Anda di halaman 1dari 8

STRUKTUR DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN

RESUME MATERI KELOMPOK 3

Oleh :

Kelompok 2

1. Annisa Zahra Nabila (1304620003)


2. Suci Meigadiana
(1304620042)
3. Anis Muthia (1304620062
)
4. Fitria Miga Suryaningsih (1304620070
)

PENDIDIKAN BIOLOGI A / 2020


UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA
2021
Gerak Pada Tumbuhan

A. Gerak Endonom/autonom
 Gerak pada tumbuhan yang disebabkan oleh rangsangan dari dalam tubuh
tumbuhan itu sendiri
 Disebut juga gerak autonom, karena tumbuhan bergerak sendiri tanpa
adanya rangsangan dari luar
 Contoh :
 Gerak melengkung pada daun kubis
 Gerak rotasi sitoplasma pada sel daun Hydrilla verticillata

B. Gerak Higroskopis
 Gerak bagian tumbuhan yang terjadi karena adanya perubahan kadar air
pada tumbuhan secara terus menerus, akibatnya kondisi menjadi sangat
kering pada kulit buah atau kotak spora sehingga kulit biji atau kotak
spora pecah
 Contoh :
 Pecahnya kulit buah polong-polongan (lamtoro, kembang merak,
kacang buncis, kacang kedelai)
 Membukanya kotak spora pada tumbuhan paku

C. Gerak Etionom/Esionom
Gerak pada tumbuhan yang disebabkan oleh rangsangan dari luar. Gerak
etionom dibedakan menjadi tiga,yaitu :
1. Tropisme
Gerak bagian tubuh tumbuhan yang arah gerakannya dipengaruhi oleh
arah datangnya rangsang. Gerak tropisme dibagi menjadi enam,yaitu:
1) Fototropisme→ gerak tropisme karena rangsang cahaya. Seperti gerak
ujung batang selalu menuju cahaya.
2) Geotropisme→gerak tropisme karena rangsang gravitasi bumi. Seperti
gerak ujung akar yang selalu menuju pusat bumi.

3) Hidrotropisme → gerak tropisme karena rangsangan air. Seperti gerak


akar yang mendekati air.
4) Kemotropisme →gerak tropisme karena rangsang bahan kimia. Seperti
gerakan akar yang menuju unsur hara ataupupuk dalam tanah

5) Tigmotropisme → gerak tropisme karena rangsang sentuhan atau


persinggungan. Seperti gerak sulur batang sirih membelit pada besi
ketika sulur menyentuh besi

6) Heliotropisme → gerak tropisme karena rangsang gerak matahari.


Seperti gerak bunga matahari mengikuti arah matahari

2. Nasti
Gerak bagian tubuh tumbuhan yang dipengaruhi oleh rangsangan. Namun
arah geraknya tidak dipengaruhi oleh arah gerak rangsangan, tapi
ditentukan oleh tumbuhan itu sendiri. Gerak nasti dibagi menjadi
enam,yaitu:
1) Fotonasti→gerak nasti pada tumbuhan yang disebabkan rangsangan
cahaya matahari. Seperti bunga pukul empat Mirabilis jalapa yang
akan mekar pada sore hari dan menutup esok paginya.

2) Niktinasti →gerak nasti yang disebabkan oleh suasana gelap. Seperti


gerak tidur daun pohon turi di malam hari, yang mengatupkan daunnya
saat hari mulai gelap

3) Tigmonasti → gerak nasti yang disebabkan rangsangan teknis berupa


sentuhan atau tekanan. Seperti gerak mengatupnya daun putri malu
karena terkena sentuhan.
4) Termonasti →gerak nasti yang disebabkan oleh rangsangan suhu.
Seperti mekarnya bunga tulip pada saat suhu udaranya sesuai.

5) Haptonasti → gerak nasti yang terjadi pada tumbuhan insektivora yang


disebabkan oleh sentuhan serangga. Seperti menutupnya daun tanaman
kantung semar dan venus ketika tersentuh serangga kecil.

6) Nasti Kompleks →gerak nasti yang disebabkan oleh beberapa faktor


sekaligus. Seperti gerakan membuka dan menutup pada stomata.
3. Taksis
Gerak seluruh atau bagian tubuh tumbuhan yang berpindah tempat dan
arah perpindahannya dipengaruhi oleh arah datangnya rangsangan.
Berdasarkan peninjauan berbagai macam sumber rangsangan. Gerak taksis
dibedakan menjadi 2, yaitu :
1) Fototaksis, fototaksis adalah rangsangan yang berupa cahaya .
Misalnya: Klorofil (zat hijau daun) yang bergerak menuju arah
datangnya cahaya

2) Kemotaksis, gerak taksis yang disebabkan oleh rangsanganberupa zat


kimia.
Misalnya: Spermatozoa yang bergerak menuju sel telur pada peristiwa
pembuahan (metagenesis) tumbuhan lumut (Bryophyta). Sel telur
(ovum) mengeluarkan zat kimia (gula dan protein) yang dapat
merangsang spermatozoa untuk bergerak mendekatinya.

Anda mungkin juga menyukai