Anda di halaman 1dari 15

PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUASAN

PELANGGAN PENGGUNA JASA TRANSPORTASI MAXIM


ONLINE PADA MAHASISWA/I JURUSAN FARMASI
UNIVERSITAS PERINTIS INDONESIA

Elfina Gusnita1), Helmi Prilla Aldino2)


Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi KBP
Email mahasiswa: elfinagusnita5@gmail.com
Email Institusi Pembimbing: helmiprillaaldino@akbp.ac.id

ABSTRACT

This study aims to determine the effect of the 5P Marketing Mix (Price X1,
Promotion X2, Person X3, Process X4, Physical Evidence X5) on Customer
Satisfaction. This type of research is quantitative and qualitative research. A sample
of 87 students majoring in pharmacy at "UPERTIS" using accidental sampling. The
data analysis used is descriptive analysis, multiple linear analysis. Based on the
results of the study, it shows that the significant value of 0.000 is smaller than a =
0.05 that the variables of price, promotion, people, and processes do not have a
positive effect on customer satisfaction with users of Maxim Online's transportation
services, while the physical evidence variable has a positive effect and a significant
impact. Maxim Online transportation service user satisfaction.

Keywords: Price, Promotion, People, Process, Physical Form.

PENDAHULUAN
Pada era globalisai telah banyak merubah tatanan kehidupan manusia
terutama dalam bidang jasa transportasi, transportasi adalah suatu jasa yang
sangat penting dalam mendukung aktifitas atau mobilitas manusia setiap harinya
sehingga harus dipersiapkan dengan baik dan aman karena sangat berpengaruh
dalam kegiatan-kegiatan seperti perekonomian, pengiriman barang atau jasa dan
sebagainya.
Dengan adanya transportasi berbasis online pada saat sekarang ini maka
setiap orang lebih mudah menjalankan aktivitas sehari-harinya baik yang bekerja
maupun pelajar dan masyarakat umum. Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat
akan sarana transportasi, perusahaan-perusahaan menawarkan berbagai alternatif
penggunaan sarana transportasi seperti kendaraan roda empat, dan roda dua.
Sebagai salah satu sarana transportasi yang banyak dipergunakan
masyarakat Indonesia, jasa Maxim online Indonesia menjajakan bermacam-
macam alternatif penyediaan jasa yang sudah tersedia dibanyak kota besar yang
berguna bagi masyarakat dalam melakukan aktivitas sehari-hari. Seperti dalam
kegiatanbekerja, kuliah, travelling,dan sebagainya.Kemajuan yang sangat pesat di
bidang teknologi memeberikan dampak yang signifikan diberbagai tatanan

1
kehidupan manusia (Farida, Achmad & November, 2016).
Kemajuan yang sangat pesat di bidang teknologi memeberikan pengaruh
yang besar diberbagai tatanan kehidupan manusia. Pengaruh yang mendasar
terlihat pada metode dalam melakukan transaksi di dunia bisnis, salah satu
kemajuan teknologi berdampak besar bagi internet. Internet merupakan sarana
komunikasi yang bisa berinteraksi dimanapun dan kapanpun.Perkembangan
internet begitu pesat di tengah-tengah pertumbuhan penduduk dan internet
dibutuhkan dalam memenuhi keperluan masyarakat. Kehadiran transportasi jasa
berbasis online yang menggunakan internet memberi pengaruh kepada
masyarakat secara cepat dan tepat.(Kholis & Ferdian, 2019).
Maxim adalah transportasi online kekinian dalam ranah bisnis teknologi di
indonesia. Baik yang muda, dewasa, dan tua hampir semuanya mengenal
maxim.Simbol warna kuning yang berlalu-lalang di jalan nyaris tanpa henti.
Melihat peluang pasar maka transportasi online mulai berkembang di berbagai
kota besar Indonesia. Transportasi online merupakan model jasa transportasi yang
memanfaatkan perkembangan teknologi komunikasi dengan membuat aplikasi
khusus yang menghubungkan antara perusahaan, driver dan konsumen.
Pada saat sekarang inimasyarakat banyak menggunakan jasa maxim
sebagai transportasi online, karena masyarakat lebih menilai bahwa jasa maxim
online lebih praktis dan tarifnya pun lebih kecil dibandingkan jasa pesaing, maka
dengan itu banyak masyarakat khususnya para pelajar yang sudah beralih
berlangganan dengan maxim selain tarif nya yang rendah yang tentunya
membantu berbagai kalangan baik atas, menengah, maupun bawah. Para
penggunanya dapat memesan via internet tanpa harus terjun kelapangan untuk
mencari transportasi maxim berbasis online.Terutama bagi pelajar menilai sangat
membantu mereka dalam bepergian baik untuk berangkat kekampus ataupun
keperluan lainnya, mereka tidak merasa kesulitan untuk mencari kendaraan dan
juga tidak perlu memiliki kendaraan pribadi.
Pelanggan juga merasa aman karena Maxim tarif yang telah terstandarkan
sehingga pelanggan tidak perlu melakukan tawar menawar dengan driver dan
memiliki norma objektif (mengucap salam) maka dari pada itu banyak pelanggan
yang beralih menggunakan maxim sebagai kendaraan transportasi.
Dalam hal ini Maxim merupakan sebagai salah satu transportasi online
pendatang baru di kota-kota besar termasuk di kota Padang tentu akan berupaya
menciptakan kepuasan pelanggan untuk bertahan dan mendapatkan keuntungan
finansial. Dengan bauran pemasaran perusahaan merupakan variabel yang
berpengaruh terhadap kepuasan pelanggan terhadap perusahaan.
Bauran pemasaran dapat diartikan sebagai salah satu cara pemasar agar
dapat memenuhi kepuasan konsumen. Model bauran pemasaran yang digunakan
sebagai strategi pemasaran untuk produk dikenal dengan istilah 4P, yaitu produk
(product), tempat (Place), harga (Price), dan promosi (promotion)
Menurut penelitian (Farida, Achmad & November, 2016)) pemasaran jasa
ditambahkan dengan orang (people), proses (process), dan bukti fisik (physical
evidence). Namun untuk bauran pemasaran itu sendiri hanya menggunakan 5P
dari total 7P bauran pemasaran jasa, hal ini dikarenakan jasa transportasi maxim
online tidak menawarkan suatu produk dan lokasi juga tidak berpengaruh dalam
jasa transportasi maxim online.
Menurut penelitian (Irawan & Japarianto, 2013) kepuasan pelanggan
adalah perasaan senang dan kecewa terhadap pembelian suatu produk dengan
membandingkan kinerja (hasil) yang dirasakan dengan harapannya. Harapan

