Anda di halaman 1dari 19

HARI : Selasa RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN HARIAN RA PERWANIDA

TEMA : Binatang Ciptaan Allah


TANGGAL : 17 Mei 2022 SUB TEMA : Binatang Peliharaan (Sapi)
KELOMPOK :B SEMESTER/PEKAN :I/1
KELAS : B1 MODEL PEMBELAJARA : Sentra

KOMPETENSI METODE / STRATEGI PENILAIAN PERKEMBANGAN


INDIKATOR KEGIATAN PEMBELAJARAN KET ALAT / SUMBER
DASAR BELAJAR PEMBELAJARAN Teknik Alat
I.KEGIATAN AWAL (07.30-08.00)
1.1 Mengenal Tuhan melalui ciptaan nya Mengucapkan salam, menyapa dan mengecek kehadiran anak Tanya jawab
* Doa sebelum belajar Pembiasaan
* Hafalan :
3.1-4.1 Mengenal kegiatan beribadah sehari hari Melakukan - Doa masuk rumah dan keluar rumah
kegiatan beribadah sehari-hari dengan tuntutan - Doa masuk wc dan keluar wc Buku panduan hafalan Pembiasaan Observasi Catatan
orang dewasa doa sehari-hari & LKA perkembangan
- Doa becermin
- Hadits jangan marah
2.2-2.3 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap ingin tahu Mengetahui apa yang terjadi Tanya jawab Cerita Observasi Catatan
Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap kreatif Mengembangkan hasil karyanya perkembangan
Menceritakan pengalaman sederhana

3.2- 4.2 Mengenal perilaku baik dan santun sebagai Perbuatan baik terhadap sesama Pembiasaan Observasi Catatan anekdot
cerminan akhlak mulia
Menunjuk kan perilaku santun sebagai cerminan
akhlakmulia
II.KEGIATAN INTI ( 08.00-09.00)
3.8-4.8 Mengenal lingkungan alam (hewan, tanaman, 1. Menyusun puzzle "sapi" Eksplorasi & Puzzle "sapi" Penugasan Demontrasi Catatan hasil
cuaca, tanah, air, batu-batuan). 2. Menyusun pola gambar sapi, kuda gajah, sapi, kuda, Respon Pola gambar sapi, Penugasan karya
Menyajikan berbagai karyanya dalam bentuk gajah (anak diberi gambar dan menyusunnya) kuda, gajah Hasil karya
3. Memberi warna hitam pada gambar sapi
gambar, bercerita, bernyanyi, gerak tubuh, dll 4. Membuat susu Krayon
tentang lingkungan alam (hewan, tanaman, cuaca, Susu bubuk murni
tanah, air, batu-batuan, dll). Gelas
Sendok
Air hangat
III. ISTIRAHAT (09.00-0930)

* Cuci tangan, berdo'a sebelum makan, snack & minum, berdo'a Air, serbet, bekal anak Pembiasaan
sesudah makan
IV. KEGIATAN AKHIR (09.30-10.00)
Menceritakan kembali apa yang didengar dengan Catatan
3.10 - 4.10 Bercakap-cakap tentang sub tema 'binatang peliharaan yaitu Percakapan Observasi
kosa kata yang lebih banyak sapi" Eksplorasi & perkembangan
Respon
3.13-4.13 Mengenal emosi diri dan orang lain secara wajar Beradaptasi dengan lingkungan Peserta langsung Percakapan Observasi Catatan
perkembangan
3.1-4.1 Berdo'a setelah melakukan kegiatan * Membaca surat Al-Falaq Pembiasaan Observasi Catatan
perkembangan
* Doa selesai belajar
1.1 Mengucapkan/menjawab salam * Salam

Mengetahui Manggar, 17 Mei 2022


Kepala RA PERWANIDA Guru Kelompok B

(MEGAWATI,S.Pd) (DIANA,S.Pd)

BAHAN AJAR
Kelompok :B
Tema : Binatang Ciptaan Allah Subtema : Binatang Peliharaan Sub sub tema : Sapi
Hari/Tanggal : Selasa / 17 Mei 2022

Tujuan :

