Oleh :
A. Kompetensi Inti
1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong,
kerjasama, toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif dalam berinteraksi
secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah,
masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan kawasan
internasional”.
3. Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural,
dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)
Kompetensi Dasar (KD) Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)
3.3 Menganalisis sistem produksi 3.3.1 Merinci berbagai bahan dan alat yang
kerajinan dengan inspirasi budaya digunakan dalam pembuatan kerajinan terkait
lokal non benda dan material daerah budaya lokal non benda
sekitar berdasarkan daya dukung yang 3.3.2 Merinci tahap-tahap sisitem produksi
dimiliki oleh daerah setempat. kerajinan
3.3.3 Mengkorelasikan tahap-tahap dalam sistem
produksi kerajinan dengan inspirasi budaya
lokal nonbenda
3.3.4 Membagankan tahapan sistem
produksi kerajinan
C. Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik dapat mampu memahami tahapan dalam membuat kerajinan
2. Peserta didik mampu memilih bahan dan alat yang sesuai dengan kebutuhan produksi
produk kerajinan
3. Peserta didik mampu menyusun langkah-langkah pembuatan produk secara rinci
4. Menyusun tahapan proses produksi kerajinan yang dipilih
5. Memilih sumber belajar membuat kerajinan dengan inspirasi budaya non benda..
D. Materi Pembelajaran
Sistem Perancangan dan produksi produk kerajinan dengan inspirasi budaya nonbenda.
E. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Scientific (5 M)
2. Model Pembelajaran : Discovery Learning
3. Metode Pembelajaran : Diskusi kelompok, Tanya Jawab, Ceramah
F. Media dan Alat Pembelajaran
Media : Internet, Video Youtube, Vidio File Donwload format Mpeg 4 di
Laptop atau HP, Whatsapp Grup.
Alat : Spidol White Boar, LCD Proyektor,
Sumber Belajar :
❖ Buku Prakarya dan Kewiausahaan Siswa Kelas X, Kemendikbud, Tahun 2017
❖ Buku refensi yang relevan,
❖ Aneka bahan untuk kerajinan.
❖ Audio-visual,
❖ Lingkungan setempat
H. Langkah-langkah Pembelajaran:
Kegiatan Pendahuluan (15 Menit)
Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai pembelajaran, memeriksa kehadiran peserta
didik sebagai sikap disiplin
Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman peserta didik dengan
materi/tema/kegiatan sebelumnya serta mengajukan pertanyaan untuk mengingat dan menghubungkan dengan materi
selanjutnya.
Menyampaikan motivasi tentang apa yang dapat diperoleh (tujuan & manfaat) dengan mempelajari materi :
Sistem Produksi Kerajinan dengan Inspirasi Budaya NonBenda.
Menjelaskan hal-hal yang akan dipelajari, kompetensi yang akan dicapai, serta metode belajar yang akan ditempuh,
Kegiatan Inti ( 60 Menit )
Pemberian Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan menuliskan kembali.
rangsangan Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Sistem Produksi Kerajinan dengan Inspirasi
Budaya NonBenda.
Identifikasi Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum dipahami,
masalah dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik. Pertanyaan ini harus tetap
berkaitan dengan materi Sistem Produksi Kerajinan dengan Inspirasi Budaya NonBenda.
Pengumpulan Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan informasi,
data mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Sistem Produksi Kerajinan dengan
Inspirasi Budaya NonBenda.
Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal, mengemukakan
Communication
pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh kelompok atau individu yang
mempresentasikan
Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait Sistem Produksi
Creativity
Kerajinan dengan Inspirasi Budaya NonBenda. Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk
menanyakan kembali hal-hal yang belum dipahami
Kegiatan Penutup (15 Menit)
Peserta didik membuat rangkuman/simpulan pelajaran.tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran
yang baru dilakukan.
Guru membuat rangkuman/simpulan pelajaran.tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran yang
baru dilakukan.
I. Penilaian
Teknik Penilaian Sikap, Pengetahuan
Penilaian Sikap : Lembar Pengamatan / Observasi (Terlampir)
Penilaian Pengetahuan : Tes Tertulis (Terlampir)
A. Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik dapat mampu memahami tahapan dalam membuat kerajinan
2. Peserta didik mampu memilih bahan dan alat yang sesuai dengan kebutuhan produksi
produk kerajinan
3. Peserta didik mampu menyusun langkah-langkah pembuatan produk secara rinci
4. Menyusun tahapan proses produksi kerajinan yang dipilih
5. Memilih sumber belajar membuat kerajinan dengan inspirasi budaya non benda
B. Materi Pembelajaran
Sistem Perancangan dan produksi produk kerajinan dengan inspirasi budaya nonbenda.
