Anda di halaman 1dari 5

Noun Cluster

Apa itu Noun Cluster? 


Secara teori, Noun Cluster merujuk pada penggunaan article (a, an, the) yang diikuti oleh
kata benda (noun)
Pada dasarnya a,an dan the merupakan bentuk article. Article dalam Bahasa inggris terdiri
dari dua jenis, yaitu : (1) Indefinite Articles, dan (2) Definite Articles.
 Indefinite Article
Indefinite article  tidak mengacu pada orang atau benda yang spesifik. A dan an termasuk
bagian dari indefinite article.
Contoh : Jess has an apple (Jess punya sebuah apple) = indefinite article, karena dalam
kalimat ini, kita tidak dapat mengetahui dengan jelas jenis apel seperti apa yang dimiliki oleh
Jess.
Lalu, bagaimana membedakan penggunaan a dan an? Caranya :
‘an’ digunakan untuk kata benda yang dimulai dengan bunyi vokal (a,I,u,e,o) dan juga untuk
kata benda yang berawalan huruf konsonan tetapi bunyinya vokal.
Contoh :
 an apple
 an eraser
 an umbrella
 an hour
 an honor
2. ‘a’ digunakan untuk kata benda yang dimulai dengan bunyi konsonan, dan kata benda
yang berawal huruf vokal namun bunyinya konsonan.
Contoh Noun Cluster:
 a unit
 a university
 a ticket
 a bear
 a cat
Note :
‘A/An’ tidak boleh dipakai untuk :
1. Kata benda plural (jamak), seperti : students (murid-
murid), teeth (gigi), geese (angsa)
2. Uncountable noun, seperti : hair  (rambut), experience (pengalaman), air (udara)
3. Name of meals, seperti : lunch (makan
siang), breakfast  (sarapan), dinner/supper (makan malam) 
 Definite Article
Definite article mengacu pada orang atau benda yang spesifik. The termasuk dalam definite
article.
Contoh : Reina returns the book that she borrowed (reina mengembalikan buku yang dia
pinjam) = definite article, dalam kalimat dijelaskan bahwa buku yang di kembalikan adalah
buku yang dipinjam oleh Reina.
Definite Article, dapat digunakan untuk hal-hal berikut :
1. Benda yang hanya ada satu di dunia
Contoh Noun Cluster:
 The sun is shining (Matahari sedang bersinar)
 The moon looks bright (Bulan terlihat cerah)
2. Orang atau benda yang spesifik dan pasti diketahui oleh orang yang diajak berbicara
Contoh :
 Lets go to the dentist  (Ayo kita pergi ke dokter gigi)
 Thank you for the vest  (Terima kasih untuk rompinya)  
3. Orang atau benda yang telah disebutkan sebelumnya
Contoh :
 During the holiday, we stay at  a hotel. We always had our dinner at the
hotel. (Selama liburan, kami tinggal di sebuah hotel. Kami selalu makan malam di
hotel itu.)
4. Di tulis untuk nama tempat
Contoh :
 Every weekend we go to the cinema (Setiap akhir pekan kami pergi ke bioskop)
 She went to the hospital to visit her grandma (Dia pergi ke rumah sakit untuk
mengunjungi neneknya)
5. Kata Benda
Contoh :
 Can you play  the guitar?  (Bisakah kamu memainkan gitar?)
 They are taking the plane  to go to Canada (Mereka menggunakan pesawat untuk
pergi ke Kanada) 
6. Menunjukkan arah
Contoh :
 My house is at the south of the bank (Rumahku ada di sebelah selatan bank)
Nama sungai, laut, samudera, gurun
Contoh :
 We went to the sahara for expedition (Kami pergi ke gurun Sahara untuk ekspedisi
7. Nama Koran atau majalah atau tempat 
Contoh :
 Oprah’s journey to four different countries is the headline of the Times (Perjalanan
Oprah ke empat negara berbeda menjadi berita utama di majalah Times)
8. Kewarganegaraaan, sekte, komunitas
Contoh :
 The French  are famous for their romance (Orang-orang perancis terkenal dengan
keromantisannya)
9. The selalu digunakan pada kata-kata yang diikuti of (The…of…)
Contoh :
 The capital city of Indonesia is Jakarta (ibukota Indonesia adalah Jakarta)
10. Hal yang bersifat general/umum
Contoh :
 The rose  is my favorite flower (Bunga Mawar adalah bunga kesukaan saya)
Note
The tidak boleh digunakan untuk :
1. Nama Negara, seperti : Italy, Indonesia, Japan, kecuali Negara yang berakhiran -
s, seperti :  The Netherlands, The Philipines, dan juga Negara yang memakai
kata republic, union, kingdom atau states, seperti : The Dominican Republic, The
Soviet Union, The United Kingdom, The United States of America.
2. Nama kota dan jalan, seprti : Bandung, Makassar, Setiabudi street, Sudirman
street, dan sebagainya.
3. Nama gunung, seperti : Mount Everest, kecuali untuk nama pegunungan,
seperti : The Rocky Mountains.
4. Nama danau dan teluk, seperti  : Toba Lake, Danube Lake.
5. Nama benua dan pulau, seperti : Asia, Europe, Hawaii, Java dan sebagainya.
NOUN PHRASE
Ap aitu noun phrases?apakah berbeda dengan noun?
Jika noun merupakan kata benda tunggal, noun phrase merupakan sebuah kata baru yang
berasal dari beberapa gabungan kata untuk menjelaskan noun itu sendiri.
Definisi Noun Phrase
Merupakan sebuah frasa yang merupakan hasil penggabungan kata benda (noun), kata ganti
benda (pronoun), atau number.
Frasa ini digunakan ketika sebuah kata benda dirasa kurang spesifik dalam menggambarkan
sebuah kata benda.
Pola Kalimat Noun Phrase
 Noun + noun
Walaupun ada dua kata benda, namun yang dimaksud hanyalah satu benda saja.
Contoh ; newspaper, school bag, pizza box, dan air conditioner.
Misalnya dalam kata pizza box, benda yang dimaksudkan adalah kotak pizza-nya.
Oleh karena itu, benda yang dimaksud dalam noun phrase dari pizza box adalah box-nya itu
sendiri.
 Noun + of + noun
Kata ‘of’ dalam rangkaian kata-kata tersebut digunakan untuk menunjukkan arti dari pada
kata benda yang disebut pertama kali.
Contoh: declaration of independence, city of angels, age of empire, dan book of secrets.
Misalnya pada kata declaration of independence yang memiliki arti naskah kemerdekaan.
Kemerdekaan hanya berfungsi sebagai penjelasan dari naskah yang dibicarakan.
 Determiner + adverb + adjective + noun
Tambahan adverb atau adjective sebelum sebuah kata benda untuk menerangkan benda
tersebut secara lebih jelas.
Contoh: extremely dangerous sport, a totally gorgeous boy, a really nice car, dan lain
sebagainya.
Misalnya dalam frasa extremely dangerous sport, ada kata sifat dangerous yang menjelaskan
jenis olahraga yang sedang dibicarakan.
Dengan tambahan kata sifat  extremely akan membuat noun yang dijelaskan semakin jelas.
 V-ing + noun (as Gerund)
Secara kontekstual, makna V-ing sebagai gerund adalah untuk menandai kata benda yang
disebut terakhir.
Contoh:swimming pool, walking stick, dan smoking room.
Dapat disimpulkan bahwa kata swimming pool memiliki arti a pool for swimming activities.
V-ing yang terdapat dalam noun phrase ini berfungsi untuk menjelaskan sebuah kegiatan.
 V-ing + Noun (as Participle)

