Kompetensi Dasar:
3.2 Menganalisis isi dan aspek kebahasaan dari minimal dua teks laporan hasil
observasi
4.2 Mengonstruksi teks laporan hasil observasidengan memerhatikan isi dan aspek
kebahasaan.
Tingkatan satuan kebahasaan mulai dari yang kecil sampai yang besar, antara lain:
1. Kata, yaitu satuan bahasa terkecil yang dapat berdiri sendiri dan memiliki arti.
Contoh : rumah, mawar, pukul, sedih, dll.
Benda/ nomina
Kata Kerja/verba
Sifat/adjectiva
2. Frasa, yaitu gabungan 2 kata atau lebih yang mengandung satu fungsi makna.
Contoh:
1
3. Klausa, yaitu sekumpulan kata yang terdiri dari subjek dan predikat. Ciri klausa,
diantaranya adalah Memiliki satu jenis predikat dan tidak memiliki intonasi akhir
(tanda titik).
Contoh :
Mobil melaju
S P
Pesawat terbang mengudara
S P
Balon melayang
S P
4. Paragraf, yaitu gabungan kalimat yang berisi satu gagasan utama atau ide pokok
dan beberapa gagasan pendukung.
Berdasarkan letak kalimat utamanya, paragraf dapat dibedakan menjadi 3, yaitu
deduktif, induktif, dan campuran.
Contoh :
Pohon dan daun manggis memiliki ciri khas. Tinggi pohon manggis
mencapai 6-25 m. Manggis memiliki ciri daun rapat (rimbun), daun berlawanan,
dan tangkai daun pendek. Daun manggis tebal serta lebar.
2
2. Penggunaan Nomina
Nomina sering juga disebut kata benda. Nomina adalah kelompok kata yang
menyatakan nama dari seseorang, tempat, atau semua benda dan segala yang
dibendakan. Nomina bisa berfungsi sebagai subyek atau obyek dari klausa. Bisa
juga sebagai pelengkap.
Nomina juga bisa diikuti oleh adjektiva baik secara langsung atau disisipi oleh
kata "yang".
Contoh :
- Katak adalah hewan amfibi.
- Hewan amfibi adalah hewan yang bisa hidup di air dan di darat.
- Katak memangsa serangga yang lebih kecil untuk bertahan hidup."
3. Penggunaan Frasa
Frasa adalah gabungan 2 kata atau lebih yang mengandung satu fungsi makna.
Frasa sering juga disebut dengan kelompok kata.
Ciri -ciri frasa, antara lain:
Frasa harus terdiri dari minimal dua kata atau lebih.
Frasa harus memiliki satu makna gramatikal.
3
4. Penggunaan Sinonim
Sinonim adalah kata yang memiliki bentuk yang berbeda namun memiliki arti
atau pengertian yang sama atau mirip. Sinonim dapat juga disebut sebagai
persamaan makna atau padanan kata
Contoh :
binatang = fauna
tanaman = flora
Bohong = dusta
pakaian = baju
5. Penggunaan Antonim
Antonim adalah kata yang berlawanan makna dengan kata lain.
Contoh :
rajin X malas
surga X neraka
atas X bawah
mahal X murah
6. Penggunaan konjungsi
Konjungsi adalah kata penghubung. Contoh : dan, atau, tetapi, ketika, dll.
Contohnya ketika mengamati katak.
- Katak melompat.
- Katak memiliki kaki belakang yang lebih panjang
Kedua kalimat di atas bisa digabungkan menjadi, "Katak melompat dengan kaki
belakangnya yang lebih panjang.
Konjugsi dari kalimat itu adalah “dengan”.
7. Menggunakan Kalimat Kompleks
Kalimat Kompleks adalah kalimat yang memiliki lebih dari satu struktur kalimat.
Ciri-ciri kalimat kompleks, antara lain:
1. Memiliki dua buah subjek dan predikat (dua klausa atau lebih)
2. Memiliki dua buah peristiwa atau lebih
3. Merupakan kalimat majemuk
Contoh :
kelelawar aktif pada siang hari tetapi tidur pada malam hari.
S P Ket. P Ket.
Kongjungsi
4
8. Mengunakan Kalimat Simpleks
Kalimat Simpleks adalah kalimat yang hanya memiliki satu struktur kalimat, baik
S + P , atau S+P+O , atau S+P+O+K .
Ciri-ciri kalimat simpleks, antara lain:
1. Struktur kalimatnya sederhana
2. Tidak menggunakan kata penghubung
3. Merupakan kalimat tunggal
Contoh :
Ada beragam jenis topeng di museum ini.
P S K
9. Menggunakan Istilah
Istilah dalam teks laporan hasil observasi adalah kata - kata yang bersifat
keilmuan atau teknis atau sering juga disebut dengan kata-kata ilmiah.
Contoh :
Bulan
Bulan adalah satelit alami planet Bumi. Ia selalu bergerak memutari
porosnya, Bumi, setiap 27,3 hari. Oleh karenanya, bulan tidak terlihat di belahan
Bumi yang sama sepanjang waktu.
Perputaran bulan mengelilingi Bumi juga yang menyebabkan ia terlihat
hanya pada malam hari. Saat malam, bulan seolah-olah terlihat seperti memiliki
cahayanya sendiri. Padahal, cahayanya merupakan pantulan dari cahaya
matahari.
Di bulan, tidak ditemukan air, udara, serta sistem pelindung sekuat lapisan
atmosfer yang melindungi permukaan bulan dari hantaman benda langit, seperti
asteroid atau komet. Oleh karena itulah, tidak ada kehidupan di bulan.
Kata istilah yang terdapat dalam penggalan teks laporan hasil observasi di atas
antara lain: bulan, satelit, planet, bumi, air, udara, atmosfer, asteroid, komet.
10. Afiksasi
Sebuah kata dalam teks dapat berupa kata dasar atau kata turunan. Kata
turunan terbentuk melalui afiksasi, yaitu proses pengimbuhan. Suatu kata yang
melalui afiksasi bisa saja berubah jenis.
Sebagai contoh, suatu jenis verba suatu ketika muncul sebagai nomina
dengan hanya menambah atau mengubah imbuhan. Suatu kata dasar dapat
berubah menjadi verba jika diberi imbuhan me(N)-, be(R)-, di-, bahkan terkadang
ter- atau ke-an.
5
Sementara itu, kata dasar yang sama dapat berubah menjadi nomina jika
diberi imbuhan pe(N)-, pe(R)-, -an, atau terkadang ke-an.
Berikut adalah contoh afiksasi:
Contoh1 :
Kata dasar Jenis Imbuhan Kata Jenis
lari nomina Pe(N) pelari nomina
lari nomina Pe-an pelarian nomina
lari nomina ber berlari verba
lari nomina me-kan melarikan verba
Contoh2 :
No. Kata Dasar Jenis Imbuhan Kata Jenis
1. mampu ….. …... kemampuan
2. getar …. -an …... nomina
3. gigit …. -an gigitan ….…
4. …. adjectiva Pe(N) penyubur ….…
5. sebut …... ….. disebutkan verba (pasif)
6. takut adjectiva me(N) …... verba
7. besar ….… Ke(N) menyusui …..
8. pukul …... be(R)- pemukul …...
9. jatuh verba me(N)- …... verba (pasif)
10. cantik ….. ke-an …... nomina