Infection Control Risk Assesment (ICRA) Lingkungan

Pencegahan dan Pengendalian Infeksi

Tahun 2021

A. Identifikasi Masalah
Dari data monitoring/pemantauan dan diskusi bersama anggota Tim PPI, Maka
diidentifikasi ketidakpatuhan staff dari pelaksanaan Kewaspadaan standar yang sering
terjadi , yaitu:
1. Perabot (meja, lemari, kursi,trolly, dll) bersih tidak ada debu
2. Plafon, dinding tidak berjamur
3. Tidak ada sarang laba-laba di sudut ruangan
4. Lantai bersih, kering dan tidak licin
5. Jendela kaca bersih
6. Tidak terdapat makan dan minuman di tempat penyiapan obat dan nurse
station
7. Suhu kulkas obat dan ruangan selalu dicek dibuktikan dengan grafik
8. Tidak ada binatang vector (seperti : kecoa, tikus, semut, lalat , kucing dll)
9. Troly tindakan rapi dan bersih
10. Lemari penyimpanan obat dan alkes rapi dan bersih

B. Analisi Risiko
1. Menentukan prioritas masalah
Probability Impact Preparednes Score Grading
No Potential Risks/problem
4 3 2 1 0 5 4 3 2 1 5 4 3 2 1
Kewaspadaan Standar
1 Perabot (meja,
lemari, kursi,trolly, dll)
bersih tidak ada 2 4 3 36 2
debu

Plafon, dinding tidak

2 berjamur 2 2 3 12 3

3 Tidak ada sarang laba- 3 5 4 60 1

 laba di sudut ruangan

Lantai bersih, kering

4 dan tidak licin

Jendela kaca bersih

5

Tidak terdapat
makan dan minuman
di tempat penyiapan
6
obat dan nurse
station

Suhu kulkas obat dan

ruangan selalu dicek
7 dibuktikan dengan
grafik

Tidak ada binatang

vector (seperti :
8 kecoa, tikus, semut,
lalat , kucing dll)

Troly tindakan rapi

9 dan bersih

Lemari penyimpanan
obat dan alkes rapi
10
dan bersih
2. Menyusun Prioritas masalah
Dari skoring proritas masalah, diperoleh hasil sebagai berikut:
Kelompok Resiko Total Skor Prioritas Area Prioritas
Perabot (meja,
lemari, kursi,trolly,
dll) bersih tidak 60 1 Seluruh unit
ada debu

Plafon, dinding Rawat inap, rawat

tidak berjamur jalan, Lab, CSSD,
36 2
Gizi, Laundry,
Dapur
Tidak ada sarang
laba-laba di sudut
12 3 Seluruh Unit
ruangan

Lantai bersih,
kering dan tidak
licin

Jendela kaca
bersih

Tidak terdapat
makan dan
minuman di
tempat penyiapan
obat dan nurse
station

Suhu kulkas obat

dan ruangan
 selalu dicek
dibuktikan dengan
grafik

Tidak ada
binatang vector
(seperti : kecoa,
tikus, semut, lalat ,
kucing dll)

Troly tindakan rapi

dan bersih

Lemari
penyimpanan obat
dan alkes rapi dan
bersih

3. Menyusun analisis akar masalah dari prioritas tertinggi dengan Fishbone

Analysis
1. Analisis Fishbone: Perabot (meja, lemari, kursi,trolly, dll) bersih tidak ada
debu

Man Material
Kurang pengetahuan
staff tentang HH Hand Sanitizer tidak tersedia di
setiap bed pasien
Kurang kesadaran
staff tentang HH

Ketidakpatuhan
HH
Kurang monev atasan langsung
tehadap kepatuhan
penggunaan APD

Money Metode

2. Analisis Fishbone : Plafon, dinding tidak berjamur

Man Material
Kurang pengetahuan
staff tentang APD Fasilitas APD kurang memadai

Kurang kesadaran staff

menggunakan APD

Ketidak patuhan
Kurang monev atasan langsung penggunaan APD
tehadap kepatuhan
penggunaan APD

