Pemantauan Kepatuhan Remaja Putri dalam

Mengonsumsi Tablet Tambah Darah

DINAS KESEHATAN PROVINSI SULAWESI BARAT

TAHUN 2022
Situasi Masalah Gizi dan
Kebijakan terkait Gizi di
Indonesia
Prevalensi Balita Stunting Menurut Kabupaten
Tahun 2021

5
 Situasi Gizi danKesehatanRemaja
1 dari 4 remaja • 65 % tidak sarapan
mengalami • 20 % anak sekolah memiliki
kebiasaan makan <3 kali/hari
stunting
• 97 % kurang konsumsi sayur
dan buah
• 57 % kurang aktivitas fisik
• 45 % tidak cuci tangan
1dari 7 remaja dengan benar
mengalami kelebihan berat badan
• 50%konsumsi makanan manis
• 32%konsumsi makanan asin
• 11%konsumsi makanan instan
ANEMIA • 78%konsumsi makanan berpenyedap
Usia 15– 24 tahun :32%
Usia 5 –14tahun : 26%
• 4%menikah usia 15-24thn
• 2,6%menikah usia <15thn
98% belum • 20%merasa tidakperlu • kehamilan remaja 36/1000remaja
minum Tablet Tambah • 19%lupa
Darah dalam jumlah • 9%takut efek samping
cukup
Riskesdas, 2018;GSHS, 2015; SDT, 2014;SDKI, 2017; Hardinsyah, 2014
Amanat Perpres No. 72 Tahun 2021
Tentang Percepatan Penurunan Stunting

Kemenkes diamanatkan
untuk menjadi Wakil
Ketua Bidang Koordinasi
Intervensi Spesifik
dengan pelaksanaan
diketuai oleh BKKBN

- BAB III, pasal 10, ayat 3

PERATURAN PRESIDENNO.72 TAHUN2021 TENTANG PERCEPATAN PENURUNAN STUNTING

Kontribusi

30%

Persentase remaja putri siswi

SMP/sederajat dan SMA/sederajat
yang mengonsumsi Tablet
Tambah Darah sesuai standar
dibagi jumlah siswi SMP/sederajat
dan SMA/sederajat dikali 100%.

• Disertai dengan edukasi terkait

pencegahan anemia dan
pentingnya konsumsi TTD
• Penyediaan logistik TTD untuk
Rematri 100% disiapkan melalui
DAK Fisik Ditjen Farmalkes

8
 Upaya PenanggulanganAnemia
Gizi Seimbang
SuplementasiTTD

• 1 tablet per minggu sepanjang

tahun
• Diberikan secara blanked approach
• Pemberian TTD di sekolah dilakukan
pada remaja putri usia 12-18 tahun
dengan menentukan hari minum
bersama di sekolah
• Pada saat libur sekolah, remaja putri
dibekali TTD
• Pemberian TTD pada WUS di tempat
kerja menggunakan TTD yang
disediakan oleh institusi atau mandiri
visualisasi • Pemberian TTD disertai edukasi
tentang gizi seimbang
gizi
seimbang
dalam sekali Fortifikasi ZatBesi
makan
padatepungterigudanberas
PENCEGAHAN ANEMIA DALAMKEGIATANUKS PerBer 4 Menteri ttg
UKS Kemendagri,
Kemenkes,
Fasilitasi implementasi kegiatan Trias UKS/M : kemendikbudristek
dan Kemenag
Pelayanan Kesehatan
▪ Penjaringan Kesehatan
▪ Pemeriksaan Berkala
▪ Imunisasi (BIAS)
▪ Pemberian Tablet Tambah Darah (TTD)
▪ Pemberian obat cacing

