Anda di halaman 1dari 9

HALAMAN PENGESAHAN DI SEKOLAH

Laporan ini diajukan untuk memenuhi persyaratan penyelesaian praktik kerja lapangan di SMKN
1KEMPAS.

Tahun ajaran 2022/2023

Disusun oleh

Nama: Aulia Febriansyah

Nis: 2114

Kelas XII ATPH

Kompetensi keahlian: Agribisnis tanaman pangan dan hortikultura

MENGETAHUI

KEPALA PROGRAM GURU PEMBIMBING

MUTINAH, S. PD SURYADI.SP NIP. 198712122011022001 NIP.


198091521211003

MENGETAHUI

KEPALA SEKOLAH SMKN1 KEMPAS

DRS.H, BEDRIZON

NIP. 196412141990031006

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadiran Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan karunianya
sehingga laporan PKL kerja lapangan (PKL) SMKN 1 KEMPAS

Laporan PKL kerja lapangan (PKL) ini dibuat sebagai tahap akhir bagi siswa/ siswi yang telah
menyelesaikan PKL. Karna laporan ini dibuat sebagai salah satu persyaratan untuk mengikuti ujian akhir
sekolah (UAS). Kami menyadari bahwa dalam penulisan laporan akhir PKL ini masih banyak kekurangan
yang harus diperbaiki oleh karna itu demi kesempurnaan kami mengharapkan kritik dan saran uang
bersifat membangun dari semua pihak agar makalah ini menjadi lebih baik.

Di dalam penyusunan laporan ini penulis banyak mendapatkan bantuan dan dukungan dari berbagai
pihak pada kesempatan ini penulis mengucapkan ini menjadi lebih baik.

Kepada orang tua kami yang telah MEMBIYAYAI semua mulai dari awal hingga akhir PKL ini.

Bapak DRS, H, BEDRIZON selaku kepala sekolah SMKN 1 KEMPAS.

Bapak JOKO PRAYITNO, SP. Laporan ini masih banyak kekurangan serta kesalahan oleh sebab itu. Penulis
mengharapkan kritik dan saran demi kesempurnaan makalah ini.

PEKANBARU 14 SEPTEMBER 2022

Aulia Febriansyah
DAFTAR ISI

LAMPIRKAN PENGESAHAN DISEKOLAH.................................................

KATA PENGANTAR.................................................................................

DAFTAR ISI..............................................................................................

BAB I PENDAHULUAN..............................................................................

A. LATAR BELAKANG............................................................................
B. TUJUAN DAN MANFAAT..................................................................
C. TUJUAN PEMBUATAN LAPORAN......................................................

MANFAAT PKL.....................................................................................

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PKL.....................................................

A. SEJARAH SINGKAT...........................................................................
B. BIDANG USAHA...............................................................................
C. VISI DAN MISI.................................................................................
D. STRUKTUR ORGANISASI..................................................................

BAB III URAIAN PERKERJAAN...........................................................................DESFRIPSI JAGUNG


MANIS.......................................................................

A. KANDUNGAN JAGUNG MANIS.........................................................


B. MANFAAT JAGUNG MANIS..............................................................
C. CARA BUDIDAYA TANAMAN JAGUNG MANIS..................................
D. PERAWATAN DAN PEMELIHARAAN TANAMAN JAGUNG MANIS.......
E. PANEN/PASCA PANEN JAGUNG MANIS............................................

DESKRIPSI TANAMAN PADI......................................................................

A. KANDUNGAN TANAMAN PADI........................................................


B. MANFAAT PADI...............................................................................
C. CARA BUDIDAYA TANAMAN PADI....................................................
D. PERAWATAN DAN PEMELIHARAAN TANAMAN PADI........................
E. PANEN/PASCA PANEN TANAMAN PADI............................................

PERBANYAK TANAMAN SECARA VEGETATIF.......................................

A. PENGERTIAN SECARA UMUM OKULASI......................................


B. OKULASI...................................................................................
C. KELEBIHAN DAN KELEMAHAN OKULASI.....................................
D. CARA OKULASI..........................................................................
E. MACAMMACAM OKULASI........................,...............................
F. MANFAAT OKULASI...................................................................

MENCANGKOK...................................................................................

A. PENGERTIAN SECARA UMUM MENCANGKOK.............................


B. KELEBIHAN DAN KELEMAHAN MENCANGKOK.............................
C. CARA MENCANGKOK..................................................................
D. MACAMMACAM TANAMAN YANG BISA DICANGKOK.................
E. MANFAAT MENCANGKOK............................................................

PENGERTIAN BEDENGAN......................................................................

A. MEMBUAT SUNGKUL...............................................................

PEMBERSIHAN GULMA DIPERKEBUNAN SAWIT.....................................

A. MEMBERIKAN TANAMAN BUNGA DARI GULMA..................

SANITASI LAHAN SAWAH......................................................................

BAB IV PENUTUP...................................................................................

A.KESIMPULAN..........................................................................
B. SARAN.................................................................................

BARTER PUSTAKAAN..............................................................................

LAMPIRAN.............................................................................................

BAB I
PENDAHULU
A. LATAR BELAKANG

1. PENGERTIAN PKL
PKL adalah kegiatan pendidikan pelatihan dan pembelajaran yang dilaksanakan
{kemampuan} siswa/siswi sesuai dalam bidangnya. Dalam pelaksanaan dilakukan
dengan prosedur tertentu. Bagi siswa/siswi yang bertujuan untuk magang di
suatu tempat kerja, baik dunia usaha maupun di dunia industri setidaknya sudah
memiliki kemampuan dasar sesuai bidang yang di geluti dan juga sudah
mendapatkan bekal dari pembimbing di sekolah untuk memiliki ilmu ilmu dasar
yang akan diterapkan dalam dunia usaha maupun dunia ini.

2. PENTINGNYA PKL DI SMK

Praktik kerja lapangan (PKL) merupakan suatu bentuk

Penyelenggaraan pendidikan keahlian profesional yang

Memandikan secara sistematik di program pendidikan

Disekolah dan dunia usaha atau dunia industri yang

Dilakukan dengan pekerja langsung didunia usaha atau di dunia

Industri sehingga diperoleh satu tingkat keahlian profesional

Tertentu yang dicapai siswa/siswi

Agar dapat mencapai tujuan tersebut, maka salah satu cara adalah

Dengan menerjunkan siswa/siswi dalam setiap melaksanakan PKL.

3. LANDASAN HUKUM

Landasan hukum penyusunan pedoman praktik kerja lapangan.

 Undangundang RI Nomor 12tahun 2012 tentang pendidikan tinggi


 Undangundang RI 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional (lembaran negara
republik INDONESIA tahun 2003 nomor 78 tahan lembaran negara nomor 4301)
4. TUJUAN DAN MANFAAT

Praktik kerja lapangan memiliki beberapa tujuan sebagai berikut:

1. Secara umum
1. 1 memberikan kesempatan kepada peserta praktik kerja lapangan (PKL) agar
mengenal dan belajar secara langsung apa yang telah dan yang belum di sekolah
sehingga menambahkan wawasan.
2. 2 memperkenalkan lingkungan dunia industri kepada para siswa/siswi supaya
menyadari betapa berharganya ilmu dan pengetahuan dalam kerja.
3. 3 agar para siswa/siswi belajar mandiri dalam kerja dunia industri tempat
bimbingan dari guru agar lebih kreatif dalam aktivitas yang dilakukan
diharapkan para siswa/siswi dapat ikan seperti pemijahan, pendederan dan
pembesaran.

5. TUJUAN PEMBUATAN LAPORAN

1. Tujuan pembuatan laporan PKL yang pertama adalah diharapkan mampu mengimplementasikan
materi yang didapat di sekolah sehingga materi tersebut dapat diterapkan di area kerja dengan
baik.
2. Tujuan pembuatan laporan PKL yang kedua yakin mampu melatih siswa/siswi dalam
berkomunikasi dan berinteraksi secara profesional di dunia kerja sehingga nanti yang para siswa
tidak canggung dan takut lagi untuk berkomunikasi secara feri.

6. MANFAAT PKL

 Manfaat bagi siswa/siswi


1. Menghasilkan sumber daya manusia yang memiliki keahlian profesional dengan ketrampilan,
pengetahuan, serta etos kerja yang sesuai dengan tuntunan zaman.
2. Mengasih keterampilan yang diberikan sekolah menengah kejuruan (SMK).
3. Menambah keterampilan, pengetahuan, gagasangagasan seputar dunia usaha serta industri
yang profesional.
 MANFAAT BAGI SEKOLAH
1. Menjalankan kewajiban undangundang.
2. Meningkatkan citra sekolah.
3. Meningkatkan hubungan sekolah dengan masyarakat.
4. Meningkatkan popularitas sekolah di mata masyarakat.
5. Memberikan kontribusi dengan tetangga.

BAB II

GAMBARAN UMUM LOKASI PKL

A. SEJARAH SINGKAT
Benih induk Hortikultura (BBIH) merupakan industri penyediaan benih bermutu dibawa
koordinasi pemerintah daerah yang bertanggung jawab untuk tersedianya benih
bermutu sesuai dengan kebutuhan, yaitu tepat, VRITAS, mutu, jumlah, waktu, lokasi,
dan harga.
BBI pekan baru berdiri tahun 1963 yang dibawa dinas tanaman pangan provinsi Riau
yang bertugas untuk menyediakan benih dan bibit unggul bermutu untuk menunjang
produksi tanaman pangan dan Hortikultura khususnya di provinsi Riau. BBIH pekan baru
juga per kerja sama dengan balai benih induk Hortikultura yang berada di malang dan
medan dalam hal menyediakan benih unggul tanaman pangan dan Hortikultura.
B. BIDANG USAHA
BBI Hortikultura pekan baru memiliki luas areal sekitar 36,5Ha yang ditanami berbagai
macam buahbuahan dan tanaman pangan seperti padi dan jagung. Adapun tanaman
buah yang di tanam di BBIH pekan baru seperti durian, jeruk, kelengkeng, rambutan,
manggis, pepaya, belimbing, matoa. BBIH padang MARPOYAN di samping sebagai
institusi yang bergerak dalam bidang perbanyakan benih jeruk kembangkan sebagai
objek AGROWISATA DI PROVINSI RIAU.
C. VISI DAN MISI
1.VISI
Terwujudnya sistem pembenihan tanaman pangan yang
Tangguh, berdaya saing dan berbasis potensi nasional yang
Mampu menyediakan benih tanaman pangan bermutu
Yang sesuai dengan tingkat kebutuhan penggunaan benih.

2.MISI
pengembangan dan penyebaran luka dan varietas unggul.
peningkatan produksi distribusi benih.
peningkatan dan pengawasan mutu sertifikasi benih.
penatapan kelembagaan pembenihan.

BAB III

URAIAN PERKERJAAN

A.BUDIDAYA TANAMAN

1.JAGUNG

 DESFRIPSI JAGUNG
Jagung manis { ZEA MAYS KELOMPOK SACCHARATA } adalah salah satu kelompok
budidaya/kelompok kultivar jagung yang cukup penting secara komersial setelah bisa
{juga bisa dibuat disebut jagung ladang atau FIELD COM}. Keistimewaannya adalah
kandungan gula { terutama sukrosa} yang tinggi waktu di panen.
 KANDUNGAN JAGUNG
1. serat.
2. arbohidrat kompleks.
3. mineral berupa kalium, fosfor, zat besi, zinc magnesium, tembang, dan FOLAT.
4.vitamin, seperti vitamin B3, vitamin B5, vitamin B6, dan vitamin C.
 MANFAAT TANAMAN JAGUNG

1. manmaat jagung untuk kesehatan.

