Nama Anggota Kelompok 2 :

Nonny Laurencia 21013010108

Arif Rahman Budi Santoso 21013010112
Moch Idris 21013010114
Syafia Maharani 21013010121
Mifta Wardhani Putri 21013010122
Heny Sulistiana 21013010123
Gandi Khandin Ratama 21013010125
Puspita Dwi Firnanda 21013010127

PROGRAM STUDI AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAWA
TIMUR
SURABAYA
2022
(15-19)

Mitra Phoenix berbasis layanan konsultasi manajemen memiliki dua departemen pendukung
(layanan administrasi (AS) dan sistem informasi (IS)) dan dua operasi departemen
(konsultasi pemerintah (GOVT) dan konsultasi perusahaan (CORP)). Alokasikan biaya dua
departemen pendukung ke dua departemen operasi menggunakan metode berikut:

a) Metode langsung
b) Metode step-down (alokasikan AS terlebih dahulu)
c) Metode step-down (alokasikan IS terlebih dahulu)
1. Bandingkan dan jelaskan perbedaan biaya departemen pendukung yang dialokasikan
untuk setiap departemen operasi.
2. Pendekatan apa yang mungkin digunakan untuk memutuskan urutan alokasi
departemen pendukung ketika menggunakan metode step-down?

AS IS GOVT CORP

a) Metode langsung 600.000 2.400.000

Alokasi AS
(40 / (40+35) , 35/75) (600.000) 320.000 280.000
Alokasi IS
(30 / (30+60) , 60/90) (2.400.000) 800.000
1.600.000

Total setelah alokasi - - 1.200.000

1.880.000

b) Step-down (alok. AS dulu) 600.000 2.400.000

Alokasi AS
(600.000 x 25%, 40%, 35%) (600.000) 150.000 240.000
210.000
Alokasi IS -
(2.550.000 x 30/90, 60/90) (2.550.000) 850.000
1.700.000

Total setela alokasi - - 1.090.000

1.910.000
c) Step-down (alok, IS dulu) 600.000 2.400.000
Alokasi IS
(2.400.000 x 10%, 30%, 60%) 240.000 (2.400.000) 720.000
1.440.000
Alokasi AS
(840.000 x 40/75, 35/75) (840.000) - 448.000
392.000

Total setelah alokasi - - 1.168.000

1.832.000

2. Bandingkan dan jelaskan

GOVT CORP

Metode langsung 1.200.000 1.880.000

Step-down (alok. AS dulu) 1.090.000 1.910.000

Step-down (alok, IS dulu) 1.168.000 1.832.000

Metode langsung mengabaikan semua service ke departemen pendukung. Sedangkan

step-down sebagian mengakui service ke departemen pendukung. Grup pendukung
sistem informasi (dengan total anggaran $2.400.000) menyediakan 10% layanannya
kepada grup AS. Grup AS support (dengan total anggaran $600.000) menyediakan
25% layanannya kepada grup pendukung sistem informasi. Ketika grup AS
dialokasikan terlebih dahulu, total $2,550.000 kemudian dikeluarkan dari grup IS.
Mengingat penggunaan layanan IS yang tidak proporsional (2:1) oleh CORP, metode
ini kemudian menghasilkan alokasi biaya keseluruhan tertinggi untuk CORP.
Sebaliknya, penggunaan grup AS oleh GOVT melebihi CORP (dengan rasio 8:7) ,
sehingga GOVT dibebankan relatif lebih banyak dalam biaya dukungan ketika biaya
AS dibebankan kedua, setelah biaya tersebut telah ditambah dengan bagian AS dari
biaya IS juga.
3. Tiga kriteria yang menentukan urutan dalam metode step-down adalah sebagai
berikut:
a. Alokasikan departemen pendukung pada peringkat persentase dari total
layanan yang diberikan ke departemen pendukung
▪ Administrasi 25%
▪ Sistem Informasi 10%
b. Alokasikan departemen pendukung pada peringkat jumlah total dolar di
departemen pendukung
▪ Sistem Informasi 2.400.0002.
▪ Administrasi 600.000
c. Alokasikan departemen pendukung pada peringkat jumlah dolar layanan
yang diberikan kepada departemen pendukung lainnya
▪ Sistem Informasi (0,10 x 2,400,000) = 240,000
▪ Administratif (0,25 x 600,000) = 150,000
15-36

Ballantine Corporation memiliki dua departemen operasi: Departemen Timur dan

Departemen Barat. masing-masing departemen operasi menggunakan layanan dari dua
departemen pendukung perusahaan: Teknik dan Teknologi Informasi. Selain itu, departemen
Teknik dan Teknologi Informasi menggunakan layanan satu sama lain. Data tahun lalu
adalah sebagai berikut:

1. Berapa total biaya overhead departemen operasi (Timur dan Barat) setelahmbiaya
departemen pendukung Rekayasa dan Teknologi Informasi telah dialokasikan
dengan menggunakan
a) metode langsung
b) metode step-down (mengalokasikan Teknik terlebih dahulu)
c) metode step-down(mengalokasikan Teknologi Informasi terlebih dahulu)
d) metode timbal balik

