Anda di halaman 1dari 11

JOB SHEET DEKORASI RUANG TATA RIAS

“MERANGKAI JANUR”
Dosen Pengampu: Astrid Sitompul, S.Pd M.Pd , Arzulia Elfita SE MM,

Asrah Rezki Fauzani S.Pd M.Pd

Disusun Oleh:

NAMA : FERA ANJELITA TARIGAN


NIM : 5213144038
KELAS : REGULER B

PRODI PENDIDIKAN TATA RIAS


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2022
KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama allah SWT yang maha pengasih lagi maha penyayang. Kami
Panjatkan puji dan syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat, hidayah, dan
Inayah-Nya kepada kami, sehingga saya dapat menyelesaikan jobsheet mata kuliah dekorasi
ruang tata rias.

Saya juga berterima kasih sebesar besarnya kepada dosen pengampu mata kuliah
dekorasi ruang tata rias yaitu Ibu Astrid Sitompul S.Pd M.Pd, Arzulia Elfita SE MM dan ibu
Asrah Rezki Fauzani S.Pd M.Pd yang telah banyak memberikan bimbingan kepada saya
untuk menyelesaikan laporan ini.

Sebagai mahasiswa yang masih dalam tahapan belajar, saya sadar banyaknya
kekurangan Dan kelemahan dalam pembuatan tugas laporan jobsheet ini. Maka dari itu,
segala kritik dan Saran yang bersifat membangun dari pembaca sangat saya butuhkan dalam
pembuatan laporan-laporan berikutnya. Demikian, semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi
kita semua. Salam Sejahtera.

Medan, 17 Oktober 2022

Shela Simah Bengi

5211144002

2
DAFTAR ISI

COVER ........................................................................................................................................ 1

KATA PENGANTAR ................................................................................................................. 2

DAFTAR ISI................................................................................................................................ 3

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................................................ 4

A. Latar Belakang ................................................................................................................ 4


B. Tujuan .............................................................................................................................. 4
C. Manfaat ............................................................................................................................ 4
D. Materi Singkat ................................................................................................................. 5

BAB II JOBSHEET .................................................................................................................... 6

A. Persiapan ......................................................................................................................... 6
B. Jobsheet ............................................................................................................................ 6
C. Langkah Kerja ................................................................................................................ 8
D. Berkemas ......................................................................................................................... 9
E. Foto Hasil Rangkaian Bunga ......................................................................................... 9
BAB III PENUTUP ..................................................................................................................... 10

A. Kesimpulan ...................................................................................................................... 10
B. Saran ................................................................................................................................ 10

DAFTAR PUSTAKA .................................................................................................................. 11

3
BAB I

PEDAHULUAN

A. Latar Belakang
Memasang janur kuing menjadi petunjuk bahwa di tempat tersebut sedang ada
hajatan, misalnya pesta penikahan. Hal ini memang telah menjadi fenomena umum di
masyarakat Indonesia. Akan tetapi, tampaknya masih banyak yang tidak tahu apa arti
dan filosofi yang terkandung dalam janur tersebut.
Di banyak daerah di seluruh pelosok Nusantara, janur kuning telah menjadi
bagian kehidupan yang tak terpisahkan. Ini sangat bisa dimengerti, karena pelepah
daun muda berwarna kuning keputihan ini merupakan tanaman tropis dari pohon
kelapa, yang tumbuh subur di setiap penjuru Bumi Pertiwi.
Kebudayaan yang ada Indonesia menunjukkan bahwa masyarakat
memanfaatkan janur untuk berbagai keperluan dan fungsi. Mulai dari perangkat
keperluan kuliner, ritual tradisi, keagamaan, hingga sebagai elemen estetika dekoratif
yang menghadirkan kreasi keindahan.
Berbeda lagi makna dan fungsinya dengan Jawa, bagi masyarakat Sunda janur
biasa digunakan sebagai pembungkus makanan. Hal itu dikarenakan sifat janur yang
kuat serta tahan panas. Ditambah lagi, janur juga menciptakan aroma tersendiri yang
membuat makanan terasa lebih enak.
Sementara di Bali, rangkaian janur yang disebut penjor ini lebih dominan
digunakan sebagai alat dalam upacara adat penduduk setempat. Penjor biasanya
dirangkai dalam berbagai bentuk dan umumnya berupa umbul-umbul yang diikat pada
sebuah bambu panjang dan dipasang di tepi jalan. Penjor dijadikan simbol untuk
mengungkapkan syukur atas anugerah Tuhan. Bahkan, dalam beberapa kesempatan,
penjor juga digunakan sebagai sarana penangkal bala
B. Tujuan
1. Agar mahasiswa lebih terampil .
2. Agar mahasiswa dapat lebih telaten dalam memadukan rangkaian bunga.
3. Agar mahasiswa lebih kreatif dan lebih merimajinasi lagi.
C. Manfaat
1. Melatih kecerdasan otak.
2. Sebagai wadah untuk menylurkan hobi.
3. Kegiatan yang dapat menghasilkan uang.

