Anda di halaman 1dari 6

ABSTRAK

Di Kelas X SMAK Giovanni, nilai ulangan Geografi siswa-siswi banyak yang dibawah nilai
minimum dan mereka kurang membaca buku yang berkaitan dengan geografi. Pada penelitian
ini, akan direkayasa sebuah game pembelajaran Geografi untuk kelas X menggunakan bahasa
pemrograman Java.
Tujuan dari pembuatan game ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan siswa-siswi kelas X
SMAK Giovanni tentang Geografi mulai dari Siklus Hidrologi, SIG, dll. Metode yang
digunakan dalam pembuatan game ini adalah Game Development Life Cycle. Metode yang
digunakan dalam pembuatan game Archipelaquiz ini adalah Game Development Life Cycle.
Dalam metode Game Development Life Cycle terdapat beberapa tahapan antara lain: Inisiasi,
Pra-produksi, Produksi, Testing, Beta, dan Rilis. Pengembangan game ini akana menggunakan
aplikasi yang Bernama Android Studio. Dalam game ini, terdapat beberapa tampilan yang akan
dilihat oleh pemain, antara lain: Main Menu, Gambar bumi beserta komponennya, kuis, dan hasil
akhir kuis.
Hasil dari penelitian ini adalah game edukasi mengenai siklus hidrologi, SIG, revolusi bumi,
vulkanisme, dll.

Kata kunci: Game Development Life Cycle, game edukasi, SIG, vulkanisme
PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG MASALAH


Game edukasi adalah game yang di dalamnya memiliki konten pendidikan. Game ini bertujuan
untuk meningkatkan minat anak-anak dalam belajar sambil bermain game, sehingga siswa bisa
lebih mudah memahami materi pelajaran yang disajikan. Jenis ini lebih mengacu pada isi dan
tujuan dari game tersebut.
Di salah satu sekolah, murid-murid Kelas X mendapatkan nilai ulangan yang kurang baik. Hasil
wawancara yang dilakukan dengan Siswa-Siswi kelas X menunjukkan jika siswa-siswi kurang
memahami materi yang disampaikan oleh Ibu Guru pada salah satu materi. Gambaran yang tidak
benar dari luar diri anak yang mencoba mendeskripsikan Geografi sebagai sesuatu yang rumit,
turut memberikan andil yang signifikan bagi meningkatnya ketidakpahaman anak pada pelajaran
ini. Anak-anak juga kurang niat untuk membaca buku-buku yang ada kaitannya dengan Geografi
bahkan kepercayaan diri anak juga semakin hilang. Selain itu, cara pembelajaran di dalam kelas
yang dimana guru menjelaskan dan anak-anak mencatat pada buku catatan mereka dinilai kurang
efektif.
Maka dengan ini muncul sebuah ide untuk membuat game edukasi geografi . Dengan adanya
game edukasi ini bisa menumbuhkan semangat anak-anak untuk belajar geografi.

1.2 RUMUSAN MASALAH


Masalah-masalah yang dihadapi antara lain:
1. Pembelajaran Geografi dianggap susah dan kurang menarik.
2. Pembelajaran Geografi dibatasi oleh ruang dan waktu.
3. Pembelajaran Geografi masih menggunakan cara konvensional (buku).
4. Pembelajaran masih bergantung pada pengajar.

1.3 TUJUAN
Berdasarkan permasalahan yang dteliti, maka tujuan yang akan dicapai yaitu:
1. Mengembangkan perangkat lunak berupa permainan berbasis mobile untuk membantu
pembelajaran Geografi.
2. Menguji perangkat lunak game yang telah dikembangkan kepada siswa-siswi Kelas X
SMA sebagai media pembelajaran Geografi.

1.4 MANFAAT
Manfaat yang ingin dicapai dari penelitian ini yaitu:
1. Membantu pengguna dalam mempelajari Siklus Hidrologi, SIG, Revolusi Bumi, dan
lainnya, dengan penyajian yang lebih unik dan menarik untuk dipelajari.
2. Permainan ini dapat digunakan sebagai salah satu media pengajaran Geografi.
3. Penelitian ini juga bisa digunakan sebagai referensi untuk peneliti lainnya dalam
mengembangkan game mobile lainnya dalam bidang edukasi.