1. Nilai moral agama


• Anak mempercayai adanya ciptaan Tuhan
• Anak dapat mengucapkan doa sebelum dan sesudah melakukan kegiatan
2. Sosial Emosional
• Anak akan menjadi mandiri dan bertanggung jawab dengan apa yang sedang dibuatnya
• Anak akan terbiasa berbagi dan bersikap toleransi kepada teman sebayanya
• Anak dapat saling membantu sesama teman dalam bekerjasama
• Melatih kesabaran dan kedisplinan anak
3. Bahasa
• Anak dapat memahami bahasa yang disampaikan guru dengan menyimak apa yang dilihat dan didengar
• Anak dapat menyebutkan nama binatang peliharaan yaitu sapi
• Anak dapat menyebutkan cara merawat dan menjaga binatang peliharaan yaitu sapi

4. Kognitif
• Anak dapat memiliki perilaku yang mencerminkan sikap kreatif
• Anak dapat melakukan berbagai percobaan sederhana bersifat sains
• Anak dapat membedakan warna,bentuk dan ukuran binatang peliharaan yaitu sapi
5. Fisik Motorik
• Anak dapat melatih koordinasi otot jari dan mata
• Anak dapat menggunakan anggota tubuh untuk pengembangan motorik kasar dan halus
6. Seni
• Anak dapat menunjukkan karya dan aktivitas seni dengan menggunakan berbagai media

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR

STRATEGI PEMBELAJARAN 5 W + 1 H
NAM : 1.1, 1.2, 3.1, 4.1
FISMO :2.1, 3.3, 3.4
SOSEM :2.6, 2.8, 2.9, 2.10, 2.12
KOGNITIF :2.2, 2.3, 3.6, 4.6, 3.8, 4.8, 3.9,4.9
BAHASA :3.10, 4.10, 3.11, 4.11, 3.12, 4.12
SENI :2.4,3.15,4.15

WHERE
1. Dimanakah sapi tinggal?
2. Dimana kita bisa membeli sapi?

WHO
1. Siapa yang menciptakan sapi?
2. Siapa yang suka makan daging sapi?

BINATANG CIPTAAN ALLAH BINATANG


PELIHARAAN
WHEN
1. Kapan sapi pedaging bisa di potong?
HOW
1. Bagaimana cara merawat sapi?
2. Bagaimana cara memilih daging sapi yang berkualitas?
3. Bagaimana cara membuat susu?

WHAT
1. Apa itu sapi?
2. Apa saja ciri-ciri sapi?
3. Apa saja jenis-jenis sapi di
Indonesia?
4. Apa saja manfaat sapi?
WHY
1. Mengapa peternak sapi profesional harus mengetahui jenis pakan dan juga nutrisi yang ada didalamnya?

1. WHO

Siapa yang menciptakan sapi ?

Yang menciptakan binatang peliharaan sapi adalah ALLAH SWT. Anak-anak harus suka makan daging sapi dan minum susu yang dihasilkan dari sapi karena banyak mengandung vitamin yang baik untuk tubuh
manusia. Susu yang dihasilkan dari sapi sangat baik untuk dikonsumsi sehari-hari, selain karena rasanya yang nikmat, susu sapi memiliki banyak manfaat yang baik untuk tubuh, salah satunya yaitu untuk
kesehatan tulang dan gigi.

Siapa yang suka makan daging sapi?


Masyarakat pada umumnya sangat menyukai mengkonsumsi daging sapi. Daging sapi secara alami mengandung nutrisi yang kaya dan merupakan sumber protein, zinc, dan vitamin B yang sangat baik.Selain itu faktanya,
daging sapi merupakan salah satu sumber utama vitamin B12 yang baik untuk kesehatan kulit, sistem saraf, dan lainnya. Saat dikonsumsi bersama dengan banyak sayuran, buah, dan biji-bijian, daging sapi dapat
memainkan peran utama untuk menjaga tubuh tetap sehat.

2. WHAT
Apa itu sapi ?

Sapi adalah hewan ternak anggota suku Bovidae dan anak suku Bovinae. Sapi dipelihara terutama untuk dimanfaatkan susu dan dagingnya sebagai pangan manusia. Hasil sampingannya seperti kulit, jeroan, tanduk,
dan kotorannya juga dimanfaatkan untuk berbagai keperluan manusia. Di sejumlah tempat, sapi juga dipakai sebagai penggerak alat transportasi, pengolahan lahan tanam (bajak), dan alat industri lain (seperti peremas
tebu). Karena banyak kegunaan ini, sapi telah menjadi bagian dari berbagai kebudayaan manusia sejak lama.