4
D. Materi Singkat
Janur adalah daun muda dari beberapa jenis palma besar, terutama kelapa,
enau, dan rumbia. Janur biasa dipakai sejumlah suku bangsa di Nusantara sebagai alat
kehidupan sehari-hari. Masyarakat suku Bali, Jawa, dan Sunda biasa memanfaatkan
janur untuk dianyam.
Masyarakat suku Bali, Jawa, dan Sunda biasa memanfaatkan janur untuk
dianyam. Teknik merangkai janur mencapai puncak estetika di Bali dan beberapa
tempat di Jawa, dan bisa dilihat pada upacara-upacara keagamaan serta perkawinan.
Janur yang masih terangkai pada tangkai daun diikat dengan bambu panjang, dan
kemudian anyaman janur dipasang pada ujungnya dipasang di gerbang atau tepi jalan
dan disebut pènjor (bahasa Bali). Di Jawa, sepasang hiasan kombinasi janur, buah-
buahan, serta bunga-bungaan dipajang di tepi pelaminan pada upacara perkawinan,
yang disebut kembar mayang ("mayang sepasang") sebagai simbol penyatuan dua
individu dalam wadah rumah tangga. Hiasan serupa juga ditemukan dalam upacara-
upacara di Bali.
Janur yang telah dipisahkan dari tangkai daun serta tulang anak daunnya dapat
dianyam atau dirangkai menjadi bermacam-macam bentuk dalam seni merangkai
janur. Janur juga dianyam dan dipakai untuk membungkus makanan, karena tahan
panas dan kuat. Ketupat, bakcang, serta burasa adalah contoh-contohnya. Selain itu,
janur juga dapat dianyam menjadi semacam wadah untuk membungkus makanan
sepulang dari kenduri. Sebagian masyarakat juga meyakini bahwa rebusan janur dapat
menjadi jamu untuk beberapa penyakit.

5
BAB II

JOBSHEET

A. Persiapan
a. Persiapan Area Kerja
- Memeriksa dan memastikan area kerja yang akan digunakan dalam keadaan
baik.
- Memeriksa keadaan aliran listrik.
- Memeriksa ruang praktek dalam keadaan bersih dan teratur.
- Pastikan area kerja bersih.
- Menyediakan tong sampah agar ruangan tetap bersih dan nyaman.
b. Persiapan Pribadi
- Mengenakan pakaian kerja.
- Melepaskan perhiasan/aksesoris yang dapat mengganggu jalannya peraktek
(seperti cincin, gelang, jam,dll).
- Merapikan atau menata rambut/hijab.
- Mencuci tangan dengan bersih.
- Mengenakan alas kaki/sepatu yang terbuat dari bahan karet dan bertumit
rendah (kurang dari 3 cm).
B. Jobsheet
a. Alat Dan Bahan
No. Alat/bahan Gambar Kegunaan

1. gunting Untuk menggunting


rangaian bunga serta
menggunting bagian
bagian bunga yang perlu
digunting.

