Skripsi
Oleh
Hafiza Avisiena
NIM: 11150150000117
2020
i
LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI
ii
LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI
iii
LEMBAR PERNYATAAN UJI REFERENSI
iv
SURAT PERNYATAAN KARYA ILMIAH
v
ABSTRAK
Hafiza Avisiena. NIM 11150150000117. Analisis Rasio Arus Kas Sebagai Alat
Ukur Kinerja Keuangan Di Rumah Sakit Islam Jakarta Sukapura.
Penelitian ini bertujuan untuk mengukur kinerja keuangan Rumah Sakit Islam
Jakarta Sukapura pada tahun 2014 - 2018 menggunakan analisis laporan arus kas.
Penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif kuantitatif yaitu dengan
cara menghitung rasio arus kas operasi, rasio hutang lancar, rasio cakupan arus
dana, rasio kecukupan arus kas, rasio arus kas operasi terhadap laba bersih, rasio
peningkatan kas, dan rasio marjin kas operasi. Teknik pengambilan data
menggunakan dokumentasi berupa laporan keuangan Rumah Sakit Islam Jakarta
Sukapura dari tahun 2014 - 2018 dan wawancara untuk memperoleh informasi
terkait hasil dari rasio arus kas. Teknik analisis data menggunakan analisis rasio
arus kas dari tahun 2014 - 2018.
Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa kinerja keuangan Rumah Sakit
Islam Jakarta Sukapura dari tahun 2014 - 2018 yang sudah dihitung menggunakan
analisis rasio arus kas secara keseluruhan kurang baik. Hal ini dibuktikan melalui
hasil perhitungan rasio arus kas dimana Rasio AKO dari tahun 2015 – 2018
hasilnya di bawah 1 yakni sebesar 0,94, 0,96, 0,73, dan 0,17. Rasio CAD dari
tahun 2014 – 2018 hasilnya stabil sebesar 4,0 serta tidak ada peningkatan rasio.
Namun, pada HL pada tahun 2014 – 2018 menunjukkan hasil yang baik karena
menunjukkan nilai di atas 0,4 yaitu sebesar 0,84, 1,03, 0,81, 0,63, dan 0,24. Rasio
KAK dari tahun 2014 – 2018 hasil rasionya di bawah 1 yaitu sebesar 0,07, 0,25,
0,25, -0,07, dan 0,20. Rasio LB pada tahun 2015 – 2018 tidak menunjukkan hasil
rasio yang semakin tinggi yang mana hasilnya sebesar 3,6, 2,8 0, dan 1,1. Rasio
PK pada tahun 2016 – 2018 menunjukkan hasil yang baik karena rasionya
semakin tinggi yaitu sebesar 0,67, 0,78, dan 0,81. Selain itu, penulis buktikan
dengan salah satu hasil wawancara kepada pihak terkait bahwa Rumah Sakit
Islam Jakarta Sukapura mengalami kerugian karena BPJS melakukan pembayaran
tagihan ke instansi tidak tepat pada waktunya sehingga berpengaruh pada hasil
rasio yang dihasilkan.
Kata kunci: laporan arus kas, rasio arus kas, kinerja keuangan.
vi
ABSTRACT
vii
KATA PENGANTAR
Skripsi ini penulis ajukan kepada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan
Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta untuk memenuhi salah satu
syarat mencapai gelar strata satu Sarjana Pendidikan (S.Pd). Penulis menyadari
bahwa skripsi ini dapat terselesaikan atas bantuan, dukungan, do’a dari berbagai
pihak sehingga skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik. oleh karena itu, penulis
ingin menyampaikan terima kasih kepada:
1. Prof. Dr. Hj. Amany Burhanudin Umar Lubis, Lc, MA selaku Rektor UIN
Syarif Hidayatullah Jakarta.
2. Dr. Sururin, M.Ag., selaku Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan
UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
3. Dr. Iwan Purwanto, M.Pd., selaku Kepala Jurusan Pendidikan Ilmu
Pengetahuan Sosial yang telah tulus dan ikhlas dalam melayani penulis
selama berkuliah di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
4. Andri Noor Andriansyah, M.Si., selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan
Ilmu Pengetahuan Sosial yang telah tulus dan ikhlas dalam melayani
penulis selama berkuliah di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
5. Anissa Windarti, M.Sc., selaku Dosen Pembimbing Akademik penulis
yang telah memberikan arahan dan motivasi kepada penulis selama
berkuliah di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
6. Mochammad Noviadi Nugroho, M.Pd dan Tri Harjawati, M.Si., selaku
dosen pembimbing Skripsi I dan II yang telah memberikan ilmu, waktu,
motivasi, dan arahannya selama penulis menyusun skripsi ini.
7. Seluruh dosen jurusan pendidikan ilmu pengetahuan sosial yang
memberikan ilmu bermanfaat kepada penulis selama masa perkuliahan
viii
dari semester 1 – 8. Semoga Bapak dan Ibu diberikan keberkahan dan
pahala yang berlipat ganda dari Allah SWT.