2
pelanggan dapat dibentuk dari pengalaman masa lalu, komentar dari kerabatnya
serta janji dan infromasi pemasar dan saingannya. Pelanggan yang puas akan
kurang sensitif terhadap harga dan setia terhadap perusahaan serta memberikan
komentar yang baik terhadap perusahaan.
Dalam bauran pemasaran jasa terhadap transportasi maxim online dapat
diuraikan dengan harga yang terjangkau oleh kalangan mahasiswa, pekerja
maupun masyarakat lainnya dalam membantu aktivitas mereka sehari-hari.
Sehingga dengan harga yang relative lebih kecil dari jasa yang lain dapat menarik
minat pelanggan untuk menggunakan jasa transportasi online yaitu maxim.
Selain itu promosi juga dilakukan melalui periklanan, brosur, baligho, dan
sponsorship serta melalui media sosial seperti intstagram dan facebook.Sehingga
dengan melakukan promosi jasa transportasi maxim bisa dikenal oleh
masayarakat luas.
Untuk sumber daya manusia atau orang adalah unsur manusia yang
memiliki andil dalam memberikan serta menunjukkan pelayanan yang diberikan
kepada konsumen.Dikarenakan semua sikap dan penampilan karyawan jasa
transportasi maxim online dapat memberi pengaruh terhadap persepsi konsumen.
Proses dalam jasa transportasi maxim online yaitu semua prosedur aktual,
mekanisme, dan aliran aktivitas yang digunakan dalam menyampaikan jasa.
Dengan adanya proses yang dilakukan maka keluhan jarang dilakukan oleh
pelanggan terhadap jasa tersebut. Sehingga dapat memberi pengaruh positif
terhadap kepuasan pelanggan.
Bukti fisik untuk jasa transportasi maxim ini yaitu terdiri dari peralatan,
perlengkapan, logo dan warna.Dengan adanya bukti fisik dilakukan jasa
transportasi maxim online yang dapat dilihat konsumen dari segi fasilitas dan
peralatanya menjadi salah satu ketertarikan minat pelanggan dalam menggunakan
jasa maxim tersebut.
Menurut penelitian (Faridah & Rismawati, 2006) bauran pemasaran
berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pelanggan kartu pascabayar Halo di
kota Amuntai yang mengeluarkan berbagai jenis produk dengan memberikan
kemudahan bagi penggunanya dalam berkomunikasi. Penelitian yang bertujuan
untuk mengetahui pengaruh implementasi bauran pemasaran sebagai keunggulan
bersaing terhadap proses kepuasan pelanggan kartu pascabayar Halo di kota
Amuntai.
Yang membedakan penelitian ini yaitu penelitian yang saya lakukan untuk
mengetahui bagaimana pengaruh implementasi bauran pemasaran jasa secara
keseluruhan, bukan untuk mengetahui keunggulan salah satu bauran pemasaran
saja.Namun penelitihanya mengangkat 5P dalam penelitian ini, hal ini
dikarenakan pada jasa transportasi maxim online tidak menyediakan produk
didalamnya melainkan hanya sebuah jasa transportasi. Untuk dapat memesan jasa
maxim online,konsumen tidak perlu mencari tempat/lokasi dalam menjangkau
suatu driver maxim online. Dikarenakan jasa transportasi maxim online sudah
memakai akses internet dengan menjangkau penumpang berdsarkan lokasi yang
sudah ditentukan calon konsumen,dengan itu jasa maxim online hanya
mengandalkan lokasi via maps untuk menjeput penumpangnya.
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, maka dapat disimpulkan
bahwa ada keterikatan bauran pemasaran terhadap kepuasan pelanggan pengguna
maxim online dan untuk melakukan penelitian terhadap maxim online didasarkan
atas keunggulan dan kenyamanan yang dimiliki perusahaan apa bila
dibandingkan dengan perusahaan lain yang sejenis diantaranya seperti

3
kenyamanan selama diperjalanan, ketepatan waktu, fasilitas yang diperoleh,tarif
yang terjangkau serta pelayanan yang diberikan penggendara maxim online
kepada penumpang sebelum keberangkatan.
Secara umum hubungan bauran pemasaran terhadap kepuasan pelanggan
pengguna Maxim online banyak diminati oleh pelanggan yaitu karena harganya
terjangkau, pelayanan yang baik dan ramah, maka pada saat sekarang ini
masyarakat banyak beralih kepada maxim online tersebut.
Berdasarkan hal tersebut peneliti tertarik mengambil objek penelitian di
kampus ”UPERTIS” untuk menguji bauran pemasaran terhadap kepuasan
pelanggan pengguna maxim online dikalangan mahasiswa/i. Tujuan penelitian
ini adalah untuk mengetahui pengaruh bauran pemasaran yang dapat
mempengaruhi persepsi penumpang atau pelanggan. Berdasarkan latar belakang
tersebut peneliti tertarik untuk mengambil judul “Pengaruh Bauran Pemasaran
Terhadap Kepuasan Pelanggan Pengguna Jasa Transportasi Maxim Online
Pada Mahasiswa/i Jurusan Farmasi Universitas Perintis Indonesia”.

