Anda di halaman 1dari 27

GEBRAK

(Gerakan Bersama Remaja Anti Rokok)

A. Latar Belakang
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan,
bahwa pembangunan kesehatan diarahkan untuk meningkatkan kesadaran,
kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujudnya
peningkatan derajat kesehatan masyarakat setinggi-tingginya. Pembangunan
kesehatan dilakukan melalui upaya kesehatan secara komprehensif, yaitu
mencangkup; Peningkatan kesehatan (promotif), pencegahan penyakit
(preventif), pengobatan (kuratif) dan pemulihan kesehatan (rehabilitatif) .
Upaya kesehatan diselenggarakan guna menjamin tersedianya pelayanan
kesehatan yang baik, pelayanan kesehatan yang bermutu, merata dan
terjangkau oleh masyarakat.

Kebiasaan merokok di Indonesia  sangat  memprihatinkan. Setiap saat kita


dapat menjumpai masyarakat dari berbagai usia, termasuk generasi muda.
Padahal, berbagai penelitian dan kajian yang telah dilakukan menunjukan
bahwa rokok sangat membahayakan kesehatan. Bukan hanya membahayakan
para perokok, asap rokok juga sangat berbahaya apabila dihirup oleh orang-
orang yang berada di sekitarnya (Perokok pasif). Bahkan sebagian penelitian
menunjukkan bahwa para perokok pasif memiliki resiko kesehatan lebih tinggi
dari pada para perokok itu sendiri. Penyakit-penyakit mulai dari menderita
batuk hingga kanker paru-paru mengancam para perokok aktif maupun pasif.

Meski semua orang tahu akan bahaya yang ditimbulkan akibat merokok,
perilaku merokok tidak pernah surut dan tampaknya merupakan perilaku yang
masih dapat ditolerir oleh masyarakat. Hal ini dapat dirasakan dalam
kehidupan sehari-hari di lingkungan rumah, kantor, angkutan umum maupun di
jalan-jalan. Hampir setiap saat dapat disaksikan dan dijumpai orang yang
sedang merokok. Bahkan bila orang merokok di sebelah ibu yang sedang
menggendong bayi sekalipun orang tersebut tetap tenang menghembuskan
asap rokoknya dan biasanya orang-orang yang ada disekelilingnya seringkali
tidak perduli. Hal yang memprihatinkan adalah usia mulai merokok yang setiap
tahun semakin muda. Bila dulu orang mulai berani merokok biasanya mulai
SMP maka sekarang dapat dijumpai anak-anak SD kelas 5 sudah mulai
banyak yang merokok secara diam-diam.
Melihat situasi tersebut maka kami di Kabupaten Klungkung melakukan
berbagai usaha untuk menyadarkan masyarakat untuk tidak merokok terutama
memutus generasi perokok pemula.untuk itu kami membuatan suatu program
inovasi yaitu GEBRAK.

GEBRAK adalah singkatan dari Gerakan Bersama Remaja Anti Rokok yang
merupakan sebuah kelompok Pemuda yang ada di Desa. Adanya Remaja
dalam Gebrak ini bertujuan untuk memutus perokok pemula di lingkungan
keluarga di Banjar masing-masing.

B. GEBRAK
Adalah suatu gerakan yang terencana yang dilakukan bersama-sama oleh
remaja di desa secara sukarela yang didasari dengan kesadaran, kemauan dan
kemampuan untuk berprilaku sehat dan sekaligus mengajak masyarakat untuk
anti rokok.
1. Kader GEBRAK
a. Tujuan Pembentukan Kader Gebrak
Dalam rangka mensukseskan pembangunan kesehatan khusus dibidang
masalah rokok, bentuk pelayanan masyarakat khususnya dibidang
informasi terkait prilaku diarahkan pada prinsif bahwa masyarakat
bukanlah sebgai objek akan tetapi merupakan subjek dari pembangunan
itu sendiri. Pada hakekatnya kesehatan dipolakan mengikut sertakan
masyarakat secara aktif dan bertanggung jawab. Dalam hal ini remaja
adalah ujung tombak dalam pembangunan kesehatan yang kita libatkan
untuk berperan aktif dalam pemberdayaan masyarakat.
b. Kader Gebrak terdiri dari
1) Kader Gebrak Kabupaten
Adalah kader yang unsurnya berasal dari perwakilan Desa yang ada
di kabupaten Klungkung yang berjumlah 100 orang.
2) Kader Gebrak Desa
Adalah Kader yang unsurnya dari remaja (sekehe teruna ) dimasing-
masing banjar yang ada di Desa berjumlah maksimal 50 kader,
minimal 20 kader di Desa.
2. Misi GEBRAK
a. Menciptakan Remaja yang peduli pada Kesehatan.
b. Membudayakan hidup sehat tanpa asap rokok.
c. Menciptakan kehidupan generasi muda yang sehat tanpa rokok.
d. Menjauhkan prilaku sosial yang menyimpang dari norma agama dan
norma budaya.
C. Tujuan Program
Tujuan program didalam GEBRAK ini adalah memberi kesempatan kepada
generasi yang ada pada Desa untuk mengembagkan diri sendiri sesuai denan
kebutuhan, potensi dan berkreatifitas dalam hal prilaku sehat khususnya
bahaya rokok, yaitu ;
1. Meningkatkan pertumbuhan fisik dan pengembangan psikis yang lebih baik,
pola hidup sehat dan kebugaran.
2. Meningkatkan kemampuan dan ketrampilan dalam penanggulangan dan
penangannan masalah-masalh sosial yang berkaitan dengan prilaku sehat
dan prilaku sosial negative lainnya.
3. Meletakan landasan karakter moral yang kuat melalui internalisasi nilai yang
terkandung dalam kualitaas hidup sehat.

D. Prinsip
1. Peran Serta dan Kerjasama Remaja untuk mengimplementasikan Perda No
1 Tahun 2014 tentang Kawasan Tanpa Rokok.
2. Pemberdayaan Masyarakat.
3. Keseimbangan individu, keluarga dan Masyarakat.
4. Penguatan pada Sistem Kesehatan.
5. Pemerataan pada pelayanan.

