4 5 T AT) ue CUCM E LANE}Kencing Manis (Diabetes Mellitus) di Sulawesi Selatan/Lukman Waris Marewa; ed.1-Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia, 2015 viii + 178 hm, 13.5 x 19 cm ISBN: 978-979-461-943-8 Judul: Kencing Manis (Diabetes Mellitus) di Sulawesi Sclatan Copyright © 2015, Lukman Waris Marewa Hak Cipta dilindungi Undang-Undang All Rights reserved Diterbitkan oleh Yayasan Pustaka Obor Indonesia Anggota IKAPI DKI Jakarta Edisi pertama: Juni 2015 YOK: 836,33.20.2015 Desain sampul: Rahmatikacnyakit kencing manis semakin banyak diderita penduduk dunia, Jumlah penderita kencing manis bertambah karena usia harapan hidup (UHH) semakin meningkat, terutama di negara-negara maju sehingga berdampak pada jumlah penderita kencing manis juga semakin meningkat di dunia. Banyak penderita kencing manis yang semakin berhasil bertahan sampai lanjut usia meskipnn sampai sekarang belum ada obat yang bisa menyembuhkan penyakit ini, Pada tahun 1995, menurut badan kesehatan dunia (WHO) diperkirakan sebanyak 171 juta orang (2,8% dari penduduk dunia) menderita kencing manis. Diperkirakan pada tahun 2030 akan menjadi 366 juta (44% dati penduduk dunia) Kemudian 50 tahun kemudian, pada tahun 2050, penduduk yang. berusia 60 tahun ke atas akan mengalami peningkatan menderita kencing manis sebanyak 2.000 juta penduduk, Penduduk yang paling banyak menderita adalah penduduk dengan usia antara 45-65 tahun, Berdasarkan laporan WHO, kasus kencing manis di Indonesia pada tahun 2010 berjumlah sebesar 3% dari total penduduk Indonesiaencing manis atau Diabetes Mellitus (DM) merupakan penyakit metabolisme yang ditandai dengan meningkatnya kadar gula darah (glukosa) sescorang di dalam tubuh yang tinggi melebihi batas normal (hyperglycemia). Kadar gula yang tinggi dikeluarkan melalui air seni (urine), sehingga air seni mengandung gula atau manis schingga disebut sebagai penyakit kencing manis. Kencing manis pada akhirnya bisa menimbulkan komplikasi baik akut maupun kronis Scbenarnya, kencing manis merupakan penyakit yang sudah sangat lama dikenal dalam kehidupan peradaban manusia. Pertama kali di ketahui di Mesir pada tahun 1552 Sebelum Masehi. Masyarakat Mesir telah mengenal penyakit ini dengan gejala sering kencing dan berat badan menurun dengan sangat cepat tanpa disertai infeksi. Seorang warga Negara India bernama Sushrutha pada tahun 400 Sebelum Maschi memberi nama penyakit ini dengan nama kencing madu (honey urine disease), yang kemudian dikenal di Indonesia sampai saat inj dengan nama kencing manis.Kencing Manis (Diabetes Mellitus) di Sulawesi Selatan Pengertian Diabetes Mellitus berasal dari kata Diabetes yang berarti terus mengalis, dan Mellitus yang berarti manis. Kemudian istilah Diabetes menjadi sebutan, karena sering minum dalam jumlah banyak yang disusul dengan sering keluar kembali dalam jumlah yang banyak. Sebutan Mellitus discbabkan air kencing yang keluar manis mengandung gula. Sampai sekarang, penyakit ini disebut sebagai kencing manis atau Diabetes Mellitus. Kencing manis sering juga disebut sebagai the great imitator, karena penyakit ini bisa merambah ke seluruh organ tubuh manusia dan menimbulkan berbagai dampak yang sangat serius. Dampak yang ditimbulkan terkadang tidak memberikan geiala klinis yang bisa segera diketahui oleh penderita, bisa dalam waktu lama. Penderita baru kemudian menyadari kalau telah mendcrita kencing manis setelah diadakan pemeriksaan kadar gula darah. Scbagaimana disebutkan, kencing manis adalah penyakit metabolisme. Sebelum membahas lebih jauh tentang kencing manis, maka terlebih dahulu akan dijelaskan secara sedethana tentang metabolisme.Metabolisme Makanan yang dikonsumsi olch manusia, sebelum menjadi sumber energi yang membuat tubuh menjadi bertenaga, terlebih dahulu mengalami proses metabolisme. Metabolisme adalah suatu proses kimia yang terjadi di dalam tubuh pada semua makhluk hidup. Proses mulai_memasukkan makanan di mulut untuk dikunyah, kemudian ditelan dan masuk ke saluran pencernaan untuk dicerna di dalam tubuh, Kemudian 10 Kencing Manis (Diabetes Mellitus) makanan dipisal-pisah kandungan zat makanannya oleh hormon tubuh, kemudian makanan diserap sampai diangkut ke seluruh bagiam-bagian tubuh, itulah proses metabolisme. Motahalicme heracal dari hahaes Yanani “metahale" vane oMetabolisme berasal dari bahasa Yunani, “metabole”, yang. artinya perubahan, Dapat diartikan bahwa untuk dapat bertahan hidup, makhluk hidup harus makan, kemudian makanan yang, masuk ke dalam tubuh diolah dan diubah menjadi suatu zat yang, dibutuhkan oleh tubuh melalui sebuah proses kimia di dalam tubuh untuk memenuhi kebutuhan cnergi tubuh. Jadi metabolisme akan pasti terjadi pada tubuh makhluk hidup selama masih hidup. Metabolisme memiliki 2 cara kerja yaitu katabolisme dan anabolisme. Katabolisme atau penguraian molckul adalah proses menguraikan suatu zat yang terkandung pada makanan yang terjadi di dalam tubuh, untuk menjadi partikel yang lebih keeil yang selanjutnya diserap oleh tubuh, dan kemudian diubah menjadi sumber energi. Sedangkan anabolisme atau pembentukan molekul adalah proses atau reaksi untuk merangkai senyawa organik dari molekul-molekul tertentu yang terkandung di dalam makanan, untuk sclanjutnya dapat diserap oleh tubub. Seperti kita ketahui, secara garis besar, makanan yang dikonsumsi olch manusia mengandung zat makanan yang terdiri dari karbohidrat, itamin, mineral, dan air, Karbohidrat, protein, dan protein, lemak, Jemak adalah zat makanan yang paling utama, yang dibutuhkan oleh tubuh dalam jumlah lebih banyak dibanding dengan vitamin, mineral, dan air. Ketiga zat makanan ini kemudian men di sumber energiSeperti kita ketahui, secara garis besar, makanan yang dikonsumsi olch manusia mengandung zat makanan yang terdiri dari karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, dan air. Karbohidrat, protein, dan lemak adalah zat makanan yang paling utama, yang dibutuhkan oleh tubuh dalam jumlah lebih banyak dibanding dengan vitamin, mineral, dan air. Ketiga zat makanan ini kemudian menjadi sumber energi utama yang dibutuhkan oleh tubuh agar tetap tumbuh kembang dan kuat dalam melaksanakan aktivitas sehari-hari. Kekurangan sumber jemah, cnergi ini akan menycbabkan tubuh manusia menjat ny Kencing Manis (Diabetes Mellitus) di Sulawesi Selatan Untuk mengetahui bagaimana proses metabolisme ketiga kandungan makanan sumber energi ini, akan diuraikan secara sederhana sebagai berikut:Metabolisme karbohidrat Karbohidrat, misalnya nasi, sesungguhnya adalah zat makanan yang mempunyai kandungan gula majemuk yang disebut sebagai polisakarida, Polisakarida yang dimakan dan masuk ke dalam tubuh selanjutnya