Profil Provinsi Gorontalo

 Provinsi Gorontalo berada di bagian utara pulau Sulawesi

 Ibukotanya yaitu kota gorontalo
 Pada tahun 2019 jumlah penduduknya 1.202.631, tahun 2020 1.171.681 dan 2021 1.180.948
 Luas wilayah 11.257,07 km^2
 PDRB GORONTALO

Distribusi Produk Domestik Regional Bruto Seri 2010 Atas Dasar Harga Berlaku
Menurut Lapangan Usaha, 2019-2021 (persen)

Lapangan Usaha 2019 2020* 2021**

(1) (2) (3) (4)

A. Pertanian, Kehutanan dan Per- 38,93 38,79 38,92
ikanan
B. Pertambangan dan Penggalian 1,10 1,12 1,10
C. Industri Pengolahan 4,27 4,31 4,41
D. Pengadaan Listrik dan Gas 0,05 0,05 0,05
E. Pengadaan Air, Pengelolaan 0,06 0,06 0,06
Sampah, Limbah dan Daur
Ulang
F. Konstruksi 10,67 10,54 10,47
G. Perdagangan Besar dan Ecer- 12,40 12,22 12,27
an; Reparasi Mobil dan Sepeda
Motor
H. Transportasi dan Pergudangan 5,75 5,38 5,30
I. Penyediaan Akomodasi dan 2,36 2,31 2,30
Makan Minum
J. Informasi dan Komunikasi 2,67 2,74 2,70
K. Jasa Keuangan dan Asuransi 3,98 4,48 4,88
L. Real Estat 1,87 1,87 1,72
M,N. Jasa Perusahaan 0,09 0,09 0,09
O. Administrasi Pemerintahan, 6,32 6,30 6,03
Pertahanan dan Jaminan Sosial
Wajib
P. Jasa Pendidikan 4,43 4,67 4,60
Q. Jasa Kesehatan dan Kegiatan 3,58 3,66 3,74
Sosial
R,S,T,U. Jasa Lainnya 1,47 1,39 1,37
Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) 100,0 100,00 100,00
0

Uraian: Pada tahun 2019 sektor primer mencapai 44,41% ini hampir sebagian sector didominasi oleh
sector primer. Selanjutnya sector sekunder mencapai 23,07% dan terakhir sector tersier mencapai
32,52%. .
Pada tahun 2020 sektor primer mencapai 44,33% ini hampir sebagian sector didominasi oleh sector
primer. Selanjutnya sector sekunder mencapai 22,76% dan terakhir sector tersier mencapai 32,89%.
Pada tahun 2020 ini sector primer dan sekunder mengalami penurunan dan sector tersier mengalami
peningkatan.

Pada tahun 2021 sektor primer mencapai 44,54% ini hampir sebagian sector didominasi oleh sector
primer. Selanjutnya sector sekunder mencapai 22,74% dan terakhir sector tersier mencapai 32,73%.
Pada tahun 2020 ini sector primer dan sekunder mengalami peningkatan dan sector tersier mengalami
penurunan dari tahun sebelumnya.

Sampai sejauh ini Kota Gorontalo memiliki kekhasan dalam bidang pertanian . Kekhasan ini dapat dilihat
pada keberadaan lahan persawahan di sebagian wilayah kota yang mungkin di daerah lain sukar untuk
dapat ditemui. Namun siapa sangka bisa jadi area persawahan dan pertanian di daerah gorontalo bisa
berkurang, maka diharapkan sector lain dapat meningkatkan PDRB perkapita provinsi Gorontalo.
 Distribusi Produk Domestik Regional Bruto Seri 2010 Atas Dasar Harga Berlaku
Menurut Pengeluaran, 2019-2021 (persen)

Komponen 2019 2020* 2021**

(1) (2) (3) (4)

1 Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga 61,81 61,97 61,80
2 Pengeluaran Konsumsi LNPRT 0,75 0,74 0,73
3 Pengeluaran Konsumsi Pemerintah 21,21 19,76 19,77
4 Pembentukan Modal Tetap Bruto 28,32 28,02 28,21
5 Perubahan Inventori 2,22 1,75 1,47
6 Ekspor Barang dan Jasa 25,06 24,18 26,06
7 Impor Barang dan Jasa 39,37 36,43 38,05

Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) 100, 100,00 100,00

00

Uraian: pada tahun 2019 pengeluaran lebih besar di dominasi oleh pengeluaran konsumsi rumah tangga
yaitu mencapai 61,81% dan tertinggi kedua yaitu impor barang dan jasa mencapai 39,37% sedangkan
pengeluaran konsumsi terendah yaitu LNPRT yaitu mencapai 0,75%.

pada tahun 2020 pengeluaran lebih besar di dominasi oleh pengeluaran konsumsi rumah tangga yaitu
mencapai 61,80% dan tertinggi kedua yaitu impor barang dan jasa mencapai 38,05% sedangkan
pengeluaran konsumsi terendah yaitu LNPRT mencapai 0,74%.

pada tahun 2021 pengeluaran lebih besar di dominasi oleh pengeluaran konsumsi rumah tangga yaitu
mencapai 61,80% dan tertinggi kedua yaitu impor barang dan jasa mencapai 36,43% sedangkan
pengeluaran konsumsi terendah yaitu LNPRT mencapai 0,73%.
Kesimpulan

1. Terlihat dari PDRB Pendapatan atas dasar harga konstan pada tahun 2019- 2021 yang terbesar
merupakan sector primer dan umumnya tidak terlalu banyak perubahan struktur yang cukup
signifikan terhadap sector lain. kontirbusi sector pertanian, kehutanan dan perikanan
menyediakan lapangan kerja lebih banyak bagi penduduk gorontalo. Dalam sector tersebut juga
mengalami aktivitas ekspor lebih banyak baik ke dalam negeri maupun ke luar negeri. Dilihat
dari segi wilayah gorontalo masih sangat strategis untuk dijadikan lahan perkebunan maupun
pertanian terutama dimanfaatkan untuk perkebunan tebu, saeit dan kelapa.
2. Pengeluaran terbesar di provinsi gorontalo yaitu didominasi pada komponen pengeluaran
rumah tangga yaitu 61,80%. Sektor rumah tanga memiliki peranan yang sangat penting bagi
pertumbuhan perekonomian.