Kurang sosialisasi SPO kepada staff

Money Metode

3. Analisis fishbone :Tidak ada sarang laba-laba di sudut ruangan

Man Material
 Kurang pengetahuan staff
tentang pemilahan sampah Banyak tempat sampah tidak
sesuai standar
Staff baru perlu diorientasi ulang
tentang pemilahan sampah

Ketidak patuhan
pemilahan sampah
Kurang monev atasan
langsung

Kurang sosialisasi SPO kepada

peserta staff yang baru

Money Metode

4. Analisis fishbone :Lantai bersih, kering dan tidak licin

Man Material

Kurang pengetahuan staff

tentang pemilahan sampah Banyak tempat sampah tidak
sesuai standar
Staff baru perlu diorientasi ulang
tentang pemilahan sampah

Ketidak patuhan
pemilahan sampah
Kurang monev atasan
langsung

Kurang sosialisasi SPO kepada

peserta staff yang baru

Money Metode

5. Analisis fishbone :Jendela kaca bersih

 Man Material

Kurang pengetahuan staff

tentang pemilahan sampah Banyak tempat sampah tidak
sesuai standar
Staff baru perlu diorientasi ulang
tentang pemilahan sampah

Ketidak patuhan
pemilahan sampah
Kurang monev atasan
langsung

Kurang sosialisasi SPO kepada

peserta staff yang baru

Money Metode

6. Analisis fishbone :Tidak terdapat makan dan minuman di tempat

penyiapan obat dan nurse station

Man Material

Kurang pengetahuan staff

tentang pemilahan sampah Banyak tempat sampah tidak
sesuai standar
Staff baru perlu diorientasi ulang
tentang pemilahan sampah

Ketidak patuhan
pemilahan sampah
Kurang monev atasan
langsung

Kurang sosialisasi SPO kepada

peserta staff yang baru

Money Metode
7. Analisis fishbone :Suhu kulkas obat dan ruangan selalu dicek dibuktikan
dengan grafik

Man Material

Kurang pengetahuan staff

tentang pemilahan sampah Banyak tempat sampah tidak
sesuai standar
Staff baru perlu diorientasi ulang
tentang pemilahan sampah

Ketidak patuhan
pemilahan sampah
Kurang monev atasan
langsung

Kurang sosialisasi SPO kepada

peserta staff yang baru

Money Metode

8. Analisis fishbone :Tidak ada binatang vector (seperti : kecoa, tikus, semut,
lalat , kucing dll

Man Material

Kurang pengetahuan staff

tentang pemilahan sampah Banyak tempat sampah tidak
sesuai standar
Staff baru perlu diorientasi ulang
tentang pemilahan sampah

Ketidak patuhan
pemilahan sampah
Kurang monev atasan
langsung

Kurang sosialisasi SPO kepada

peserta staff yang baru

Money Metode

9. Analisis fishbone :Troly tindakan rapi dan bersih

 Man Material

Kurang pengetahuan staff

tentang pemilahan sampah Banyak tempat sampah tidak
sesuai standar
Staff baru perlu diorientasi ulang
tentang pemilahan sampah

Ketidak patuhan
pemilahan sampah
Kurang monev atasan
langsung

Kurang sosialisasi SPO kepada

peserta staff yang baru

Money Metode

10. Analisis fishbone :Lemari penyimpanan obat dan alkes rapi dan bersih

Man Material

Kurang pengetahuan staff

tentang pemilahan sampah Banyak tempat sampah tidak
sesuai standar
Staff baru perlu diorientasi ulang
tentang pemilahan sampah