2. Menurunkan risiko diabetes.

3.mencegah penyakit kanker.

4.melancarkan seluruh pencernaan.

5.mencegah anemia.

6. melindungi jantung.

7. bagus untuk kesehatan mata.

8.meningkatlan bakteri khusus.

 CARA BUDIDAYA TANAMAN JAGUNG


Pertamatama buatlah lubang tanam 23 cm pada lahan tanam beri jarak antara tanam
6075 cm. Masukan 2butir benig jagung manis ke dalamnya lalu tutup dengan tanah,
siram agar kelembapan tanah terjaga dan bibit bisa cepat tumbuh.

 PERAWATAN DAN PEMELIHARAAN TANAMAN JAGUNG MANIS


1. pengairan yang dilakukan setelah melakukan pembibitan merupakan hal penting yang
harus dilakukan agar tanaman jagung merupakan air yang cukup.
2. penjarangan.
3.pengalaman.
4.pembumbunan.
5. pemupukan.
6. pengendaliwn hama dan penyakit.
7.sumber, 8villages.

 PANEN/PASCA PANEN JAGUNG MANIS


Tentukan tanaman {pohon} yang BERTONGKOL matang fisiologis {tua} dari batangnya.
Lakukan pemetikan tongkoltongkol lainya pada tanaman yang terdapat di arena kebun
terdiri atas SERANGKAIAN kegiatan yang dimulai dari pemetikan dari pengairan tongkol
tongkol. Pemilihan tongkol l. Pengemasan biji dan penyimpanan sebelum dijual.

B. DEFRIPSI PADI
Padu dengan nama ilmiah ORYZA SATIVA. Adalah tanaman yang dibudidayakan meski ada juga
yang merupakan Padi liar. Padi sendiri diduga di mulai dari India atau INDOCINA, namun
dibudidayakan di Indonesia sekitar 1500 SM. Di negara agraris seperti cina, India Bangladesh
dan Indonesia, Padi merupakan tanaman utama.

 KANDUNGAN TANAMAN PADI


Dalam 100 gram beras merah memiliki kandungan gizi terdiri atas 7.5 gram protein. 0.9
gram lemah. 77.6 gram karbohidrat, 0.3 gram zat besi, 0.00021 gram antosianin.

 MANFAAT PADI
Manfaat padi bagi kehidupan manusia yang pertama yaitu sebagai sumber energi seperti
yang diketahui padi yang diolah menjadi nasi menjadi salah satu makanan yang
dikonsumsi oleh banyak orang termasuk orang Indonesia. Padi memiliki kandungan
karbohidrat yang tinggi.
 CARA BUDIDAYA TANAMAN PADI

Persiapan media tanam. Media tanam untuk menanam padi haruslah disiapkan minimal
dua minggu sebelum penanaman.
pemilihan bibit. Bibit pada tanaman padi harus melalui pengujian terlebih dahulu untuk
menentukan kualitasnya.
persemaian.
penanaman.
perawatan lahan.
pencegahan hama dan penyakit.
pemanenan.

 PERAWATAN DAN PEMELIHARAAN TANAMAN PADI


Lakukan penyiangan dua minggu sekali. Selanjutnya lakukan pengairan yang wajar
supaya tidak kelebihan dan tidak kekurangan selain itu lakukan pemupukan setelah 715
hari dengan menggunakan pupuk urea dan TSP dengan 100:50 per hektar..

 PANEN DAN PASCA PANEN PADI


Pasca panen adalah tindakan atau penanganan hasil panen padi yang melimpah
panenan. Perotokan., pengangkutan, pengeringan, penggilingan, penyimpanan dan
pengolahan intermediate.

