Anda di halaman 1dari 8

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Surakarta atau Poltekkes

Kemenkes Solo adalah perguruan tinggi kesehatan yang berada

di Surakarta dengan penyelenggaraan pendidikan tenaga kesehatan program

vokasi Diploma III dan Diploma IV, di bawah naungan Pusat Pendidikan

Tenaga Kesehatan, Badan Pengembangan dan Pemberdayaan SDM Kesehatan,

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia yang berdiri sejak tahun 2001.

Pada tahun 2018 Poltekkes Surakarta telah berkembang menjadi 9 jurusan dan

19 program studi. Beberapa jurusan berlokasi di tiga tempat yaitu Kampus I di

Mojosongo terdiri dari tiga Jurusan (Keperawatan, Akupunktur, dan Terapi

Wicara), Kampus II di Kabupaten Karanganyar terdiri yang terdiri dari tiga

jurusan (Fisioterapi, Okupasi Terapi, dan Ortotik Prostetik) dan Kampus III di

Kabupaten Klaten yang terdiri dari tiga Jurusan (Kebidanan, Jamu, dan

Anafarma).

Kebersihan merupakan salah satu syarat untuk mewujudkan lingkungan

hidup yang sehat. Menjaga kebersihan lingkungan merupakan tanggung jawab

semua pihak. Lingkungan yang kotor dapat menimbulkan berbagai penyakit

dan dampak yang terburuk dapat merusak lingkungan hidup. Namun pada

kenyataannya, tidak semua masyarakat memiliki kepedulian terhadap

kebersihan dan kesehatan lingkungan.

Kesadaran akan membuang sampah pada tempatnya masih kurang

walaupun sudah ada banyak slogan, ajakan bahkan sangsi bagi yang melanggar
atau bagi yang membuang sampah tidak pada tempatnya. Untuk itu,

pembelajaran tentang pentingnya kepedulian terhadap kebersihan lingkungan

perlu ditanamkan sejak dini. Salah satu metode menarik untuk memberikan

pembelajaran tentang kebersihan lingkungan dapat melalui game. Dewasa ini

game sangat diminati dari berbagai kalangan usia. Dengan adanya visualisasi

3D dari game kebersihan lingkungan ini menjadi upaya untuk meningkatkan

kesadaran pentingnya kebersihan dan kesehatan lingkungan pada masyarakat.

Lokasi yang digunakan dalam pembuatan game ini adalah Kampus 1 Poltekkes

Surakarta.

Penelitian yang berhubungan dengan topik yang penulis bahas adalah

Implementasi Dan Analisis Algoritma A* (Star) Untuk Menentukan Jalur

Dengan Multiple Goal Pada Pergerakan NPC (Non-Playable Character)

(Pratama Juliantono Taufiq, dkk 2015). Hasil dari penelitian ini adalah

menerapkan algoritma A* pada NPC simulasi game agar NPC dapat

menentukan jalur secara otomatis dengan lebih dari satu tujuan karena

umumnya implementasi algoritma ini hanya untuk satu tujuan. Dengan

menggunakan kombinasi jarak antar goal dari masing-masing tujuan, maka

algoritma A* (Star) dapat menghasilkan jalur yang complete dan optimal pada

kasus Multiple Destination. Sehingga NPC dapat menentukan jalur mana yang

akan dilalui untuk mencapai seluruh tujuannya.

Berdasarkan uraian tersebut, maka dilakukan penelitian mengenai

Game Edukasi 3D Go Green Kampus 1 Poltekkes Surakarta Menggunakan

Algoritma A Star (A*) Pathfinding dengan harapan dapat membantu pihak

Kampus 1 Poltekkes Surakarta agar dapat dikenal luas oleh masyarakat luar dan
memberikan pengetahuan serta menciptakan kesadaran kepada masyarakat

akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. Algoritma ini diterapkan pada

pencarian jalur terpendek untuk menemukan titik lokasi sampah dan titik lokasi

penanaman pohon.

1.2 Rumusan Masalah

Perumusan masalah yang ada dalam penelitian ini yaitu bagaimana

menerapkan pathfinding dengan menggunakan Algoritma A* pada karakter

agar pemain dapat mencari titik lokasi sampah dan titik lokasi penanaman

pohon dengan rute terpendek dan diperlukan sebuah media edukasi yang

menarik tentang kebersihan lingkungan.

1.3 Batasan Masalah

Dalam melakukan penelitian ini agar rumusan masalah yang dibahas

tidak meluas dan tidak terarah dari latar belakang maka cakupan penelitian ini

adalah sebagai berikut.

1. Game yang dibuat merupakan sebuah game edukasi 3D yang dimainkan di

platform android secara offline dan single-player.

2. Aplikasi ini digunakan untuk membuat game edukatif go green yang

mengambil lingkungan game di wilayah Kampus 1 Poltekkes Surakarta

terutama gedung-gedung jurusan.

3. Penelitian ini menggunakan metode pathfinding dengan Algoritma A Star

(A*).