8. Seluruh civitas akademika Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN
Syarif Hidayatullah Jakarta
9. Seluruh Staff dan Karyawan Fakultas yang telah melayani dalam hal
administrasi selama penulis mengurus skripsi ini.
10. Direksi Rumah Sakit Islam Jakarta Sukapura beserta jajarannya yang telah
memberikan izin dan memberikan data kepada penulis dalam melakukan
penelitian skripsi ini.
11. Teristimewa kepada kedua orangtuaku yang telah membesarkan, merawat,
dan mendidik penulis dengan tulus, ikhlas, dan penuh kasih sayang.
Terima kasih atas kerja keras orangtuaku agar dapat memberikan
dukungan kepada penulis berupa do’a, motivasi, moral, dan materil disaat
kesibukan kalian yang padat. Semoga Allah SWT selalu memberikan
kesehatan dan panjang umur kepada kedua orangtuaku.
12. Kakaku tersayang dan istri yang selalu memberikan do’a dan motivasi
dalam menyelsaikan skripsi ini.
13. Sahabat terbaik Hizbullah dan Faqihudin yang selalu memberikan canda
tawa, dan motivasi kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
Semoga kalian diberikan kesehatan, dipermudahkan dalam menyelesaikan
skripsinya..
14. Teman-teman Pimpinan Komisariat ITK IMM Ciputat periode 2017 –
2018 beserta Alumni yang telah memberikan arahan, motivasi, dan
pengalaman mereka kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
15. Teman-teman Pimpinan Cabang IMM Ciputat periode 2019 – 2020 beserta
Alumni yang telah memberikan arahan, motivasi, dan pengalaman mereka
kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
16. Teman-teman seperjuangan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial angkatan
2015 FITK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta khususnya konsentrasi
Ekonomi yang penulis tidak dapat sebutkan satu persatu yang selalu
ix
kompak, penuh canda tawa, saling memberikan motivasi. Semoga
silaturahim kita dapat terus terjalin.
17. Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) METASAGA 133 Tahun 2018
yang telah banyak motivasi kepada penulis dalam keadaan suka maupun
duka yang tidak dapat disebutkan satu persatu tanpa mengurangi rasa
persahabatan, kita tetap kompak sampai saat ini.
18. Semua pihak yang telah membantu berkontrbusi, menginspirasi, dan
memotivasi penulis yang tidak dapat disebutkan satu persatu sehingga
skripsi ini bisa terselesaikan.
Atas bantuan mereka semua yang sangat berharga, penulis memanjatkan do’a
semoga Allah SWT memberikan pahala yang berlipat sebagai amal sholeh kepada
mereka semua. Aamiin.
Hafiza Avisiena
x
DAFTAR ISI
xi
C. Metode Penelitian .................................................................................... 52
D. Sumber data ............................................................................................. 53
E. Instrumen Penelitian ................................................................................ 53
F. Teknik Pengumpulan Data ...................................................................... 54
G. Teknik Analisis Data ............................................................................... 54
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ................................. 59
A. Deskripsi Objek Penelitian ................................................................... 59
1. Sejarah Rumah Sakit Islam Jakarta Sukapura ...................................... 59
2. Visi Misi Rumah Sakit Islam Jakarta Sukapura ................................... 59
3. Struktur Organisasi Rumah Sakit Islam Jakarta Sukapura ................... 60
4. Fasilitas Pelayanan Rumah Sakit Islam Jakarta Sukapura ................... 61
5. Laporan Keuangan................................................................................ 62
B. Hasil Penelitian dan Pembahasan ........................................................ 62
1. Rasio Arus Kas Operasi (AKO) ........................................................... 62
2. Rasio Cakupan Arus Dana (CAD) ....................................................... 67
3. Rasio Hutang Lancar ............................................................................ 69
4. Rasio Kecukupan Arus Kas .................................................................. 72
5. Rasio Arus Kas Operasi Terhadap Laba Bersih ................................... 75
6. Rasio Peningkatan Kas ......................................................................... 78
C. Keterbatasan Penelitian ........................................................................ 82
BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN ................................... 83
A. Kesimpulan ............................................................................................ 83
B. Implikasi ................................................................................................. 83
C. Saran ....................................................................................................... 84
1. Pihak Rumah Sakit ............................................................................... 84
2. Peneliti Lain.......................................................................................... 84
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ 86
LAMPIRAN
xii
DAFTAR TABEL
xiii
DAFTAR GAMBAR
xiv
DAFTAR LAMPIRAN
xv
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Akuntansi dibutuhkan tidak hanya pada zaman globalisasi. Sejak
zaman dahulu akuntansi sangat diperlukan bagi setiap perusahaan dagang
yang dikenal sebagai seni mencatat untuk setiap transaksi ke dalam buku
besar. Seiring berjalannya waktu di era globalisasi, kini akuntansi
bertransfromasi menjadi pencatatan transaksi secara digital. Pada
umumnya setiap perusahaan atau instansi mencatat setiap transaksi secara
digital menggunakan aplikasi microsoft excel yang berperan penting dalam
menyajikan informasi keuangan dalam bentuk laporan keuangan. Laporan
keuangan bukan saja digunakan untuk indikator sebagai alat uji kinerja
keuangan saja, tetapi untuk menentukan kemampuan kondisi keuangan
perusahaan yang bersangkutan dengan melakukan analisis. Suatu laporan
keuangan akan bermanfaat bagi sejumlah penggunanya apabila informasi
data yang disajikan mudah dipahami, akurat, relevan, andal, dan dapat
diperbandingkan.
1
2
Laporan arus kas merupakan salah satu bagian dari laporan keuangan
yang tidak dapat dipisahkan, maka penggunaan secara bersama-sama akan
memberikan hasil yang akurat untuk mengevaluasi seluruh sumber
penggunaan dana kas perusahaan perusahaan dalam satu periode kegiatan
perusahaan. Laporan arus kas akan memberitahukan data tentang seberapa
banyak modal yang digunakan dan seberapa banyak modal yang berhasil
dicapai dan dampak operasi serta keputusan keuangan terhadap posisi
keuangan. Menurut Arfan Ikhsan dan Ida Bagus Agung Dharmanegara:
“Data merupakan pelengkap dalam laporan keuangan yang bermanfaat
dalam mengevaluasi arus kas masa depan, tetapi banyak pernyataan bahwa
penilaian sebelumnya disebut dengan informasi berdasarkan arus dana.” 2
Laporan keuangan tersebut membantu para pemakai informasi untuk
mengevaluasi kinerja perusahaan serta membantu mengambil keputusan
yang tepat bagi kelangsungan suatu perusahaan.
1
Arfan Ikhsan dan Ida Bagus Agung Dharmanegara, Akuntansi dan Manajemen
Keuangan Rumah Sakit Edisi Pertama, (Yogyakarta: Graha Ilmu, 2010), h. 70.
2
Ibid., h. 77
3
3
Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2004 Tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional
(www.jkn.kemkes.go.id). Diakses tanggal 28 Oktober 2019 jam 10.08 WIB
4
Undang Nomor 24 Tahun 2011 Tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial
(www.bpjs-kesehatan.go.id). Diakses tanggal 28 Oktober 2019 jam 10.15 WIB, h. 2
5
Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2004., Loc.it
6
Undang Nomor 24 Tahun 2011., Op.cit, h. 5
7
Ibid., h. 6
5
8
Observasi awal pada tanggal 11 Juli 2019 jam 10. 35 WIB.
6
Rumah sakit bisa disebut instansi yang padat karya, padat modal, dan
padat teknologi. Padat karya yaitu pelayanan di Rumah Sakit harus
memakai tenaga manusia sehingga tidak dapat diganti oleh alat apapun.
Padat modal bisa dikatakan bahwa Rumah Sakit harus mempunyai
dukungan modal yang besar terkait penyediaan alat-alat sehubungan
dengan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi kesehatan. Padat teknologi
artinya yaitu bahwa alat-alat kesehatan selalu mengikuti perkembangan
teknologi yang terbaru. Pemeliharaan alat medis yang harus dilakukan
menjadi kurang baik karena tidak tersedianya dana yang cukup. Selain itu
kemungkinan kesejahteraan karyawan menjadi terganggu. Kemampuan
keuangan semakin menurun berdampak pada beberapa aspek yaitu Rasio
Arus Kas Operasi, Rasio Hutang Lancar, Rasio Cakupan Arus Dana, Rasio
Kecukupan Arus Kas, Rasio Arus Kas Operasi Terhadap Laba Bersih, dan
Rasio Peningkatan Kas. Dengan keterbatasan keuangan yang dimilikinya,
9
Ibid.
7
rumah sakit tidak bisa melakukan investasi dan harus mencari mitra untuk
menyediakan dana segar misalkan ke Bank atau Lembaga Keuangan.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan di atas, maka
terdapat beberapa masalah yang diidentifikasikan sebagai berikut:
2. Tercatat saldo kas awal pada tahun 2017 turun menjadi 21,20%
dibanding tahun sebelumnya sehingga Rumah Sakit mengalami
kerugian sejak berlakunya BPJS.
3. Tarif BPJS yang lebih rendah sekitar 20% daripada tarif Rumah Sakit
pada umumnya sehingga arus kas masuk menjadi menurun.
C. Batasan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah yang telah dijelaskan, maka peneliti
membatasi masalah yang akan diteliti pada kinerja keuangan Rumah Sakit
Islam Jakarta Sukapura pada tahun 2014 – 2018.
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan pada latar belakang masalah, identifikasi masalah, dan
batasan masalah yang telah dipaparkan, maka peneliti merumuskan
masalah sebagai berikut: “Bagaimana kinerja keuangan menggunakan
analisis rasio arus kas tahun 2014 – 2018 di Rumah Sakit Islam Jakarta
Sukapura?”
E. Tujuan penelitian
Tujuan peneliti membuat penelitian ini adalah untuk mengukur kinerja
keuangan Rumah Sakit Islam Jakarta Sukapura pada tahun 2014 – 2018
menggunakan analisis laporan arus kas.
F. Manfaat Penelitian
Adapun kegunaan hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat
secara teoritis maupun manfaat secara praktis. Berikut ini uraian manfaat
yang diharapkan, antara lain:
1. Manfaat Teoritis
2. Manfaat Praktis
b. Bagi Peneliti
c. Bagi Pembaca
A. Kajian Teori
1. Kinerja Keuangan
a) Pengertian Kinerja Keuangan
10
11
4
Ibid., h. 240
12
5
Hery, Analisis Kinerja Manajemen, (Jakarta: Grasindo, 2015), h. 25.
13
6
Jumingan, Analisis Laporan Keuangan, (Jakarta: Bumi Aksara, 2017), h. 242.
14
7
Hery, Analisis Laporan Keuangan, (Jakarta: Grasindo, 2018), h. 138
8
Mamduh dan Halim, Ananlisis Laporan keuangan, (Yogyakarta: UPP STIM YKPN,
2018), h. 5
9
Kasmir, Pengantar Manajemen Keuangan, (Jakarta : Prenadamedia, 2016), h. 93
10
Irham Fahmi, Op.cit., h. 107
15
11
Hery, Op.cit,. h.139
12
Ibid., h. 140
16
3. Laporan Keuangan
a) Pengertian Laporan Keuangan
13
Ibid.
14
Ibid., h. 141
15
Kasmir, Analisis Laporan Keuangan, (Jakarta: Rajawali Pers, 2012), h. 7.
17
keuangan dan hasil usaha suatu perusahaan pada saat tertentu atau
jangka waktu tertentu. Adapun jenis laporan keuangan yang lazim
dikenal adalah: Neraca atau Laporan Laba/Rugi, atau hasil usaha,
Laporan Arus Kas, Laporan Perubahan Posisi Keuangan.” 16
Berdasarkan dari teori tersebut dapat diketahui bahwa laporan
keuangan berisi gambaran mengenai kondisi keuangan dan hasil
keuangan perusahaan pada saat ini atau dalam periode waktu
tertentu.
16
Sofyan Harahap, Analisis Kritis Laporan Keuangan, (Jakarta: Rajawali Press, 2010), h.
105
17
S. Munawir, Analisa Laporan Keuangan. Edisi Keempat, (Yogyakarta: Liberty, 2004),
h. 6
18
Irham Fahmi, Op.cit., h. 2
19
Kasmir, Op.cit., h. 66
18
20
Kasmir, Op.cit., h. 10
21
Harahap ,Op.cit., h. 133
22
Dwi Prastowo dan Rifka Juliaty, Analisis Laporan Keuangan, (Yogyakarta: UPP AMP
YKPN, 2002), h. 5
23
Hery, Analisis Laporan Keuangan: Pendekatan Rasio Keuangan, (Yogyakarta: CAPS
(Center Of Academic Publishing Service), 2015), h. 4
19
1) Neraca
2) Laporan laba rugi
3) Laporan perubahan modal
4) Laporan arus kas
5) Laporan catatan atas laporan keuangan24
a) Neraca
24
Kasmir., Loc.it
20
25
Kasmir, Op.cit., h. 28
26
Hery, Analisis Laporan Keuangan, (Jakarta: Bumi Aksara, 2014), h. 7
27
Ibid., h. 4
21
28
Kasmir, Op.cit., h. 29
29
Ibid., h. 30
30
Ibid.
22
31
Harahap, Op.cit., h. 258
32
Dwi Prastowo dan Rifka Juliaty, Op.cit., h. 29
33
Irham Fahmi, Op.cit., h. 31
34
Kariyoto, Analisa Laporan Keuangan, (Malang: UB Press, 2017), h. 178
23
35
Harahap, Op.cit., h. 257
36
Rudianto, Akuntansi Koperasi: Konsep dan Teknik Penyusunan Laporan Keuangan,
(Jakarta: Erlangga, 2010), h. 136.
37
Kariyoto, Op.cit., h. 179.
24
38
Hery, Op.cit., h. 9
39
Ridwan, Pengantar Akuntansi: Teori dan Praktek Pada Perusahaan Dagang,
(Manado: STAIN Manado Press, 2014), h. 29
40
Rudianto, Op.cit., h. 137.
41
Mamduh dan Halim, Op.cit., h. 58
25
1) Kegiatan Operasional
44
Dwi Prastowo dan Rifka Juliaty, Loc.it
45
Harahap, Op.cit., h. 258.
