CONFIDENTIAL |

By Technical Training Department

To be presented in
Date

https://tinyurl.com/TestTechnicalE4
• Common Rail System
• Engine Management System
• Euro4 Component
• Diagnostic
 Apa perbedaan
Apa itu system common rail
Common Euro2 dengan system
Rail System? common rail Euro4?

Apa saja
komponen dari
Apa perbedaan system
conventional diesel common rail?
engine dengan ?
common rail diesel ?
engine ? ? ?

sumber foto: propermechanic.com

 Sistem Common Rail Isuzu adalah system
penginjeksian bahan bakar bertekanan
KONTROL ELEKTRONIK
Injection Nozzles
sangat tinggi yang dikontrol secara
elektronik.
• Jumlah Injeksi
• Timing Injeksi
• Tekanan Injeksi Keuntungan Common Rail:

Common Rail
(Fuel Rail)
• Emisi rendah
• Suara halus
Fuel Supply Pump

• Output besar
• Irit bahan bakar
 Pompa injeksi memompa solar

Solar bertekanan langsung mengalir ke injektor

Solar bertekanan mengalahkan tekanan pegas injektor
Plunger Fluid pressure

Solar diinjeksikan
Pump cam Nozzle

Kontrol penginjeksian
selalu tergantung pada
kecepatan mesin dan beban
Volume dan waktu injeksi kurang optimal. Konsumsi bahan bakar
boros dan emisi bahan bakar buruk.
 Pompa suplai membangun solar bertekanan

Common-rail
Solar bertekanan disimpan pada common-rail

Electronic valve ECM meng-ON-kan injector solenoid
ON/OFF

Plunger
Solar diinjeksikan

Pump cam Nozzle

Kontrol penginjeksian
bebas dari pengaruh
kecepatan mesin dan beban
Volume dan waktu injeksi optimal karena dikontrol secara elektronik.
Konsumsi bahan bakar irit dan emisi bahan bakar lebih baik.
200 Mpa = beban 1 gajah dewasa
di atas 1 jari tangan.

Dengan tekanan injeksi yang

sangat tinggi, maka mesin ISUZU
menjadi lebih irit bahan bakar dan
suara lebih halus.
 cm/ms = mobil F1 @ 300 kph.
Dengan kecepatan injeksi
yang sangat tinggi, maka
mesin ISUZU menjadi lebih
irit bahan bakar.
sumber foto: maxf1.net
± mm3

Penyesuaian yang sama dengan 1 butir kabut.

±1mm3 = 1 butir kabut = 1 butir gula pasir kasar

Dengan jumlah injeksi yang

sangat presisi, maka mesin
ISUZU menjadi lebih irit
bahan bakar
sumber foto: gettyimages.com
 μm = 1/40 dari diameter 1 rambut.

Injection nozzle yang presisi pada

ISUZU dilapisi dengan DLC
(Diamond Like Carbon) agar umur
pemakaian injector lebih panjang.
 Fuel Supply Pump yang
berfungsi untuk
menghasilkan bahan bakar
bertekanan tinggi.

Mampu menghasilkan tekanan yang

lebih tinggi dari pompa injeksi
konvensional. Sehingga pengabutan
bahan bakar lebih baik.

sumber foto: behindthewheel.com.au

Feed Pump yang berfungsi
untuk mengalirkan bahan
bakar dari fuel tank ke
plunger pump melalui
Suction Control Valve
(SCV).

sumber gambar: denso crs service manual

 Pressure Regulator Valve/
Suction Control Valve yang
berfungsi untuk mengatur
jumlah bahan bakar yang
dialirkan ke plunger pump
berdasarkan perintah dari
Engine Control Module
(ECM)

Mengatur tekanan bahan bakar

selalu sesuai dengan beban
mesin. Sehingga tenaga optimal.

sumber foto: behindthewheel.com.au

 Plunger Pump yang
berfungsi untuk
menghasilkan bahan bakar
bertekanan tinggi untuk
dikirimkan ke fuel rail
melalui pipa tekanan
tinggi.

