Laporan Induksi

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Program induksi merupakan kegiatan yang penting dilakukan bagi guru pemula
sebelum melakukan proses pembelajaran di sekolah/madrasah tempat tugas masing-masing.
Program ini dilakuakan sebagai bentuk kegiatan pengenalan, pelatihan, pengembangan dan
praktik pemecahan masalah di tempat tugasnya. Program ini dilaksanakan sebagai Program
Induksi Guru Pemula Berbasis Sekolah, karena itu pelaksanaan yang baik haruslah
sistematis dan terencana berdasarkan konsep kerjasama dan kemitraan diantara para guru
dalam pendekatan pembelajaran profesional.
Induksi merupakan proses pembelajaran professional yang berlangsung paling tidak
selama satu tahun dimana guru pemula belajar menyesuaikan diri dari pendidikan guru di
sekolah atau dari tempat kerja lain untuk menjadi guru, baik sebagai guru tetap, guru kontrak
atau guru paruh waktu di sekolah. Induksi dilakukan sebagai proses pembelajaran yang baik
untuk menjadi guru, tentang profesi guru serta proses pengembangan kepribadian sebagai
guru yang baik dan profesional.
B. Dasar Hukum
1. Undang-undang No. 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen , bagian V : tentang
Pembinaan dan Pengembangan, pada Pasal 32 dan 33.
2. Permenpaan No.16 Tahun 2009 tentang Jabatan fungsional Guru dan Angka kreditnya,
bagian V tentang Pembinaan dan Pengembangan, pada pasal 30.
3. Permen Diknas No. 27 Tahun 2010 tentang Program Induksi bagi Guru Pemula.
1
c. Tujuan
Secara garis besarnya, mencerdaskan kehidupan bangsa merupakan tujuan yang paling
utama dalam menjalankan tugas sebagai seorang tenaga pendidik. Namun dalam hal ini,
pelaksanaan Program Pengembangan dan Penilaian Induksi Guru Pemula (PIGP) ini
diharapkan mampu :
1. Beradaptasi dengan iklim kerja dan budaya sekolah
2. Melaksanakan pekerjaannya sebagai guru profesional di sekolah.
3. Menjalankan tugas dengan penuh rasa tanggungjawab.
4. Menjadi wahana silaturahmi dan pengenalan antara guru pemula dengan para guru, staf,
siswa, orang tua siswa dan masyarakat sekitar.
5. Menjadikan guru pemula mampu mengidentifikasi potensi dan karakter para peserta
didik untuk melakukan tindakan dalam proses pembelajaran lebih baik lagi.
D. Sasaran
Sasaran program induksi adalah:
1. Guru pemula berstatus Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang ditugaskan pada
sekolah/madrasah yang diselenggarakan oleh Pemerintah atau pemerintah daerah.
2. Guru pemula berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS) mutasi dari jabatan lain.
3. Guru pemula bukan PNS yang ditugaskan pada sekolah/madrasah yang
diselenggarakan oleh masyarakat.
E. Hasil yang Diharapkan
1. Guru Pemula di SMP Negeri 2 Panggarangan dapat beradaptasi dengan iklim kerja dan
budaya sekolah
2. Guru Pemula di SMP Negeri 2 Panggarangan dapat melaksanakan pekerjaannya sebagai
guru profesional di sekolah.
2
3
BAB II
KERANGKA PELAKSANAAN PROGRAM INDUKSI GURU PEMULA
A. Konsep PIGP
Induksi guru pemula merupakan proses orientasi kegiatan mengajar dalam konteks satuan
pendidikan tertentu, dan menjadi pembelajaran profesional di tempat kerja selama tahun pertama
mengajar dan merupakan tahap awal dalam Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) seorang
guru. Program Induksi Guru Pemula adalah kegiatan orientasi, pelatihan di tempat kerja,
pengembangan, dan praktik pemecahan berbagai permasalahan dalam proses pembelajaran bagi guru
pemula pada sekolah/madrasah di tempat tugasnya.
Induksi merupakan tahap penting dalam Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) bagi
seorang guru. Program Induksi Guru Pemula yang baik harus sistematis dan terencana berdasarkan
konsep kerjasama dan kemitraan antara para guru dalam pendekatan pembelajaran keprofesionalan.
Pembelajaran keprofesionalan guru dimulai sejak perkuliahan di lembaga pendidikan guru dan berlanjut
di Pendidikan Profesi Guru (PPG), kemudian pada program induksi dan berlanjut sepanjang karir
sebagai guru. PIGP didasarkan pada pemahaman bahwa:
1. Pembelajaran di tempat kerja merupakan unsur utama bagi perkembangan dan pembelajaran
profesional guru pemula. Tahap ini juga berperan penting dalam PKB.
2. Pembelajaran profesional melibatkan guru dan kelompok guru yang mengembangkan praktik
dan pemahaman baru tentang pekerjaan mereka.
3. Kerjasama dan dialog profesional di sekolah/madrasah dapat mendukung pembelajaran
profesional, mengembangkan praktik reflektif dan memperkuat pendekatan kesejawatan
untuk perkembangan pendidikan di sekolah.
4. Pembelajaran profesional guru merupakan landasan bagi pengembangan sekolah/madrasah
dan peningkatan hasil belajar siswa serta peningkatan status profesi.
4
B. Strategi Pelaksanaan PIGP
Strategi kepala sekolah dalam pelaksanaan PIGP merujuk pada tugas kepala sekolah. Adapun tugas-
tugas kepala sekolah/madrasah yang terkait dengan PIGP sebagai berikut.
1. Menyiapkan program orientasi dan buku Pedoman Sekolah/madrasah bagi guru pemula
sebelum mereka tiba di sekolah/madrasah.
2. Mempelajari latar belakang, bidang keahlian dan minat guru pemula.
3. Menugaskan guru berpengalaman untuk menjadi pembimbing bagi guru pemula.
4. Mendorong dilaksanakannya pertemuan rutin antara guru pemula dengan pembimbingnya.
5. Menyediakan guru pemula dengan atau akses ke dokumen tertulis tentang kebijakan sekolah,
prosedur, rutinitas dan materi kurikulum.
6. Menyediakan sumber yang sesuai untuk mendukung kerja guru pemula serta pembelajaran
keprofesionalannya.
7. Memastikan bahwa guru pemula benar-benar mengetahui prosedur penilaian dan kriteria yang
akan digunakan untuk menilai kompetensi guru dalam menjalankan tugasnya pada akhir tahun
masa induksi.
8. Memberi kesempatan guru pemula untuk melakukan observasi yang dilakukan guru yang lebih
berpengalaman atau guru berprestasi.
9. Mengunjungi kelas-kelas yang diajar oleh guru pemula secara informal pada bulan 5-9 dalam
rangka membiasakan guru pemula dan siswa dengan kunjungan-kunjungan pihak yang
berkepentingan. Hal ini akan membantu mengurangi kendala psikologis guru pemula dan siswa
selama kegiatan observasi pada proses penilaian tahap 2 dilakukan.
10. Menegosiasikan kegiatan observasi mengajar sekurang-kurangnya 6 kali oleh pembimbing, 3
(tiga kali) oleh kepala sekolah/madrasah dan 2 (dua) kali oleh pengawas sekolah.
11. Memberikan umpan balik yang konstruktif kepada guru pemula sebagai tindak lanjut hasil
observasi pembelajarannya.
12. Bersama dengan pengawas sekolah, kepala sekolah/madrasah memantau sejauh mana guru
pemula terpantau beresiko tidak memenuhi persyaratan kompetensi guru.
5
13. Menyiapkan laporan hasil perkembangan guru pemula dan membuat rekomendasi tentang
kompetensi guru dalam pembelajaran berdasarkan standar kompetensi guru.
14. Memberikan salinan laporan kepada guru pemula untuk diberikan komentar dan ditandatangani
sebelum disahkan oleh Pengawas Sekolah.
15. Memonitor dan mengevaluasi kinerja pembimbing.
16. Mengevaluasi PIGP pada akhir tahun dengan meminta masukan dari guru pemula dan
pembimbing.
C. Waktu dan Tempat Pelaksanaan
Program Induksi dilaksanakan di SMP Negeri 2 Panggarangan selama 1 (satu) tahun dan dapat
diperpanjang paling lama 1 (satu) tahun. Tahun pertama proses pembelajaran profesional yaitu fase
transisi guru pemula dari pendidikan pre-service guru atau dari guru Calon Pegawai Negeri Sipil
(CPNS) / Calon Guru Tetap Yayasan menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau calon guru tetap bukan
PNS menjadi Guru Tetap atau Guru dengan tanggungjawab penuh yang kompeten pada satuan
pendidikan yang diselenggarakan oleh masyarakat.
D. Peran-peran Pihak-pihak Terkait
Pihak yang terkait dalam pelaksanaan PIGP adalah pembimbing, kepala sekolah/madrasah dan
pengawas sekolah/madrasah.
1. Pembimbing
Pembimbing ditugaskan oleh kepala sekolah/madrasah atas dasar profesionalisme dan
kemampuan berkomunikasi sesuai bidang tugasnya. Sekolah/madrasah yang tidak memiliki
pembimbing sebagaimana dipersyaratkan, kepala sekolah/madrasah dapat menjadi pembimbing sejauh
dapat dipertanggungjawabkan dari segi profesionalitas dan kemampuan berkomunikasi. Jika kepala
sekolah/madrasah tidak dapat menjadi pembimbing, kepala sekolah/madrasah dapat meminta
pembimbing dari satuan pendidikan yang terdekat dengan persetujuan pengawas dinas pendidikan
6
provinsi/kabupaten/kota atau kantor kementerian agama kabupaten/kota sesuai dengan tingkat
kewenangannya.
a. Kriteria guru yang ditunjuk oleh kepala sekolah/madrasah sebagai pembimbing memiliki:
1) kompetensi sebagai guru profesional;
2) kemampuan bekerja sama dengan baik;
3) kemampuan komunikasi yang baik
4) kemampuan menganalisis dan memberikan saran-saran perbaikan terhadap proses
pembelajaran/bimbingan dan konseling; dan
5) pengalaman mengajar pada jenjang kelas yang sama dan pada mata pelajaran yang sama dengan
guru pemula, diprioritaskan yang telah memiliki;pengalaman mengajar sekurang-kurangnya 5
tahun dan memiliki jabatan sebagai Guru Muda.
b. Tanggung Jawab Pembimbing:
1) menciptakan hubungan yang bersifat jujur, memotivasi, bersahabat, terbuka dengan

guru pemula;
2) memberikan bimbingan dalam proses pembelajaran/bimbingan dan konseling;
3) melibatkan guru pemula dalam aktivitas sekolah/madrasah;
4) memberikan dukungan terhadap rencana kegiatan pengembangan keprofesian guru
pemula; dan perkembangan guru pemula kepada pengawas sekolah/ madrasah; dan
5) memberi kesempatan bagi guru pemula untuk melakukan observasi pembelajaran/bimbingan dan
konseling guru lain;
6) melaporkan kemajuan
7) memberikan masukan dan saran atas hasil pembimbingan tahap kedua.
2. Kepala Sekolah
Tanggung jawab kepala sekolah/madrasah:
1) melakukan analisis kebutuhan guru pemula;
2) menyiapkan Buku Pendoman Pelaksanaan Program Induksi;
7
3) menunjuk pembimbing yang sesuai dengan kriteria;
4) menjadi pembimbing, jika pada satuan pendidikan yang dipimpinnya tidak terdapat guru yang
memenuhi kriteria sebagai pembimbing;
5) mengajukan pembimbing dari satuan pendidikan lain kepada dinas pendidikan terkait jika
tidak memiliki pembimbing dan kepala sekolah/madrasah tidak dapat menjadi pembimbing;
6) memantau pelaksanaan pembimbingan oleh pembimbing;
7) melakukan pembimbingan terhadap guru pemula serta memberikan saran perbaikan;
8) melakukan penilaian kinerja; dan
9) menyusun Laporan Hasil Penilaian Kinerja untuk disampaikan kepada Kepala Dinas
Pendidikan terkait, dengan mempertimbangkan masukan dan saran dari pembimbing, pengawas
sekolah/ madrasah, dan memberikan salinan laporan tersebut kepada guru pemula
3. Pengawas Sekolah
Tanggung jawab pengawas sekolah/madrasah:
1) memberikan penjelasan kepada kepala sekolah/madrasah dan pembimbing dan guru pemula
tentang pelaksanaan program induksi termasuk proses penilaian;
2) melatih pembimbing dan kepala sekolah/madrasah tentang pelaksanaan pembimbingan dan
penilaian dalam program induksi;
3) Memantau dan mengevaluasi pelaksanaan program induksi di satuan pendidikan yang menjadi
tanggung jawabnya; dan
4) memberikan masukan dan saran atas isi Laporan Hasil Penilaian Kinerja.
8
BAB III
PELAKSANAAN PROGRAM INDUKSI GURU PEMULA
A. Data Sekolah dan Waktu Pelaksanaan Program Induksi
1. Identitas Sekolah
Nama Sekolah : SMP Negeri 2 Panggarangan
NSS/NPSN : 201020311056/20601861
Status Sekolah : Negeri
Alamat Sekolah : Jl. Cimampang Mekarjaya Km 06 Desa Mekarjaya
Kecamatan : Panggarangan
Kabupaten : Lebak
Provinsi : Banten
Nama Kepala Sekolah : Bambang Sudrajat, S. Pd., M.Pd.
2. Waktu Pelaksanaan Program Induksi
Hasil yang
No Kegiatan Tujuan Sasaran Waktu
diharapkan
1 Persiapan • Pengkajian Guru Tersedianya Bulan ke-1
Dokumen Pemula seluruh dokumen (Juli 2020)
yang dibutuhkan
9
2 Perencanaan • Menyusun Guru Memastikan Bulan ke-2
perancangan Pemula seluruh dokumen (Agstus 2020)
pelaporan yang dibutuhkan
PIGP sudah tersedia
• Menyimak
informasi
Penyusunan
Laporan
PIGP
• Menganalisis
data kinerja
Guru Pemula
• Praktik
merekap
instrumen
guru mapel
Hasil yang
diharapkan
• Berlatih
menyusun
Laporan
PIGP.
• Merefleksika
n hasil
latihan
3 Pembim- • Mmemotivas Guru Guru Pemula Bulan
bingan i Guru Pemula terbimbing dalam ke-3 s.d. 12
Pemula memahami teknik
dalam
10
memahami penyusunan laporan (September
teknik Guru Pemula 2020 s.d. Juni
penyusunan 2021)
laporan Guru
Pemula
4 Penilaian • Memberikan Guru Guru Pemula Bulan
tahap 1 arahan pada Pemula termotivasi dalam ke-3 s.d. 7
Guru Pemula menghadapi (September
dalam penilaian kinerja 2020 s.d.
memahami Guru Pemula dan Januari 2021)
teknik memperoleh nilai
penilaian baik
kinerja guru
5 Penilaian • Memberikan Guru Guru Pemula Bulan
tahap 2 arahan pada Pemula termotivasi dalam ke-8 s.d. 11
Guru Pemula menghadapi (Februari s.d
dalam penilaian kinerja Mei 2021)
memahami Guru Pemula dan
teknik memperoleh
penilaian nilai baik
kinerja guru
minimal baik
Hasil yang
diharapkan
6 Pelaporan • Membuat Guru Guru Pemula Bulan ke-12
draf laporan Pemula memperoleh (Juni 2021)
• Kkeputusan sertifikat PIGP
• Pmengajuka
n sertifikat
11
B. Data Guru Pemula Peserta Program Induksi
Nama Guru : Karsa Irwansa, SE., S.Pd.
NIP : 197803022014061001
Tempat, Tanggal Lahir : Lebak, 02 Maret 1978
Pendidikan Terakhir : S.1
Program/Jurusan : Pendidikan Bahasa Indonesia

STKIP Setia Budhi Rangkasbitung
Perguruan Tinggi :
Status Pegawai : PNS
Golongan : II/b
Guru Kelas/Mapel : Guru Mapel
C. Pelaksanaan Pembimbingan oleh Pembimbing
1. Tahap Persiapan Pembimbingan
Pembimbingan terhadap Guru Pemula yang dilakukan oleh Pembimbing merupakan
Pembimbingan Tahap 1. Pembimbingan ini meliputi bimbingan perencanaan pembelajaran,
pelaksanaan kegiatan pembelajaran, penilaian dan evaluasi hasil pembelajaran, serta remedial dan
pengayaan. Pembimbing mempersiapkan dokumen–dokumen pendukung pembimbingan.
Dokumen-dokumen yang digunakan pada tahap persiapan pembimbingan sebagai berikut:
a. Silabus
b. RPP (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran)
c. Program Tahunan
d. Program Semester
e. Pelaksanaan proses pembelajaran
f. Penilaian hasil pembelajaran
g. Pengawasan proses pembelajaran
12
2. Tahap Proses Pembimbingan
Pembimbingan yang dilakukan pada dasarnya adalah pembimbingan untuk pengembangan
kompetensi Guru Pemula. Pembimbingan bertujuan untuk mengetahui kompetensi yang sudah
memenuhi standar dan yang belum dicapai oleh Guru Pemula.
3. Pembimbingan Tahap 1
Pembimbingan Tahap 1 dilaksanakan pada bulan ke-3 (September 2020) sampai dengan
bulan ke-9 (Februari 2021) oleh Pembimbing yang telah ditunjuk oleh Kepala Sekolah.
Pembimbingan Tahap 1 bertujuan untuk membimbing Guru Pemula dalam proses pembelajaran
secara bertahap dengan memberikan motivasi, arahan, dan umpan balik untuk pengembangan
kompetensinya dalam melaksanakan tugas dan fungsinya dalam proses pembelajaran.
Pada bulan ke-4 (Oktober 2020), Guru Pemula bersama Pembimbing menyusun Rencana
Pengembangan Keprofesian (RPK) untuk tahun pertama masa induksi, Silabus, dan Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang akan digunakan pada pertemuan minggu-minggu pertama.
Pembimbingan yang diberikan kepada Guru Pemula, meliputi proses pembelajaran dan pelaksanaan
tugas lain yang terkait dengan tugasnya sebagai guru, seperti wali kelas dan pembina
ekstrakurikuler.
Pembimbingan proses pembelajaran meliputi penyusunan perencanaan pembelajaran,
pelaksanaan pembelajaran, penilaian hasil pembelajaran, dan pembimbingan terhadap pelaksanakan
tugas tambahan yang melekat pada pelaksanaan kegiatan pokok sesuai beban kerja guru. Proses
pembimbingan ini bertujuan untuk mengembangkan kompetensi pedagogik dan kompetensi
professional Guru Pemula. Pembimbingan proses pembelajaran dilakukan dengan cara sebagai
berikut: (1) memberi motivasi dan arahan tentang penyusunan perencanaan pembelajaran,
pelaksanaan pembelajaran, dan penilaian hasil belajar siswa; (2) memberi kesempatan kepada Guru
Pemula untuk melakukan observasi pembelajaran guru lain; dan (3) melakukan observasi untuk
mengembangkan kompetensi pedagogik dan profesional dengan menggunakan Lembar Hasil
Observasi Pembelajaran.
13
Pembimbingan pelaksanaan tugas tambahan yang terkait dengan tugasnya sebagai guru,
bertujuan untuk mengembangkan kompetensi kepribadian dan sosial. Pembimbingan ini dilakukan
dengan cara sebagai berikut: (1) melibatkan Guru Pemula dalam kegiatan-kegiatan di sekolah; (2)
memberi motivasi dan arahan dalam menyusun program dan pelaksanaan program pada kegiatan
yang menjadi tugas tambahan Guru Pemula; (3) melakukan observasi untuk mengembangkan
kompetensi kepribadian dan sosial dengan menggunakan Lembar Hasil Observasi Pembelajaran.
Setelah pembimbingan proses pembelajaran selesai, maka dilakukan observasi
pembelajaran oleh Pembimbing sekurang-kurangnya satu kali setiap bulan pada masa pelaksanaan
program induksi dari bulan ke-2 sampai dengan bulan ke-9. Langkah observasi pembelajaran yang
dilakukan oleh Pembimbing pada Pembimbingan Tahap 1 meliputi kegiatan sebagai berikut.
a. Pra Observasi
Pembimbing bersama Guru Pemula menentukan fokus observasi pembelajaran. Fokus
observasi maksimal lima elemen sub-kompetensi dasar pembelajaran. Fokus observasi ditandai
dalam Lembar Hasil Observasi Pembelajaran yang dibuat oleh Pembimbing dan Lembar Refleksi
Pembelajaran yang sudah disiapkan Guru Pemula.
b. Pelaksanaan Observasi
Pada saat pelaksanaan observasi, Pembimbing mengamati kegiatan pembelajaran Guru
Pemula dan mengisi Lembar Hasil Observasi Pembelajaran sesuai dengan fokus elemensub-
kompetensi yang telah dibuat.
c. Pasca Observasi
Kegiatan yang dilakukan pasca observasi adalah sebagai berikut.
1) Guru Pemula mengisi Lembar Refleksi Pembelajaran setelah pembelajaran dilaksanakan.
2) Pembimbing dan Guru Pemula membahas hasil pembimbingan pada setiap tahap dan
memberikan masukan kepada Guru Pemula setelah observasi selesai.
14
3) Guru Pemula dan pembimbing menandatangani Lembar Hasil Observasi Pembelajaran.
Pembimbing memberikan salinan Lembar Hasil Observasi kepada Guru Pemula.
d. Penilaian
Di akhir masa program induksi, dilakukan penilaian kinerja Guru Pemula. Penilaian kinerja
Guru Pemula dilakukan sebagaimana penilaian kinerja yang diterapkan terhadap guru lain (senior)
pada setiap tahun, dengan menggunakan Lembar Hasil Observasi Pembelajaran. Hasil penilaian
kinerja pada akhir program induksi ditentukan berdasarkan kesepakatan antara Pembimbing, Kepala
Sekolah dan Pengawas dengan mengacu pada prinsip profesional, jujur, adil, terbuka, akuntabel,
dan demokratis.
Peserta Program Induksi dinyatakan berhasil, jika semua elemen kompetensi pada penilaian
Tahap 1 minimal memiliki kriteria nilai dengan kategori Baik. Penilaian Guru Pemula merupakan
penilaian kinerja berdasarkan empat kompetensi guru, yaitu : (1) kompetensi pedagogik; (2)
kompetensi kepribadian; (3) kompetensi sosial; dan (4) kompetensi profesional. Keempat
kompetensi tersebut dapat dinilai melalui observasi pembelajaran serta observasi pelaksanaan tugas
lain yang relevan.
Empat belas elemen kompetensi yang dinilai dalam Penilaian Kinerja Guru Pemula sebagai
berikut.
1) Kompetensi pedagogik
(a) Memahami latar belakang siswa
(b) Memahami teori belajar
(c) Pengembangan kurikulum
(d) Aktivitas pengembangan pendidikan
(e) Peningkatan potensi siswa
(f) Komunikasi dengan siswa
(g) Assessment & evaluasi
15
2) Kompetensi kepribadian
(a) Berperilaku sesuai dengan norma, kebiasaan dan hukum di Indonesia
(b) Kepribadian matang dan stabil
(c) Memiliki etika kerja dan komitmen serta kebanggan menjadi guru
3) Kompetensi sosial
(a) Berperilaku inklusif, objektif, dan tidak pilih kasih
(b) Komunikasi dengan guru, pegawai sekolah,orang tua, dan masyarakat
4) Kompetensi profesional
(a) Pengetahuan dan pemahaman tentang struktur, isi dan standar kompetensi mata pelajaran
dan tahap-tahap pengajaran
(b) Profesionalisme yang meningkat melalui refleksi diri
e. Pelaporan
Penyusunan laporan hasil Pembimbingan Tahap 1 dilaksanakan pada bulan ke- 9
(November 2020) dengan prosedur sebagai berikut.
1) Pembuatan draf laporan hasil pembimbingan yang didiskusikan dengan Kepala Sekolah.
2) Penentuan keputusan pada laporan hasil pembimbingan Guru Pemula dengan
mempertimbangkan hasil observasi bimbingan dan tugas lain yang relevan, yang selanjutnya
Guru Pemula dinyatakan memiliki nilai kinerja dengan kategori Baik.
3) Penandatangan laporan hasil pembimbingan oleh Pembimbing.
D. Pelaksanaan Pembimbingan oleh Kepala Sekolah dan Pengawas
1. Tahap Persiapan Pembimbingan
Pembimbingan terhadap Guru Pemula yang dilakukan oleh Kepala Sekolah dan Pengawas
merupakan Pembimbingan Tahap 2. Pembimbingan meliputi bimbingan dalam perencanaan
pembelajaran, pelaksanaan kegiatan pembelajaran, penilaian pembelajaran, serta remedial dan
pengayaan dengan memanfaatkan hasil penilaian, evaluasi pembelajaran, dan pelaksanaan tugas
16
lain yang relevan. Pembimbing (Kepala Sekolah dan Pengawas) mempersiapkan dokumen-dokumen
yang mendukung dalam Pembimbingan Tahap 2. Dokumen-dokumen yang digunakan pada tahap
persiapan sebagai berikut.
a. Silabus
b. RPP (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran)
c. Program Tahunan
d. Program Semester
e. Pelaksanaan proses pembelajaran
f. Penilaian hasil pembelajaran
g. Pengawasan proses pembelajaran
2. Tahap Pelaksanaan Pembimbingan
Pembimbingan guru pemula meliputi bimbingan perencanaan pembelajaran pelaksanaan
kegiatan pembelajaran, penilaian dan evaluasi hasil pembelajaran perbaikan dan pengayaan
dengan memanfaatkan hasil penilaian dan evaluasi pembelajaran dan pelaksanaan tugas lain
yang relevan.
3. Pembimbingan Tahap 2
Pembimbingan Tahap 2 dilaksanakan pada bulan ke-10 (April 2021 dan bulan ke-11 (Mei
2021) oleh Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah dengan tujuan melakukan penilaian kinerja Guru
Pemula. Pembimbingan berupa observasi pembelajaran diikuti dengan ulasan dan masukan Kepala
Sekolah dan Pengawas Sekolah, yang mengarah pada peningkatan kompetensi dalam pembelajaran.
Observasi pembelajaran yang dilakukan pada Pembimbingan Tahap 2 dilaksanakan paling sedikit
tiga kali oleh Kepala Sekolah dan dua kali oleh Pengawas Sekolah. Observasi pembelajaran dalam
Pembimbingan Tahap 2 oleh Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah tidak dilakukan secara
bersamaan dengan mempertimbangkan agar tidak mengganggu proses pembelajaran. Apabila
Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah menemukan adanya kelemahan

17
dalam pelaksanaan proses pembelajaran oleh Guru Pemula, maka Kepala Sekolah dan Pengawas
Sekolah memberikan umpan balik dan saran perbaikan kepada Guru Pemula. Langkah-langkah
observasi yang dilakukan oleh Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah pada Pembimbingan Tahap
2 meliputi kegiatan sebagai berikut.
a. Pra Observasi
Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah bersama Guru Pemula menentukan fokus observasi
pembelajaran yang meliputi paling banyak lima sub-kompetensi sebagaimana yang
tertulis dalam Lembar Hasil Observasi Pembelajaran yang diisi oleh Kepala Sekolah dan Pengawas
Sekolah serta Lembar Refleksi Pembelajaran yang diisi oleh Guru Pemula.
b. Pelaksanaan Observasi
Pada saat pelaksanaan observasi, Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah mengamati
kegiatan pembelajaran Guru Pemula dan mengisi Lembar Hasil Observasi Pembelajaran secara
objektif serta memberikan nilai pada saat pelaksanaan observasi dilakukan.
c. Pasca Observasi
Kegiatan yang dilakukan pasca observasi sebagai berikut.
1) Guru Pemula mengisi Lembar Refleksi Pembelajaran setelah pembelajaran dilaksanakan.
2) Kepala Sekolah, Pengawas Sekolah, dan Guru Pemula mendiskusikan hasil penilaian pada
setiap tahap pembelajaran.
3) Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah memberikan masukan kepada Guru Pemula setelah
observasi selesai.
4) Guru Pemula, Kepala Sekolah, dan Pengawas Sekolah menandatangani Lembar Hasil
Observasi Pembelajaran. Kepala Sekolah memberikan salinan Lembar Hasil Observasi
kepada Guru Pemula.
18
d. Penilaian
Penilaian kinerja Guru Pemula oleh Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah dilakukan pada
akhir masa program induksi. Penilaian kinerja Guru Pemula dilakukan sebagaimana penilaian
kinerja yang diterapkan terhadap guru lain (senior) pada setiap tahun, dengan menggunakan Lembar
Hasil Observasi Pembelajaran. Hasil penilaian kinerja pada akhir program induksi ditentukan
berdasarkan kesepakatan antara Pembimbing, Kepala Sekolah, dan Pengawas Sekolah dengan
mengacu pada prinsip profesional, jujur, adil, terbuka, akuntabel, dan demokratis. Peserta PIGP
dinyatakan berhasil, jika semua elemen komptensi pada penilaian tahap kedua paling kurang
memiliki kriteria nilai dengan kategori Baik. Penilaian Guru Pemula merupakan kinerja berdasarkan
elemen kompetensi guru, meliputi: (1) kompetensi pedagogik; (2) kompetensi kepribadian; (3)
kompetensi sosial; dan (4) kompetensi profesional. Keempat kompetensi tersebut dapat dinilai
melalui observasi pembelajaran serta observasi pelaksanaan tugas lain yang relevan.
e. Pelaporan
Penyusunan laporan dilaksanakan pada bulan ke-12 (Juni 2021) setelah Penilaian Tahap 2,
dengan prosedur sebagai berikut.
1) Pembuatan Draft Laporan Hasil Penilaian Kinerja Guru Pemula oleh Kepala Sekolah yang
didiskusikan dengan Pembimbing dan Pengawas Sekolah.
2) Penentuan Keputusan pada Laporan Hasil Penilaian Kinerja Guru Pemula berdasarkan
pengkajian penilaian tahap kedua dengan mempertimbangkan penilaian tahap pertama, yang
selanjutnya Guru Pemula dinyatakan memiliki nilai kinerja dengan kategori Baik.
3) Penandatanganan Laporan Hasil Penilaian Kinerja Guru Pemula oleh Kepala Sekolah
dan Pengawas Sekolah.
4) Pengajuan penerbitan Sertifikat oleh Kepala Sekolah kepada Kepala Dinas Pendidikan
Kabupaten bagi Guru Pemula yang telah mencapai Nilai Kinerja dengan nilai minimal
berkategori Baik.
19
E. Penilaian Kinerja Guru Pemula
Penilaian kinerja dilakukan dengan menggunakan Lembar Penilaian Kinerja bagi Guru. Skor
hasil penilaian selanjutnya dikonversi pada rentang 0-100 sebagai berikut.
Skor yang diperoleh

x 100 = Skor akhir
Total skor
Hasil skor akhir selanjutnya dikonsultasikan dalam tabel kriteria nilai sebagai berikut.
Tabel Kriteria Penilaian Kinerja Guru
Rentang Nilai Kategori

91 – 100 Amat Baik
76 – 90 Baik
61 – 75 Cukup
51- 60 Sedang
00 – 50 Kurang
Hasil penilaian dari Pembimbing, Kepala Sekolah, dan Pengawas Sekolah terlampir pada laporan ini.
20
BAB IV
PENUTUP
Program induksi bagi guru pemula adalah kegiatan orientasi, pelatihan di tempat kerja,
pengembangan, dan praktik pemecahan berbagai permasalahan dalam proses pembelajaran dan
bimbingan dan konseling bagi guru pemula pada sekolah/madrasah di tempat tugasnya. Guru pemula
adalah guru yang baru pertama kali ditugaskan melaksanakan proses pembelajaran dan bimbingan dan
konseling pada satuan pendidikan yang diselenggarakan oleh pemerintah, pemerintah daerah, atau
masyarakat.
21
LAMPIRAN-LAMPIRAN
22
Jadwal Kegiatan Pengawasan PIGP
Bulan/Minggu Ke-
Bulan Ke-1 Bulan Ke-1 Bulan Ke-1 Bulan Ke-1 Bulan Ke-1 Bulan Ke-1 Bulan Ke-1 Bulan Ke-1 Bulan Ke-1 Bulan Ke-1 Bulan Ke-1 Bulan Ke-1
N
Kegiatan Juli ‘20 Agustus‘20 September Oktober ‘20 November‘2 Desember Januari ‘21 Februari ‘21 Maret ‘21 April ‘21 Mei ‘21 Juni ‘21
o ‘20 0 ‘20
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Perencanaan
1 Persiapan
3 Pelaksanaan
Pengawasan
2.1 Monitoring
2.2 Pembinaan
2.3 Penilaian
2.4 Evaluasi
Pelaporan dan
4 Program Tindak
Lanjut
23
PEMERINTAH KABUPATEN LEBAK
DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
SMP NEGERI 2 PANGGARANGAN
Alamat : Jl.Raya Cimampang Mekarjaya Km 06 Desa Mekarjaya Kecamatan Panggarangan,
Lebak, Provinsi Banten.
___________________________________________________________________________
REKAPITULASI HASIL PENILAIAN
IDENTITAS GURU PEMULA
• Nama : Karsa Irwansa, SE., S.Pd. • Sekolah : SMPN 2 Panggarangan

• Pendidikan terakhir : S-1 • Kabupaten : Lebak
• Institusi Pendidikan : STKIP Setia Budhi Rangkasbitung • Propinsi : Banten
• Kelas yang Diajar : VIIIa, VIIIb, VIIIc, VIIId • Jml Jam Per Minggu : 24 JP
• Mapel yang Diampu : Bahasa Indonesia
HASIL PENILAIAN
Penilaian
Tahap 1 Tahap 2
TUGAS UTAMA /
INDIKATOR KINERJA GURU KS PS
Pembimbing Rerata
(Rerata (Rerata
PS dan KS
1 2 3 4 5 Rerata ) )
1. PEDAGOGIK
1.1 Memahami latar belakang siswa 3 3 3 4 4 3,4 3,4 3,4 3,4
1.2 Memahami teori belajar 3 3 3 4 4 3,4 3,5 3,5 3,5
1.3 Pengembangan Kurikulum 3 3 3 4 4 3,4 3,5 3,5 3,5
Aktivitas pengembangan
1.4 3 3 3 3 4 3,2 3,0 3,0 3,0
pendidikan
1.5 Peningkatan potensi siswa 2 3 3 4 4 3,2 3,5 3,5 3,5
1.6 Komunikasi dengan siswa 3 3 3 4 4 3,4 4,0 3,5 3,8
1.7 Penilaian dan evaluasi 3 3 3 3 4 3,2 3,5 3,5 3,5
2. KEPRIBADIAN
Berperilaku sesuai dengan norma,
2.1 kebiasaan, dan hukum di 3 3 4 4 4 3,6 3,5 4,0 3,8
Indonesia
Kepribadian yang matang dan
2.2 3 3 3 4 4 3,4 3,0 3,0 3,0
stabil
Memiliki etika kerja dan
2.3 komitmen serta kebanggaan 3 3 4 4 4 3,6 3,5 3,5 3,5
menjadi guru
24
3. SOSIAL
Berperilaku insklusif, bertindak
3.1 3 3 4 4 4 3,6 3,0 3,5 3,3
objektif, serta tidak diskriminatif
Tahap 2
Tahap 1
TUGAS UTAMA / KS Rerata
Pembimbing PS
INDIKATOR KINERJA GURU (rerat PS
(rerata)
1 2 3 4 5 Rerata a) dan KS
Komunikasi dengan sesama guru,
3.2 tenaga kependidikan, orang tua, 3 3 3 4 4 3,4 3,5 3,0 3,3
siswa, dan masyarakat
4. PROFESIONAL
Pengetahuan dan pemahaman
tentang struktur isi dan standar
4.1 3 3 4 4 4 3,6 3,5 3,5 3,5
kompetensi mata pelajaran, serta
tahap-tahap pengajaran
Profesionalisme yang meningkat
4.2 3 3 4 4 4 3,6 3,0 3,5 3,3
melalui refleksi diri.
Jumlah 48 48,0
Skor Total 56 56
Nilai Akhir 85,71 85,71
Rekomendasi:
Berdasarkan Hasil Penilaian Kinerja Guru Pemula pada Pembimbingan Tahap 2 dan mempertimbangkan
Penilaian Kinerja Guru Pemula pada Pembimbingan Tahap 1, bahwa Sdr. Karsa Irwansa, SE., S. Pd.
memperoleh Nilai Kinerja Baik dan berhak memperoleh Sertifikat Program Induksi yang diterbitkan
oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Lebak atas usulan Kepala SMP Negeri 2 Panggarangan Kab.
Lebak.
Bayah, 13 Juni 2021

Pembimbing Pengawas Kepala Sekolah
A. LILI SUGIRI, S. Pd.i, M.Pd. H. SUWIYONO, S.Pd. M. M. Pd BAMBANG SUDRAJAT, S. Pd.M.Pd.

NIP. 197404072002121005 NIP. 196304121084121006 NIP. 19670730 199903 1 005
25
26
SMPN 2 PANGGARANGAN
Alamat : Jl. Raya Cimampang Mekarjaya Desa Mekarjaya Kecamatan Panggarangan,
Kabupaten Lebak, Banten.
________________________________________________________________________________
Laporan Keberhasilan Guru Pemula dalam PIGP
Nama : Karsa Irwansa, SE., S. Pd Kabupaten : Lebak
Jenis Guru : Guru Mapel Provinsi : Banten
Hasil Analisis
No Komponen Penentu Keberhasilan
Ya Tidak
1. Skor setiap indikator kinerja minimal Baik (3) √
2. Nilai Kinerja Konversi 100 minimal Baik (76) √
Berdasarkan analisis hasil laporan penilaian kinerja guru pemula sebagaimana tercantum di atas, maka
Bapak Iwa Kartiwa, S. Pd dinyatakan Berhasil dalam PIGP dan direkomendasikan untuk diterbitkan
Sertifiklat PIGP oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Lebak sesuai kewenangannya.
Bayah, 13 Juni 2021

Mengetahui:
Pengawas Sekolah Kepala Sekolah,
H. SUWIYONO, S.Pd. M. M. Pd BAMBANG SUDRAJAT, S. Pd

NIP. 196304121084121006 NIP. 19670730 199903 1 005
27
SMPN 2 PANGGARANGAN
__________________________________________________________________________________
CATATAN DAN REKOMENDASI

PEMBIMBING PASCA OBSERVASI
Berdasarkan Keputusan Kepala SMP Negeri 2 Panggarangan Nomor

800/063/SMPN2/PGR/VII/2020 tentang Pemberian Tugas sebagai Pembimbing,
Nama : A.Lili Sugiri, S.Pdi., M.Pd.