Apa saja ciri-ciri sapi?


Sapi dapat melahirkan 1-2 anak dan juga hewan menyusui. Susu dan daging sapi dapat dimanfaatkan oleh manusia sebagai makanan dan minuman. Selain itu, susu sapi juga dibuat sebagai keju.
Ciri-ciri sapi sebagai berikut :
a) Memiliki sepasang kaki depan dan sepasang kaki belakang. b) Memiliki sepasang tanduk yang runcing.
c) Memiliki kelenjar susu.
d) Memiliki bulu yang berwarna coklat keemasan (tergantung jenis sapi). e) Memiliki ekor yang panjang dengan ujung yang tebal akan bulu.
f) Memiliki sepasang mata.
g) Tergolong hewan herbivora (pemakan tumbuhan). h) Memamah biak.

i) Memiliki suara yang khas.


j) Ujung kaki yang tajam ketika menginjak tanah.

Apa saja jenis-jenis sapi di Indonesia?


Jenis-jenis sapi di Indonesia sebagai berikut :
a) Sapi Limousine (Limosin)
Sapi Limosin adalah bangsa Bos Turus (Talib dan Siregar, 1999), dikembangkan pertama di Perancis, merupakan tipe sapi pedaging dengan perototan yang lebih baik dari Simmental, warna bulu coklat tua kecuali
disekitar ambing berwarna putih serta lutut kebawah dan sekitar mata berwarna lebih muda.
Bentuk tubuh sapi jenis ini adalah besar, panjang, padat dan kompak. Secara genetik, sapi limosin adalah sapi potong yang berasal dari wilayah beriklim dingin, merupakan sapi tipe besar, mempunyai volume rumen
yang besar, voluntary intake (kemampuan menambah konsumsi diluar kebutuhan yang sebenarnya) yang tinggi dan metabolic rate yang cepat, sehingga menuntut tata laksana pemeliharaan yang lebih teratur.
Hasil ternak sapi limosin memang punya beberapa keistimewaan tersendiri dibanding dengan sapi ternat jenis lainnya. Keistimewaan paling utama adalah proses pertumbuhannya lebih cepat. Kemudian badan serta
ukuran beratnya juga lebih tinggi sehingga jumlah dagingnya pasti lebih banyak. Selain itu kwalitas sapi limosin juga dinilai lebih bagus dan lezat untuk dijadikan makanan. Maka tidak mengherankan bila nilai jual
dari sapi jenis ini juga jauh lebih tinggi dan mahal. Sehingga keuntungan yang didapatkan oleh peternak atau pedagang tentu akan lebih banyak.

b) Sapi Brahman
Sapi brahman adalah keturunan sapi Zebu atau Boss Indiscuss, aslinya berasal dari India. Sapi Brahman masuk ke Indonesia sejak zaman penjajahan Belanda.

Ciri khas sapi brahman adalah berpunuk besar dan berkulit longgar, gelambir dibawah leher sampai perut lebar dengan banyak lipatan- lipatan. Telinga panjang menggantung dan berujung runcing. Sapi ini adalah
tipe sapi potong terbaik untuk dikembangkan. Sapi potong ini juga lebih kebal terhadap gigitan caplak dan nyamuk serta tahan panas.

c) Sapi Simmental
Sapi simmental adalah bangsa Bos Taurus (Talib dan Siregar, 1999), berasal dari daerah Simme di negara Switzerland tetapi sekarang berkembang lebih cepat dibenua Eropa dan Amerika, merupakan tipe sapi perah
dan pedaging, warna bulu coklat kemerahan (merah bata), dibagian muka dan lutut kebawah serta ujung ekor berwarna putih. Bentuk tubuhnya kekar dan berotot, sapi jenis ini sangat cocok dipelihara ditempat yang
iklimnya sedang. Persentase karkas sapi jenis ini tinggi, mengandung sedikit lemak. Dapat difungsikan sebagai sapi perah dan potong.

d) Sapi PO (Peranakan Ongole)