4. Karakter yang dimainkan tidak dapat melompat.

5. Di dalam penggunaan item game bersifat habis sekali pakai.

6. Aplikasi game ini hanya memuat 2 level.


7. Perancangan aplikasi game edukasi 3D go green ini menggunakan software

Adobe Photoshop untuk pembuatan desain, karakter dan pemodelan objek,

software Blender untuk pematangan konsep dan software Unity 3D untuk

menyusun interface, development, pengembangan aplikasi serta untuk

pemuatan aplikasi android.

1.4 Tujuan Skripsi

Tujuan pembuatan game edukasi 3D go green menerapkan pathfinding

dengan menggunakan Algoritma A* pada karakter agar pemain dapat mencari

titik lokasi sampah dan titik lokasi penanaman pohon dengan rute terpendek.

Game ini juga digunakan sebagai media untuk menyampaikan pembelajaran

kepada pengguna game tentang pentingnya sikap peduli terhadap kebersihan

lingkungan.

1.5 Manfaat Skripsi

Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi penulis, akademik, dan

bagi instansi. Adapaun manfaat penelitian ini adalah sebagai berikut.

1. Bagi Penulis

Manfaat bagi penulis adalah dapat menerapkan teori–teori yang telah

diperoleh selama di bangku kuliah ke dalam dunia kerja nyata. Selain itu,

dapat membantu mahasiswa untuk menganalisa suatu masalah ke dalam

suatu sistem sehingga mampu membuat aplikasi yang sesuai.

2. Bagi Akademik

Secara tidak langsung dapat melaksanakan fungsinya sebagai dimensi

intelektual dalam lingkup masyarakat, serta dapat memberi referensi bagi

mahasiswa dalam penyusunan laporan.


3. Bagi Instansi

Membantu pihak Kampus 1 Poltekkes Surakarta agar dapat dikenal luas

oleh masyarakat luar dengan adanya game edukatif go green dan

memberikan pengetahuan serta kesadaran kepada masyarakat tentang

pentingnya menjaga kebersihan lingkungan hidup.


1.6 Kerangka Pikir

Kerangka pikir pembuatan game edukasi 3D go green terdapat pada gambar

1.1.
Kesadaran masyarakat dalam kepedulian terhadap kebersihan dan
kesehatan lingkungan masih kurang. Salah satu metode menarik untuk
memberikan pembelajaran tentang kebersihan lingkungan dapat
melalui game. Game edukasi yang telah dibangun belum didukung
metode Artificial Intelligence (AI) sehingga tidak efisien dalam mencari
titik lokasi sampah dan titik lokasi penanaman pohon

• Visual yang dibangun menggunakan 3D


• Menerapkan Algoritma A Star (A*) Pathfinding
• Menerapkan metode pengembangan Game Development
Life Cycle (GDLC) Prototyping

• Game Development Life Cycle (GDLC) Production


➢ Initation : Pembuatan konsep dasar game
➢ Pre-Production : Perancangan dan pembuatan desain
game
➢ Production : Pembuatan asset, programming dan
integration antara asset serta source code

• Game Development Life Cycle (GDLC) Testing


➢ Testing : Pengujian fungsional game dan
pengujian kompabilitas
➢ Beta : Pengujian oleh third party tester

• Game Development Life Cycle (GDLC) Release


➢ Release : Perilisan resmi game ke publik

Game Edukasi 3D Go Green Kampus 1 Poltekkes Surakarta


Menggunakan Algoritma A Star (A*) Pathfinding

Gambar 1.1 Kerangka Pikir Pembuatan Game Edukasi 3D Go Green


1.7 Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan laporan skripsi sebagai gambaran atau garis besar

mengenai hal–hal yang akan dibahas dalam bab–bab selanjutnya sebagai

berikut.

BAB I : PENDAHULUAN

Berisi Latar Belakang Masalah, Rumusan Masalah, Batasan

Masalah, Tujuan Penelitian, Manfaat Penelitian, Kerangka Pikir

dan Sistematika Penulisan Laporan Penelitian.

BAB II : LANDASAN TEORI

Berisi tentang tinjauan pustaka meliputi pengertian go green, game,

game 3D, game edukasi, software pengolah game yaitu Corel

Draw, Adobe Photoshop, Blender 3D, Unity 3D, Google

SketchUp, bahasa pemrograman C#, Algoritma A Star (A*),

pathfinding, black box testing, serta studi pustaka berupa jurnal dan

sebagainya.

BAB III : METODE PENELITIAN

Berisi tentang metode penelitian, metode pengumpulan data,

teknik pengolahan data dan analisa kebutuhan.

BAB IV : GAMBARAN UMUM OBYEK PENELITIAN

Berisi tentang uraian hasil yang terkait dengan profil, deskripsi

singkat dan pengembangan game.


BAB V : PEMBAHASAN

Berisi tentang uraian hasil dengan analisis dan penyusunan

program yang meliputi perancangan konsep, perancangan desain,

development dan sebagainya.

BAB VI : PENUTUP

Bab ini berisi kesimpulan dan saran untuk perbaikan aplikasi yang

dihasilkan. Suatu kesimpulan harus menjawab masalah yang

dianalisa dan diteliti. Saran merupakan rekomendasi atau anjuran

dari penulis yang perlu dilaksanakan untuk menyempurnakan

pelaksanaan berdasarkan penerapan teori yang digunakan.

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai