Anda di halaman 1dari 38

LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI

PERAWATAN SERVIS BERKALA 10.000 MOBIL BENSIN

PADA KENDARAAN AVANZA DI BENGKEL NASMOCO CILACAP

Diajukan Untuk Memenuhi Syarat

Ujian Akhir Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1 Kawunganten

Disusun oleh :

NAMA : Rangga Dwi Putra

KELAS : XII TKRO C

NIS : 3826

KOMPETENSI KEAHLIAN : TEKNIK OTOMOTIF

KONSENTRASI KEAHLIAN : TEKNIK KENDARAAN RINGAN

DINAS PENDIDIKAN PROVINSI JAWA TENGAH SMK NEGERI 1


KAWUNGANTEN TAHUN PELAJARAN 2022/2023
LEMBAR PENGESAHAN

Laporan Prakerin ini telah disetujui oleh pembimbing sekolah dan disahkan
oleh kepala SMK N 1 Kawunganten pada :
Hari :...........
:........ ...
Tanggal

Kawunganten, Oktober 2022

Disetujui,

Ketua Paket Keahlian


Teknik Kendaraan Ringan
Pembimbing Sekolah

Nursamsudin, S.Pd. Nursamsudin,S.Pd.


NIP.198812152014021001 NIP. 198812152014021001

Mengetahui,

Kepala SMK N 1 Kawunganten

Drs. Hendarto, M.M.

NIP.
LEMBAR PENGESAHAN

Laporan Prakerin ini telah disetujui oleh pembimbing Industri PT. New Ratna
Motor Cilacap pada :

Hari : . . . . . . . . . . . Tanggal

:...........

. . . . . . . . . . .,

Mengetahui,

Kepala Bengkel PT. New Ratna

Motor Cilacap Pembimbing Industri

Febian Arief Y.W. Pak Atun


LEMBAR PENGUJIAN

Laporan Prakerin ini telah diuji dan dipertahankan dihadapan penguji sekolah pada :

Hari, Tanggal :

Tempat : Bengkel Teknik Kendaraan Ringan

Penguji I Penguji II

Nursamsudin S.Pd. ..............

NIP. 198812152014021001 NIP.


MOTTO DAN PERSEMBAHAN

MOTTO

1. Waktu tidak dapat di hemat namun waktu dapat di gunakan dengan cermat,
jadi gunakanlah hidup yang singkat ini sebaik mungkin.
2. Beranilah meninggalkan kesenangan sesaat,demi meraih kesenangan masa
depan kita.
3. Fokus dan teliti adalah kunci keberhasilan dalam melakukan suatu pekerjaan.
4. Cintailah pekerjaanmu sebagaimana kamu mencintai dirimu sendiri.
5. Jadikan rasa susah sebagai tantangan yang harus kita hadapi.
6. Sabar dalam mengatasi kesulitan dan bertindak bijaksana dalam
mengatasinya adalah suatu faktor utama.

PERSEMBAHAN

1. Kedua Orang Tua yang telah merawat,mendidik, membiayai sekolah sampai


saat ini,dan selalu memberikan semangat serta selalu mendoakan penulis.
2. Bapak Drs. Hendarto, M.M. selaku Kepala SMK Negeri 1 Kawunganten.
3. Bapak Febian Arief Y.W selaku Kepala Bengkel PT.New Ratna Motor
Cilacap
4. Bapak Nursamsudin, S.Pd. selaku Ketua Konsentrasi Keahlian Teknik
Kendaraan Ringan SMK Negeri 1 Kawunganten.
5. Bapak Nursamsudin, S.Pd. Pembimbing Prakerind SMK Negeri 1
Kawunganten.
6. Bapak Atun selaku Pembimbing Industri PT. New Ratna Motor Cilacap.
7. Bapak ,Ibu Guru dan Karyawan SMK Negeri 1 Kawunganten.
8. Seluruh Teknisi PT.New Ratna Motor Cilacap
9. Pembaca yang budiman.
KATA PENGANTAR

Segala Puji dan Syukur penulis ucapkan Kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Bahwasanya penulis telah dapat membuat Laporan Tentang ‘’Perawatan berkala
10.000 KM pada kendaraan Motor Bensin TOYOTA AVANZA “ walaupun banyak
sekali hambatan dan kesulitan yang saya hadapi dalam menyusun laporan ini, dan
mungkin laporan ini masih dapat kekurangan dan belum bisa dikatakan sempurna
dikarenakan keterbatasan kemampuan penulis.

Oleh karena itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat
membangun dari semua pihak ,terutama dari Bapak/Ibu pembimbinng ,penguji,
maupun teman – teman sekalian .supaya penulis dapat lebih baik lagi dalam
menyusun sebuah laporan dikemudian hari.

