DIREKTORAT JENDERAL KETENAGALISTRIKAN

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL

REPUBLIK INDONESIA

Disampaikan oleh Direktur Teknik dan Lingkungan Ketenagalistrikan

pada “Webinar Pengawasan Ketenagalistrikan”
20 Oktober 2020

1
 OUTLINE

I. PROFIL INSPEKTUR KETENAGALISTRIKAN

II. TATA KELOLA INSPEKTUR KETENAGALISTRIKAN

III. OBJEK INSPEKSI PENGAWASAN PEMENUHAN K2

IV. INSPEKSI INSIDENTIL

V. INSPEKSI DAN MONITORING PEMULIHAN KELISTRIKAN PASCA BENCANA

22
I PROFIL INSPEKTUR KETENAGALISTRIKAN

33

Ketenagalistrikan
UU 30 /
2009
PP 14 / PP 62 /
2012 2012
UU 30/2009 , Pasal 46 ayat (3)
PP 62/2012, Pasal 21 ayat (5)
PP 14/2012 Pasal 51 ayat (3)
Bahwa:
Dalam melaksanakan pengawasan
keteknikan, pemerintah dan
pemerintah daerah dibantu oleh
Inspektur Ketenagalistrikan
Permen ESDM:
a. No. 11 Tahun 2015
Peta & informasi JF di KESDM
b. No. 13 Tahun 2016
Organisasi & tata kerja KESDM
Surat Keputusan Dirjen:
a. No. 349K/20/DJL.4/ 2018 Struktur
Organisasi JF IK
b. No. 78 K/08/DLT.2/2019
Sekretariat JF IK
DASAR HUKUM
Permen PAN RB No. 37/2017
→ Jabatan Fungsional Inspektur
Ketenagalistrikan
(Mencabut Kepmen PANRB
N0. 21/KEP/M.PAN/4/2002)
Peraturan BKN No. 4/2019
→ Petunjuk Pelaksanaan Pembinaan JF IK
Kepmen ESDM
a. No. 90K/08/MEM/2019 Penunjukan
Koord. JF IK di Lingkungan KESDM
b. No. 23.K/73/MEM/2020 Pembentukan
Organisasi Profesi IK.
c. No. 155 K/08/MEM/2020
Peta Jabatan di Lingkungan KESDM
d. Petunjuk Teknis JF IK dan
Penghitungan Kebutuhan JF IK
(RKepmen).
44
 TUGAS INSPEKTUR KETENAGALISTRIKAN

• I n s p e k t u r Ketenagalistrikan adalah PNS yang diberi tugas, tanggung jawab, wewenang dan hak untuk
melakukan inspeksi ketenagalistrikan.
• I n s p e k s i Ketenagalistrikan adalah kegiatan pengawasan dengan metoda baku untuk mendapatkan data
dan informasi yang berhubungan dengan ilmu ketenagalistrikan melalui proses pengamatan, pemantauan,
pengukuran, evaluasi dan analisis data dalam rangka pengawasan keteknikan atas pelaksanaan kegiatan usaha
penyediaan tenaga listrik dan usaha jasa penunjang tenaga listrik, dan/atau untuk tujuan lain dalam rangka
melaksanakan ketentuan perundang-undangan di bidang ketenagalistrikan.
Sumber: Permen PAN RB 37/2017 tentang Jabatan Fungsional Inspektur Ketenagalistrikan

Sesuai kewenangannya, IK terdiri atas: Objek Inspeksi:

Inspektur Ketenagalistrikan Pusat Instalasi Pembangkit Tenaga Listrik
Inspektur Ketenagalistrikan Provinsi
Instalasi Transmisi Tenaga Listrik

Instalasi Distribusi Tenaga Listrik

Instalasi Pemanfaatan Tenaga Listrik

Gangguan, Kecelakaan atau Kebakaran

akibat Listrik pada Instalasi TL.

55
 I N S P E K T U R K E T E N A G A L I S T R I K A N P U S AT

Komposisi Inspektur Ketenagalistrikan Pusat

56 Orang PNS yang ada di Kementerian ESDM

adalah inspektur ketenagalistrikan aktif
25

20
48 Pria 8 Wanita

Jenjang Jabatan Jenjang Pendidikan 15

Utama 0 S3 1*)
10
Madya 12 S2 18
Muda 20 S1 38 5

Pertama 21 *) Penugasan APERC di Jepang.

0
Calon 3 Utama Madya Muda Pertama Calon

Analisa Kebutuhan Inspektur Ketenagalistrikan Pusat

85
Kebutuhan IK berdasarkan:
Eksisting Permen Inspektur ▪ Ruang lingkup bidang inspeksi;
ESDM Ketenagalistrikan

56
Inspektur 11/2015 ▪ Jumlah dan jenis instalasi tenaga
Ketenagalistrikan listrik;

108
Aktif Permen Inspektur ▪ Beban tugas organisasi yang terkait
PANRB Ketenagalistrikan dengan bidang inspeksi
37/2017 ketenagalistrikan.

