Anda di halaman 1dari 11

F1

Trip 1 (22 mei 2022)

JUDUL : Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di Posyandu Lansia Al-Hidayah

LATAR BELAKANG

Perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) adalah salah satu strategi yang direncanakan oleh
departemen kesehatan untuk menuju pembangunan milenium 2015 melalui rumusan visi dan
misi Indonesia Sehat, sebagaimana yang dicita-citakan oleh seluruh masyarakat Indonesia
dalam menyongsong Milenium Development Goals. Kesehatan bukan segalanya, tetapi tanpa
kesehatan segalanya menjadi tidak berarti. Setiap individu mempunyai hak untuk hidup sehat,
kondisi yang sehat hanya dapat dicapai dengan kemauan dan keinginan yang tinggi untuk
sehat serta merubah perilaku tidak sehat menjadi perilaku hidup sehat.

PERMASALAHAN

Menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) adalah langkah ampuh untuk menangkal
penyakit. Namun dalam praktiknya, penerapan PHBS yang berkesan sederhana tidak selalu
mudah dilakukan. Terutama bagi yang tidak terbiasa. Dalam hal ini, pendidikan untuk
keluarga sangat dibutuhkan. Saat ini makin banyak sekali penyakit yang timbul karena
sulitnya penerapan PHBS dimasyarakat luas.

Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di Indonesia, termasuk di Muara Teweh, masih tergolong
rendah. Padahal, jika kita telah menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat dalam Rumah
Tangga, maka kita akan memperoleh berbagai manfaat, baik dalam lingkup rumah tangga
maupun dalam masyarakat.

PERENCANAAN

Berdasarkan permasalahan yang telah disebutkan di atas, maka puskesmas Muara Teweh
bermaksud mengadakan penyuluhan kesehatan dengan materi Perlaku Hidup Besih dan Sehat
di Rumah Tangga. Adapun materi yang disampaikan pada penyuluhan ini, meliputi: defenisi
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), Bentuk Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di Rumah

1
Tangga, tujuan PHBS, akibat jika tidak menerapkan PHBS di rumah tangga, dan manfaat
penerapan PHBS di rumah tangga

PELAKSANAAN

Penyuluhan PHBS, dilaksanakan pada hari Minggu, 22 Mei 2022 di Posyandu Lansia Al-
Hidayah. Penyuluhan ini diikuti oleh lansia-lansia dan masyarakat setempat. Penyuluhan ini
dibawakan dengan metode penyampaian lisan materi "Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
(PHBS) di rumah tangga" dan diskusi dalam bentuk tanya jawab kepada peserta penyuluhan,
disertai pemeriksaan kesehatan secara umum. Peserta terlihat antusias selama penyuluhan,
pemeriksaan kesehatan, dan sesi diskusi dilakukan.

MONITORING

Penyuluhan tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di Rumah Tangga yang dilaksanakan di
Posyandu lansia Al-hidayah berjalan dengan baik dan lancar. Peserta terlihat antusias dan
memberi respon baik terhadap pemaparan materi. Tetapi berdasarkan data-data hasil
pemeriksaan kesehatan secara umum meliputi status gizi, kesehatan mata, kesehatan gigi dan
mulut, kesehatan telinga dan kebersihan kuku, diperoleh hasil berupa status kesehatan dan
kebersihan lansia yang masih kurang. Hal ini berarti bahwa puskesmas sebagai tempat
pelayanan primer dimana fungsi promotif dan preventif terhadap penyakit masih harus
ditingkatkan. Penyuluhan harus tetap ditingkatkan, mulai dari petugas kesehatan di
puskesmas, kader-kader yang ada dilapangan, maupun seluruh masyarakat harus turut aktif
demi mewujudkan perilaku hidup bersih yang sehat secara benar.

Trip 2 (25 Mei 2022)

Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di Posyandu Lansia Bintang 9

Perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) adalah salah satu strategi yang direncanakan oleh
departemen kesehatan untuk menuju pembangunan milenium 2015 melalui rumusan visi dan
misi Indonesia Sehat, sebagaimana yang dicita-citakan oleh seluruh masyarakat Indonesia

2
dalam menyongsong Milenium Development Goals. Kesehatan bukan segalanya, tetapi tanpa
kesehatan segalanya menjadi tidak berarti. Setiap individu mempunyai hak untuk hidup sehat,
kondisi yang sehat hanya dapat dicapai dengan kemauan dan keinginan yang tinggi untuk
sehat serta merubah perilaku tidak sehat menjadi perilaku hidup sehat.

Perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) merupakan perilaku yang perlu dipraktekkan oleh
setiap individu dengan kesadaran sendiri untuk meningkatkan kesehatannya dan berperan
aktif dalam mewujudkan lingkungan sehat. Perilaku hidup bersih dan sehat harus diterapkan
dalam setiap kehidupan manusia kapan saja dan dimana saja termasuk di dalam lingkungan
rumah tangga dan tempat tinggal karena perilaku merupakan sikap dan tindakan yang akan
membentuk kebiasaan sehingga melekat dalam diri seseorang. Perilaku adalah respon
individu terhadap stimulasi baik yang berasal dari luar maupun dari dalam dirinya. PHBS
merupakan kumpulan perilaku yang dipraktikkan atas dasar kesadaran sebagai hasil
pembelajaran, yang menjadikan seorang atau keluarga dapat menolong diri sendiri di bidang
kesehatan dan berperan aktif dalam mewujudkan kesehatan masyarakat.

Menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) adalah langkah ampuh untuk menangkal
penyakit. Namun dalam praktiknya, penerapan PHBS yang berkesan sederhana tidak selalu
mudah dilakukan. Terutama bagi yang tidak terbiasa. Dalam hal ini, pendidikan untuk
keluarga sangat dibutuhkan. Saat ini makin banyak sekali penyakit yang timbul karena
sulitnya penerapan PHBS dimasyarakat luas.

Berdasarkan permasalahan yang telah disebutkan di atas, maka puskesmas Muara Teweh
bermaksud mengadakan penyuluhan kesehatan dengan materi Perlaku Hidup Besih dan Sehat
di Rumah Tangga. Adapun materi yang disampaikan pada penyuluhan ini, meliputi: defenisi
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), Bentuk Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di Rumah
Tangga, tujuan PHBS, akibat jika tidak menerapkan PHBS di rumah tangga, dan manfaat
penerapan PHBS di rumah tangga.

Penyuluhan PHBS, dilaksanakan pada hari rabu, 25 mei 2022 di Posyandu lansia Bintang 9.
Penyuluhan ini diikuti oleh lansia-lansia dan masyarakat setempat. Penyuluhan ini dibawakan
dengan metode penyampaian lisan materi "Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di

3
rumah tangga" dan diskusi dalam bentuk tanya jawab kepada peserta penyuluhan, disertai
pemeriksaan kesehatan secara umum. Peserta terlihat antusias selama penyuluhan,
pemeriksaan kesehatan, dan saat sesi diskusi dilakukan.

Penyuluhan tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di Rumah Tangga yang dilaksanakan di
Posyandu lansia Bintang 9 berjalan dengan baik dan lancar, dan kegiatan monitoring akan
dilakukan oleh kader setempat. Peserta terlihat antusias dan memberi respon baik terhadap
pemaparan materi. Tetapi berdasarkan data-data hasil pemeriksaan kesehatan secara umum
meliputi status gizi, kesehatan mata, kesehatan gigi dan mulut, kesehatan telinga dan
kebersihan kuku, pemeriksaan lab (asam urat, kolesterol, gula darah), diperoleh hasil berupa
status kesehatan dan kebersihan lansia yang masih jauh dari sehat. Hal ini berarti bahwa
puskesmas pembantu sebagai tempat pelayanan primer terdekat dimana fungsi promotif dan
preventif terhadap penyakit masih harus ditingkatkan. Penyuluhan harus tetap ditingkatkan,
mulai dari petugas kesehatan di puskesmas, kader-kader yang ada dilapangan, maupun
seluruh masyarakat harus turut aktif demi mewujudkan perilaku hidup bersih yang sehat
secara benar.

Trip 3 (08 Juni 2022)

Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di Posyandu Lansia Werdatama

Perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) adalah salah satu strategi yang direncanakan oleh
departemen kesehatan untuk menuju pembangunan milenium 2015 melalui rumusan visi dan
misi Indonesia Sehat, sebagaimana yang dicita-citakan oleh seluruh masyarakat Indonesia
dalam menyongsong Milenium Development Goals. Kesehatan bukan segalanya, tetapi tanpa
kesehatan segalanya menjadi tidak berarti. Setiap individu mempunyai hak untuk hidup sehat,
kondisi yang sehat hanya dapat dicapai dengan kemauan dan keinginan yang tinggi untuk
sehat serta merubah perilaku tidak sehat menjadi perilaku hidup sehat.

PHBS adalah salah satu pilar utama dalam Indonesia Sehat dan merupakan salah satu strategi
untuk mengurangi beban negara dan masyarakat terhadap pembiayaan kesehatan. Sehat

4
adalah keadaan sejahtera dari badan, jiwa dan sosial yang memungkinkan manusia hidup
produktif secara sosial dan ekonomi.

Menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) adalah langkah ampuh untuk menangkal
penyakit. Namun dalam praktiknya, penerapan PHBS yang berkesan sederhana tidak selalu
mudah dilakukan dan malah tidak ada kesadaran sama sekali untuk melakukan. Terutama
bagi yang tidak terbiasa. Dalam hal ini, pendidikan untuk keluarga sangat dibutuhkan. Saat
ini makin banyak sekali penyakit yang timbul karena sulitnya penerapan PHBS dimasyarakat
luas.

Berdasarkan permasalahan yang telah disebutkan di atas, maka puskesmas Muara Teweh
bermaksud mengadakan penyuluhan kesehatan bekerja sama dengan puskesmas pembantu
dan kader-kader, dengan materi Perlaku Hidup Besih dan Sehat di Rumah Tangga. Adapun
materi yang disampaikan pada penyuluhan ini, meliputi: defenisi Perilaku Hidup Bersih dan
Sehat (PHBS), Bentuk Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di Rumah Tangga, tujuan PHBS,
akibat jika tidak menerapkan PHBS di rumah tangga, dan manfaat penerapan PHBS di rumah
tangga.

Penyuluhan PHBS, dilaksanakan pada hari Rabu, 08 Juni 2022 di posyandu lansia
werdatama. Penyuluhan ini dibawakan dengan metode penyampaian lisan materi "Perilaku
Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di rumah tangga" dan diskusi dalam bentuk tanya jawab
kepada peserta penyuluhan, disertai pemeriksaan kesehatan secara umum. Peserta terlihat
antusias selama penyuluhan, pemeriksaan kesehatan, dan saat sesi diskusi dilakukan.

Penyuluhan tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di Rumah Tangga yang dilaksanakan di
Posyandu lansia werdatama berjalan dengan baik dan lancar, dan kegiatan monitoring akan
dilakukan oleh kader setempat. Peserta terlihat antusias dan memberi respon baik terhadap
pemaparan materi. Tetapi berdasarkan data-data hasil pemeriksaan kesehatan secara umum
meliputi status gizi, kesehatan mata, kesehatan gigi dan mulut, kesehatan telinga dan
kebersihan kuku, diperoleh hasil berupa status kesehatan dan kebersihan yang masih kurang.

5
Hal ini berarti bahwa puskesmas pembantu sebagai tempat pelayanan primer terdekat dimana
fungsi promotif dan preventif terhadap penyakit masih harus ditingkatkan. Penyuluhan harus
tetap ditingkatkan, mulai dari petugas kesehatan di puskesmas dan puskesmas pembantu,
kader-kader yang ada dilapangan, maupun seluruh masyarakat harus turut aktif demi
mewujudkan perilaku hidup bersih yang sehat secara benar.

Trip 4 (15 Juni 2022)

Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di Posyandu remaja khoirunnas

Perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) adalah salah satu strategi yang direncanakan oleh
departemen kesehatan untuk menuju pembangunan milenium 2015 melalui rumusan visi dan
misi Indonesia Sehat, sebagaimana yang dicita-citakan oleh seluruh masyarakat Indonesia
dalam menyongsong Milenium Development Goals. Kesehatan bukan segalanya, tetapi tanpa
kesehatan segalanya menjadi tidak berarti. Setiap individu mempunyai hak untuk hidup sehat,
kondisi yang sehat hanya dapat dicapai dengan kemauan dan keinginan yang tinggi untuk
sehat serta merubah perilaku tidak sehat menjadi perilaku hidup sehat.

Perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) merupakan perilaku yang perlu dipraktekkan oleh
setiap individu dengan kesadaran sendiri untuk meningkatkan kesehatannya dan berperan
aktif dalam mewujudkan lingkungan sehat. Perilaku hidup bersih dan sehat harus diterapkan
dalam setiap kehidupan manusia kapan saja dan dimana saja termasuk di dalam lingkungan
rumah tangga dan tempat tinggal karena perilaku merupakan sikap dan tindakan yang akan
membentuk kebiasaan sehingga melekat dalam diri seseorang. Perilaku adalah respon
individu terhadap stimulasi baik yang berasal dari luar maupun dari dalam dirinya. PHBS
merupakan kumpulan perilaku yang dipraktikkan atas dasar kesadaran sebagai hasil
pembelajaran, yang menjadikan seorang atau keluarga dapat menolong diri sendiri di bidang
kesehatan dan berperan aktif dalam mewujudkan kesehatan masyarakat.

Menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) adalah langkah ampuh untuk menangkal
penyakit. Namun dalam praktiknya, penerapan PHBS yang berkesan sederhana tidak selalu
mudah dilakukan dan malah tidak ada kesadaran sama sekali untuk melakukan. Terutama

6
bagi yang tidak terbiasa. Dalam hal ini, pendidikan untuk keluarga sangat dibutuhkan. Saat
ini makin banyak sekali penyakit yang timbul karena sulitnya penerapan PHBS dimasyarakat
luas.

Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di Indonesia, termasuk di Kabupaten Barito Utara, masih
tergolong sangat rendah. Padahal, jika telah menerapkan 10 Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
dalam Rumah Tangga, maka kita akan memperoleh berbagai manfaat, baik dalam lingkup
rumah tangga maupun dalam masyarakat.

Berdasarkan permasalahan yang telah disebutkan di atas, maka puskesmas Muara Teweh
bermaksud mengadakan penyuluhan kesehatan bekerja sama dengan pemerintah setempat
dan kader, dengan materi Perlaku Hidup Besih dan Sehat di Rumah Tangga. Adapun materi
yang disampaikan pada penyuluhan ini, meliputi: defenisi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
(PHBS), Bentuk Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di Rumah Tangga, tujuan PHBS, akibat
jika tidak menerapkan PHBS di rumah tangga, dan manfaat penerapan PHBS di rumah
tangga.

Penyuluhan PHBS, dilaksanakan pada hari Rabu, 15 Juni 2022 di Posyandu Remaja
Khoirunnas. Penyuluhan ini diikuti oleh anak di Panti Asuhan Khoirunnas. Penyuluhan ini
dibawakan dengan metode penyampaian lisan materi "Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
(PHBS) di rumah tangga" dan diskusi dalam bentuk tanya jawab kepada peserta penyuluhan,
disertai pemeriksaan kesehatan secara umum. Peserta terlihat antusias selama penyuluhan,
pemeriksaan kesehatan, dan saat sesi diskusi dilakukan.

Penyuluhan tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di Rumah Tangga yang dilaksanakan di
posyandu remaja Khoirunnas berjalan dengan baik dan lancar, dan kegiatan monitoring akan
dilakukan oleh kader setempat. Peserta terlihat antusias dan memberi respon baik terhadap
pemaparan materi. Tetapi berdasarkan data-data hasil pemeriksaan kesehatan secara umum
meliputi status gizi, kesehatan mata, kesehatan gigi dan mulut, kesehatan telinga dan
kebersihan kuku, Lab (Asam urat, kolesterol, gula darah), diperoleh hasil berupa status
kesehatan dan kebersihan yang masih kurang. Hal ini berarti bahwa puskesmas pembantu
sebagai tempat pelayanan primer terdekat dimana fungsi promotif dan preventif terhadap

7
penyakit masih harus ditingkatkan. Penyuluhan harus tetap ditingkatkan, mulai dari petugas
kesehatan di puskesmas dan kader-kader yang ada dilapangan, maupun seluruh masyarakat
harus turut aktif demi mewujudkan perilaku hidup bersih yang sehat secara benar.

Trip 5 (17 Juni 2022)

Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di Posyandu Ibu dan Anak Daerah Wonorejo
Kabupaten Barito Utara

Perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) adalah salah satu strategi yang direncanakan oleh
departemen kesehatan untuk menuju pembangunan milenium 2015 melalui rumusan visi dan
misi Indonesia Sehat, sebagaimana yang dicita-citakan oleh seluruh masyarakat Indonesia
dalam menyongsong Milenium Development Goals. Kesehatan bukan segalanya, tetapi tanpa
kesehatan segalanya menjadi tidak berarti. Setiap individu mempunyai hak untuk hidup sehat,
kondisi yang sehat hanya dapat dicapai dengan kemauan dan keinginan yang tinggi untuk
sehat serta merubah perilaku tidak sehat menjadi perilaku hidup sehat.

PHBS adalah salah satu pilar utama dalam Indonesia Sehat dan merupakan salah satu strategi
untuk mengurangi beban negara dan masyarakat terhadap pembiayaan kesehatan. Sehat
adalah keadaan sejahtera dari badan, jiwa dan sosial yang memungkinkan manusia hidup
produktif secara sosial dan ekonomi.

Menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) adalah langkah ampuh untuk menangkal
penyakit. Namun dalam praktiknya, penerapan PHBS yang berkesan sederhana tidak selalu
mudah dilakukan dan malah tidak ada kesadaran sama sekali untuk melakukan. Terutama
bagi yang tidak terbiasa. Dalam hal ini, pendidikan untuk keluarga sangat dibutuhkan. Saat
ini makin banyak sekali penyakit yang timbul karena sulitnya penerapan PHBS dimasyarakat
luas.

Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di Indonesia, termasuk di daerah Wonorejo kabupaten
Barito Utara, masih tergolong sangat rendah. Padahal, jika telah menerapkan 10 Perilaku
Hidup Bersih dan Sehat dalam Rumah Tangga, maka kita akan memperoleh berbagai
manfaat, baik dalam lingkup rumah tangga maupun dalam masyarakat.

8
Berdasarkan permasalahan yang telah disebutkan di atas, maka puskesmas Muara Teweh
bermaksud mengadakan penyuluhan kesehatan bekerja sama dengan puskesmas pembantu
dan kader-kader, dengan materi Perilaku Hidup Besih dan Sehat di Rumah Tangga. Adapun
materi yang disampaikan pada penyuluhan ini, meliputi: defenisi Perilaku Hidup Bersih dan
Sehat (PHBS), Bentuk Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di Rumah Tangga, tujuan PHBS,
akibat jika tidak menerapkan PHBS di rumah tangga, dan manfaat penerapan PHBS di rumah
tangga.

Penyuluhan PHBS, dilaksanakan pada hari jum’at, 17 Juni 2021 di posyandu ibu dan anak di
daerah Wonorejo kabupaten Barito Utara. Penyuluhan ini diikuti oleh ibu-ibu dan balitanya,
serta calon ibu. Penyuluhan ini dibawakan dengan metode penyampaian lisan materi
"Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di rumah tangga" dan diskusi dalam bentuk tanya
jawab kepada peserta penyuluhan, disertai pemeriksaan kesehatan secara umum. Peserta
terlihat antusias selama penyuluhan, pemeriksaan kesehatan, dan saat sesi diskusi dilakukan.

Penyuluhan tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di Rumah Tangga yang dilaksanakan di
Posyandu ibu dan anak daerah Wonorejo kabupaten Barito Utara berjalan dengan baik dan
lancar, dan kegiatan monitoring akan dilakukan oleh kader setempat. Peserta terlihat antusias
dan memberi respon baik terhadap pemaparan materi. Tetapi berdasarkan data-data hasil
pemeriksaan kesehatan secara umum meliputi status gizi, kesehatan mata, kesehatan gigi dan
mulut, kesehatan telinga dan kebersihan kuku, diperoleh hasil berupa status kesehatan dan
kebersihan yang masih kurang. Hal ini berarti bahwa puskesmas pembantu sebagai tempat
pelayanan primer terdekat dimana fungsi promotif dan preventif terhadap penyakit masih
harus ditingkatkan. Penyuluhan harus tetap ditingkatkan, mulai dari petugas kesehatan di
puskesmas dan puskesmas pembantu, kader-kader yang ada dilapangan, maupun seluruh
masyarakat harus turut aktif demi mewujudkan perilaku hidup bersih yang sehat secara benar.