Didesain tahan terhadap

tekanan tinggi

sumber gambar: denso crs service manual

 Common Rail/ Fuel Rail
yang berfungsi untuk
menyimpan dan
mendistribusikan bahan
bakar bertekanan tinggi ke
masing-masing injector.

Bahan bakar bertekanan tinggi

selalu tersedia.

sumber foto: behindthewheel.com.au

 Pressure Limiter Valve yang
berfungsi untuk
membebaskan tekanan
bahan bakar berlebih pada
Fuel Rail.

Menjaga sistem common rail

tetap aman

sumber foto: behindthewheel.com.au

 Injection Nozzle yang berfungsi untuk menginjeksikan bahan
Solenoid
bakar berdasarkan perintah dari ECM.
Two way valve

Volume dan waktu penginjeksian

sangat akurat karena dikontrol secara
Hydraulic piston
elektronik.

Injektor didesain lebih presisi dan

Nozzle
tetap tahan terhadap solar di
Indonesia (DLC).
sumber foto: behindthewheel.com.au
• Common Rail System
• Engine Management System
• Euro4 Component
• Diagnostic
 Apa saja komponen-
Apa itu Engine komponen dari Engine
Management Management System?
System?
Bagaimana tegangan
pengoperasian pada
Engine Management
System?
Bagaimana cara
kerja Engine
Management ?
System? ?
? ?

sumber foto: propermechanic.com

 INPUT CONTROLLER OUTPUT
Sensor Actuator
• IAT • CMP • FRP regulator • Injector #3
• ECT • APP ECM • Injector #1 • EGR motor
• FT Injector #2
• VSS (Engine • • VGS motor
• BARO • FRP • Injector #3 • ITV motor
• BOOST • IDLE UP
Control
• CKP Module) Relay
• Glow Plug • Starter Cut
Switch • ECM Main
• IG SW • EX/BRAKE SW
• CLUTCH SW • OIL LEVEL SW Lamp
• P/BRAKE SW • A/C SW • MIL • Oil Pressure
• NEUTRAL SW • DIAG. REQ. SW • Glow Plug • Exhaust Brake

COMMUNICATION & SCAN TOOL

IAT : Intake Air Temperature (Air Filter) EGR motor : Exhaust Gas Recirculation motor
ECT : Engine Coolant Temperature (Input radiator) FRP Regulator : Fuel Rail Pressure Regulator
FT : Fuel Temperature (Supply Pump) VGS : Variable Geometry System
Baro : Tekanan Udara (Cabin) ITV Motor : Intake Throttle Valve Motor
Boost : Boost Pressure sensor (Output Turbocharger) MIL : Malfunction Indicator Lamp
CKP : Crankshaft Positioning Sensor (Engine bawah)
CMP : Camshaft Positioning Sensor (Engine Atas)
APP : Acceleration Pedal position (Pedal)
VSS : Vehicle Speed Sensor (Transmisi)
FRP : Fuel Rail Pressure (Common Rail)
Idle Up
CMP sensor Boost sensor

CKP sensor FT sensor

FRP sensor APP sensor

ECT sensor VSS sensor

IAT sensor Idle up sensor

BARO sensor ITP sensor MAF sensor

 Camshaft Position Sensor
yang berfungsi untuk
Menentukan Top silinder 1.

Jika CMP sensor rusak,

mesin tidak dapat
dihidupkan.
 Crankshaft Position Sensor
yang berfungsi untuk

menentukan Top silinder 1

dan Top silinder 6 untuk
mesin 6 silinder.
juga menentukan putaran
mesin dan sudut crankshaft.
Jika CKP sensor rusak, mesin
susah hidup dan asap knalpot
putih.
 Fuel Rail Pressure Sensor yang berfungsi untuk
membaca tekanan bahan bakar sebenarnya di fuel
rail.

Sebagai input untuk menentukan tekanan bahan bakar di

fuel rail apakah sudah sesuai dengan kebutuhan mesin.
Engine Coolant Temperature Sensor yang
berfungsi untuk membaca suhu air
pendingin mesin.