2. Metode mana yang akan Anda rekomendasikan agar Ballantine Corporation gunakan
untuk mengalokasikan departemen layanan biaya? Mengapa?
Jawaban:
1. A. Mengalokasikan total biaya departemen pendukung ke
departemen operasi dengan metode alokasi langsung
Eastern Department Western Department
Biaya Overhead Departmen 650.000 920.000
Engineering
(50.000/140.000) x 300.000 107.143
(90.000/140.000) x 300.000 192.857
Teknologi Informasi
(1.500/2.550) x 250.000 147.059
(1.050/1.550) x 250.000 102.941
Total Biaya Overhead 904.202 1.215.798
Departemen
TOTAL BIAYA 2.120.
000
B. Mengalokasikan biaya departemen pendukung ke departemen operasi dengan
langkah step down (sequential) dengan Engineering terlebih dahulu
Engineering IT Eastern Western
Departe Departeme
men n
Biaya Overhead Departemen 300.000 250.000 650.000 920.000
Enginerring (300.000)
30% x 300.000 90.000
25% x 300.000 75.000
135.000
45% x 300.000
Teknologi Informasi (340.000)
(1.500/2.550) x 340.000 200.000
140.000
(1.050/2.550) x 340.000
Total Biaya Overhead Dep 925.000 1.195.000
Total Biaya 2.120.0
00
 C. Mengalokasikan biaya departemen pendukung ke departemen operasi dengan
metode alokasi timbal balik
persamaan timbal balik ke departemen pendukung : E
= 300.000 + 0,15 IT
IT = 250.000 + 0,30 E
maka,
E = 300.000 + 0,15 IT
E = 300.000 + 0,15 (250.000 + 30 E)
E = 300.000 +37.500 + 0,45 E
0,955E = 337.500
E = 353.403

IT = 250.000 + 0,30 E
IT = 250.000 + 0,30 (353.403)
IT = 250.000 + 106.021
IT = 356.021
Engineering IT Eastern Western
Dep Dep
Biaya Overhead Dep 300.000 250.000 650.000 920.000
Enginerring (353.403)
30% x 353.403 106.021
25% x 353.403 88.351
45% x 353.403 159.031
Teknologi Informasi (356.021)
15% x 356.021 53.403 178.011
50% x 356.021 124.607
35% x 356.021
Total Biaya Overhead Dep 916.362 1.203.638
 Biaya yang dialokasikan ke Eastern Department adalah 88.351 + 178.011 = 266.362

Biaya yang dialokasikan ke Western Department adalah 159.031 +

124.607 = 283.638 Total biaya departemen pendukung adalah
550.000, yang diperoleh dari Engineering
300.0 n IT 250.000
D. Mengalokasikan biaya departemen pendukung dengan
metode timbal balik untuk Ballantine Tours
menggunakan iterasi berulang
Support Dep IT Operating Dep
Engineering Eastern Western
BOP yg dianggarkan sebelum 300.000 250.000 650.00 920.000
0
mengalokasikan biaya antar dep
Alokasi 1 dari engineering 30% 25% (300.000 90.000 75.000 135.000
45% )
340.000
Alokasi 1 dari IT 15%% 50% 35% 51.000 (340.000 170.00 119.000
) 0
Alokasi 2 dari Engginering 30% 25% (51.000) 15.300 12.750 22.950
45%
Alokasi 2 dari IT 15% 50% 35% 2.295 (15.300) 7.650 5.355
Alokasi 3 dari Engginering 30% 25% (2.295) 688 574 1.033
45%
Alokasi 3 dari IT 15% 50% 35% 103 (688) 344 241
Alokasi 4 dari Engginering 30% 25% (103) 31 26 46
45%
Alokasi 4 dari IT 15% 50% 35% 5 (31) 15 11
Alokasi 5 dari Engginering 30% 25% (5) 2 1 2
45%
Alokasi 5 dari IT 15% 50% 35% (2) 2
Total Produksi yang 916.36 1.203.63
dianggarkan overhead 2 8
departemen operasi

Total Alokasi Akun :

Engineering = 300.000 + 51.000 + 2.295 + 103 + 5 = 353.403

IT = 340.000 + 15.300 + 688 + 31 + 2 = 356.021

2. Kelompk 2 merekomendasikan kepada Ballantin Corporation untuk menggunakan

metode timbal balik. Karena meted timbal balik memiliki beberapa manfaat dan
kelebihan, antara lain:
a. Lebih teliti dalam memperhitungkan jasa antar departemen pembantu
dibanding metode langsung.
b. Mudah dihitung dan digunakan.

Namun metode ini juga memiliki kekurangan, yaitu:

a. Sulit menentukan urutan alokasi sebab jasa yang dihasilkan departemen

pembantu adalah berbeda dengan departemen pembantu lainnya.
b. Tidak memperhitungkan secara penuh saling alokasi jasa antar departemen
pembantu, departemen pembantu yang dialokasi lebih awal tidak
mendapatkan alokasi biaya lagi meskipun menikmati jasa dari departemen
pembantu yang sedang dialokasikan