Konversi satuan pada umumnya tak pernah mengubah nilai dari suatu besaran. Konversi
satuan mampu dilakukan pada sistem satuan yang sama dan pada sistem satuan yang beda.
Konversi satuan pada sistem yang sama misalnya ingin mengubah salah satu satuan pada
sistem internasional ke satuan lain kedalam sistem yang sama. konversi ini pengubahan
satuan bisa menggunakan faktor konversi atau dengan bantuan tangga konversi.
Konversi satuan pada sistem satuan yang beda maksudnya jika akan mengubah atau
mengonversi nilai pada suatu sistem satuan tertentu ke sistem satuan yang lainnya.
Contohnya sistem inggris ke Sistem Satuan Internasional atau sebaliknya. Pengubahan satuan
seperti ini bisa dilakukan dengan menggunakan faktor konversi satuan.
FAKTOR KONVERSI
Faktor konversi dipakai untuk mengubah satuan dari besaran tanpa mengubah nilainya.
Metodenya terdiri dari pecahan dimana penyebut sama dengan pembilang, tetapi dalam
satuan yang beda. Karena karakteristik identitas perkalian, maka nilai besaran tak berubah
selama dikalikan dengan satu. Jadi, jika pecahan pembilang dan penyebut sama, maka
pecahannya akan sama dengan satu. Selama pembilang dan penyebutnya ekivalen, maka nilai
besaran akan tetap.
Satuan panjang
Satuan berat
Satuan waktu
Satuan luas
Satuan volume
dan lain sebagainya
Tabel pemakaian awalan-awalan pada satuan SI
NOTASI ILMIAH
Ilmuwan sering berhubungan dengan angka yang sangat besar atau sangat kecil.
Sebagai contoh massa bumi kira-kira 6 000 000 000 000 000 000 000 000 kg dan massa satu
elektron adalah 0,000 000 000 000 000 000 000 000 000 000 911 kg. Penulisan dengan
bentuk tersebut memerlukan tempat yang lebar dan sukar digunakan dalam perhitungan.
Untuk menyingkat penulisan digunakan notasi ilmiah atau notasi baku yang dinyatakan
dalam
a x 10n
dengan 1 < a < 10 dan n adalah bilangan bulat
Dengan demikian penulisan notasi ilmiah massa bumi :
6 000 000 000 000 000 000 000 000 kg = 6 x 1024 kg
24 angka ke depan