Anggota :
Andriyanto Mustapa
Olvinda Nuna
SKENARIO Tn. T berumur 30 tahun, seorang petani memiliki istri yang sedang
tahun. Klien (Tn.T) mengeluh batuk berdahak lebih dari 1 bulan, kadang
PANDUAN SIMULASI BAGI MAHASISWA Workshop IPE
bercampur darah. Klien juga mengeluh lemas, kurang nafsu makan dan
demam. BB klien sebelum sakit 50kg dan saat sakit 45kg. Klien
anggota keluarga yang tinggal serumah tidak ada yang menderita batuk
namun ibu mertua saat ini menderita batuk dan setiap hari berkunjung
ke rumah pasien.
LIST
PERTANYAAN Keluhan apa saja?
Jenis batuk?
(Tulis setiap Sering minum obat?
pertanyaan dari Sempat pergi ke fasyankes?
Aktif merokok?
setiap Apakah sekeluarga mengonsumsi air yang dimasak/dibeli dan berapa
frekuensi pengosumsian air minum?
kelompok)
Apakah ada ramuan yang dikonsumsi?
Bagaimana keadaan ventilasi rumah?
Bagaimana nafsu makan?
Apakah berkeringat di malam hari?
Apakah demam?
Apakah mengalami penurunan BB?
DATA YANG
Pak Taruna, sudah menikah, sudah punya 1 anak dan istri sedang
DIDAPATKAN hamil 2 bulan. Batuk 1 bulan, berdahak ada darah, belum minum obat.
Aktif merokok dari 15 tahun, sehari 3-5 batang. Tidak sedang
DARI mengonsumsi obat. Kalau batuk sakit di dada kiri. Batuk sedang/berat.
SP/PROBANDUS Tinggal di pedesaan. Pekerjaan petani. Ada perununan bb 50, jadi BB
45 kg. anak 5 tahun. Tinggal di kontrakan, udara kurang masuk ke
rumah. Berkeringat di malam hari. Makanan di goreng dan di rebus.
Tidak punya keluhan BAB. Sesak nafas. Warna dahak putih agak
kekuningan. Tidak pernah mengukur tekanan darah. Nenek (mertua)
punya penyakit batuk, tidak tinggal serumah tapi sering berkunjung.
Belum pernah priksa kesehatan karena kondisi baik-baik saja tapi batuk
tidak sembuh selama 1 bulan. Makan 1 atau 2 kali sehari karena tidak
nafsu, dan makanannya kadang habis. Sarapan singkong dan pisang
goreng. Sering lelah dan lemas. Tidak mengonsumsi obat-obatan tapi
mengonsumsi jamu. Tidur jam 8-9 malam. Tidak sulit menalan tapi tidak
napsu makan. Tidak pernah berolahraga, selepas salat langsung ke
PANDUAN SIMULASI BAGI MAHASISWA Workshop IPE
ladang. Minun ramuan jahe dan gula merah, tapi tidak sembuh. Jarak
dari rumah keladang 1 km. tidak alergi makanan. Tidak stress. Tidak
pernah mengonsumsi apapun selain ramuan. Beribadah tapi sering
bolong. 1 keluarga 3 orang. Mandi 2 kali, pagi dan sore. Menggunakan
sabun batang. Tidak memakai masker. Tidak pernah vaksin.
MASALAH
Kalsifikasi data dari suami: Batuk terus menerus dan sudah
YANG berlangsung selama 1 bulan, berdahak (warna dahak putih agak
kekuningan) dan terdapat darah, aktif merokok selama 15 tahun.
DITEMUKAN Demam, sesak napas, berkeringat di malam hari, lelah dan lemas.
Belum pernah priksa kesehatan ke fasyankes/tidak pernah berobat.
Tidak napsu makan (makan 2-3 kali sehari tapi tidak habis). Ada
penurunan berat badan dengan presentase 10% (dari 50 kg menjadi 45
kg). Makanan yg dikonsumsi pengolahannya direbus dan digoreng
(contoh: singkong dan pisang goreng). Tidak memakai masker.Tidak
pernah vaksin.
Istri: Istri hamil 2 bulan
Anak: Seorang anak 5 tahun
Nenek (mertua): Punya penyakit batuk
Tempat tinggal di kontrakan dan ventilasi yang tidak memenuhi syarat
kesehatan sehingga udara menjadi terhambat untuk masuk ke dalam
rumah. Jarak dari rumah ke ladang 1 km.
ANALISA
MASALAH Pria berusia 30 tahun, batuk berdahak disertai darah
(Contoh )
Demam Jarang
Kontak erat dengan
memakai
Sesak nafas pasien (setiap hari
masker
berkunjung ke
Napsu makan berkurang
rumah)
Ventilasi udara
Mengalami tidak memenuhi
Ibu mertua yang
penurunan berat syarat kesehatan
menderita batuk
badan secara drastis
(5 kg) selama 1 bulan
Personal spritual
kurang
Lemah, letih, lesu
PANDUAN SIMULASI BAGI MAHASISWA Workshop IPE
Tidak melakukan
Berkeringat di malam
pengobatan ke fasyankes
hari secara drastis
- Hindari makanan
gorengan karena
memicu adanya
kolestrol tinggi
- Hindari minuman
berakohol,
merokok atau
terpapar asap
rokok
- Dianjurkan untuk
banyak
menkonsumsi
makanan yang
memiliki
kandungan zat
besi dan vitamin
b seprti pada
sayur-sayuran
yang kaya
antioksidan
,bayam, koll,
wortel, adapun
sumber protein
lainnya yaitu biji-
bijian seperti
pasta gandum,
roti, sereal
kemudian protein
lainnya yaitu
daging, unggas,
kacang-
kacangan, tahu
dan ikan, telur.
rutin.
- Ventilasi udara Propandus Sanitasi
rumah sebaiknya (Pak Lingkungan
bisa diperbaiki agar Turana)
sirkulasi udara
dapat masuk
dengan baik
sehingga
pernafasan di dalam
rumah tidak
terhambat. Ventilasi
yang baik di dalam
ruangan harus
mempunyai : luas
lubang ventilasi
tetap, inimum 5%
dari luas lantai
ruangan.
Sedangkan luas
bangunan ventilasi
insidentil (dapat di
buka tutu) minimum
5%.
- Edukasi PHBS :
✓ Mencuci tangan
menggunakan air
bersih dan sabun
sebelum makan
✓ Tidak merokok di
dalam rumah
✓ Rutin
mengonsumsi
sayur dan buah
✓ Olahraga setiap
hari
✓ Bersihkan toilet
secara rutin