Hubungan Antara Bauran Pemasaran Terhadap Kepuasan Pelanggan


Hubungan antara Harga terhadap kepuasan pelanggan
Menurut penelitian (Dewi & Tarigan, 2016) harga merupakan jumlah uang
yang ditagihkan untuk suatu produk atau jasa, dalam pengertian lebih luas harga
adalah sejumlah uang yang ditagihkan untuk suatu produk atau jasa, jumlah nilai
yang ditukarkan pelanggan untuk manfaat memiliki atau menggunakan produk
atau jasa.
Hasil penelitian ini menunjukan hal yang berbeda dengan penelitian
sebelumnya. Menurut penelitian Amilia dan Novianti (2016), bahwa harga secara
parsial tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kepuasan pelanggan.
H1: Harga berpengaruh negatif terhadap kepuasan pelanggan

Hubungan antara Promosi terhadap kepuasan pelanggan


Menurut penelitian Fathimah (2013), promosi merupakan jenis komonikasi
yang memberikan suatu penjelasan yang bisa meyakinkan calon konsumen
terhadap barang dan jasa.
Menurut penelitian (Haryanto, 2013), adapun hasil penelitian untuk variabel
promosi berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap kepuasan pelanggan.
Dengan adanya promosi yang dilakukan jasa transportasi Maxim Online melalui
media social, brosur, baligho dan sponsorship bisa mempengaruhi dan
meningkatkan pasar sasaran atas perusahaan dan jasanya, akan tetapi tidak
semuanya bisa membuat masyarakat atau konsumen tertarik dengan promosi
yang dilaukukan jasa Maxim tersebut,sehingga promosi tidak berpengaruh
terhadap kepuasan pelanggan. Berdasarkan hasil penelitian dan teori maka
diturunkan hipotesis yang akan diturunkan secara empiris yaitu:
H2: Promosi berpengaruh negatif terhadap kepuasan pelanggan

Hubungan antara Orang terhadap kepuasan pelanggan


Menurut penelitian Amilia dan Novianti (2016), Orang merupakan unsur
manusia yang melayani perusahaan terutama dalam mejual jasa. Yang termasuk
unsur orangyaitu unsur pimpinan yang mengambil suatu keputusan dan unsur
karyawan yang melayni konsumen.Orang perlu diperhatikan dan diberi
pengarahan serta pelatihan supaya bisa melayani konsumen dengan sebaik-
baiknya.

4
Menurut penelitian (Dwisinta & Magdalena, 2019), adapun hasil penelitian
untuk variabel orang tidak berpengaruh positif terhadap kepuasan pelanggan.
Dengan adanya orang/karyawan, budaya dan pelayanan pelanggan bukanlah
faktor utama untuk mempengaruhi kepuasan konsumen melainkan konsumen
melihat ke faktor lain, seperti produk, harga, tempat dan promosi. Berdasarkan
hasil penelitian dan teori maka diturunkan hipotesis yang akan diturunkan secara
empiris yaitu:
H3: Orang tidak berpengaruh positif terhadap kepuasan pelanggan.

Hubungan antara Proses terhadap kepuasan pelanggan


Menurut penelitian Amilia dan Novianti (2016),Proses merupakan gabungan
semua aktivitas, umumnya terdiri dari prosedur, jadwal pekerjaan, aktivitas dan
hal-hal rutin, dimana jasa dihasilkan dan disampaikan kepada konsumen
Menurut penelitian (Dwisinta & Magdalena, 2019) , adapun hasil penelitian
untuk variabel proses tidak berpengaruh positif terhadap kepuasan konsumen.
Dengan adanya proses yang dilakukan maka keluhan sangat jarang dilakukan
oleh pelanggan terhadap jasa transportasi Maxim Online. Berdasarkan hasil
penelitian dan teori maka diturunkan hipotesis yang akan diturunkan secara
empiris yaitu:
H4: Proses tidak berpengaruh positif terhadap kepuasan pelanggan.

Hubungan antara Bukti Fisik terhdap kepuasan pelanggan


Menurut penelitian Amilia dan Novianti (2016),Bukti Fisik adalah suatu
tempat dimana perusahaan dapat berinteraksi dengan konsumen dan didalamnya
terdapat komponen-komponen berwujud (nyata) yang memfasilitasi kinerja atau
proses komunikasi dari suatu jasa.
Menurut penelitian (Farida, Achmad & November, 2016), , adapun hasil
penelitian untuk variabel bukti fisik berpengaruh positif dan signifikan terhadap
kepuasan konsumen. Dengan bukti fisik konsumen tidak lagi melihat dari segi
fasilitas, peralatan dan pengaruh yang diciptakan sehingga bukti fisik tidak lagi
berpengaruh secara signifikan terhadap kepuasan pelanggan. Berdasarkan hasil
penelitian dan teori maka diturunkan hipotesis yang akan diturunkan secara
empiris yaitu:
H5: Bukti fisik berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan pelanggan.