C. PERBANYAKAN TANAMAN SECARA VEGETATIF


 PENGERTIAN SECARA UMUM
Meningkatkan mutu tumbuhan dengan cara menempelkan sepotong kulit pohon lain
dari batang bawah sehingga tumbuh bersatu menjadi tanam yang baru.
 OKULASI
Okulasi adalah serangkaian teknik pembiakan tanaman secara vegetatif yang telah
banyak dikembangkan oleh petani dalam melakukan okulasi pada tanaman diperlukan
ketrampilan khusus supaya tujuan okulasi dapat berhasil. Arti bagi batang bawah yang
digunakan untuk okulasi diharuskan mempunyai sistem perasaannya yang baik. Sedang
kan batang bagian atas bisa dipilih yang memiliki hasil tanam yang memiliki kualitas
yang baik. Terdapat dua okulasi yang baik dapat diterapkan yaitu:
1. teknik okulasi tradisional.
2 teknik okulasi hijau.
Tujuan utama okulasi dari okulasi tanaman adalah sebagai berikut:

Mendapatkan jenis tanaman yang baru yang memiliki sifat yang menguntungkan seperti tahan penyakit
serta sifat unggul lainnya yang diperoleh yang bisa mendapatkan hasil penggabungan dari dua sifat
berbagai jenis tanaman di induknya.

 KELEBIHAN DAN KELEMAHAN OKULASI


Anonim (2010) menyebutkan bahwa keunggulan bibit okulasi antara lain:
1.hasil produksi lebih tinggi.
2. menurunkan sifat induk.
3. dapat dikembangbiakkan dengan jumlah banyak.
4.dapat menghasilkan bibit dalam satu klon.
5.umur untuk reproduksi lebih cepat.
kelemahan melakukan okulasi
1. dibutuhkan keahlian pengalaman pengenal okulasi.
2. terkadang tidak ada kecocokan antara mata tunas yang ditempelkan dengan tanaman
penerima sehingga tidak tumbuh.

 CARA OKULASI
1.pilih batang tunas yang sehat.
2.potong kuncup dan sepotong kayu.
3.potong dari bawah hingga tengah kuncup.
4.Potong barang akar secara vertikal.
5. lakukan okulasi.
6. selipkan potongan tunas pada batang bawah.
7.selipkan potongan tunas di antara penutup kulit kayu.

 MACAMMACAM OKULASI
Terdapat dua macam untuk teknik okulasi ya bisa diterapkan yaitu teknik okulasi
tradisional dan teknik okulasi hijau. Okulasi disebut juga sebagai salah satu teknik
sehingga kualitas tanaman secara vegetatif buatan.

 MANFAAT OKULASI
Okulasi bertujuan untuk menggabungkan sifat yang baik dari Masingmasing tanaman
yang di okulasi sehingga mendapatkan varietas tumbuhan yang baik.

D. PENGERTIAN MENCANGKOK
Mencangkok adalah kegiatan reproduksi vegetatif buatan yang bertujuan untuk
memperbanyak tanaman dengan kualitas yang sama dengan induknya dan lebih cepat
menghasilkan buah. Inti dari mencangkok adalah menggabungkan dua jenis potongan tanaman
berbeda menjadi satu.

 KELEBIHAN DAN KELEMAHAN MENCANGKOK


Menggunakan media tanah/pupuk yang cukup bercampur berimbang makan kita akan
sudah bisa memiliki sebuah tanaman yang sama persis indukinduknya dengan rasa
manis, ketebalan buah, besar fisik buah dan kecepatan tanaman yang kita cangkok cepat
berbuah
1.erakan pohon cangkok kuat dan dangkal.
2.bentuk pohon induk menjadi rusak.
3. tidak dapat menyediakan bibit yang relatif banyak dalam waktu yang cepat.
4. jika sering dilakukan pencangkokan terhadap pohon induk maka produksi buah pohon
induk menjadi terganggu.
 CARA MENCANGKOK
1. mempersiapkan bahan dan alat.
2. memilih ranting yang lurus.
3. mengerar/menghilangkan kambium melingkar pada batang.
4. biarkan selama 12 hari agar kambium yang masih menempel dikayu mengering.
5.rendam media yang digunakan ke dalam air.
 MACAM MACAM TANAMAN YANG BISA, DICANGKOK
Adalah jeruk, jambu, mangga, rambutan, durian, kelengkeng, hingga tanaman hias
seperti aglaknema, mawar dan kamboja jepang. Artinya tanaman yang bisa dicangkok.

