Anda di halaman 1dari 1

Nama : Shella Puja Kesuma

NPM : E1J021034
Prodi/Fakultas : Agroekoteknologi/Pertanian
Mata kuliah : Agroklimatologi
Kelas/Semester : B/3 (tiga)

Resume Teknik Budidaya Apel di Jepang

Negara Jepang merupakan negara kepulauan yang terletak di timur laut pantai Asia. Jepang
sendiri terletak di Samudera Pasifik Utara. Sama halnya seperti Indonesia, Jepang juga memiliki
ribuan pulau-pulau kecil. Secara astronomis Jepang terletak pada 30°LU - 47°LU dan 128°BT-
146°BT. Dan karena inilah Jepang memiliki 4 musim terutama musim dingin dan musim semi (seperti
pada video) yang membuat aspek pertaniannya harus memiliki teknik dalam membudidayakannya
disaat musim dingin berlangsung.
Melestarikan apel di saat salju turun membuat apel lebih manis dengan mengkristalnya apel
dan terlihat lebih indah. Ini juga dapat meningkatkan kadar asam amino. Teknik alami ini cukup
sederhana tetapi begitu efektif untuk dilakukan. Dengan teknik ini, membuat apel jadi lebih awet dan
tahan lama saat proses penyimpanan. Apel dapat disimpan berkisar setengah tahun tanpa ada
kerusakan (terkecuali terdapat faktor lain).
Bulan Januari hingga Maret, yaitu petani melakukan pemotongan pada dahan atau cabang-
cabang pohon apel (Pruning). Cabang yang dipotong hanya yang besar saja, pemotongan ini
bermanfaat agar pohon tumbuh dengan lebih baik.
Setelah musim dingin, musim bunga pun tiba pada bulan Mei. Mulai adanya lebah melakukan
peyerbukan pada Apel. Selain lebah, petani melakukan penyerbukannya dengan tangan. Setelah itu
bunga-bunga mulai menipis. Perlu adanya penjarangan terhadap buah seperti divideo, ini dilakukan
pada bulan juni hingga juli. Dibulan ini juga mereka mulai mengantongi buah dan menghilangkan
daun agar meningkatkan warna buah apel tersebut.
Setiap kantong yang tadinya berisi buah dilepas semua saat bulan September mendatang dan
barulah panen beberapa buah pada bulan Oktober. Beberapa buah yang belum dipanen masih
ditingkatkan lagi warnanya dengan merotasikan buah apel dan melakukan pemilihan buah dikebun.
Tibalah bulan Desember, yang di mana musim salju sudah turun dengan salju yang tebal dan
dingin. Apel pun segera dipanen dan disusun di dalam kotak serta tutup dengan kayu yang tipis agar
tidak kemasukan salju serta masukkan pohon disekitarnya agar air yang lewat tidak masuk ke kotak
yang nantinya bisa merusak apel didalamnya. Tutup juga dengan salju yang tebal berlapisan 50-100
cm. Perlu diketahui suhu pada saat itu adalah -1 derajat. Setelah musim salju berakhir pada bulan april
di tahun baru apel di dalam kotak diperiksa dan tetap segar.

Anda mungkin juga menyukai