Sapi PO adalah bangsa sapi hasil persilangan antara pejantan sapi Sumba Ongole (SO) dengan sapi betina lokal di Jawa yang berwarna putih (Anonimus,2003). Saat ini sapi PO yang murni mulai sulit ditemukan,
karena telah banyak disilangkan dengan sapi brahman, sehingga sapi PO diartikan sebagai sapi lokal berwarna putih (keabu-abuan), berkelasa dan gelambir. Sapi PO terkenal sebagai sapi pedaging dan sapi pekerja,
mempunyai kemampuan adaptasi yang tinggi terhadap perbedaan kondisi lingkungan, memiliki tenaga yang kuat dan aktivitas reproduksi induknya cepat kembali normal setelah beranak, jantannya memiliki kualitas
semen yang baik.

e) Sapi Ongole
Sapi Ongole adalah sapi keturunan sapi liar Bos Indicus yang berhasil dijinakkan di India. Di Indonesia, sapi ini dapat dibedakan menjadi dua kelompok yaitu Sumba Ongole (SO) dan sapi Peranakan Ongole (PO).
Sumba Ongole adalah keturunan murni sapi Nellore dari India yang didatangkan tahun 1914. Sapi ini dikembangkan secara murni di Pulau Sumba dan merupakan sumber indukan sebagian besar Ongole didalam
negeri. Persilangan antara Sumba Ongole dengan sapi setempat di Jawa menghasilkan anakan yang mirip sapi Ongole
sehingga sapi ini disebut dengan sapi Peranakan Ongole. Sapi peranakan ongole merupakan sapi yang banyak dicari di pasaran saat hari raya qurban. Dibeberapa daerah diluar pulau Jawa, sapi jenis peranakan ongole
merupakan sapi dengan populasi terbesar kedua setelah sapi Bali.

f) Sapi Madura
Sapi madura adalah salah satu sapi potong lokal asli Indonesia, pada awalnya banyak didapatkan di Pulau Madura, namun sekarang sudah menyebar ke seluruh Jawa Timur.Sapi madura pada mulanya terbentuk
dari persilangan antara Banteng dengan Bos Indicus atau sapi Zebu, yang secara genetik memiliki sifat toleran terhadap iklim panas dan lingkungan marginal serta tahan terhadap serangan caplak. Karakteristik sapi
Madura sangat beragam, yaitu bentuk tubuhnya kecil, kaki pendek dan kuat, bulu berwarna merah bata agak kekuningan tetapi bagian perut dan paha sebelah dalam berwarna putih dengan peralihan
yang kurang jelas, bertanduk khas dan jantannya bergumba.

g) Sapi Bali
Benteng telah dibudidayakan oleh peternak disebagian besar wilayah Asia Tenggara dan Australia, yang kita kenal dengan sapi Bali. Sapi Bali atau bahasa latin dikenal dengan Bos Sondaicus, telah dipelihara dan
dibudidayakan oleh masyarakat sejak 3.500 SM disekitar wilayah Pulau Jawa, Lombok dan Bali. Dalam bahasa Inggris sapi ini disebut dengan nama Balinese Cow, kadang-kadang oleh msyarakat disebut
dengan nama Bibos Javanicus.
Hewan ternak sapi bali adalah salah satu ternak asli Indonesia, seperti namanya, sapi ini berasal dari provinsi sebelah timur Indonesia yaitu Pulau Bali. Sejarah sapi bali berasal dari banteng yang telah dijinakkan
berabad-abad lalu. Abad ke-19 sapi bali mulai menyebar ke Lombok,, kemudian abad ke-2 masuk ke Sulawesi Selatan dan sejak tahun 1962 masuk ke wilayah-wilayah lain di Indonesia. Tidak hanya menyebar di
Indonesia, saat ini diketahui juga menyebar sampai ke Australia, Malaysia dan Filipina.
Sapi Bali yang berasal dari banteng mengalami beberapa perubahan. Perubahan tersebut terjadi karena cara hidupnya dan bukan karena pengaruh kawin silang dengan sapi jenis lain. Salah satu perubahan tersebut
adalah ukurannya yang sedikit lebih kecil dibandingkan dengan banteng, terutama pada bobot dan tinggi badan. Kendati mengalami perubahan ukuran dan bobot badan, secara keseluruhan ciri-