66
 INSPEKTUR KETENAGALISTRIKAN PROVINSI

Inspektur Ketenagalistrikan Provinsi

114 Orang PNS yang ada di Pemerintah Provinsi di

seluruh Indonesia adalah inspektur ketenagalistrikan 60

102 Pria 12 Wanita 50

Pangkat Jenjang Pendidikan 40

Utama 0 S2 13 30

Madya 8 S1 101 20
Muda 23 • Data 6 Agustus 2019
• Orang PNS yang ada di Provinsi 10
adalah inspektur ketenagalistrikan
Pertama 31 (aktif, calon, dan proses inpassing).
0
Calon 52 Utama Madya Muda Pertama Calon

Sebaran Inspektur/Calon Inspektur Ketenagalistrikan Provinsi

17 *)
18 Berdasarkan data
inventarisasi IK Provinsi
seluruh Indonesia sesuai
12 laporan Pemprov (status
9 9 6 update Agustus 2019).
5 8
7
2 3
5 5 2 1 2 2
1

Aceh Sumbar Riau Kepri Jambi Sumsel Babel Lampung DKI DI Yogya Jatim NTB Kalteng Kalsel Kaltim Sulsel Sulut Maluku
Jakarta

77
 KEWENANGAN PEMBINAAN

UU No. 30 Tahun 2009 tentang Ketenagalistrikan

• Pasal 5 Ayat (1), kewenangan Pemerintah di bidang kelistrikan meliputi antara lain:
p. Pengangkatan Inspektur Ketenagalistrikan;
q. Pembinaan Jabatan Fungsional Inspektur Ketenagalistrikan untuk seluruh tingkat pemerintahan;
• Pasal 5 Ayat (2), kewenangan Pemerintah Provinsi di bidang ketenagalistrikan, antara lain:
j. Pengangkatan Inspektur Ketenagalistrikan untuk provinsi;

Permen PAN dan RB No. 37 Tahun 2017 tentang Jabatan Fungsional Inspektur Ketenagalistrikan

• Pasal 4 Ayat (1), Jabatan Fungsional Inspektur Ketenagalistrikan merupakan jabatan fungsional Kategori
Keahlian.
• Pasal 4 Ayat (2), Jenjang Jabatan Fungsional Inspektur Ketenagalistrikan sebagaimana dimaksud pada ayat (1),
dari jenjang terendah sampai jenjang tertinggi, terdiri atas:
a. Inspektur Ketenagalistrikan Ahli Pertama;
b. Inspektur Ketenagalistrikan Ahli Muda;
c. Inspektur Ketenagalistrikan Ahli Madya; dan
d. Inspektur Ketenagalistrikan Ahli Utama;
• Pasal 39, Instansi Pembina Jabatan Fungsional Inspektur Ketenagalistrikan yaitu Kementerian ESDM

88
II TATA KELOLA INSPEKTUR KETENAGALISTRIKAN

99
P E N U N J U K A N K O O R D I N AT O R J A B ATA N F U N G S I O N A L

1010
STRUKTUR ORGANISASI

1111
 SOP INSPEKSI KETENAGALISTRIKAN

Dokumen SOP telah ditetapkan oleh Direktur Teknik dan Lingkungan Ketenagalistrikan pada tahun 2014 yang disusun
berdasasrkan Peraturan Menteri PAN & RB No. 35 Tahun 2012 tentang Pedoman Penyusunan Standar Operasional
Prosedur Administrasi Pemerintahan.

SOP No. 8299/08/DLT.3/2013 Keterlambatan penyelesaian proyek pembangunan instalasi

tenaga listrik dapat berdampak pada penurunan tingkat
Inspeksi Proyek Pembangunan dan mutu dan keandalan sistem tenaga listrik serta
Pemasangan Instalasi Tenaga Listrik meningkatnya subsidi listrik.

SOP No. 8300/08/DLT.3/2013 Dalam melakukan pengoperasian dan pemeliharaan

instalasi tenaga listrik, pemilik/pengelola instalasi wajib
Inspeksi Pengoperasian dan Pemeliharaan memenuhi ketentuan keselamatan ketenagalistrikan untuk
Instalasi Tenaga Listrik mewujudkan andal, aman dan ramah lingkungan.

SOP No. 8301/08/DLT.3/2013 Setiap orang yang tidak memenuhi ketentuan

ketenagalistrikan yang mengakibatkan matinya seseorang
Inspeksi Gangguan, Kecelakaan atau
karena tenaga listrik atau mempengaruhi kelangsungan
Kebakaran Akibat Listrik penyediaan tenaga listrik melanggar ketentuan pidana.

SOP No. 8302/08/DLT.3/2013 Apabila pemilik/pengelola instalasi tenaga listrik

menggunakan tenaga listrik yang bukan haknya maka akan
Inspeksi Indikasi Penggunaan Tenaga Listrik
melanggar ketentuan pidana Pasal 51 Ayat (3) UU Nomor
yang Bukan Haknya 30 Tahun 2009 tentang Ketenagalistrikan.

1212
 K E L E N G K A PA N I N S P E K S I K E T E N A G A L I S T R I K A N

Inspektur Ketenagalistrikan memiliki rompi dan seragam yang dikenakan ketika melaksanakan inspeksi
ketenagalistrikan.

Seragam PDL, Rompi, APD

Seragam PDL dan/atau Rompi Inspektur Ketenagalistrikan serta APD

Badge inspektur dan Logo KESDM

1313
 P E R A L ATA N I N S P E K S I K E T E N A G A L I S T R I K A N (1)

Inspektur Ketenagalistrikan Pusat dalam melaksanakan tugasnya dilengkapi dengan kelengkapan pendukung
(seragam/APD/Surat Tugas/dll) dan peralatan untuk menunjang kegiatan inspeksi.

True RMS Clamp Meter Thermal Imaging Camera

Digital Multimeter AC Leakage Current Tester

1414
 P E R A L ATA N I N S P E K S I K E T E N A G A L I S T R I K A N (2)

Inspektur Ketenagalistrikan Pusat dalam melaksanakan tugasnya dilengkapi dengan kelengkapan pendukung
(seragam/APD/Surat Tugas/dll) dan peralatan untuk menunjang kegiatan inspeksi.