METODE PENELITIAN
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif. Penilitian
kuantitatif merupakan data dalam bentuk angka yang berlandaskan pada filsafat
positivisme digunakan untuk meneliti pada populasi atau sampel
tertentu(Sugiyono, 2017).
Populasi pada penilitian ini adalah seluruh mahasiswa/I jurusan farmasi
“UPERTIS” Padang strata 1 terdaftar pada TA 2017/2020 sebanyak 659 orang.
Karena besarnya populasi maka peneliti menggunakan kriteria dimana
menghasilkan angkanya 87 orang.
Sumber data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder yang
berupa kuesioner dan wawancara.

5
Definisi Operasional Variabel
Tabel 1
Operasional dan Pengukuran Variabel
Skala
Variabel Dimensi Variable Indikator Sumber
Pengukuran
Harga Hargaadalah kunci utama bagian 1. Bernilai guna Skala likert Kotler,
(X1) konsumen untuk membeli 2. Tingkat Amstrong
barang, penentuan harga bisa kesejahteraan (2012)
menjadi kekuatan untuk bersaing orang banyak
didalam pasar 3. Nilai
Promosi Promosi adalah alat utama 1. Iklan Skala likert Kotler,
(X2) bagian konsumen membeli 2. Stand diberbagai Amstrong
barang khususnya konsumen tempat (2012)
menengah kebawah dalam 3. Diskon
pemasaran penentuan harga bisa
menjadi bersaing didalam pasar
Orang Orang adalah perilaku, 1. Pelatihan skill Skala likert Kotler,
(X3) penampilan komitmen, insentif, 2. Resolusi masalah Amstrong
dan kebiasaaan. Apapun yang 3. Partisipasi (2012)
menempel pada pelanggan layanan
maupun karyawan perusahaan 4. Norma objektif
(mengucapkan
salam)
Proses Proses adalah prosedur 1. Prosedur masalah Skala likert Kotler,
(X4) kebijakan, mekanisasi, arah 2. Deskripsi kerja Amstrong
aktifitas dan sebagainya. 3. Just in time (2012)
Bukti fisik adalah lingkugan 1. Fasilitas Skala likert Kotler,
Bukti fisik warana, tata letak, dan fasilitas 2. Kemudahan akses Amstrong
(X5) tambahanyang terkait dengan 3. Penerangan (2012)
tampilan produk yang akan
ditawarkan.
Kepuasan Kepuasan pelanggan merupakan 1. Keluhan dan Skala likert Kotler,
Konsumen perasaan senang atau kecewa saran Amstrong
(Y) seseorang yang muncul setelah 2. Memberirekomen (2012)
membandingkan kesan terhadap dasi pada orang
kinerja suatu produk sesuai lain
harapannya.

Berdasarkan pengertian – pengertian di atas, maka dapat dirumuskan bahwa


variabel memiliki variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari
dan ditarik kesimpulanya(Sugiyono, 2017).
Menurut hubungan antar variabel maka macam – macam dalam variabel
yang digunakan adalah Variabel terikat (Variabel Dependen) dan Variabel Bebas
(Variabel Independen).

Dalam teknik pengumpulan data peneliti menggunakan data kuesioner dan


wawancara. Dan untuk mengumpulkan data peneliti menggunakan angket atau

6
kuesioner daftar pernyataan yang disusun berdasarkan indikator dalam bentuk
skala likir.
Teknik analisis data menggunakan uji instrumen penelitian skala likert, uji
validitas, uji reabilitas, Analisis deskriptif (TCR), uji asumsi klasik terdiri dari uji
Normalitas, uji Multikolinearitas, uji Heteroskedastisisitas, analisis linear
berganda dan pengukuran hipotesis (uji T).

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN


Karakteristik Responden
Tabel 2
Karakteristik Berdasarkan Jenis Kelamin
Frequency Percent Valid Cumulative
Percent Percent
Valid Laki-laki 26 29.9 29.9 29.9
Perempuan 61 70.1 70.1 100.0
Total 87 100 100
Sumber: Olahan Data Primer Tahun 2021

Berdasarkan tabel 2 menunjukkan bahwa data karaketristik


responden berdasarkan jenis kelamin diperoleh sebanyak 26 % adalah
laki-laki dan sebanyak 61 % adalah perempuan..

Tabel 3
Karakteristik Berdasarkan Usia

Frequency Percent Valid Cumulative


Percent Percent
Valid 17-20 Th 23 26.4 26.4 26.4
21-25 Th 64 73.6 73.6 100.0
Total 87 100.0 100.0
Sumber: Olahan Data Primer Tahun 2021

Berdasarkan tabel 3 angket yang penelitian sebarkan kepada 87


responden, di peroleh data responden berdasarkan usia tabel 4.2 di bawah
menunjukkan bahwa jumlah responden berdasarkan usia 17-20 tahun yang
mengisi angket penelitian sebanyak 23 orang dengan persentase 23 %
jumlah responden yang berusia 21-25 tahun yang mengisi angket
penelitian ini sebanyak 64 orang dengan persentase 64%.

Uji Asumsi Klasik


Uji Normalitas
Berdasarkan output dari analisis dapat dilakukan pendeteksian sifat
normalitas dari suatu model persamaan regresi yaitu dengan melihat nilai
signifikan dari uji Kolmogorov-Smirnov Z. Adapun hasilnya adalah sebagai
berikut:

7
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Standardized
Residual
N 87
Normal Parameters a
Mean .0000000
Std. Deviation .97049496
Most Extreme Absolute 0.073
Differences Positive 0.051
Negative -0.073
Kolmogorov-Smirnov Z 0.677
Asymp. Sig. (2-tailed) 0.749

a.Test distribution is Normal.