NIP : 197404072002121005
Pangkat/Gol. : Penata Muda TK.I / III/ D
Unit kerja : SMPN 2 PANGGARANGAN
Tugas : Pembimbing Guru Pemula
Guru Pemula : Karsa Irwansa, SE., S. Pd.
Telah melaksanakan tugas pembimbingan yang dimulai tanggal 14 Juli 2020 sampai dengan 10
Juni 2021 sesuai prosedur pembimbingan dari persiapan dan diakhiri penilaian pembelajaran kepada
Guru Pemula yang bernama Karsa Irwansa, SE., S. Pd. dengan NIP. 197803022014061001 memperoleh
nilai 85,71 kategori Baik.
Kepada Guru Pemula tersebut dapat diusulkan untuk mendapatkan sertifikat Program Induksi
Bagi Guru Pemula.
Panggarangan, 13 Juni 2021

Mengetahui,
Kepala Sekolah, Pembimbing,
BAMBANG SUDRAJAT, S. Pd A.LILI SUGIRI, S. Pd.i., M.Pd.

NIP. 19670730 199903 1 005 NIP. 197404072002121005
28
SMPN 2 PANGGARANGAN
CATATAN DAN REKOMENDASI

KEPALA SEKOLAH DAN PENGAWAS SEKOLAH
PASCA OBSERVASI
Yang bertanda tangan dibawah ini Kepala SMPN 2 PANGGARANGAN, menerangkan bahwa:
Nama : Karsa Irwansa, SE., S. Pd.
NIP : 197803022014061001
Jabatan : Guru Pemula
Unit kerja : SMPN 2 PANGGARANGAN
Berdasarkan Penilaian Kinerja Guru pada Tahap 2 dan Penilaian Kinerja Guru Tahap 1 maka
Guru Pemula tersebut memperoleh nilai 85,71 dengan kategori Baik.
Kepada Guru Pemula tersebut dapat diusulkan untuk mendapatkan sertifikat Program Induksi
Guru Pemula.
Bayah, 13 Juni 2021

Pengawas Sekolah Kepala Sekolah,
H. SUWIYONO, S.Pd. M. M. Pd BAMBANG SUDRAJAT, S. Pd

NIP. 196304121084121006 NIP. 19670730 199903 1 005
29
30
SMPN 2 PANGGARANGAN
Jl.Raya Cimampang Mekarjaya Km 06 Desa Mekarjaya, Kecamatan Panggarangan, Lebak,
Banten.
LEMBAR HASIL PENILAIAN PEMBIMBING

(PENILAIAN TAHAP 1 BULAN KE-3)
Nama : Karsa Irwansa, SE., S.Pd. Sekolah : SMPN 2 Panggarangan

Pedidikan terakhir : S-1 Kabupaten : Lebak
Institusi pendidikan : STKIP Setia Budhi Rangkasbitung Provinsi : Banten
Kelas yang diajar : VIIIA, B, C, D Jml Jam per Minggu : 24 JP
Mapel yang diampu : Bahasa Indonesia Fokus Observasi : 1.1,1.2, 1.3, 1.4, 1.7
A. Jika Skor 4 B. Jika Skor 3 C. Jika Skor 2 D. Jika Skor 1
Kompetensi A B C D Catatan Pengamat/Penilai

1. Pedagogik
1.1 Memahami latar belakang siswa ✓ Pembelajaran yang dilakuakan Sdr. Karsa
1.2 Memahami teori belajar ✓ Irwansa, SE., S.Pd. sudah sesuai dengan
1.3 Pengembangan Kurikulum ✓ konsep yang tertuang pada materi dan
1.4 Aktivitas pengembangan rencana pembelajaran. Proses pembelajaran
✓
pendidikan yang dilakukan menyenangkan, banyak
1.5 Peningkatan potensi siswa ✓ siswa aktif mengikuti. Perlu perbaikan
1.6 Komunikasi dengan siswa ✓ dalam hal peningkatan potensi siswa agar
1.7 Penilaian dan evaluasi lebih maksimal.
✓
2. Kepribadian
2.1 Berperilaku sesuai dengan norma, Perilaku Sdr. Karsa Irwansa, SE., S.Pd.
kebiasaan, dan hukum di ✓ dalam pembelajaran sudah sesuai dengan
Indonesia norma kebiasaan dan hukum di Indonesia.
2.2 Kepribadian yang matang dan Kepribadian juga stabil dan matang dalam
✓
stabil menghadapi siswa serta memiliki komitmen
2.3 Memiliki etika kerja dan dan etika kerja yang tinggi terhadap profesi
komitmen serta kebanggaan ✓ guru.
menjadi guru
3. Sosial
31
3.1 Berperilaku insklusif, bertindak Hubungan sosial Sdr. Karsa Irwansa, SE.,
✓
objektif, serta tidak diskriminatif S.Pd. dengan sesama guru, tenaga
kependidikan dan orang tua sudah baik,
3.2 Komunikasi dengan sesama guru,
terutama dengan guru, tenaga pendidik dan
tenaga kependidikan, orang tua, ✓
siswa. Serta tingkatkan terus komunikasi
dengan masyarakat sekitar.
4. Profesional
4.1 Pengetahuan dan pemahaman Sdr. Karsa Irwansa, SE., S.Pd. sudah
tentang struktur isi dan standar memiliki pengetahuan dan pemahaman
✓
kompetensi mata pelajaran, serta struktur isi dan standar kompetensi yang
tahap-tahap pengajaran cukup baik, sehingga pembelajaran yang
tercipta terstruktur dengan baik. Sdr. Karsa
4.2 Profesionalisme yang meningkat ✓ Irwansa, SE., S.Pd. perlu meningkatkan
melalui refleksi diri. profesionalisme dengan melakukan refleksi
diri
Rekomendasi:
Secara keseluruhan Sdr. Karsa Irwansa, SE., S.Pd. dalam melaksanakan proses pembelajaran sudah baik,
penggunaan metode pembelajaran aktif, sehinggara terjadi interaksi antara guru dan siswa serta antara siswa
dengan siswa. Di dalam pemahaman kurikulum dan evaluasi masih cenderung secara keseluruhan atau klasikal
sehingga siswa belum mengetahui kelemahannya dalam pemahaman materi.
Bayah, 30 September 2021

Pembimbing, Guru Pemula,
A.LILI SUGIRI, S.Pd.I., M.Pd. Karsa Irwansa, SE., S.Pd.

NIP. 197404072002121005 NIP. 197803022014061001
Mengetahui,
Kepala Sekolah,
BAMBANG SUDRAJAT, S.Pd.,

NIP. 197803022014061001
32
SMPN 2 PANGGARANGAN
Jl.Raya Cimampang Mekarjaya Km 06 Desa Mekarjaya, Kecamatan Panggarangan, Lebak,
Banten.


Kelas yang diajar : 8 Jml Jam per Minggu : 24 JP
Mapel yang diampu : Bahasa Indonesia Fokus Observasi : 1.4, 1.5, 1.7, 3.2, 4.1

1. Pedagogik
1.1 Memahami latar belakang siswa ✓ Dalam peningkatan potensi
1.2 Memahami teori belajar ✓ siswa Sdr. Karsa Irwansa, SE.,
1.3 Pengembangan Kurikulum ✓ S.Pd. sudah meningkat, cara
1.4 Aktivitas pengembangan pendidikan ✓ pemberian motivasi dan

memecahkan masalah konten
1.5 Peningkatan potensi siswa ✓
pembelajaran baik.
1.6 Komunikasi dengan siswa ✓
Komunikasi dengan siswa juga
1.7 Penilaian dan evaluasi
mengalami peningkatan.
✓ Evaluasi sudah secara runtut,
jelas, dan sesuai tujuan
pembelajaran.
2. Kepribadian
2.1Berperilaku sesuai dengan norma, Sdr. Karsa Irwansa, SE., S.Pd.
✓
kebiasaan, dan hukum di Indonesia .sudah menunjukkan pribadi
2.2 Kepribadian yang matang dan stabil ✓ dewasa dan teladan yang baik
serta mampu mengelola
2.3 Memiliki etika kerja dan komitmen pembelajaran yang melibatkan
✓
serta kebanggaan menjadi guru siswa secara aktif dan
menyenangkan.
33
3. Sosial
3.1 Berperilaku insklusif, bertindak Hubungan sosial Sdr. Karsa
✓
objektif, serta tidak diskriminatif Irwansa, SE., S.Pd. dengan
sesama guru, tenaga
3.2 Komunikasi dengan sesama guru, kependidikan dan orang tua
tenaga kependidikan, orang tua, ✓ sudah baik, dan komunikasi
siswa, dan masyarakat dengan masyarakat di sekitar
sudah mengalami peningkatan.
4. Profesional
4.1 Pengetahuan dan pemahaman Pemahaman Sdr. Iwa Kartiea,
tentang struktur isi dan standar S. Pd. tentang struktur isi dan
✓
kompetensi mata pelajaran, serta standar kompetensi sudah baik.
tahap-tahap pengajaran Sdr. Karsa Irwansa, SE., S.Pd.
juga mengalami peningkatan
4.2 Profesionalisme yang meningkat dalam profesionalisme dengan
✓
melalui refleksi diri. melakukan refleksi diri yang
baik.
Rekomendasi:
Secara keseluruhan Sdr. Iwa Kartiwa, S.Pd. dalam melaksanakan proses pembelajaran sudah baik,
terjadi pembelajaran yang aktif, terdapat umpan balik dari siswa. Masih perlu peningkatan dalam
pemilihan media ajar yang digunakan dan memanfaatkan bukti gambaran kinerja untuk pengembangan
perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran berikutnya.
Bayah, 31 Oktober 2021


NIP. 197404072002121005 NIP. 197803022014061001
Mengetahui,
Kepala Sekolah,
BAMBANG SUDRAJAT, SPd. , M.Pd.

NIP. 19670730 199903 1 005
34
SMPN 2 PANGGARANGAN
Raya Cimampang Mekarjaya Km 06 Desa Mekarjaya, Kecamatan Panggarangan, Lebak,
Banten.


Kelas yang diajar : VIIIA, B, C, D. Jml Jam per Minggu : 24 JP
Mapel yang diampu : Bahasa Indonesia Fokus Observasi : 1.3,1.4,1.6,3.2, 4.1

1. Pedagogik Pembelajaran yang dilakukan Sdr.
1.1 Memahami latar belakang siswa ✓ Karsa Irwansa, SE., S.Pd.
1.2 Memahami teori belajar ✓ mengalami peningkatan, baik dalam
1.3 Pengembangan Kurikulum ✓ pemahaman latar belakang siswa,
1.4 Aktivitas pengembangan pengembangan kurikulum, silabus,
✓
pendidikan maupun penyusunan RPP. RPP
1.5 Peningkatan potensi siswa ✓ sudah disusun sesuai silabus dan
1.6 Komunikasi dengan siswa ✓ materi sesuai dengan tujuan
1.7 Penilaian dan evaluasi pembelajaran. Penyampaian materi

dilakukan dengan bahasa yang
komunikatif. Tambahkan game yang
✓
dikaitkan dengan materi yang
diajarkan agar pembelajaran lebih
menyenangkan lagi.
2. Kepribadian
2.1 Berperilaku sesuai dengan norma, Sdr. Karsa Irwansa, SE., S.Pd. sudah
✓
kebiasaan, dan hukum di Indonesia baik dan mengalami konsistensi
2.2Kepribadian yang matang dan stabil ✓ dalam perilaku dan sikap.
2.3 Memiliki etika kerja dan komitmen
✓
serta kebanggaan menjadi guru
3. Sosial
35
3.1 Berperilaku insklusif, bertindak Perlakuan yang dilakuakan oleh Sdr.
✓
objektif, serta tidak diskriminatif Karsa Irwansa, SE., S.Pd. kepada
siswa sudah baik bertindak objektif
dan tidak diskriminatif. Serta
menunjukan hubungan dan
tenaga kependidikan, orang tua, ✓
komunikasi yang baik dengan guru,
tenaga kependidikan, serta
masyarakat sekitar.

4. Profesional
4.1 Pengetahuan dan pemahaman tentang ✓ Di dalam pemahaman tentang struktur
struktur isi dan standar kompetensi isi, standar kompetensi, dan tahapan –
mata pelajaran, serta tahap-tahap tahapan pengajaran sudah menunjukan
pengajaran konsistensi yang baik dan runut. Serta
sudah menunjukkan konsistensi
4.2 Profesionalisme yang meningkat
✓ profesionalisme yang baik dalam
kegiatan pembelajaran.
Rekomendasi:
Secara keseluruhan dalam proses pembelajaran yang dilakukan Sdr. Karsa Irwansa, SE., S.Pd. sudah baik.
Sdr. Karsa Irwansa, SE., S.Pd. sudah memahami tentang tahap-tahap pembelajaran serta interaksi antar
siswa dan guru mengalami peningkatan.
Bayah, 31 November 2020


NIP. 197404072002121005 NIP. 197803022014061001
Mengetahui,
Kepala Sekolah,
BAMBANG SUDRAJAT, SPd. , M.Pd.

NIP. 19670730 199903 1 005
36
SMPN 2 PANGGARANGAN
Banten..

SMPN 2
Nama : Karsa Irwansa, SE., S.Pd. Sekolah :
PANGGARNGAN
Kelas yang diajar : VIIIA, B, C, DAN D Jml Jam per Minggu : 24 JP
1. Pedagogik
1.1 Memahami latar belakang Secara keseluruhan, kegiatan
✓
siswa pembelajaran yang dilakukan Sdr.
1.2 Memahami teori belajar ✓ Karsa Irwansa, SE., S.Pd. sudah
1.3 Pengembangan Kurikulum ✓ sangat baik. Sdr. Karsa Irwansa,
1.4 Aktivitas pengembangan SE., S.Pd. menguasai karakteristik
✓ siswa dan mampu penerapkan teori
pendidikan
1.5 Peningkatan potensi siswa ✓ belajar yang sesuai dengan
1.6 Komunikasi dengan siswa ✓ karakteristik siswa dalam
1.7 Penilaian dan evaluasi pembelajaran. Mengalami
peningkatan dalam kemampuan
✓ merespon siswa dalam memahami
materi ajar.
2 Kepribadian
2.1 Berperilaku sesuai dengan Sdr. Karsa Irwansa, SE., S.Pd.
norma, kebiasaan, dan hukum ✓ memiliki etos kerja dan tanggung
di Indonesia jawab yang cukup tinggi. Perlu
2.2 Kepribadian yang matang dan meningkatkan disiplin waktu dalam
✓
stabil menyelesaikan tugas administratif.
2.3 Memiliki etika kerja dan
komitmen serta kebanggaan ✓
menjadi guru
3. Sosial
3.1 Berperilaku insklusif, Sdr. Karsa Irwansa, SE., S.Pd.
bertindak objektif, serta tidak ✓ sudah mampu berkomunikasi
diskriminatif dengan orang tua siswa untuk
menyampaikan kemajuan dan
3.2 Komunikasi dengan sesama
kesulitan belajar siswa. Perlu
guru, tenaga kependidikan,
✓ meningkatkan keaktifan dalam
orang tua, siswa, dan
kegiatan masyarakat.
masyarakat
37
4. Profesional
4.1 Pengetahuan dan pemahaman ✓ Sdr. Karsa Irwansa, SE., S.Pd.
tentang struktur isi dan standar sudah memiliki pengetahuan dan
kompetensi mata pelajaran, serta pemahaman tentang struktur isi dan
tahap-tahap pengajaran standar kompetensi mata pelajaran
beserta tahapannya dengan baik.
4.2 Profesionalisme yang meningkat Sdr. Iwa Kartiwa mengembangkan
✓
melalui refleksi diri. profesionalismenya dalam
pembelajaran..
Rekomendasi:
Secara keseluruhan dalam proses pembelajaran yang dilakukan Sdr. Karsa Irwansa, SE., S.Pd. sudah
baik. Masih perlu meningkatkan kemampuan mengelola kelas
Bayah, 31 Desember 2020


NIP. 197404072002121005 NIP. 197803022014061001
Mengetahui,
Kepala Sekolah,
BAMBANG SUDRAJAT, S.Pd, M.Pd.

NIP. 19670730 199903 1 005
38
Banten.

SMPN 2
PANGGARNGAN
Kelas yang diajar : VIIIa, B, C, D/ Jml Jam per Minggu : 24 JP
1. Pedagogik
1.1 Memahami latar belakang Pembelajaran yang dilakukan Sdr. Karsa
✓
siswa Irwansa, SE., S.Pd. mengalami
1.2 Memahami teori belajar ✓ peningkatan yang signifikan. Sdr. Karsa
1.3 Pengembangan Irwansa, SE., S.Pd. sudah mampu
✓
Kurikulum melaksanakan proses pembelajaran untuk
1.4 Aktivitas pengembangan membantu siswa belajar secara aktif dan
✓
pendidikan mengembangkan potensinya dengan
1.5 Peningkatan potensi siswa ✓ maksimal.
1.6 Komunikasi dengan siswa ✓
1.7 Penilaian dan evaluasi ✓
2. Kepribadian
2.1 Berperilaku sesuai dengan Kepribadian Sdr. Karsa Irwansa, SE.,
norma, kebiasaan, dan ✓ S.Pd. sudah mengalami konsistensi dan
hukum di Indonesia peningkatan yang baik.
2.2 Kepribadian yang matang
✓
dan stabil
komitmen serta ✓
kebanggaan menjadi guru
3. Sosial
39
3.1 Berperilaku insklusif, Sdr. Karsa Irwansa, SE., S.Pd. sudah
bertindak objektif, serta ✓ mulai terbiasa berkomunikasi dengan
tidak diskriminatif orang tua siswa untuk menyampaikan
kemajuan dan kesulitan belajar siswa.
3.2 Komunikasi dengan Serta adanya konsistensi yang baik.
sesama guru, tenaga
✓
kependidikan, orang tua,

4. Profesional
4.1 Pengetahuan dan Sudah mengalami peningkatan
pemahaman tentang
struktur isi dan standar
✓
kompetensi mata
pelajaran, serta tahap-
tahap pengajaran
4.2 Profesionalisme yang
meningkat melalui ✓
refleksi diri.
Rekomendasi:
Secara keseluruhan dalam proses pembelajaran yang dilakukan Sdr. Karsa Irwansa, SE., S.Pd. sudah
baik, ditunjukkan dengan adanya peningkatan nilai tiap kompetensi.
Panggarangan, 31 Januari 2020


NIP. 197404072002121005 NIP. 197803022014061001
Mengetahui,
Kepala Sekolah,

NIP. 19670730 199903 1 005
40
SMPN 2 PANGGARANGAN
Banten.
LEMBAR HASIL PENILAIAN KEPALA SEKOLAH

SMPN 2
PANGGARNGAN
Kelas yang diajar : VII/a dan VII/b Jml Jam per Minggu : 12 JP

1. Pedagogik
1.1 Memahami latar belakang Proses pembelajaran yang dilakukan

siswa Sdr. Karsa Irwansa, SE., S.Pd. sudah
1.2 Memahami teori belajar  baik. Pembelajaran sesuai dengan
1.3 Pengembangan Kurikulum  kaidah dan teori pembelajaran yang
1.4 Aktivitas pengembangan relevan. Aktivitas pembelajaran berjalan

pendidikan aktif dan menyenangkan. Perlu
1.5 Peningkatan potensi siswa  ditingkatkan dalam memahami gaya
1.6 Komunikasi dengan siswa  belajar setiap siswanya.
1.7 Penilaian dan evaluasi 
2. Kepribadian
2.1 Berperilaku sesuai dengan Sdr. Karsa Irwansa, SE., S.Pd. guru
norma, kebiasaan, dan hukum  professional yang mampu menghargai
di Indonesia karakteristik setiap siswanya, serta
2.2 Kepribadian yang matang dan memiliki pandangan luas tentang

stabil keberagaman bangsa dan negara.
komitmen serta kebanggaan 
menjadi guru
3. Sosial
3.1 Berperilaku insklusif, Dalam hal ini Sdr. Karsa Irwansa, SE.,
bertindak objektif, serta tidak  S.Pd. menunjukan perilaku yang baik,
diskriminatif
41
dapat menjaga hubungan baik dan peduli
3.2 Komunikasi dengan sesama
dengan teman sejawat. Sdr. Karsa
guru, tenaga kependidikan,
 Irwansa, SE., S.Pd. juga dapat
orang tua, siswa, dan
berinteraksi tanpa membatasi hanya
masyarakat
pada kelompok tertentu saja.
4. Profesional
4.1 Pengetahuan dan pemahaman  Bahan ajar dan RPP yang dibuat Sdr.
tentang struktur isi dan Karsa Irwansa, SE., S.Pd. sudah tepat,
standar kompetensi mata dengan memasukan informasi terkini.
pelajaran, serta tahap-tahap Masih perlu pendekatakan kebeberapa
pengajaran siswa untuk dibimbing memahami
4.2 Profesionalisme yang  konsep materi ajar.
meningkat melalui refleksi
diri.
Rekomendasi:
Berdasarkan hasil pengamatan, secara keseluruhan proses pembelajaran yang dilkukan oleh Sdr. Karsa
Irwansa, SE., S.Pd. sudah baik, menjelaskan konsep materi pembelajaran dengan baik. Sdr. Karsa Irwansa,
SE., S.Pd. sudah menyampaikan tujuan pada awal pembelajaran, memiliki kepercayaan diri dan perilaku
yang meyakinkan, serta mampu menguasai materi yang disampaikan dengan penggunaan media teknologi.
Selama pembelajaran Sdr. Karsa Irwansa, SE., S.Pd. memantau pembelajaran siswa dengan mendengarkan
pertanyaan, penjelasan dan diskusi. Lebih lanjut, Sdr. Karsa Irwansa, SE., S.Pd. dapat meningkatkan
kualitas belajar dengan menghubungkan materi pembelajaran saat ini dengan materi yang akan datang pada
bagian akhir pembelajaran. Saat menyimpulkan hasil pembelajaran, disampaikan pula informasi terkini.
Perlu diperhatikan, dalam menyimpulkan materi sebaiknya lebih banyak melibatkan peserta didik.
Panggarangan, 29 Februari 2021

Kepala Sekolah, Guru Pemula,
BAMBANG SUDRAJAT, S.Pd, M.Pd. Karsa Irwansa, SE., S.Pd.