Power Quality Analyzer Laser Distance Meter Tachometer Sound Level Meter

Electrical Insulating Gloves

Vibration Meter Teropong Jarak Jauh Handycam

1515
 J U K N I S , K E R TA S K E R J A D A N
B E R I TA A C A R A I N S P E K S I
Contoh hal 1 PT Contoh hal 1 KK

Contoh BA B E R I TA A C A R A H A S I L I N S P E K S I

Dalam pelaksanaan inspeksi ketenagalistrikan, berdasarkan uraian tugas jabatan sesuai dengan ketentuan dalam Permen PAN dan RB No. 37 Tahun 2017
tentang Jabatan Fungsional Inspektur Ketenagalistrikan diperlukan minimal 70 PT dan KK pelaksanaan inspeksi.

1616
REKOMENDASI HASIL INSPEKSI
(Desember 2019)

1717
 L APORAN & REKOMENDASI HASIL INSPEKSI

Cat: ST, BA HI, LHI dan Rekomendasi di unggah dalam aplikasi OL Sistem Manajemen Inspeksi Ketenagalistrikan (Sesuai SOP)

1818
 SISTEM INFORMASI INSPEKTUR KETENAGALISTRIKAN

Inspektur Ketenagalistrikan telah memiliki sistem informasi untuk mengelola pelaksanaan

kegiatan inspeksi ketenagalistrikan yang disebut dengan Sistem Manajemen Inspeksi
Ketenagalistrikan (SIMIK).

Sistem informasi ini memuat antara lain jadwal inspeksi, resume dan laporan hasil
inspeksi, rekomendasi, dan publikasi. Adapun laman website dapat dikunjungi melalui
tautan berikut ini :

inspektur.djk.esdm.go.id

1919
PENJADWALAN ONLINE INSPEKSI

2020
 MEDIA PUBLIKASI

Inspektur Ketenagalistrikan

2121
 V I S I TA S I & P E N I L A I A N
O L E H K E M E N T E R I A N PA N R B

3
Penilaian oleh Kementerian PANRB,
Inspektur Ketenagalistrikan pada
Direktorat Jenderal
Ketenagalistrikan Kementerian
ESDM meraih peringkat 3 (tiga)
pada kategori The Most
Collaborative Unit
pengelolaan JF IK

2222

https://www.esdm.go.id/en/berita-unit/directorate-general-of-electricity/inspektur-
ketenagalistrikan-dan-kesco-tinjau-instalasi-ketenagalistrikan-di-area-publik
Knowledge sharing - Inspektur Ketenagalistrikan dengan Korea
Electrical Safety Cooperation (KESCO) terkait inspeksi
keselamatan instalasi listrik pada area publik
P E N I N G K ATA N K O M P E T E N S I
https://www.esdm.go.id/id/berita-unit/direktorat-jenderal-ketenagalistrikan/buka-
diklat-asset-manajemen-pltu-sesditjen-gatrik-tingkatkan-koordinasi-antar-unit
Inspektur Ketenagalistrikan Mengikuti Diklat Asset Manajemen
PLTU di PJB Academy
2323
 P E N I N G K ATA N K O M P E T E N S I

http://inspektur.djk.esdm.go.id/berita/peningkatan-efisiensi-pembangkit- http://inspektur.djk.esdm.go.id/berita/fgd-pengkajian-cara-kerja-alat-
listrik-tenaga-uap-pltu-batubara-kalori-rendah penghemat-listrik-dan-efektifitas-penggunaan-alat-penghemat-listrik-
terhadap-konsumsi-energi

Focus Group Discussion dengan Para Ahli terkait Peningkatan Pengkajian Cara Kerja Alat Penghemat Listrik dan Efektifitas
Efisiensi PLTU Batubara Kalori Rendah Penggunaan Alat Penghemat Listrik Terhadap Konsumsi
Energi

2424
 ORGANISASI PROFESI IK

PERSATUAN INSPEKTUR KETENAGALISTRIKAN INDONESIA

(PERIKSA)
Arti:

1. Petir Berjumlah 5 (lima)

Petir sebagai representasi simbol terkait kelistrikan,
dengan jumlah 5 (lima) melambangkan Pancasila
sebagai dasar negara dan landasan pelaksanaan
kegiatan IK.
2. Susunan Petir Berbentuk Bulat Searah Jarum
Jam
PERIKSA menjadi wadah pemersatu IK dan selalu
menjunjung tinggi objektifitas serta nilai-nilai
kebenaran.
3. Warna Kuning
Optimisme dan energi IK dalam bertugas.
4. Warna Dasar Hitam
Ketegasan IK dalam bertugas dan memiliki
kedalaman analisis.
5. Bentuk Perisai
IK menjaga dan mengawal pemenuhan ketentuan
perundang-undangan di bidang ketenagalistrikan.