Sumber:Olahan Data Primer Tahun 2021

Tabel 4

Dari tabel 4 diketahui bahwa nilai signifikan 0.749 lebih besar dari
alpha (a=0,05), dengan demikian dapat dikatakan bahwa data hasil
peneitian terdistribusi secara normal, berarti analisis regresi untuk
pengujian hipotesis dapat dilaksanakan karena data telah berdistribusi
secara normal.

Uji Multikolinealitas
Uji multikoinearitas berttujan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan
kolinierantara variabel independent. Atau menghindari hubungan sejenis antara
variabel X sesama variabel X.pengujian dilakukan dengan menggunakan metode
Varian InflationFactor (VIF ) dan nilai Tolerance. Variabel ini
dikatakanmemiliki masalah multikolinearitas jika nilai tolerance, 0,1 dan nilai
VIF (varian Inflasion Factor ) >10.
Tabel 5
Uji Multikolinealitas
Model Collinearity Statistics
Tolerance VIF
Keterangan
1 (Constant)
Total Harga (X1) Tidak terjadi
0.901 1.110 multikolinearitas
Total Promosi (X2) Tidak terjadi
0.899 1.112 multikolinearitas
Total Orang (X3) Tidak terjadi
0.688 1.454 multikolinearitas
Total Proses (X4) Tidak terjadi
0.594 1.682 multikolinearitas
Total Bukti Tidak terjadi
Fisik(X5) 0.759 1.318 multikolinearitas
Sumber: Olahan Data Primer Tahun 2021

8
Dari tabel 5 hasil analisis didapat 5 variabel bebas (independent)
dalam penelitian ini nilai VIF-nya dibawah 10 dan telorance nya berada
antara 0,01-1 . ini berarti bahwa tidak terjadi multikolinearitas antara
variabel bebas tersebut. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa
variabel-variabel bebas (independent) berupa kualitas produk, harga,
promosi, lokasi, orang, dan bukti fisik tersebut memenuhi persyaratan
asumsi klasik tentang multikolineritas.

Uji Heteroskesdatisitas
Tabel 6
Hasil Gambar Grafik Heteroskesdatisitas
Coefficientsa

Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients

Model B Std. Error Beta t Sig.

1 (Constant) -.514 3.689 -.139 .890

Harga .086 .042 .233 2.055 .043

Promosi -.006 .073 -.009 -.081 .935

Orang .014 .056 .033 .255 .799

Proses -.078 .089 -.123 -.877 .383

Buktifisik .034 .065 .065 .523 .602

a. Dependent Variable: Abs_Res


Sumber: Olahan Data Primer 2021

Berdasarkan tabel 6 perolehan data tersebut standar sig uji hetero


diatas > 0,05 keputusan yang diambil penelitian ini terbebas dari gejala
heteroskedasitisitas.
.
Uji Analisis Regresi Linear Berganda
Untuk melihat pengaruh kualitas produk, ,lokasi, promosi, orang, proses,
bukti fisik maka digunakan analisa regresi berganda.Berdasakan hasil pengolahan
data dengan bantuan program spss16.0 dapat dilihat rangkuman hasil empiris
penelitian sebagai berikut:
Tabel 6
Hasil Analis Regresi Berganda
Model Unstandardized Standardized T Sig.
Coefficients Coefficients
B Std. Error Beta
1 (Constant) 6.246 5.929 1.053 0.295
x1 0.012 0.068 0.018 0.182 0.856
x2 0.118 0.117 0.160 1.610 0.111
x3 0.166 0.090 0.209 1.838 0.070

9
x4 0.197 0.143 0.168 1.373 0.174
x5 0.286 0.104 0.298 2.752 0.007
a. Dependent Variable: y

Sumber: Olahan data primer tahun 2021

Dari data diatas dapat dibuat persamaan regresi berganda sebagai berikut:
Y= 6.246 + 0.012 X1+0.188X2 +0.166 X3 +0.197 X4 + 0.286X5 +e
Dari persamaan tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa:
Nilai konstanta sebesar 6.246 memberikan pengertian bahwa jika,
harga(X1), promosi(X2), orang(X3), proses(X4), dan bentuk fisik(X5) secara
serempak atau bersama-sama tidak mengalami perubahan atau sama dengan nol
(0) maka besarnya Kepuasan Pelanggan Y) yaitu sebesar 6.246.
Koefisien regresi harga (Price X1) sebesar 0.012 memberikan pengaruh
positif terhadap kepuasan pelanggan pada Mahasiswa/i Farmasi UPERTIS dan
bila ditingkatkan satu satuan maka akan meningkatkan kepuasan konsumen
sebesar 0.012 dengan asumsi variabel promosi, orang/karyawan, proses dan
bukti fisik tetap.
Koefisien regresi promosi (PromotionX2) sebesar 0.012 memberikan
pengaruh positif terhadap kepuasan pelanggandan bila ditingkatkan satu satuan
maka akan meningkatkan kepuasan pelanggan pada Mahasiswa/i Farmasi
UPERTIS sebesar 0.012 dengan asumsi variabel harga, orang/karyawan, proses
dan bukti fisik tetap.
Koefisien regresi orang/karyawan (People X3) sebesar0.16 6memberikan
pengaruh positif terhadap kepuasan pelanggan pada Mahasiswa/i Farmasi
UPERTIS dan bila ditingkatkan satu satuan maka akan menurunkan kepuasan
konsumen sebesar 0.166 dengan asumsi variabel harga, promosi, proses dan
bukti fisik tetap.
Koefisien regresi proses (ProcessX4) sebesar 0.197 memberikan pengaruh
positif terhadap kepuasan pelanggan pada Mahasiswa/i Farmasi UPERTIS dan
bila ditingkatkan satu satuan maka akan meningkatkan kepuasan
konsumensebesar 0,197 dengan assumsi variabel harga, promosi,
orang/karyawan dan bukti fisik tetap.
Koefisien regresi bentuk fisik (Physical EvidenceX5) sebesar 0,286
memberikan pengaruh positif terhadap kepuasan pelanggan pada Mahasiswa/i
Farmasi UPERTIS dan bila ditingkatkan satu satuan maka meningkatkan
kepuasan konsumen sebesar 0,286 dengan asumsi variabel harga,
promosi,orang/karyawan dan proses tetap.

