A. Keadaan Geografis
Timur disahkan dalam Sidang Paripurna DPR RI pada tanggal 14 Desember 2012
dan membentang dari Barat ke Timur di antara 120º45’- 124º06’ Bujur Timur.
Dilihat dari teritorialmya Kabupaten Kolaka Timur memiliki batas-batas
Kabupaten Kolaka Timur terdiri atas dua belas wilayah kecamatan, yaitu Ladongi,
1. Topografi/Keadaan Alam
jenis tanaman jangka panjang antara lain seperti durian, jambu mete, jati dan lada
primer dan sekunder. Selain itu kondisi tanah di Wilayah Kabupaten Kolaka
Timur pada umumnya adalah merupakan tanah yang cukup subur sehingga
mata air. Kekayaan sumber mata air seperti ini dapat dimanfaatkan sebaik
yang memiliki dua musim, yaitu musim kemarau dan hujan. Musim Kemarau
terjadi antara Bulan Mei sampai Oktober, dimana angin Timur yang bertiup dari
kemarau. Sebaliknya Musim Hujan terjadi antara Bulan November sampai Maret,
dimana angin Barat yang bertiup dari Benua Asia dan Samudera Pasifik banyak
mengandung uap air sehingga terjadi musim hujan. Khusus pada Bulan April arah
angin tidak menentu, demikian pula curah hujan sehingga pada bulan tertentu
dikenal sebagai masa pancaroba. Curah hujan dipengaruhi oleh perbedaan iklim,
Di wilayah Kabupaten Kolaka Timur, curah hujan yang lebih dari 2.000
meliputi Kecamatan, Mowewe, Uluiwoi, Tinondo dan Ueesi. Sementara itu, curah
hujan kurang dari 2.000 mm pertahun meliputi wilayah selatan dan timur, yaitu
suhu udara dipengaruhi oleh letak geografis wilayah dan ketinggian dari
permukaan laut. Wilayah Kabupaten Kolaka Timur pada umumnya berada pada
ketinggian kurang dari 1.000 meter, sehingga beriklim tropis. Suhu udara
maksimum rata-rata berkisar antara 28,8 ºC – 33,9 ºC, dan suhu minimum rata-
B. Keadaan Demografi
1. Jumlah Penduduk
menarik untuk dikaji. Hal ini disebabkan karena jumlah penduduk disuatu
Timur diperinci menurut jenis kelamin, dapat dilihat pada tabel 2 berikut
ini.
Timur
diatas. Maka tampak jelas bahwa jumlah penduduk laki-laki lebih banyak
yaitu berjumlah 62,303 dibandingkan dengan jumlah penduduk
120,089.
2. Mata Pencaharian
Timur.
baiknya. Hal ini dapat dilihat dari tanaman yang mereka peroleh seperti
rasa, gotong royong sehingga tercipta suasana rukun dan damai. Kerukunan yang
terbangun dapat terlihat dari kehidupan sehari-hari warga, yang saling membantu
dalam kegiatan bakti sosial maupun dalam kegiatan yang menyangkut perayaan-
pengetahuan dua pola sistem pengetahuan yaitu sistem pola tradisional non formal
dan pengetahuan modern yang formal dan pengetahuan modern yang normal.
Sistem pengetahuan dalam pola tradisional non formal yang berlaku adalah sistem
tertutup dan individual, hal ini dapat terlihat dari tata cara transfer pengetahuan
berkaitan dengan budaya dan adat istiadat yang dilakukan secara individual dan
1. Agama
Jika dilihat dari segi agama yang dianut masyarakat Kabupaten Kolaka
hari.
2. Bahasa
3. Pendidikan
Pendidikan adalah suatu upaya yang harus dilaksanakan oleh setiap warga
serta bermasyarakat.
Kolaka Timur seperti banyaknya sekolah dan siswa. Berikut ini jumlah
No Sekolah Rasio
Sumber Data: BPS Kab. Kolaka
SD sebesar 114,8, SMP sebesar 131,0 dan SMA 224,1. Ini berarti bahwa
4. Kesehatan
dilakukan dengan 3 induk indikator umum yaitu indikator input dan proses
BAB V