2525
III OBJEK INSPEKSI PENGAWASAN PEMENUHAN K2

2626
2727
 13.793
12.465
PENINGKATAN KESELAMATAN 10.371 ▪ Sertifikat Laik Operasi (SLO) –
KETENAGALISTRIKAN 7.994
Penyediaan dan TT&TM
Pada Semester I tahun 2020 terdapat penambahan
penerbitan SLO sebanyak 3.746 sertifikat 39.423
4.671 35.677
29.014
▪ Sertifikat Kompetensi Tenaga Teknik 909 22.647
114
Ketenagalistrikan (SKTTK) 14.985
Pada Semester I tahun 2020 terdapat 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020 7.206
penambahan penerbitan SKTTK sebanyak 27.412 2.774
sertifikat
▪ Sertifikat Badan Usaha (SBU)
382.675 Pada Semester I tahun 2020 terdapat 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020
355.263 penambahan penerbitan SBU sebanyak
294.550 1.328 sertifikat
▪ Sertifikat Laik Operasi (SLO) – Tegangan Rendah
224.285 Pada Semester I tahun 2020 terdapat penambahan penerbitan SLO-TR sebanyak
1.863.561 sertifikat
17.094.868
15.231.307
124.140 11.280.871
7.738.753
34.644 4.455.273
5.043 1.875.513

2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020

2015 2016 2017 2018 2019 2020
K2
174 174
164 35 35 35 35
30 30
132
114
20

60 ▪ Inspeksi
Ketenagalistrikan
28 Pada Semester I tahun 2020
telah dilakukan inspeksi
ketenagalistrikan di 31 lokasi

2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020
730 767
▪ Standar Nasional Indonesia 649
Pada Semester I tahun 2020, belum ada 541 ▪ Perlindungan Lingkungan Ketenagalistrikan
penambahan perumusan Rancangan
387 Pada Semester I tahun 2020 telah dilakukan
Standardisasi Nasional Indonesia (RSNI3)
273 pemantauan pada 20 unit pembangkit yang memenuhi
Ketenagalistrikan.
ketentuan lingkungan hidup.
120

2828
 PENGAWASAN PEMBANGUNAN INFRASTRUK TUR
(RE DAN RD)
Kaltim
99,89% Desember 2019 Triwulan I 2020
Aceh 100%
99,99% Jambi 98,89% 98,93%
100% 99,89% Kaltara Gorontalo
Sumut 100% 98,74% 99,99% 99,48% 99,48%
99,67% 100% 100%
100%
Kepri Kalbar Sulut Malut
Riau 98,72% 97,96% Sulteng 99,99% 99,99%
99,34% 100% 100% 97,41% 100% 100%
100% 100% Pabar
99,99%
Babel
94,39% (103 Desa) Papua
99,99%
100% Sulbar 94,31%
99,70% 94,13% (324 Desa)
100%

Jakarta
Sumbar 99,99% Jateng
98,50% 100% 99,99% Kalteng
100% 100% Kalsel
94,60% Maluku
100% 99,80% 91,34%
Bengkulu Sulsel Sultra
100% 99,92% (1 Desa)
99,99% 99,99% 94,94%
100% 100% 100%
Sumsel
98,30%
Keterangan : 100%
Jabar
Rasio Elektrifikasi (RE) Lampung 99,29% Jatim
99,87% 100% Yogyakarta 98,39% Bali NTB NTT
Rasio Desa Berlistrik (RD) 100% 99,99% 100% 100% 98,77% 85,84%
Banten 100% 100% 100% 99,85% (5 Desa)
99,99%
100% 99,38 99,48
96,94 96,95 97,05 97,1
120 96,02 96,1
96,95 96,96 97,10 99,38 99,48 99,51
100 93,19
91,92 92,29 92,52
80
60
40
20
0
2015 2016 2017 2018 2019 Jun-20 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2014 2015 2016 2017 2018 2019
Rasio Desa Berlistrik Rasio Elektrifikasi

2929
 PENG AWASAN PENERAPAN GRID CODE
Grid Code SUMATERA Grid Code JAMALI Grid Code KALIMANTAN Grid Code SULAWESI Grid Code NUSRA-MALUKU-PAPUA

Permen ESDM No. 37/2008 Permen ESDM No. 03/2007 Permen ESDM No. 18/2016 Permen ESDM No. 02/2015 Kepdirjen No. 18/2016

Grid Code Sistem Grid Code Sistem

SUMATERA SULAWESI
Grid Code Sistem
KALIMANTAN

Grid Code Sistem Grid Code

JAMALI NUSRA-MALUKU-PAPUA

3030
 PENGAWASAN KESELAMATAN INS TALASI PEMBANGKIT
(s.d. Mei 2020)*

KALIMANTAN INDONESIA
SUMATERA
1.390 unit **)
1.729 unit **) SULAWESI 6.669 unit **)
PLT EBT PLT EBT
PLTA/M/MH Lainnya 570 unit **)
Lainnya PLT EBT
PLTP 1.631 265 81 PLTP
744 PLTP 2.131 Lainnya
PLTD PLT EBT
PLTG/GU/MG 120 Lainnya PLTA/M/MH 2.200
PLTG/GU/MG 1.183
842 PLTA/M/MH 212 6.095
4.405 995
PLTA/M/MH
1.981
14,7 4,4 PLTG/GU/MG
PLTG/GU/MG PLTD 20.488

PLTD
GW GW PLTD 5,6 828 4.781 70,9
913
1.230 PLTU
4.699 PLTU GW GW
2.015
PLTU PLTU
2.571 35.216
PLT EBT
Lainnya
PLTA/M/MH 23
JAWA-BALI-NUSRA 34
1.199 unit **)
BERDASARKAN KEPEMILIKAN
Pemerintah IO PLTA/M/MH PLTP PLT EBT PLTG/GU/MG
55 5.465
2.820
PLTD
1.266 Lainnya PLTD 1,5 514
253 637
0,1% 7,7% 818 GW MALUKU PAPUA
PPU PLTG/GU/MG 1.280 unit **)
PLTU
3.582 44,7 13.899
243
5,1%
IPP 70,9 GW
18.815
26,5%
GW PLN
PLTU
25.689 EBT Lainnya PLTD
42.995
60,6% PLTP PLTG/GU/MG

PLTA/M PLTU
IPP : Independent Power Producer
PPU : Private Power Utility *) Berdasarkan Data Hasil Verifikasi koordinasi dengan Ditjen EBTKE, PUSDATIN KESDM dan PT PLN (Persero).
IO : Izin Operasi **) Berdasarkan Statistik PLN 2019.

