Anda di halaman 1dari 16

BAB III

PEMBAHASAN

1.1. Tata Cara Penggunaan Software Google Earth

Adapun tata cara dalam penggunaan google Earth untuk pengambilan data
kontur suatu daerah adalaha sebagai berikut:
1. Buka Google Earth, Masukkan data dengan klik menu file > open untuk mencari
data area yang telah tersedia.

Sumber: Google Earth, 2021


Gambar 3. 1
Membuka Data
2. Klik ganda pada data yang telah dimasukkan, area akan otomatis terarah serta
akan tampil polygon yang tersedia.

Sumber: Google Earth, 2021


Gambar 3. 2
Penampilan Data
3. Pada area simulasi klik Add Path, klik style untuk membuat warna garis atau
sesuai keinginan yang terpenting dapat dilihat.

Sumber: Google Earth, 2021


Gambar 3. 3
Add Patch

4. Lakukan penarikan garis serapat mungkin agar mendapatkan data garis kontur
nantinya semakin akurat.

Sumber: Google Earth, 2021


Gambar 3. 4
Penarikan Garis

5. Klik OK, maka akan tampak garis seperti berikut.


Sumber: Google Earth, 2021
Gambar 3. 5
Ok

6. Klik kanan pada path yang telah dibuat, kemudian simpan data dengan
format KML/KMZ > Save.

Sumber: Google Earth, 2021


Gambar 3. 6
Penyimpan Hasil

7. Untuk memudahkan import data dengan software yang digunakan yaitu ArcGIS,
maka bisa dengan cara membuka situs pada internet dengan alamat pencarian
https://www.gpsvisualizer.com/elevation atau GPS Visualizer > Elevation Lookup
Utility > Pilih File, pada Output pilih Format GPX File, lalu pilih Convert & add
elevation lalu download data yang tersedia dengan format GPX.

Sumber: Google, 2021


Gambar 3. 7
Konfersi Data

Sumber: Google, 2021


Gambar 3. 8
Import Data

Sumber: Google, 2021


Gambar 3. 9
Download Data

1.2. Tata Cara Penggunaan Software ArcGIS

1.2.1. Tata cara pembuatan peta kontur


Adapun cara dalam pembuatan peta kontur menggunaan software ArcGis
adalah sebagai berikut:
a. Buka software ArcGIS yang telah terinstall di komputer lalu ke menu File >> New
lalu pilih ISO A3 Lanscape lalu ok

Sumber: ArcMap 10.7, 2021


Gambar 3. 10
Open Data

Sumber: ArcMap 10.7, 2021


Gambar 3. 11
Atur Ukuran Kertas

b. Kemudian ke ArcToolbox > Conversion Tools > From GPS > GPX To Features,
pada input GPX File masukan atau drag data gpx yang telah diunduh, bisa pada
tempat penyimpanan data kontur langsung.
Sumber: ArcMap 10.7, 2021
Gambar 3. 12
Buka ArcToolBox

Sumber: ArcMap 10.7, 2021


Gambar 3. 13
Conversion Tool GPS
Sumber: ArcMap 10.7, 2021
Gambar 3. 14
Add Data

c. Muncul data point, masih pada ArcToolbox klik Spatial Analysis Tools >
Interpolation > IDW klik ganda, kemudian pada input point features klik data GPX
yang sudah dimasukkan > OK.

Sumber: ArcMap 10.7, 2021


Gambar 3. 15
Spatial Analysis Tools
Sumber: ArcMap 10.7, 2021
Gambar 3.16
Klik IDW

Sumber: ArcMap 10.7, 2021


Gambar 3.17
Klik Data

d. Masih pada Spatial Analysis Tools, klik Surface > Contour klik ganda, kemudian
pada input raster klik data idw yang sudah dipilih sebelumnya serta atur interval
konturnya sesuai dengan kemauan.
Sumber: ArcMap 10.7, 2021
Gambar 3. 18
Klik Surface

Sumber: ArcMap 10.7, 2021


Gambar 3. 19
Klik Kontur dan Atur Intervalnya

Sumber: ArcMap 10.7, 2021


Gambar 3. 20
Buat Garis Kontur Terlihat Jelas
e. Setelah muncul garis kontur, lakukan penyesuaian sitem koordinatnya, pilih Grid
>> New Grid >> Measure Grid > Labels Only >> klik Next sampai Finish lalu
Apply

Sumber: ArcMap 10.7, 2021


Gambar 3. 21
Mengatur Ke Koordinat UTM

Sumber: ArcMap 10.7, 2021


Gambar 3. 22
Mengatur Interval Koordinat
Sumber: ArcMap 10.7, 2021
Gambar 3.23
Mengatur Border Grid

Sumber: ArcMap 10.7, 2021


Gambar 3. 24
Klik Ok Menyelesaikan

f. Pilih Properties > Labels lalu klik Additional Properties Klik number format lalu
Rounding dijadikan 0 lalu OK > OK > Apply > OK>>Apply > OK.

Sumber: ArcMap 10.7, 2021


Gambar 3. 25
Mengatur Angka Format Koordinat

Sumber: ArcMap 10.7, 2021


Gambar 3. 26
Mengatur Angka Format Koordinat
1. Peta Kesampaian
2. Peta Geologi

Anda mungkin juga menyukai