E. Peran Kader GEBRAK


1. Menekankan pada teruna teruni yang ada di Desa pada khususnya dan
masyarakat Desa pada umumnya memperhatikan kesehatan terutama
bahaya rokok.
2. Memberi pengetahuan tentang bahaya rokok (melalui ceramah dalam
kegiatan pemuda di Desa).
3. Mengajak para teruna-teruni untuk bersama-sama mengawasi diri sendiri
dan teruna lainnya di lingkungan Desa.
4. Menekankan pada Teruna teruni pada umumnya dan khusus kader Gebrak
untuk tidak merokok.
5. Mengisi kegiatan di lingkungan banjar dengan kegiatan yang positif seperti
olahraga, bermain peran, musikalisasi, dharma santi.
6. Memberikan pengetahuan yang berkaitan dengan penyakit akibat rokok
maupun Penyakit tidak mmenular (Degeneratif).
7. Menjadi pelopor dalam menegakan Perda No. I tahun 1014 tentang
Kawasan Tanpa Rokok.
F. Kegiatan Kader Gebrak
1. Mendata remaja yang merokok diwilayah lingkungan banjar.
2. Melakukan pendekatan kepada kepala desa/ lurah dan tokoh masyarakat
untuk memperoleh dukungan dalam memperdayakan masyarakat
khususnya tentang bahaya rokok.
3. Sosialisasi pesan-pesan yang berisikan tentang bahaya rokok oleh Remaja.
4. Melakukan kegiatan inovasi terkait dalam pemberdayaan masyarakat.
G. Manfaat
1. Remaja Berperan aktif dalam kegiatan anti rokok.
2. Remaja berperan aktif dalam pemberdayaan Masyarakat.
3. Penerapan PERDA Nomor 1 Tahun 2014 tentang Kawasan Tanpa Rokok
(KTR) Kabupaten Klungkung.
H. Keanggotaan
Anggota dibentuk oleh Desa berdasarkan Surat Keputusan (SK) dari Desa
melalui karang teruna yang ada di Desa masing-masing berjumlah 30 orang
bersumber dari masing-masing anggota Karang Taruna/ Sekeha Teruna.
LAPORAN KEGIATAN SOSIALISASI DAN PEMBENTUKAN
KADER GEBRAK DESA

DESA GELGEL DAN DESA SATRA

Kegiatan : Sosialisasi GEBRAK dan pembentukan Kader Desa


Hari/Tanggal : Selasa, 09 April 2019
Waktu : 18.00 wita – selesai
Desa : Desa Gelgel dan Desa Satra
Acara

NO PUKUL ACARA PETUGAS


18.30 -
1 Pembukaan Perbekel Desa Satra
18.40 wita
18.40 - Kepala Dinas Kesehatan
2 Pengarahan Khusus
19.15 wita Kab. Klungkung
POTRET KAB. Klungkung dalam
19.15 - Kasie Promosi dan
3 implementasi PERDA No 1 th 2014 ttg
20.00 wita Pemberdayaan Masyarakat
KTR
20.00 - Kasie Promosi dan
4 Peran sbg Kader GEBRAK
20.30 wita Pemberdayaan Masyarakat
      UPT Pusk. NP I
5 20.30 - 2100 Diskusi; PANITIA
21.00 - Perbekel Desa Satra dan
6 Pembentukan Kader Gebrak
21.15 Perbekel Desa Gelgel
7 PENUTUP    

undangan Yang Hadir :


1. Kepala Dinas Kesehatan Kab. Klungkung
2. Kepla Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
3. Kasie Promkes dan Pemberdayaan Masyarakat
4. Perbekel Desa Satra
5. Sekdes Desa Satra
6. Kaur Desa Gelgel
7. Calon Kader Gebrak Desa Satra
8. Calon Kader Gebrak Desa Gelgel

Kegiatan
1. Acara di mulai pukul 18.45 wita dipandu oleh pembawa acara dari staff
dinas kesehatan
2. Selanjutnya ada sambutan selamat datang dari perbekel Desa Satra dan
sekaligus membuka acara, yang didampingngi oleh Kadis Kesehatan
Kabupaten Klungkung dan kabid. Kesmas, Kabid Pencegahan dan
pengendalian penyakit
3. Dan diteruskan oleh Kadis Kesehatan tentang implementasi penerapan
Perda Nomor 1 Tahun 2014 tentang KTR di kabupaten Klungkung
4. Dan dilanjutkan dengan Sosialisasi
a. Sosialisasi tentang bahaya rokok yang dibawakan oleh Kabid.
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
b. Peran dan strategi dalam pemberdayaan Masyarakat melalui GEBRAK
yang dibawakan oleh staff Promkes Dinas Kesehatan Kabupaten
Klungkung
5. Dan dilanjutkan dengan sesi Tanya jawab
Dalam Tanya jawab ini ada beberapa hal yg didiskusikan :
1. Tentang Teknis Pelaksanaan Gebrak
2. Tentang anggaran yang digunakan terkait pelaksanaan
3. Dan pengaruh penggunaan Fave (rokok elektrik)
6. Pembentukan Kader Gebrak Desa yang di bentuk oleh Perbekel Desa Satra
dan Desa Gelgel, yang didampingi oleh Kepala Dinas Kabupaten
Klungkung, Kabid. Kesehatan Masyarakat dan pemberdyaan Masyarakat,
Kabid. P2P,

Kesimpulan
1. Bapak perbekel Desa Satra dan Perbekel Desa Gelgel mempunyai
komitmen yang sama untuk mendukung program ini
2. Kader Gebrak di bentuk oleh Bapak perbekel melalui SK Perbekel , yaitu
Desa Satra Kader Gebrak berjumlah 50 orang dan Desa Gelgel
berjumlah 50 orang kader.
3. Kader Gebrak akan dianggarkan melalui Dana Desa (Kolaborasi dengan
dana CSR yang ada di Desa)

Dengan pembentukan Kader Kesehatan khususnya dalam hal ini adalah


kader Gebrak maka program pemerintah untuk pemberdayaan masyarakat
bisa realisasikan.