ciri sapi bali masih sama dengan banteng sebagai moyangnya. Saat lahir, anak sapi bali berwarna sawo matang merah mengkilap dengan garis hitam dipunggung yang terlihat jelas. Setelah dewasa, sapi betina tetap
berwarna sawo matang kemerahan, sedangkan sapi jantan berwarna hitam. Jika dikebiri, sapi jantan memiliki bulu berwarna sawo matang kemerahan seperti sapi betina. Baik jantan maupun betina, sapi ini
memiliki bulu berwarna putih dibagian belakang paha atau pantat dan kaki bagian bawah berwarna putih. Pada sapi jantan yang sudah tua, akan muncul warna putih pada dahinya dan diantara dasar-dasar tanduknya.
Sapi bali memiliki dada yang dalam dan tubuh padat. Tanduk sapi bali jantan tumbuh melebar kearah luar kepala, sedangkan tanduk betinanya cenderung mengarah kedalam. Kaki sapi bali pendek menyerupai
kaki kerbau.

Apa saja manfaat sapi?


Berikut ini manfaat sapi bagi manusia adalah :
a) Daging sebagai pangan. b) Susu sebagai pangan.
c) Menjadi hasil sampingan, seperti kulit, jeroan, tanduk, dan kotorannya juga dimanfaatkan untuk berbagai keperluan manusia.

d) Sapi yang telah dikebiri dan biasanya digunakan untuk membajak sawah. e) Di sejumlah tempat, sapi juga dipakai sebagai penggerak alat transportasi.
f) Alat industri lain (seperti peremas tebu).
g) Dan dianggap tuhan bagi yang beragama Hindu (seperti India).

3. WHERE

Dimanakah sapi tinggal?

Sapi bertempat tinggal didalam kandang. Lokasi kandang harus berjarak kira-kira 10 m dari rumah atau pemukiman, juga terkena sinar matahari yang cukup untuk mencegah kelembaban pada kandang.
Dimana kita bisa membeli sapi?

Sapi bisa kita beli di tempat peternakan sapi dengan berbagai harga yang beragam sesuai dengan jenis sapi nya.

4. WHEN

Kapan sapi pedaging bisa dipotong?

Sapi pedaging atau sapi potong adalah sapi yang dipelihara dengan tujuan utamanya sebagai penghasil daging. Ciri-ciri sapi pedaging yaitu memiliki tubuh besar, badan berbentuk segi empat atau balok, kualitas
daging maksimum laju pertumbuhan cepat serta sapi yang sehat dan tidak terserang penyakit. Yang termasuk dalam golongan sapi pedaging atau sapi potong yaitu sapi bali, sapi ongole, sapi sumba ongole, sapi
peranakan ongole, sapi madura, sapi brahman, dan masih banyak yang lainnya. Sapi pedaging sudah bisa dipotong dari umur kurang lebih 1-
12 tahun tergantung jenis sapinya.

5. WHY

Mengapa peternak sapi profesional harus mengetahui jenis pakan ternak dan juga nutrisi yang ada didalamnya?

Para peternak sapi yang profesional sangat penting mengetahui jenis pakan ternak dan juga nutrisi yang ada didalamnya karena kesuksesan peternak sapi potong sangat dipengaruhi oleh seberapa cepat sapi tumbuh
dengan lancar dan maksimal. Karena itu, dengan mengenal bahan pakan ternak serta nutrisi yang terkandung, peternak sapi potong dapat memaksimalkan proses penggemukan hewan ternaknya. Seperti halnya
pengusaha pada industri lain, manajemen sangat penting dalam upaya optimalisasi produk. Begitu juga dengan sapi potong sebagai produk peternak, membutuhkan manajemen yang tepat dalam perawatan serta
pemberian pakan.

6. HOW
Bagaimana cara merawat sapi?

Langkah-langkah untuk merawat sapi adalah :


1. Beri makan sapi dan/atau sediakan banyak rumput.
2. Simpan air dan mineral yang tersedia dalam libitum.
3. Jaga kesehatan kawanan sapi.
4. Periksa mereka secara berkala untuk tanda-tanda sakit atau terluka.
5. Jagalah pagar dan mesin-mesin.

Bagaimana cara memilih daging sapi yang berkualitas?