Rasa syukur dan terimakasih sebanyak-bayaknya penulis sampaikan kepada


orang yang paling berjasa dalam kehidupan ini, yaitu Ayah dan Ibu. Yang telah
memberikan dukungan kepada penulis. Hanya rasa sayang dan ucapan terimakasih
yang dapat penulis persembahkan untuk kedua orang tua.
Namun demikian penulis tetap berharap agar laporan ini memberikan manfaat
bagi pembaca, dapat menjadi sumbangan bagi almamater dan menjadi catatan amal
kebaikan bagi penulis.

Cilacap , Oktober 2022

Rangga Dwi Putra


Penulis

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ....................................................................................


HALAMAN PENGESAHAN INDUSTRI .................................................
HALAMAN PENGESAHAN SEKOLAH ................................................
HALAMAN PENGUJIAN ..........................................................................
HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN ........................................
KATA PENGANTAR .................................................................................
DAFTAR ISI ................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang...................................................................................
B. Tujuan Penyusunan Laporan .............................................................
C. Alasan Pemilihan Judul ....................................................................
D. Faktor Pendukung dan Penghambat ..................................................
E. Rumusan Permasalahan .....................................................................
BAB II PELAKSANAAN KERJA
A. Dasar Teori ........................................................................................

B. Persiapan Kerja ...................................................................................


C. Alat dan Bahan ...................................................................................
D. Langkah kerja .....................................................................................
E. Pemeriksaan Akhir ..............................................................................
F. Hasil Kerja ..........................................................................................
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan ........................................................................................
B. Pengembangan Produk ......................................................................
C. Saran-Saran........................................................................................

DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................

DAFTAR GAMBAR

GAMBAR 1.1 Perawatan Berkala ................................................................

GAMBAR 1.2 Memposisikan Kendaraan dari Rottary Lift .........................

GAMBAR 1.3 Membuka Kap Mesin ………...............................................

GAMBAR 1.4 Pemeriksaan Kotak Baterai ..................................................

GAMBAR 1.5 Tutup Baterai ........................................................................

GAMBAR 1.6 Terminal Baterai...................................................................

GAMBAR 1.7 Volume baterai .....................................................................

GAMBAR 1.8 Pemeriksaan Berat Jenis Baterai ..........................................


GAMBAR 1.9 Pengukuran Tegangan Baterai .............................................

GAMBAR 2.1 Pemeriksaan air washer..................................................

GAMBAR 2.2 Pembersihan filter udara ................................................................


BAB I PENDAHULUAN

A. Latar belakang
Bengkel adalah suatu bentuk organisasi. Organisasi itu sendiri merupakan
system kerjasama dalam tata cara yang di arahkan untuk mencapai sesuatu yang
diinginkan. Pembagian kerja dalam bengkel ini dilakukan karena adanya
bidang-bidang kerja yang harus diselesaikan. Antara pembagian kerja yang satu
dengan yang lainya ada keterkaitan satu sama lain.
Suatu bengkel juga harus mengikuti adanya bidang kerja dan bidang kerja
harus mengikuti tujuan kerja. Tujuan akan menjadi pertimbangan pokok dalam
menetapkan pilihan dari beberapa pilihan yang ada seperti halnya dalam memilih
calon tenaga kerja di bengkel (teknisi) nantinya. Guna keperluan pelaksanaan
pemilihan tenaga kerja yang handal,professional, dan agar mencapai target yang
diinginkan.

B. Tujuan Penyusunan Laporan

Penyusunan laporan ini bertujuan untuk :

1. Tujuan bagi siswa


• Melatih siswa agar bisa membuat laporan yang baik dan benar.
• Sebagai bukti tertulis bahwa peserta didik telah melaksanakan atau
menyelesaikan praktek kerja industri (PRAKERIN).
• Sebagai salah satu syarat mengikuti Ujian Akhir Sekolah (UAS).
• Dapat mengembangkan keterampilan pekerjaan yang meliputi
pengetahuan, keterampilan dan sikap etos kerja, baik untuk pekerja tingkat
awal maupun lanjut.
• Memperkokoh keterkaitan antara sekolah dan dunia kerja.
• Untuk membandingkan antara teori yang diperoleh di bangku sekolah
dengan praktik yang sebenarnya pada dunia kerja nyata.
2. Tujuan bagi sekolah
• Memenuhi kurikulum yang telah di tetapkan oleh pemerintah .
• Meningkatkan efisiensi proses pendidikan dengan pelatihan tenaga kerja
yang profesional.
• Menghasilkan lulusan yang memiliki keahlian profesional dengan tingkat
pengetahuan dan etos kerja yang sesuai.