Dokumentasi :
DESA KAMPUNG GELGEL DAN DESA JUMPAI

Kegiatan : Sosialisasi GEBRAK dan pembentukan Kader Desa


Hari/Tanggal : Selasa, 11 April 2019
Waktu : 18.00 wita – selesai
Desa : Kampung Gelgel dan Desa Jumpai
Acara

NO PUKUL ACARA PETUGAS


18.30 -
1 Pembukaan Perbekel Desa Jumpai
18.40 wita
18.40 - Kabid. KESMAS Dinas
2 Pengarahan Khusus
19.15 wita Kesehatan Kab. Klungkung
POTRET KAB. Klungkung dalam
19.15 - Kasie Promosi dan
3 implementasi PERDA No 1 th 2014 ttg
20.00 wita Pemberdayaan Masyarakat
KTR
20.00 - Staff Promosi dan
4 Peran sbg Kader GEBRAK
20.30 wita Pemberdayaan Masyarakat
     
5 20.30 - 2100 Diskusi; PANITIA
21.00 - Perbekel Desa Jumpai dan
6 Pembentukan Kader Gebrak
21.15 Perbekel Kampung Gelgel
7 PENUTUP    

undangan Yang Hadir :


1. Kabid. KESMAS Dinas Kesehatan Kab. Klungkung
2. Kepla Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
3. Kasie Promkes dan Pemberdayaan Masyarakat
4. Perbekel Desa Satra
5. Sekdes Desa Satra
6. Kaur Desa Gelgel
7. Calon Kader Gebrak Desa Satra
8. Calon Kader Gebrak Desa Gelgel

Kegiatan
1. Acara di mulai pukul 19.00 wita wita dipandu oleh pembawa acara dari staff
dinas kesehatan
2. Selanjutnya ada sambutan selamat datang dari perbekel Desa Jumpai dan
sekaligus membuka acara, yang didampingngi oleh Kabid. Kesmas
Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung dan Kabid Pencegahan
dan pengendalian penyakit
3. Dan diteruskan oleh Kabid. Kesmas tentang implementasi penerapan
Perda Nomor 1 Tahun 2014 tentang KTR di kabupaten Klungkung
4. Dan dilanjutkan dengan Sosialisasi
5. Sosialisasi tentang bahaya rokok yang dibawakan oleh Kabid. Pencegahan
dan Pengendalian Penyakit
6. Peran dan strategi dalam pemberdayaan Masyarakat melalui GEBRAK
yang dibawakan oleh staff Promkes Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung
7. Dan dilanjutkan dengan sesi Tanya jawab
 Dalam Tanya jawab ini ada beberapa hal yg didiskusikan :
 Tentang Teknis Pelaksanaan Gebrak
 Tentang anggaran yang digunakan terkait pelaksanaan
 Dan pengaruh penggunaan Fave (rokok elektrik)
8. Pembentukan Kader Gebrak Desa yang di bentuk oleh Perbekel Desa
Jumpai dan Kampung Gelgel, yang didampingi oleh Kabid. Kesmas Dinas
Kesehatan Kabupaten Klungkung, Kasi Promkes dan pemberdayaan
Masyarakat,

Kesimpulan
1. Bapak perbekel Desa Jumpai dan Perbekel Kampung Gelgel mempunyai
komitmen yang sama untuk mendukung program ini
2. Kader Gebrak di bentuk oleh Bapak perbekel melalui SK Perbekel , yaitu
Desa Jumpai Kader Gebrak berjumlah 50 orang dan Kampung Gelgel
berjumlah 50 orang kader.
3. Kader Gebrak akan dianggarkan melalui Dana Desa ( kolaborasi dengan
dana CSR yang ada di Desa

a. Dengan pembentukan Kader Kesehatan khususnya dalam hal ini


adalah kader Gebrak maka program pemerintah untuk
pemberdayaan masyarakat bisa realisasikan.
Semarapura, 09 Mei 2019
Kasie Promkes dan Pemberdayaan Masy. Petugas Promkes

Yakub, SKM I Ketut Ardana, SKM., MSi


NIP. 19650424 198902 1 003 NIP. 19761214 200902 1 004

Kabid. Kesehatan Masyarakat


Dinas Kesehatan Kab. Klungkung

I Ketut Sugiarta Yadnya, SKM


NIP. 11961231 199101 1 016

DESA TEGAK DAN DESA AKAH


Kegiatan : Sosialisasi GEBRAK dan pembentukan Kader Desa
Hari/Tanggal : 12 April 2019
Waktu : 18.00 wita – selesai
Desa : Desa Tegak dan Desa Akah
Acara

NO PUKUL ACARA PETUGAS


18.30 -
1 Pembukaan Perbekel Desa Akah
18.40 wita
18.40 - Kabid. KESMAS Dinas
2 Pengarahan Khusus
19.15 wita Kesehatan Kab. Klungkung
POTRET KAB. Klungkung dalam
19.15 - Kasie Promosi dan
3 implementasi PERDA No 1 th 2014 ttg
20.00 wita Pemberdayaan Masyarakat
KTR
20.00 - Staff Promosi dan
4 Peran sbg Kader GEBRAK
20.30 wita Pemberdayaan Masyarakat
     
5 20.30 - 2100 Diskusi; PANITIA
21.00 - Perbekel Desa Akah dan
6 Pembentukan Kader Gebrak
21.15 Perbekel Desa Tegak
7 PENUTUP    

undangan Yang Hadir :


1. Kabid. KESMAS Dinas Kesehatan Kab. Klungkung
2. Kepla Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
3. Kasie Promkes dan Pemberdayaan Masyarakat
4. Perbekel Desa Satra
5. Sekdes Desa Satra
6. Kaur Desa Gelgel
7. Calon Kader Gebrak Desa Tegak
8. Calon Kader Gebrak Desa Akah

Kegiatan
1. Acara di mulai pukul 19.00 wita wita dipandu oleh pembawa acara dari staff
dinas kesehatan
2. Selanjutnya ada sambutan selamat datang dari perbekel Desa Jumpai dan
sekaligus membuka acara, yang didampingngi oleh Kabid. Kesmas
Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung dan Kabid Pencegahan
dan pengendalian penyakit
3. Dan diteruskan oleh Kabid. Kesmas tentang implementasi penerapan
Perda Nomor 1 Tahun 2014 tentang KTR di kabupaten Klungkung
4. Dan dilanjutkan dengan Sosialisasi
5. Sosialisasi tentang bahaya rokok yang dibawakan oleh Kabid. Pencegahan
dan Pengendalian Penyakit
6. Peran dan strategi dalam pemberdayaan Masyarakat melalui GEBRAK
yang dibawakan oleh staff Promkes Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung
7. Dan dilanjutkan dengan sesi Tanya jawab
 Dalam Tanya jawab ini ada beberapa hal yg didiskusikan :
 Tentang Teknis Pelaksanaan Gebrak
 Tentang anggaran yang digunakan terkait pelaksanaan
 Perokok Pasif dan Aktif
 Cara berhenti merokok
8. Pembentukan Kader Gebrak Desa yang di bentuk oleh Perbekel Desa
Tegak dan Kampung Akah, yang didampingi oleh Kabid. Kesmas Dinas
Kesehatan Kabupaten Klungkung, Kasi Promkes dan pemberdayaan
Masyarakat,

Kesimpulan
1. Bapak perbekel Desa Tegak dan Perbekel Desa Akah mempunyai
komitmen yang sama untuk mendukung program ini
2. Kader Gebrak di bentuk oleh Bapak perbekel melalui SK Perbekel , yaitu
Desa Tegak Kader Gebrak berjumlah 50 orang dan Desa Akah berjumlah
50 orang kader.
3. Kader Gebrak akan dianggarkan melalui Dana Desa ( kolaborasi dengan
dana CSR yang ada di Desa

b. Dengan pembentukan Kader Kesehatan khususnya dalam hal ini


adalah kader Gebrak maka program pemerintah untuk
pemberdayaan masyarakat bisa realisasikan.
DESA MENDUANG DAN DESA SELISIHAN

Kegiatan : Sosialisasi GEBRAK dan pembentukan Kader Desa


Hari/Tanggal : 16 Mei 2019
Waktu : 18.00 wita – selesai
Desa : Desa Menduang dan Desa Selisihan
Acara

NO PUKUL ACARA PETUGAS


18.30 -
1 Pembukaan Perbekel Desa Menduang
18.40 wita
18.40 - Kabid. KESMAS Dinas
2 Pengarahan Khusus
19.15 wita Kesehatan Kab. Klungkung
POTRET KAB. Klungkung dalam
19.15 - Kasie Promosi dan
3 implementasi PERDA No 1 th 2014 ttg
20.00 wita Pemberdayaan Masyarakat
KTR
20.00 - Staff Promosi dan
4 Peran sbg Kader GEBRAK
20.30 wita Pemberdayaan Masyarakat
     
5 20.30 - 2100 Diskusi; PANITIA
21.00 - Perbekel Desa Menduang
6 Pembentukan Kader Gebrak
21.15 dan Perbekel Desa Selisihan
7 PENUTUP    

undangan Yang Hadir :


1. Kabid. KESMAS Dinas Kesehatan Kab. Klungkung
2. Kepla Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
3. Kasie Promkes dan Pemberdayaan Masyarakat
4. Perbekel Desa Satra
5. Sekdes Desa Satra
6. Kaur Desa Gelgel
7. Calon Kader Gebrak Desa Tegak
8. Calon Kader Gebrak Desa Akah

Kegiatan
1. Acara di mulai pukul 19.00 wita wita dipandu oleh pembawa acara dari staff
dinas kesehatan
2. Selanjutnya ada sambutan selamat datang dari perbekel Desa Menduang
dan sekaligus membuka acara, yang didampingngi oleh Kabid. Kesmas
Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung dan Kabid Pencegahan
dan pengendalian penyakit
3. Dan diteruskan oleh Kabid. Kesmas tentang implementasi penerapan
Perda Nomor 1 Tahun 2014 tentang KTR di kabupaten Klungkung
4. Dan dilanjutkan dengan Sosialisasi
5. Sosialisasi tentang bahaya rokok yang dibawakan oleh Kabid. Pencegahan
dan Pengendalian Penyakit
6. Peran dan strategi dalam pemberdayaan Masyarakat melalui GEBRAK
yang dibawakan oleh staff Promkes Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung
7. Dan dilanjutkan dengan sesi Tanya jawab
 Dalam Tanya jawab ini ada beberapa hal yg didiskusikan :
 Tentang Teknis Pelaksanaan Gebrak
 Termasuk Kawasan Tanpa Rokok
 Pengertian Tempat Umum dalam KTR
 Cara berhenti merokok
9. Pembentukan Kader Gebrak Desa yang di bentuk oleh Perbekel Desa
Menduang dan Desa Selisihan, yang didampingi oleh Kabid. Kesmas
Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung, Kasi Promkes dan pemberdayaan
Masyarakat,

Kesimpulan
1. Bapak perbekel Desa Menduang dan Perbekel Desa Selisihan
mendukung penuh dan membentuk kader di Desa
2. Kader Gebrak di bentuk oleh Bapak perbekel melalui SK Perbekel , yaitu
Desa Tegak Kader Gebrak berjumlah 50 orang dan Desa Akah berjumlah
50 orang kader.
3. Kader Gebrak akan dianggarkan melalui Dana Desa ( kolaborasi dengan
dana CSR yang ada di Desa
Dengan pembentukan Kader Kesehatan khususnya dalam hal ini adalah kader
Gebrak maka program pemerintah untuk pemberdayaan masyarakat bisa
realisasikan.

DESA DAWAN KALER, DESA DAWAN KLOD DAN DESA PIKAT

Kegiatan : Sosialisasi GEBRAK dan pembentukan Kader Desa


Hari/Tanggal : 10 April 2019
Waktu : 18.00 wita – selesai
Desa : Desa Dawan Klod
Acara

NO PUKUL ACARA PETUGAS


18.30 -
1 Pembukaan Kadis Kesehatan Kab. KLK
18.40 wita
18.40 -
2 Pengarahan Khusus BUPATI KLUNGKUNG
19.15 wita
POTRET KAB. Klungkung dalam
19.15 - Kasie Promosi dan
3 implementasi PERDA No 1 th 2014 ttg
20.00 wita Pemberdayaan Masyarakat
KTR
20.00 - Staff Promosi dan
4 Peran sbg Kader GEBRAK
20.30 wita Pemberdayaan Masyarakat
     
5 20.30 - 2100 Diskusi; PANITIA
21.00 - Perbekel Desa Menduang
6 Pembentukan Kader Gebrak
21.15 dan Perbekel Desa Selisihan
7 PENUTUP    

undangan Yang Hadir :


1. BUPATI KLUNGKUNG
2. CAMAT DAWAN
3. Perbekel Desa Dawan Klod
4. Perbekel Desa Dawan Kaler
5. Perbekel Desa Pikat
6. Udayana Central
7. TP PKK Desa Dawan Klod
8. Kepla Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
9. Kasie Promkes dan Pemberdayaan Masyarakat
10. Perbekel Desa Satra
11. Sekdes Desa Satra
12. Kaur Desa Gelgel
13. Calon Kader Gebrak Desa Tegak
14. Calon Kader Gebrak Desa Akah