Yang pertama kali harus dilakukan dalam memilih daging sapi yang berkualitas adalah warna daging. Daging yang segar dan berkualitas baik memiliki warna merah segar. Daging juga tidak tidak pucat atau kotor.
Hal yang juga bisa dilakukan adalah dengan menekan daging yang akan dibeli. Jika daging tersebut kenyal dan posisinya kembali setelah ditekan maka daging tersebut masih segar. Namun jika dagingnya lembek
maka daging tersebut sudah busuk. Daging yang segar tak akan memiliki bau terlalu amis atau busuk. Hindari memilih daging dengan aroma menyengat. Hindari pula memilih daging yang berair. Daging yang berair
bisa saja adalah daging gelonggongan. Namun, jika yang menetes dari daging adalah darah maka kita bisa membelinya karena itu adalah sari dari daging. Untuk mendapatkan kualitas daging terbaik ada baiknya untuk
tak membeli daging beku. Daging yang dibekukan tak memiliki kualitas sebagus daging segar.

Bagaimana cara membuat susu?

Susu merupakan pelengkap nutrisi bagi tubuh untuk memenuhi gizi seimbang. Susu mengandung berbagai nutrisi penting termasuk protein, kalsium, kalium, fosfor dan yodium, serta vitamin B2 dan B12. Adapun
cara-cara pembuatan susu sederhana yaitu :

Bahan :
• Susu bubuk murni
• Gelas
• Sendok
• Air panas

Langkah -langkah :
• Siapkan gelas
• Tuangkan 3 sendok makan (25g) susu bubuk murni kedalam 185 mL air hangat dan aduk hingga larut
• Siap disajikan.
7. Video sapi si hewan ternak
(https://youtu.be/JN6NL m9WXC4)

8. Video jenis-jenis sapi potong di Indonesia


(https://youtu. be/yukWzt5aSRw)

9. Syair "Sapi"
Terima kasih sapi
Kau beri susu pada kami Minuman sehat dan bergizi Bikin pintar dan tumbuh tinggi

SUMBER / REFERENSI : http://komangeddy.blogspot.com/2016/05/sapi.html?m=1 https://peternakganteng.blogspot.com/2016/09/jenis-jenis-sapi-di-indonesia.html?m=1


https://lifestyle.sindonews.com/r ead/1202161/155/fakta-daging-sapi-baik-untuk-kesehatan-tubuh-1493805679 https://ciri-ciribinatang.blogspot.com/2016/07/ciri-ciri-sapi.html?m=1
https://steemit.com/est eem/@nagura92/manfaat-sapi-bagi-manusia-0a7d3651c030e https://id. m. wikihow.com/Merawat-Ternak
https://m.fimela.com/lifest yle-r elationship/read/3751523/tips-memilih-daging-sapi-yang-berkualitas-baik-dan-segar

MEDIA PEMBELAJARAN RA PERWANIDA


TAHUN PELAJARAN 2021/2022
TEMA/SUBTEMA/SUB INDIKATOR PENCAPAIAN MEDIA YANG DIBUTUHKAN CARA MEMBUAT MEDIA CARA MENGGUNAKAN
SUB TEMA PERKEMBANGAN ANAK MEDIA
Binatang Ciptaan ■ Terbiasa mengucapkan rasa syukur terhadap ciptaan ■ Laptop ■ Video tentang sapi ■ Menonton video tentang sapi
Allah/Binatang Allah https://youtu.be/JN6Nlm ■ Menonton video jenis-jenis sapi
Peliharaan/Sapi - Bercerita tentang sapi 9WXC4
- Bercerita tentang jenis-jenis sapi ■ Video tentang jenis-jenis sapi
https://youtu.be/yukWztS aSRw
■ Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap ■ puzzle sapi” ■ Menyediakan puzzle sapi” ■ Anak dibagi menjadi 3 kelompok
kreatif ■ Anak menyimak cara menyusun puzzle
- Menyusun puzzle sapi” sapi” yang dijelaskan oleh guru
■ Guru mempersilahkan anak melakukan
kegiatan bermain menyusun puzzle
sapi”
■ Anak bermain dengan cara menyusun
puzzle sapi”