NIP. 197404072002121005 NIP. 197803022014061001
42
43
SMPN 2 PANGGARANGAN
Kec. Bayah
LEMBAR HASIL PENILAIAN KEPALA SEKOLAH

SMPN 2
PANGGARNGAN
Kelas yang diajar : VIIIA, B, C,. D Jml Jam per Minggu : 24 JP

1. Pedagogik
1.1 Memahami latar belakang siswa  Kegiatan pembelajaran yang
1.2 Memahami teori belajar  dilaksanakan Sdr. Karsa Irwansa, SE.,
1.3 Pengembangan Kurikulum  S.Pd. sudah berjalan baik. Konsep
1.4 Aktivitas pengembangan pembelajaran disampaikan dengan baik.
 Di dalam proses diskusi kelompok untuk
pendidikan
1.5 Peningkatan potensi siswa  memahami konsep, siswa diajak belajar
1.6 Komunikasi dengan siswa  bersosialisasi dan berkomunikasi dengan
1.7 Penilaian dan evaluasi teman. Siswa juga menunjukkan
kepercayaan diri dalam menjawab
pertanyaan guru dan menjelaskan hasil

kerja kelompok. Nilai yang diperoleh
mayoritas peserta didik melebihi
ketuntasan minimal.
2. Kepribadian
2.1 Berperilaku sesuai dengan norma, Sdr. Karsa Irwansa, SE., S.Pd. adalah
kebiasaan, dan hukum di  guru professional yang mampu
Indonesia menghargai dan mengamalkan nilai-nilai
2.2 Kepribadian yang matang dan Pancasila serta menunjukan etos kerja

stabil baik yang dibuktikan dapat
2.3 Memiliki etika kerja dan menyelesaikan tugas administratif
komitmen serta kebanggaan  dengan tepat waktu sesuai standar yang
menjadi guru ditetapkan dan bertanggungjawab.
44
3. Sosial
3.1 Berperilaku insklusif, bertindak  Sdr. Karsa Irwansa, SE., S.Pd. sudah
objektif, serta tidak diskriminatif mencerminkan guru profesional yang
 mampu berinteraksi dengan baik, tidak
3.2 Komunikasi dengan sesama guru, membatasi dan tidak diskriminatif. Serta
tenaga kependidikan, orang tua, terus konsisten menjaga hubungan dan
siswa, dan masyarakat komunikasi yang baik dengan guru,
tenaga pendidik dan masyarakat sekitar.
4. Profesional
4.1 Pengetahuan dan pemahaman Dalam pemahaman tentang struktur isi,
tentang struktur isi dan standar standar kompetensi serta langkah

kompetensi mata pelajaran, serta langkah pengajaran, Sdr. Karsa Irwansa,
tahap-tahap pengajaran SE., S.Pd. sudah mampu membuat
pemetaan standar kompetensi dan
kompetensi dasar untuk mata pelajaran
yang diampunya. Sdr. Karsa Irwansa,
4.2 Profesionalisme yang meningkat SE., S.Pd. juga memanfaatkan internet

melalui refleksi diri. untuk pembelajar. Sdr. Karsa Irwansa,
SE., S.Pd. dapat menerima masukkan
dari kolega sebagai langkah perbaikan
dalam pembelajaran berikutnya.
Rekomendasi:
Proses pembelajaran yang dilakukan Sdr. Karsa Irwansa, SE., S.Pd. sudah berjalan sesuai tahapan-tahapan
dalam RPP. Konsep pembelajaran disampaikan dengan baik. Di dalam proses pembelajaran, dilaksanakan
diskusi kelompok untuk memahami konsep dan siswa belajar bersosialisasi serta berkomunikasi dengan
teman. Jumlah siswa yang memperoleh nilai minimal KKM meningkat. Dinilai berdasarkan perilaku, Sdr.
Iwa Kartiwa S. Pd. sudah mencerminkan guru professional yang mampu berinteraksi dengan baik, tidak
membatasi dan tidak diskriminatif. Pemetaan standar kompetensi dan kompetensi dasar untuk mata
pelajaran yang diampunya perlu terus dioptimalkan.
Secara keseluruhan pembelajaran ini merupakan contoh proses belajar pembelajaran yang berkualitas.
Panggarangan, 31 Maret 2021
Kepala Sekolah, Guru Pemula,
BAMBANG SUDRAJAT, S.Pd, M.Pd. Karsa Irwansa, SE., S.Pd.

NIP. 19670730 199903 1 005 NIP. 197803022014061001
45
PERINTAH KABUPATEN LEBAK
SMPN 2 PANGGARANGAN
LEMBAR HASIL PENILAIAN PENGAWAS SEKOLAH

SMPN 2
PANGGARNGAN
Kelas yang diajar : VIII/a, a, b, c, d Jml Jam per Minggu : 24 JP

1. Pedagogik
1.1 Memahami latar belakang siswa  Sdr. Karsa Irwansa, SE., S.Pd.
1.2 Memahami teori belajar  melaksanakan pembelajaran dengan baik.
1.3 Pengembangan Kurikulum  Aktivitas pembelajaran sudah terarah
1.4 Aktivitas pengembangan sesuai dengan teori pembelajaran dan

pendidikan memberi kesempatan yang luas bagi siswa
1.5 Peningkatan potensi siswa  untuk berinteraksi serta komunikasi
1.6 Komunikasi dengan siswa  dengan sesama teman. Di dalam hal
1.7 Penilaian dan evaluasi penilaian sudah menggunakan berbagai

teknik dan jenis penilaian.
2. Kepribadian
2.1 Berperilaku sesuai dengan  Sdr. Karsa Irwansa, SE., S.Pd. adalah
norma, kebiasaan, dan hukum di guru professional yang mampu
Indonesia menghargai dan mempromosikan nilai-
2.2 Kepribadian yang matang dan  nilai Pancasila, serta memiliki pandangan
stabil luas tentang keberagaman bangsa. Sdr.
2.3 Memiliki etika kerja dan  Karsa Irwansa, SE., S.Pd. memiliki
komitmen serta kebanggaan kematangan kepribadian yang sangat baik
menjadi guru dalam menghadapi permasalahan di kelas.
3. Sosial
3.1 Berperilaku insklusif, bertindak Sdr. Karsa Irwansa, SE., S.Pd. sudah

objektif, serta tidak diskriminatif mencerminkan guru professional yang
3.2 Komunikasi dengan sesama  mampu berinteraksi dengan baik tidak
guru, tenaga kependidikan, membatasi dan tidak diskriminatif.
orang tua, siswa, dan masyarakat Komunikasi dengan orang tua siswa sudah
46
dilakukan dengan baik, menggunakan
buku catatan pribadi siswa, yang
menginformasikan tentang kemajuan
siswa, kesulitan, dan potensi siswa.
4. Profesional
tentang struktur isi dan standar membuat pemetaan standar kompetensi

kompetensi mata pelajaran, serta dan kompetensi dasar untuk mata
tahap-tahap pengajaran pelajaran yang diampunya.
Sdr. Karsa Irwansa, SE., S.Pd. juga
4.2 Profesionalisme yang meningkat memanfaatkan jurnal belajar dan

melalui refleksi diri. masukkan dari kolega sebagai bukti
kinerja dan bahan perbaikan selanjutnya.
Rekomendasi:
Secara keseluruhan pembelajaran yang dilakukan oleh Sdr. Karsa Irwansa, SE., S.Pd. merupakan contoh
pembelajaran yang berkualitas. Sdr. Karsa Irwansa, SE., S.Pd. mengembangkan hubungan yang kuat dan
saling menghargai dengan siswa. Aktivitas pembelajaran sudah terarah sesuai dengan teori pembelajaran.
Sdr. Karsa Irwansa, SE., S.Pd. juga sudah memanfaatkan teknologi dan internet dalam belajar yang
menunjukan kegiatan pembelajaran sesuai dengan era 4.0.
Panggarangan, 30 April 2020

Pengawas, Guru Pemula,
H,.SUWIYONO, S,Pd., M.M.P.d KARSA IRWANSA,SE., S.Pd.

NIP. 19640507 199403 1 007 NIP. 197803022014061001
Mengetahui,
Kepala Sekolah,

NIP. 19670730 199903 1 005
47
SMPN 2 PANGGARANGAN
Banten. 42393
email : smpnlima_bayah@yahoo.com
LEMBAR HASIL PENILAIAN PENGAWAS SEKOLAH

SMPN 2 2
PANGGARNGAN
Kelas yang diajar : VIIIA, B, C, D Jml Jam per Minggu : 24 JP

1. Pedagogik
1.1 Memahami latar belakang siswa  Sdr. Karsa Irwansa, SE., S.Pd.
1.2 Memahami teori belajar  melaksanakan pengembangan
1.3 Pengembangan Kurikulum  kurikulum dengan sangat baik, begitu
1.4 Aktivitas pengembangan pula aktivitas pengembangan

pendidikan pendidikan, sehingga meningkatkan
1.5 Peningkatan potensi siswa  potensi siswa. Hal itu ditunjukkan
1.6 Komunikasi dengan siswa  komunikasi dan interaksi dengan siswa
1.7 Penilaian dan evaluasi  yang terjalin baik, serta berpengaruh
pada nilai siswa yang meningkat
2. Kepribadian
2.1 Berperilaku sesuai dengan norma,  Sdr. Karsa Irwansa, SE., S.Pd. adalah
kebiasaan, dan hukum di Indonesia guru professional yang mampu
2.2 Kepribadian yang matang dan stabil  menghargai dan mempromosikan
 nilai-nilai Pancasila, serta memiliki
pandangan luas tentang keberagaman
bangsa.
Sdr. Karsa Irwansa, SE., S.Pd.
memiliki kematangan kepribadian
2.3 Memiliki etika kerja dan komitmen
yang sangat baik dalam menghadapi
serta kebanggaan menjadi guru
permasalahan di kelas. Sdr. Karsa
Irwansa, SE., S.Pd. juga memiliki etika
kerja dan komitmen dalam
menyelesaikan tugas serta memiliki
kebanggaan menjadi seorang guru
48
3. Sosial
3.1 Berperilaku insklusif, bertindak  Sdr. Karsa Irwansa, SE., S.Pd. sudah
objektif, serta tidak diskriminatif mencerminkan guru professional yang
 mampu berinteraksi dengan baik tidak
membatasi dan tidak diskriminatif.
Komunikasi dengan orang tua siswa
sudah dilakukan dengan baik,
tenaga kependidikan, orang tua,
menggunakan buku catatan pribadi
siswa, yang menginformasikan tentang
kemajuan siswa, kesulitan, dan potensi
siswa.
4. Profesional
tentang struktur isi dan standar membuat pemetaan standar

kompetensi mata pelajaran, serta kompetensi dan kompetensi dasar
tahap-tahap pengajaran untuk mata pelajaran yang diampunya.
 Sdr. Karsa Irwansa, SE., S.Pd. juga
memanfaatkan jurnal belajar dan
4.2 Profesionalisme yang meningkat
masukkan dari kolega sebagai bukti
kinerja dan bahan perbaikan
selanjutnya.
Rekomendasi:
Proses pembelajaran yang dilakukan Sdr. Karsa Irwansa, SE., S.Pd. sudah berkualitas. Sdr. Karsa Irwansa,
SE., S.Pd. mampu memahami secara teori dan menguasai secara praktik empat aspek profesionalisme guru,
yaitu aspek pedagogik, aspek kepribadian, aspek sosial, dan aspek profesional.
Panggarangan, 30 April 2020

Pengawas, Guru Pemula,
H,.SUWIYONO, S,Pd., M.M.P.d KARSA IRWANSA,SE., S.Pd.