C. Materi Ajar
Budaya tradisional daerah dan material serta teknik khas daerah merupakan potensi yang harus
dikembangkan sehingga lestari dan menjadi manfaat bagi daerah. Setiap daerah di Indonesia memiliki
budaya tradisional yang berbeda-beda. Pengembangan dari setiap budaya tradisional tersebut akan
menjadi kekayaan bersama yang luar biasa, yang akan memberikan warna bagi kemajuan bangsa
Indonesia di masa depan. Salah satu kekayaan pengembangan budaya tradisi adalah melalui
pengembangan kerajinan.
Proses perancangan kerajinan diawali dengan pemilihan sumber inspirasi dan pencarian ide produk
kerajinan, pembuatan sketsa ide, pembuatan studi model kerajinan, dilanjutkan dengan pembuatan
petunjuk produksi. Ide kerajinan dengan inspirasi budaya lokal akan dikembangkan menjadi produk
kerajinan yang akan diproduksi dan siap dijual. Dengan demikian produk yang dihasilkan harus memiliki
nilai estetik dan inovasi agar diminati pasar.
Perancangan kerajinan dengan inspirasi budaya nonbenda akan menerjemahkan sesuatu yang abstrak
(tak berbenda) menjadi benda (berwujud). Misalnya, inspirasi diambil dari sebuah cerita rakyat (tak
berbenda) menjadi sebuah diorama mini yang menggambarkan salah satu adegan dalam cerita rakyat
tersebut. Contoh lain adalah mengambil inspirasi dari kepercayaan simbolis (tak berbenda), burung
enggang untuk dibuat menjadi ide untuk tekstil atau busana (benda). Tahapan penerjemahan meliputi:
pemahaman terhadap makna simbol; mencari kata kunci yang dapat menjadi dasar dari pengembangan
ide produk; mencari ide-ide fungsi dan bentuk kerajinan.
C. Alat Pembelajaran
Alat : Spidol White Boar, Bola, Pluit, Stop Watch, HP android, laptop
Spidol
Infocus atau Alat Media
Laptop
Gambar
D. Sumber Belajar
1. Buku Prakarya dan Kewiausahaan Siswa Kelas X, Kemendikbud, Tahun 2017
2. Buku refensi yang relevan
Tugas 2.
Perencanaan Proses Produksi dan Keselamatan Kerja
1. Setiap kelompok sudah memiliki rancangan kerajinan dengan inspirasi budaya nonbenda yang
telah dibuat pada Tugas 4.
2. Tentukan jumlah produk yang akan diproduksi.
3. Diskusikan dan tuliskan jenis aktivitas pada tahapan pembahanan, cara pembentukan, cara
perakitan dan cara finishing dari desain kerajinan yang telah dirancang. Silakan mencari
informasi dari buku, internet dan bertanya pada ahli untuk melengkapi pemikiran anggota
kelompok.
4. Diskusikan dan tuliskan tentang alat kerja yang dibutuhkan pada setiap proses dan ketentuan
keselamatan kerja yang dibutuhkan dalam mendukung pembuatan produk. Silakan mencari
informasi dari buku, internet dan bertanya pada ahli untuk melengkapi pemikiran anggota
kelompok.
Susun informasi tersebut ke dalam sebuah laporan atau presentasi yang menarik sesuai format
LK 5. Boleh disertai gambar agar lebih mudah dimengerti dan tampak menarik.
INSTRUMEN PENILAIAN
Sekolah : SMA NEGERI 1 SIGUNUNG
Mata Pelajaran : Prakarya dan Kewirausahaan (Kerajinan)
Kelas/Semester : X/ 1 (Satu)
Materi Pokok : Sistem Produksi Kerajinan dengan Inspirasi Budaya NonBenda
AlokasiWaktu : 2 X 45 menit ( 1 pertemuan )
Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik dapat mampu memahami tahapan dalam membuat kerajinan
2. Peserta didik mampu memilih bahan dan alat yang sesuai dengan kebutuhan produksi
produk kerajinan
3. Peserta didik mampu menyusun langkah-langkah pembuatan produk secara rinci
4. Menyusun tahapan proses produksi kerajinan yang dipilih
5. Memilih sumber belajar membuat kerajinan dengan inspirasi budaya non benda
A. INSTRUMEN PENILAIAN
1. Penilaian Afektif (Lembar Observasi)
Lembar Observasi
Kelas : ….
Semester : ….
Tahun Pelajaran : ….
Tanggal pengamatan : ….
Nama Butir
No Tanggal Catatan Perilaku -/+ Tindak Lanjut
Siswa Sikap
Berdoa dengan khusu dan
1 Spiritual + Perlu di
serius
pertahankan
Menggangu saat pembelajaran
2 berlangsung Sosial - Perlu Bimbingan
SKOR (1-5)
No ASPEK
1 2 3 4 5
PERENCANAAN
1 a. Persiapan
b. Rumusan Judul
PELAKSANAAN
a. Sistematika Penulisan
b. Keakuratan Sumber Data/
2 Informasi
c. Kuantitas Sumber Data
d. Analisis Data
e. Penarikan Kesimpulan
LAPORAN
3 a. Tampilan
b. Presentasi/Penguasaan
Total Skor