Pembinaan Lingkungan Sekolah Sehat

Pelayanan •Pemeliharaan sanitasi sekolah
Kesehatan •Pengelolaan sampah
Pendidikan Kesehatan •Perawatan Kebun sekolah
•Literasi kesehatan  Buku Rapor •Pembinaan kantin sehat
Kesehatanku •Pemberantasan sarang nyamuk
•Pembiasaan PHBS •Penerapan Kawasan sekolah bebas rokok
•Pendidikan Gizi, Sarapan bersama (KTR), NAPZA (KTN), kekerasan (KTK)
•Peningkatan Aktifitas Fisik
•Pendidikan Kesehatan Reproduksi
•Pendidikan Keterampilan Hidup Sehat Pembinaan
•Pembinaan Kader Kesehatan Sekolah Pendidikan
Kesehatan Lingkungan
. Sehat
 PemberianTTDRemajaPutri padaMasaPandemi Covid-19
Kunjungan rumah,
Konseling dan Edukasi
TTD untuk remaja melalui daring/virtual
putri tetap diberikan
walau ada kebijakan Pemberian TTD dapat
belajar dari rumah dilakukan melalui
(BDR) Fasyankes, sekolah, kader,
Pemberian TTD pada teman sebaya maupun
Rematri suspect dan diperoleh secara mandiri
terkonfirmasi positif,
ditunda dan dikonsultasikan Pemantauan :
ke dokter terlebih dahulu Aplikasi Ceria dan Buku
untuk jadwal Rapor Kesehatanku
konsumsinya
Pemantauan Konsumsi TTD
pada Remaja Putri
KARTUSUPLEMENTASIGIZIUNTUKREMAJAPUTRIDANWUS
Edukasi danKartuKontrolMinumTabletTambahDarah(TTD)

13
Edukasi Pencegahan Anemia
dalam Buku Rapor
Kesehatanku

14
Catatan Pemeriksaan
Kesehatan dan Kartu
Kontrol Minum TTD
dalam Buku Rapor
Kesehatanku

15
Self-Reporting melalui Aplikasi Ceria
Dapat diunduh di Google PlayStore*

https://link.kemkes.go.id/AppCERIA

Aplikasi diisi langsung oleh remaja putri

Riwayat
Tampilan Riwayat
minum TTD, Status
Gizi dan Kadar Hb
pada Beranda
Aplikasi CERIA
Data rematri
terekam dalam
ePPGBM

V
Hasil pelaporan di ePPGBM
Monitoring Evaluasi
 PENCATATAN PEMANFAATAN TABLET TAMBAH DARAH
SEKOLAH MASYARAK
AT
Karang Taruna
UK
S Posyandu
PUSKESMAS Remaja

PKP
R

Rekap Rekap Rekap Rekap

Remaja Individu Per Per Individu
Remaja Putri
Putri input Sekolah Desa akan
setelah
mendapatkan
minum TTD,
Notifikasi
dan juga
sehari
mendapatka
sebelum dan
n informasi
pada hari
– informasi
waktunya
terkait
minum TTD
Kesehatan
setiap
Remaja
Dinkes Pusa minggu
Kab/Kota Dinkes t
 Pemantauan Konsumsi
TTD by name by address
dari Aplikasi CERIA di
Wilayah Tertentu

22
Pencatatan dan Pelaporan melalui Sigizi Terpadu
Dilakukan oleh tenaga kesehatan
Pelaporan pemberian dan konsumsi TTD melalui
menu Indikator Kinerja Gizi
dalam modul Laporan Rutin
(Rekap dari Kartu Monitoring Suplementasi Gizi)
INDIKATOR KINERJA GIZI

Entry data indikator

Laporan indikator
berdasarkan bulan entry

Laporan indikator dalam

satu tahun pelaporan per
triwulan

Rekapan entry setiap

bulan selama kurun waktu
satu tahun
 ENTRY KINERJA GIZI

Identitas Puskesmas
Entry data dapat
dilakukan sampai ke
tingkat Desa atau
Posyandu
Pilih bulan dan tahun laporan
yang akan di entry.
Jika entry data TTD rematri,
maka pilih bulan Maret, Juni,
Sept, Des
ENTRY KINERJA GIZI
ENTRY KINERJA GIZI
LAPORAN BULANAN KINERJA GIZI
Menu ini untuk menampilkan laporan bulanan sesuai bulan yang dipilih

Laporan dapat
ditampilkan sampai ke
tingkat posyandu

Pilih Bulan dan Tahun Pilih input by:

laporan yang akan •PKM : data diinput
ditampilkan oleh PKM saja
•Desa : data diinput
oleh PKM saja
•Posyandu : data
diinput oleh
posyandu saja
Lalu klik cari data
 Tampilan Laporan Bulanan
Indikator Kinerja Gizi terkait
TTD Remaja Putri

30
 LAPORAN TAHUNAN KINERJA GIZI
Menu ini untuk menampilkan Laporan tahunan yang dihitung/rumus berdasarkan triwulan 1, 2, 3 dan 4