3131
 PENGAWASAN KESELAMATAN INS TALASI TRANSMISI
(s.d. DESEMBER 2019)*

Panjang jaringan trasnmisi ≈ 4,7 kali diameter bumi INDONESIA

60.102,5 kms 151.136 MVA
PLN NON-PLN
59.387,9 kms 714,6 kms
148.641 MVA 2.495 MVA

SUMATERA KALIMANTAN SULAWESI

19.579,7 kms 28.192 MVA 6.858,3 kms 6.293 MVA 6.800,4 kms 5.625 MVA

PLN NON-PLN PLN NON-PLN PLN NON-PLN

19.284,7 kms 295,0 kms 6.832,8 kms 25,5 kms 6.591,4 kms 209,0 kms

27.562 MVA 630 MVA 6.213 MVA 80 MVA 5.625 MVA 0 MVA

NUSA TENGGARA

JAWA BALI 2.257,9 kms 108.075 MVA

MALUKU PAPUA
29.109,4 kms 108.075 MVA PLN NON-PLN
496,8 kms 1.056 MVA
PLN NON-PLN 2.257,9 kms 0 kms
PLN NON-PLN
24.039,3 kms 70,1 kms 1.895 MVA 0 MVA
381,8 kms 115,0 kms
106.290 MVA 1.785 MVA
1.056 MVA 0 MVA
NON-PLN : Private Power Utility (PPU) dan/atau Independent Power Producer (IPP)

: Transmisi

• Data transmisi dan GI PLN termasuk rekonduktoring, uprating dan penggantian aset lama
: Gardu Induk
• Data transmisi dan GI Non-PLN adalah data tahun 2018. Updating dilkukan setahun sekali.

3232
 PENGAWASAN KESELAMATAN INS TALASI DIS TRIBUSI

Terdapat 34 Unit Induk Distribusi/Wilayah PLN di seluruh

Indonesia yang memiliki total aset cukup besar *):

Jaringan distribusi TM sepanjang 401.421,90 Kms

Jaringan distribusi TR sepanjang 578.433,47 Kms

Trafo distribusi sebesar 59.049,38 MVA (508.039 unit)

Jumlah pelanggan PLN sebanyak 75.705.614

*) Statistik PLN 2019

3333
 PENG AWASAN WILAYAH USAHA PENYEDIAAN TENAG A LIS TRIK

1. PT PLN Batam
1. PT Kariangau Power
Total:
Pulau Batam dan sekitarnya, kecuali yang ditetapkan Pemerintah sebagai wilayah usaha 5. PT Teluk Sumbang Energi
bagi badan usaha lainnya atau koperasi
2. PT Panbil Utilitas Sentosa
Kawasan Industri (KI) Panbil, Kota Batam
KI Kariangau, Kota Balikpapan
2. PT Kaltim Daya Mandiri
KI Kaltim Estate, Kota Bontang
Kawasan Pemukiman Penduduk Kampung
Teluk Sumbang , Kab Berau
6. PT Long Beliu Tau Energi
53 Wilayah Usaha
3. PT Tunas Energi 3. PT Kalimantan Powerindo Kawasan Pemukiman Penduduk Long Beliu,
Wilayah Usaha Industri PT SBSA danPT KD Mineral
KI Tunas, Kota Batam
4. PT Batamindo Investment Cakrawala IDN, Kab. Kutai Kartanegara
Kab Berau
7. PT Sinang Puri Energi
: Belum Operasi (11)
Kawasan Industri Batamindo, Kota Batam 4. PT Indo Pusaka Berau Kawasan Pemukiman Penduduk Desa Merabu,
5. PT Bintan Resort Cakrawala Kawasan pertambangan PT Berau Coal, Kab. Berau Kab Berau : Sudah Operasi (42)
Kawasan Pariwisata Terpadu Bintan Resort, Kec. Teluk Sebong, Kab. Bintan
6. PT Bintan Inti Industrial Estate
Kawasan Industri Bintan, Desa Teluk Lobam, Kec. Seri Kuala Lobam, Kab. Bintan