C. Alasan Pemilihan Judul

• Pemilihan judul ‘’perawatan berkala’’ karena penulis sering melakukan


pekerjaan service berkala ditempat prakerind di PT. New Ratna Motor
Cilacap
• Penyusun ingin memperdalam ilmu tentang perawatan berkala pada motor
bensin.
• Penulis ingin menambah pengalaman sekaligus memberi pengetahuan bagi
para siswa yang belum paham tentang perawatan berkala 10.000 KM.
D. Faktor Pendukung dan Penghambat
1. Faktor pendukung
▪ Tersedianya sarana dan prasarana yang memadai.
▪ Adanya dukungan dan do’a dari Orang tua.
▪ Adanya kerjasama yang baik antara pihak sekolah dengan dunia industri.
▪ Adanya bimbingan atau pengarahan dari pembimbing sekolah maupun
industri yang mempunyai wawasan tinggi.
2. Faktor Penghambat
▪ Kurangnya pengalaman tentang perawatan berkala pada motor bensin
▪ Mahalnya biaya hidup di tempat prakerind.
▪ Kurang referensi tentang pembuatan laporan perewatan berkala pada motor
bensin.
▪ Kurangnya dalam mencari informasi dan data yang diperlukan.
E. Rumusan Masalah
Dalam penyusunan, dari uraian-uraian di atas dapat di rumuskan masalah
sebagai berikut:
• Apa yang dimaksud perawatan berkala ?
• Alat apa saja yang di gunakan untuk melakukan perawatan berkala 10.000
KM?
• Bahan apa saja yang di gunakan untuk melakukan perawatan berkala 10.000
KM?
• Apa saja yang harus di lakukan dalam melakukan perawatan berkala 10.000
KM?
• Bagaimana cara melakukan perawatan berkala 10.000 KM pada motor
bensin.?
BAB II PELAKSANAAN KERJA

A. Dasar Teori
Perawatan Berkala merupakan perawatan yang dilakukan secara berkala
berdasarkan jarak tempuh atau jumlah kilometer yang telah di tempuh ,supaya
Menjaga mobil tetap prima & menjamin kenyaman dalam berkendara, karena
kendaraan selalu diperiksa dan dirawat secara rutin.

Gambar 1.1 Perawatan Berkala

Disini penyusun hanya akan membahas perawatan berkala 10.000 Km saja

B. Persiapan Kerja
1. Berdo’a terlebih dahulu sebelum melakukan pekerjaan.
2. Menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan.
3. Gunakan sepatu safety untuk menghindari kecelakaan .
4. Memakai pakaian kerja / wearpack dengan benar.
5. Menggunakan alat dan bahan sesuai dengan fungsinya masing-masing.
6. Menghindari bercanda saat melakukan pekerjaan.
7. Berhati-hati dalam melakukan pekerjaan.
8. Menempatkan dan membersihkan alat dan bahan sesuai dengan tempatnya
dengan benar.
9. Apabila mendapatkan kesulitan dalam melakukan pekerjaan ,tanyakan
kepada pembimbing.
C. Alat dan Bahan
Alat dan bahan yang diperlukan dalam melakukan perawatan berkala
motor bensin adalah :
1. Alat

No Nama Alat Spesifikasi Jumlah Satuan

1. Feller gauge 0,05 – 1 mm 1 Set


2. Obeng (+) dan (-) General 1 Buah
3. Air gun Geberal 1 Buah
4. Kunci ring 14 General 1 Buah
5. Kunci momen
6. Selang angin
7. Kunci shok General 1 Set
8. Baut tracker 12

9. Amplas - secukupnya Lembar


10. Kain lap/Majun - secukupnya -
11. Oil suction General 1 Buah
12. Oil filter wrench/mangkokan General 1 Buah
13. Kompresor 1 PK 1 Unit
14. Karet lift General 4 Buah
15. Rottary lift General 1 Unit
16. Pengukur tekanan angin General 1 Buah
17. Palu besi General 1 Buah
18. Impact
19. Torong General 1 Buah
20. Seat cover General 1 Buah
21. Drill cover General 1 Buah
22. Steering cover General 1 Buah
23. Floor mat General 1 Buah
24. Bak atum General 1 Buah
25. Hydrometer General 1 Buah
26. Lampu penerang General 1 Buah
27. Radiator cap tester General 1 Set

2. Bahan
a. Satu unit mobil motor bensin TOYOTA AVANZA
b. Oli mesin (TGMO SAE 5W-30)
c. Baut tap oli
d. Filter oli
e. Air Accu
f. Long Life Colant (LLC)
g. Grease / Vet
h. WD40 (pelumas/cleaner)
i. Air
D. Langkah kerja
1. Persiapkan alat dan bahan pada tempat kerja..
2. Masukkan mobil di tengah lift,Posisikan mobil pada tempat yang telah
disiapkan, Jika sudah masuk lalu pasang kaki lift dan karet lift pada kolong
mobil dan paskan pada bantalan yang ada pada mobil atau biasanya pada bagian
chasis.