46
Darsono dan Ashari, Pedoman Praktis Memahami Laporan Keuangan, (Yogyakarta:
Andi, 2005), h. 22.
47
Hery, Analisis Laporan Keuangan, (Jakarta: Grasindo, 2018), h. 88
27
2) Kegiatan Investasi
3) Kegiatan Pembiayaan
51
Pirmatua Sirait, Analisis Laporan Keuangan, (Yogyakarta: Ekuilibria, 2017), h. 106
52
Kariyoto, Op.cit, h. 184
53
Hery, Teori Akuntansi, (Jakarta: Kencana, 2011), h. 231
54
Dwi Prastowo dan Rifka Juliaty, Loc.it
55
Darsono dan Ashari, Op.cit.
29
56
Sirait., Op.cit, h. 107
57
Kariyoto, loc.it.
58
Hery, loc.it
30
1) Direct Method
Dalam metode ini, pelaporan arus kas dilakukan degan cara
melaporkan kelompok-kelompok penerimaan kas dan
pengeluaran kas dari kegiatan operasi secara lengkap (gross),
tanpa melihat laporan laba/rugi dan dilanjutkan dengan
kegiatan investasi dan pembiayaan.
2) Indirect Method
Dalam Indirect Method penyajiannya dimulai dari laba rugi
bersih dan selanjutnya disesuaikan dengan menambah atau
mengurangi perubahan dalam pos-pos yang mempengaruhi
kegiatan operasional seperti penyusutan, naik turun pos
aktiva lancar dan utang lancar.59
Menurut Rudianto, secara umum terdapat dua metode dalam
menyusun laporan arus kas:
59
Harahap, Op.cit., h. 264
60
Rudianto., Op.cit., h. 139 – 140
31
61
Darsono dan Ashari, Op.cit., h. 91
62
Harahap, Op.cit., h. 257
63
Sirait., Op.cit, h. 111
64
Ibid.
32
70
Darsono dan Ashari, Op.it., h. 93
71
Mamduh dan Halim, Op.cit., h. 211
72
Hery, Analisis Laporan Keuangan, (Jakarta: Grasindo, 2018), h. 107
73
Mamduh dan Halim, Loc.it
74
Ibid., h. 212
34
75
Hery, Loc.it
76
Darsono dan Ashari, Op.it., h. 92
77
Hery, Loc.it
78
Darsono dan Ashari, Loc.cit.
35
79
Darsono dan Ashari, Loc.cit.
80
Mamduh dan Halim, Op.cit., h. 204
81
Ibid.
82
Darsono dan Ashari, Op.cit., h. 93
36
88
Sirait, Loc.it.
89
Ibid., h. 112
90
Ibid., h. 113
38
91
ibid.
92
Ibid., h. 114
39
93
Ibid.
94
Ibid., h. 115
95
Ibid., h. 116
40
96
Ibid.
41
mendapatkan hasil yang menurun dan tidak stabil dari tahun 2011 –
2013.98
3. Penelitian yang tercatat dalam Jurnal Nida’ Asy Syada Al Hajar, Eksa
Ridwansyah, Rusmianto pada tahun 2015 yang berjudul Analisis
Laporan Arus Kas Untuk Menilai Kinerja Keuangan Rumah Sakit
XYZ. Hasil yang didapat dari penelitian tersebut yaitu:
Penelitian ini bertujuan untuk mengukur dan mengetahui
perkembangan kinerja keuangan Rumah Sakit XYZ (RSUD Kota
Bandar Lampung) tahun 2016 – 2017 menggunakan rasio arus kas.
Metode penelitian yang digunakan yaitu deskriptif kuantitatif dan data
yang digunakan adalah data sekunder. Rasio yang digunakan dalam
penelitian ini yaitu rasio arus kas terhadap kewajiban lancar, rasio arus
kas terhadap pengeluaran modal, rasio arus kas terhadap total hutang,
dan rasio arus kas terhadap laba bersih. Hasil analisis yang telah
dihitung menggunakan rasio arus kas, maka dapat ditarik kesimpulan
terhadap kinerja keuangan Rumah Sakit XYZ tahun 2016 – 2017
dikatakan tidak baik karena rata-rata nilai rasio pada tahun 2016
adalah – 2,92 dan pada tahun 2017 adalah – 0,54 berada dibawah
angka 1 (satu).99
4. Penelitian yang tercatat dalam Jurnal Megi Sila Jona Warongan,
Ventje Ilat, Natalia Gerungai pada tahun 2018 yang berjudul Analisis
Rasio Arus Kas Dalam Menilai Kinerja Keuangan Pada PT. PLN
(Persero) Wilayah Suluttenggo. Hasil penelitian yang didapat sebagai
berikut:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menilai kinerja
keuangan berdasarkan rasio arus kas di PT. PLN (Persero)
Suluttenggo menggunakan metode penelitian deskriptif dengan
98
Heiby Sanger, dkk, Analisis Informasi Laporan Arus Kas Sebagai Alat Ukur
Efektivitas Kinerja Keuangan Pada PT. Gudang Garam Tbk. Sebagai Salah Satu Perusahaan
Industri Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia, Jurrnal Berkala Ilmiah Efisiensi, Vol 15, 2015,
No. 05, h. 862
99
Nida’ Asy Syada Al Hajar, dkk, Analisis Laporan Arus Kas Untuk Menilai Kinerja
Keuangan Rumah Sakit XYZ, AL HAJAR, 2015, h. 1
43
nilai rasio yang dihasilkan masing-masing rasio arus kas operasi dan
total hutangnya berada dibawah 1. Dari tahun 2010 – 2014 rata-rata
rasio yang dihasilkan cenderung rendah dan mengalami penurunan
setiap tahunnya.101
Nama Peneliti/
No. Judul Persamaan Perbedaan
Tahun
101
Fitriyati, dkk, Analisis Laporan Arus Kas Untuk Mengukur Kinerja Keuangan Pada
PT. Bakrie Telkom Tbk. Tahun 2010 s.d 2014, Karya Tulis Ilmiah Universitas Pasir Pengaraian,
2015.
45
Lancar.
4. Megi Sila Jona Analisis Rasio Arus 1. Metode penelitian 1. Penelitian tersebut
Warongan, Kas Dalam Menilai ini menggunakan hanya menganlisis
Ventje Ilat, Kinerja Keuangan deskriptif kuantitatif. dalam waktu 3 (tiga)
Natalia Pada PT. PLN 2. Rasio arus kas yang tahun yaitu dari
Gerungai (2018) (Persero) Wilayah digunakan dalam tahun 2014 – 2016.
Suluttenggo penelitian ini adalah 2. Objek dari penelitian
Laba Bersih. ini di Rumah Sakit
milik swasta.
3. Rasio tambahan
dalam penelitian ini
yaitu Rasio Arus
Kas Operasi, Hutang
Lancar, Cakupan
Arus Dana,
Kecukupan Arus
Kas, Penigkatan Kas
C. Kerangka Berpikir
arus kas, rasio arus kas operasi terhadap laba bersih, dan rasio peningkatan
kas.
Hasil dari rasio arus kas operasi apabila < 1 maka dikatakan kurang
baik, tetapi hasilnya > 1 maka dikatakan baik. Rasio hutang lancar dengan
hasil rasio sekitar 0,4 atau lebih maka kondisi keuangan dalam keadaan
baik. Rasio cakupan arus dana dengan hasil rasio yang besar menunjukkan
bahwa kemampuan yang lebih baik dari laba sebelum pajak dalam
menutup komitmen yang jatuh tempo dalam satu tahun. Rasio kecukupan
arus kas dengan hasil rasio < 1 maka dikatakan kurang baik, jika hasilnya
> 1 maka dikatakan baik. Rasio arus kas operasi terhadap laba bersih
dengan hasil rasio yang semakin tinggi rasio ini menunjukkan bahwa
kinerja keuangan perusahaan semakin baik. Rasio peningkatan kas dengan
hasil rasio yang semakin tinggi tingkat rasio menggambarkan tingkat
ketergantungan perusahaan pada pihak eksternal semakin rendah,
sebaliknya semakin rendah tingkat rasio maka tingkat ketergantungan
perusahaan pada pihak eksternal semakin tinggi.
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
2. Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan mulai dari bulan Agustus sampai dengan
bulan September 2019 di kantor bagian Akuntansi Rumah Sakit Islam
Jakarta Sukapura. Adapun pengambilan waktu penelitian ini
didasarkan pada pertimbangan penulis untuk membagi waktu untuk
penelitian, penulisan skripsi dan bimbingan. Berikut ini disajikan
rincian kegiatannya dalam bentuk tabel:
50
51
Bab II
3. Revisi Proposal Skripsi
✓ ✓
Bab III
4. Penyusunan Instrumen
✓
Penelitian
5. Pengujian Data
✓
penelitian
6. Analisis data penelitian ✓
7. Penyusunan Bab IV ✓
8. Revisi Bab IV ✓
9. Penyusunan Bab V ✓
11. Penyusunan
Kelengkapan Lampiran ✓
Penelitian
12. Membuat Daftar
✓
Pustaka
13. Membuat Abstrak ✓
2. Sampel
C. Metode Penelitian
Dalam penelitian ini, metode yang digunakan adalah metode
penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Menurut Sugiyono,
deskriptif adalah “metode yang berfungsi untuk mendeskripsikan atau
memberi gambaran melalui data atau sampel yang telah terkumpul
sebagaimana adanya.” 3 Metode deskriptif ini merupakan penelitian yang
digunakan untuk menggambarkan situasi yang terjadi pada masa sekarang
atau yang sedang terjadi.
1
Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif. Cetakan ke 19, (Bandung: Alfabeta
CV, 2013), hlm. 148
2
Ibid., hlm. 149
3
Sugiyono, Op.cit., h. 29
4
Ibid., h. 8
53
D. Sumber data
Menurut Teguh dalam Metodologi Penelitian Ekonomi, “Data yang
umum kita kenal sekarang ini merupakan bentuk jamak dari datum, yang
berasal dari bahasa Latin. Data dapat diartikan sebagai fakta-fakta,
serangkaian bukti-bukti, sesuatu yang secara pasti diketahui atau
serangkaian informasi di sekitar kita.”6 Menurut Teguh, “Data adalah
serangkaian informasi, bukti-bukti, atau keteranga-keterangan atas sutau
objek yang memliki karakteristik tertentu.”7
Menurut Teguh, “Data sekunder adalah jenis data yang diperoleh dan
digali melalui hasil pengolahan pihak kedua dari hasil penelitian
lapangannya, baik berupa data kualitatif dan kuantitatif: Jenis data ini
sering disebut data eksternal.”8 Data yang digunakan dalam penelitian ini
adalah data sekunder yang bersumber dari masing-masing unit kerja yang
sudah diolah dalam Laporan keuangan Rumah sakit Islam Sukapura pada
tahun 2014 – 2018.
E. Instrumen Penelitian
1. Lembar wawancara untuk Direktur Keuangan dan Manajer Akuntansi
Rumah Sakit Islam Jakarta Sukapura.
2. Lembar dokumentasi yang memuat data untuk melihat kelengkapan isi
dari laporan keuangan yang terdiri dari laporan laba rugi, neraca,
5
Muhammad Teguh, Metode Kuantitatif Untuk Analisis Ekonomi Dan Bisnis, (Jakarta:
RajaGrafindo Persada, 2014), hlm. 21
6
Muhammad Teguh, Metodologi Penelitian Ekonomi, (Jakarta: RajaGrafindo Persada,
2005), h. 118
7
Teguh., Op.cit., h. 11
8
Teguh. Op.cit. h. 121.
54
laporan arus kas, laporan perubahan modal, dan catatan atas laporan
keuangan.
2. Metode Wawancara
9
Danang Sunyoto, Op.cit., h. 22
55
10
Kasmir, Pengantar Manajemen Keuangan, (Jakarta: Prenadamedia Group, 2016), h. 95
Tabel 3.3 Analisis Rasio Arus Kas
Jenis Rasio
No Pengertian Rumus KriteriaPenilaian Rasio
Arus Kas
Rasio yang digunakan untuk Rasio arus kas dengan hasil <
Rasio Arus Kas menghitung arus kas operasi dalam 1dapat dikatakan kurang baik,
1.
Operasi (AKO)
memenuhi kewajiban lancarnya. apabila > 1 maka baik.
Rasio yang menggambarkan Rasio yang tinggi
perusahaan mampu membayar menunjukkan kemampuan
Rasio Cakupan komitmennya seperti bunga, pajak, yang baik dari laba sebelum
2. Arus Dana
dan dividen. pajak (EBIT) dalam menutup
(CAD)
komitmen yang sudah jatuh
tempo.
Rasio yang digunakan untuk Kondisi keuangan yang sehat
mengetahui kelebihan kas yang menunjukkan angka sekitar 0,4
Rasio Hutang diperoleh dari operasi setelah semua atau lebih
3.
Lancar (HL)
kebutuhan modal dan pembayaran
utang lancar terpenuhi.
56
Rasio ini untuk mengukur Hasil rasio < 1 maka dikatakan
Rasio kemampuan perusahaan dalam kinerja keuangan kurang baik,
4. Kecukupan Arus
menghasilkan kas selama 3 (tiga) jika hasil > 1 maka dapat
Kas (KAK)
tahun kedepan. dikatakan baik.
Rasio yang menunjukkan seberapa Semakin tinggi rasio
Rasio Arus Kas
jauh asumsi akuntansi akrual yang menunjukkan bahwa kinerja
Operasi Arus Kas Operasi
5.