PT Sumber Alam Sekurau

1. PT Soma Daya Utama Area Pertambangan PT Pesona
Kawasan Pulau Karimun Zona I, Kab. Karimun Khatulistiwa Nusantara, Kab. Bulungan PT Weda Bay Energi
2. PT Karimun Power Plant 1. PT Bakrie Power KI PT IWIP (PT WBN) Kab. Halmahera Tengah, Prov. Maluku Utara
Kawasan Pulau Karimun Zona II, Kab. Karimun Kawasan Industri Kimia PT Batuta
Chemical Industrial Park, Kab. Kutai
Timur
1. PT Mabar Elektrindo 2. PT Kayan Hydro Energy PT Karampuang Multi Daya
KI Medan, Kota Medan Kab. Bulungan, Provinsi Kaltara & Desa Karampuang, Kab. Mamuju
2. PT Nadika Listrik Mandiri Kawasan Industri Sangkulirang,
1. PT Energia Prima Nusantara Kab. Kutai Timur, Provinsi Kaltim
(PT Natrustparadigma Listrik Mandiri) Kawasan Tambang Batubara,
KI Medan Star (KIM Star), Kab. Deli Serdang Kab. Kapuas
2. PT Surya Borneo Industri
KI PT Surya Borneo Industri, 1. PT Makmur Sejahtera Wisesa
PT Perkebunan Nusantara III Kab. Kotawaringin Barat Kawasan Operasional PT Adaro, Kab. Tabalong
Kawasan KEK Sei Mangkei, Kab. Simalungun 2. PT Wijaya Triutama Plywood Industri
Kawasan Industri di PT Wijaya Tritama Plywood
Industri, PT Basirih Industrial, dan PT Intan Wijaya
PD Tuah Sekata Internasional, Tbk, Kota Banjarmasin
Kec. Pangkalan Kerinci, Pelalawan, Teluk Meranti dan Kawasan
Teknopolitan, Kab. Pelalawan
PT Energi Pelabuhan Indonesia
Kawasan Pelabuhan Tanjung Priok,
1. PT Dwi Maharani-Nadi Kuasa Bersekutu. SDN. BHD. Joint Venture Kota Jakarta Utara
PT Biogreen Power Jayapura
Desa Semelinang Tebing, Kab. Indragiri Hulu
PT United Power Kawasan PT Tunas Sawa Erma, Kab. Boven Digoel
2. PT RIAU PERKASA ENERGI
Kawasan Industri Pelindo, Kawasan Pengembangan Pelabuhan Terpadu Kawasan Industri Kaliwungu, Kab. Kendal

PT Indonesia Morowali Industrial Park

Kawasan Industri PT IMIP, Kab. Morowali

1. PT Krakatau Posco Energy PT Sultra Energi Indonesia

Kawasan Krakatau Posco, Kota Cilegon Kawasan Industri PT Kendari Industrial Pratama, Kab.
2. PT Krakatau Daya Listrik Konawe Selatan
Kawasan Industri Krakatau, Kota Cilegon 1. PT Cikarang Listrindo
3. PT Sumber Tenaga Lestari KI Jababeka, KI MM2100, KI Lippo Cikarang, KI Hyundai,
dan KI EJIP, Kab. Bekasi 1. PT Lamong Energi Indonesia
Kawasan City Light Apartment Ciputat, Kota Tangerang Selatan
Terminal Teluk Lamong PT Mikro Kisi Sumba
4. PT Merak Energi Indonesia 2. PT Bekasi Power
2. PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera Kawasan Pemukiman Penduduk di Kabupaten Sumba Timur, NTT
Pabrik Sucofindo Adi Usaha, Kab. Serang Wilayah PT Gerbang Teknologi Cikarang, Kab. Bekasi
Kawasan JIIPE, Kab. Gresik
5. PT Dian Swastatika Sentosa – Serang Mill 3. PT Tatajabar Sejahtera
Wilayah Pabrik PT Indah Kiat Pulp & Paper, Kab. Serang KI Kota Bukit Indah, Kab. Karawang dan Kab. Purwakarta
6. PT Dian Swastatika Sentosa – Tangerang Mill 4. PT Dian Swastatika Sentosa – Karawang 1
Wilayah Pabrik PT Indah Kiat Pulp & Paper, Kota Tangerang Wilayah Pabrik PT Indah Kiat Pulp & Paper, Kab. Karawang
5. PT Dian Swastatika Sentosa – Karawang 2
Selatan
Wilayah Pabrik PT Indah Kiat Pulp & Paper, Kab. Karawang
Selainnya adalah:
6. PT Tegar Primajaya
KI dan Pergudangan Maruda Center, Kab. Bekasi Wilayah Usaha PT PLN (Persero)
7. PT Cibinong Center Industrial Estate
Kp. Pasir Tangkil RT 013 RW 005, Bandarjati, 1. PT PUPUK INDONESIA ENERGI (Kepmen ESDM 634-12/20/600.3/2011)
Klapanunggal, Kab. Bogor Kompleks Industri PT Petrokimia Gresik Unit III

3434
 PENGAWASAN EFISIENSI PENYEDIAAN TENAGA LISTRIK

PANGSA BBM (+BBN) PEMBANGKIT TENAGA LISTRIK (%) OPTIMALISASI BAURAN ENERGI PADA PEMBANGKITAN TENAGA LISTRIK (STATUS: MEI 2020)

8,58 BBM (HSD +

MFO + IDO)
6,96 3,05%
6,00 6,04
Panas Bumi
Batu Bara 5,84%
4,18 3,79 63,92% EBT
14,95% Hydro EBT
8,17% Lainnya
2015 2016 2017 2018 2019 2020 0,20%
Gas
Pangsa BBM (+BBN) pembangkit listrik s.d Mei 2020 sebesar 3,79%. 18,08% BBN
0,74%

• Realisasi pemakaian energi Primer merupakan presentase dari total produksi (GWh) Pembangkit Tenaga
Listrik Wilayah Pengusahaan PT PLN (Persero)
• Monitoring bauran energi ini berkaitan erat dengan Subsidi Listrik.