NIP. 19640507 199403 1 007 NIP. 197803022014061001
Mengetahui,
Kepala Sekolah,

NIP. 19670730 199903 1 005
49
SILABUS
Sekolah : SMP Negeri 2 Panggarangan

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas/Semester : VII/ Ganjil dan Genap
Kompetensi Inti : 1. Menghayati ajaran agama yang dianutnya
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak
(menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam
sudut pandang/teori.
Penilaian
Kompetensi Alokasi Sumber
Karakter Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran Indikator Bentuk Contoh
Dasar Teknik Waktu Belajar
Instrumen Instrumen
SEMESTER I
TEKS DESKRIPSI
3.1 Mengidenti Kreativitas, Teks deskripsi a. Mengamati model- a. Peserta didik Sikap: a. Jurnal a. Sebutkan ciri 4 X 40’ a. Buk
fikasi Kelogisan, a. Pengertian model teks deskripsi. mampu observa Penilai- objek yang u
informasi Inovasi, teks b. Merumuskan menentukan -si an dibicarakan Teks
dalam teks Tanggung deskripsi pengertiaan dan tujuan teks Sikap dalam teks b. EBI
deskripsi jawab, b. Isi teks menjelaskan isi teks deskripsi Penget b. Uraian deskripsi
tentang Kemandiri- deskripsi deskripsi dengan tepat. a- terstruk tersebut!
objek an, c. Ciri umum c. Mendaftar ciri umum b. Peserta didik huan: -tur b. Jelaskan
(sekolah, Kesadaran teks teks deskripsi yang mampu Tes tujuan
tempat terhadap deskripsi mencakup struktur dan menuliskan ciri tulis menciptakan
wisata, hak & d. Memban- kaidah kebahasaannya. objek dengan teks
tempat kewajiban dingkan isi d. Mengerjakan sejumlah tepat. deskripsi
bersejarah, diri dan teks kegiatan secara c. Peserta didik tersebut!
dan atau orang lain deskripsi berkelompok dan mampu c. Jelaskan ciri
suasana individual untuk mengidentifi- isi teks
pentas seni menentukan isi dan ciri- kasi ciri teks deskripsi
daerah) cirinya berdasarkan deskripsi dari berdasar
50
yang struktur dan kaidah- segi kebahasaan kebahasaan
didengar kaidahnya. dengan tepat! tersebut!
dan dibaca. e. Mengidentifikasi model
teks observasi lainnya
lainnya dari berbagai
sumber untuk
menentukan isi dan ciri-
cirinya.
4.1 Menentukan Kreativitas, a. Isi teks a. Peserta didik membaca a. Peserta didik Kete- a. Uraian a. Tentukan isi 2 x 40’ a. Buk
isi teks Kelogisan, deskripsi teks deskripsi “Pesona mampu ram- terstruk kedua teks u
deskripsi Inovasi, b. Memban- Pantai Senggigi” dan memetakan isi pilan: -tur deskripsi teks
objek Tanggung dingkan isi “Gebyar Pementasan teks deskripsi Kinerja tersebut!
(tempat jawab, teks deskripsi Tari Kolosal Ariah”. b. Peserta didik b. Bandingkan
wisata, Kemandiri- b. Peserta didik membuat mampu persamaan
tempat an, pemetaan isi teks membanding- dan
bersejarah, Kesadaran deskripsi dengan cara kan perbedaan perbedaan
suasana terhadap menuliskan hal-hal dan persamaan kedua teks
pentas seni hak & pokok dalam teks. kedua teks deskripsi
daerah, dll) kewajiban c. Peserta didik deskripsi tersebut!
yang diri dan membandingkan
didengar orang lain persamaan dan
dan dibaca. perbedaan kedua teks.
3.2 Menelaah Kreativitas, a. Kaidah a. Peserta didik membaca a. Peserta didik Sikap: a. Jurnal a. Bacalah teks 4 x 40’ a. Buk
struktur dan Kelogisan, kebahasaan teks deskripsi dengan mampu Jurnal Penilai- deskripsi u
kaidah Inovasi, teks deskripsi cermat. menentukan an berikut ini teks
kebahasaan Tanggung b. Struktur teks b. Peserta didik dengan kaidah Penget Sikap dan tentukan
dari teks jawab, deskripsi atau tanpa bantuan guru kebahasaan a- b. Uraian kaidah
deskripsi Kemandiri- menanyakan kaidah teks deskripsi huan: terstruk kebahasaan
tentang an, kebahasaan dan struktur b. Peserta didik Tes -tur yang terdapat
objek Kesadaran teks deskripsi. mampu tertulis di dalam
(sekolah, terhadap c. Peserta didik menentukan nya!
tempat hak & mendiskusikan kaidah struktur teks
wisata, kewajiban kebahasaan dan struktur deskripsi
tempat diri dan teks deskripsi.
bersejarah, orang lain
51
dan atau d. Peserta didik
suasana mempresentasikan hasil
pentas seni diskusi dengan penuh
daerah) rasa percaya diri dan
yang bahasa yang lugas.
didengar
dan dibaca.
4.2 Menyajikan Kreativitas, a. Langkah- a. Peserta didik membaca a. Peserta didik Kete- a. Uraian a. Buatlah teks 4 x 40’ a. Buk
data, Kelogisan, langkah contoh teks deskriptif mampu ram- terstruk deskripsi u
gagasan, Inovasi, menyusun dari buku dan menentukan pilan: -tur tentang teks
kesan Tanggung teks deskripsi mencermati langkah- Kinerja lingkungan
dalam jawab, b. Menyusun keseluruhan struktur, langkah sekolah
bentuk teks Kemandiri- teks deskripsi bahasa, dan isinya. menyusun teks mu dengan
deskripsi an, yang sesuai b. Peserta didik menjawab deskripsi sebelum
tentang Kesadaran dengan atau mengajukan b. Peserta didik nya susun
objek terhadap kalimat topik pertanyaan pada guru mampu terlebih
(sekolah, hak & secara rinci/ terkait langkah-langkah menyusun teks dahulu
tempat kewajiban khusus seolah menyusun teks deskripsi kerangka teks
wisata, diri dan pembaca deskripsi. c. Peserta didik deskripsinya!
tempat orang lain mendengar/ c. Dalam diskusi mampu
bersejarah, melihat/ kelompok, peserta didik menyunting
dan atau merasakan membahas masing – teks deskripsi
suasana objek yang masing topik dengan
pentas seni dibaca. sesama peserta didik
daerah) c. Menyunting dan menyusun kerangka
secara tulis teks deskripsi tulisan.
dan lisan d. Peserta didik menyusun
dengan kerangka tulisan
memperhati menjadi teks deskripsi
-kan yang utuh.
struktur, e. Peserta didik
kebahasa- menempelkan teks
an baik deskripsi hasil karyanya
di papan pajang dan
52
secara lisan guru meminta setiap
dan tulis. peserta didik untuk
berkeliling
membacanya dan
memberikan komentar.
TEKS NARASI (CERITA FANTASI)
3.3 Mengidenti- Kreativitas, a. Pengertian a. Peserta didik a. Peserta didik Sikap: a. Jurnal a. Jelaskan 4 x 40’ a. Buk
fikasi Kelogisan, teks narasi membangun konteks mampu Jurnal Penilai- pengertian u
unsur-unsur Inovasi, (cerita melalui mengamati, menentukan an teks fantasi! teks
teks narasi Tanggung fantasi) membaca definisi cerita pengertian teks Penget Sikap b. Berilah contoh
(cerita jawab, b. Unsur- fantasi. narasi (cerita a- b. Uraian 3 judul teks
fantasi) Kemandiri- unsur b. Peserta didik bertanya fantasi) huan: terstruk fantasi!
yang dibaca an, pembang- jawab tentang b. Peserta didik Tes -tur c. Tulislah
dan Kesadaran un teks pengertian teks fantasi. mampu tertulis unsur-unsur
didengar. terhadap narasi c. Peserta didik menentukan pembangun
hak & (cerita mendiskusikan unsur-unsur teks fantasi!
kewajiban fantasi) pengertian dan unsur- pembangun d. Tentukan jenis
diri dan c. Jenis cerita unsur pembangun teks teks narasi teks fantasi
orang lain fantasi fantasi. (cerita fantasi) tersebut!
d. Peserta didik c. Peserta didik
melaporkan hasil mampu
diskusi di depan kelas menentukan
untuk ditanggapi oleh jenis cerita
kelompok lain dan guru. fantasi
4.3 Mencerita- Kreativitas, a. Mencerita- a. Peserta didik a. Peserta didik Kete- a. Uraian a. Buatlah 2x a. Buk
kan Kelogisan, kan kembali membangun konteks mampu ram- terstruk ringkasan 40’ u
kembali isi Inovasi, isi teks melalui mengamati dan menentukan pilan: -tur rangkaian teks
teks narasi Tanggung narasi membaca cerita fantasi rangkaian Kinerja peristiwa teks
(cerita jawab, “Ruang Dimensi Alpa” peristiwa dalam fantasi yang
fantasi) Kemandiri- dan “Berlian Tiga teks narasi kamu baca!
yang an, Warna”. b. Peserta didik b. Ceritakan
didengar Kesadaran b. Peserta didik mampu kembali teks
dan dibaca terhadap membentuk kelompok menceritakan fantasi yang
hak & yang terdiri atas 5 atau 6 kembali isi teks kamu baca di
kewajiban orang satu kelompok! narasi depan kelas!
53
diri dan c. Peserta didik dalam
orang lain kelompok membuat
ringkasan rangkaian
peristiwa dari teks
narasi fantasi yang
dibaca.
d. Tiap kelompok diundi
untuk ke depan kelas
atau di luar kelas (tiap
anggota 1-6 ditempel
kertas bernomor 1-6).
3.4 Menelaah Kreativitas, a. Struktur a. Peserta didik a. Peserta didik Sikap: a. Jurnal a. Sebutkan 4x a. Buk
struktur dan Kelogisan, teks cerita membangun konteks mampu Jurnal Penilai- struktur teks 40’ u
kebahasaan Inovasi, fantasi melalui mengamati dan menentukan an fantasi! teks
teks narasi Tanggung b. Ciri-ciri membaca teks cerita struktur teks Penget Sikap b. Sebutkan 3
(cerita jawab, bahasa teks fantasi pada buku siswa. cerita fantasi a- b. Uraian kata ganti
fantasi) Kemandiri- cerita b. Peserta didik membaca b. Peserta didik huan: terstruk yang terdapat
yang dibaca an, fantasi prinsip penggunaan mampu Tes -tur dalam teks
dan Kesadaran bahasa pada teks cerita menentukan tertulis fantasi!
didengar terhadap fantasi pada buku siswa ciri-ciri bahasa c. Sebutkan 3
hak & halaman 68-70 teks cerita kata sambung
kewajiban c. Peserta didik bertanya fantasi penanda
diri dan jawab tentang prinsip urutan waktu!
orang lain penggunaan bahasa dan d. Tuliskan 2
ciri-ciri teks cerita kalimat
fantasi langsung
d. Peserta didik dalam teks
mendiskusikan ciri-ciri fantasi!
dan penggunaan bahasa
pada teks “Kekuatan
Ekor Biru Nataga”
e. Kelompok peserta didik
mengomunikasikan
hasil diskusi di depan
kelas dan kelompok lain
54
memberikan tanggapan.
4.4 Menyajikan Kreativitas, a. Langkah a. Peserta didik a. Peserta didik Kete- a. Uraian a. Buatlah teks 2x a. Buk
gagasan Kelogisan, menulis membangun konteks mampu ram- terstruk cerita fantasi! 40’ u
kreatif Inovasi, cerita melalui mengamati dan menentukan pilan: -tur teks
dalam Tanggung fantasi membaca teks cerita langkah- Kinerja
bentuk jawab, fantasi pada buku siswa. langkah
cerita Kemandiri- b. Peserta didik dalam menulis cerita
fantasi an, bimbingan guru fantasi
secara lisan Kesadaran bertanya jawab tentang
dan tulis terhadap langkah-langkah
dengan hak & menyusun teks cerita
memperhati kewajiban fantasi.
-kan diri dan c. Peserta didik mencoba
struktur dan orang lain menyusun langkah-
penggunaa langkah menulis teks
n bahasa cerita fantasi
berdasarkan topik yang
telah dipilihnya.
d. Peserta didik
mengembangkan
langkah-langkah
menulis teks cerita
fantasi menjadi teks
cerita fantasi yang utuh.
e. Peserta didik
mengomunikasikan
hasil pekerjaannya di
depan kelas dan peserta
didik lain memberikan
tanggapan.
TEKS PROSEDUR
3.5 Kreativitas, a. Ciri teks a. Peserta didik a. Peserta didik Sikap: a. Jurnal a. Tentukan ciri 4x a. Buk
Mengidenif Kelogisan, prosedur membangun konteks mampu Jurnal Penilai- bahasa teks 40’ u
i- Inovasi, b. Ciri dengan mengamati ciri menentukan ciri an prosedur! teks
Tanggung kebahasa-an umum teks prosedur. teks prosedur Sikap b. Tentukan jenis
55
kasi teks jawab, teks b. Peserta didik membaca b. Peserta didik Penget b. Uraian teks prosedur!
prosedur Kemandiri- prosedur contoh teks prosedur mampu a- terstruk
tentang cara an, c. Jenis teks “Cara Memainkan menentukan ciri huan: -tur
melakukan Kesadaran prosedur Angklung” dan ”Cara kebahasaan teks Tes
sesuatu dan terhadap Membuat Obat prosedur tertulis
cara hak & Tradisional Insomnia”. c. Peserta didik
membuat kewajiban c. Peserta didik bertanya mampu
(cara diri dan jawab tentang ciri menentukan
memainkan orang lain umum, ciri kebahasaan, jenis teks
alat musik/ dan jenis teks prosedur prosedur
tarian d. Peserta didik
daerah, cara mendiskusikan tentang
membuat ciri umum, ciri
kuliner kebahasaan, dan jenis
khas teks prosedur.
daerah, dll) e. Kelompok peserta didik
dari mengomunikasikan
berbagai hasil diskusi di depan
sumber kelas dan kelompok lain
yang dibaca memberikan tanggapan.
dan
didengar.
4.5 Kreativitas, a. Urutan isi a. Peserta didik a. Peserta didik Kete- a. Uraian a. Tuliskan 2x a. Buk
Menyim Kelogisan, teks membangun konteks mampu ram- terstruk urutan isi teks 40’ u
pul-kan isi Inovasi, prosedur melalui mengamati dan menentukan pilan: -tur prosedur teks
teks Tanggung b. Simpulan isi membaca teks prosedur urutan isi teks Tes “Cara
prosedur jawab, teks “Membuat Batik Tulis”. prosedur tertulis Melakukan
tentang cara Kemandiri- prosedur b. Peserta didik b. Peserta didik Gerakan Tari
melakukan an, membentuk kelompok mampu Tor-Tor”!
sesuatu dan Kesadaran untuk mendiskusikan menentukan b. Tuliskan
cara terhadap urutan isi teks prosedur simpulan isi simpulan teks
membuat hak & yang dibaca. teks prosedur prosedur
(cara kewajiban c. Peserta didik dengan “Melaku
memainkan diri dan bimbingan guru kan Gerakan
alat orang lain bersama kelompoknya Tari Tor-Tor”!
56
musik/taria menyusun simpulan
n daerah, teks prosedur dalam
cara kalimat.
membuat d. Kelompok peserta didik
kuliner mengomunikasikan
khas hasil pekerjaannya di
daerah, dll) depan kelas dan
dari kelompok lain
berbagai memberikan tanggapan.
sumber
yang dibaca
dan
didengar.
3.6 Menelaah Kreativitas, a. Struktur a. Peserta didik membaca a. Peserta didik Sikap: a. Jurnal a. Sebutkan 4 x 40’ a. Buk
struktur dan Kelogisan, teks teks prosedur “cara mampu Jurnal Penilai- bagian utama u
aspek Inovasi, prosedur: 1) memainkan angklung”. menentukan an struktur teks teks
kebahasaan Tanggung tujuan b. Peserta didik struktur teks Penget Sikap prosedur
teks jawab, kegiatan, 2) mengamati kalimat prosedur a- b. Uraian “Cara
prosedur Kemandiri- bahan- topik yang mewakili b. Peserta didik huan: terstruk Memainkan
tentang cara an, bahan, dan struktur teks prosedur. mampu Tes -tur Angklung”!
melakukan Kesadaran 3) langkah- c. Peserta didik bertanya menentukan tertulis b. Carilah
sesuatu dan terhadap langkah. jawab tentang hal-hal ciri-ciri kalimat
cara hak & b. Ciri-ciri yang berhubungan kebahasaan teks perintah/
membuat kewajiban kebahasa-an dengan teks prosedur prosedur saran/
(cara diri dan teks memainkan angklung. c. Peserta didik larangan
memainkan orang lain prosedur d. Peserta didik diarahkan mampu dalam teks
alat (kalimat untuk membentuk menentukan prosedur
musik/taria perintah/ kelompok dengan kata keterangan tersebut!
n daerah, saran/ anggota 5-6 orang untuk alat, cara, dan
cara larangan). mendiskusikan struktur tujuan pada teks
membuat c. Kata teks dan ciri-ciri prosedur
kuliner keterangan kebahasaan teks
khas alat, cara, prosedur yang telah
daerah, dan tujuan dibaca
membuat
57
cinderamat pada teks e. Peserta didik secara
a, dll.) dari prosedur berkelompok
berbagai mempresentasikan hasil
sumber diskusi
yang dibaca
dan
didengar.
4.6 Menyajikan Kreativitas, a. Menyusun a. Peserta didik membaca a. Peserta didik Kete- a. Uraian a. Buatlah teks 2 x 40’ a. Buk
data Kelogisan, teks teks prosedur membuat mampu ram- terstruk prosedur u
rangkaian Inovasi, prosedur batik tulis. menyusun teks pilan: -tur tentang cara teks
kegiatan ke Tanggung b. Peserta didik prosedur Kinerja membuat
dalam jawab, mengamati susunan isi cinderamata
bentuk teks Kemandiri- teks prosedur dari pita
prosedur an, c. Peserta didik bertanya jepang!
(tentang Kesadaran jawab tentang hal-hal
cara terhadap yang berhubungan
memainkan hak & dengan langkah-
alat musik kewajiban langkah menyusun teks
daerah, diri dan prosedur.
tarian orang lain d. Peserta didik diarahkan
daerah, cara untuk membentuk
membuat kelompok dengan
cinderamat anggota 5-6 orang untuk
a, dll) mendiskusikan langkah-
dengan langkah penyusunan
memper- teks prosedur
hatikan e. Peserta didik
struktur, menuliskan hasil
unsur diskusi tentang langkah-
kebahasaan langkah menyusun teks
, dan isi prosedur
secara lisan f. Peserta didik secara
dan tulis berkelompok
mempresentasikan hasil
diskusi
58
TEK LAPORAN HASIL OBSERVASI (LHO)
3.7 Kreativitas, a. Pengertian a. Peserta didik membaca a. Peserta didik Sikap: a. Jurnal a. Tuliskan ciri 4 x 40’ a. Buk
Mengidenti Kelogisan, teks laporan contoh LHO/ melihat mampu Jurnal Penilai- teks laporan u
fi- Inovasi, hasil video dokumenter menentukan an hasil teks
kasi Tanggung observasi tentang meteor, hutan pengertian teks Penget Sikap observasi!
informasi jawab, b. Ciri umum bakau, flora fauna dari laporan hasil a- b. Uraian b. Sebutkan isi
dari teks Kemandiri- teks laporan segi ilmu observasi huan: terstruk yang dibahas
laporan an, hasil b. Peserta didik bertanya b. Peserta didik Tes -tur dalam teks
hasil Kesadaran observasi jawab tentang mampu tertulis laporan hasil
observasi terhadap c. Kata, kalimat, pengertian dan ciri menentukan ciri observasi!
berupa hak & tanda baca, umum dan kebahasaan teks LHO
buku kewajiban dan ejaan dalam teks laporan hasil c. Peserta didik
pengetahua diri dan pada teks observasi. mampu
n yang orang lain laporan hasil c. Peserta didik berdiskusi menentukan ciri
dibaca atau observasi tentang pengertian, ciri kebahasaan
diperdengar umum, dan kebahasaan dalam teks LHO
-kan dalam teks laporan hasil
observasi.
d. Peserta didik
mengomunikasikan
pengertian dn ciri umum
teks laporan hasil
observasi
4.7 Kreativitas, a. Kalimat a. Peserta didik a. Peserta didik Kete- a. Uraian a. Apa gagasan 2 x 40’ a. Buk
Menyim Kelogisan, utama mengamati teks laporan mampu ram- terstruk utama dalam u
pul-kan isi Inovasi, b. Gagasan hasil observasi menentukan pilan: -tur teks laporan teks
teks Tanggung utama b. Peserta didik kalimat utama Tes hasil observasi
laporan jawab, menentukan kalimat teks laporan tertulis tersebut?
hasil Kemandiri- dan gagasan utama hasil observasi b. Ada berapa
observasi an, dalam teks laporan hasil b. Peserta didik kalimat utama
yang Kesadaran observasi mampu dalam teks
berupa terhadap c. Peserta didik berdiskusi menentukan laporan hasil
buku hak & menyusun simpulan gagasan utama observasi
pengetahua kewajiban teks laporan hasil teks laporan tersebut?
n yang observasi hasil observasi
59
dibaca dan diri dan d. Peserta didik
didengar orang lain mengomunikasikan
kelas untuk mendapat
masukan dari kelompok
lain atau guru
3.8 Menelaah Kreativitas, a. Struktur teks a. Peserta didik membaca a. Peserta didik Sikap: a. Jurnal a. Tentukan 4 x 40’ a. Buk
struktur, Kelogisan, laporan hasil teks laporan hasil mampu Jurnal Penilai- struktur teks u
kebahasaan Inovasi, observasi observasi berjudul menentukan an laporan hasil teks
, dan isi Tanggung b. Istilah “Hutan Bakau”. struktur teks Penget Sikap observasi pada
teks jawab, b. Peserta didik menggali laporan hasil a- b. Uraian teks tersebut!
laporan Kemandiri- informasi tentang observasi huan: terstruk b. Datalah istilah
hasil an, struktur teks dan istilah b. Peserta didik Tes -tur yang
observasi Kesadaran yang digunakan dalam mampu tertulis digunakan
yang terhadap laporan hasil observasi. menentukan dalam teks
berupa hak & c. Peserta didik berlatih istilah yang laporan hasil
buku kewajiban mengidentifikasi digunakan observasi
pengetahua diri dan struktur teks laporan dalam teks tersebut!
n yang orang lain hasil observasi laporan hasil
dibaca atau d. Secara berkelompok observasi
diperdengar peserta didik berdiskusi
-kan. tentang karakteristik
struktur teks laporan
hasil observasi
e. Peserta didik
menyimpulkan
karakteristik struktur
teks laporan hasil
observasi
f. Peserta didik
mengomunikasikan
hasil kerja dengan
kelompoknya di depan
kelas untuk ditanggapi.
60
4.8 Menyajikan Kreativitas, a. Menyun- a. Peserta didik membaca a. Peserta didik Kete- a. Uraian a. Suntinglah 4 x 40’ a. Buk
rangkuman Kelogisan, ting kalimat teks laporan hasil mampu ram- terstruk rangkuman u
teks Inovasi, observasi menyunting pilan: -tur teks laporan teks
laporan Tanggung b. Peserta didik kalimat teks Kinerja hasil observasi
hasil jawab, menanyakan hal-hal laporan hasil yang kamu
observasi Kemandiri- yang berhubungan observasi buat!
yang an, dengan tahap
berupa Kesadaran merangkum teks
