AJAR
SUHU & KALOR
Oleh :
DWI RETNO INDAR WIDAYANTI*
RUSTIANA YULIATI ANDRIANI**
JULI 2022
Sambungan rel kereta api Sambungan rel kereta api Rel kereta api
pada pagi hari pada siang hari melengkung
1. Mengapa lebar celah sambungan rel kereta api tidak sama antara pagi dan siang hari?
2. Apa yang menyebabkan rel kereta api memuai/ bertambah panjang?
3. Apa yang menyebabkan rel kereta api melengkung?
Jawab:
b. Diskusikan!
Lebar celah sambungan rel kereta api jauh lebih besar daripada celah antar bingkai jendela
kaca. Mengapa demikian? Faktor-faktor apa saja yang membuat perbedaan ini?
Jawab:
II. Generalisasi:
a. Masalah:
Apakah ada pengaruh jenis bahan terhadap pemuaian panjang zat padat yang mengalami
perubahan suhu?
Jawab:
Keselamatan Kerja
1. Hati-hati terhadap bahan panas dan api!
2. Jagalah jangan sampai ada spiritus yang tercecer dekat api!
3. Jika ada kerusakan alat dan cedera segera laporkan pada guru pembimbingmu!
III. Verifikasi:
a. Tujuan Percobaan:
Melalui pengamatan dan percobaan diharapkan siswa dapat:
menyelidiki pemuaian panjang berbagai zat padat menggunakan alat Muhcsenbroek
b. Alat dan Bahan
1. Alat Muhcsenbroek
2. Batang besi, aluminium, dan kuningan
3. Pembakar spiritus
4. Kapas
5. Spiritus
c. Prosedur Kerja:
1. Letakkan lembaran kapas pada pembakar spiritus. Kemudian pasang pada alat
Muhcsenbroek dan siram kapas dengan cairan spiritus!
2. Pasang batang batang besi, aluminium, dan kuningan pada alat Muhcsenbroek!
3. Atur posisi ketiga jarum Muhcsenbroek pada ketinggian yang sama!
4. Nyalakan api! Jaga agar nyala api merata dan stabil!
5. Amati posisi ketiga jarum setiap menit!
d. Hasil Pengamatan:
Tuliskan data yang kalian peroleh pada tabel 1!
Posisi strip
Menit ke ......
Besi Aluminium Kuningan
1
2
3
4
5
Urutkan berdasarkan posisi jarum mulai dari yang terendah sampai yang tertinggi pada tabel 2!
Urutan posisi jarum Jenis Bahan
1
2
3
2. Berdasarkan tabel 2,
- logam apa yang memuai/ pertambahan panjangnya paling besar?
- logam apa yang memuai/ pertambahan panjangnya paling kecil?
- urutkan ketiga logam itu berdasarkan pertambahan panjang mulai dari yang terkecil
hingga terbesar!
Jawab:
3. Bandingkan urutan yang sudah kalian buat dengan tabel angka koefisien muai panjang
zat padat, apakah sama?
Jawab:
4. Apakah ada pengaruh jenis bahan terhadap pertambahan panjang benda setelah
mengalami pemanasan?
Jawab:
Jawab:
6. Tuliskan persamaan hubungan antara jenis bahan (angka koefisien muai panjang),
perubahan suhu dan pertambahan panjang benda setelah dipanaskan!
Jawab:
Jawab:
Concept Box:
Pertambahan panjang logam akibat pemanasan tergantung pada:
panjang logam/zat mula-mula (Lo),
kenaikan suhu (∆t), dan
jenis bahan.
Pertambahan panjang logam tiap satuan suhu atau tiap 1oC disebut koefisien muai panjang (α).
Koefisien muai panjang zat berbeda-beda bergantung pada jenis zatnya.
Besarnya panjang logam setelah di panaskan adalah dapat di rumuskan:
L = Lo + ∆L ;
∆L = Lo . α . ∆t
L = Lo (1 + α.∆t)
Jawab:
Jawab:
b. Diskusikan!
Ketika memompa ban disarankan tidak terlalu penuh (baca: keras), seharusnya sesuai ukuran,
karena jika sepeda itu diparkir di tempat yang terik maka bisa meletus. Mengapa demikian?
Jawab:
II. Generalisasi:
a. Masalah:
Apakah semua zat cair dan gas akan memuai bila dipanaskan?
Jawab:
III. Verifikasi:
a. Tujuan Percobaan:
Melalui pengamatan dan percobaan diharapkan peserta didik dapat:
menyelidiki pemuaian zat cair dan gas.
b. Alat dan Bahan
1. Termometer 7. Balon karet
2. Labu didih 8. Kaki tiga dan kasa
3. Sumbat karet 9. Pembakar spiritus
4. Pipa kapiler 10. Statif dan klem
5. Bejana 11. Alkohol yang diberi pewarna
6. Botol plastik 12. Air yang diberi pewarna
13. Minyak goreng
Keselamatan Kerja
1. Hati-hati terhadap bahan panas dan api!
2. Hati-hati terhadap bahan kaca atau gelas, jangan sampai pecah!
3. Jika ada kerusakan alat dan cedera segera laporkan pada guru pembimbingmu!
c. Prosedur Kerja:
Menyelidiki pemuaian zat cair
1. Masukkan air ke dalam labu didih hingga hampir penuh!
2. Pasang pipa kapiler pada lubang sumbat karet!
3. Pasang sumbat karet pada labu didih sedemikian rupa sehingga air dari labu didih
masuk ke dalam pipa kapiler!
4. Tandai permukaan air dalam pipa kapiler!
5. Panaskan labu didih dengan cara merendam pada air panas dalam bejana!
6. Amati air pada pipa kapiler!
7. Ulangi kegiatan nomor 1 sampai dengan nomor 6 untuk alkohol dan minyak goreng!
d. Hasil Pengamatan:
Tuliskan hasil pengamatanmu pada tabel berikut!
No. Jenis Zat Keterangan
1. Air
2. Alkohol
3. Minyak goreng
4. Udara
2. Apakah dua zat cair lainnya juga mengalami hal yang sama?
Jawab: