Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

PENYAKIT MENULAR SEKSUAL

Guru Pembimbing : : Martinus Rakke, S.Pd., M.Sc.

DISUSUN OLEH :

KELOMPOK 2
Muh. Aksan
Hanifah Umi Salasah
Ni Gusti Agung Ketut Tri Wahyuni
Gilang Nanda
Cahya Amalia Wardani
Wa Anapati

XII IBB
SMAN NEGERI 5 KENDARI
2022

ii
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya
sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul ‘penyakit menular
seksual’  ini tepat pada waktunya.
Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas guru pada
mata pelajaran pendidikan jasmani, kesehatan dan olahraga. Selain itu, makalah ini juga
bertujuan untuk menambah wawasan tentang penyakit menular seksual serta
penanggulangannya
Kami mengucapkan terima kasih kepada bapak guru Martinus Rakke yang telah
memberikan tugas ini sehingga dapat menambah pengetahuan dan wawasan sesuai
dengan bidang studi yang kami tekuni.
Kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membagi
sebagian pengetahuannya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini.
Kami menyadari, makalah yang kami tulis ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh
karena itu, kritik dan saran yang membangun akan kami nantikan demi kesempurnaan
makalah ini.

Kendari, 4 Februari 2022

Penyusun

i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR................................................................................................................................ i

DAFTAR ISI................................................................................................................................................ ii

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang.............................................................................................................. 1
B. Rumusan Masalah........................................................................................................ 1
C. Tujuan.............................................................................................................................. 1

BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian PMS............................................................................................................ 2
B. Jenis-Jenis PMS............................................................................................................. 2
C. Penyebab Timbulnya PMS....................................................................................... 3
D. Cara Penyebaran PMS................................................................................................ 4
E. Dampak PMS.................................................................................................................. 4
F. Penanggulangan PMS................................................................................................. 4

BAB III PENUTUP


A. Kesimpulan..................................................................................................................... 6
B. Saran................................................................................................................................. 6

DAFTAR PUSTAKA................................................................................................................................. 7

ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Penyakit menular seksual atau biasa dikenal dengan infeksi menular seksual
merupakan infeksi yang umumnya ditularkan melalui hubungan seks yang tidak aman.
Penyebarannya pun bisa melalui darah, sperma, atau cairan tubuh lainnya. Selain itu,
penyebarannya bisa melalui pemakaian jarum suntik secara berulang atau bergantian di
antara beberapa orang.
Penyakit ini jika tertular, dapat berakibat fatal dan dapat menyebabkan kematian. Oleh
karena itu pendidikan mengenai penyakit ini sangatlah penting, apalagi kepada anak-anak
muda yang cepat terpengaruh untuk melakukan hal yang dapat menyebabkan penyakit ini
tertular, seperti seks bebas. Dalam makalah ini, akan dijelaskan apa saja akibat-akibay yang
dapat disebabkan oleh penyakit ini dan bagaimana cara penanggulangannya.

B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa yang dimaksud dengan PMS?
2. Apa saja jenis-jenis dari PMS?
3. Apa saja penyebab timbulnya PMS?
4. Bagaimana cara penyebaran PMS?
5. Apa saja dampak dari PMS?
6. Bagaimana cara penanggulangan PMS?

C. TUJUAN
1. Mengetahui pengertian dari PMS
2. Mengetahui apa saja jenis-jenis dari PMS
3. Mengetahui penyebab timbulnya PMS
4. Mengetahui cara pemnyebaran PMS
5. Mengetahui dampak dari PMS
6. Mengetahui cara penanggulangan PMS

