Anda di halaman 1dari 6

CLINICAL PATHWAY TERSANGKA INFEKSI DENGUE/DEMAM BERDARAH DENGUE/ DEMAM DENGUE

Perkiraan Lama Rawat : ...............................hari


Aktual Lama Rawat : .....................................
Dokter yang bertanggung jawab : .....................................
Perawat yang bertanggung jawab : .....................................

Tanggal
Waktu/ Tempat UGD/IRJA Hari ke-1 Hari ke-2 Hari ke-3 Hari ke-4
Hari Perawatan Aktual
Monitoring  Anamnesis hari ke :...  Anamnesis hari ke :...  Anamnesis hari ke :...  Anamnesis hari ke :...  Anamnesis hari ke :...
 Demam tinggi mendadak 2-7  Keluhan : demam, pusing,  Keluhan : demam, pusing,  Keluhan : demam, pusing,  Keluhan : demam, pusing,
hari, kepala pusing (di sesak napas, nyeri perut, sesak napas, nyeri perut, sesak napas, nyeri perut, sesak napas, nyeri perut,
perdarahan perdarahan perdarahan perdarahan
belakang mata)
 Tanda vital:  Tanda vital:  Tanda vital:  Tanda vital:
 Badan lesu, mual, muntah, Tekanan Darah, frekuensi Tekanan Darah, frekuensi Tekanan Darah, frekuensi
Tekanan Darah, frekuensi
nafsu makan & atau minum Denyut Jantung, Frekuensi Denyut Jantung, Frekuensi Denyut Jantung, Frekuensi
Denyut Jantung, Frekuensi
menurun Napas, Suhu, Tekanan Nadi Napas, Suhu, Tekanan Nadi Napas, Suhu, Tekanan Nadi
Napas, Suhu, Tekanan Nadi
 Perdarahan pada : konjungtiva,  Pemeriksaan Fisik:  Pemeriksaan Fisik:  Pemeriksaan Fisik:
 Pemeriksaan Fisik:
mimisan, gusi, muntahan, Keadaan Umum: kesadaran, Keadaan Umum: kesadaran, Keadaan Umum: kesadaran,
Keadaan Umum: kesadaran,
berak hitam seperti petis tanda dehidrasi, perdarahan tanda dehidrasi, perdarahan tanda dehidrasi, perdarahan
tanda dehidrasi, perdarahan
 Tanda vital : Abdomen: pembesaran Abdomen: pembesaran Abdomen: pembesaran hepar
Abdomen: pembesaran
Tekanan Darah, Frekuensi hepar hepar  Pemantauan (Warning
hepar
Denyut Jantung, Frekuensi  Pemantauan (Warning  Pemantauan (Warning Sign):
 Pemantauan (Warning
Napas, Suhu, Tekanan Nadi Sign): Sign):  Keadaan Umum: lethargi, , saat
Sign):
 Pemeriksaan fisik:  Keadaan Umum: lethargi, , saat suhu turun keadaan memburuk,
 Keadaan Umum: lethargi, , saat  Keadaan Umum: lethargi, , saat
Keadaan Umum: kesadaran, suhu turun keadaan memburuk, tidak mau makan-minum
suhu turun keadaan memburuk, suhu turun keadaan memburuk,
tanda dehidrasi, perdarahan tidak mau makan-minum tidak mau makan-minum  Tanda perembesan plasma :
tidak mau makan-minum
Abdomen: pembesaran hepar  Tanda perembesan plasma :  Tanda perembesan plasma : edema palpebra, sesek napas,
 Tanda perembesan plasma :
 Pemantauan (Warning edema palpebra, sesek napas, edema palpebra, sesek napas, ascites, nyeri perut, kencing
edema palpebra, sesek napas,
Sign): ascites, nyeri perut, kencing ascites, nyeri perut, kencing berkurang
ascites, nyeri perut, kencing
 Keadaan Umum: lethargi, saat berkurang berkurang  Tanda perdarahan : epistaksis,
berkurang