Kegiatan
1. Acara di mulai pukul 19.00 wita wita dipandu oleh pembawa acara dari
Humas Protokoler Pemerintah Daerah Kab. Klungkung
2. Selanjutnya ada sambutan selamat datang dari perbekel Desa Dawan Klod
3. Pengarahan khusus oleh Bupati Klungkung sekaligus membuka acara
Sosialisasi dan Pembentukan Kader Gebrak, yang didampingi oleh Kadis
Kesehatan Kabupaten Klungkung, Camat Dawan dan Udayana Central
4. Dan diteruskan oleh Kabid. Kesmas tentang implementasi penerapan
Perda Nomor 1 Tahun 2014 tentang KTR di kabupaten Klungkung
5. Dan dilanjutkan dengan Sosialisasi
6. Sosialisasi tentang bahaya rokok yang dibawakan oleh Kabid. Pencegahan
dan Pengendalian Penyakit
7. Peran dan strategi dalam pemberdayaan Masyarakat melalui GEBRAK
yang dibawakan oleh staff Promkes Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung
8. Dan dilanjutkan dengan sesi Tanya jawab
 Dalam Tanya jawab ini ada beberapa hal yg didiskusikan :
 Tentang Teknis Pelaksanaan Gebrak
 Termasuk Kawasan Tanpa Rokok
 Pengertian Tempat Umum dalam KTR
 Cara berhenti merokok
10. Pembentukan Kader Gebrak Desa yang di bentuk oleh Perbekel Desa
Menduang dan Desa Selisihan, yang didampingi oleh Kabid. Kesmas
Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung, Kasi Promkes dan pemberdayaan
Masyarakat,

Kesimpulan
4. Bapak perbekel Desa Dawan Klod,Desa Dawan Kaler dan Perbekel
Desa Pikat mendukung penuh dan membentuk kader di Desa
5. Kader Gebrak di bentuk oleh Bapak perbekel melalui SK Perbekel , yaitu
Desa Dawan Klod Kader Gebrak berjumlah 50 orang dan Desa Dawan
Kaler berjumlah 50 orang kader. Dan Desa Pikat 50 Kader
6. Kader Gebrak akan dianggarkan melalui Dana Desa ( kolaborasi dengan
dana CSR yang ada di Desa
Dengan pembentukan Kader Kesehatan khususnya dalam hal ini adalah kader
Gebrak maka program pemerintah untuk pemberdayaan masyarakat bisa
realisasikan.

DESA GUNAKSA, DESA PAKSA BALI DAN DESA SAMPALAN KLOD

Kegiatan : Sosialisasi GEBRAK dan pembentukan Kader Desa


Hari/Tanggal : 10 April 2019
Waktu : 18.00 wita – selesai
Desa : SAMPALAN KLOD
Acara

NO PUKUL ACARA PETUGAS


18.30 -
1 Pembukaan Perbekel Sampalan Klod
18.40 wita
18.40 -
2 Pengarahan Khusus Kabid Kesmas
19.15 wita
POTRET KAB. Klungkung dalam
19.15 - Kasie Promosi dan
3 implementasi PERDA No 1 th 2014 ttg
20.00 wita Pemberdayaan Masyarakat
KTR
20.00 - Staff Promosi dan
4 Peran sbg Kader GEBRAK
20.30 wita Pemberdayaan Masyarakat
     
5 20.30 - 2100 Diskusi; PANITIA
Perbekel Desa Gunaksa ,
21.00 - Desa Paksa Bali dan
6 Pembentukan Kader Gebrak
21.15 Perbekel Desa Sampalan
Klod
7 PENUTUP    

undangan Yang Hadir :


1. Perbekel Desa Dawan Klod
2. Perbekel Desa Dawan Kaler
3. Perbekel Desa Pikat
4. Kepla Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
5. Kasie Promkes dan Pemberdayaan Masyarakat
6. Perbekel
7. Sekdes
8. Kaur Desa
9. Calon Kader Gebrak Desa
10. Calon Kader Gebrak Desa
Kegiatan
9. Acara di mulai pukul 19.00 wita wita dipandu oleh pembawa acara dri Dinas
Kesehatan KAb. Klungkung
10. Selanjutnya ada sambutan selamat datang dari perbekel Desa Sampalan
Klod, sekaligus Membuka acara
11. Dan diteruskan oleh Kabid. Kesmas tentang implementasi penerapan
Perda Nomor 1 Tahun 2014 tentang KTR di kabupaten Klungkung
12. Dan dilanjutkan dengan Sosialisasi
13. Sosialisasi tentang bahaya rokok yang dibawakan oleh Kabid. Pencegahan
dan Pengendalian Penyakit
14. Peran dan strategi dalam pemberdayaan Masyarakat melalui GEBRAK
yang dibawakan oleh staff Promkes Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung
15. Dan dilanjutkan dengan sesi Tanya jawab
 Dalam Tanya jawab ini ada beberapa hal yg didiskusikan :
 Tentang Teknis Pelaksanaan Gebrak
 Termasuk Kawasan Tanpa Rokok
 Pengertian Tempat Umum dalam KTR
 Cara berhenti merokok
11. Pembentukan Kader Gebrak Desa yang di bentuk oleh Perbekel Desa
Gunaksa, Desa Paksabali dan Desa Sampalan Klod, yang didampingi
oleh Kabid. Kesmas Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung, Kasi Promkes
dan pemberdayaan Masyarakat,

Kesimpulan
1. Bapak perbekel Desa Gunaksa, Desa Paksabali dan Perbekel Desa
Sampalan Klod mendukung penuh dan membentuk kader di Desa
2. Kader Gebrak di bentuk oleh Bapak perbekel melalui SK Perbekel , yaitu
masing2 50 kader per Desa
3. Kader Gebrak akan dianggarkan melalui Dana Desa ( kolaborasi dengan
dana CSR yang ada di Desa
Dengan pembentukan Kader Kesehatan khususnya dalam hal ini adalah kader
Gebrak maka program pemerintah untuk pemberdayaan masyarakat bisa
realisasikan.

DESA BUMBUNGANI DAN DESA NYALIAN

Kegiatan : Sosialisasi GEBRAK dan pembentukan Kader Desa


Hari/Tanggal : 6 Mei 2019
Waktu : 18.00 wita – selesai
Desa : Balai Desa Nyalian
Acara

NO PUKUL ACARA PETUGAS


18.30 -
1 Pembukaan Perbekel Desa Nyalian
18.40 wita
18.40 -
2 Pengarahan Khusus Kabid Kesmas
19.15 wita
POTRET KAB. Klungkung dalam
19.15 - Kasie Promosi dan
3 implementasi PERDA No 1 th 2014 ttg
20.00 wita Pemberdayaan Masyarakat
KTR
20.00 - Staff Promosi dan
4 Peran sbg Kader GEBRAK
20.30 wita Pemberdayaan Masyarakat
     
5 20.30 - 2100 Diskusi; PANITIA
6 21.00 - Pembentukan Kader Gebrak Desa Nyalian dan Desa
21.15 Bumbungan
7 PENUTUP    

undangan Yang Hadir :


1. Perbekel Desa Dawan Klod
2. Perbekel Desa Dawan Kaler
3. Perbekel Desa Pikat
4. Kepla Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
5. Kasie Promkes dan Pemberdayaan Masyarakat
6. Perbekel
11. Sekdes Desa
12. Kaur Desa
13. Calon Kader Gebrak Desa
14. Calon Kader Gebrak Desa
Kegiatan
16. Acara di mulai pukul 19.00 wita wita dipandu oleh pembawa acara dri Dinas
Kesehatan KAb. Klungkung
17. Selanjutnya ada sambutan selamat datang dari perbekel Desa Nyalian,
sekaligus Membuka acara
18. Dan diteruskan oleh Kabid. Kesmas tentang implementasi penerapan
Perda Nomor 1 Tahun 2014 tentang KTR di kabupaten Klungkung
19. Dan dilanjutkan dengan Sosialisasi
20. Sosialisasi tentang bahaya rokok yang dibawakan oleh Kabid. Pencegahan
dan Pengendalian Penyakit
21. Peran dan strategi dalam pemberdayaan Masyarakat melalui GEBRAK
yang dibawakan oleh staff Promkes Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung
22. Dan dilanjutkan dengan sesi Tanya jawab
 Dalam Tanya jawab ini ada beberapa hal yg didiskusikan :
 Tentang Teknis Pelaksanaan Gebrak
 Termasuk Kawasan Tanpa Rokok
 Cara berhenti merokok
12. Pembentukan Kader Gebrak Desa yang di bentuk oleh Perbekel Desa
Nyalian dan Desa Bumbungan, yang didampingi oleh Kabid. Kesmas
Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung, Kasi Promkes dan pemberdayaan
Masyarakat,

Kesimpulan
4. Bapak perbekel Desa Nyalian dan Perbekel Desa Bumbungan
mendukung penuh dan membentuk kader di Desa
5. Kader Gebrak di bentuk oleh Bapak perbekel melalui SK Perbekel , yaitu
masing2 50 kader per Desa
6. Kader Gebrak akan dianggarkan melalui Dana Desa ( kolaborasi dengan
dana CSR yang ada di Desa
Dengan pembentukan Kader Kesehatan khususnya dalam hal ini adalah kader
Gebrak maka program pemerintah untuk pemberdayaan masyarakat bisa
realisasikan.

DESA BAKAS DAN DESA BANJARANGKAN

Kegiatan : Sosialisasi GEBRAK dan pembentukan Kader Desa


Hari/Tanggal : 7 Mei 2019
Waktu : 18.00 wita – selesai
Desa : Br. Kangin Desa Bakas
Acara

NO PUKUL ACARA PETUGAS


18.30 -
1 Pembukaan Perbekel Desa Bakas
18.40 wita
18.40 -
2 Pengarahan Khusus Kabid Kesmas
19.15 wita
POTRET KAB. Klungkung dalam
19.15 - Kasie Promosi dan
3 implementasi PERDA No 1 th 2014 ttg
20.00 wita Pemberdayaan Masyarakat
KTR
20.00 - Staff Promosi dan
4 Peran sbg Kader GEBRAK
20.30 wita Pemberdayaan Masyarakat
     
5 20.30 - 2100 Diskusi; PANITIA
21.00 - Desa Bakas dan Desa
6 Pembentukan Kader Gebrak
21.15 Banjarangkan
7 PENUTUP    

undangan Yang Hadir :


1. Perbekel Desa
2. Perbekel Desa
3. Perbekel Desa
4. Kepla Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
5. Kasie Promkes dan Pemberdayaan Masyarakat
6. Perbekel
7. Sekdes Desa
8. Kaur Desa
9. Calon Kader Gebrak Desa
10. Calon Kader Gebrak Desa
Kegiatan
1. Acara di mulai pukul 19.00 wita wita dipandu oleh pembawa acara dri Dinas
Kesehatan KAb. Klungkung
2. Selanjutnya ada sambutan selamat datang dari perbekel Desa Bakas,
sekaligus Membuka acara
3. Dan diteruskan oleh Kabid. Kesmas tentang implementasi penerapan
Perda Nomor 1 Tahun 2014 tentang KTR di kabupaten Klungkung
4. Dan dilanjutkan dengan Sosialisasi
5. Sosialisasi tentang bahaya rokok yang dibawakan oleh Kabid. Pencegahan
dan Pengendalian Penyakit
6. Peran dan strategi dalam pemberdayaan Masyarakat melalui GEBRAK
yang dibawakan oleh staff Promkes Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung
7. Dan dilanjutkan dengan sesi Tanya jawab
 Dalam Tanya jawab ini ada beberapa hal yg didiskusikan :
 Tentang Teknis Pelaksanaan Gebrak
 Termasuk Kawasan Tanpa Rokok
 Cara berhenti merokok
8. Pembentukan Kader Gebrak Desa yang di bentuk oleh Perbekel Desa
BAkas dan Desa Banjarangkan, yang didampingi oleh Kabid. Kesmas
Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung, Kasi Promkes dan pemberdayaan
Masyarakat,

Kesimpulan
7. Bapak perbekel mendukung penuh dan membentuk kader di Desa
8. Kader Gebrak di bentuk oleh Bapak perbekel melalui SK Perbekel , yaitu
masing2 50 kader per Desa
9. Kader Gebrak akan dianggarkan melalui Dana Desa ( kolaborasi dengan
dana CSR yang ada di Desa
Dengan pembentukan Kader Kesehatan khususnya dalam hal ini adalah kader
Gebrak maka program pemerintah untuk pemberdayaan masyarakat bisa
realisasikan.