Pengujian Hipotesis
Uji Thitung (parsial)
Untuk membuktikan pengaruh variabel dependen terhadap variabel dependen
secara parsial atau individu. Hasil estimasi model tersebut terlihat pada tabel
berikut.
Tabel 7
Uji T hitung
Variabel T.Tabel T.Hitung Sign. Kesimpulan
Harga 1,987608 0.182 0.856 H1 ditolak
Promosi 1,987608 1.610 0.111 H2ditolak

10
Orang 1,987608 1.838 0.070 H3 ditolak
Proses 1,987608 1.373 0.174 H4 ditolak
Bukti Fisik 1,987608 2.752 0.007 H5 diterima
Sumber :Olahan Data Primer Tahun 2021
Berdasarkan tabel 7 uji diatas dapat diketahui bahwa ada 4 hipotesis
yang ditolak, yaitu variabel harga,promosi,orang dan proses. Diketahui
bahwa variabel harga tidak berpengaruh posistif dan signifikan terhadap
kepuasan pelanggan hal ini dikarenakan nilai t-hitung lebih kecil dari nilai t-
tabel (0.182<1,987608) dengan nilai sign lebih besar dari nilai alpha
(0,856>0,05). Untuk variabel promosi, diketahui tidak berpengaruh positif
dan signifikan terhadap kepuasan pelanggan, hal ini dikarenakan nilai t-
hitung lebih kecil dari nilai t-tabel (1.610<1,987608) dengan nilai sign lebih
besar dari nilai alpha (0.111>0,005).
Untuk variabel orang, diketahui tidak berpengaruh positif dan
signifikan terhadap kepuasan pelanggan, hal ini dikarenakan nilai t-hitung
lebih kecil dari nilai t-tabel (1.838<1,987608) dengan nilai sign lebih besar
dari nilai alpha (0.070>0,005) .Untuk variabel promosi, diketahui tidak
berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan pelanggan, hal ini
dikarenakan nilai t-hitung lebih kecil dari nilai t-tabel (1.610<1,987608)
dengan nilai sign lebih besar dari nilai alpha (0.111>0,005). Untuk variabel
proses, diketahui tidak berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan
pelanggan, hal ini dikarenakan nilai t-hitung lebih kecil dari nilai t-tabel
(1.373<1,987608) dengan nilai sign lebih besar dari nilai alpha
(0.174>0,005).
Berdasarkan tabel uji diatas, juga diketahui bahwa ada 1 hipotesis
yang diterima, yaitu bukti fisik. Diketahui bahwa variabel bukti fisik
berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan pelanggan, hal ini
dikarenakan nilai t-hitung lebih besar dari nilai t-tabel (2.752>1,985523)
dengan nilai sign lebih kecil dari nilai alpha (0,007<0,05).

PEMBAHASAN
Pengaruh Harga Terhadap Kepuasan Pelanggan Terhadap Kepuasan
Pelanggan Pengguna Jasa Transportasi Maxim Online Pada mahasiswa/i
Farmasi UPERTIS
Dari tabel 7 di atas dapat disimpulkan uji t-statistik dari variabel
harga menunjukan nilai t hitung lebih kecil dari t tabel (0,182<1,987608).
Dengan nilai signifikan lebih besar alpha (0,856>0,05) maka hipotesis
kesatu(H1) dalam penelitian ini ditolak. Artinya total harga tidak
berpengaruh terhadap Y (kepuasan pelanggan). Dengan adanya penetapan
harga yang dilakukan oleh jasa transportasi Maxim Online maka jasa Maxim
memiliki ketentuan tersendiri sesuai jarak perjalanan, sehingga tidak
berpengaruh terhadap kepuasan pelanggan.
Hasil penelitian ini menunjukan hal yang berbeda dengan penelitian
sebelumnya. Menurut penelitian Amilia dan Novianti (2016), bahwa harga
secara parsial tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kepuasan
pelanggan.

11
Pengaruh Promosi Terhadap Kepuasan Pelanggan Terhadap Kepuasan
Pelanggan PenggunaJasa Transportasi Maxim Online Pada mahasiswa/i
Farmasi UPERTIS
Dari tabel 7 di atas dapat disimpulkan uji t-statistik dari variabel
promosi menunjukan nilai t hitung lebih kecil dari t tabel (1.610>1,987608).
Dengan nilai signifikan lebih besar alpha (0,111>0,05) maka hipotesis kedua
(H2) dalam penelitian ini diterima. Artinya total promosi tidak berpengaruh
positif terhadap Y (kepuasan pelanggan). Sejauh ini dengan adanya promosi
yang dilakukan jasa transportasi Maxim Online melalui media
social,brosur,baligho dan sponsorship bisa mempengaruhi dan meningkatkan
pasar sasaran atas perusahaan dan jasanya, akan tetapi tidak semuanya bisa
membuat masyarakat atau konsumen tertarik dengan promosi yang
dilaukukan jasa Maxim tersebut,sehingga promosi tidak berpengaruh
terhadap kepuasan pelanggan.
Penelitian ini mendukung teori yang dikembangkan oleh (Haryanto,
2013) yang berjdul Strategi Promosi, Kualitas Produk, Kualitas Layanan
Terhadap Kepuasan Pelanggan Pada Restoran Mcdonald’s Manado. Adapun
hasil penelitian untuk variabel promosi tidak berpengaruh positif dan
signifikan terhadap kepuasan pelanggan

