Anda di halaman 1dari 3

PANDUAN PRAKTIK KLINIS

RUMAH SAKIT UMUM RATIH

KARIES DENTIN

Pengertian Pulpitis ireversibel adalah inflamasi parah pada jaringan pulpa dan
tidak akan pulih meskipun penyebab dihilangkan, dapat bersifat akut,
subakut atau kronis.

Macam-macam pulpitis ireversibel, secara klinis terdiri dari:


1. Pulpitis ireversibel simptomatis (akut).
2. Pulpitis ireversibel asimptornatis (kronis).
3. Pulpitis hiperplastik (pulpa polip).

Anamnesis
1. Pulpitis Ireversibelsimptomatis (Akut)
a. Keluhan nyeri yang terus menerus setelah makan atau
minum dingin.
b. Keluhan nyeri berdenyut-denyut tanpa sebab.
c. Rasa nyeri dapat bertambah parah pada posisi berbaring.

2. Pulpitis Ireversibelasimptomatis (Kronis)


a. Pernah ada riwayat pulpitis ireversibel simptomatis.
b. Rasa nyeri apabila karies tertutup sisa makanan.

3. Pulpitis Hiperplastik (Pulpa Polip )


Pada polip yang masih kecil keluhan kadang hanya sedikit nyeri.
Apabila polip telah membesar, timbul rasa nyeri pada waktu
mengunyah.

Pemeriksaan Fisik
a. Pulpitis Ireversibelsimptomatis (Akut)
1. Terlihat karies dalam atau sekunder karies pada suatu
tambalan besar yang mendekati atau telah membuka pulpa,
atau gambaran garis retak pada gigi normal.
2. Pengujian thermal: bereaksi positif.
3. Pengujian vital itester: bereaksi positif.
4. Perkusi gigi: bereaksi negatif, kecuali sudah mengenai
ligamen periodontal bereaksi positif.

b. Pulpitis Ireversibelasimptomatis (Kronis)


1. Pemeriksaan intra oral:
2. Karies dalam dengan pulpa telah terbuka.
3. Rasa nyeri pada waktu sondase.
4. Pengujian thermal: bereaksi positif.
5. Pengujian vitalitester : bereaksi positif.
6. Perkusi gigi : bereaksi negatif.
7. Tekanan pada gigi : bereaksi negatif.

c. Pulpitis Hiperplastik (Pulpa Polip )


1. Pemeriksaan intra oral:
Terlihat jaringan berwarna merah yang menyerupai kembang
kol dari dalam karies gigi.

2. Pengujian thermal: bereaksi positif.


3. Pengujian vitalitester: bereaksi positif.
4. Perkusi gigi: bereaksi positif.
5. Tekanan pada gigi: bereaksi positif.

PemeriksaanPenunjang Foto Rontgen

Kriteria Diagnosis
Pulpitis Ireversibelsimptomatis (Akut)
1. Nyeri spontan berkala atau terus menerus.
2. Nyeri tajam, berdenyut, terlokalisir atau tersebar (misalnya dari
gigi molar bawah menjalar ke telinga atau pelipis).
3. Kualitas nyeri sedang sampai berat, tergantung keparahan.
-

Diagnosis PULPITIS IREVERSIBLE

Diagnosis Banding 1. Pulpitis Ireversibel asimptomatis (Kronis)


Nekrosis pulpa.
2. Pulpitis Hiperplastik (Pulpa Polip )
Gingival polip.
Pertumbuhan berasal dari perforasi bifurkasi

- -
Terapi 1. Pulpitis Ireversibelsimptomatis (Akut)
a. Perawatan saluran akar vital pulpektomi.
b. Restorasi gigi sesuai kondisi; pembuatan onlay, pasak dan
mahkota tiruan atau tumpatan komposit.

2. Pulpitis Ireversibelasimptomatis (Kronis)


Sama seperti pada pulpitis ireversibel simptomatis.

3. Pulpitis Hiperplastik (Pulpa Polip )


Setelah dianastesi, polip di anibil dengan eksavator tajam,
kemudian dilakukan pulpektomi.
-

Edukasi -

Prognosis dubia ad bonam

Tingkat Evidens IV

Tingkat Rekomendasi C

Indikator Medis Gigi Sudah Tidak Sakit Terus Menerus

Kediri, 01 Januari 2020,


Direktur RSU Ratih

dr. Lusi Munawaroh

Anda mungkin juga menyukai