buku terhadap laporan hasil observasi
pengetahua hak & c. Secara berkelompok
n secara kewajiban peserta didik
lisan dan diri dan menentukan ide pokok
tulis orang lain yang ada dalam teks
dengan laporan hasil observasi
memperhati d. Peserta didik menyusun
-kan kaidah rangkuman teks laporan
kebahasaan hasil observasi
atau aspek berdasarkan ide pokok
lisan. yang ditemukan.
e. Peserta didik
menyunting teks
laporan hasil observasi
yang telah dirangkum
sebelum
dikomunikasikan di
depan kelas.
f. Peserta didik
menyampaikan hasil
diskusi untuk ditanggapi
kelompok lain dan guru.
SEMESTER II
PUISI RAKYAT
61
3.9 Kreativitas, a. Puisi rakyat a. Peserta didik membaca a. Peserta didik Sikap: c. Jurnal a. Jelaskan yang 4x 40’ a. Buku
Mengidentifikas Kelogisan, (gurindam, contoh beragam puisi mampu observa- Penilai kalian ketahui Teks
i informasi Inovasi, syair, rakyat (gurindam, syair, menentukan si -an tentang puisi b. EBI
(pesan, rima, Tanggung pantun) dan pantun) jenis puisi Sikap rakyat!
dan pilihan kata) jawab, b. Nilai puisi b. Peserta didik menanya rakyat Pengeta- d. Uraian b. Sebutkan jenis
dari puisi rakyat Kemandiri- rakyat tentang puisi rakyat b. Peserta didik huan: terstru puisi rakyat!
(pantun, syair, an, (gurindam, yang sudah dibaca. mampu Tes tulis k-tur c. Berikan
dan bentuk puisi Kesadaran syair, c. Peserta didik menentukan masing-
rakyat terhadap pantun) membentuk kelompok nilai dalam puisi masing contoh
setempat) yang hak c. Kata berima dan berdiskusi nilai puisi rakyat jenis puisi
dibaca dan &kewajiba d. Ciri puisi rakyat, kata berima serta c. Peserta didik rakyat!
didengar n diri dan rakyat ciri puisi rakyat (pantun, mampu
orang lain (pantun, syair, dan gurindam). menentukan
syair, dan d. Peserta didik mencari kata berima
gurindam) informasi sebanyak- d. Peserta didik
banyaknya dari mampu
perpustakaan, internet menentukan ciri
atau buku referensi puisi rakyat
untuk menemukan nilai
puisi rakyat, ciri puisi
rakyat, dan kata berima
yang digunakan dalam
puisi rakyat.
e. Peserta didik
menyampaikan hasil
diskusi di depan kelas
untuk ditanggapi
kelompok lain.
4.9 Kreativitas, a. Isi puisi a. Peserta didik membaca a. Peserta didik Kete- b. Uraian a. Carilah isi 2 x 40’ a. Buku
Menyimpul- Kelogisan, rakyat contoh beragam puisi mampu ram- terstru yang Teks
kan isi puisi Inovasi, (pantun, rakyat (gurindam, syair, menentukan isi pilan: k-tur terkandung b. EBI
rakyat Tanggung syair, dan dan pantun) puisi rakyat Tes dalam puisi
(pantun, syair, jawab, gurindam) b. Peserta didik menanya b. Peserta didik tertulis rakyat!
dan bentuk Kemandiri- b. Persamaan tentang puisi rakyat mampu b. Carilah
puisi rakyat an, dan yang sudah dibaca. menentukan persamaan
62
setempat) Kesadaran perbedaan c. Peserta didik persamaan dan dan perbedaan
yang disajikan terhadap puisi rakyat ( membentuk kelompok perbedaan puisi dari masing-
dalam bentuk hak & syair, dan berdiskusi rakyat masing jenis
tulis. kewajiban gurindam, persamaan dan puisi rakyat!
diri dan pantun) perbedaan serta isi puisi
orang lain rakyat (pantun, syair,
dan gurindam).
d. Peserta didik mencari
informasi sebanyak-
banyaknya dari
perpustakaan, internet
atau buku referensi
untuk menemukan
persaman dan perbedaan
serta isi puisi rakyat
dalam puisi rakyat.
e. Peserta didik
menyampaikan hasil
diskusi di depan kelas
untuk ditanggapi
kelompok lain.
3.10 Menelaah Kreativitas, a. Struktur a. Peserta didik a. Peserta didik Sikap: c. Jurnal a. Tentukan jenis 4 x 40’
struktur dan Kelogisan, puisi rakyat membangun konteks mampu Jurnal Penila puisi rakyat
kebahasaan Inovasi, b. Aspek melalui mengamati menentukan i-an yang telah
puisi rakyat Tanggung kebahasaan bentuk puisi rakyat struktur puisi Pengeta- Sikap kalian baca!
(pantun, syair, jawab, puisi rakyat (pantun, syair, dan rakyat huan: d. Uraian b. Tentukan ciri
dan bentuk puisi Kemandiri- gurindam) yang b. Peserta didik Tes terstru puisi rakyat!
rakyat setempat) an, disediakan oleh guru. mampu tertulis k-tur
yang dibaca dan Kesadaran b. Peserta didik berdiskusi menentukan
didengar. terhadap tentang struktur pantun, aspek
hak & syair, dan gurindam kebahasaan
kewajiban dalam satu kelompok. puisi rakyat c. Sebutkan
diri dan c. Peserta didik berdiskusi aspek
orang lain tentang aspek kebahasaan
kebahasaan pantun, apa saja yang
63
syair, dan gurindam terdapat di
dalam satu kelompok. dalamnya!
d. Peserta didik
mengelompokkan jenis
puisi rakyat (pantun,
syair, dan gurindam)
dari teks yang
disediakan oleh guru.
e. Peserta didik
membandingkan
struktur puisi rakyat
(pantun, syair, dan
gurindam).
f. Peserta didik
menyimpulkan aspek
kebahasaan puisi rakyat
(pantun, syair, dan
gurindam).
g. Kelompok peserta didik
mengomunikasikan
4.10 Mengung- Kreativitas, a. Langkah- a. Guru menugaskan a. Peserta didik Kete- b. Uraian a. Buatlah 2 x 40’ Buku
kapkan gagasan, Kelogisan, langkah peserta didik untuk mampu ram- terstru pantun dalam teks
perasaan, pesan Inovasi, membuat menyiapkan pantun menentukan pilan: k-tur dua bait!
dalam bentuk Tanggung pantun karyanya. langkah- Kinerja
puisi rakyat jawab, b. Masing-masing peserta langkah
secara lisan dan Kemandiri- didik membacakan membuat
tulis dengan an, pantun karyanya di pantun
memperhatikan Kesadaran depan kelas.
struktur, dan terhadap c. Peserta didik lain
aspek hak & memberi komentar
kebahasaan. kewajiban terhadap karya pantun
milik teman yang tampil
64
diri dan di depan berdasarkan
orang lain struktur dan aspek
kebahasaan.
d. Guru memberi masukan
terhadap karya pantun
peserta didik.
TEKS FABEL
3.11 Kreativitas, a. Pengertian a. Peserta didik a. Peserta didik Sikap: c. Jurnal a. Jelaskan 4 x 40’ Buku
Mengiden- Kelogisan, fabel membangun konteks mampu Jurnal Penila pengertian teks
tifikasi Inovasi, b. Ciri fabel melalui mengamati, menentukan i-an fabel!
informasi Tanggung c. Ciri bahasa membaca definisi cerita pengertian fabel Pengeta- Sikap b. Tentukan apa
tentang jawab, fabel dan fabel pada buku b. Peserta didik huan: d. Uraian saja ciri fabel!
fabel/legen-da Kemandiri- d. Unsur siswa halaman 194. mampu Tes terstru c. Tentukan
daerah an, intrinsik b. Peserta didik membaca menentukan ciri tertulis k-tur aspek
setempat yang Kesadaran fabel teks fabel “Belalang fabel kebahasaan
dibaca dan terhadap e. Jenis fabel Sembah” pada buku c. Peserta didik dalam fabel
didengar. hak & siswa halaman 195-196. mampu beserta
kewajiban c. Peserta didik bertanya menentukan contohnya
diri dan jawab tentang unsur instrinsik dalam
orang lain pengertian fabel. fabel kalimat!
d. Peserta didik bertanya d. Peserta didik
jawab tentang ciri fabel. mampu
e. Peserta didik bertanya menentukan
jawab tentang ciri jenis fabel
bahasa fabel.
f. Peserta didik bertanya
jawab tentang unsur
intrinsik fabel.
g. Peserta didik mencari
informasi dari buku
referensi, internet, atau
perpustakaan tentang
pengertian fabel, ciri
fabel, ciri bahasa fabel,
dan unsur intrinsik fabel
65
pada teks “Belalang
Sembah” pada halaman
195.
h. Kelompok peserta didik
mengomunikasikan
4.11 Mencerita Kreativitas, a. Rangkaian a. Peserta didik a. Peserta didik Kete- b. Uraian a. Uraikan 4x Buku
kan Kelogisan, peristiwa membangun konteks mampu ram- terstru rangkaian 40’ teks
kembali isi Tanggung b. Mencerita- melalui mengamati dan menentukan pilan: k-tur peristiwa yang
cerita jawab, kan kembali membaca cerita fabel rangkaian Kinerja terjadi dalam
fabel/legen-da Kemandiri- isi fabel “Sesama Saudara Harus peristiwa fabel teks fabel
daerah setempat an, Berbagi” pada buku b. Peserta didik tersebut!
yang dibaca/di- Kesadaran siswa halaman 197-198. mampu b. Ceritakan
dengar terhadap b. Peserta didik bersama menceritakam kembali isi
hak & kelompoknya secara kembali isi fabel fabel dengan
kewajiban bergantian menceritakan bahasamu
diri dan kembali isi fabel yang bersama
orang lain sudah dibacanya ke teman
depan kelas. sekelompok!
c. Peserta didik dibimbing
guru menyimpulkan
materi pembelajaran
3.12 Menelaah Kreativitas, a. Menentu- a. Peserta didik a. Peserta didik Sikap: c. Jurnal a. Tentukan 4x
struktur dan Kelogisan, kan struktur membangun konteks mampu Jurnal Penila urutan 40’
kebahasaan Inovasi, fabel melalui mengamati, menentukan i-an peristiwa pada
fabel/ legenda Tanggung b. Menentu- membaca tentang fabel struktur fabel Pengeta- Sikap teks fabel
daerah setempat jawab, kan pada buku siswa b. Peserta didik huan: d. Uraian yang kalian
yang dibaca dan Kemandiri- penggunaan halaman 209. mampu Tes terstru baca!
didengar an, kata/ kalimat b. Peserta didik membaca menentukan tertulis k-tur b. Tentukan
Kesadaran pada fabel teks fabel “Gajah yang penggunaan tokoh dan
terhadap c. Menentu- Baik Hati” pada buku kata/kalimat penokohan
hak & kan tokoh, siswa halaman 209. pada fabel fabel tersebut!
kewajiban watak, c. Peserta didik bertanya c. Tuliskan hasil
66
diri dan dialog, latar jawab tentang struktur c. Peserta didik telaahmu
orang lain sesuai isi fabel. mampu tentang
fabel d. Peserta didik bertanya menentukan struktur fabel!
jawab tentang ciri tokoh, watak,
kebahasaan fabel. dan latar fabel
e. Peserta didik mencari
informasi melalui
membaca literatur, buku
referensi atau internet
untuk kemudian
mendiskusikan struktur
fabel, tokoh dan
penokohan fabel pada
teks “Kuda Berkulit
Harimau” halaman 220.
f. Kelompok peserta didik
mengomunikasikan
4.12Memeran Kreativitas, a. Menentu- a. Peserta didik a. Peserta didik Keteram b. Uraian a. Tentukan 2x Buku
kan isi fabel/ Kelogisan, kan urutan membangun konteks mampu -pilan: terstru urutan 40’ teks
legenda daerah Inovasi, cerita melalui mengamati dan menentukan Kinerja k-tur peristiwa fabel
setempat yang Kemandiri- b. Memeran- membaca cerita fabel urutan cerita “Cici dan
dibaca dan an, kan fabel “Cici dan Serigala” pada b. Peserta didik Serigala”!
didengar Kesadaran buku siswa halaman mampu b. Perankan
terhadap 235. memerankan fabel tersebut
hak & b. Peserta didik dalam fabel bersama
kewajiban bimbingan guru kelompokmu!
diri dan bertanya jawab tentang
orang lain tokoh dan urutan
peristiwa.
c. Peserta didik
membentuk kelompok.
d. Peserta didik
67
menentukan tokoh dan
urutan peristiwa cerita
fabel “Cici dan Serigala”
pada buku siswa
halaman 235.
e. Peserta didik secara
bergantian memerankan
fabel secara
berkelompok dan
kelompok lain
menanggapi.
SURAT PRIBADI DAN SURAT DINAS
3.13 Kreativitas, a. Pengertian a. Peserta didik a. Peserta didik Sikap: c. Jurnal a. Jelaskan 2x Buku
Mengidenti Kelogisan, surat pribadi membangun konteks mampu Jurnal Penila pengertian 40’ teks
fikasi Tanggung b. Pengertian melalui mengamati, menentukan Pengeta- i-an surat pribadi!
informasi jawab, surat dinas membaca contoh surat pengertian surat huan: Sikap b. Tentukan
(kabar, Kemandiri- c. Unsur-unsur pribadi dan surat dinas. pribadi Tes d. Uraian unsur/ struktur
keperluan, an, surat pribadi b. Peserta didik bertanya b. Peserta didik tertulis terstru surat pribadi!
permintaan, Kesadaran d. Unsur-unsur jawab tentang mampu k-tur c. Jelaskan
dan/atau terhadap surat dinas pengertian surat pribadi menentukan pengertian
permohon-an) hak & dan surat dinas. pengertian surat surat dinas!
dari surat kewajiban c. Peserta didik bertanya dinas d. Tentukan
pribadi dan diri dan jawab tentang ciri surat c. Peserta didik unsur/ struktur
surat dinas orang lain pribadi dan surat dinas. mampu surat dinas!
yang dibaca d. Peserta didik menentukan
dan didengar. menentukanstruktur unsur surat
surat dalam surat pribadi pribadi
dan surat dinas. d. Peserta didik
e. Peserta didik mencari mampu
informasi dari buku menentukan
referensi, perpustakaan unsur surat
atau internet sekolah dinas
untuk kemudian
mendiskusikan
pengertian, perbedaan
68
unsur/ struktur dan
tujuan penulisan surat
pribadi dan surat dinas
pada buku siswa
halaman 246 - 247.
mengomunikasikan
kelas.
4.13Menyim Kreativitas, a. Isi surat a. Peserta didik a. Peserta didik Keteram b. Uraian a. Uraikan 2x Buku
pulkan Kelogisan, pribadi membangun konteks mampu -pilan: terstru maksud isi 40’ teks
isi (kabar, Inovasi, b. Isi surat melalui membaca surat menentukan isi Tes k-tur surat pribadi
keperluan, Tanggung dinas pribadi dan surat dinas. surat pribadi tertulis yang telah
permintaan, jawab, c. Menyimpulk b. Peserta didik dalam b. Peserta didik kalian baca!
dan/atau Kemandiri- an isi surat bimbingan guru mampu b. Uraikan
permohonan) an, pribadi bertanya jawab tentang menentukan isi maksud isi
surat pribadi Kesadaran d. Menyimpulk isi surat pribadi dan surat dinas surat dinas
dan surat dinas terhadap an isi surat surat dinas yang telah c. Peserta didik yang telah
yang dibaca hak & dinas dibaca. mampu kalian baca!
atau kewajiban c. Peserta didik menyimpulkan
diperdengarka diri dan membentuk kelompok. isi surat pribadi
n. orang lain d. Peserta didik menerima d. Peserta didik
LK siswa dari guru. mampu
e. Peserta didik menyimpulkan
menentukan isi surat isi surat dinas
dan menyimpulkannya.
mengomunikasikan
depan kelas dan
kelompok lain
memberikan tanggapan
3.14 Menelaah Kreativitas, a. Struktur a. Peserta didik a. Peserta didik Sikap: c. Jurnal a. Apa 4 x 40’ Buku
unsur-unsur dan Kelogisan, penulisan membangun konteks mampu Jurnal Penila perbedaan teks
kebahasaan dari Inovasi, surat pribadi melalui mengamati dan menentukan surat pribadi
69
surat pribadi dan & surat membaca surat pribadi struktur i-an dan surat
surat dinas yang Tanggung dinas dan surat dinas penulisan surat Pengeta- Sikap dinas!
dibaca dan jawab, b. Bahasa surat b. Peserta didik bertanya pribadi dan huan: b. Simpulkan
didengar Kemandiri- pribadi dan jawab tentang perbedaan surat dinas Kinerja d. Uraian penggunaan
an, surat dinas surat pribadi dan surat b. Peserta didik terstru bahasa pada
Kesadaran dinas. mampu k-tur surat pribadi
terhadap c. Peserta didik bertanya menentukan dan surat
hak & jawab tentang struktur bahasa surat dinas!
kewajiban surat pribadi dan surat pribadi dan c. Tuliskan
diri dan dinas. surat dinas struktur surat
orang lain d. Peserta didik bertanya pribadi dan
jawab tentang surat dinas!
penggunaan bahasa
surat pribadi dan surat
dinas.
e. Peserta didik mencari
informasi dari buku atau
internet untuk kemudian
berdiskusi tentang
perbedaan struktur dan
bahasa pada surat
pribadi dan surat dinas.
mengomunikasikan
kelas.
4.14 Menulis Kreativitas, a. Menulis a. Peserta didik a. Peserta didik Keteram b. Uraian a. Buatlah surat 2 x 40’ Buku
surat Kelogisan, surat pribadi membangun konteks mampu menulis pilan: terstru pribadi dan teks
(pribadi Inovasi, dan surat melalui mengamati dan surat pribadi Kinerja k-tur surat dinas!
dan dinas) Tanggung dinas membaca surat pribadi dan surat dinas
untuk jawab, dan surat dinas.
kepenting Kemandiri- b. Peserta didik menerima
an resmi an, LK siswa dari guru.
dengan Kesadaran c. Peserta didik membuat
memperh terhadap contoh surat pribadi dan
70
atikan hak & surat dinas berdasarkan
struktur kewajiban materi yang mereka
teks, diri dan telah peroleh.
kebahasaa orang lain d. Peserta didik
n, dan isi mendiskusikan hasil
kerja mereka dalam
kelompok kecil (teman
semeja) kemudian
memperbaikinya
berdasarkan masukan
teman.
e. Perwakilan peserta didik
mengomunikasikan
depan kelas.
BUKU FIKSI DAN NONFIKSI
3.15Menemukan Kreativitas, a. Unsur-unsur a. Peserta didik diminta a. Peserta didik Sikap: c. Jurnal a. Tuliskan 2 x 40’ Buku
unsur- Kelogisan, buku fiksi memilih hasil bacaan mampu Jurnal Penila bagian dalam teks
unsur dari Inovasi, b. Unsur-unsur dari buku nonfiksi yang menentukan Pengeta- i-an buku fiksi dan
buku fiksi Tanggung buku dilakukan sebelumnya. unsur buku fiksi huan: Sikap nonfiksi!
dan jawab, nonfiksi b. Peserta didik membaca b. Peserta didik Tes d. Uraian b. Tentukan
nonfiksi Kemandiri- c. Persamaan lagi buku yang dibawa mampu tertulis terstru persamaan
yang an, dan secara garis besar. menentukan k-tur dan perbedaan
dibaca Kesadaran perbedaan c. Peserta didik mengecek unsur buku buku fiksi dan
terhadap buku fiksi unsur-unsur buku yang nonfiksi nonfiksi!
hak & dan nonfiksi pernah dibaca. c. Peserta didik
kewajiban d. Peserta didik mampu
diri dan menentukan kembali menentukan
orang lain perbedaan unsur buku persamaan dan
fiksi dan nonfiksi. perbedaan buku
fiksi dan
nonfiksi
4.15 Membuat Kreativitas, a. Rangkuman a. Peserta didik membaca a. Peserta didik Keteram b. Uraian a. Rangkumlah 2 x 40’ Buku
peta Kelogisan, dalam lagi catatan hasil mampu -pilan: terstru buku fiksi dan teks
pikiran/ Inovasi, bentuk merangkum k-tur nonfiksimu
71
rangkuma Tanggung pemetaan membaca dan buku dalam Tes dengan
n alur jawab, b. Rangkuman rangkuman yang dibuat. bentuk tertulis menggunakan
tentang isi Kemandiri- dalam b. Peserta didik didorong pemetaan pemetaan dan
buku an, bentuk untuk bertanya jawab b. Peserta didik gagasan
nonfiksi/ Kesadaran rangkaian tentang cara mengubah mampu pokok!
buku fiksi terhadap gagasan data hasil bacaan merangkum
yang hak & pokok menjadi rangkuman. buku dari
dibaca kewajiban c. Peserta didik membaca gagasan pokok
diri dan secara individu tentang
orang lain cara merangkum.
d. Peserta didik
menyimpulkan langkah
merangkum dengan peta
pikiran dan gagasan
pokok.
e. Peserta didik secara
berkelompok membuat
rangkuman buku fiksi
dan nonfiksi dengan
pemetaan
f. Peserta didik
diskusi di depan kelas.
3.16 Menelaah Kreativitas, Unsur buku a. Peserta didik diminta a. Peserta didik Sikap: c. Jurnal a. Sebutkan 2 x 40’ Buku
hubungan Kelogisan, fiksi dan memilih hasil bacaan mampu Jurnal Penila unsur-unsur teks
unsur- Inovasi, nonfiksi dari buku nonfiksi yang menentukan i-an buku fiksi!
unsur dilakukan sebelumnya. unsur buku fiksi Pengeta- Sikap
dalam Tanggung b. Peserta didik membaca b. Peserta didik huan: b. Sebutkn
buku fiksi jawab, lagi buku yang dibawa mampu Tes d. Uraian unsur-unsur
dan Kemandiri- secara garis besar menentukan tertulis terstru buku nonfiksi!
nonfiksi. an, kemudian mengecek unsur buku k-tur
Kesadaran unsur buku yang pernah nonfiksi
terhadap dibaca.
hak & c. Peserta didik didorong
kewajiban untuk bertanya tentang
72
diri dan cara mengubah data
orang lain hasil bacaan menjadi
rangkuman berupa peta
pikiran atau rangkuman
gagasan pokok.
d. Peserta didik
menyimpulkan langkah
merangkum dengan peta
pikiran dan gagasan
utama.
4.16 Kreativitas, Komentar a. Peserta didik a. Peserta didik Keteram b. Uraian a. Berilah 2 x 40’ Buku
Menyaji Kelogisan, terhadap buku membentuk kelompok mampu -pilan: terstru komentar teks
kan Inovasi, fiksi dan diskusi. memberi Kinerja k-tur terhadap buku
tanggapan Tanggung nonfiksi b. Bersama kelompok komentar fiksi dan
terhadap jawab, masing-masing peserta terhadap isi nonfiksi yang
isi buku Kemandiri- didik membaca lagi buku fiksi sudah kalian
fiksi dan an, catatan hasil membaca b. Peserta didik baca!
nonfiksi Kesadaran dan rangkuman yang mampu
yang terhadap dibuat. memberi
dibaca. hak & c. Peserta didik didorong komentar
kewajiban untuk bertanya tentang terhadap isi
diri dan cara mengomentari buku buku nonfiksi
orang lain nonfiksi meliputi
keunggulan dan
kelemahan buku, isi
buku, bahasa buku, dan
tampilan fisik buku.
d. Peserta didik membaca
secara individu untuk
menggali informasi
sebanyak-banyaknya
tentang cara membuat
komentar tentang buku.
e. Secara berkelompok,
peserta didik dibimbing
73
untuk membuat
komentar tentang
beberapa hal yang
berkaitan dengan isi
buku.
f. Peserta didik
diskusi membuat
komentar isi buku di
depan kelas dan
kelompok lain
menanggapi.
Bayah, Juli 2021