1
BAB II
PEMBAHASAN

A. PENGERTIAN PMS
Penyakit menular seksual atau biasa dikenal dengan infeksi menular seksual
merupakan infeksi yang umumnya ditularkan melalui hubungan seks yang tidak aman.
Penyebarannya pun bisa melalui darah, sperma, atau cairan tubuh lainnya. Selain itu,
penyebarannya bisa melalui pemakaian jarum suntik secara berulang atau bergantian di
antara beberapa orang.
Dulu penyakit ini dikenal dengan nama venerreal diseases, berarti penyakit Dewi Cinta
menurut versi Yunani. Seiring makin bertambah penyakit yang timbul akibat hubungan
seksual nama penyakit kelamin (venerreal diseases) berubah menjadi sexually transmitted
disease (STD) yang dalam bahasa Indonesia menjadi Penyakit Menular Seksual (PMS).
Penyakit menular seksual ditularkan melalui huhungan seksual dengan manifestasi
klinis berupa kelainan-kelainan terutama pada alat kelamin yang dapat menimbulkan
infeksi akut (mendadak) yang memerlukan penanganan yang tepat karena dapat menjalar
ke alat genitalia bagian dalam (atas) dan menimbulkan penyakit radang panggul.
Kegagalan deteksi dini dapat menimbulkan berbagai komplikasi misalnya kehamilan di
luar kandungan, kanker anogenital, infeksi pada bayi yang baru lahir atau infeksi pada
kehamilan.
Epidemiologi penyakit menular seksual di Indonesia semakin meningkat dari tahun ke
tahun baik infeksi Candidiasis, Bakteri Vaginosis, Gonorrhea, Condyloma Akuminata,
Herpes Genetalis, AIDS, Syphilis dan Herpes Simpleks.
Peningkatan insiden penyakit ini dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti perubahan
demografik, fasilitas kesehatan yang tersedia kurang memadai, pendidikan kesehatan dan
pendidikan seksual kurang tersebar luas. Pada tahun 2005, WHO memperkirakan
penderita enyakit menular seksual diseluruh dunia sebanyak 340 juta orang. Semakin lama
jumlah penderita penyakir menular seksual semakin meningkat dan penyebarannya
semakin merata di seluruh dunia. WHO memperkirakan mobilitasnya di dunia sebesar 250
juta orang setiap tahunnya.

B. JENIS-JENIS PMS
a. Sifilis

Silifis adalah penyakit seksual yang disebabkan


oleh infeksi bakteri treponema pallidum. Penyakit
ini mempunyai gejala seperti munculnya luka pada
alat kelamin atau mulut.

2
b. Gonore
Gonore merupakan penyakit seksual yang
disebabkan oleh bakteri neisseria gonorrhoeae.
Gonore biasa dikenal dengan kencing nanah karena
menyebabkan keluarnya cairan saat buang air kecil
yang menyebabkan rasa nyeri pada penis atau
vagina.

c. Klamidia
Klamidia adalah penyakit seksual menular yang
paling umum terjadi. Gejalanya memang tidak akan
terasa dan biasanya disebabkan oleh clamidia
trachomatis. Namun, klamidia tetap harus
diwaspadai karena penularannya bisa terjadi tanpa
disadari oleh orang yang terinfeksi.

d. Kutil Kelamin
Kutil kelamin merupakan salah satu penyakit
menular seksual yang disebabkan oleh virus
human papilomavirus di sekitar alat kelamin.
Penyakit ini tidak menimbulkan rasa sakit tetapi
biasanya akan muncul rasa gatal dan memerah.

e. HIV
HIV adalah virus human immunodeficiency yang
tersebar melalui cairan tubuh dan menyerang
sistem kekebalan tubuh. HIV di awal
penyebarannya tidak akan menujukkan gejala,
karena virus akan “tidur” sementara waktu
menunggu sistem imun melemah dan dapat
berkembang menjadi AIDS yang sangat mematikan.

C. PENYEBAB TIMBULNYA PMS


Penyakit menular seksual disebabkan oleh beberapa virus dan bakteri yang menyebar
melalui cairan tubuh seperti treponema pallidum (sifilis), neisseria gonorrhoeae (gonore),
clamidia trachomatis (klamidia), human papilomavirus (kutil kelamin), human
immunodeficiency virus (HIV). Segala penyebab dari gangguan tersebut akan bersembunyi
di air mani, darah, cairan vagina, dan terkadang air liur. Sebagian besar organisme tersebut

3
dapat menyebar melalui hubungan intim tanpa menggunakan pengaman. Maka dari itu,
ada baiknya untuk mengetahui latar belakang seseorang jika ingin melakukan hubungan
intim tanpa pengaman atau pastikan selalu menggunakan kondom saat seks dilakukan.

D. CARA PENYEBARAN PMS


Pada umumnya, gangguan pada organ intim ini menyebar melalui kontak dengan
cairan tubuh dari seseorang yang telah terinfeksi, seperti darah, cairan vagina, atau air
mani. Penyakit ini juga dapat menyebar melalui kontak dengan kulit atau selaput lendir
yang telah terinfeksi, contohnya luka di mulut. Paparan semua penyebab tersebut dapat
terjadi saat melakukan hubungan intim melalui Miss V, anal, hingga oral.

E. DAMPAK /AKIBAT PMS


Infeksi menular seksual membawa dampak bagi penderitanya. Salah satu dampaknya
adalah mengalami gangguan kesehatan. Namun, selain hal tersebut ada dampak negatif
lainnya yang dialami oleh para penderita infeksi menular seksual. Dampak ini disebabkan
oleh lambatnya pemeriksaan dan penanganan. Berikut adalah dampaknya:
1. Alat reproduksi bisa mengalami kerusakan. Hal ini mengakibatkan kemandulan.
2. Menyebabkan kebutaan dan pikun. Infeksi menular seksual bisa mengakibatkan
gangguan pada syaraf.
3. Infeksi menular seksual bisa ditularkan kepada bayi yang sedang berada di dalam
kandungan. Hal ini bisa menyebabkan bayi menjadi buta atau mengalami
keterbelakangan mental.
4. Kematian. Terlambatnya penanganan bisa menyebabkan penderita infeksi menular
seksual meninggal karena kondisinya sangat parah.

F. PENANGGULANGAN PMS
1. Penanggulangan PMS terhadap diri sendiri
a. Bersikap setia dengan pasangan
b. Memastikan jarum suntik yang kita pakai steril (ketika kita butuh untuk
disuntik: menerima donor darah)
c. Menjaga kesehatan organ reproduksi manusia
d. Perkuat sistem kekebalan tubuh dengan gaya hidup sehat
e. Lakukan pemeriksaan kesehatan rutin

2. Penanggulangan PMS terhadap keluarga


a. Pencegahan non seksual
b. penyuluhan atau edukasi yang intensif tentang bahaya penyakit HIV, AIDS, PMS
sangat penting

3. Penanggulangan PMS terhadap masyarakat

4
a. Penyuluhan yang intensif terhadap bahaya penyakit PMS sangat penting
b. Memberikan penyuluhan akan bahayanya penyakit menular seksual
c. Memberitahu bagaimana cara-cara dalam pencegahan penyakit menular seksual
d. Memberitahukan akan arti pentingnya pencegahan penyakit menular seksual
e. Memberikan kesadaran akan arti pentingnya sikap setia
f. Memberikan kesadaran akibat bila berganti-ganti pasangan
g. Memberikan kesadaran apa akibat bila tidak menjaga kebersihan organ intim

Adapun hal-hal yang bisa menghambat proses pencegahan penyakit menular seksual
sebagai berikut:
a. Banyaknya masyarakat yang belum terlalu yakin akan pengetahuan mengenai PMS
b. Banyak profesi-profesi yang melibatkan hal-hal yang bersifat vulgar dan profesi
tersebut tidak bisa dibabat habis bahkan makin bertambah dari waktu ke waktu
c. Masyarakat yang kurang mendukung pelaksanaan program tersebut
d. banyak orang-orang yang masih menyepelekan masalah penyakit menular seksual
e. Banyak orang yang masih berpikiran bahwa PMS bisa disembuhkan
f. Banyak orang-orang yang baru sadar akan kesalahannya ketika sudah berbuat
g. Kurang adanya motivasi yang kuat dari beberapa kelompok
h. Sesungguhnya pencegahan penyakit menular seksual merupakan langkah yang
tepat bila seseorang ingin hidupnya terhindar dari masalah PMS

5
BAB III
PENUTUP

A. KESIMPULAN
Penyakit menular seksual atau biasa dikenal dengan infeksi menular seksual
merupakan infeksi yang umumnya ditularkan melalui hubungan seks yang tidak aman.
Penyebarannya pun bisa melalui darah, sperma, atau cairan tubuh lainnya. Selain itu,
penyebarannya bisa melalui pemakaian jarum suntik secara berulang atau bergantian di
antara beberapa orang. Penyakit-penyakit yang dapat ditularkan antara lain sifilis, gonore,
klamidia, kutil kelamin, dan HIV. Tertular oleh penyakit-peyakit ini dapat mengakibatkan
infeksi, merusak janin, dan bahkan kematian apabila telat ditangani. Penanggulangan
penyakit ini dapat dilakukan dengan beragam cara, dengan yang paling umum adalah
menolak seks bebas, memakai pengaman dalam aktivitas seksual dan menjaga sterilitas
jarum suntik.

B. SARAN
Penyakit menular seksual sangatlah berbahaya dan dapat berakibat fatal, namun
penyakit ini masih tetap tersebar luas di masyarakat. Penyebab besar dari hal ini adalah
karena kurangnya pemahaman mengenai penyakit ini sejak dini. Oleh karena itu, pembaca
diharapkan membaca lebih lanjut mengenai penyakit-penyakit ini agar dapat terhindar dan
dapat menyempurnakan isi makalah ini di kemudian hari.

6
DAFTAR PUSTAKA

Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. (2015). Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan


Kesehatan. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.

Wikipedia. 2021. “penyakit menular seksual”,


https://id.m.wikipedia.org/wiki/Penyakit_menular_seksual, diakses pada 2 Februari 2022
pada pukul 15.00.

Halodoc. 2019. “penyakit menular seksual PMS”,


https://www.halodoc.com/kesehatan/penyakit-menular-seksual-pms, diakses pada 2
Februari 2022 pada pukul 15.10.

Anda mungkin juga menyukai