 MANFAAT MENCANGKOK
1.kualitas tanaman sama seperti induknya.
2.dapag berubah dengan cepat.
3. jika tidak memiliki lahan yang luas. Bibit cangkok dapat ditanam di pot.

4. pohon asil cangkok tidak tinggi. .

5. bisa ditanam pinggir kolam ikan. Hal ini karna akar bibit dapat

Mengejar di dalam permukaan tanah.

E. PENGERTIAN BEDENGAN
Bedengan adalah arena tanam arah tempat tumbuh tanam yang sudah diolah disesuaikan
dengan tanaman yang akan ditanamnya tanah yang sudah ditara alur dan bentuk dan
ketinggian. Dengan kata lain bedengan atau guludan. Jenis tanaman menjadi salah satu yang
harus perhatikan dalam pembuatan bedengan.

E.PEMBERSIHAN GULMA DI PERKEBUNAN SAWIT

1. pemeliharaan piringan. Piringan di perkebunan sawit harus dijadikan

Agar selalu bersih dari gulma atau rambut LGC.

2. Pemliharaan piringan

3. Herbisida untuk piringan dan pasar pikul.

4.Herbsida untuk piringan khusus.

F. MEMASUKKAN PUPUK KANDANG KE DALAM KARUMG

Dalam satu karung cukup setengah saja agar memudahkan dalam

Proses pembalikan nanti. Jika pupuk kandang dalam keadaan kering

Penyiraman namun cukup hingga lembap saja jangan terlalu basah.

A. MEMBUAT SUNGKUP
Sungkup adalah material penutup tanam budidaya yang dimasukkan untuk menjaga
kelembaban tanah serta meneka pertumbuhan gulma dengan pengetat sehingga membuat
tanaman tumbuh dengan baik.
H. MEMBERSIHKAN ANAK PARIT
Dengan cara membersihkan sampahnya dan pasir yang ada dalam selokan tersebut sehingga
anak parit tersebut akan mengalir seperti biasa.
I. MEMBERSIHKAN TANAMAN BUNGA DARI GULMA

Cabut gulma sampai akar. Gunakan kaus tangan untuk menarik gulma buang gulma dengan
bersih.

J. PENGISIAN POLYBAG
Sebelum mengisi tanah ke dalam pot kita siapkan alat²nya dulu yang pertama, cangkul, dan
pot/polybag setelah itu kita cangkul tanah kita campurkan setelah dicangkul kita kasih sekam
padi dan pupuk kandang secukupnya.
K. SANITASI LAHAN SAWAH
Tujuan sanitasi lahan pembersihan lahan untuk memudahkan perakaran tanaman
berkembang dengan menghilangkan tanah inang bagi hama dan penyakit yang
memungkinkan ada serta memberantas/mengendalikan mikro organisme.
BAB IV
Penutup

A. Kesimpulan
Selama saya melakukan PRAKERIN saya merasa senang serta mendapatkan pengalaman
kerja. Meski saya masih banyak kekurangan tapi saya tetap berusaha maksimal mungkin
untuk mengikuti sistem kerja, saya juga sangat berterima kasih pada semua karyawan benih
induk hortikultura (BBIH).
Pengalaman itu bagi saya sesuatu paling berharga, semoga pengalaman yang singkat ini dapat
menjadikan momen meningkatkan semangat belajar, sehingga pada waktu kelak.
B. Saran
Setelah pelaksanaan praktik kerja lapangan selama kurang lebih 3 bulan ada tanaman pangan
hortikultura saran yang dapat disimpulkan sebagai berikut:

dengan adanya magang ini sangat pengaruh besar kemampuan dan pola pikir yang cepat agar
mendapatkan pengetahuan langsung di lapangan bukan hanya mendapatkan teori yang
didapat di sekolah.

Anda mungkin juga menyukai