Mengetahui,
Kepala SMPN 2 Panggarangan
Guru Mata Pelajaran
KARSA IRWANSA, SE., S.Pd.

NIP. 197803022014061001
NIP. 19670730 199903 1 005
74
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Satuan Pendidikan : SMPN 2 PANGGARNGAN
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas/Semester : VII /1
Materi Pokok : 3.1 Teks Deskripsi
Alokasi Waktu : 3 X Pertemuan
A. Kompetensi Inti
KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
KI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli

(toleransi, gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan
keberadaannya.
KI 3 : Memahami pengetahuan (factual, konseptual, dan procedural) berdasarkan rasa

ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait
fenomena dan kejadian tanpak mata.
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,

mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis,
membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang
dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dengan sudut pandang /teori.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

Indikator Pencapaian
No Kompetensi Dasar
Kompetensi
3.1 Mengidentifikasi informasi dalam

3.1.1 3.1.1 Menentukan ciri umum teks
teks deskripsi tentang objek deskripsi dari segi isi dan tujuan
(sekolah, tempat wisata, tempat komunikasi.
bersejarah dan atau suasana Menentukan ciri teks deskripsi dari
3.1.2
1 pentas seni daerah) yang didengar aspek kebahasaan pada teks yang
dan dibaca. dibaca/didengar
Menjelaskan jenis teks deskripsi

pada teks yang dibaca/ didengar.
3.1.3
4.1 Menentukan isi teks deskripsi 4.1.1 Memetakan isi teks deskripsi (topik
objek (tempat wisata, tempat dan bagian-bagianya).
bersejarah, suasana pentas seni
2 Membandingkan isi dari dua teks
daerah, dll) yang didengar dan 4.1.2
dibaca. deskripsi.
75
C. Tujuan Pembelajaran
Pertemuan Pertama
Setelah membaca teks deskripsi, peserta didik dapat;
1. Menentukan ciri umum teks deskripsi dari segi isi dan tujuan komunikasi pada teks yang
dibaca/didengar;
2. Menentukan ciri teks deskripsi dari aspek kebahasaan pada teks yang didengar/dibaca;
3. Menjelaskan jenis teks deskripsi pada teks yang dibaca/didengar.
Pertemuan Kedua
Setelah mengamati isi dua teks deskripsi, peserta didik dapat;
1. Memetakan isi teks deskripsi (topik dan bagian-bagiannya);

2. Membandingkan isi dari dua teks deskripsi.
Fokus nilai-nilai sikap
1. Disiplin
2. Jujur
3. Tanggung jawab
D. Materi Pembelajaran
1. Materi Pelajaran Reguler
➢ Fakta
Contoh teks deskripsi
➢ Konsep
✓ Isi teks deskripsi (Pengetahuan)
✓ Ciri umum teks deskripsi
✓ Struktur teks kebahasaan
✓ Kaidah kebahasaan
➢ Prosedural (Keterampilan)
✓ Menulis teks deskripsi
➢ Metagognitif
✓ Membandingkan isi dari dua teks deskripsi
2. Materi Pembelajaran Pengayaan
Menulis teks deskripsi dengan kalimat-kalimat yang lebih panjang dan konplek
3. Materi Pembelajaran Remedial
Tugas membaca dan menghasilkan teks deskripsi dengan topik lain, tetapi pada tingkat
kesulitan yang sama atau lebih rendah.
E. Metode Pembelajaran
a. Metode Ilmiah (Saintifik)
b. Pedagogi Genre
F. Media dan Bahan

a. Media
1. Contoh Teks Deskripsi
2. Gambar dan Realita
3. Topi Teks
4. Tabel Telaah Teks
3. LK Pemandu Kegiatan
76
b. Bahan
1. Kertas Berwarna/Kertas Post It
2. Lem/Double Tapes
3. Kertas Plano
4. Gunting/ Spidol
G. Sumber Belajar
Hartiati, Titik. 2016. Buku siswa bahasa indonesia kelas VII SMP/M.Ts. Jakarta: Pusat Kurikulum
dan Perbukuan, Balitbang, Kemdikbud. Hlm.1-17.
----------------. 2016. Buku Guru bahasa Indoesia kelas 7 VII SMP/M.Ts. Jakarta: Pusat
Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemdikbud. Hlm 34 -38.
Kamus Besar bahsa Indonesia (elektronik)
2008, http://kecilnyaaku.com Kategori: Jenis Teks, Kotak Info dan tugas.
2006.http://kecilnyaaku.com Kategori: Jenis Teks, Kotak Info dan Tugas
H. Kegiatan Pembelajaran
1. Pertemuan pertama: 2 JP
a. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
1) Peserta didik secara bersama menyanyikan lagu ’Rayuan Pulau Kelapa’
halaman 2.
2) Peserta didik mengamati gambar 1.1 Pantai dengan Nyiur Melambai.
Guru mengajak siswa untuk mengagumi kebesaran Tuhan melalui
keindahan ciptaan-Nya dan peduli terhadap lingkungan sekitar.
3) Peserta didik diajak tanya jawab untuk mengetahui kompetensi awal
peserta didik dalam mengenal teks deskripsi.
4) Peserta didik dipandu guru memahami kompetensi yang akan dicapai,
yaitu menentukan pengertian, ciri objek, dan tujuan teks deskripsi.
5) Peserta didik menerima garis besar cakupan materi dan kegiatan yang
akan dilakukan.
6) Peserta didik menerima penyampaian informasi tentang program
evaluasi yang akan dilaksanakan yaitu penilaian pengetahuan berupa
tes tulis.
b. Kegiatan Inti (70 menit)
1) Peserta didik ditunjukkan model teks deskripsi tentang ‘Parangtritis nan
Indah’, ‘Ayah, panutanku’, ‘Ibu, Inspirasiku’, ‘Si Bagas, Kelinciku’
dipandu guru pada halaman 3-5.
2) Peserta didik menanyakan hal-hal yang terkait tentang pengertian, ciri
objek, dan tujuan teks deskripsi.
3) Secara mandiri peserta didik membaca teks deskripsi yang berjudul
‘Parangtritis nan Indah’, ‘Ayah, panutanku’, ‘Ibu, Inspirasiku’, ‘Si
Bagas, Kelinciku’ dipandu oleh guru kemudian mengidentifikasikan
ciri objek, dan tujuan teks deskripsi.
77
4) Peserta didik berdiskusi kembali dengan kelompok yang sama untuk
mengidentifikasi ciri objek dan tujuan teks deskripsi.
5) Peserta didik menyajikan hasil diskusi kelompok meliputi hasil
identifikasi ciri objek dan tujuan teks deskripsi di depan kelas secara
bergantian dan kelompok lain memberi tanggapan atau komentar.
c. Kegiatan Penutup (10 menit)
1) Peserta didik bersama guru menyimpulkan butir-butir pokok tentang
pengertian, ciri objek, dan tujuan teks deskripsi.
2) Peserta didik bersama guru melakukan identifikasi keunggulan dan
kelemahan kegiatan pembelajaran pada hari itu.
3) Peserta didik menerima umpan balik dalam proses pembelajaran
mengidentifikasi ciri objek teks deskripsi.
4) Peserta didik menerima penyampaian guru tentang kegiatan
pembelajaran pertemuan berikutnya berdasarkan pengalaman yang
paling mengesankan.
2. Pertemuan kedua : 2 JP
1) Peserta didik secara bersama memeriksa laci meja belajar untuk
mencari sampah yang tercecer dan membuangnya ke tempat sampah
sesuai jenisnya (organik atau anorganik).
2) Peserta didik mengamati lingkungan sekolah. Guru mengajak siswa
untuk mengagumi kebesaran Tuhan melalui keindahan ciptaan-Nya dan
peduli terhadap lingkungan sekitar.
3) Peserta didik bertanya jawab dengan guru seputar keadaan lingkungan
sekolah yang dapat dijadikan bahan untuk menulis teks deskripsi.
4) Peserta didik menerima penyampaian informasi tentang program
evaluasi yang akan dilaksanakan yaitu penilaian pengetahuan berupa
tes tulis.
1) Guru menunjukkan model teks deskripsi berjudul ‘Parangtritis nan
Indah’, ‘Ayah, panutanku’, ‘Ibu, Inspirasiku’, ‘Si Bagas, Kelinciku’
dipandu guru pada halaman 3-4.
2) Peserta didik menanyakan hal-hal yang terkait tentang isi teks deskripsi.
3) Secara mandiri peserta didik membaca teks deskripsi yang berjudul
‘Parangtritis nan Indah’, ‘Ayah, panutanku’ dipandu oleh guru
kemudian mengidentifikasikan isi teks deskripsi.
4) Peserta didik berdiskusi kembali dengan kelompok yang sama untuk
mengidentifikasi isi teks deskripsi.
5) Peserta didik menyajikan hasil diskusi kelompok meliputi hasil
identifikasi isi teks deskripsi di depan kelas secara bergantian dan
kelompok lain memberi tanggapan atau komentar.
78
1) Peserta didik bersama guru menyimpulkan butir-butir pokok tentang isi
teks deskripsi.
3) Peserta didik menerima umpan balik dalam proses pembelajaran
mengidentifikasi isi teks deskripsi.
4) Peserta didik menerima penyampaian guru tentang kegiatan
pembelajaran pertemuan berikutnya berdasarkan pengalaman yang
paling mengesankan.
3. Pertemuan ketiga : 2 JP
1) Peserta didik menyampaikan penguasaan kompetensi yang sudah
dipelajari sebelumnya dengan melakukan tanya jawab bersama guru.
2) Peserta didik menerima kompetensi yang akan dicapai, yaitu
membandingkan isi teks deskripsi.
3) Peserta didik menerima penyampaian garis besar cakupan materi dan
kegiatan yang akan dilakukan
4) Peserta didik menerima penyampaian program evaluasi pembelajaran,
yaitu penilaian keterampilan berupa penilaian kinerja.
1) Peserta didik ditunjukkan oleh guru model teks deskripsi tentang
‘Pesona Pantai Senggigi’ pada halaman 12.
2) Peserta didik menanyakan tentang isi teks deskripsi.
3) Secara berpasangan peserta didik membaca teks deskripsi tersebut
secara cermat.
4) Guru mengarahkan peserta didik untuk menjawab pertanyaan terkait
teks deskripsi yang telah dibaca untuk proses memahami teks deskripsi
tersebut.
5) Guru sekaligus membimbing peserta didik untuk membuat pemetaan isi
teks dengan cara menuliskan hal-hal penting yang ada dalam teks
deskripsi tersebut.
6) Peserta didik melakukan kegiatan pembelajaran yang sama pada teks
deskripsi berjudul ‘Gembyar Pementasan Tari Kolosal Ariah’ halaman
15.
7) Selanjutnya peserta didik membandingkan isi kedua teks tersebut
meliputi perbedaan dan persamaan isi kedua teks sesuai tabel halaman
17.
8) Peserta didik menyajikan hasil diskusi di depan kelas secara bergantian
dan peserta didik lain memberi tanggapan atau komentar.
1) Peserta didik difasilitasi guru membuat butir-butir materi tentang
menentukan isi teks dan membandingkan dua teks deskripsi.
79
3) Peserta didik menerima penyampaian umpan balik dalam proses
pembelajaran menentukan isi teks deskripsi.
4) Peserta didik menerima penyampaian kegiatan pembelajaran
pertemuan berikutnya berdasarkan pengalaman yang paling
mengesankan.
I. Penilaian
1. Teknik Penilaian
a. Sikap (Spiritual dan Sosial)
1. Observasi (Jurnal)
2. Penilaian diri
b. Pengetahuan
1. Tes Tertulis
2. Penugasan
c. Keterampilan
1. Produk
2. Praktik
2. Intrumen Penilaian
Jurnal
Catatan Perkembangan Prilaku Sikap
Sekolah : SMPN 2 PANGGARNGAN
Kelas, Semester : VII /1
Tahun Pelajaran : 2019/2020
No Wakt Nama Catatan Butir Ketera TTD Tindak

u Siswa Prilaku Sikap ngan lanjut
Keterampilan Proyek Literasi

Jurnal Membaca
Judul Buku :
Pengarang :
Terbitan:
Waktu Membaca : tanggal ................ sampai .....................
Tanggal Membaca Ringkasan Isi Komentar
80
Tes Tertulis
Kisi-Kisi
Indikator
Kompentensi No.
No Pencapaian Indikator Soal
Dasar Soal
Kompetensi
1 3.1 3.1.1 Menentukan ciri Disajikan teks bacaan
Mengidentifikasi umum teks deskripsi, siswa dapat:
informasi dalam deskripsi dari 1. Menentukan ciri
teks deskripsi segi isi dan umum teks
tujuan deskripsi dari segi
tentang objek
komunikasi isi dan tujuan
(sekolah, tempat pada teks yang
wisata, tempat komunikasi.
dibaca/didengar
bersejarah, dan .
2. Menentukan ciri
atau suasana 3.1.2 Menentukan ciri teks deskripsi dari
pentas seni teks deskripsi segi kebahasaan.
daerah) yang di dari aspek 3. Menjelaskan jenis
dengar dan dibaca. kebahasaan teks deskripsi pada
pada teks yang teks yang
dibaca/didenga dibaca/dide
r. ngar.
3.1.3 Menjelaskan 4.
jenis teks
deskripsi pada
teks yang
dibaca/didenga
r.
Bacalah teks deskripsi ini!
Gebyar Pementasan Tari Kolosal Ariah
Drama tari kolosal “Ariah” dipentaskan di area Monas. Pementasan tarikolosal ini dalam
rangka hari jadi Kota Jakarta ke- 386. Drama musikal“Ariah” diambil dari cerita Betawi.
“Ariah” menceritakan pejuangperempuan muda Betawi yang penuh semangat dan
mempunyai martabat.Atilah Soeryadjaya memprakarsai dan menjadi sutradara cerita
rakyat Betawi ini. Selain itu, seniman serba bisa itu juga menulis naskah dansekaligus
menulis lirik lagu pementasannya. Dari awal sampai akhir,pementasan ini sangat
memukau.
Pertunjukan dimulai pada pukul 20.00. Pertunjukan dibuka dengannyala api yang
berkobar di depan tugu Monas. Di bagian barat kembangapi meluncur deras ke langit
Jakarta diiringi alunan musik mengentak
keras. Penonton bersorak-sorai kaget sekaligus terpesona. Tata lampuyang didukung

cuaca cerah malam itu semakin menambah kedahsyatansuasana pembukaan. Pertunjukan
awal melibatkan Monas sebagai latar.Monas nampak gagah dan menawan karena berkali-
kali disoroti gambar-gambarindah sebagai latar cerita.
Setelah sukses memukau penonton pada acara pembukaan, penontondisuguhi

kemunculan 200 penari yang menjadi inti drama Ariah. Parapenari berlenggak-lenggok
di atas tiga level panggung miring dengansudut 15 derajat. Kostum warna-warni
81
tradisional Betawi nampak semarakdibalut sinar lampu yang dramatis. Erwin Gutawa
mengaransemen lagu-laguBetawi dengan syahdu. Musik menggetarkan suasana.
Adegan puncak benar-benarmengaduk-aduk emosi penonton.Beragam suasana hati

semakindirasakan penonton. Nuansa keceriaan permainan anak-anakwak wak gung
disusul suasanaromantis Juki dan Ariah. Adeganberganti dengan suasana serulatihan silat
antara Ariah dan Juki.Pergantian suasana berlangsungsangat cepat. Puncak
ketegangansemakin terasa pada saat parapenari laki-laki membawa replika obor yang
menggambarkan suasanaperlawanan para petani terhadap pemerintah kolonial. Suasana
tanampaksa diiringi dan kekejaman para tuan tanah yang merugikan bagai lintahdarat
divisualisasikan dengan penuh penjiwaan.
Pementasan ditutup dengan peristiwa tragis. Irama yang menyayatmenutup pertunjukan

atas tragedi yang menimpa Ariah. Cahaya lampumeredup. Angin malam berhembus
cukup dingin seakan ikut merasakankedukaan Ariah.
Pentas drama tari musikal kolosal Ariah ini sangat megah dan fantastik.Pagelaran karya
seni yang berbasis budaya lokal Betawi ini berhasilmenyuguhkan pertunjukan yang
spektakuler. Tepuk tangan gemuruh mengakhiri pementasan.
Setelah membaca teks deskripsi ‘Gebyar Pementasan Tari Kolosal Ariah’

jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut!
1. Sebutkan ciri umum obyek wisata yang dideskripsikan!