Ketidak patuhan
pemilahan sampah
Kurang monev atasan
langsung

Kurang sosialisasi SPO kepada

peserta staff yang baru

Money Metode
 C. Pengelolaan Risiko
1. Menyusun strategi perbaikan atau menyusun rencana tindak lanjut
RENCANA PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN INFEKSI ICRA KEWASPADAAN ISOLASI
Kategori Prior Tujuan Tujuan
No Skor Strategi Rincian Kegiatan PIC Tempat Waktu
Resiko itas Umum Khusus
1 Ketidakpatu 60 1 Meningkat Setiap 1. Sosialisasi 1.Melaksanakan pelatihan Ka PPI Seluruh 1x/tahun
han hand kan Petugas Hand PPI untuk seluruh staff unit
hygiene kepatuhan mampu Hygiene 2.Melaksanakan Sosialisasi IPCN 2x/tahun
petugas Hand melaksana pada staff HH untuk staff
hygiene staf kan HH 6 2. Tersedia 3.Memonitor dan IPCN On
langkah 5 fasilitas HH berkoordinasi terkait demand
moment produk handsanitizer yang
masuk ke RS
4.Berkoordinasi dengan PJ IPCN 1x/bulan
unit terkait ketersediaan
fasilitas HH
3. Melakukan 5.Melakukan audit IPCN 1x/bulan
monev kepatuhan HH
evalasi
2 Ketidakpatu 36 2 Meningkatka Setiap 1. Sosialisasi 1. Melaksanakan pelatihan Ka PPI Seluruh 1x/tahun
han staff n kepatuhan tenaga penggunaa PPI untuk seluruh staff unit
menggunak penggunaan medis n APD 2. Melaksanakan sosialisasi IPCN Seluruh 2x/tahun
an APD APD sesuai menggunak sesuai penggunaan APD sesuai unit
sesuai indikasi oleh an APD indikasi indikasi pada tenaga pelayan
indikasi tenaga sesuai pada medis an
medis indikasi tenaga 3. Berkoordiasi dengan PJ IPCN Seluruh 1x/bulan
unit terkait ketersediaan
 medis APD unit
2. Tersedia 4. Melakukan audit
fasilitas kepatuhan penggunaan IPCN Seluruh 1x/bulan
ADP untuk APD tenaga medis unit
tenaga
medis
3. Melakukan
monev
kepatuhan
APD
tenaga
medis
3 Ketidakpatu 12 3 Meningkatka Setiap staff 1. Sosialisasi 1. Melaksanakan pelatihan Ka PPI Seluruh 1x/tahun
han n kepatuhan mematuhi SPO PPI untuk seluruh staff unit
pemilahan pemilahan SPO pengolaha 2. Berkoordinasi terkait PJ Kesling
sampah sampah oleh pemilahan n limbah unit terkait ketersediaan
seluruh staff sampah 2. Tersedia tempat sampah sesuai
fasilitas standar
tempat 3. Melakukan audit Kesling, 1x/bulan
sampah kepatuhan pemilahan IPCN
disemua sampah
unit
3. Melakukan
monitoring
kepatuhan
pemilahan
limbah
 D. Waktu Pelaksanaan

Bulan
No Jenis kegiatan
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agus Sep Okt Nov Des
Ketidakpatuhan kebersihan lingkungan
menyapu lantai dan
1
seluruh sudut ruangan
mengosongkan tempat
2
sampah
mengepel lantai dengan
3
larutan obat pel
mengelap noda/kerak
4
lantai dengan pembersih
membersihkan dinding
5
keramik
Ketidakpatuhan staff menggunakan APD sesuai indikasi
Melaksanakan pelatihan
1
PPI untuk seluruh staff
Melaksanakan sosialisasi
penggunaan APD sesuai
2
indikasi pada tenaga
medis
Berkoordinasi dengan PJ
3 unit terkait ketersediaan
fasilitas APD
Melakukan audit
4 kepatuhan penggunaan
APD tenaga medis
Ketidakpatuhan pemilahan sampah
Melaksanakan pelatihan
1
PPI untuk seluruh staff
Berkoordinasi terkait PJ
unit terkait ketersediaan
2
tempat sampah sesuai
standar
Melakkan audit
3 kepatuhan pemilahan
sampah

Ditetapkan di Makassar
Pada tanggal 23 Desember 2021
Ketua Komite PPI

Dr Rusfam Ramly Sp.PK