suhu turun keadaan memburuk,  Tanda perdarahan : epistaksis,  Tanda perdarahan : epistaksis, hematemesis, melena
 Tanda perdarahan : epistaksis,
tidak mau makan-minum hematemesis, melena hematemesis, melena  Tanda syok : kaki tangan
hematemesis, melena
 Tanda perembesan plasma :  Tanda syok : kaki tangan  Tanda syok : kaki tangan dingin, penurunan kesadaran
 Tanda syok : kaki tangan
edema palpebra, sesek napas, dingin, penurunan kesadaran dingin, penurunan kesadaran  Pemantauan diuresis
dingin, penurunan kesadaran  Pemantauan akseptabilitas diet
ascites, nyeri perut, kencing  Pemantauan diuresis  Pemantauan diuresis
 Pemantauan diuresis  Pemantauan akseptabilitas diet
berkurang  Pemantauan akseptabilitas diet  Pemantauan akseptabilitas diet
 Tanda perdarahan : epistaksis,
hematemesis, melena
 Tanda syok : kaki tangan
dingin, penurunan kesadaran
Tindakan  Periksa darah rutin (Hb, Ht,  Periksa darah rutin (Hb, Ht,  Periksa darah rutin (Hb, Ht,  Periksa darah rutin (Hb, Ht,  Periksa darah rutin (Hb, Ht,
leukosit, trombosit) leukosit, trombosit) leukosit, trombosit) leukosit, trombosit) leukosit, trombosit)
 Fase demam: tiap 24 jam  Fase demam: tiap 24 jam  Fase demam: tiap 24 jam  Fase demam: tiap 24 jam  Fase demam: tiap 24 jam
 Fase kritis : 4-6 jam  Fase kritis : 4-6 jam  Fase kritis : 4-6 jam  Fase kritis : 4-6 jam  Fase kritis : 4-6 jam
 Fase Konvalesen: 12-24 jam  Fase Konvalesen: 12-24 jam  Fase Konvalesen: 12-24 jam  Fase Konvalesen: 12-24 jam  Fase Konvalesen: 12-24 jam
sekali (tergantung nilai sekali (tergantung nilai sekali (tergantung nilai sekali (tergantung nilai sekali (tergantung nilai
Hematokrit) Hematokrit) Hematokrit) Hematokrit) Hematokrit)
 Pemeriksaan hitung jenis dan  Pemeriksaan hitung jenis dan  Pemeriksaan hitung jenis dan  Pemeriksaan hitung jenis dan  Pemeriksaan hitung jenis dan
apus darah apus darah apus darah apus darah apus darah
 X-foto AP/PA dan RLD (hari  X-foto AP/PA dan RLD (hari  X-foto AP/PA dan RLD (hari  X-foto AP/PA dan RLD (hari  X-foto AP/PA dan RLD (hari
sakit ke-5 sakit ke-5 sakit ke-5 sakit ke-5 sakit ke-5
 Periksa serologi Dengue Blot  Periksa serologi Dengue Blot  Periksa serologi Dengue Blot  Periksa serologi Dengue Blot  Periksa serologi Dengue Blot
(hari sakit ke-5) (hari sakit ke-5) (hari sakit ke-5) (hari sakit ke-5) (hari sakit ke-5)
 Periksa SGOT/SGPT (hari  Periksa SGOT/SGPT (hari  Periksa SGOT/SGPT (hari  Periksa SGOT/SGPT (hari  Periksa SGOT/SGPT (hari
sakit ke-5) sakit ke-5) sakit ke-5) sakit ke-5) sakit ke-5)
Medikamentosa  Fase Demam : Infus cairan  Fase Demam : Infus cairan  Fase Demam : Infus cairan  Fase Demam : Infus cairan  Fase Demam : Infus cairan
rumatan (mengandung rumatan (mengandung rumatan (mengandung rumatan (mengandung rumatan (mengandung
dextrose & elektrolit) dextrose & elektrolit) dextrose & elektrolit) dextrose & elektrolit) dextrose & elektrolit)