Trip 6 (22 Juni 2022)

Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di Posyandu Lansia At-Taqwa

9
Perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) adalah salah satu strategi yang direncanakan oleh
departemen kesehatan untuk menuju pembangunan milenium 2015 melalui rumusan visi dan
misi Indonesia Sehat, sebagaimana yang dicita-citakan oleh seluruh masyarakat Indonesia
dalam menyongsong Milenium Development Goals. Kesehatan bukan segalanya, tetapi tanpa
kesehatan segalanya menjadi tidak berarti. Setiap individu mempunyai hak untuk hidup sehat,
kondisi yang sehat hanya dapat dicapai dengan kemauan dan keinginan yang tinggi untuk
sehat serta merubah perilaku tidak sehat menjadi perilaku hidup sehat.

Perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) merupakan perilaku yang perlu dipraktekkan oleh
setiap individu dengan kesadaran sendiri untuk meningkatkan kesehatannya dan berperan
aktif dalam mewujudkan lingkungan sehat. Perilaku hidup bersih dan sehat harus diterapkan
dalam setiap kehidupan manusia kapan saja dan dimana saja termasuk di dalam lingkungan
rumah tangga dan tempat tinggal karena perilaku merupakan sikap dan tindakan yang akan
membentuk kebiasaan sehingga melekat dalam diri seseorang. Perilaku adalah respon
individu terhadap stimulasi baik yang berasal dari luar maupun dari dalam dirinya. PHBS
merupakan kumpulan perilaku yang dipraktikkan atas dasar kesadaran sebagai hasil
pembelajaran, yang menjadikan seorang atau keluarga dapat menolong diri sendiri di bidang
kesehatan dan berperan aktif dalam mewujudkan kesehatan masyarakat.

Menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) adalah langkah ampuh untuk menangkal
penyakit. Namun dalam praktiknya, penerapan PHBS yang berkesan sederhana tidak selalu
mudah dilakukan dan malah tidak ada kesadaran sama sekali untuk melakukan. Terutama
bagi yang tidak terbiasa. Dalam hal ini, pendidikan untuk keluarga sangat dibutuhkan. Saat
ini makin banyak sekali penyakit yang timbul karena sulitnya penerapan PHBS dimasyarakat
luas.

Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di Indonesia, termasuk di kabupaten Barito Utara, masih
tergolong sangat rendah. Padahal, jika telah menerapkan 10 Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
dalam Rumah Tangga, maka kita akan memperoleh berbagai manfaat, baik dalam lingkup
rumah tangga maupun dalam masyarakat.

10
Berdasarkan permasalahan yang telah disebutkan di atas, maka puskesmas Muara Teweh
bermaksud mengadakan penyuluhan kesehatan bekerja sama dengan puskesmas pembantu
dan kader-kader, dengan materi Perilaku Hidup Besih dan Sehat di Rumah Tangga. Adapun
materi yang disampaikan pada penyuluhan ini, meliputi: defenisi Perilaku Hidup Bersih dan
Sehat (PHBS), Bentuk Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di Rumah Tangga, tujuan PHBS,
akibat jika tidak menerapkan PHBS di rumah tangga, dan manfaat penerapan PHBS di rumah
tangga.

Penyuluhan PHBS, dilaksanakan pada hari Rabu, 22 Juni 2022 di posyandu lansia At-taqwa.
Penyuluhan ini diikuti oleh lansia. Penyuluhan ini dibawakan dengan metode penyampaian
lisan materi "Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di rumah tangga" dan diskusi dalam
bentuk tanya jawab kepada peserta penyuluhan, disertai pemeriksaan kesehatan secara umum.
Peserta terlihat antusias selama penyuluhan, pemeriksaan kesehatan, dan saat sesi diskusi
dilakukan.

11

Anda mungkin juga menyukai