3. Penggunaan fender cover,drill cover,seat cover,steering cover,floor mat.


4. Jika sudah terpasang lalu angkat sampai mobil terangkat sampai roda mobil ada
jarak dengan lantai ,dan tidak menyentuh lantai .

Gambar 1.2 memposisikan kendaraan dirottary lift


5. Pemeriksaan baterai adapun langkah-
langkahnya sebagai berikut :
a. Buka pengunci kap,lalu angkat kap mesin
untuk mempermudah proses pengecekan
baterai.

Gambar 1.3 Membuka Kap mesin

b. Memeriksa kondisi baterai ,periksa keadaan casing baterai dari keretakan ,jika
terdapat keretakan maka baterai harus diganti.

Gambar 1.4 Pemeriksaan Kotak Baterai

Hasil pemeriksaan : tidak ada perubahan bentuk atau keretakan pada


casing /kotak baterai.
Kesimpulan : kotak/casing baterai dalam keadaan baik.
c. Periksa adanya kotoran pada tutup sumbat baterai,jika ada kotoran siram
sumbat baterai dengan air panas dan bersihkan dengan sikat kawat kemudian
semprot menggunakan udara bertekanan.

Gambar 1.5 Tutup sumbat Baterai

Hasil pemeriksaan : tidak terjadi perubahan bentuk pada tutup


baterai,lubang ventilasi tidak terjadi kemampatan.
Kesimpulan : tutup baterai dalam keadaan baik.
d. Periksa keadaan terminal baterai dari korosi,jika berkarat maka amplas
terminal dengan amplas halus atau siram menggunakan air panas kemudian
sikat menggunakan sikat kawat.

Gambar 1.6 Terminal Baterai

Hasil pemeriksaan : tidak terjadi adanya perkerakan pada terminal


baterai.
Kesimpulan : terminal baterai dalam keadaan baik
e. Memeriksa tinggi/volume air baterai.
Apakah tinggi permukaan elektrlolit baterai,jika dibawah garis LOWER
tambahkan elektrolit sampai garis UPPER.

Gambar 1.7 Volume Baterai

Hasil pemeriksaan : volume atau tinggi permukaan elektrolit diantara


garis lower dan upper.
Kesimpulan : volume elektrolit baik
f. Memeriksa berat jenis baterai
1. Buka tutup tiap sel baterai
Masukan hydrometer kedalam baterai tiap sel,ambil air baterai dengan
menekan kepala (karet) hydrometer.

Gambar 1.8 Pemeriksaan Berat Jenis Baterai


2. Lihat skala hydrometer,berat jenis dalam keadaan penuh (1,26-1,29
kg/cm3 ).
Berat jenis Warna Spesifikasi
Penuh (1,26 - Hijau Kondisi baik
1,29)kg/cm3
Sedang (1,22 – 1,25 Putih Baterai perlu
)kg/cm3 dicharger
Kosong (< 1,21) kg/cm3 Merah Baterai perlu
diganti

: 1,27
Hasil pemeriksaan : Sel 1 ; 1,26 kg/cm3 Sel 4
kg/cm3
Sel 2 : 1,27kg/cm3 Sel 5 : 1,29
kg/cm3
Sel 3 : 1,28 kg/cm3 Sel 6 : 1,27
kg/cm3
Kesimpulan : berat jenis baterai dalam keadaan baik.

g. Pengukuran tegangan baterai


Arahkan selektor multimeter pada skala 25 VDC .lakukan pengukuran
dengan menyentuhkan masing – masing kabel terminal,jangan sampai
terbaik.

Gambar 1.9 Pengukuran Tegangan Bterai

Tegangan standart baterai : 12 volt


Hasil pemeriksaan : 11,5 volt
Kesimpulan : kondisi tegangan baterai dalam keadaan baik.
6. Memeriksa air washer
Hasil pemeriksaan : volume air washer kurang
Kesimpulan : tambahkan air sampai penuh. Biasanya menggunakan
air biasa atau dengan cairan pembersih khusus.

