DAFTAR ISI.................................................................................................i
KATA PENGANTAR......................................................................................ii
PROGRAM PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI.............................................1
1. Nama pelatihan.................................................................................1
2. Kode Program Pelatihan....................................................................1
3. Kualifikasi/JenjangPelatihan...............................................................1
4. TujuanPelatihan................................................................................1
5. Unit Kompetensi yang ditempuh........................................................1
6. Perkiraan Waktu Pelatihan..................................................................1
7. Persyaratan Peserta Pelatihan............................................................1
8. Persyaratan Instruktur.......................................................................2
Sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor31Tahun 2006 tentang Sistem Pelatihan Kerja Nasional,
bahwa penyusunan program pelatihan kerja berbasis kompetensi mengacu pada Standar Kompetensi Kerja
Nasional Indonesia (SKKNI), Standar Internasional dan/atau Standar Khusus.
Untuk melaksanakan pelatihan berbasis kompetensi diperlukan program pelatihan yang berisi kurikulum
dan silabus sebagai acuan dalam pelaksanaan pelatihan kerja yang diselenggarakan oleh Lembaga Kursus dan
Pelatihan LKP CAHAYA
Program pelatihan kerja dapat disusun secara berjenjang atau tidak berjenjang. Program pelatihan kerja
yang berjenjang mengacu kepada Peraturan Presiden Nomor 8 tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi
NasionalIndonesia (KKNI), sedangkan program pelatihan kerja yang tidak berjenjang disusun berdasarkan unit
kompetensi atau kelompok unit kompetensi atau okupasi/jabatan.
Untuk memenuhi kebutuhan kompetensi tenaga kerja oleh dunia usaha dan dunia industri, maka disusun
program pelatihan berbasis kompetensi dengan nama pelatihan “Menjahit Pakaian Sesuai Style” yang mengacu
pada Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) bidang garmen apparel.
Demikian program pelatihan ini disusun, semoga dapat digunakan sebagai acuan dalam pelaksanaan
pelatihan berbasis kompetensi dilembaga pelatihan kerja, dengan harapan dapat meningkatkan kompetensi,
produktivitas dan daya saing sumber daya manusia Indonesia.
NURSIH, SE
PERKIRAAN
KODE UNIT Jumlah
No. JUDUL UNIT KOMPETENSI WAKTU
KOMPETENSI Jam
Teori Praktek
I KELOMPOK UNIT KOMPETENSI UMUM 16 16
01 Memperbaiki kerusakan 1.1 Kerusakan kecil pada mesin dan - Teknik dasar - Memperhatikan - Mengikuti 0.5 1
kecil pada mesin. peralatan/perlengkapan yang sesuai pemeliharaan dan kesalahan dan prosedur
serta perbaikan/penggantian perlu perbaikan mesin. melakukan perbaikan. kesehatan dan
dilakukan untuk memenuhi keamanan di
persyaratan yang sudah ditetapkan tempat kerja
serta dilaporkan sesuai prosedur yang telah
perusahaan. ditetapkan.
1.2 Kerusakan produksi atau mesin
utama diidentifikasi dan
didokumentasikan sesuai dengan
prosedur perubahan dan
diinformasikan kepada orang yang
tepat sesuai kebutuhan.
1.3 Catatan pemeliharaan mesin atau
dokumentasi lainnya diselesaikan
secara tepat bila diperlukan dalam
perusahaan.
02 Membersihkan dan 2.1 Mesin dibersihkan sesuai - Panduan spesifikasi - Meratifikasi kesalahan - Membersihkan 0.5 1
meminyaki mesin. persyaratan dan jadwal kerja serta teknis. kecil mesin atau dan menjaga
instruksi pembersihan pabrik. - Prosedur dan masalah seperti yang mesin.
2.2 Mesin dilumasi sesuai dengan kebijakan diperlukan. - Melaporkan
persyaratan kerja dan jadwal serta keselamatan. kesalahan-
instruksi pembersihan mesin. kesalahan
mesin pada
3.1 Mesin diperiksa untuk meyakinkan orang yang
bahwa mesin tersebut bisa berjalan tepat dan/atau
dengan baik/normal. mengambil
tindakan
korektif jika
diperlukan
3.4 Setiap tindakan yang dibutuhkan untuk • Menjelaskan cara menjahit • Menjahit lembaran- •Cermat dan
perbaikan mesin dilakukan langkah lembaran- lembaran sesuai lembaran sesuai prosedural.
langkah sesuai prosedur kerja. persyaratan keselamatan persyaratan
perorangan serta keselamatan
persyaratan kecepatan perorangan serta
kerja. persyaratan
kecepatan kerja.
4. Menyerahkan 4.1 Hasil jahitan diperiksa kualitasnya. •Cara memeriksa kualitas
pekerjaan pada hasl jahitan. • Memeriksa kualitas •Cermat dan
proses berikutnya hasil jahitan teliti.
4.2 Diambil tindakan pembetulan terhadap •Cara mencatat •Mencatat
penyimpangan kualitas. penyimpangan kualitas penyimpangan kualitas •Teliti dan
yang berulang. yang berulang. rapi.