.
Pengaruh Orang Terhadap Kepuasan Pelanggan PenggunaJasa
Transportasi Maxim Online Pada Mahasiswa/i Farmasi UPERTIS
Dari tabel 7 di atas dapat disimpulkan uji t-statistik dari variabel
orang menunjukan nilai t hitung lebih kecil dari t tabel (1,838<1,987608).
Dengan nilai signifikan lebih besar alpha (0,070>0,05) maka hipotesis ketiga
(H3) dalam penelitian ini ditolak. Artinya total orang tidak berpengaruh
terhadap Y (kepuasan pelanggan). Sejauh ini dengan adanya pengaruh orang
merupakan unsur untuk melayani konsumen atau pelanggan dalam bidang
jasa transportasi yang mempengaruhi kepuasan pelanggan.
Penelitian ini mendukung teori yang dikembangkan (Dwisinta &
Magdalena, 2019) yang berjudul Analisis Pengaruh Bauran Pemasaran
Terhadap Kepuasan Pelanggan Pengguna Go-jek Online DI STIE “ KBP
”PADANG. Adapun hasil penelitian untuk variabel orang berpengaruh
negatif dan tidak berpengaruh terhadap kepuasan pelanggan pengguna gojek
online di STIE”KBP” Padang.

Pengaruh Proses Terhadap Kepuasan Pelanggan PenggunaJasa


Transportasi Maxim Online Pada Mahasiswa/i Farmasi UPERTIS
Dari tabel 7 di atas dapat disimpulkan uji t-statistik dari variabel
proses menunjukan nilai t hitung lebih kecil dari t tabel (1.373<1,987608).
Dengan nilai signifikan lebih besar alpha (0,174>0,05) maka hipotesis
keempat(H4) dalam penelitian ini ditolak. Artinya total proses tidak
berpengaruh terhadap Y (kepuasan pelanggan). Dengan adanya proses yang
dilakukan jasa transportasi Maxim Online maka keluhan jarang dilakukan
oleh pelanggan terhadap jasa tersebut. Apabila proses yang dilakukan oleh
jasa transportasi Maxim tersebut kurang baik terhadap pelanggan sehingga
tidak berpengaruh terhadap kepuasan pelanggan.

12
Penelitian ini mendukung teori yang dikembangkan oleh (Dwisinta &
Magdalena, 2019) yang berjudul Analisis Pengaruh Bauran Pemasaran
Terhadap Kepuasan Pelanggan Pengguna Go-jek Online DI STIE “ KBP ”
PADANG. Adapun hasil penelitian untuk variabel proses berpengaruh
negatif dan tidak berpengaruh terhadap kepuasan pelanggan pengguna gojek
online di STIE”KBP” Padang.

Pengaruh Bukti Fisik Terhadap Kepuasan Pelanggan PenggunaJasa


Transportasi Maxim Online Pada Mahasiswa/i Farmasi UPERTIS

Dari tabel 7 di atas dapat disimpulkan uji t-statistik dari variabel


orang menunjukan nilai t hitung lebih besar dari t tabel (2,752<1,987608).
Dengan nilai signifikan lebih besar alpha (0,007>0,05) maka hipotesis
kelima(H5) dalam penelitian ini diterima. Artinya total bukti fisik
berpengaruh terhadap Y (kepuasan pelanggan). Sejauh ini dengan adanya
bukti fisik konsumen atau pelanggan dapat melihat langsung bagaimana cara
driver jasa transportasi Maxim Online dapat mempengaruhi kepuasan
pelanggan.
Penelitian ini mendukung teori yang dikembangkan oleh (Farida,
Achmad & November, 2016), yang berjudul Analisis Pengaruh Bauran
Pemasaran 7P Terhadap Kepuasan Pelanggan Pengguna Gojek Online.
Adapun hasil penelitian untuk variabel bukti fisik secara parsial berpengaruh
signifikan terhadap Kepuasan Pelanggan Pengguna Gojek Online.
.

SIMPULAN
Dari hasil pengujian dan pembahasan hasil uji, maka penelitian dapat
disimpulkan :
Variabel harga, promosi, orang, dan proses tidak berpengaruh signifikan
terhadap kepuasan pelanggan pengguna Jasa Transportasi Maxim Online.
Variabel bukti fisik berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan
pelanggan pengguna Jasa Transportasi Maxim Online.
Dari hasil penelitian ini ternyata seluruh bauran pemasaran jasa signifikan,
hal ini menggambarkan bahwa bauran pemasaran jasa belum sepenuhnya
mempengaruhi kepuasan pelanggan MaximOnline pada mahasiswa/i Farmasi
UPERTIS.Kemungkinan banyak faktor lain yang mempengaruhi kepuasan
pelanggan tersebut, diantaranya adalah pengaruh sosiologi eksternal atas
konsumen (keluarga, taman-teman, tetangga, sumber informal dan non komersial
lain) dan tata perilaku atas sikap masyarakat yang ada, semuanya merupakan
masukan yang mungkin mempengaruhi apa yang dibeli konsumen dan bagaimana
mereka gunakan apa yang mereka beli.
.
UCAPAN TERIMAKASIH
Dengan selesainya penulisan artikel ini, penulis mengucapkan terima
kasih kepada pihak - pihak yang membantu selama proses penulisan Ibu
Aminar Sutra Dewi, SE., M.Si Selaku Ketua STIE”KBP”, Bapak Maizul
Rahmizal, SE, M.Sc Selaku Wakil Ketua STIE”KBP” Ibu Febsri Susanti
SEI,MM selaku Ketua Prodi Manajemen STIE”KBP” dan Bapak Helmi
Prilla Aldino, SE, MM selaku pembimbing skripsi.