SUSUT JARINGAN (%) PERKEMBANGAN SUBSIDI LISTRIK (Triliun Rupiah)

10,66
10,34 Series 1 58,04
10,50 56,55
51,71
10,00 9,75 48,10
9,55 45,74
9,50 9,35 9,33*)

9,00

8,50 22,94
2015 2016 2017 2018 2019 2020
*) Realisasi s.d. Triwulan I Tahun 2020 ditetapkan bulan Juni 2020.
**) Merupakan angka usulan PT PLN (Persero), sesuai dengan surat Dirut PT PLN (Persero) nomor 2015 2016 2017 2018 2019 May-20
15660/AGA.00.01/B01000000/2020 tanggal 28 Juli 2020 perihal Permohonan Penetapan Susut Jaringan sampai Catatan: Subsidi listrik realisasi 2014-2019 berdasarkan audit BPK RI tahun berjalan. Perkiraan
dengan Triwulan II Tahun 2020. Angka usulan ini masih akan diverifikasi oleh Ditjen Ketenagalistrikan. realisasi pembayaran subsidi listrik s.d. 29 Juli 2020 sebesar Rp28,755T.
▪ Angka susut jaringan tenaga listrik merupakan angka penetapan dari Ditjen Ketenagalistrikan untuk
keperluan koreksi besaran realisasi subsidi listrik.
Kebijakan subsidi Listrik:
▪ Peningkatan pengawasan untuk mencegah pencurian listrik - 2015-2019 : 12 gol. pelanggan diterapkan tariff adjustment (tidak disubsidi);
▪ Modernisasi sistem penyaluran dan metering - 2020 - 2021 : Rumah tangga mampu daya 900 VA (R1/900VA-RTM) tidak disubsidi
▪ Susut jaringan listrik tanpa memperhitungkan energi minimum

3535
 SANKSI BERDASARKAN UU NO 30 TAHUN 2009
Administratif
• Teguran tertulis
• Pembekuan kegiatan
• Pencabutan Sertifikat/Izin

Pidana

• Pasal 50 : Setiap orang yang tidak memenuhi keselamatan ketenagalistrikan yang

mengakibatkan matinya seseorang karena tenaga listrik dipidana dengan pidana penjara
paling lama 10 (sepuluh) tahun dan denda paling banyak Rp500.000.000,00 (lima ratus juta
rupiah)
• Pasal 51 : Setiap orang yang tidak memenuhi keselamatan ketenagalistrikan sehingga
mempengaruhi kelangsungan penyediaan tenaga listrik dipidana dengan pidana penjara
paling lama 3 (tiga) tahun dan denda paling banyak Rp500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah)
Pasal 53 : Setiap orang yang melakukan kegiatan usaha jasa penunjang tenaga listrik tanpa
izin dipidana dengan pidana penjarapaling lama 5 (lima) tahun dan denda paling banyak
Rp2.000.000.000,00 (dua miliar rupiah)
• Pasal 54 : Setiap orang yang mengoperasikan instalasi tenagalistrik tanpa sertifikat laik
operasi dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun dan denda paling banyak
Rp500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah
• Pasal 54 : Setiap orang yang memproduksi, mengedarkan, atau memperjualbelikan peralatan
dan pemanfaat tenaga listrik yang tidak sesuai dengan standar nasional Indonesia dipidana
dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun dan denda paling banyak
Rp5.000.000.000,00 (lima miliar rupiah)

3636
IV INSPEKSI INSIDENTIL

3737
 INSPEKSI INSIDENTIL

Sumatera Utara Sumbar, Sumsel &
Jambi
PLTP Sibayak (2012) Pasar Bukit Tinggi (2017)
PLTU 2 Pangkalan Susu (2015)
JTM/JTR 20kV/220V (2020)
Riau, Bengkulu &
Lampung
PLTU Sebalang (2018)
PLTU Tenayan (2019)
Sulawesi Selatan
PLTU Janeponto Ekspansi (2017)
SUTT 150 kV Makale-Palopo (2017)

SUTT 150/275 kV (2019) PLTU Bengkulu (2020)

DKI Jakarta

PLTD Senayan (2018)

GIS Kembangan (2015)
⚫ Kantor Ditjen Pajak
(2015)
⚫ Stasiun Klender (2017)
⚫ Pasar Induk Kramat Jati
(2017)
⚫ Kantor PLN Area
Tanjung Priok (2018)
⚫ Kabel JTR Petamburan
(2018) Jawa Timur NTT
SKTT 150 kV Suramadu (2017)
Jawa Barat SUTET 500 kV Grati-Paiton (2018) PLTU 2 NTT (2015)
Banten
PLTU Indramayu (2015)
PLTU Suralaya #8 (2011) Jawa Tengah Keterangan
PLTP #2 Darajat (2013)
PLTU Suralaya #1-4 SUTET 500 kV Ungaran-Pemalang (2019) Instalasi Pembangkit
(2012) GI 150 kV Mandirancan (2017) Instalasi Transmisi
GI 150 kV Sunyaragi (2017) Instalasi Distribusi dan
SUTT 150 kV Sumedang (2020) Pemanfaatan

3838
 I N S P E K S I G A N G G U A N , K E C E L A K A A N ATA U
K E B A K A R A N A K I B AT L I S T R I K
Selain menjalankan peran dan fungsi pengawasan keteknikan terhadap keselamatan ketenagalistrikan (andal, aman
& ramah lingkungan) pada instalasi tenaga listrik, Inspektur Ketenagalistrikan juga berperan dalam monitoring
pemulihan pasokan tenaga listrik di daerah bencana/force majeur lainnya.
Inspeksi Kebakaran di area Transfer Tower
Inspeksi Gangguan pada GI Mandirancan
PLTU Indramayu

Inspeksi Kebakaran PLTD Senayan Inspeksi Pasca Gempa Lombok & Palu

3939
 B L A C KO U T S I S T E M JAWA - B A L I
4 AGUSTUS 2019

INSIDEN / KEJADIAN DAMPAK & REKOMENDASI

GANGGUAN BLACKOUT SJB Dampak:
Lokasi : SUTET 500 kV Ungaran- Padam meluas di seluruh Jawa Bagian Barat
Pemalang. dan sebagian Jawa Bagian Tengah.