6
2. Pot bunga Sebagai wadah untuk
menaruh bunga bunga
yang akan dirangkai.

3. Janur Sebagain bahan utama


merangkai janur

4. Streples dan isi Untuk mengaitkan janur

5. Gedebok pisang Untuk penopang janur

7
6. Pisau cutter Untuk memotong dan
membelah janur dan
gedebok pisang.

7. Batu Krikil Untuk isian vas bunga


yang akan digunakan
pada proses merangkai
janur.

C. Langkah Kerja
1. siapkan 1 helai janur
2. pisahkan helai daun dengan tulang daun (lidi) dengan menggunakan cutter atau
kuku. Jangan pisahkan seluruhnya, sisakan ±15-20 cm dibagian pangkal daun.
Nantinya akan digunakan sebagai pegangan
3. posisikan seperti pada gambar. Setelah ini kita akan mulai menganyam. Yang
perlu diperhatikan sebelum menganyam adalah selalu kerjakan helai daun
bagian depan terlebih dahulu
4. ambil helai daun bagian depan, tarik ke belakang dan lipat ke samping sehingga
membentuk setengah segitiga. Ambil helai daun bagian belakang, tarik ke depan
dan lipat ke samping kiri menutupi segitiga yang terbentuk tadi.
5. Ambil helai daun bagian depan, tarik ke belakang dan lipat ke atas. Sejajarkan
helai daun dengan batang lidi sehingga membentuk setengah segitiga seperti
pada gambar. Ambil helai daun bagian belakang, tarik ke depan dan lipat ke atas
untuk menutupi segitiga yang terbentuk tadi.
6. Selanjutnya sama seperti langkah ke 4. Kerjakan helai daun bagian depan
terlebih dahulu. Jika langkah yang dilakukan sudah benar, akan tampak seperti
gambar.

8
7. Ulangi langkah ke 5. Setelahnya lakukan langkah ke 4 lagi. Pola akan berulang
terus-menerus. Kerjakan hingga ujung daun.
8. Jika sudah sampai ujung daun, ikat kedua helai daun agar anyaman tidak
terlepas
D. Berkemas
- Membersihkan area kerja.
- Menata dan merapikan alat kosmetik pada tempatnya
- Membuang sampah pada tempatnya.
- Menyapu serta mngepel lantai.
- Mematikan seluruh aliran listrik jika sudah tidak digunakan lagi.
E. Foto Hasil Rangkaian Bunga
-

9
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Janur kuning sendiri merupakan daun muda dari beberapa jenis tumbuhan palma
besar, terutama kelapa, enau, dan rumbia yang biasanya dirangkai menjadi untaian
menjulang keatas menyerupai umbul-umbul. Namun belakangan janur kuning
dikreasikan menjadi aneka bentuk rangkaian seperti bunga tangan dan perhiasan.
B. Saran
Diharapkan kepada pembaca untuk selalu berlatih lagi dalam merangkai janur agar
pada saat merangkai janur, janur kelihatan lebih bagus dan sangat cocok dipadukan
dengan janur yang dipilih sehingga dapat memberikan kesan indah pada janur serta
berdampak juga pada ruangan yang digunakan.

10
DAFTAR PUSTAKA

https://indicafisha.blogspot.com/2017/08/cara-membuat-kerajinan-dari-janur.html

https://hypeabis.id/read/15141/begini-makna-filosofi-janur-kuning-yang-sering-jadi-penanda-
hajatan#:~:text=Janur%20kuning%20sendiri%20merupakan%20daun,seperti%20bunga%20t
angan%20dan%20perhiasan.

11

Anda mungkin juga menyukai