PROPOSAL SKRIPSI
Oleh
40217030
BUMIAYU
2020
i
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
mewabahnya virus Covid-19 diawal tahun 2020, hal ini berdasarkan surat
pihak guru, salah satu yang harus di lakukan guru adalah menyiapkan media
pembelajaran.
Menurut Atsani (2020) tujuan memanfaatkan media pembelajaran
mudah diingat dalam waktu yang relatif lama. Sehingga dapat memberikan
keterbatasan fasilitas seperti hp, paket data, jaringan internet dan lain-lain.
bukanlah hal yang mudah, karena guru dituntut untuk berinovasi agar hasil
pembelajaran tercapai walaupun di masa sulit seperti ini dan siswa belum bisa
Rendahnya minat belajar pada akhirnya bermuara pada rendahnya hasil belajar
siswa.
dilakukan seperti praktek yang dicontohkan dalam video, salah satu media
pandemi karena youtube merupakan sebuah situs website media sharing video
online terbesar dan paling populer di dunia dan cocok diterapkan pada saat ini,
selain itu youtube juga satu-satunya fiture berbasis video yang merupakan
fiture bawaan handphone dan tidak lagi membutuhkan proses instal, sehingga
sehingga cocok diterapkan pada masa pandemi ini baik untuk siswa maupun
guru itu sendiri melalui presentasi secara online maupun offline. Pemanfaatan
dibatasi olah ruang dan waktu dengan syarat computer, laptop atau handphone
media ajar dalam meningkatkan minat dan motivasi belajar, hasil dari
yaitu yang ada dalam diri individu siswa, meliputi faktor jasmani, psikologi,
keluarga, sekolah dan masyarakat. Menurut Sutrisno (2016) salah satu faktor
segnifikan dari persepsi penguasaan materi siswa yang telah diajarkan. Hasil
media pembelajaran sangatlah banyak hanya saja untuk media online belum
ada yang tepat dan berpengaruh terhadap hasil belajar siswa diterapakan di
situasi pandemi ini, dikarenakan kondisi dan situasi guru yang kurang
Bentar 01 sangatlah bervariasi dan banyak semua jenis media hampir ada.
Tetapi dikondisi covid-19 seperti saat ini belum ada terobosan yang pasti
normal, siswa hanya disuruh belajar di rumah yang kita ketahui kegiatan
pembelajaran di rumah biasanya siswa itu malas untuk belajar mereka lebih
sekolah.
dalam situasi ini yaitu berupa pengembangan media youtube online untuk
online berbasis outdoor lerning system ini layak untuk mengembangkan dan
berupa video yotube sehingga siswa akan mudah untuk memahami materi
yang disampaikan oleh guru dan akan menambah pemahaman siswa yang
membantu guru dalam menjelaskan materi pada siswa sehingga siswa akan
Belajar Siswa Kelas VII SMP Negeri 8 Lubuklinggu” menunjukan bahwa ada
pengaruh outdoor learning terhadap hasil belajar siswa tersebut. Penelitian lain
outdoor learning terhadap sikap ilmiah dan hasil belajar siswa menunjukan
sistem sebagai media pembelajaran outdoor. Media ini layak di pergunakan dan
IV’’.
B. Identifikasi Masalah
C. Pembatasan Masalah
Bentar 01 Pada subtema 2 kelas IV, dengan dua lokasi yang akan dilakukan
02 dengan pengambilan satu sekolah untuk kelas kontrol dan satu sekolah
3. Produk yang di buat melalui beberapa tahap validasi oleh pihak terkait.
D. Rumusan masalah
permasalahan yaitu:
kelas IV?
E. Tujuan Pengembangan
ini, yaitu :
Learning System Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Sub tema 2 kelas
SD.
G. Manfaat
berikut:
1. Manfaat Teoritis
a. Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai standar atau
19 ini.
2. Manfaat Praktis
a. Bagi Siswa
pembelajaran.
b. Bagi Guru
pelajaran di luar.
2) Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi bagi
covid-19.
3) Sebagai pedoman bagi guru dan memotivasi siswa untuk lebih giat
c. Bagi Sekolah
sekarang Ini.
Depelovment).
G. Asumsi Pengembangan
hail belajar.