 Fase Kritis (Suhu turun hari ke  Fase Kritis (Suhu turun hari ke  Fase Kritis (Suhu turun hari ke  Fase Kritis (Suhu turun hari ke  Fase Kritis (Suhu turun hari ke
: 4-6) : 4-6) : 4-6) : 4-6) : 4-6)
 Demam Dengue : cairan  Demam Dengue : cairan  Demam Dengue : cairan  Demam Dengue : cairan  Demam Dengue : cairan
maintenance (dextrose & maintenance (dextrose & maintenance (dextrose & maintenance (dextrose & maintenance (dextrose &
elektrolit) elektrolit) elektrolit) elektrolit) elektrolit)
 Demam Berdarah Dengue:  Demam Berdarah Dengue:  Demam Berdarah Dengue:  Demam Berdarah Dengue:  Demam Berdarah Dengue:
RL/NaCL 0,9%/RA RL/NaCL 0,9%/RA RL/NaCL 0,9%/RA RL/NaCL 0,9%/RA RL/NaCL 0,9%/RA
5-7 cc/kg/jam (1-2 jam) 5-7 cc/kg/jam (1-2 jam) 5-7 cc/kg/jam (1-2 jam) 5-7 cc/kg/jam (1-2 jam) 5-7 cc/kg/jam (1-2 jam)
3-5 cc/kg/jam (2-4 jam) 3-5 cc/kg/jam (2-4 jam) 3-5 cc/kg/jam (2-4 jam) 3-5 cc/kg/jam (2-4 jam) 3-5 cc/kg/jam (2-4 jam)
2-3 cc/kg/jam/kurang 2-3 cc/kg/jam/kurang 2-3 cc/kg/jam/kurang 2-3 cc/kg/jam/kurang 2-3 cc/kg/jam/kurang
 Fase Konvalen (hari sakit ke 6-  Fase Konvalen (hari sakit ke 6-  Fase Konvalen (hari sakit ke 6-  Fase Konvalen (hari sakit ke 6-  Fase Konvalen (hari sakit ke 6-
8) 8) 8) 8) 8)
Dextrose + elektrolit dengan Dextrose + elektrolit dengan Dextrose + elektrolit dengan Dextrose + elektrolit dengan Dextrose + elektrolit dengan
tetesan maintenance/ tetesan maintenance/ minimal tetesan maintenance/ minimal tetesan maintenance/ minimal tetesan maintenance/ minimal
minimal (tergantung hasil (tergantung hasil pemeriksaan (tergantung hasil pemeriksaan (tergantung hasil pemeriksaan (tergantung hasil pemeriksaan
pemeriksaan Hematokrit)
Hematokrit) Hematokrit) Hematokrit) Hematokrit)
Nutrisi Diet sesuai umur & kondisi Diet sesuai umur & kondisi Diet sesuai umur & kondisi Diet sesuai umur & kondisi Diet sesuai umur & kondisi
saluran cerna saluran cerna saluran cerna saluran cerna saluran cerna
Aktivitas Bedrest Bedrest Bedrest Bedrest Bedrest
Edukasi Jelaskan kondisi pasien Jelaskan kondisi pasien Jelaskan kondisi pasien Jelaskan kondisi pasien Jelaskan kondisi pasien
Jelaskan terapi yang akan Jelaskan terapi yang akan Jelaskan terapi yang akan Jelaskan terapi yang akan Jelaskan terapi yang akan
diberikan diberikan diberikan diberikan diberikan
Jelaskan pengambilan darah serial Jelaskan pengambilan darah serial Jelaskan pengambilan darah serial Jelaskan pengambilan darah serial Jelaskan pengambilan darah serial
Jelaskan tanda mengenali Jelaskan tanda mengenali Jelaskan tanda mengenali Jelaskan tanda mengenali Jelaskan tanda mengenali
warning sign &syok warning sign &syok warning sign &syok warning sign &syok warning sign &syok
Setelah diagnosis tegak, buat
KDRS (Kewaspadaan Dini
Rumah Sakit) dilaporkan ke
Puskesmas dan Din Kes Kota
Target KU & TV stabil
Hemodinamik stabil
Darah serial dapat diperiksa
Nafsu makan baik
Diuresis > 1 cc/kg/jam
Trombosit mulai meningkat
Perdarahan berhenti
Komplikasi DBD tidak ada
Bebas demam
Varian Teknis

