Disusun Oleh:
Ahmad Mustopa
202110004
SMK WIRASABA
PROGRAM STUDI KEAHLIAN : TEKNOLOGI DAN REKAYASA
KOMPETENSI KEAHLIAN : TEKNIK DAN BISNIS SEPEDA MOTOR
KARAWANG
2022
LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI
CV. MITRA INDUSTRI SEJAGAT
Setelah diadakan peninjauan dan melalui tahap perbaikan, maka laporan hasil
kegiatan Praktek Kerja Industri ( PRAKERIN ) ini telah disetujui dan disahkan oleh
Pembimbing Laporan :
Hari : Kamis
Tanggal : 15 September 2022
Menyetujui,
Pembimbing Laporan Kepala Prodi TBSM
Mengetahui,
Kepala SMK WIRASABA
i
KATA PENGANTAR
Ahmad mustopa
ii
DAFTAR ISI
iii
3.2 Pembahasan Pelaksanaan Kegiatan Prakerin .................................................9
LAMPIRAN ..........................................................................................................18
iv
DAFTAR GAMBAR
v
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Foto Bersama Karyawan CV. Mitra Industri Sejagat Raya ...............18
Lampiran 2 Tampilan depan CV. Mitra Industri Sejagat .......................................19
Lampiran 3 Tampilan Depan SMK Wirasaba ........................................................20
Lampiran 4 Tampilan jurnal Prakerin ....................................................................21
vi
BAB I
PENDAHULUAN
1
2. Melatih dan mengasah keterampilan Siswa/Siswi dalam dunia kerja
3. Membentuk mental Siswa/Siswi dan memberi motivasi agar serius dan
bersemangat dalam mencapai cita-cita
4. Sebagai salah satu syarat mengikuti ujian Negara serta kelulusan
2
1.4.1 Fase Persiapan Kegiatan Prakerin
Pada tahap ini tempat yang sesuai dan menerima PKL selama bulan Februari
2022 sampai Mei 2022 Prakteik mencari informasi dari teman. Setelah menemukan
tempat yang sesuai dengan ketentuan dan menerima PKL, Pembimbing mengurus
surat permohonan pelaksanaan prakerin yang ditunjukan kepada “CV. MITRA
INDUSTRI SEJAGAT”. Setelah mendapatkan surat pengantar Praktik Kerja
Lapangan(PKL).
3
BAB II
URAIAN UMUM
4
2.3 Struktur Organisasi
2.4.1 Pengikiran
Proses pengikiran adalah salah satu kegiatan meratakan permukaan benda
kerja hingga mencapai ukuran, kerataan, dan kehalusan tertentu dengan
menggunakan kikir yang dilakukan dengan tangan. Dalam hal ini untuk
5
mendapatkan hasil pengikiran yang presisi dan maksimal diperlukan pemahaman
tentang jenis dan karakteristik kikir sebagai alat peraut/pengikis dan teknik-teknik
mengikir yang baik. Selain itu pekerjaan mengikir juga diperlukan tenaga yang kuat
dan harus telaten, ulet, dan teliti. Dengan demikian pekerjaan mengikir dapat
dikatakan sebagai dasar keterampilan untuk pembentukan seseorang menjadi
praktisi pemesinan yang profesional dan handal. Perlu diketahui bahwa kegiatan
mengikir bukan hanya meratakan dan menghaluskan sebuah permukaan benda
kerja hingga mencapai ukuran, kerataan, dan kehalusan tertentu, melainkan juga
harus tercapai kesejajaran dan kesikuannya.
2.4.2 Sandring
Proses sandring dengan menggunakan mesin gerinda berdiri, mesin gerinda
jenis ini berukuran lebih kecil dari kedua jenis mesin gerinda di atas dan dipasang
pada meja kerja dengan baut. Mesin ini memiliki dua batu gerinda pada kedua
ujungnya dan umumnya digunakan untuk mengasah benda-benda berukuran kecil,
seperti mata bor, pahat tangan, pahat bubut, kapak, pisau, golok dan sebagainya.
Mata gerinda kasar di pasang pada bagian sebelah kiri, sedangkan mata gerinda
halus dipasang pada bagian sebelah kanan. Pemasangan dua jenis mata gerinda
tersebut bertujuan agar mesin gerinda ini mempunyai dua fungsi sekaligus, yakni
sebagai pemotong dan pengasah. Fungsi alat sandring di CV. MITRA INDUSTRI
SEJAGAT sendiri ialah sebagai media penghalus kampas rem yang menjadi
pekerjaan utama di CV. MITRA INDUSTRI SEJAGAT.
2.4.3 Packing
Packing adalah suatu kegiatan pengemasan barang yang siap untuk dikirim
atau didistribusikan ke tempat lainnya. Biasanya packing juga disebut dengan
pengepakan. Istilah packing ini sering ditemukan ketika menjalankan usaha, di
mana barang yang diproduksi harus diantar ke tempat konsumen sehingga
sebelumnya perlu dipersiapkan terlebih dahulu melalui proses packing yang baik.
Packing sendiri diperlukan guna memastikan setiap barang yang akan dikirim
ataupun dipasarkan tetap memiliki kualitas yang baik dan mumpuni saat sampai ke
6
tangan konsumen. Setiap barang yang di packing akan diperhatikan jenisnya
sehingga packing yang membalutnya bisa sesuai.
7
BAB III
PEMBAHASAN
8
3.2 Pembahasan Pelaksanaan Kegiatan Prakerin
Adapun pembahasan pelaksanaan kegiatan Prakerin yang penulis lakukan di
CV. Mitra Industri Sejagat adalah mengenai Proses pengecekan produk kampas rem
belakang (Tromol), dengan alasan penulis mempunyai tugas sebagai operator
dalam salah satu proses pengecekan pada kampas rem belakang, berikut
pembahasannya:
9
Dalam proses ini membutuhkan waktu kurang lebih 15-20 menit untuk
menghaluskan 1 box kampas rem belakang (Tromol). Dalam 1 box terdiri dari 100
biji kampas rem belakang (Tromol).
Berikut adalah gambar kondisi sebelum dan sesudah dihaluskan dari sisa
cetakan mesin saat proses pengikiran pada kampas rem belakang (Tromol):
10
3.2.3 Proses Sandring
Setelah proses pengikiran selesai lalu dilanjutkan proses sandring yang
memiliki fungsi hampir sama seperti saat proses pengikiran yaitu untuk meratakan
atau menghaluskan bari pada kampas rem belakang (Tromol) dari sisa cetakan pada
mesin, untuk bedanya disini pada proses sandring menghaluskan bari atau sisa
cetakan pada kampas rem belakang (Tromol) yang sangat tebal, jadi agar proses
penghalusannya maksimal alat yang digunakan pada proses ini harus menggunakan
mesin yang berputar serta dilapisi amplas. Berikut adalah gambar dari alat yang
digunakan pada proses ini:
Dalam proses ini membutuhkan waktu kurang lebih 10-15 menit untuk
menghaluskan 1 box kampas rem belakang (Tromol). Dalam 1 box terdiri dari 100
biji kampas rem belakang (Tromol), untuk jumlahnya sama seperti saat proses
pengikiran.
Berikut adalah gambar kondisi sebelum dan sesudah dihaluskan dari sisa
cetakan mesin saat proses sandring pada kampas rem belakang (Tromol):
11
Gambar 3. 6 Kampas Rem Sebelum Penghalusan Kedua
12
Gambar 3. 8 Kondisi Kampas Rem Not Good
13
3.3 Operation Process Chart CV. Mitra Industri Sejagat
Berikut alur Operation Process Chart CV. Mitra Industri Sejagat:
Penyimpanan
Material Kampas Rem
Proses Pengikiran
Penyimpanan
Material Not Good
Pengecekan
Kampas Rem
Proses
Sandring
Pengecekan
Kampas Rem
Delivery To
Penyimpanan
Costumer
Material OK
14
BAB IV
PENUTUP
4.2 Saran-Saran
Adapun saran saran dari penulis untuk sekolah dan perusahaan adalah
sebagai berikut:
4.2.1 Saran untuk Sekolah
15
4.2.2 Saran untuk Perusahaan
Berdasarkan pengalaman yang penulis lakukan selama mengikuti kegiatan
Prakerin di CV. Mitra Industri Sejagat, penulis memiliki saran sebagai berikut:
1. Meningkatkan kerja sama dalam melaksanakan tugas antara bagian yang satu
dengan yang lain.
2. Dapat menggunkan waktu dengan sebaik mungkin dengan mengerjakan tugas
yang sudah menjadi tanggung jawab masing-masing.
3. Semoga dapat mempertahankan kualitas produksi terutama pada proses
packing.
16
DAFTAR PUSTAKA
https://bukuwarung.com/informasi-tentang-packing/
Indonesia Surya Sejahtera. (2022, May 22). Grinding itu apa sih? Retrieved
https://www.metalextra.com/grinding-itu-apa-sih/
17
LAMPIRAN
18
Lampiran 2 Tampilan depan CV. Mitra Industri Sejagat
19
Lampiran 3 Tampilan Depan SMK Wirasaba
20
Lampiran 4 Form Bimbingan Laporan
21
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
22