BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian

Penelitian menerapkan pendekatan kuantitatif deskriptif, Menurut Kuncoro

(2003), penelitian deskriptif kuantitatif meliputi pengumpulan data untuk menguji

hipotesis atau menjawab pertanyaan mengenai status akhir dari suatu subjek

penelitian. Penelitian ini menggunakan instrumen kuisioner dimana penggunaan

kuisioner merupakan hal pokok dalam pengumpulan data, kemudian hasil kuisioner

akan terjema dalam angka-angka, tabel-tabel, analisa dan uraian serta kesimpulan

hasil penelitian Singarimbun, dan Effendi (2003 ). Metode dalam penelitian ini

menggunakan metode kuantitatif menggunakan analisis regresi berganda. Metode

yang digunakan untuk menganalisis data adalah regresi linier berganda dengan

serangkaian uji instrumen dan uji asumsi klasik dengan menggunakan IBM SPSS

Statistic 25 for Windows sebagai alat bantu statistik.

3.2 Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel

Definisi operasional adalah fungsi untuk membatasi ruang lingkup atau

pengertian variabel-variabel diamati dan diteliti.

15
 16

Tabel 3.1
Pengaruh Budaya Kaizen dan Pemberian Reward terhadap Kinerja
Karyawan Rumah Sakit Muhammadiyah Lamongan

Variabel Definisi Indikator Alat Ukur Skala Skor

Budaya Kaizen adalah Kuesioner Likert SS = 5

Keizen konsep yang 1. Seiri
sederhana, 2. Seiton S= 4
3. Seiso
yang dibentuk N=3
4. Seiketsu
oleh dua 5. Shitsuke
karakter yaitu: TS=2
Kai artinya (Imai, 2008)
STS=1
perubahan, Zen
artinya baik,
sehingga kalua
digabung
menjadi sebuah
kata berarti
“perbaikan” .

Masaaki Imai

(2008)

Reward Reward 1. Gaji Kuesioner Likert SS = 5

memiliki
2. Tunjangan S= 4
pengertian
ganjaran, 3. Promosi N=3
hadiah,
4. Penghargaan TS=2
penghargaan
atau imbalan. Psikologi STS=1

Eni Nurmiyati
(2008) (Ivancevich,Konoas
ke dan matteson
2006 )
 17

1. Kuantitas Kerja
Kinerja istilah kinerja 2. Kualitas Kerja Kuesioner Likert SS = 5
Karyawan berasal dari 3. Pemanfaatan
waktu S= 4
kata job
performance 4. Tingkat
Kehadiran N=3
atau Actual
5. Kerja sama
Permormanse TS=2
(prestasi kerja (Mathis&jakson, STS=1
atau prestasi 2002)
sesungguhnya
yang dicapai
seseorang).

Mangkunegara,
(2016)

3.3 Jenis dan sumber Data

Metode pengumpulan data dalam penelitian ini dimaksudkan untuk memperoleh

data yang akurat dan relevan dengan masalah yang dibahas, metode pengumpulan

data yang terdiri atas :

1. Sumber data primer menurut Sugiyono (2004) merupakan sumber data yang

langsung memberikan kepada pengumpul data.

2. Menurut Sugiyono (2014) data sekunder merupakan sumber yang tidak

langsung memberikan data kepada pengumpul data.

3.4 Populasi dan Sampel Penelitian

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan tetap yang bekerja di

Rumah Sakit Muhammadiyah Lamongan. Penentuan sampel dalam penelitian

 18

mengacu dari salah satu metode yang digunakan untuk menentukan jumlah sampel

yaitu menggunakan rumus slovin sebagai berikut:

N
n= 2
1+ N e

n: Jumlah sampel

N: Jumlah populasi

e: Persen kelonggaran ketelitian karena kesalahan pengambilan sampel yang ditolerir,

misal 10% atau 0,1

Berdasarkan rumus jumlah populasi yang akan diteliti sebanyak 89 orang

karyawan maka sampel yang diperoleh adalah :

800
n= 2
=88,89
1+800 (0,1)

3.5 Metode Pengumpulan Data

Menurut (Sugiyono, 2013:224) teknik pengumpulan data merupakan langkah

yang paling strategis dalam penelitian, karena tujuan utama dari penelitian adalah

mendapatkan data. Teknik yang digunakan diantaranya adalah Teknik

Wawancara, Teknik Pengamatan/Observasi dan Teknik Kuesioner.

3.6 Teknik Analisis Data

Untuk melihat hubungan antara variabel bebas (independen) dan variabel terikat

(dependen). Metode analisis berisi pengujian-pengujian data yang diperoleh dari hasil
 19

jawaban responden yang diterima kemudian dianalisis dengan menggunakan spss,

prosedur analisis dalam penelitian. Metode yang digunakan diantaranya adalah ;

1. Uji Statistik ada dua diantaranya adalah Uji Validitas dan Uji Realibilitas.

2. Analisis data menggunakan Uji asumsi klasik yang meliputi Uji Normalitas, Uji

Multikolinearitas, Uji Heteroskedastisitas dan Uji Autokorelasi.

3. Analisis Regresi Linier Berganda ini dilakukan untuk meneliti apakah ada

hubungan sebab akibat antara variabel atau meneliti seberapa besar pengaruh

Variabel bebas dengan Terikat.

3.7 Kriteria Pengujian Hipotesis

a. Uji Hipotesis Pertama (Uji F)

Untuk memprediksi keakuratan atau kecocokan model regresi yang

digunakan dalam penelitian ini dapat dilakukan dengan menggunakan uji F, dengan

prosedur sebagai berikut :

a. H 0 : β 1 … β 4=0 (tidak ada pengaruh)

Ha : β 1 … β 4 ≠ 0(ada pengaruh)

b. Dalam penelitian ini digunakan tingkat signifikan 0,05 dengan derajat bebas

df = (n - k), dimana n = jumlah pengamatan dan k = jumlah variabel.

c. Kaidah Pengujian :

1. Apabila F hitung > F tabel maka Ho ditolak dan Hi diterima, artinya variabel

bebas berpengaruh terhadap variabel terikat.

 20

2. Apabila F hitung<¿ F tabel ¿ maka Ho diterima dan Hi ditolak, yang berarti

secara simultan variabel bebas tidak berpengaruh terhadap variabel

terikat.

b. Uji Hipotesis Kedua ( Uji t)

Pengujian hipotesis penelitian pengaruh parsial variabel X1 atau X2 atau X3

terhadap Y digunakan uji t dengan prosedur sebagai berikut (Anonim, 2015 L-55)

Langkah-langkah pengujian dengan menggunakan Uji t adalah sebagai berikut:

1. Menentukan tingkat signifikansi sebesar α = 5%

Tingkat signifikansi 0.05% atau 5% artinya kemungkinan besar hasil penarikan

kesimpulan memiliki profitabilitas 95% atau toleransi kesalahan 5%.

2. Kriteria Pengambilan Keputusan

a. H0 ditolak jika t statistik < 0,05 atau thitung > ttabel

b. H0 diterima jika t statistik > 0,05 atau thitung < ttabel

nilai t tabel didapat dari : df = n-k-1

keterangan : n : jumlah observasi, k : variabel independen