Anda di halaman 1dari 3

MONITORING STATUS FISIOLOGIS PASIEN SELAMA

PEMBERIAN ANESTESI LOKAL DAN SEDATIF


No. Dokumen :
No. Revisi :

:
SOP Tanggal Terbit
PEMERINTAH
KABUPATAN HULU
SUNGAI TENGAH Halaman : PUSKESMAS PANDAWAN

Ditetapkan oleh Kepala


Puskesmas Pandawan Adidinar. SKM
NIP. 196807211994032009

Pengertian Monitoring status fisiologis pasien selama pemberian anestesi lokal adalah suatu
proses pengawasan kondisi umum pasien selama pemberian anestesi local
Efek samping anestesi local adalah akibat dari efek depresi terhadap SSP dan
efek kardiodepresifnya (menekan fungsi jantung) dengan gejala penghambatan
pernafasan dan sirkulasi darah. Anestesi local dapat pula mengakibatkan reaksi
hipersensitasi, yang seringkali berupa axantema, urticaria, dan bronchospasme
alergis sampai adakalanya shock anafilaksis yang dapat mematikan
Tujuan Agar keadaan umum pasien tetap terkontrol selama pemberian anestesi local
dan untuk mencegah terjadinya efek samping yang tidak diinginkan.
Kebijakan Sebagai pedoman monitoring status fisiologis pasien selama pemberian
anestesi lokal di Puskesmas Palengaan
Pelaksanaan monitoring status fisiologis pasien selama pemberian anestesi
lokal harus mengikuti langkah-langkah yang tertuang dalam SPO
Referensi
Prosedur 1. Petugas menjelaskan fungsi anestesi dan prosedur anestesi local kepada
pasien,
2. Petugas menjelaskan mengenai efek samping anestesi local kepada pasien,
3. Memberikan informasi pada pasien bahwa pemberian anestesi akan
dilakukan,
4. Petugas mengidentifikasi bahwa pasien telah siap diberikan anestesi,
5. Petugas memberikan anestesi local sesuai dengan prosedur,
6. Petugas mengamati kondisi umum pasien selama pemberian anestesi local,
7. Petugas menanyakan kepada pasien apakah pasien sesak nafas,
8. Petugas menanyakan kepada pasien apakah pasien jantungnya berdebar,
9. Petugas menanyakan kepada pasien apakah kepala pasien pusing,
10. Petugas menanyakan kepada pasien apakah pandangan bekunang – kunang,
11. Petugas menanyakan apakah kulit sekitar yang diberikan anestesi local terasa
gatal,
12. Petugas memantau keadaan kulit sekitar daerah anestesi,
13. Petugas melanjutkan tindakan sesuai dengan rencana terapi,
14. Petugas mengakhiri kegiatan dengan pendokumentasian.
Diagram Alir

Petugas menjelaskan fungsi


anestesi dan prosedur anestesi
lokal kepada pasien

Petugas menjelaskan efek sampingnya

memberikan informasi pada pasien


bahwa pemberian anestesi akan
dilakukan

Petugas mengidentifikasi bahwa


asien telah sia diberikan anestesi

Petugas memberikan anestesi local


sesuai dengan prosedur

Petugas mengamati kondisi umum pasien


selama pemberian anestesi local

Petugas menanyakan kepada


pasien a akah asien sesak nafas

Petugas menanyakan kepada pasien


apakah pasien jantungnya berdebar

Petugas menanyakan kepada pasien


apakah kepala pasien pusing,

Petugas menanyakan kepada pasien


apakah pandangan bekunang –
kunang

Petugas menanyakan apakah kulit sekitar


yang diberikan anestesi lokal terasa gatal

Petugas memantau keadaan


kulit sekitar daerah anestesi

Petugas melanjutkan tindakan


sesuai dengan rencana terapi

Petugas mengakhiri
kegiatan dengan
pendokumentasian
Unit terkait PELAYANAN UMUM
PELAYANAN KESEHATAN KIA/KB
PELAYANAN KESEHATAN GIGI/MULUT
UGD
PONED
RAWAT INAP

Rekaman Historis Perubahan

No Yang dirubah Isi Perubahan Tgl. Mulai diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai