Anda di halaman 1dari 4

PEMBELIAN SECARA

KREDIT PADA
PERUSAHAAN
MANUFAKTUR
PROGRAM KEAHLIAN
SMK MUHAMMADIYAH 1
AKUNTANSI DAN KEUANGAN
PURBALINGGA 2020/2021
LEMBAGA
KOMPETENSI INTI

KI 3: Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual,


operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Akuntansi dan Keuangan
Lembaga pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari
keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.
KI 4: Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim
dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang Akuntansi dan Keuangan Lembaga.
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan
standar kompetensi kerja. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif,
kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di
bawah pengawasan langsung. Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung.

KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

3.23 Menerapkan pencatatan transaksi pembelian bahan baku secara kredit kedalam buku jurnal khusus
3.23.1 Mengidentifikasi transaksi pembelian kredit pada perusahaan manufaktur
3.23.2 Menganalisis pencatatan transaksi pembelian kredit pada perusahaan manufaktur
3.23.3 Menerapkan prosedur pencatatan transaksi pembelian kredit kedalam jurnal kusus perusahaan
manufaktur
4.23 Melakukan pencatatan transaksi pembelian bahan baku secara kredit kedalam buku jurnal khusus
4.23.1 Membuat lembar kerja jurnal khusus pembelian kredit perusahaan manufaktur
4.23.2 Mencatat transaksi pembelian kredit perusahaan manufaktiur kedalam jurnal khusus

TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Mengidentifikasi transaksi pembelian bahan baku secara kredit pada perusahaan manufaktur dengan
cermat
2. Menganalisis pencatatan transaksi pembelian kredit pada perusahaan manufaktur dengan teliti
3. Menerapkan prosedur pencatatan transaksi pembelian kredit kedalam jurnal kusus perusahaan
manufaktur dengan penuh tanggung jawab
4. Membuat lembar kerja jurnal khusus pembelian kredit perusahaan manufaktur dengan tepat
5. Mencatat transaksi pembelian kredit perusahaan manufaktiur kedalam jurnal khusus dengan tepat

URAIAN MATERI

Pembelian bahan baku


Dalam perusahaan manufaktur bahan baku merupakan unsur yang sangat penting atau unsur utama
dalam proses produksi, karena tanpa adanya bahan baku maka proses produksi tidak akan berjalan.
Bahan baku adalah bahan-bahan yang digunakan dan menjadi bagian dari proses produksi, bahan baku
ini diolah dan menjadi suatu produk yaitu produk jadi. Misalnya bahan langsung pada pabrik tekstil seperti
kapas, pewarna kain dan lain-lain.
Pembelian bahan baku bisa dilakukan secara tunai dapat pula dilakukan secara kredit.
Namun biasanya perusahaan sering menggunakan pembelian secara kredit dengan alasan tertentu. Oleh
karena itu diperlukan form atau jurnal pembelian seperti halnya pada perusahaan dagang.

Jurnal Pembelian (Purchase Journal)


Jurnal pembelian adalah jurnal khusus yang digunakan untuk mencatat pembelian barang dagangan atau
aktiva lainnya secara kredit, termasuk didalamnya pembelian bahan baku. Transaksi pembelian yang sering
dilakukan oleh perusahaan manufaktur adalah pembelian bahan baku dan bahan penolong, pembelian
perlengkapan, pembelian peralatan, inventaris, dan sebagainya. Transaksi yang dicatat dalam jurnal pembelian
antara lain :
1. Pembelian bahan baku secara kredit.
2. Pembelian bahan penolong secara kredit
3. Pembelian perlengkapan, peralatan, dan aktiva lain secara kredit.
Bentuk Jurnal Pembelian
PT Cantik
Jurnal Pembelian
Periode September 2018
Debet Kredit
No. Pembelian Serba-Serbi
Tanggal Keterangan Ref Utang
Faktur Bahan Nama Re
Jumlah Dagang
Baku Akun f
2018
Sept

Keterangan :
1. Kolom tanggal diisi dengan tanggal terjadinya transaksi secara kronologis artinya diurutkan dari
tanggal terkecil sampai dengan tanggal terbesar
2. Kolom no. Faktur diisi dengan no. bukti transaksi atau dalam hal ini adalah no. faktur karena
pembelian tersebut dilakukan secara kredit
3. Kolom keterangan diisi dengan kepada siapakah perusahaan melakukan pembelian tersebut
4. Kolom referensi diisi dengan tanda cek list (v) pada saat memindahkan ke dalam buku besar
pembantu utang.
5. Kolom pembelian/bahan baku diisi dengan jumlah (nominal) bahan baku yang dibeli
6. Kolom nama akun pada kolom serba-serbi diisi dengan nama akun yang dibeli selain bahan baku.
7. Kolom referensi pada kolom serba-serbi diisi dengan nomor akun pada nama akun saat ekun tersebut
dipindahkan ke buku besar umum
8. Kolom jumlah pada kolom serba-serbi diisi dengan jumlah (nominal) yang dibeli
9. Kolom utang dagang diisi dengan jumlah (nominal) yang dibeli dari kolom bahan baku dan kolom
serba-serbi