Gambar 2.0 Mengisi air washer

7. Pembersihan elemen filter udara


Pembersihan elemen filter udara adalah hal yang harus dilakukan setiap
10.000 km sekali dan kelipatannya, adapun langkah-langkahnya sebagai
berikut :
a. Lepaskan penguncian (5) klem pada air cleaner case

Gambar 2.1 melepas klem pengikat rumah filter udara


b. Keluarkan elemen filter udara dari case ,kemudian bersihkan
menggunakan air gun disemprot dari bagian dalam,lalu dari bagian
luar,lalu dari bagian dalam lagi

Gambar 2.2 Mengeluarkan elemen filter udara dan membersihkan

c. Pasang elemen filter udara ,kemudian tutup case filter udara,lalu


pasang kembali (5) klem. Jangan lupa sebelum memasang elemen filter
udara kita juga harus memeriksa kondisi case elemen filter udara

Gambar 2.3 pasang filter udara


8. sistem pendingin dari kebocoran atau kerusakan :

a. Memeriksa volume air pendingin pada radiator dan resevoir radiator


Hasil pemeriksaan: air reservoir kurang
Kesimpulan: Tambahkan air sampai berada diantara upper dan lower.Biasanya
menggunakan air biasa atau air cooler.

Gambar 2.4 pemeriksaan volume air pendingin


b. Periksakan radiator cap tester untuk memeriksa tekanan pada sistem danradiator
cap.jika diperlukan penggantian cap,gunakan cap yang sesuai. Tekanan sistem
pendingin mesin :110 kPa ( 1.1 kgf/cm2 ,15.6 psi) dan radiator cap : 15 kPa (0,6
kgf/cm2 , 8,3 psi )
Gambar 2.5 Pemeriksaan sistem dan cap Radiator

Hasil pemeriksaan : tidak terjadi penurunan pada jarum dial indikator cap tester &
tutup radiator pada tekanan 0,55 kg/cm2,dan sistem 1,0 kg/cm2

Kesimpulan : Sistem tidak terjadi kebocoran, pada saluran dan sambungan sistem
pendingin & tutup radiator dalam keadaan baik.

1. Kencangkan hose clamp dan periksa semua selang.ganti selang


jika retak,bengkak atau rusak.

2. Bersihkan bagian depan radiator core.

9. Pemeriksaan Drive belt /V-belt

a. Periksa belt dari retak ,gores,berubah bentuk,aus dan kebersihannya

Gambar 2.6 V-Belt


Hasil pemeriksaan : tidak terjadi keretakan pada v-belt

Kesimpulan : v-belt dalam keadaan baik

Kekencangan (kelenturan) belt “a” : 40 kgf

b. Jika belt terlalu kencang atau terlalu kendur ,setel sesuai spesifikasi dengan
mengatur posisi alternator

c. Kencangkan baut generator dan baut pivot.

10. Pemeriksaan & Membersihkan rem depan (cakram ) dan rem belakang
(tromol) adapun langkah-langkahnya sebagai berikut :
a. Melepas roda
Lepas roda depan dan belakang dengan mengendorkan mur roda
menggunakan kunci shok 21mm dengan impack..

.
Gambar 2.7 Melepas roda
b. Pemeriksaan & Membersihkan Rem depan (cakram) adapun
langkah-langkahnya sebagai berikut :
1. Lepas baut caliper dengan kunci ring 14mm.
2. Periksa piringan rem dan kampas rem dari aus,rusak (ganti jika perlu)
3. Pemeriksaan sliding dari kemacetan
4. Memeriksa karet kaliper dari sobek
5. Memeriksa selang fleksibel

Gambar 2.8 rem cakram

Hasil pemeriksaan : piringan rem tidak berubah bentuk, kampas rem


masih tebal/standar & tidak rusak , sliding oke tidak macet,kondisi karet
kaliper oke tidak rusak dan kondisi selang fleksibel oke tidak retak,
bocor,hanya saja kotor.
Kesimpulan : perlu adanya pembersihan komponen rem depan ,amplas
kampas rem dan piringan rem dan bersihkan menggunakan udara
bertekanan (kompresor),kemudian beri grease pada nok padrem.
3. setelah selesai pasang pad rem dan pasang kembali baut pengikat
caliper menggunakan kunci ring 14mm .
c. Pemeriksaan dam Membersihkan rem belakang (tromol) adapun
langkah-langkahnya sebagai berikut :
1. Lepas tromol (pastikan handrem tidak On) jika keras melalui lubang berulir
menggunakan baut 12mm (pastikan handrem tidak On) dan kuci ring
12mm samapai tromol merenggang dan lepas jika keras / sulit lepas ,pukul
tromol menggunakan palu besi.
Gambar 2.9 Melepas tromol