Noun sebagai participle dalam kalimat ini biasanya merupakan penjelas yang berbentuk apa


dan siapa.
Contohnya;talking bird, walking dead, atau smoking man.
Seperti dalam kalimat talking bird kita bisa merincikannya sebagai a bird that talks.
Untuk menjadikannya sebuah objek yang utuh, bisa menggantikan kegiatannya dengan V-
ing sebagai kegiatan dan noun sebagai penjelas objek yang melakukannya.
 V3 + Noun (as Participle)

Penggunaan V3 memiliki fungsi untuk sebagai bentuk participle atau keterangan penjelas


yang menggunakan relative pronoun seperti who, which, that, whom dalam adjective
clause bentuk kalimat pasif.
Contoh: hidden treasure, forbidden city, cooked meals, frozen dairy.
Misalnya dalam kata hidden treasure, kita memecah kata tersebut menjadi a treasure that
was hidden.
Untuk membuatnya lebih singkat dan membentuk subjek yang utuh, kamu bisa
menyingkatnya menjadi a hidden treasure.

Lalu, bagaimana menyusun sebuah noun phrase? 


Untuk menyusunnya secara sempurna, ada dua istilah yaitu:
1.pre-modifier 
2.post-modifier.
 Pre-Modifier

Anda mungkin juga menyukai