Sistem pencatatan pembelian bahan baku

Kegiatan Metode perpetual Metode Periodik


PEMBELIAN BAHAN BAKU Persediaan bahan baku xxx Pembelian bahan baku xxx
TUNAI Kas xxx Kas xxx
PEMBELIAN BAHAN BAKU Persediaan bahan baku xxx Pembelian bahan baku xxx
KREDIT Utang dagang xxx Utang dagang xxx
PEMAKAIAN BAHAN BAKU BDP-BBB xxx Tidak ada jurnal, setiap akhirian
Persediaan bahan baku periode akan dibuat jurnal penyesua

Contoh 1 :

PT Cantik adalah sebuah perusahaan manufaktur yang memproduksi mebel. Berikut adalahtransaksi
yang terjadi pada PT Cantik selama bulan September 2018 sebagai berikut :

Sept 2 : Dibeli bahan baku kayu ukuran 3m diameter 0.5m secara kredit dengan syarat pembayaran 2/10,
n/30 dari UD Mulia seharga Rp6.000.000. (F-201).
Sept 6 : Dibeli perlengkapan toko dari PT mandala seharga Rp2.700.000. (FB-205).
Sept 11 : Dibeli kayu ukuran 5m diameter 0.6m dari UD Anugrah seharga RP4.000.000 dengan syarat
pembayaran 3/20, n/45. (B 202).
Sept 16 : Dibeli kendaraan untuk angkutan perusahaan seharga Rp100.000.000 secara kredit dari PT
Nusantara Motor. (FB-207).
Sept 23 : Dibeli kayu ukuran 5m diameter 0,7m secara kredit dari UD Mahkota seharga Rp4.000.000 secara
kredit. (F-208).

Diminta:
Catatlah transaksi di atas dalam jurnal pembelian dengan teliti!

Jawab:
UD Cantik
Jurnal Pembelian
Periode September 2018
Debet Kredit
Pembelian Serba-Serbi
No.
Tanggal Keterangan Ref / Utang
Faktur Nama Re
Bahan Jumlah Dagang
Akun f
baku
2018
F-201
Sept UD Mulia
2 FB- 6.000.000 - 6.000.000
PT Mandala Perlg.toko
6 205 - 2.700.000 2.700.000
UD
11 B 202 4.000.000 - 4.000.000
Anugrah Kendaraan
16 FB- - 100.000.000 100.000.000
PT
207
Nusantara
Motor
23 4.000.000 - 4.000.000
Toko
F-208
Mahkota
Jumlah 14.000.000 102.700.000 116.700.000

Contoh 2 :

Data transaksi keuangan yang terjadi pada bulan agustus 2018 baik yang menyangkut aktivitas
produksi maupun non produksi PT RAHARJA adalah sebagai berikut :

Agust 14 : Faktur No. 118 dari PT Raja untuk pembelian 20 m3 bahan baku C-D1 @ Rp. 3.000.000
Agust 18 : Faktur No. 245 dari PT LANCAR untuk pembelian 20 m3 bahan baku C-D2 @ Rp. 2.000.000
Agust 24 : Faktur No. 098 dari PT MAJU untuk pembelian :
200 Lembar bahan baku K-01 @ Rp. 30.000
60 Kg bahan pembantu PLx @ Rp 25.000
50 Kg bahan pembantu L.2S @ Rp. 10.000

Jawab:
PT RAHARJA
Jurnal Pembelian
Periode Agustus 2018
Debet Kredit
No. Utang
Keteranga Re Persediaan Serba-Serbi
Tanggal Faktu Dagang
n f Bahan
r Re
baku Nama Akun Jumlah
f
2018 14 118 Pt raja 60.000.000 60.000.000
Agus 18 245 Pt Lancar 40.000.000 40.000.000
t 24 098 Pt Maju 6.000.000 Persediaan bahan 2.000.000 8.000.000
pembantu

Jumlah 106.000.000 2.000.000 108.000.000

Anda mungkin juga menyukai