Objek Instalasi : Pembangkit & Transmisi. Rekomendasi antara lain:

Waktu : 4 Agustus 2019. Evaluasi inspeksi ROW secara menyeluruh,
studi stabilitas sistem (defense scheme,
island operation, koordinasi sistem proteksi),
melakukan simulasi blackout secara rutin,
melengkapi fasilitas blackstart unit
pembangkit besar.

4040
 C A PA I A N K I N E R J A

Realisasi per Objek Instalasi Trend Kumulatif

Tahun 2019 17
Tahun 2018 39
Pemanfaatan
Tahun 2017 33
Tahun 2016 22 767
730
Tahun 2019 30 649
Tahun 2018 29
Distribusi
Tahun 2017 43 541
Tahun 2016 21

Tahun 2019 24 387

Tahun 2018 45
Transmisi 273
Tahun 2017 28
Tahun 2016 27

Tahun 2019 18 120

Tahun 2018 40
Pembangkit
Tahun 2017 50
Tahun 2016 44 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020

Pembangkit Transmisi Distribusi Pemanfaatan

2019 18 24 30 17
2018 40 45 29 39
2017 50 28 43 33
2016 44 27 21 22

4141
 INSPEKSI DAN MONITORING PEMULIHAN KELISTRIKAN
V PASCA BENCANA

4242
 P E R A N I K PA D A P E M U L I H A N K E L I S T R I K A N
PA S C A B E N C A N A

Gempa Palu 2018

Gempa NTB 2018

Banjir Jabodetabek 2020

Banjir dan Longsor Sentani 2019

http://industri.bisnis.com/read/20180806/44/824769/pulihkan-listrik-di-ntb-kementerian-esdm-terjunkan-inspektur-ketenagalistrikan-

https://www.cnbcindonesia.com/news/20190320175751-4-61917/pulihkan-sentani-esdm-terjunkan-inspektur-ketenagalistrikan

https://pojoksatu.id/pojok-bisnis/2018/10/03/tim-kementerian-esdm-dan-pln-pulihkan-sistem-ketenagalistrikan-palu/

http://inspektur.djk.esdm.go.id/berita/h2-pasca-banjir-jabodetabek-93-gardu-distribusi-kembali-normal

4343
P E R A N I K PA D A P E M U L I H A N K E L I S T R I K A N PA S C A
BENCANA ~ BANJIR & LONGSOR LEBAK 2020

4444
www.esdm.go.id

45
 P E R A N I K PA D A P E M U L I H A N K E L I S T R I K A N
PA S C A B E N C A N A ~ G E M PA L O M B O K 2 0 1 8 ( 1 )

Selain menjalankan peran dan fungsi pengawasan keteknikan terhadap

keselamatan ketenagalistrikan pada instalasi tenaga listrik, Inspektur
Ketenagalistrikan juga berperan dalam pemulihan ketenagalistrikan
akibat bencana maupun kondisi force majeur lainnya yang menyebabkan
terhentinya pasokan listrik kepada masyarakat (blackout).

Pasca terjadinya gempa Lombok pertama pada 29 Juli 2018, Inspektur

Ketenagalistrikan telah mengirimkan 9 (Sembilan) tim inspeksi secara
bergilir untuk melaksanakan monitoring pemulihan pasokan tenaga
listrik sistem Lombok bersama-sama dengan PT. PLN (Persero) Wilayah
NTB.
4646
 P E R A N I K PA D A P E M U L I H A N K E L I S T R I K A N
PA S C A B E N C A N A ~ G E M PA L O M B O K 2 0 1 8 ( 2 )

Tim 1 melaksanakan inspeksi Gardu Tim 2 melaksanakan inspeksi pada Tim 3 melaksanakan inspeksi pada
Belanting kantor PLN Lombok Utara pemasangan gardu gantung di Tanjung

Tim Siaga Posko Bencana ESDM

4747
 P E R A N I K PA D A P E M U L I H A N K E L I S T R I K A N PA S C A
B E N C A N A ~ G E M PA & T S U N A M I PA L U 2 0 1 8 ( 1 )

• Membentuk Tim Posko tanggap darurat bencana bersama Emergency Response Team (ERT) yang berasal dari internal
dan stakeholder sektor ESDM.
• Ditjen Ketenagalistrikan menugaskan Inspektur Ketenagalistrikan untuk melaksanakan pemulihan instalasi tenaga
listrik terdampak gempa sejak H+2 pasca terjadinya gempa bumi & tsunami.

4848
P E R A N I K PA D A P E M U L I H A N K E L I S T R I K A N PA S C A
B E N C A N A ~ G E M PA & T S U N A M I PA L U 2 0 1 8 ( 2 )

4949
 P E R A N I K PA D A P E M U L I H A N K E L I S T R I K A N PA S C A
B E N C A N A ~ B A N J I R & L O N G S O R S E N TA N I 2 0 1 9

• Inspektur Ketenagalistrikan ditugaskan untuk memulihkan kelistrikan di Sentani serta melaksanakan monitoring
perbaikan infrastruktur ketenagalistrikan sejak H+2 pasca terjadinya banjir bandang.
• Bersama Tim Tanggap Darurat PLN setempat, perbaikan jaringan listrik dilaksanakan di daerah terdampak banjir
bandang agar aktivitas perekonomian masyarakat dapat pulih.

5050