Terhadap Laba mempengaruhi perhitungan laba Laba Bersih keuangan perusahaan semakin
Bersih (LB)
bersih. baik
Rasio yang menunjukkan Semakin tinggi tingkat rasio
kemampuan perusahaan untuk menunjukkan bahwa
Rasio Arus Kas Operasi
6. Peningkatan Kas meningkatkan kas dan ketergantungan perusahaan
(PK) AKO Arus Kas Investasi Arus Kas Pendanaan
memandingkannya dengan total arus pada pihak eksternal rendah
kas masuk
57
58
A. Kesimpulan
Berdasarkan pada hasil pembahasan yang dilakukan di Bab IV, maka
dapat disimpulkan bahwa kinerja keuangan Rumah Sakit Islam Jakarta
Sukapura pada tahun 2014 – 2018 menggunakan analisis rasio arus kas secara
keseluruhan kurang baik. Hal ini dibuktikan oleh masing-masing nilai rasio
yakni pada rasio AKO pada tahun 2015 – 2018 menunjukkan nilai rasio yang
kurang baik karena nilai < 1 yaitu sebesar 0,94, 0,96, 0,73, dan 0,17. Namun
pada tahun 2014, nilai rasio AKO sudah baik karena nilainya > 1 yaitu
sebesar 1,07. Rasio CAD pada tahun 2014 – 2018 menunjukkan hasil yang
kurang baik karena hasil rasio yang stabil dan tidak menunjukkan rasio yang
tinggi yaitu sebesar 4,0. Rasio HL pada tahun 2014 – 2018 menunjukkan
hasil yang baik karena nilai rasio sudah di atas 0,4 yaitu sebesar 0,84, 1,03,
0,81, 0,63, dan 0,24. Rasio KAK dari tahun 2014 – 2018 menunjukkan hasil
yang kurang baik karena nilai rasionya < 1 yaitu sebesar 0,07, 0,25, 0,25, -
0,07, dan 0,20. Rasio LB pada tahun 2015 – 2017 kurang baik karena tidak
menunjukkan hasil rasio yang tinggi yaitu sebesar 3,6, 2,8, 0, dan 1,1. Namun
pada tahun 2014 menunjukkan hasil yang baik sebesar 10,5. Rasio PK pada
tahun 2016 – 2018 menunjukkan hasil yang baik karena tingkat rasio yang
semakin tinggi yaitu sebesar 0,67, 0,78, dan 0,81.
B. Implikasi
Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan masukan untuk
evaluasi bagi pihak Rumah Sakit Islam Jakarta Sukapura karena hasil rasio
arus kas yang tiap tahun kedepannya semakin rendah sebelum instansi
tersebut mengalami kerugian bahkan kebangkrutan. Bagi pihak BPJS, dapat
digunakan sebagai bahan evaluasi bahwa rasio arus kas di Rumah Sakit Islam
Jakarta Sukapura yang setiap tahun hasilnya menurun serta berfluktuatif. Hal
ini dipengaruhi oleh pembayaran tagihan BPJS yang menunggak ke instansi
83
84
C. Saran
Berdasarkan hasil penelitian maka saran yang dapat diberikan untuk
penelitian berikutnya yaitu:
Afriani, Rina. 2015. Analisis Laporan Arus Kas Untuk Mengukur Kinerja
Keuangan Pada PT. Bakrie Telkom Tbk. Tahun 2010 s.d 2014. Karya Tulis
Ilmiah Universitas Pasir Pengaraian.
Al Hajar, Nida’ Asy Syada. 2015. Analisis Laporan Arus Kas Untuk Menilai
Kinerja Keuangan Rumah Sakit XYZ. AL HAJAR.
Hanafi , M. Mamduh dan Abdul Halim. 2018. Analisis Laporan Keuangan Edisi
Keempat Cetakan Ketiga. Yogyakarta: UPP STIM YKPN
Ikhsan, Arfan dan Ida Bagus Agung Dharmanegara. 2010. Akuntansi dan
Manajemen Keuangan Rumah Sakit Edisi Pertama. Yogyakarta: Graha Ilmu
86
87
Prastowo, Dwi dan Rifka Juliaty. 2002. Analisis Laporan Keuangan: Konsep Dan
Aplikasi. Yogyakarta: UPP AMP YKPN
Safitri, Rika Henda., dkk. 2017. Analisis Laporan Arus Kas Sebagai Dasar
Pengukuran Kinerja Keuangan Rumah Sakit Umum Daerah (Studi Kasus
pada RSUD Di Sumatera Selatan). Jurnal Akuntansi. Vol 5.
Sanger, Heiby., dkk. 2015. Analisis Informasi Laporan Arus Kas Sebagai Alat
Ukur Efektivitas Kinerja Keuangan Pada PT. Gudang Garam Tbk. Sebagai
Salah Satu Perusahaan Industri Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia.
Jurrnal Berkala Ilmiah Efisiensi. Vol 15.
Supit, Thessalonica S.F. dkk. 2016. Analisis Kinerja Keuangan Pada PT. Astra
International, TBK. Jurnal Administrasi Bisnis. Vol. 4. No. 2.
Warongan, Megi Sila Jona., dkk. 2018. Analisis Rasio Arus Kas Dalam Menilai
Kinerja Keuangan Pada PT. PLN (Persero) Wilayah Suluttenggo. Jurnal
Riset Akuntansi Going Concern. Vol. 13 (2): 453 – 463.
119
RIWAYAT HIDUP
A. Data Pribadi
6. E-mail : hafizsiena@gmail.com
C. Pengalaman Organisasi
Staff Ahli Bidang Media dan Komunikasi HMJ Pendidikan IPS periode
2016 – 2017
Kepala Bidang Media dan Komunikasi IMM PK. ITK Ciputat periode
2017 – 2018