2. Periksa tromol belakang dan kampas rem .dari aus dan rusak.periksa
silinder roda dari kebocoran dan macet
Hasil pemeriksaan : tromrol rem tidak berubah bentuk dan kampas rem
masih tebal & tidak rusak ,kondisi wheel sililinder oke tidak bocor tidak
macet ,tetapi banyak kotoran pada Komponen rem belakang.
Kesimpulan : perlu adanya pembersihan komponen rem tromol ,amplas
bagian dalam tromol + kampas rem kemudian ,bersihkan semua komponen
rem menggunakan angin bertekanan (kompresor) kemudian, beri grease
pada backing plate tepatnya pada dudukan brake shoeu

Gambar 3.0 membersihkan kanvas & tromol

3. setelah pemeriksaan selesai stel rem dengan memutar baut penyetel rem
,kemudian pasang tromol,putar tromol sampai terasa seret.
\

Gambar 3.1 Menyetel rem

11. Mengangkat kendaraan


Angkat lebih tinggi kendaraan ,sampai kita bisa berdiri pada kolong mobil,untuk
memepermudah pekerjaan.

Gambar 3.2 mengangkat kendaraan lebih tinggi

12. Pengurasan dan Penggantian Oli


A. Penggantian oli mesin + filter oli. biasanya Oli mesin dan Oil filter juga
diganti tiap 10.000 km sekali.adapun langkah-langkahnya sebagai berikut :
1. Kendurkan baut tap oli (1) menggunakan kunci ring 14 mm Siapkan oil
suction dibawah carter ,kemudian lepas baut tap oli dan kuras oli mesin

2. Setelah oli dikuras ,ganti baut tap oli yang baru ,dan kencangkan .
3. Kemudian kendurkan dan lepas filter oli (1) menggunakan oil filter
wrench(SST)/mangkokan dengan rachet.

Gambar 3.3 menguras oli mesin

.
Gambar 4.1 melepas filter oli

4. Lumasi bagian karetnya dengan oli. Pasang oil filter dan kencangkan oil
filter . Pasang dan putar filter oli yang baru pada dudukan dengan tangan
agar O-ring filter menempel pada dudukannya..

Gambar 3.5 melumasi

5. Kencangkan filter sebanyak ¾ putaran dari titik sentuh dengan


dudukannya dengan menggunakan oil filter wrench/mangkokan.
Gambar 3.6 mengencangkan filter oli

13. Pemeriksaan filter bahan bakar


Periksa filter dari kemampatan kotoran atau dari kerusakan,ganti jika perlu.
Hasil pemeriksaan : tidak terjadi kemampatan atau kerusakan pada filter
bahan bakar .
Kesimpulan : kondisi filter bahan bakar masih dalam keadaan baik.

14. Pemasangan roda setelah selesai pasang kembali roda,beri vet pada baut roda
,supaya pemutaran lancar,kemudian pasang roda & baut roda menggunakan
tangan terlebih dahulu dan kencangkan menggunakan kunci shok 21 mm dan
impack.
Gambar 3.7Pemasangan roda

15. Menurunkan kendaraan dari rotary lift


Setelah semua pekerjaan yang di lakukan di bawah mobil selesai dan roda
sudah dipasang kembali,lalu turunkan mobil hingga roda mobil menyentuh
lantai kemudian lepas kaki lift sembari mengencangkan baut roda menggunakan
kunci momen

16. Mengisi oli mesin mengisi kembali oli mesin baru SAE 5W-30 (4 liter)
melelui lubang pengisian menggunakan torong ,dibagian kepala silinder hingga
tanda FULL pada stik oli.Periksa baut tap oli dan filter oli dari
kebocoran.Hidupkan mesin selama 3 menit.matikan dan tunggu selama 5menit
sebelum memeriksa jumlah oli

Gambar 3.8 Mengisi oli,memeriksa volum pada stik oli

tambahkan oli jika perlu,hingga tanda FULL (1) pada stik.

18. Memeriksa Tuas dan Kabel rem tangan


Periksa kabel rem tangan dari rusak dan gerakannya,periksa ujung gigi dari
kerusakan atau aus,periksa gerakan rem tangan & jumlah teklikannya(stel jika
perlu)
Gambar 3.9 Tuas ,kabel rem tangan
Jumlah teklik tuas rem tangan 5 – 7 teklik (ditarik penuh)
Hasil pemeriksaan : tidak adanya perubahan bentuk,gerakan rem tangan masih
bagus & jumlah teklikanya 6 teklikan.
Kesimpulan : tuas dan kabel rem tangan masih bagus

19. Memeriksa Sistem Setir


Periksa play dan putaran setir, periksa universal joint,sterering shaft dari
bunyi,periksa kekencangan baut dan mur,periksa boot ,steering linkage,stering
gear dari case (dari bocor,lepas,sobek).