1. Pengembangan Media
Yuberti (2003:3) adalah suatu proses yang dipakai untuk mengembangkan dan
standar tertentu.
kepada desain atau rancangan, pengembangan adalah proses atau langkah yang
yang sesuai dengan acuan kriteria produk yang dibuat. Tujuan dari penelitian
15
dan pengembangan ini dibuat untuk menghasilkan sebuah vidio pembelajaran
dalam kurun waktu tertentu akibat dari produk yang dibuat tersebut. Menurut
informasi belajar yang hendak disampaikan oleh sumber pesan kepada sasaran
penyalur pesan dari sumber pesan dalam hal ini guru, kepada penerima pesan
dalam hal ini adalah siswa. Oemar Hamali ( 2015: 17) menyatakan bahwa
media adalah alat, metode, dan teknik yang digunakan dalam rangka lebih
mengefektifkan komunikasi dan interest antara guru dan anak didik dalam
(2013:4) memberikan batasan tentang media sebagai segala bentuk dan saluran
yang digunakan untuk menyampaikan pesan atau informasi. Apabila media itu
pembelajaran.
Jadi media adalah perantara antara pengirim dan penerima yang dapat
berupa manusia, materi atau kejadian. Jika media tersebut bertujuan untuk
16
2. Youtube Online
a. Definisi Youtube
Pada dasarnya youtube adalah sebuah website untuk berbagi video ataupun
menonton video yang dibagikan oleh berbagai pihak. Banyak sekali yang
bisa kita temukan di youtube, mulai dari vlog keseharian, tutorial, hiburan,
lebih luas.
17
18
19
Fungsi untuk mencari suatu informasi video atau melihat video secara
yang cocok di terapakan pada masa pandemi ini dalam hal ini media
yang harus dilakukan, materi dan alat-alat yang dibutuhkan serta alat
pembelajaran yaitu:
lain atau tidak harus digunakan bersama-sama dengan bahan ajar lain.
dengan keinginan.
4) Representasi Isi
1) to inform (menginformasi)
2) to entertain (menghibur)
3) to persuade (membujuk)
lingkungan sekitar dengan secara teliti yang hasilnya dicatat ke dalam Lembar
luar kelas diartikan sebagai pendidikan yang berlangsung di luar kelas yang
tantangan petualangan yang menjadi dasar dari aktivitas luar kelas seperti
kelas atau luar sekolah yang membuat pembelajaran menjadi lebih menarik dan
harapan siswa dapat lebih membangun makna atau kesan dalam memori atau
ingatannya.
Teman Ini Saya Ambil Dalam Buku Tema Ke 8 Tentang Tempat Tinggalku
Menagapa Saya Ambil Sub Tema 2 Karena Cocok Di jadikan Bahan Penlitian
Outdoor lerning system untuk meningkatkan hasil belajar siswa penting untuk
dilakukan hal ini karena mengingat pentingnya Media Youtube dalam pembelajaran
Saat Ini Sebagai solusi Masa COVID-19 ini. Beberapa penelitian pengembangan
Pertama, penelitian yang dilakukan oleh Lalu Gede, dkk (2020) yang
Studi Islam yang dikelola oleh LP2M IAIH NW Lombok Timur. Jenis penelitian
23
Pembelajaran Pada masa pandemi covid-19 Persamaan dengan penelitian ini yaitu
bukan merupakan pengembangan media youtube dan sasaran uji cobanya adalah
Semua Jenjang Pendidikan Dari Siswa SD,Siswa SMP, Siswa SMA dan Mahasiswa
Kedua, penelitian yang dilakukan oleh wantara, dkk (2014) yang berjudul
dengan sampel 105 siswa yang terdiri dari 2 kelas eksperimen dan 1 kelas kontrol.
Data yang diperoleh berupa skor N-gain motivasi belajar dan pemahaman konsep.
Instrumen yang digunakan berupa angket motivasi dan tes pemahaman konsep. Data
dengan penelitian yang akan dilakukan adalah sama-sama bertujuan untuk pengaruh
B. Kerangka Berfikir
untuk membantu guru dalam proses pembelajaran daring, media ini dapat
dikembangkan pada pokok bahasan Mata Pelajaran Sub Tema 2 yang lain, karena
berdasarkan hasil yang diperoleh, siswa memiliki minat dan respon positif terhadap
media ini.