Lokasinya adalah pada thermostat

housing.
Intake Air Temperature Sensor yang
berfungsi untuk membaca suhu aliran
udara masuk pada saluran intake hose.

Lokasinya adalah pada intake hose

setelah air cleaner.
Baro Sensor yang berfungsi untuk membaca
tekanan luar (takanan barometrik).

Lokasinya adalah dalam kabin, dalam lower cover

sebelah kiri.
Boost Pressure Sensor yang berfungsi untuk
membaca tekanan pada intake manifold (tekanan
yang dihasilkan oleh turbocharger).

Lokasinya adalah pada intake manifold.

Fuel Temperature Sensor yang berfungsi untuk membaca suhu bahan bakar pada
fuel supply pump.

Lokasinya adalah pada fuel supply pump.

Accelerator Pedal Position Sensor yang berfungsi untuk membaca sudut penekanan
pedal gas.
Lokasinya adalah pada braket pedal gas.
Vehicle Speed Sensor yang berfungsi untuk membaca kecepatan kendaraan.

Lokasinya adalah pada rear housing transmisi.

Idle Up Sensor yang berfungsi untuk menaikan putaran idle sampai 1600rpm secara
manual.
Lokasinya adalah dalam kabin, panel driver sebelah kanan.
 Mengontrol sistem Mengontrol
bahan bakar turbocharger (VGS)

Mengontrol exhaust
Mengontrol Exhaust
brake atau retarder
Gas Recirculating
brake

Mengontrol preheating
On-board diagnostic
(glow system)
ECM mendapatkan sumber tegangan dari
fuse dan relay.

Jika fuse putus/ relay

rusak, mesin tidak dapat
hidup.
ECM menyediakan tegangan referensi 5 volt melalui
sirkuit referensi 1, 2, 3, 4 dan 5 ke sensor.

Jika sensor APP2, BARO, FRP

dan CMP rusak short antara pin
tegangan dan pin massa, maka
mesin tidak dapat hidup.
• Common Rail System
• Engine Management System
• Euro4 Component
• Diagnostic
 Apa saja komponen-
komponen baru dari
Mesin Euro4?
Bagaimana
cara kerja Bagaimana cara
DOC? kerja EGR?

?
?
?

sumber foto: propermechanic.com

 Euro 2 : konvensional
Euro 4 : Variable
Geometry System Euro 2 : -
Euro 2 : - (VGS) Euro 4 : Equiped +
Euro 4 : Equiped QGR Cooler) Diesel Oxidation Catalyst
(DOC)*

Air Filter

Euro 2 : -
Euro 4 : equiped

Intake Throttle Valve

Intercooler

Urea Selective

EGR cooler
ENGINE Catalytic Reduction
Euro 2 : - (Urea SCR)*
Euro 2 : -
Euro 4 : Equiped +
ITP Sensor Euro 4 : equiped

* One of the two

Mass Air Flow Sensor yang berfungsi untuk
membaca volume aliran udara di saluran intake
hose. Sebagai input untuk system EGR.

Lokasinya adalah pada intake hose setelah air

cleaner.
Dropping Resistor yang berfungsi untuk menurunkan
tegangan dari 24V menjadi 15V.

Lokasinya adalah di atas ECM.

Mensuplai sumber tegangan 12V (pada kendaraan

dengan sumber tegangan 24V) ke sensor yang
membutuhkan, contohnya MAF sensor.
Intake Throttle Valve yang berfungsi untuk membuka
dan menutup intake manifold.

Lokasi pada intake manifold.

Fungsi :
• Memungkinkan efisiensi bahan bakar yang baik
• Kinerja yang tinggi dari mengemudi kecepatan rendah
hingga tinggi (beban rendah hingga beban tinggi)
• Memenuhi standar emisi Euro4
 Turbocharger Nozzle Control Solenoid
Valve (4JJ1)
Berfungsi untuk mengatur sudut
pembukaan nozzle vane dengan mengatur
banyaknya kevakuman yang bekerja pada
actuator VGS turbocharger.
1.Adjustment screw
2 3 4 5 6 7 8
2.Spring stopper
3.Spring
Komponen ini bekerja atas perintah
1 4.Diaphragm assembly
5.Valve core
Engine Control Module
6.Spring
7.Stator assembly
8.Coil assembly
9.Source vacuum port (from vacuum
pump)
9 10.Output port (to nozzle control actuator)
10 11 11.Ventilation port (to air cleaner case)
4HK1 VGS Turbocharger Control Unit (4HL1 &
4HK1)
Berfungsi untuk mengatur kerja VGS
Turbocharger pada mesin 4HL1 dan mesin
4HK1.

Untuk tipe mesin lain, ECM yang bertugas

mengatur kerja VGS Turbocharger.
4HL1
Sistem EGR (Exhaust Gas
Recirculation) mensirkulasikan
kembali sebagian gas buang ke
intake manifold untuk mengurangi
suhu pembakaran, yang
menghasilkan pengurangan emisi
nitrogen oksida (NOx).
NOx terjadi karena nitrogen dan
oksigen bersenyawa pada suhu
yang tinggi, sehingga gas buang
yang dicampur dengan udara
masuk akan menurunkan suhu
pembakaran.
Berfungsi untuk mengatur volume gas
buang yang mengalir ke dalam intake
manifold untuk menurunkan suhu
pembakaran.
Berfungsi untuk mendinginkan gas
buang yang akan mengalir ke intake
manifold agar efek pengurangan emisi
NOx lebih maksimal

Penggunaan solar dengan kualitas terjamin

dapat membuat EGR cooler berfungsi
secara maksimal.
Berfungsi untuk mengurangi emisi PM dengan cara
melewatkan gas buang melalui Oxidation Catalyst.

sumber foto: nettinc.com

Mesin common rail Isuzu TELAH TERBUKTI 10 TAHUN
dapat menggunakan SOLAR DI INDONESIA
Pastikan solar yang digunakan kualitasnya terjamin
• Common Rail System
• Engine Management System
• Euro4 Component
• Diagnostic
 Bagaimana cara
Bagaimana cara mematikan MIL
diagnosa dengan setelah perbaikan?
Flash code?

? ?

sumber foto: propermechanic.com

MIL terletak di instrument panel cluster.
MIL mengindikasikan ada kerusakan pada
engine management system
SVS lamp terletak di instrument panel
cluster. SVS lamp mengindikasikan ada
kerusakan pada engine management
system dan untuk membaca flash code
saat pin pada DLC dijumper.
 Konektor DLC terpasang di dalam
kabin sebelah kanan, di atas pedal
rem seperti tampak pada gambar.

*exc Isuzu Traga

Untuk menampilkan flash code pada
MIL (apabila tersimpan DTC)
dilakukan dengan cara
menghubungkan terminal DLC pin
12 (diagnostic request) dengan
pin 4 atau 5 (ground).
Flash code dengan DTC P0 sama untuk semua merk kendaraan
Flash code dengan DTC P1 khusus untuk merk kendaraan Isuzu
1. Setelah lokasi kerusakan ditemukan dan telah diperbaiki.
2. Hidupkan mesin.
3. Putar Idling Control Knob ke kanan maksimum, sampai putaran mesin
tidak mau naik lagi.
4. Biarkan putaran fast idle mesin selama 5 menit.
5. Matikan mesin.
6. Hidupkan kembali mesin, dan pastikan bahwa MIL mati.
1. Setelah lokasi kerusakan ditemukan dan telah diperbaiki.
2. Hidupkan mesin.
3. Putar Idling Control Knob ke kanan maksimum, sampai putaran mesin
tidak mau naik lagi.
4. Biarkan putaran fast idle mesin selama 5 menit.
5. Matikan mesin.
6. Hidupkan kembali mesin, dan pastikan bahwa SVS lamp mati.
 https://tinyurl.com/TestTechnicalE4

Survey tingkat keyakinan after training: https://tinyurl.com/AfterTrainingE4