Hasil pemeriksaan : setir masih bekerja dengan baik dan tidak ada perubahan
bentuk pada komponen ataupun baut-baut kendor. Kesimpulan : sistem setir
masih dalam keadaan baik

20. Memeriksa Engsel dan Kunci Pintu


Periksa pintu depan ,belakang dan pintu bagasi dengan cara membuka dan
menutup dan menguncinya saat ditutup .jika terjadi kerusakan dan seret (tidak
bekerja dengan baik) ,lumasi engsel menggunakan WD40 atau perbaiki sistem
door lock.
Hasil pemeriksaan : tidak ada perubahan bentuk/tidak bekerja dengan baik
Kesimpulan : kondisi engsel masih baik

21. Memeriksa Sistem Gas Buang

Gambar 4.0 sistem gas buang

Periksa dudukan karet, sistem gas buang dari kebocoran,bodi disekitarnya,dan


sambungan bengkok / kendor.
Hasil pemeriksaan : dudukan karet masih bagus,dan sistem gas buang tidak
terdapat kebocoran,dan sambungan tidak bengkok.
Kesimpulan : sistem gas buang masih baik

23. Memeriksa Sistem suspensi


a. Suspensi depan

Gamabar 4.1 suspensi depan


Periksa strut ,strut boot,spring dumper,rebound stooper dan strut mount dari
perubahan bentuk,kerusakan,keretakan,kebocoran.
Hasil pemeriksaan : tidak ada perubahan bentuk,dan kebocoran oli pada
suspensi depan
Kesimpulan : suspensi depan masih dalam keadaan baik
b. Suspensi belakang

Gambar 4.2 suspensi belakang


Periksa bushing,coil spring dari aus/rusak,kebocoran oli
Hasil pemeriksaan : tidak ada perubahan bentuk(retak,aus,rusak &
kebocoran)
Kesimpulan : shock absorber dalam keadaan baik.

E . Pemeriksaan Akhir

1. Memeriksa dan memastikan bagian bawah (bagian oli) tidak ada tetesan
kebocoran.
2. Memeriksa kerja wiper.

3. Pengecekan lampu-lampu.
4. Pemeriksaan tekanan ban
Pasang spesial tols ke dop ban ,kemudian lihat tekanan ban.
Hasil pemeriksaan : tekanan 30 kgf roda depan,32 kgf roda belakang
Kesimpulan : tekanan baik,tidak perlu ditambahkan angin
ataupun nitrogen.
5. Mengencangkan baut roda
6. Melepas set cover

F . Hasil kerja

Dengan dilakukanya perawatan pada mobil, maka akan membuat mobil itu
sendiri Menjadi tahan lama. dan dengan perawatan berkala ini juga membuat
pengendara menjadi lebih nyaman.

BAB III

PENUTUP

Segala sesuatu tidak akan menjadi kenyataan sebelum kita mengalami


sendiri, demikian juga kreasi dan inovasi hanya akan menjadi Tulisan tidak bermakna
diatas kertas sebelum direalisasikan didunia nyata, marilah kita bangun indonesia
yang lebih maju dengan rajin belajar salah satunya dalam bidang otomotif ini.
Demikian yang dapat Penyusun paparkan mengenai materi yang menjadi
pokok bahasan dalam laporan ini. Tentunya masih banyak kekurangan dan
kelemahannya, kerena terbatasnya pengetahuan dan kurangnya rujukan atau referensi
yang ada hubungannya dengan laporan ini. Penulis banyak berharap para pembaca
yang budiman sudi memberikan kritik dan saran yang membangun kepada penulis,
supaya penulis dapat membuat laporan yang lebih baik di kemudian hari. Semoga
laporan ini berguna bagi penulis pada khususnya juga para pembaca yang budiman
pada umumnya.
A. Kesimpulan
Setelah penulis mengikuti praktik kerja industri, maka penulis dapat mengambil
beberapa kesimpulan diantaranya:
1. Perawatan berkala merupakan perawatan yang dilakukan secara berkala
berdasarkan jarak tempuh atau jumlah kilometer yang telah di tempuh ,supaya
Menjaga mobil tetap prima & menjamin kenyaman dalam berkendara, karena
kendaraan selalu diperiksa dan dirawat secara rutin.
2. Pekerjaan yang dilakukan pada 10.000 KM berupa :
a. Menyiapkan alat dan bahan
b. Memposisikan kendaraan pada rottary lift
Memposisikan kendaraan pada rottary lift bertujuan untuk
mempermudah proses kerja yang dilakukan dalam perawatan berkala.
c. Memasang Cover Set
Pemasangan cover set ini bertujuan untuk melindungi bagian-bagian
tertentu /yang kita sentuh pada kendaraan agar tetap aman dan bersih.
d. Memeriksa baterai
Memeriksa baterai bertujuan mengetahui kondisi kotak baterai,volume
baterai,tutup baterai tiap sel,tegangan baterai,berat jenis baterai.

