GARIS
GAMBAR TEKNIK OTOMOTIF
(GTO)
Garis gambar teknik adalah satu hal yang memiliki peran yang
penting pada proses gambar teknik. Garis gambar teknik ini
mempunyai arti tersendiri. Oleh karena itu dalam penggunaan garis
gambar teknik harus sesuai dengan maksud dan tujuan dari gari
gambar teknik tersebut. Fungsi garis gambar teknik harus sesuai
dengan standar yang ada.
• Garis gores memiliki fungsi untuk membuat garis gambar atau garis benda yang tidak
terlihat secara langsung.
Sesuai dengan penjelasan sebelumnya bahwasanya garis gores merupakan garis yang memiliki
motif putus-putus dengan ukuran yang pendek. Berikut merupakan bentuk dari garis gores:
6. Garis Bertitik Tipis
Garis bertitik tipis merupakan salah satu garis bergores yang memiliki motif goresan pendek
diantara goresan panjang. Garis bertitik tipis memiliki ketebalan 0,1-0,35 mm. Garis bertitik
tipis memiliki fungsi sebagai:
• Garis bertitik tipis merupakan salah satu garis yang berfungsi sebagai garis sumbu.
• Garis bertitik tipis merupakan salah satu garis yang memiliki fungsi sebagai garis yang
menunjukan batas yang lain dari benda bergerak.
• Garis bertitik tipis merupakan salah satu garis yang berfungi sebagai garis lintasan.
• Garis bertitik tipis merupakan salah satu garis yang berguna sebagai garis simetri dan
lingkaran jarak.
Sesuai dengan penjelasan diatas mengenai garis bertitik tipis maka lebih jelasnya dapat
memperhatikan gambar berikut:
7. Garis Bertitik Tipis Dengan Garis Ujung Di Tebalkan
Garis bertitik tipis dengan garis ujung ditebalkan merupakan salah satu garis bergores yang
sebenarnya sama dengan garis bertitik tipis. Yang membedakan hanyalah pada garis bertitik
tipis dengan garis ujung ditebalkan adalah garis pada bagian ujung-ujung ditambahkan
ketebalannya yang semula 0,1-0,35 mm menjadi 0,5-0,8 mm. Garis bertitik tipis dengan garis
ujung ditebalkan memiliki fungsi sebagai:
• Garis bertitik tipis dengan garis ujung yang ditebalkan memiliki fungsi sebagai garis batas
sebuah irisan atau potongan.
Untuk lebih jelasnya mengenai garis bertitik tipis dengan ujung ditebalkan dapat melihat
gambar berikut:
8. Garis Bertitik Tebal
Garis bertitik tebal merupakan salah satu garis bergores yang sama seperti garis bertitik tipis
dan garis bertitik tipis dengan garis ujung ditebalkan. Perbedaannya hanyalah pada garis
bertitik tebal memiliki ketebalan garis 0,5-0,8 mm pada setiap goresannya. Garis bertitik tebal
memiliki fungsi atau kegunaan sebagai:
• Garis bertitik tebal mempunyai fungsi untuk menunjukan suatu bagian gambar yang akan
dikerjakan secara khusus.
Untuk lebih jelasnya mengenai garis bertitik tebal dapat melihat gambar berikut ini:
Untuk lebih lengkapnya mengenai garis gambar teknik
dapat dilihat dari tabel berikut ini: