PERTEMUAN LOKAKARYA MINI

TRIBULAN
No. Dokumen : 078/2 /SOP/2017

No. Revisi :0
SOP Tanggal : 24 Januari 2017
Terbit
Halaman : 1/2

PUSKESMAS dr. Indrakrisna Agung P

NANGA PINOH NIP.19810517 200904 1 003
1. Definisi Pertemuan Lokakarya Mini Tribulanan adalah upaya menjalin komunikasi dengan
lintas sector dan masyarakat yang dilakukan untuk menyampaikan informasi kesehatan
sekaligus juga untuk mendapatkan informasi dari lintas sector dan masyarakat dalam
rangka peningkatan program UKM dan UKP serta mutu layanan kesehatan.
2. Tujuan Sebagai upaya untuk menjalin komunikasi dengan masyarakat dalam melaksanakan
kegiatan pelayanan kesehatan baik berupa Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) maupun
Upaya Kesehatan Perorangan (UKP).
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Nanga Pinoh Nomor : tentang Menjalin Komunikasi dengan
Masyarakat di Wilayah Kerja Puskesmas Nanga Pinoh.

4. Referensi  Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara RI Nomor 13 tahun 2009
tentang Pedoman Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik dengan Partisipasi
Masyarakat.
 Peraturan Menteri Pendayaguanaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi RI
Nomor 35 Tahun 2012 tentang Pedoman Penyusunan Standar Operasional Prosedur
 Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 75 Tahun 2014 tentang Pusat Kesehatan
Masyarakat
 Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 44 tahun 2016 tentang Pedoman Manajemen
Puskesmas.
 Modul kumpulan materi pelatihan Manajemen Puskesmas tahun 2017.
5. Prosedur  Kepala Puskesmas melakukan koordinasi dengan Kepala Tata Usaha, Pokja UKM,
Pokja UKP dan lintas sektor tentang rencana pelaksanaan kegiatan lokakarya mini
tribulanan.
 Koordinasi dilakukan untuk menyiapkan topik pembahasan yang akan disampaikan,
menentukan waktu pelaksanaan kegiatan dan menentukan pihak-pihak yang akan
diundang dalam pertemuan tersebut.
 Kepala Puskesmas berkoordinasi dengan Camat untuk dibuatkan surat undangan
pertemuan lokakarya mini tribulanan.
 Staf kecamatan menyampaikan undangan rapat tersebut kepada semua undangan.
 Rapat pertemuan lokakarya mini tribulanan dipimpin oleh Camat
 Semua peserta rapat lintas sector menyampaikan informasi program pelaksanaan
kegiatan di masing-masing instansi/lembaga/badan.
 Camat memimpin sesi tanya jawab antara peserta rapat.
 Camat membacakan hasil pertemuan dan rencana tindak lanjutnya.
 Semua hasil kegiatan rapat pertemuan lokakarya mini tribulanan dituli oleh notulen
rapat.
6. Diagram Alir

7. Hal-Hal yang perlu

diperhatikan
8. Unit Terkait  Pokja UKM
 Pokja UKP
9. Dokumen Terkait  Materi Penyuluhan
 Daftar Hadir
10. Rekaman Historis No Yang dirubah Isi Perubahan Tanggal Mulai diberlakukan
perubahan
 PERTEMUAN LOKAKARYA MINI
TRIBULAN
No. Kode : 870/ /SPO/2017
Terbitan :
DAFTAR No. Revisi :0
TILIK Tgl. Mulai :
PUSKESMAS Berlaku
NANGA PINOH Halaman : 1/1

Kegiatan Tidak
No Ya Tidak
Berlaku
1. Apakah Kepala Puskesmas melakukan koordinasi dengan Kepala Tata
Usaha, Pokja UKM, Pokja UKP dan lintas sektor tentang rencana
pelaksanaan kegiatan lokakarya mini tribulanan.?
2. Apakah Koordinasi dilakukan untuk menyiapkan topik pembahasan
yang akan disampaikan, menentukan waktu pelaksanaan kegiatan dan
menentukan pihak-pihak yang akan diundang dalam pertemuan
tersebut?
3. Apakah Kepala Puskesmas berkoordinasi dengan Camat untuk
dibuatkan surat undangan pertemuan lokakarya mini tribulanan?
4. Apakah Staf kecamatan menyampaikan undangan rapat tersebut
kepada semua undangan?
5. Apakah Rapat pertemuan lokakarya mini tribulanan dipimpin oleh
Camat?
6. Apakah Semua peserta rapat lintas sector menyampaikan informasi
program pelaksanaan kegiatan di masing-masing
instansi/lembaga/badan?
7. Apakah Camat memimpin sesi tanya jawab antara peserta rapat?
8. Apakah Camat membacakan hasil pertemuan dan rencana tindak
lanjutnya?
9. Apakah Semua hasil kegiatan rapat pertemuan lokakarya mini
tribulanan dituli oleh notulen rapat?

CR : …………………………%.
Nanga Pinoh,……………………..

Pelaksana / Auditor

(……………………..)