e. Memeriksa air washer


Memeriksa air washer bertujuan untuk mengetahui kondisi kualitas dan
volume air washer.
f. Pembersihan elemen filter udara
Mengganti elemen filter udara bertujuan untuk memperlancar & Menjaga
udara masuk keruang bakar tetap bersih.
g. pendingin dari kebocoran atau kerusakan .
h. Memeriksa drive belt
Pekerjaan ini bertujuan untuk mengetahui kondisi drive belt apakah masih baik atau
tidak.
i. Pemeriksaan & membersihkan rem depan,belakang
Pemeriksaan & membersihkan rem depan,belakang bertujuan untuk
memeriksa komponen- komponen sistem rem,dari perubahan bentuk /
kerusakan lainnya,supaya sistem dapat bekerja dengan baik.

j. Mengangkat kendaraan lebih tinggi


Mengangkat kendaraan lebih tinggi bertujuan untuk mempermudah
proses kerja pada saat dibawah kendaraan / dikolong kendaraan. .
k. Pengurasan penggantian oli
1. Penggantian oli mesin + filter oli

o. Memeriksa filter bahan bakar


Memeriksa filter bahan bakar bertujuan untuk mengetahui kondisi filter
bahan bakar dari kerusakan atau kotoran .
p. Memeriksa tuas dan kabel rem tangan
Pekerjaan ini bertujuan untuk memeriksa kondisi tuas dan kabel rem
Memeriksa sistem setir
Pekerjaan ini bertujuan untuk memeriksa kondisi setir.
q. Memeriksa engsel dan kunci pintu
Pekerjaan ini bertujuan untuk mengetahui kondisi door lock dan engsel
pintu masih dalam kondisi baik atau tidak.
r. Memeriksa sistem gas buang
Pekerjaan ini bertujuan untuk mengetahui kondisi door lock,child lock,
& hinge masih dalam kondisi baik atau tidak.
s. Memeriksa sistem suspensi
1. Suspensi depan
2. Suspensi belakang
Pekerjaan ini bertujuan untuk mengetahui kondisi suspensi depan dan
belakang masih baik atau tidak
t. Pemeriksaan akhir
Pekerjaan ini bertujuan untuk mengecek dari semua pekerjaan yang telah
dilakukan.
B. Pengembangan Produk
Semakin bertambahnya jenis kendaraan dengan versi yang berbeda maka setiap
teknisi harus siap baik fisik maupun mental. Dari penyusunan laporan dan
pengalaman yang diperolehkan penulis pada saat melakukan praktik kerja industri,
kami rasa tidak ada pengembangan produk yang perlu dilakukan. Karena segala
kegiatannya sudah memakai alat dan peralatan yang sesuai dengan standard yang
berlaku.

C. Saran-saran
1. Untuk Institut/ Bengkel
a. Penulis berharap agar institusi bisa lebih memperhatikann dan
mengerahkan serta membimbing siswa yang PRAKERIN sesuai dengan
job yang ada.
b. Perusahaan/ bengkel agar tidak segan-segan menegur para siswa yang tidak
mematuhi tata tertib yang berlaku di perusahaan atau bengkel tersebut.
c. Penulis sangat berharap agar perusahaan selalu meningkatkan kerjasama
yang serasi dan harmonis dengan sekolah agar tahun-tahun yang akan
datang adik kelas kami tidak mendapatkan kesulitan dalam mencari tempat
PRAKERIN.
2. Untuk Sekolah
a) Penulis berharap kepada pihak sekolah agar bisa menjalin
hubungankerjasama yang baik dengan pihak instansi terkait guna
mempermudah para siswa mencari tempat PRAKERIN.
b) Memberikan peralatan dan lahan bengkel seperti yang ada pada bengkel
sebenarnya.
3. Untuk Siswa
a) Siswa hendaknya bisa menambah pengalaman dan pengetahuan pada waktu
PRAKERIN.
b) Siswa yang melaksanakan PRAKERIN harus mematuhi tata tertib yang ada
di bengkel
DAFTAR PUSTAKA

www.google.com

Buku pedoman Toyota

Anda mungkin juga menyukai