4.3 Penyimpangan kualitas dicatat sesuai •Cara mengambil tindakan • Mengambil tindakan
peraturan yang berlaku. pembetulan terhadap Pembetulan •Cermatdan
lembaran yang tegas.
terhadap lembaran
4.4 Pekerjaan yang telah selesai diserahkan •Cara mengarahkan pekerjaan yang salah.
pada proses berikutnya sesuai prosedur yang telah selesai pada •Cermatdan
. Mengarahkanpekerjaa
kerja. pengeperasian berikutnya tepat.
nyangtelahselesai
atau bagian pengemasan padapengeperasianbe
sesuai prosedur kerja. rikutnya atau
bagianpengemasan
sesuaiprosedurkerja.
4.2 Hasil proses pendahuluan • Menjelaskan cara menjahit • Menjahit lembaran- •Cermat dan
Diperiksa kualitasnya. lembaran- lembaran sesuai lembaran sesuai prosedural.
persyaratan produk dan persyaratan produk
standar kualitas yang dan standar kualitas
ditentukan. yang ditentukan
5.1 Lembaran-lembaran komponen • Menjelaskan cara menjahit • Menjahit lembaran- •Cermat dan
5.Menjahit pakaian
dijahit menggunakan alat lembaran- lembaran sesuai lembaran sesuai prosedural.
bantu sesuai kebutuhan. persyaratan keselamatan pErsyaratan
perorangan serta keselamatan perorang
persyaratan kecepatan an serta persyaratan
kerja. kecepatan kerja.
• Mengambil tindakan
6.3 Tindakan perbaikan dilakukan terhadap •Cara mengambil tindakan •Cermatdan
pembetulan terhadap
lembaran yang salah. pembetulan terhadap tegas.
lembaran yang salah.
lembaran yang salah.
•Mengarahkan pekerjaa
6.4 Pekerjaan yang telah selesai Cara mengarahkan pekerjaan •Cermatdan
Yang telah selesai pada n yang telah selesai
diserahkan pada proses berikutnya tepat.
pengeperasian berikutnya pada pengeperasian
atau bagian pengemasan sesuai
atau bagian pengemasan berikutnya atau bagian
prosedur kerja.
sesuai prosedur kerja. pengemasan sesuai
prosedur kerja.
3.1 Proses gunting benang dilakukan Cara memotong bahan Memotong bahan
3.Menggunting sisa- sisa sesuai instruksi kerja. tepat pada garis tepat pada garis Cermat
benang pada pakaian 3.2 Bagian pakaian dipastikan tidak kampuh sesuai standar kampuh sesuai Teliti
Ada yang terpotong. yang berlaku standar yang Taatasas
3.3 Pakaian dibersihkan dari sisa- sisa Cara memeriksa hasil berlaku
guntingan benang yang menempel. potongan bahan rata, Memeriksa hasil
3.4 Pakaian diperiksa kebersihannya. Bagian atas dan bawah potongan bahan rata,
3.5 Jumlah hasil kerja dicatat sesuai Samasesuai dengan bentuk bagian atas dan
instruksi kerja. pola bawah sama
sesuai
denganbentuk pola
- Menerapkan
peringatan
02 Menguji kualitas dari bagian 2.1 Materi yang diterima, bagian-bagian - Standar kualitas, kebijakan - Menerjemahkan dan Menunjukkan bukti 0.4 0.8
komponen yang diterima komponen atau produk akhir dan prosedur yang sesuai. menerapkan prosedur penerapan
diperiksa secara terus menerus - Proses produksi garmen, yang telah ditetapkan prosedur kerja
sesuai dengan spesifikasinya, bahan dan produk yang - Melaksanakan yang sesuai
misalnya: ukuran, warna, kain dan sesuai. pekerjaan sesuai meliputi:
penyelesaiannya. - Karakteristik kain, benang dengan kebijakan dan - Prosedur kerja,
2.2 Pemahaman didemonstrasikan dalam dan bahan-bahan lain yang prosedur keselamatan kualitas dan
bentuk bagaimana kegiatan digunakan pada tahap ini. dan kesehatan kerja. instruksi
pekerjaan dan penyelesaiannya - Memenuhi spesifikasi mengerjakannya
sesuai dengan proses (proses-proses) pekerjaan. - Memperhatikan
produksi dan pada tampilan akhir dari dan beradaptasi
produk garmen terkait. seperlunya
terhadap
perbedaan
budaya di
bengkel,
termasuk cara
bersikap dan
berhubungan
dengan sesama
03 Mengukur bagian-bagian 3.1 Bahan, bagian-bagian komponen - Teknik pengukuran dan - Melaksanakan Pekerjaan 0.4 0.8
atau produk diukur sesuai dengan prosedur pemeriksaan pengukuran fisik yang diselesaikan
yang diperlukan, mempergunakan kualitas yang sesuai. sesuai. secara sistematis
alat ukur yang cocok sesuai dengan dengan
prosedur kerja. memperhatikan
secara rinci tanpa
merusak barang,
peralatan maupun
orang.
04 Mencatat informasi pada 4.1 Informasi dasar pada kualitas dan - Prosedur pengoperasian - Memelihara catatan 0.4 0.8
indikator produksi indikator-indikator lain pada tampilan area kerja dan prosedur pekerjaan yang tepat
produksi dicatat sesuai dengan pelaporan. sesuai dengan
prosedur kerja. prosedur kerja.
1.
Mengikuti prosedur GAR.OO02.021.01 - Mesin jahit - Modul K3
kesehatan dan - Bangku kerja - Kain untuk dijahit
keselamatan kerja di
- Gunting - Alat tulis
tempat kerja
- Pendedel
- Obeng
- Pemadam api
- Alat pelindung diri