Varian Medis

Diagnosis Utama ICD Prosedur


Diagnosis Sekunder ICD
Diagnosis Sekunder ICD
Diagnosis Sekunder ICD
Diagnosis Sekunder ICD
Prosedur Medis
Nama :
No. RM : Tanggal lahir
Jenis Kelamin : L / P TB: cm BB: kg
Alamat :
Masuk RS tanggal: jam :
Keluar RS tanggal: jam :

Tanggal
Waktu/ Tempat Hari ke-5 Hari ke-6 Check-list Pemulangan
Hari Perawatan Aktual
Monitoring  Anamnesis hari ke :...  Anamnesis hari ke :...
 Keluhan : demam, pusing, sesak napas, nyeri perut,  Keluhan : demam, pusing, sesak napas, nyeri perut,
perdarahan perdarahan
 Tanda vital:  Tanda vital:
Tekanan Darah, frekuensi Denyut Jantung, Frekuensi Tekanan Darah, frekuensi Denyut Jantung, Frekuensi
Napas, Suhu, Tekanan Nadi Napas, Suhu, Tekanan Nadi
 Pemeriksaan Fisik:  Pemeriksaan Fisik:
Keadaan Umum: kesadaran, tanda dehidrasi, perdarahan Keadaan Umum: kesadaran, tanda dehidrasi, perdarahan
Abdomen: pembesaran hepar Abdomen: pembesaran hepar
 Pemantauan (Warning Sign):  Pemantauan Overload Cairan : Sesak napas bertambah
 Keadaan Umum: lethargi, , saat suhu turun keadaan dan balance cairan positif
memburuk, tidak mau makan-minum  Pemantauan diuresis
 Tanda perembesan plasma : edema palpebra, sesek  Pemantauan akseptabilitas diet
napas, ascites, nyeri perut, kencing berkurang
 Tanda perdarahan : epistaksis, hematemesis, melena
 Tanda syok : kaki tangan dingin, penurunan kesadaran
 Pemantauan Overload Cairan : Sesak napas bertambah
dan balance cairan positif
 Pemantauan diuresis
 Pemantauan akseptabilitas diet

Tindakan  Periksa darah rutin (Hb, Ht, leukosit, trombosit)


 Fase demam: tiap 24 jam
 Fase kritis : 4-6 jam
 Fase Konvalesen: 12-24 jam sekali (tergantung nilai
Hematokrit)

Medikamentosa  Fase Demam : Infus cairan rumatan (mengandung  Lepas infus


dextrose & elektrolit)
 Fase Kritis (Suhu turun hari ke : 4-6)
 Demam Dengue : cairan maintenance (dextrose &
elektrolit)
 Demam Berdarah Dengue: RL/NaCL 0,9%/RA
5-7 cc/kg/jam (1-2 jam)
3-5 cc/kg/jam (2-4 jam)
2-3 cc/kg/jam/kurang
 Fase Konvalen (hari sakit ke 6-8)
Dextrose + elektrolit dengan tetesan maintenance/ minimal
(tergantung hasil pemeriksaan Hematokrit)
 Overload cairan : injeksi furosemide 1 mg/kg/x,
diberikan setiap 12 jam dengan pantauan diuresis
Nutrisi Diet sesuai umur & kondisi saluran cerna Diet sesuai umur
Aktivitas Mobilisasi Mobilisasi
Edukasi Jelaskan kondisi pasien Jelaskan kondisi pasien
Jelaskan terapi yang akan diberikan Jelaskan terapi yang akan diberikan
Buat KDRS (Kewaspadaan Dini Rumah Sakit) dilaporkan Isi lembar discharge
ke Puskesmas dan Din Kes Kota Edukasi 3M plus
Target KU & TV stabil KU & TV stabil
Hemodinamik stabil Hemodinamik stabil
Darah serial dapat diperiksa Nafsu makan baik
Nafsu makan baik Hb, Ht stabil
Diuresis > 1 cc/kg/jam Trombosit > 50.000
Trombosit mulai meningkat Bebas demam 24 jam tanpa antipiretik
Perdarahan berhenti Tidak sesak napas
Komplikasi DBD tidak ada
Bebas demam minimal 2 hari tanpa Parasetamol
Varian Teknis Biaya Rp.

Varian Medis

Diagnosis Utama ICD Verifikator (Kelengkapan) PPJP


Diagnosis Sekunder
Diagnosis Sekunder
Diagnosis Sekunder
Diagnosis Sekunder
Prosedur Medis

Anda mungkin juga menyukai