Jenis SMD Kapasitor. dibagi sesuai dengan jenis dielektrik yang digunakan dalam
komposisinya. (Udara, Kertas, Mika dan Elektrolit) banyak digunakan.
SMD Kapasitor - Konstruksi
Terbuat dari pelat logam (Konduktor Listrik). Kedua lempeng dipisahkan menggunakan
konduktor atau dielektrik yang buruk. Sebuah kapasitor bergantung pada bahan
dielektrik yang digunakan dalam kapasitor.
Dua angka pertama mengacu pada angka-angka signifikan, sedangkan yang ketiga
bertindak sebagai pengganda. Nilai kapasitor dilambangkan dalam picofarads untuk
kapasitor keramik, film, dan tantalum, tetapi untuk elektrolitik aluminium, nilai
dilambangkan dalam mikrofarad.
Kode Warna:
Kapasitor model lama menggunakan kode warna. Jenis penanda kapasitor ini digunakan
lebih sedikit saat ini tetapi dapat dilihat pada beberapa komponen.
Kode Toleransi:
Kapasitor memiliki kode toleransi. Kode yang digunakan sebenarnya sama dengan yang
digunakan dengan resistor.
Kode Tegangan Kerja:
Parameter kunci dari setiap kapasitor adalah tegangan kerjanya. Secara luas ditandai
pada kapasitor dan khususnya dalam situasi di mana ada ruang untuk pengkodean
alfanumerik.
Contoh:
Dua angka 47 menunjukkan angka-angka penting
dan 5 menunjukkan pengganda 5, yaitu 100 000, yaitu 4.7μF.
Contoh:
Penandaan kapasitor adalah "22μF 50V". Di sini, 22μF adalah nilai dari kapasitor
sementara 50V menunjukkan tegangan kerja. Penandaan batang digunakan untuk
menunjukkan polaritas yang menunjukkan terminal Negatif (-).
Kapasitor pemasangan di permukaan tidak memiliki ruang yang cukup untuk menandai
karena ukurannya yang kecil.
Kapasitor keramik umumnya lebih kecil daripada jenis seperti elektrolitik dan oleh
karena itu tanda harus lebih ringkas. Berbagai skema dapat digunakan.
Nilai dapat diberikan dalam picofarads. Terkadang angka seperti 10n akan terlihat dan
ini menunjukkan kapasitor 10nF. Demikian pula n51 menunjukkan kapasitor 0,51nF,
atau 510 pF, dll.