Anda di halaman 1dari 4

PERCOBAAN I I. Topik praktikum II. Tanggal pelaksanaan III. Tujuan IV. Alat dan bahan 1) 2) 3) 4) V.

Variabel-variabel 1) 2) 3) : Larutan : : Membuat larutan NaCl 0,1 M : Gelas kimia Gelas ukur Pipet Spatula : Variabel kontrol Variabel terikat Variabel bebas : : jumlah partikel zat terlarut (garam) : volume pelarut (air) : kepekatan larutan (M) 5) 6) (NaCl) Air Garam dapur

VI. Langkah-langkah percobaan

1) Timbang massa gelas kimia kosong. 2) Masukkan garam yang dibutuhkan untuk membuat larutan garam 0,1 M dengan volume pelarut 250 ml ke dalam gelas kimia dan ukur massanya. 3) Siapkan air sebanyak 250 ml. Gunakan gelas ukur dan pipet agar volume yang di ukur akurat. 4) Larutkan air dan garam di dalam gelas kimia. VII. Hasil pengamatan Molaritas (M) Volume pelarut (V) Massa garam (m) VIII. Pengolahan data : : : : :

Massa molar garam (mm) :

Untuk menentukan massa garam, dilakukan perhitungan sebagai berikut.

M=

n V

n = M .V
m = M .V mm

m = M . V . mm = M . V .( Ar Na + Ar Cl ) m = 0,1 . 0,25 . (23 + 35) = 0,025 . 58 = 1,45 gram

Massa garam untuk membuat larutan garam 0,1 M adalah 1,45 gram

PERCOBAAN II I. Topik praktikum II. Tanggal pelaksanaan III. Tujuan IV. Alat dan bahan 1) Gelas kimia 2) Gelas ukur 3) Pipet 4) Spatula 5) 2 batang karbon (baterai) 6) Kabel 7) 2 baterai 8) 2 lampu 9) Air 10) Hidrogen klorida V. Variabel-variabel 1) Variabel kontrol 2) Variabel terikat 3) Variabel bebas : : jumlah partikel zat terlarut (garam) : volume pelarut (air) : kepekatan larutan (M) : : Larutan : : Mengelompokkan larutan ke dalam kelompok larutan elektrolit dan non elektrolit : 11) Amoniak 12) Asam sulfat 13) Garam dapur 14) Natrium hidroksida 15) Gula pasir 16) Asam cuka 17) UreaAlkohol 70% 18) Air kapur 19) Aseton 20) Tissu

VI. Langkah-langkah percobaan

1) Buat rangkaian listrik seperti gambar di bawah ini.

2) Buat larutan-larutan dengan bahan yang tersedia dengan kepekatan 0,1 M. 3) Uji larutan satu per satu dan amati serta catat setiap kejadian yang terjadi. 4) Pastikan untuk mengeringkan/membersihkan batang karbon dengan tissu setiap selesai menguji satu larutan.

VII. Hasil pengamatan / data :


No. Bahan Hidrogen klorida Amoniak Asam sulfat Garam dapur Natrium hidroksida Gula pasir Asam cuka Urea Alkohol 70% Air kapur Rumus Senyawa HCL NH3 H2SO4 NaCl NaOH C12H22O11 CH3COOH CO(NH2)2 C2H5OH Ca(OH)2 4 4 TM TM TM Pengamatan nyala lampu Tidak Menyala menyala Pengamatan lain Banyak gelembung Sedikit gelembung Banyak gelembung Banyak gelembung Banyak gelembung Sedikit gelembung -

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

Aseton CH3COCH3 JUMLAH

*) TM = Tidak Mencoba

VIII. Pengolahan data


No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 Bahan Hidrogen klorida Amoniak Asam sulfat Garam dapur Natrium hidroksida Gula pasir Asam cuka Urea Alkohol 70% Air kapur Aseton

:
Rumus Senyawa HCL NH3 H2SO4 NaCl NaOH C12H22O11 CH3COOH CO(NH2)2 C2H5OH Ca(OH)2 CH3COCH3 Elektrolit Non Elektrolit Senyawa Kovalen Polar Senyawa Kovalen Nonpolar Senyawa Ion

IX. Kesimpulan

: Larutan elektrolit merupakan larutan yang zat pelarutnya berupa senyawa kovalen polar atau senyawa ion

X. Catatan selama praktikum: o Waktu 2 jam pelajaran tidak cukup untuk melakukan uji coba terhadap semua bahan yang tersedia, sehingga ada larutan yang belum diuji. o Butuh tegangan listrik yang lebih tinggi agar nyala lampu dapat terlihat jelas. o Bagian bawah batang karbon runtuh. Hal ini kami perkirakan bukan karena reaksi karbon dengan larutan, tetapi karena kualitas batang karbon yang buruk.

PERTANYAAN-PERTANYAAN (LKS) 1) Mengapa larutan ada yang bersifat menghantar listrik (elektrolit) dan ada yang bersifat tidak menghantar listrik (non elektrolit)? Karena pada larutan elektrolit terdapat ion positif dan ion negatif yang pada larutan berfungsi sebagai penghantar listrik. Sedangkan, pada larutan non elektrolit tidak. 2) Diantara larrutan elektrolit itu, larutan manakah yang tergolong senyawa ion dan senyawa kovalen? Senyawa ion Senyawa kovalen : NaCl, NaOH : NH3, HCl, H2SO4, CH3OOH, Ca(OH)2, C12H22O11, C2H5OH, CH3COCH3 3) Senyawa kovalen yang menghasilkan ion : NH3, HCl, H2SO4, Ca(OH)2, CH3COCH3 Senyawa kovalen yang tidak menghasilkan ion : C12H22O11, C2H5OH, CH3COCH3 4) Dari hasil pengamatan tersebut menunjukkan bahwa pada konsentrasi yang sama nyala lampu pada larutan elektrolit tidak sama, mengapa demikian? Karena jumlah ion-ion yang dihasilkan dari setiap jenis larutan berbeda. 5) Elektrolit kuat Elektrolit lemah : NaCl, NaOH, HCl, H2SO4 : NH3, CH3OOH

Anda mungkin juga menyukai