DESA TAKMUNG, TIHINGAN DAN DESA NYANGLAN

Kegiatan : Sosialisasi GEBRAK dan pembentukan Kader Desa


Hari/Tanggal : 22 April 2019
Waktu : 18.00 wita – selesai
Desa : Br. Kangin Desa Bakas
Acara

NO PUKUL ACARA PETUGAS


18.30 -
1 Pembukaan Perbekel Desa Tihingan
18.40 wita
18.40 -
2 Pengarahan Khusus Kabid Kesmas
19.15 wita
POTRET KAB. Klungkung dalam
19.15 - Kasie Promosi dan
3 implementasi PERDA No 1 th 2014 ttg
20.00 wita Pemberdayaan Masyarakat
KTR
20.00 - Staff Promosi dan
4 Peran sbg Kader GEBRAK
20.30 wita Pemberdayaan Masyarakat
     
5 20.30 - 2100 Diskusi; PANITIA
21.00 - Desa Bakas dan Desa
6 Pembentukan Kader Gebrak
21.15 Banjarangkan
7 PENUTUP    

undangan Yang Hadir :


11. Perbekel Desa Takmung
12. Perbekel Desa Nyanglan
13. Perbekel Desa Tihingan
14. Kepla Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
15. Kasie Promkes dan Pemberdayaan Masyarakat
16. Perbekel
17. Sekdes Desa
18. Kaur Desa
19. Calon Kader Gebrak Desa
20. Calon Kader Gebrak Desa
Kegiatan
1. Acara di mulai pukul 19.00 wita wita dipandu oleh pembawa acara dri Dinas
Kesehatan KAb. Klungkung
2. Selanjutnya ada sambutan selamat datang dari perbekel Desa Tihingan,
sekaligus Membuka acara
3. Dan diteruskan oleh Kabid. Kesmas tentang implementasi penerapan
Perda Nomor 1 Tahun 2014 tentang KTR di kabupaten Klungkung
4. Dan dilanjutkan dengan Sosialisasi
5. Sosialisasi tentang bahaya rokok yang dibawakan oleh Kabid. Pencegahan
dan Pengendalian Penyakit
6. Peran dan strategi dalam pemberdayaan Masyarakat melalui GEBRAK
yang dibawakan oleh staff Promkes Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung
7. Dan dilanjutkan dengan sesi Tanya jawab
 Dalam Tanya jawab ini ada beberapa hal yg didiskusikan :
 Tentang Teknis Pelaksanaan Gebrak
 Termasuk Kawasan Tanpa Rokok
 Perokok Aktif dan Pasif
 Tentang Pabrik rokok
9. Pembentukan Kader Gebrak Desa yang di bentuk oleh Perbekel Desa
Tankmung, Tihingan , yang didampingi oleh Kabid. Kesmas Dinas
Kesehatan Kabupaten Klungkung, Kasi Promkes dan pemberdayaan
Masyarakat,

Kesimpulan
10. Bapak perbekel mendukung penuh dan membentuk kader di Desa
11. Kader Gebrak di bentuk oleh Bapak perbekel melalui SK Perbekel , yaitu
masing2 50 kader per Desa
12. Kader Gebrak akan dianggarkan melalui Dana Desa ( kolaborasi dengan
dana CSR yang ada di Desa
Dengan pembentukan Kader Kesehatan khususnya dalam hal ini adalah kader
Gebrak maka program pemerintah untuk pemberdayaan masyarakat bisa
realisasikan.

DESA BATU NUNGGUL, DESA PED, DESA KUTAMPI KALER DAN DESA
SUANA

Kegiatan : Sosialisasi GEBRAK dan pembentukan Kader Desa


Hari/Tanggal : 8 Mei 2019
Waktu : 18.00 wita – selesai
Desa : Balai Desa Kutampi
Acara

NO PUKUL ACARA PETUGAS


18.30 -
1 Pembukaan Perbekel Desa Kutampi
18.40 wita
18.40 -
2 Pengarahan Khusus Kabid Kesmas
19.15 wita
POTRET KAB. Klungkung dalam
19.15 - Kasie Promosi dan
3 implementasi PERDA No 1 th 2014 ttg
20.00 wita Pemberdayaan Masyarakat
KTR
20.00 - Staff Promosi dan
4 Peran sbg Kader GEBRAK
20.30 wita Pemberdayaan Masyarakat
     
5 20.30 - 2100 Diskusi; PANITIA
21.00 -
6 Pembentukan Kader Gebrak Perbekel
21.15
7 PENUTUP    

undangan Yang Hadir :


1. Perbekel Desa Batu nunggul
2. Perbekel Desa Ped
3. Perbekel Desa Kutampi
4. Peberkel Desa Suana
5. Kepla Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
6. Kasie Promkes dan Pemberdayaan Masyarakat
7. Sekdes Desa
8. Kaur Desa
9. Calon Kader Gebrak Desa
10. Calon Kader Gebrak Desa
Kegiatan
1. Acara di mulai pukul 19.00 wita wita dipandu oleh pembawa acara dri Dinas
Kesehatan KAb. Klungkung
2. Selanjutnya ada sambutan selamat datang dari perbekel Desa Kutampi,
sekaligus Membuka acara
3. Dan diteruskan oleh Kabid. Kesmas tentang implementasi penerapan
Perda Nomor 1 Tahun 2014 tentang KTR di kabupaten Klungkung
4. Dan dilanjutkan dengan Sosialisasi
5. Sosialisasi tentang bahaya rokok yang dibawakan oleh Kabid. Pencegahan
dan Pengendalian Penyakit
6. Peran dan strategi dalam pemberdayaan Masyarakat melalui GEBRAK
yang dibawakan oleh staff Promkes Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung
7. Dan dilanjutkan dengan sesi Tanya jawab
 Dalam Tanya jawab ini ada beberapa hal yg didiskusikan :
 Tentang Teknis Pelaksanaan Gebrak
 Termasuk Kawasan Tanpa Rokok
 Perokok Aktif dan Pasif
10. Pembentukan Kader Gebrak Desa yang di bentuk oleh Perbekel Desa Batu
nunggul, Desa Kutampi, Desa Ped dan Desa Suana, yang didampingi
oleh Kabid. Kesmas Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung, Kasi Promkes
dan pemberdayaan Masyarakat,

Kesimpulan
13. Bapak perbekel mendukung penuh dan membentuk kader di Desa
14. Kader Gebrak di bentuk oleh Bapak perbekel melalui SK Perbekel , yaitu
masing2 50 kader per Desa
15. Kader Gebrak akan dianggarkan melalui Dana Desa ( kolaborasi dengan
dana CSR yang ada di Desa
Dengan pembentukan Kader Kesehatan khususnya dalam hal ini adalah kader
Gebrak maka program pemerintah untuk pemberdayaan masyarakat bisa
realisasikan.

DESA LEMBONGAN DAN DESA JUNGUT BATU

Kegiatan : Sosialisasi GEBRAK dan pembentukan Kader Desa


Hari/Tanggal : 13 Mei 2019
Waktu : 18.00 wita – selesai
Desa : Balai Desa Lembongan
Acara

NO PUKUL ACARA PETUGAS


18.30 -
1 Pembukaan Perbekel Desa Lembongan
18.40 wita
18.40 -
2 Pengarahan Khusus Kabid Kesmas
19.15 wita
POTRET KAB. Klungkung dalam
19.15 - Kasie Promosi dan
3 implementasi PERDA No 1 th 2014 ttg
20.00 wita Pemberdayaan Masyarakat
KTR
20.00 - Staff Promosi dan
4 Peran sbg Kader GEBRAK
20.30 wita Pemberdayaan Masyarakat
     
5 20.30 - 2100 Diskusi; PANITIA
21.00 -
6 Pembentukan Kader Gebrak Perbekel
21.15
7 PENUTUP    

undangan Yang Hadir :


1. Perbekel Desa Lembongan
2. Kepla Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
3. Kasie Promkes dan Pemberdayaan Masyarakat
4. Sekdes Desa
5. Kaur Desa
6. Calon Kader Gebrak Desa
7. Calon Kader Gebrak Desa
Kegiatan
8. Acara di mulai pukul 19.00 wita wita dipandu oleh pembawa acara dri Dinas
Kesehatan KAb. Klungkung
9. Selanjutnya ada sambutan selamat datang dari perbekel Desa Lembongan,
sekaligus Membuka acara
10. Dan diteruskan oleh Kabid. Kesmas tentang implementasi penerapan
Perda Nomor 1 Tahun 2014 tentang KTR di kabupaten Klungkung
11. Dan dilanjutkan dengan Sosialisasi
12. Sosialisasi tentang bahaya rokok yang dibawakan oleh Kabid. Pencegahan
dan Pengendalian Penyakit
13. Peran dan strategi dalam pemberdayaan Masyarakat melalui GEBRAK
yang dibawakan oleh staff Promkes Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung
14. Dan dilanjutkan dengan sesi Tanya jawab
 Dalam Tanya jawab ini ada beberapa hal yg didiskusikan :
 Tentang Teknis Pelaksanaan Gebrak
 Termasuk Kawasan Tanpa Rokok
 Perokok Aktif dan Pasif
11. Pembentukan Kader Gebrak Desa yang di bentuk oleh Perbekel Desa
Lembongan dan Desa Jungutbatu, yang didampingi oleh Kabid. Kesmas
Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung, Kasi Promkes dan pemberdayaan
Masyarakat,

Kesimpulan
1. Bapak perbekel mendukung penuh dan membentuk kader di Desa
2. Kader Gebrak di bentuk oleh Bapak perbekel melalui SK Perbekel , yaitu
masing2 50 kader per Desa
3. Kader Gebrak akan dianggarkan melalui Dana Desa ( kolaborasi dengan
dana CSR yang ada di Desa
Dengan pembentukan Kader Kesehatan khususnya dalam hal ini adalah kader
Gebrak maka program pemerintah untuk pemberdayaan masyarakat bisa
realisasikan.

DESA KLUMPU, DESA BATU MADEG DAN DESA BATU KANDIK

Kegiatan : Sosialisasi GEBRAK dan pembentukan Kader Desa


Hari/Tanggal : 9 Mei 2019
Waktu : 18.00 wita – selesai
Desa : Balai Desa Batu Kandik
Acara

NO PUKUL ACARA PETUGAS


18.30 -
1 Pembukaan Perbekel Desa Batu kandik
18.40 wita
18.40 -
2 Pengarahan Khusus Kabid Kesmas
19.15 wita
POTRET KAB. Klungkung dalam
19.15 - Kasie Promosi dan
3 implementasi PERDA No 1 th 2014 ttg
20.00 wita Pemberdayaan Masyarakat
KTR
20.00 - Staff Promosi dan
4 Peran sbg Kader GEBRAK
20.30 wita Pemberdayaan Masyarakat
     
5 20.30 - 2100 Diskusi; PANITIA
21.00 -
6 Pembentukan Kader Gebrak Perbekel
21.15
7 PENUTUP    

undangan Yang Hadir :


1. Perbekel Desa Batu Kandik
2. Perbekel Desa Batu Madeg
3. Perbekel Desa Klumpu
4. Kepla Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
5. Kasie Promkes dan Pemberdayaan Masyarakat
6. Sekdes Desa
7. Kaur Desa
8. Calon Kader Gebrak Desa
9. Calon Kader Gebrak Desa
Kegiatan
1. Acara di mulai pukul 19.00 wita wita dipandu oleh pembawa acara dri Dinas
Kesehatan KAb. Klungkung
2. Selanjutnya ada sambutan selamat datang dari perbekel Desa BAtu Kandik,
sekaligus Membuka acara
3. Dan diteruskan oleh Kabid. Kesmas tentang implementasi penerapan
Perda Nomor 1 Tahun 2014 tentang KTR di kabupaten Klungkung
4. Dan dilanjutkan dengan Sosialisasi
5. Sosialisasi tentang bahaya rokok yang dibawakan oleh Kabid. Pencegahan
dan Pengendalian Penyakit
6. Peran dan strategi dalam pemberdayaan Masyarakat melalui GEBRAK
yang dibawakan oleh staff Promkes Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung
7. Dan dilanjutkan dengan sesi Tanya jawab
 Dalam Tanya jawab ini ada beberapa hal yg didiskusikan :
 Tentang Teknis Pelaksanaan Gebrak
 Termasuk Kawasan Tanpa Rokok
 Perokok Aktif dan Pasif
8. Pembentukan Kader Gebrak Desa yang di bentuk oleh Perbekel Desa BAtu
Kandik, Desa Batu Madeg dan Desa Klumpu, yang didampingi oleh
Kabid. Kesmas Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung, Kasi Promkes dan
pemberdayaan Masyarakat,

Kesimpulan
1. Bapak perbekel mendukung penuh dan membentuk kader di Desa
2. Kader Gebrak di bentuk oleh Bapak perbekel melalui SK Perbekel , yaitu
masing2 50 kader per Desa
3. Kader Gebrak akan dianggarkan melalui Dana Desa ( kolaborasi dengan
dana CSR yang ada di Desa
Dengan pembentukan Kader Kesehatan khususnya dalam hal ini adalah kader
Gebrak maka program pemerintah untuk pemberdayaan masyarakat bisa
realisasikan.

Anda mungkin juga menyukai