2. Jelaskan ciri umum dari teks deskripsi dari segi tujuan!
3. Sebutkan ciri isi teks deskripsi tersebut!
4. Diskusikan ciri teks deskripsi dari segi kebahasaan!
5. Tentukan jenis teks deskripsi
Pedoman Penskoran
Rubrik penilaian
N
Aspek Deskriptor Skor
o
1 Menentukan ciri • Dapat menentukan ciri teks deskripsi 5
teks deskripsi dari (3 ciri teks)
segi isi • Dapat menentukan ciri teks teks
deskripsi (2 ciri teks) 3
• Dapat menentukan ciri teks deskripsi
(1 ciri teks) 1

segi tujuan • Dapat menentukan ciri teks teks
(1 ciri teks) 1
82
segi kebahasaan! • Dapat menentukan ciri teks teks
(1 ciri teks) 1
4 Mengidentifikasi • Mengidentifikasi teks deskripsi 5

jenis teks dengan tepat
deskripsi • Mengidentifikasi teks deskripsi
dengan kurang tepat 3
• Mengidentifikasi teks deskripsi
dengan tidak tepat 1
Pedoman penilaian kompetensi pengetahuan

Skor = Jumlah perolehan angka keseluruhan
Nilai = Skor yang diperoleh x 5

Skor maksimal
Produk
Kisi-Kisi
N Kompentensi Indikator Pencapaian No

Indikator Soal
o Dasar Kompetensi Soal
1 4.1 Menentukan isi 4.1.1 Memetakan isi Disajikan2 teks

teks teks deskripsi bacaan, siswa
deskripsitentang (topik dan dapat :
objek (sekolah, bagian-
tempat wisata, bagiannya) 1. Memetakan isi
tempat teks
bersejarah, dan 4.1.2 deskripsi,Me
atau suasana Membandingk mbandingkan
pentas seni an isi dari dua isi dari dua
teks deskripsi teks deskripsi,
daerah, dll) yang
di dengar dan
dibaca
Bacalah Tek berikut ini!
Teks 1 Teks 2
Pesona Pantai Senggigi Gebyar Pementasan Tari Kolosal

Ariah
Pantai Senggigi merupakan salah satu
wisata andalan di Nusa Tenggara Barat. Drama tari kolosal “Ariah” dipentaskan
Pantai Senggigi sangat indah. Pantai di area Monas. Pementasan tari kolosal
83
Senggigi terletak di Kecamatan Batu ini dalam rangka hari jadi Kota Jakarta
Layar, Kabupaten Lombok Barat, ke- 386. Drama musical “Ariah” diambil
Provinsi Nusa Tenggara Barat. Pantai dari cerita Betawi. “Ariah” menceritakan
Senggigi merupakan pantai dengan pejuang perempuan muda Betawi yang
garis pantai terpanjang. Pemandangan penuh semangat dan mempunyai
bawah laut Senggigi juga martabat.
menakjubkan. Pura Bolong menjadi
pelengkap wisata di Pantai Senggigi. Atilah Soeryadjaya memprakarsai dan
menjadi sutradara cerita rakyat Betawi
Memasuki bibir Pantai Senggigi kita ini. Selain itu, seniman serba bisa itu
akan disambut angin pantai yang juga menulis naskah dan sekaligus
lembut dan udara yang segar. menulis lirik lagu pementasannya. Dari
awal sampai akhir, pementasan ini
Angin lembut terasa mengelus kulit. sangat memukau.
Garispantai Senggigi yang panjang
dengan gradasi warna pasir putih dan Pertunjukan dimulai pada pukul 20.00.
hitam membuat keindahan pantai ini Pertunjukan dibuka dengan
semakin menarik. Ombak yang tenang
di pantai ini membuat rasa tenteram nyala api yang berkobar di depan tugu
semakin lengkap. Dari kejauhan Monas. Di bagian barat kembang api
tampak hamparan permadani biru toska meluncur deras ke langit Jakarta diiringi
berpadu dengan hiasan buih-buih putih alunan musik mengentak keras.
bersih. Sungguh elok pemandangan Penonton bersorak-sorai kaget sekaligus
pantai ini. Bukit-bukit tangguh nampak terpesona.
menjadi latar bagian pantai. Pantai Tata lampu yang didukung cuaca cerah
Senggigi dengan pesonanya malam itu semakin menambah
benar-benar seperti lukisan di kanvas kedahsyatan suasana pembukaan.
alam yang luas terbentang. Pertunjukan awal melibatkan Monas
sebagai latar. Monas nampak gagah dan
Pemandangan bawah laut Senggigi menawan karena berkali-kali disoroti
juga tidak kalah memesona. Terumbu gambargambar indah sebagai latar cerita.
karang yang masih terawat
menyuguhkan pemandangan alam Setelah sukses memukau penonton pada
bawah laut yang memukau. Terumbu acara pembukaan, penonton disuguhi
karang nampak berwarna-warni sangat kemunculan 200 penari yang menjadi
indah. inti drama Ariah. Para penari
berlenggak-lenggok di atas tiga level
Ikan beraneka warna menambah panggung miring dengan sudut 15
keindahan bawah laut Senggigi. derajat. Kostum warna-warni tradisional
Dengan snorkelingmaupun menyelam Betawi nampak semarak dibalut sinar
anda dapatmenyaksikan lampu yang dramatis. Erwin Gutawa
pemandanganbawah laut yang mengaransemen lagulagu
mengagumkan. Anda akan
menyaksikan betapa mempesonanya Betawi dengan syahdu. Musik
taman bawah lautnya. Air laut yang menggetarkan suasana. Adegan puncak
jernih serta banyak terumbu karang benar-benar mengaduk-aduk emosi
terawat dengan ikan-ikan beraneka penonton. Beragam suasana hati
semakin dirasakan penonton.
84
ragam menambahkeindahan taman laut Nuansa keceriaan permainan anak-anak
di Senggigi.
wak wak gung disusul suasana romantis
Selain pemandangan bawah laut, Juki dan Ariah. Adegan berganti dengan
terdapat juga pemandangan indah di suasana seru latihan silat antara Ariah
Pura Batu Bolong. Pada arah selatan dan Juki. Pergantian suasana
bibir pantai Senggigi, terdapat pura berlangsung sangat cepat. Puncak
kecil yang bernama Batu ketegangan semakin terasa pada saat
Bolong.Sesuai dengan namanya, pura para
ini berdiri kokoh di atas batu karang
yang memiliki lubang di tengahnya.
Sungguh sebuahkeagungan pura di
tengah keindahan Senggigi.
Berkunjung ke pura ini, Anda langsung
disambut buih-buih ombak yang tenang
dan bersahabat. Seketika kedamaian
dan kenyamanan seperti merangkul
saat berada diarea sekitar Pura Batu
Bolong. Memasuki pura yang
berhadapan langsung dengan Selat
Lombok dan Gunung Agung Bali ini,
Anda harus berjalan menuruni anak
tangga. Pura pertama yang dijumpai
berdiri di bawah
pohon rindang. Sementara, pura kedua

berdiri kokoh di atas karang yang
menjulang setinggi sekitar 4 meter dan
memiliki lubang di bawahnya. Jika
berkunjung saat cuaca sedang cerah,
Anda dapat melihat pemandangan
Gunung Agung Bali yang menjulang
tinggi. Pada waktu-waktu tertentu,
Anda juga bisa melihat para pemancing
tradisional sedang mencari ikan
1. Buatlah pemetaan berdasarkan teks 1 dan teks 2!
Rubrik Penilaian
Teks Alternatif jawaban Rentang nilai Skor
1 1-20
2 1-20
Perolehan sekor
2. Bandingkan isi dari dua teks deskripsi tersebut!

Perbandingan kedua teks di atas berdasarkan perbedan dan persamaan pada
tabel berikut!
85
Aspek yang dibandingkan Teks 1 Teks 2
Perbedaan Topik untama yang dideskripsikan
Rincian isi
Pola pengelompokan isi
Persamaan Cara mengembangkan isi
Isi dapat ditangkap dengan
penggunaan panca indra
Rubrik penilaian keterampilan

No. Aspek Deskriptor Skor
1 Memetak • Memetakan teks deskripsi dengan lengkap 5
an teks • Memetakan teks deskripsi kurang lengkap 3
deskripsi • Memetakan teks deskripsi tidak lengkap 1
2 Memban • Dapat membandingkan isi teks deskripsi 5

dingkan dengan tepat
isi teks • Dapat membandingkan isi teks deskripsi
deskripsi dengan kuran tepat 3
• Dapat membandingkan isi teks deskripsi
dengan tidak tepat 1
Pedoman penskoran
Alternatif jawaban Rentang nilai Skor
Perbedaan 1-20
1-20
1-20
Persamaan 1-20
1-20
Perolehan sekor
Rumusan Penilaian:
N = Perolehan skor X 10
Skor Maksimal
Mengetahui,
Kepala SMPN 2 PANGGARNGAN Guru Mata Pelajaran
BAMBANG SUDRAJAT, S.Pd, M.Pd. KARSA IRWANSA, SE., S.Pd.

NIP. 19670730 199903 1 005 NIP. 197803022014061001
86
Lampiran 1
Materi Pembelajaran Regular
1. Pengertian teks deskripsi

Teks deskripsi adalah teks yang bertujuan menggambarkan suatu benda atau orang
dengan menyebutkan hal-hal yang khusus dari orang atau benda tersebut. Atau dengan
kata lain, teks deskripsi adalah teks yang menggambarkan keadaan, bentuk, atau suasana
tertentu, seperti benda, orang, tempat sesuai dengan objek yang sebenarnya.
Dengan Teks deskripsi, pembaca seolah-olah melihat, mendengar, dan merasakan
sendiri tentang hal yang disampaikan dalam suatu teks. Untuk mendiskripsikan suatu
objek, biasanya digunakan kata sifat untuk menggambarkan watak atau keadaan objek
yang dideskripsikan tersebut.
2. Isi teks deskripsi

Isi teks deskripsi dapat ditentukan menggunakan langkah-langkah sebagai berikut
a. Menentukan perincian informasi pada teks deskripsi
b. Menuliskan topik/ hal yang dibicarakan
3. Ciri umum teks deskripsi

Ciri teks deskripsi dari segi tujuan dan objek yang dideskripsikan
a. Ciri Tujuan
Tujuan teks deskripsi menggambarkan objek dengan cara memerinci objek secara
subjektif atau melukiskan kondisi objek dari sudut pandang penulis. Teks deskripsi
bertujuan menggambarkan/ melukiskan secara rinci dan penggambaran sekonkret
mungkin suatu objek/ suasana/ perasaan sehingga pembaca seakan-akan melihat,
mendengar, mengalami apa yang dideskripsikan.
b. Ciri Objek yang Dideskripsikan
Objek yang dibicarakan pada teks deskripsi bersifat khusus (objek tertentu yang
kemungkinan berbeda dengan objek lain). Objek yang dideskripsikan bersifat
pendapat personal. Ciri ini tergambar pada judul berisi objek pada konteks tertentu.
c. Ciri Isi
1) Isi teks deskripsi diperinci menjadi perincian bagian-bagian objek.
2) Isi teks deskripsi menggambarkan secara konkret (menggambarkan wisata
yang indah akan dikonkretkan indahnya aeperti apa, menggambarkan ibu
yang baik akan dikonkretkan baiknya seperti apa.) Dengan demikian, teks
deskripsi banyak menggunakan kata khusus (warna dikhususkan pada kata
hijau, biru toska, oranye).
3) Isi teks deskripsi bersifat personal dengan kandungan emosi sehingga
menggunakan kata-kata dengan emosi kuat (ombak menggempur, kemolekan
pantai, ibuku yang tangguh).
4. Membandingkan isi teks deskripsi

Persamaan 2 teks Perbedaan 2 teks
a. Cara mengembangkan isi a. Topik utama yang
b. Isi dapat ditangkap dengan dideskripsikan
penggunaan pancaindra b. Rincian isi
c. Pola pengelompokan isi
Lampiran 2
Materi Pembelajaran Pengayaan
1. Pengertian teks deskripsi
87
Teks deskripsi adalah teks yang bertujuan menggambarkan suatu benda atau orang
dengan menyebutkan hal-hal yang khusus dari orang atau benda tersebut. Atau dengan
kata lain, teks deskripsi adalah teks yang menggambarkan keadaan, bentuk, atau suasana
tertentu, seperti benda, orang, tempat sesuai dengan objek yang sebenarnya.
Dengan Teks deskripsi, pembaca seolah-olah melihat, mendengar, dan merasakan
sendiri tentang hal yang disampaikan dalam suatu teks. Untuk mendiskripsikan suatu
objek, biasanya digunakan kata sifat untuk menggambarkan watak atau keadaan objek
yang dideskripsikan tersebut.
2. Ciri umum teks deskripsi

Ciri teks deskripsi dari segi tujuan dan objek yang dideskripsikan
a. Ciri Tujuan
Tujuan teks deskripsi menggambarkan objek dengan cara memerinci objek secara
subjektif atau melukiskan kondisi objek dari sudut pandang penulis. Teks deskripsi
bertujuan menggambarkan/ melukiskan secara rinci dan penggambaran sekonkret
mungkin suatu objek/ suasana/ perasaan sehingga pembaca seakan-akan melihat,
mendengar, mengalami apa yang dideskripsikan.
b. Ciri Objek yang Dideskripsikan
Objek yang dibicarakan pada teks deskripsi bersifat khusus (objek tertentu yang
kemungkinan berbeda dengan objek lain). Objek yang dideskripsikan bersifat
pendapat personal. Ciri ini tergambar pada judul berisi objek pada konteks tertentu.
c. Ciri Isi
1) Isi teks deskripsi diperinci menjadi perincian bagian-bagian objek.
2) Isi teks deskripsi menggambarkan secara konkret (menggambarkan wisata
yang indah akan dikonkretkan indahnya aeperti apa, menggambarkan ibu
yang baik akan dikonkretkan baiknya seperti apa.) Dengan demikian, teks
deskripsi banyak menggunakan kata khusus (warna dikhususkan pada kata
hijau, biru toska, oranye).
3) Isi teks deskripsi bersifat personal dengan kandungan emosi sehingga
menggunakan kata-kata dengan emosi kuat (ombak menggempur, kemolekan
pantai, ibuku yang tangguh).
Lampiran 3
Materi Pembelajaran Remedial
1. Isi teks deskripsi

Isi teks deskripsi dapat ditentukan menggunakan langkah-langkah sebagai berikut
a. Menentukan perincian informasi pada teks deskripsi
b. Menuliskan topik/ hal yang dibicarakan
2. Membandingkan isi teks deskripsi

Persamaan 2 teks Perbedaan 2 teks
a. Cara mengembangkan isi a. Topik utama yang
b. Isi dapat ditangkap dengan dideskripsikan
penggunaan pancaindra b. Rincian isi
c. Pola pengelompokan isi
88

Laporan Induksi

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Laporan Induksi

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

BAB I

sebelum melakukan proses pembelajaran di sekolah/madrasah tempat tugas masing-masing.

dalam pendekatan pembelajaran profesional.

Induksi merupakan proses pembelajaran professional yang berlangsung paling tidak

guru yang baik dan profesional.

Pembinaan dan Pengembangan, pada Pasal 32 dan 33.

bagian V tentang Pembinaan dan Pengembangan, pada pasal 30.

1. Beradaptasi dengan iklim kerja dan budaya sekolah

2. Melaksanakan pekerjaannya sebagai guru profesional di sekolah.

3. Menjalankan tugas dengan penuh rasa tanggungjawab.

siswa, orang tua siswa dan masyarakat sekitar.

Sasaran program induksi adalah:

sekolah/madrasah yang diselenggarakan oleh Pemerintah atau pemerintah daerah.

3. Guru pemula bukan PNS yang ditugaskan pada sekolah/madrasah yang

diselenggarakan oleh masyarakat.

E. Hasil yang Diharapkan

2. Guru Pemula di SMP Negeri 2 Panggarangan dapat melaksanakan pekerjaannya sebagai

guru profesional di sekolah.

KERANGKA PELAKSANAAN PROGRAM INDUKSI GURU PEMULA

pemula pada sekolah/madrasah di tempat tugasnya.

sebagai guru. PIGP didasarkan pada pemahaman bahwa:

dan pemahaman baru tentang pekerjaan mereka.

3. Kerjasama dan dialog profesional di sekolah/madrasah dapat mendukung pembelajaran

profesional, mengembangkan praktik reflektif dan memperkuat pendekatan kesejawatan

untuk perkembangan pendidikan di sekolah.

4. Pembelajaran profesional guru merupakan landasan bagi pengembangan sekolah/madrasah

dan peningkatan hasil belajar siswa serta peningkatan status profesi.

tugas kepala sekolah/madrasah yang terkait dengan PIGP sebagai berikut.

sebelum mereka tiba di sekolah/madrasah.

2. Mempelajari latar belakang, bidang keahlian dan minat guru pemula.

3. Menugaskan guru berpengalaman untuk menjadi pembimbing bagi guru pemula.

4. Mendorong dilaksanakannya pertemuan rutin antara guru pemula dengan pembimbingnya.

prosedur, rutinitas dan materi kurikulum.

berpengalaman atau guru berprestasi.

selama kegiatan observasi pada proses penilaian tahap 2 dilakukan.

10. Menegosiasikan kegiatan observasi mengajar sekurang-kurangnya 6 kali oleh pembimbing, 3

pemula terpantau beresiko tidak memenuhi persyaratan kompetensi guru.

kompetensi guru dalam pembelajaran berdasarkan standar kompetensi guru.

sebelum disahkan oleh Pengawas Sekolah.

15. Memonitor dan mengevaluasi kinerja pembimbing.

C. Waktu dan Tempat Pelaksanaan

pendidikan yang diselenggarakan oleh masyarakat.

D. Peran-peran Pihak-pihak Terkait

Pembimbing ditugaskan oleh kepala sekolah/madrasah atas dasar profesionalisme dan

kemampuan berkomunikasi sesuai bidang tugasnya. Sekolah/madrasah yang tidak memiliki

pembimbing sebagaimana dipersyaratkan, kepala sekolah/madrasah dapat menjadi pembimbing sejauh

sekolah/madrasah tidak dapat menjadi pembimbing, kepala sekolah/madrasah dapat meminta

2) kemampuan bekerja sama dengan baik;

3) kemampuan komunikasi yang baik

4) kemampuan menganalisis dan memberikan saran-saran perbaikan terhadap proses

pembelajaran/bimbingan dan konseling; dan

guru pemula, diprioritaskan yang telah memiliki;pengalaman mengajar sekurang-kurangnya 5

tahun dan memiliki jabatan sebagai Guru Muda.

b. Tanggung Jawab Pembimbing:

1) menciptakan hubungan yang bersifat jujur, memotivasi, bersahabat, terbuka dengan

3) melibatkan guru pemula dalam aktivitas sekolah/madrasah;

4) memberikan dukungan terhadap rencana kegiatan pengembangan keprofesian guru

konseling guru lain;

7) memberikan masukan dan saran atas hasil pembimbingan tahap kedua.

Tanggung jawab kepala sekolah/madrasah:

1) melakukan analisis kebutuhan guru pemula;

2) menyiapkan Buku Pendoman Pelaksanaan Program Induksi;

memenuhi kriteria sebagai pembimbing;