1.5 DAFTAR ISTILAH


Game Sebuah aktivitas rekreasi dengan tujuan
bersenang-senang, mengisi waktu luang, atau
berolahraga ringan. Permainan biasanya
dilakukan sendiri atau bersama-sama.
Game Development Life Cycle Sebuah pembangunan dan pengembangan
game dimana terdapat beberapa tahapan salah
satunya adalah initiation yang merupakan
tahapan analisa dan pre-production
merupakan tahapan perancangan

SIG Sistem komputer yang digunakan untuk


memasukkan, menyimpan, memeriksa,
mengintegrasikan, memanipulasi,
menganalisis, dan menampilkan data yang
berhubungan dengan posisi-posisi di
permukaan bumi.

1.6 ARTIKEL TERKAIT


Nama Penulis Judul Metode Penelitian Manfaat
Romario Megananda, Pengembangan Game Game Development
Harya Bima Edukasi Geografi Life Cycle
Dirgantara Archipelaquiz
Berbasis
Android
M Sulisto Z PENGEMBANGAN Research and
PERMAINAN Development (R&D)
MATEMATIKA
(RPG) DENGAN
SOFTWARE RPG
MAKER MV
PADA TINGKAT
SEKOLAH DASAR
KELAS V
Rina Nuqisari, Endah Pembuatan Game SDLC (System
Sudarmilah Edukasi Tata Surya Development Life
dengan Cycle) dengan model
Construct 2 Berbasis waterfall
Android
GREGORI GAME EDUKASI Multimedia
BENEDIC GUIT MATEMATIKA Development Live
UNTUK ANAK Cycle (MDLC)
SEKOLAH DASAR dengan versi
BERBASIS Luther-Sutopo.
ANDROID Multimedia
Development Live
Cycle terdiri dari
enam tahap,
yaitu concept,
design , material-
collecting, coding,
testing dan,result.
Keenam
tahap ini harus
berurutan, dalam
praktiknya, tahap-
tahap tersebut dapat
saling
bertukar posisi.
Agatha Cahya Putra GAME EDUKASI Penelitian ini
DENGAN ROLE menggunakan metode
PLAYING GAME dokumentasi yaitu
(RPG) MAKER pengumpulan
UNTUK KELAS 2 dokumendokumen
SD yang berkaitan
dengan penelitian.
Adapun tahap-tahap
yang dilakukan
adalah
sebagai berikut :
1. Tahap
Pengumpulan
Dokumen
Tahap pengumpulan
dokumen adalah
proses dimana
peneliti harus bekerja
mengumpulkan
dokumen-dokumen
yang
berkaitan dengan
penelitian.
Pengumpulan
dokumen
dimaksudkan untuk
memperoleh
macam-macam
penelitian yang sesuai
dengan penelitian
yang akan dilakukan.

2. Tahap Analisis
Kebutuhan
Tahap analisis
kebutuhan adalah
proses
dimana peneliti
bekerja menganalisa
apa
saja yang dibutuhkan
supaya dapat
melakukan penelitian
ini.
3. Tahap Desain
Tahap desain adalah
proses dimana
peneliti harus
mendesain tampilan
project
yang akan dikerjakan
supaya hasil dari
penelitian memiliki
tampilan yang baik.
4. Tahap Rancangan
Game
Tahap rancangan
game adalah proses
yang
harus dilakukan
peneliti untuk
merancang
sistem aplikasi yang
akan dikerjakan.
5. Tahap Pembuatan
Game
Tahap pembuatan
game adalah proses
yang harus dilakukan
peneliti untuk
membuat project
aplikasi.
6. Tahap
Implementasi Game
Tahap implementasi
game adalah proses
yang harus dilakukan
peneliti untuk
melakukan
implementasi aplikasi
terhadap
project yang sudah
dikerjakan.
7. Tahap Pengujian
Game
Tahap pengujian
game dimaksudkan
untuk
memperoleh data-
data masukan tentang
kelayakan aplikasi.
Pengujian dilakukan
terhadap anak-anak
kelas 2 SD.

Anda mungkin juga menyukai