akan diutai oleh molekul air yang disebut sebagai dihidrolisis. Proses hidrolisis pofisakerida ini kemudian menjadi gula tunggal yang disebut monosakarida, Ketika makanan dikunyah di rongga mulut, makanan akan bercampur dengan air liur yang mengandung enzim yang disebut ptyalin. Pryalin ini dikeluarkan oleh sebuah kelenjar di dalam mulut yang disebut sebagai kelenjar parotis Enzim ptyalin ini, atas bantuan air, bekerja untuk mengurai pati ¥ sebagai maltose. Pati adalah salah satu gula majemuk yang d makanan juga diubah menjadi susunan gula kecil yang terdiri ng berasal dari makanan menjadi gula sedethana yang disebut sebut sebagai polisakarida. Sclain mengurai menjadi maltose beberapa molckul gula Makanan berada di rongga mulut hanya dalam waktu singkat, schingga sangat sedikit (3-5%) pati yang diurai, sampai akhirnya makanan ditelan. Meskipun makanan tidak lama di dalam mulut agar dapat dipecah menjadi gula sederhana atau maltose olehMakanan berada di rongga mulut hanya dalam waktu singkat, schingga sangat sedikit (3-5%) pati yang diurai, sampai akhirnya makanan ditelan, Meskipun makanan tidak lama di dalam mulut agar dapat dipecah menjadi gula sederhana atau maltose oleh air liur, namun enzim air liur tetap bekerja secara terus-menerus selama satu jam setelah makanan memasuki lambung, yaitu 2 a Kencing Manis (Diabetes Mellitus) sampai isi lambung bercampur dengan zat yang dikeluarkan oleh lambung. . Enzim air liur ini akan berhenti berproduksi setelah dihambat oleh lambung dengan cara lambung mengeluarkan zat asam, = Enzim air liur tidak bisa bekerja pada suasana asam terutama bila oH di bawah 4.Kencing Manis (Diabetes Mellitus) sampai isi lambung bercampur dengan zat yang dikeluarkan oleh lambung. Enzim air liur ii akan berhenti berproduksi setelah dihambat olch lambung dengan cara lambung mengeluarkan zat asam. Enzim air liur tidak bisa bekerja pada suasana asam terutama bila pH di bawah 4. Selanjutnya makanan yang berada di lambung masuk ke dalam usus dua belas jari atau duodenum. Di dalam usus dua belas jari, makanan bercampur dengan getah pankreas. Pada saat ini, sisa pati yang belum dipecah pada saat di rongga mulut dan di Jambung akan dicerna oleh enzim yang dikeluarkan oleh pankreas atau enzyme amylase. Sisa pati tadi kemudian dipecah menjadi gula sederhana dan gula kecil Jainnya, Namun sesungguhnya pati pada umumaya hampir semuanya sudah diubah menjadi gula sederhana sebelum melewati lambung. Hasil akhir dari proses pencernaan adalah terbentuknya gula sederhana meliputi glukoss, fruktosa, glaktosa, manosa, dan gula sederhana lainnya. Senyawasenyawa terscbut kemudian diserapHiatus WaERg WSUS Wan Kauae Re nme: ine are Glukosa berasal dari karbohidrat misalnya nasi, roti, dan sumber karbohidrat lainnya. Sedangkan fruktosa berasal dari gula buah yang ditemukan dari banyak jenis tumbuhan yang bisa langsung, diserap oleh aliran darah. Metabolisme protein Protein bersumber dari makanan, misalnya dari daging dan sayur-sayuran.Kencing Manis (Diabetes Mellitus) di Sulawesi Selatan sangat banyak yang tidak melakukan tindakan, baik pengobatan maupun pengelolaan gaya hidup. Perlu diketahui bahwa sebelum menderita kencing manis, seseorang terlebih dahulu menderita pra kencing manis atau pre- diabetik, yang terkadang belum memperlihatkan gejala klinis yang pasti.