Laporan dapat
ditampilkan sampai ke
tingkat posyandu

Pilih Tahun dan Pilih input by:

•PKM : data diinput
Triwulan laporan yang
oleh PKM saja
akan ditampilkan •Desa : data diinput
oleh PKM saja
•Posyandu : data
Lalu klik cari data diinput oleh
Tampilan Laporan Tahunan
Indikator Kinerja Gizi terkait
TTD Remaja Putri
Form Pencatatan dan Pelaporan Di Sekolah
 Form Pencatatan dan Pelaporan
NO Nama NIK Bulan Januari Bulan Februari Bulan Maret Jumlah Jumlah Jumlah
I II III IV I II III IV I II III IV minggu didapat diminum

1 A 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 0 0 12 12 8
2 B X 1 1 1 0 0 0 1 X 1 1 0 12 10 6
TW I

3 C 1 1 1 1 1 1 1 1 X 0 1 1 12 11 10
4 D 1 1 0 1 0 1 0 0 0 0 1 1 12 12 6
5 E - - - - 1 1 1 0 1 1 0 0 8 8 5
dst

NO Nama NIK Bulan April Bulan Mei Bulan Juni Jumlah Jumlah Jumlah
I II III IV I II III IV I II III IV minggu didapat diminum

1 A 1 0 1 1 1 0 1 1 0 1 0 0 12 12 7
TW II

2 B X 1 X 1 0 0 0 1 X 1 1 0 12 9 5
3 C 1 1 1 0 1 X 1 1 X 0 1 1 12 10 8
4 D 1 1 0 1 0 1 0 1 1 0 1 1 12 12 4
5 E - - - - 1 1 1 0 1 1 0 0 8 8 5
6 F 1 1 1 0 0 0 1 1 0 0 1 1 12 12 7
Form Pencatatan dan Pelaporan
 TW1 TW1 sampai TW2
NO Nama NIK
Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah
minggu didapat diminum minggu didapat diminum
1 A 12 12 8 24 24 15
2 B 12 10 6 24 19 11
3 C 12 11 10 24 21 18
4 D 12 12 6 24 24 10
5 E 8 8 5 16 16 10
6 F 12 12 7

TW1 TW1 -2
Nama
NO Jumlah siswa Jumlah didapat Jumlah diminum Jumlah didapat Jumlah diminum
sekolah
1-6 7-11 >=12 1-6 7-11 >=12 <12 12-23 >=24 <12 12-23 >=24

1 AAA 6 0 3 2 3 2 0 0 4 2 4 2 0
Form Pencatatan dan Pelaporan
 TW1 TW1 -2
Nama
NO Jumlah siswa Jumlah didapat Jumlah diminum Jumlah didapat Jumlah diminum
sekolah
1-6 7-11 >=12 1-6 7-11 >=12 <12 12-23 >=24 <12 12-23 >=24
1 AAA 100 20 10 70 50 30 20 30 20 50 40 40 20
2 BBB 150 10 30 110 20 120 10 20 40 90 40 100 10
3 CCC 125 15 30 80 40 70 15 5 40 80 35 60 30
Jumlah 375 45 70 260 110 220 45 55 100 220 115 200 60

Catatan:
Menggunakan data sasaran dan
cakupan terakhir Persentase mendapat TTD = 220/375*100 = 58,7%

Persentase minum TTD = 60/375*100 = 16%

PERSENTASE REMAJA PUTRI MENDAPAT TTD TW 2 TAHUN 2022
 HARAPAN
• Penguatan edukasi dan advokasi untuk penguatan demand dan kepatuhan
konsumsi TTD serta penerapan asupan makan bergizi seimbang untuk
mencegah timbulnya anemia pada remaja putri dengan:
a. Adanya inovasi tiap daerah untuk meningkatkan konsumsi TTD pada remaja
putri
b. Sosialisasi pentingnya mengonsumsi TTD remaja putri di kalangan peserta
didik
c. Sekolah mendorong pemantauan konsumsi TTD rematri melalui aplikasi
CERIA DAN ATAU REGISTER MANUAL
d. Pembekalan guru UKS dengan materi gizi seimbang dan suplementasi TTD
remaja putri oleh Puskesmas
• Peningkatan pemantauan dan evaluasi terhadap pelaksanaan pemberian dan
konsumsi TTD pada remaja putri secara terintegrasi dan berkesinambungan
TERIMA
KASIH