Bahan Surabaya 23 Ags
Bahan Surabaya 23 Ags
1
Penyempurnaan Kebijakan
• Perubahan mekanisme penyaluran Bantuan:
Tunai (PT.Pos Indonesia) Non Tunai (Himbara: BNI, BRI, Mandiri,BTN)
menciptakan
perubahan mengurangi
mengurangi perilaku dan kemiskinan dan
beban kemandirian kesenjangan
pengeluaran keluarga antar kelompok
meningkatkan taraf dan penerima manfaat
hidup keluarga penerimameningkatkan
pendapatan
dalam mengakses
manfaat melalui akses pendapatan
layanan kesehatan
layanan pendidikan, keluarga miskin
kesehatan, dan dan pendidikan
dan rentan serta
kesejahteraan sosial
kesejahteraan
sosial
“Di banyak negara berkembang, program perlindungan sosial adalah bagian penting dalam strategi pembangunan. Perlindungan sosial bertujuan mengurangi risiko sosial, meningkatkan
kesetaraan, mengurangi kemiskinan karena potensi manfaat jangka panjang perubahan perilaku positif akibat kondisionalitas dalam CCT.” (A Philosophical Framework for Conditional Cash
Transfers, Jaron Abelsohn, 2011) 3
Cakupan PKH Tahun 2007 - 2018
9000
8000
7000
6000
5000
4000
3000
2000
1000
0
Indeks Bantuan Sosial PKH
Jauh lebih sederhana. lebih transparan dan lebih mudah
N KOMPONEN INDEKS dipertanggungjawabkan
O BANTUAN BANTUAN • Lebih transparan
• Risiko moral hazard lebih kecil
1 KPM reguler 1.890.000.- • Administrasi lebih sederhana
• Sistem dapat menghitung manfaat secara otomatis
2 KPM Lanjut Usia 2.000.000.- • Rekonsiliasi dan audit jauh lebih mudah
• Keluhan lebih sedikit
• Dapat diprediksi secara fiskal
KPM Penyandang
3 2.000.000.-
Disabilitas • Mudah untuk penyesuaian jika terjadi penghematan
anggaran
KPM di Papua dan
4 2.000.000.- Kesederhanaan penting bagi program yang lebih besar dan
Papua Barat sedang berkembang 5
Alur Pelaksanaan PKH
Daftar Calon
DATA TARGETING Peserta
Tidak
PERTEMUAN AWAL PEMENUHAN
SELESAI
DAN VALIDASI SYARAT
MONITORING
EVALUASI Pendamping
Ya
Komposisi
PENYALURAN Keluarga
MENGGUNAKAN
LAYANAN
SISTEM
PENGADUAN PEMUTAKHIRAN DATA FDS/P2K2 VERIFIKASI Formulir
MASYARAKAT
- Data berubah Pendamping Faskes/Fasdik
- Pelaporan /Faskesos
Ya • Pengisian formulir dilakukan oleh
KOMITMEN pendamping
6
Jadwal Penyaluran Tiap Tahap
Bulan Pengajuan Bulan Penyaluran
Data Bayar
7
Program Komplementer PKH
PIP
Program Indonesia
Pintar PIS
(KIP) Program Indonesia
ASPDB 19,7 Juta Jiwa Sehat
50.000 Jiwa ( PBI KIS)
94.4 Juta Jiwa
ASLUT
PKH BPNT
1,4 Juta Keluarga
150.000 Jiwa
6 jt KPM
Subsidi PLN
19,1 Juta RT/450 VA
RASTRA
4,1 Juta RT/900 VA
Subsidi LPG 14,3 Juta RT
26 Juta RT
2,3 Juta UMK
8
Struktur Organisasi Direktorat Jaminan Sosial Keluarga
Ditjen Perlindungan dan Jaminan Sosial
Tim
Pengendali Menteri Sosial National Board of PKH
Team Leader
Senior Advisor on HRD
Ditjen LJS Senior Advisor on MIS
Senior Advisor on Single Register System
Tim Pengarah Senior Advisor on Partnership on Development
Direktorat JSK Senior Advisor (WB, GIZ, ILO, UNICEF)
Tim
Team Technical Assistance (TA)
Koordinasi
Teknis Team Leader
Tenaga Ahli bid TA Validasi dan Terminasi
SDM
TA Bantuan Sosial
TU Tenaga Ahli bid
TA Kepesertaan
Media / Sosial
Marketing TA Sumber Daya
13
Peningkatan Kemampuan Keluarga (P2K2)
Modul Peningkatan
Kemampuan Keluarga
•Gizi • Menjadi Orangtua •Pengelolaan •Perlindungan •Perawatan
hebat Anak kesehatan
•Pelayanan Ibu Keuangan
• Memahami lansia dan
Hamil dan Keluarga •Hak Anak
Perilaku dan
bersalin belajar anak usia •Tabungan dan termasuk Anak PDB.
•Pelayanan Ibu dini Kredit Berkebutuhan •Pemenuhan
• Meningkatkan Khusus kebutuhan
Nifas dan
perilaku baik anak
•Usaha Mikro.
Menyusui Kecil Menengah •Mencegah dasar Lansia
• Bermain sebagai
Kekerasan dan PDB.
•Pelayanan Bayi cara anak belajar •Kewirausahaan
Pelayanan • Meningkatkan dalam Rumah •Home Care
kemampuan •Pemasaran Services
Remaja Tangga
bahasa anak
•Perilaku Hidup • Membantu anak •Perlindungan
Bersih dan sukses di sekolah Ibu
Sehat (PHBS)
Perlindungan Kesejahteraan
Kesehatan Pendidikan Ekonomi
Anak Sosial
14
Evaluasi PKH
15
Evaluasi Bisnis Proses PKH
NO Kegiatan Evaluasi
1. Verifikasi dan 1. Pelaksanaan Verifikasi untuk penyaluran Tahap I sd III belum mengikuti siklus
Pemuktahiran penyaluran yang baru.
2. Pada Bulan Juli masih ada daerah yang baru mengirimkan hasil closing tahap I
3. Penyaluran bantuan belum dapat menerapkan kebijakan sanksi bagi peserta yang
tidak komit.
4. MIS belum dapat mendukung sepenuhnya terhadap perubahan kebijakan siklus
penyaluran
2. Penyaluran 1. Para KPM terinformasikan telah mendapatkan Kartu namun belum dilengkapi
dengan buku tabungan
2. Juknis Penyaluran Bantaun Sosial masih belum dipahami secara masif oleh
pendamping maupun pihak Bank
3. Pengaduan KPM terhadap kasus-kasus penyaluran belum dapat diselesaikan
4. Belum disepakatinya mekanisme Rekonsiliasi antara Pendamping dan Pihak Bank
5. Di beberapa kota besar, para KPM telah mencairkan bantuannya secara mandiri
3. Peran 1. FDS telah digunakan oleh pendamping sebagai sarana sosialisasi penyampaian
Pendamping perubahan kebijakan
2. Pendamping tidak hanya melakukan pendampingan untuk pelaksanaan PKH
namun memastikan pula komplementaritas bagi KPM
16
Pagu Dan Realisasi PKH
Tahun 2014 Sd 2017
Realisasi
Tahun Pagu (Rp) Realisasi (Rp) % Target (KPM) %
(KPM)
2014 4.449.944.358.000 4.399.051.425.209 94.16 3.000.000 2.797.773 93.26
2015 6.446.790.400.000 6.323.880.345.285 98.09 3.500.000 3.487.477 99.64
2016 9.072.695.893.000 8.542.468.753.805 98.86 6.000.000 5.983.839 99.69
2017 11,340,000,000,000 8,808,398,040,000 77.68 6.000.000**
Tahap I 3,000,000,000,000 2,968,602,990,000 98.95 6,000,000 5,935,555 98.93
Reguler 2,875,500,000,000 2,847,676,500,000 99.03 5,751,000 5,695,353 99.03
Disabilitas 24,500,000,000 24,127,500,000 98.48 49,000 48,255 98.48
Lansia 75,000,000,000 73,507,000,000 98.01 150,000 147,014 98.01
PKH Akses 25,000,000,000 22,466,500,000 89.87 50,000 44,933 89.87
Tahap II 3,000,000,000,000 2,940,200,500,000 98.01 6,000,000 5,880,401 98.01
Reguler 2,875,500,000,000 2,818,951,500,000 98.03 5,751,000 5,637,903 98.03
Disabilitas 24,500,000,000 24,127,500,000 98.48 49,000 48,255 98.48
Lansia 75,000,000,000 73,507,000,000 98.01 150,000 147,014 98.01
PKH Akses 25,000,000,000 23,614,500,000 94.46 50,000 47,229 94.46
Tahap III 3,000,000,000,000 2,899,594,550,000 96.65 6,000,000 5,799,175 96.65
Reguler 2,875,500,000,000 2,779,106,000,000 96.65 5,751,000 5,558,212 96.65
Disabilitas 24,500,000,000 24,127,500,000 98.48 49,000 48,255 98.48
Lansia 75,000,000,000 73,507,000,000 98.01 150,000 147,014 98.01
PKH Akses 25,000,000,000 22,847,000,000 91.39 50,000 45,694 91.39
Keterangan:
*) presentasi bendasarkan realisasi bantuan sosial saja, jumlah KPM yang disalurkan berdasarkan hasil verifikasi sehingga jumlah KPM setiap tahapnya dinamis. 17
Realisasi Penyaluran PKH Tahap I
(18 Agustus 2017)
Jumlah 5,799,175 2,899,594,550 5,698,594 98.27 2,818,875 97.22 5,638,594 97.231 2,818,875 97.22 3,355,575 57.86
Tantangan Ke Depan