Ayunan Sederhana
Disusun Oleh :
XII IPA 3
DINAS PENDIDIKAN
Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT. yang telah memberikan
rahmat dan hidayah-Nya sehingga laporan ini dapat saya selesaikan, sebagai
pelengkap nilai untuk Ujian Praktek Fisika yang telah dilaksanakan.
Sekian yang dapat saya ucapkan sebagai pengantar Bapak/Ibu guru dalam
melakukan penilaian terhadap laporan saya. Saya ucapkan terimakasih.
HALAMAN SAMPUL
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB 1 PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Tujuan Percobaan
A. Prosedur Percobaan
B. Data Percobaan
C. Perhitungan
KESIMPULAN
LAMPIRAN
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam kehidupan sehari-hari kita tidak pernah lepas dari ilmu fisika,
mulai dari kita yang bergerak setiap saat, energi yang kita gunakan untuk hal-
hal yang ada diluar diri kita, salah satu contohnya adalah permainan di taman
kanak-kanak, yaitu ayunan. Sebenarnya ayunan ini juga tidak lepas dari ilmu
fisika, dimana dari ayunan itu kita dapat memperhitungkan periode atau selang
waktu yang diperlukan beban untuk melakukan suatu getaran lengkap dan juga
kita dapat menghitung berapa besar gravitasi bumi di suatu tempat.
Pada percobaan ini, ayunan yang digunakan adalah ayunan yang dibuat
sedemikian rupa dengan bebannya adalah bandul fisis.
Pada dasarnya percobaan dengan bandul ini tidak terlepas dari getaran,
dimana pengertian getaran itu sendiri adalah gerak bolk balik secara perioda
melalui titik kesetimbangan. Getaran dapat bersifat sederhana dan kompleks.
Getaran yang dibahas tentang bandul adalah getaran harmonic sederhana yaitu
suatu getaran dimana resultan gaya yang bekerja pada titik sembarangan selalu
mengarah ke titik kesetimbangan dan besar resultan gaya sebanding dengan
jarak titik sembarang ke titik kesetimbangan tersebut. Maka dari itu, kami
mencoba mengukur percepatan gravitasi yang ada disekitar lab, apakah
hasilnya sesuai atau sama seperti yang ada pada teori gravitasi, sumber-
sumber buku atau litaratur.
B. Tujuan Percobaan
DASAR TEORI
Gerak harmonik sederhana dapat dibedakan menjadi dua bagian, yaitu (1)
gerak harmonik sederhana linier (GHS), seperti hisap, menggunakan bandul
matematis dalam silinder untuk menentukan percepatan gravitasi bumi (g), dan osilasi
merkuri/air pada tabung berbentuk U.
Ilmu yang mempelajari suara dan getaran sangat erat kaitannya dan bahkan
tidak lepas dari ilmu tentang ayunan atau yang disebut getaran. Misalnya dalam
kehidupan kita sehari-hari, gejala tersebut adalah gerakan jam bandul, gerakan beban
yang digantung oleh pegas, atau bahkan gerakan senar gitar saat dipetik. Ketiga
contoh tersebut disebut contoh dari ayunan sederhana.
Ayunan sederhana adalah sistem yang terdiri dari sejumlah besar titik yang
digantung oleh tali tanpa massa dan tidak dapat diperpanjang. Jika ayunan ditarik dari
posisi kesetimbangan ke samping dan kemudian dilepaskan, massa (m) akan
mengayun di bidang vertical dengan pengaruh gravitasi. Ini disebut dengan gerakan
osilasi dan periodik.
Getaran harmonis pada bandul: Saat beban digantung pada ayunan dan tidak
ada gaya yang diterapkan, benda akan terhenti pada titik-titik B. Jika beban
ditarik ke titik A dan, beban akan berpindah ke B, C, lalu kembali ke A. Beban
bergerak Akan diulang secara berkala. Dengan kata lain, beban pada ayunan di
atas melakukan gerakan harmonik sederhana.
Getaran harmonis pada pegas: Ketika sesuatu dipasangkan pada ujung pegas,
kemudian yang terjadi adalah pegas meregang (bertambah panjang) = y. Jika
tidak ada gaya luar yang diterapkan (tarik atau goyang), pegas akan mencapai
Anda.
ANALISIS DATA
A. Prosedur Percobaan
1. Persiapan Percobaan
gambar.1
gambar.2
B. Data Percobaan
Simpangan 1 II 1 II 1 II 1 II 1 II 1 II
Panjang tali 1 1 1 1 0,8 0,8 0,8 0,8 0,6 0,6 0,6 0,6
(m)
Waktu (t)
untuk 10
20,30
20,32
20,52
20,34
18,50
19,81
20,19
19,52
16,20
16,93
17,27
17,32
kali ayunan
(s)
Periode (T)
2,032
2,052
2,034
1,981
2,019
1,952
1,693
1,727
1,732
2,03
1,85
1,62
sekon
Percepatan
gravitasi
9,57
9,54
9,35
9,52
9,22
7,75
8,28
9,03
8,27
7,93
7,88
8
g = (42l)/T2
C. Perhitungan
Percobaan 1
2 2
( 4 π l ) ( 4.3,14 .1) 39,43
g= = = = 9,57 m/s2
T
2
2,03
2
4,12
Percobaan 2
Percobaan 3
2 2
( 4 π l ) ( 4.3,14 .1) 39,43
g= = = = 9,35 m/s2
T
2
2,052
2
4,22
Percobaan 4
Percobaan 5
2 2
( 4 π l ) ( 4.3,14 .0,8) 31,55
g= = = = 9,22 m/s2
T
2
1,85
2
3,4225
Percobaan 6
2 2
( 4 π l) ( 4.3,14 .0,8) 31,55
g= = = = 8 m/s2
T
2
1,981
2
3,924
Percobaan 7
2 2
( 4 π l) ( 4.3,14 .0,8) 31,55
g= = = = 7,75 m/s2
T 2
2,019 2
4,076
Percobaan 8
2 2
( 4 π l ) ( 4.3,14 .0,8) 31,55
g= = = = 8,28 m/s2
T
2
1,952
2
3,810
Percobaan 9
2 2
( 4 π l) ( 4.3,14 .0,6) 23,663
g= = = = 9,03 m/s2
T2 1,622 2,624
Percobaan 10
2 2
( 4 π l ) ( 4.3,14 .0,6) 23,663
g= = = = 8,27 m/s2
T
2
1,693
2
2,866
Percobaan 11
2 2
( 4 π l) ( 4.3,14 .0,6) 23,663
g= = = = 7,93 m/s2
T2 1,727 2 2,982
Percobaan 12
2 2
( 4 π l ) ( 4.3,14 .0,6) 23,663
g= = = = 7,88 m/s2
T
2
1,732
2
3
104,34
=
12
= 8,695 m/s2
Analisis
2
1
0
0.55 0.6 0.65 0.7 0.75 0.8 0.85 0.9 0.95 1 1.05
Panjang Tali (m)
3 2.745
2.5
2
1.5
1
0.5
0
0.55 0.6 0.65 0.7 0.75 0.8 0.85 0.9 0.95 1 1.05
Panjang Tali (m)
3 2.745
2.5
2
1.5
1
0.5
0
0.55 0.6 0.65 0.7 0.75 0.8 0.85 0.9 0.95 1 1.05
Panjang Tali (m)
3 2.745
2.5
2
1.5
1
0.5
0
0.55 0.6 0.65 0.7 0.75 0.8 0.85 0.9 0.95 1 1.05
Panjang Tali (m)
Grafik Hubungan T2 Terhadap l
(massa beban 100 gram)
4.5 4.174
3.943
4 f(x) = 2.97000000000001 x + 1.32499999999999
Kuadrat Periode (s2)
3 2.745
2.5
2
1.5
1
0.5
0
0.55 0.6 0.65 0.7 0.75 0.8 0.85 0.9 0.95 1 1.05
Panjang Tali (m)
BAB IV
KESIMPULAN
Dari hasil analisis data yang kami peroleh, dapat ditarik kesimpulan bahwa :
1) Pengaruh kualitas, panjang, dan simpangan tali adalah semakin besar massa
benda maka semakin cepat siklus ayunan.