13
DAFTAR PUSTAKA

Amanah, D. (2010). Pengaruh Harga Dan Kualitas Produk Terhadap Kepuasan


Konsumen Pada Majestyk Bakery & Cake Shop Cabang H.M Yamin Medan. 2(1), 71–
87.

Amilia, S., & Novianti, A. (2016). Pengaruh Bauran Pemasaran terhadap Kepuasan
Konsumen pada Warung Kanasha di Kota Langsa. Manajemen Dan Keuangan, 5(1),
459–468.

Dewi, E., & Tarigan, S. (2016). Jurnal Konsep Bisnis dan Manajemen. 3(1).

Dwisinta, S., & Magdalena, M. (2019). Analisis Pengaruh Bauran Pemasaran


Terhadap Kepuasan Pelanggan Pengguna Go-jek Online DI STIE “ KBP ” PADANG.
Jurnal Pemasaran, 2(1), 1–15.
Fajri, Detha, A., & Arifin, Z. (2013). Pengaruh Bauran Pemasaran Jasa Terhadap
Keputusan Menabung. Jurnal Administrasi Bisnis (JAB) |, 6(2), 1–10.

Farida, Achmad, T., & November, Y. (2016). Analisis Pengaruh Bauran Pemasaran
7P Terhadap Kepuasan Pelanggan Pengguna Gojek Online. Jurnal Riset Manajemen
Dan Bisnis (JRMB) Fakultas Ekonomi UNIAT, 1(1), 31–40.
https://doi.org/10.36226/jrmb.v1i1.8

Faridah, R., & Rismawati, N. (2006). Analisis Pengaruh Bauran Pemasaran Terhadap
Kepuasan Pelanggan Kartu Pascabayar Halo Di Kota Amuntai. Manajemen
Pemasaran, 1–6.

Harjati, L., & Venesia, Y. (2015). Pengaruh Kualitas Layanan dan Persepsi Harga
Terhadap Kepuasan Pelanggan Pada Maskapai Penerbangan Tiger Air Mandala. E-
Journal WIDYA Ekonomika, 1(2015), 64–74.

Haryanto, R. A. (2013). Strategi Promosi, Kualitas Produk, Kualitas Layanan


Terhadap Kepuasan Pelanggan Pada Restoran Mcdonald’s Manado. Jurnal Riset
Ekonomi, Manajemen, Bisnis Dan Akuntansi, 1(4), 1465–1473.
https://doi.org/10.35794/emba.v1i4.2923

Hermawan, H. (2015). Analisis Pengaruh Bauran Pemasaran Terhadap


Keputusan,Kepuasan Dan Loyalitas Konsumen Dalam Pembelian Roti Ceria Di
Jember. Jurnal Manajemen Dan Bisnis Indonesia, 1(2), 143–161.
https://doi.org/10.17509/jaset.v3i2.8918

Imawan, Z. N., & Sucento, B. (2009). Analisa Kepuasan Pelanggan Atas Kualitas
Pelayanan Jasa Pada Pemegang Kartu Kredit Everyday Bank Mandiri Di Jakarta.
Journal of Business Strategy and Execution, 1(2), 387–400.
Irawan, D., & Japarianto, E. (2013). Analisa Pengaruh Kualitas Produk Terhadap
Loyalitas Melalui Kepuasan Sebagai Variabel Intervening Pada Pelanggan Restoran
Por Kee Surabaya. Jurnal Manajemen Pemasaran, 1(2), 1–8.

Iriyanti, Q., & Suharto. (2016). Pengaruh Harga,Kualitas Produk Dan Lokasi
Terhadap Loyalitas Pelanggan Melalui Kepuasan Sebagai Variabel Intervening Pada
Depot Mie Pangsit Jember. Jurnal Manajemen Dan Bisnis Indonesia, 2(1), 1–15.

14
Kholis, A. M., & Ferdian, A. (2019). Pengaruh Kualitas Pelayanan Transportasi
Online Gojek Terhadap Kepuasan Pelanggan Pada Mahasiswa/I Administrasi Niaga
Politeknik Negeri Jakarta. JIM UPB (Jurnal Ilmiah Manajemen Universitas Putera
Batam), 7(1), 1. https://doi.org/10.33884/jimupb.v7i1.900

Khotler & Amstong. (2001). Prinsip-Prinsip Pemasaran.

Nugroho, R., & Japarianto, E. (2013). Pengaruh Pople,Physical


Evidence,Product,Promotion,Price Dan Place Terhadap Tingkat Kunjung Di Kafe
Coffee Cozies Surabaya. Jurnal Manajemen Pemasaran, 1(2), 1–9.

Panjaitan, J. E., & Yuliati, A. L. (2016). Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap


Kepuasan Pelanggan Pada JNE Cabang Bandung [The Influence of Service Quality
on Customer Satisfaction at JNE Branch in Bandung]. DeReMa (Development
Research of Management): Jurnal Manajemen, 11(2), 265.
https://doi.org/10.19166/derema.v11i2.197

Sanjaya, S., & Pratiwi, N. (2018). Pengaruh people , process , dan physical evidence
terhadap kepuasan atas pelayanan pada perbankan syariah di kota padang. Jurnal
Lembaga Keuangan Dan Perbankan, 3(2), 195–201.

Sugiyono, P. D. (2017). Metode Penelitian Kebujakan.

15

Anda mungkin juga menyukai