IV yaitu kurangnya media pembelajaran video youtube online yang menarik dan
memfasilitasi siswa untuk menguasai materi pelajaran. video youtube online yang
ada hanya berupa kumpulan Materi yang harus dipelajari dan tidak menarik oleh
siswa sehingga hanya berfokus pada aspek konsep untuk mengingat saja. Hal ini
menyebabkan hasil belajar siswa rendah. media pembelajaran video youtube online
berupa vidio pembelajaran yang tidak memuat hasil belajar siswa, kegiatan
praktikum dan percobaan membuat siswa hanya mengetahui aspek konsep saja dan
online yang telah dilakukan yaitu diantaranya Pengaruh Penggunaan media video
online. Maka dalam penelitian ini akan melakukan penelitian tersebut. Selain itu
penelitian lain mengenai media pembelajaran video You tube online untuk
meningkatkan keterampilan proses, media pembelajaran video You tube online untuk
melatih keterampilan berpikir kritis Maka belum ada penelitian yang membahas
tentang media pembelajaran video You tube online untuk mengukur keterampilan
proses siswa.
IV diyakini sebagai salah satu media yang mampu mengatasi permasalahan tersebut,
Outdor Learning System Subtema 1. Ini cocok dengan materi karena (Outdoor
Learning), yang lebih memajukan unsur bermain sambil belajar (Andragogy). Proses
daya nalar peserta didik dengan menggunakan lingkungan tepat tinggal sebagai
Dari uraian diatas maka perlu adanya suatu pengembangan Media Youtube
Online Berbasis Outdor Learning System yang kreatif dan inovatif untuk memenuhi
aspek keterampilan proses siswa SD. Maka peneliti akan ingin melakukan penelitian
yang relevan. Media YouTube dalam pembelajaran Sub tema Kelas IV ini potensial
untuk dikembangkan lebih lanjut. Sehingga peniliti berharap agar kiranya media
pembelajaran yang telah dirancang ini bisa terus berjalan dan dikembangkan. Media
26
YouTube dalam pembelajaran Out Dor Learning System bisa dilaksanakan di dalam
kelas atau bisa juga di luar kelas tapi berhubung temanya d luar kelas ini sangatlah
cocok di terapakan pada masa COVID-19, untuk desain pembelajaran di dalam kelas
Adapun langkah awal yang dilakukan adalah studi pendahuluan yang terdiri
dilanjutkan tahap perancangan desain dan pengujian validasi ahli. Uji validasi ahli
dilakukan untuk mengetahui kelayakan dan kekurangan dari produk Media Youtube
Online Berbasis Outdor Learning System tersebut dugunakan sebagai dasar revisi.
Setelah revisi dilakukan, langkah berikutnya yaitu uji coba pemakaian terbatas. Jika
dari hasil uji coba menunjukan media pembelajaran layak digunakan, maka proses
pengembangan sudah selesai dan layak diuji cobakan secara luas. Dengan Media
mampu menarik perhatian siswa untuk ikut aktif dalam proses pembelajaran
Masalah :
- Kurangnya Media Pembelajaran You Tube
- Minat Belajar Siswa rendah
- Proses pembelajaran tidak efektif karen tidak ada
kegiatan Pembelajaran di Sekolah
Kebutuhan :
Kondisi Akhir :
29
30
Produk Awal
pengembangan.
b. Tahap I adalah validasi oleh subjek perorangan (dosen pembimbing dan ahli
c. Tahap II adalah uji coba skala kecil yaitu uji coba lapangan dalam skala yang
kecil.
d. Tahap III adalah uji coba skala besar yaitu uji coba lapangan dengan
produk.
a. Pada tahap I/validasi desain, subjeknya adalah dosen pembimbing dan ahli
media.
b. Pada tahap II, subjeknya adalah Beberapa siswa kelas IV SD Negeri Bentar 01
c. Pada tahap III, produk diuji cobakan pada objek utama yaitu kelas IV Semua
Siswa
31
a. instrumen tingkatan kelayakan produk dengan kriteria kualitas produk, yang
yaitu media You Tube Online berbasisi Out Dor Learning System Subtema 1
dan dokumentasi.
yaitu media You Tube Online berbasisi Out Dor Learning System Subtema 1
dan dokumentasi.
DAFTAR PUSTAKA