■ Mengenal benda-benda ■ Pola gambar sapi, kuda, ■ Menyediakan pola gambar • Anak menyimak cara menyusun pola
disekitarnya (nama, warna, bentuk, ukuran, pola, sifat, gajah sapi, kuda, gajah untuk melakukan gambar
suara, tekstur, fungsi, dan ciri-ciri lainnya) kegiatan menyusun pola gambar sapi, sapi, kuda, gajah, sapi, kuda, gajah yang
- Menyusun pola gambar sapi, kuda, gajah, sapi, kuda, gajah, sapi, kuda, gajah dijelaskan oleh guru
kuda, gajah ■ Guru mempersilahkan anak melakukan
kegiatan menyusun pola gambar sapi,
kuda, gajah, sapi,
kuda, gajah
■ Kemudian anak mulai menyusun pola
gambar sapi, kuda, gajah, sapi, kuda,
gajah

■ Kegiatan menunjukan karya dan ■ Pola gambar sapi ■ Menyediakan pola gambar • Anak menyimak cara memberi warna
aktivitas seni dengan menggunakan berbagai media ■ Krayon sapi untuk melakukan kegiatan hitam pada
memberi warna hitam pada gambar sapi gambar sapi yang dijelaskan
- Memberi warna hitam pada oleh guru
gambar sapi ■ Guru mempersilahkan anak melakukan
kegiatan memberi warna hitam pada
gambar sapi
■ Kemudian anak mulai
memberi warna hitam pada gambar sapi

■ Menunjukk ■ Susu bubuk murni ■ Menyediakan gelas, ■ Anak mengamati cara guru
bersifat eksp ■ Gelas menuangkan 3 sendok makan (25g) susu bubuk membuat susu
- Membu ■ Sendok murni kedalam 185 ml air hangat dan aduk hingga ■ Guru mempersilahkan anak
■ Air hangat larut untuk susu
■ Anak mulai bereksplorasi membuat susu
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)
RA PERWANIDA
TAHUN PELAJARAN 2021/2022

Tema/Sub Tema/Sub-Sub Tema Binatang Ciptaan Allah/Binatang Peliharaan/Sapi


Hari/Tanggal Selasa/17 Mei 2022
Kompetensi Dasar Kognitif :
3.6 Mengenal benda-benda disekitarnya (nama, warna, bentuk,
ukuran, pola, sifat, suara, tekstur, fungsi, dan ciri-ciri lainnya)
4.6 Menyampaikan tentang apa dan bagaimana benda-benda
disekitar yang dikenalnya (nama, warna, bentuk, ukuran, pola,
sifat, suara, tekstur, fungsi, dan ciri-ciri lainnya) melalui
berbagai hasil karya
Kegiatan :
Menyusun pola gambar sapi, kuda, gajah, sapi, kuda, gajah”
Nama :
Kelompok :

Tema/Sub Tema/Sub-Sub Tema Binatang Ciptaan Allah/Binatang Peliharaan/Sapi


Hari/Tanggal Selasa/17 Mei 2022
Kompetensi Dasar Seni :
3.15 Mengenal dan menghasilkan berbagai karya dan aktivitas
seni
4.15 Menunjukkan karya dan aktivitas seni dengan
menggunakan berbagai media
Kegiatan :
Memberi warna hitam pada gambar sapi”
Nama :
Kelompok :
SKALA PENCAPAIAN PENILAIAN HARIAN PER KELAS
HARI/TANGGAL : SELASA/17 MEI 2022
RA PERWANIDA
SEMESTER/MINGGU : II / 1 KELOMPOK :B
TAHUN PELAJARAN 2021/2022

NAMA ANAK
KOMPETENSI INTI INDIKATOR PENILAIAN

Sikap Spiritual (NAM) • Terbiasa mengucapkan rasa syukur atas


ciptaan Tuhan
• Membaca doa sebelum dan sesudah kegiatan

• Berperilaku sopan dan peduli melalui


perkataan dan perbuatannya secara spontan
sesuai dengan agama dan budaya
Sikap Sosial ( Sosem) • Berani mengemukakan keinginan atau
pendapat
• Senang melakukan kegiatan bersama teman
• Menyelesaikan gagasannya hingga tuntas
Sikap Pengetahuan • Melaksanakan perintah yang lebih komplek
(Bahasa) sesuai dengan aturan yang disampaikan
• Memahami informasi yang didengarnya
(misal tata tertib, aturan permainan)

• Mengungkapkan keinginan, perasaan dan


pendapat dengan kalimat sederhana dalam
berkomunikasi dengan anak atau orang
dewasa
Sikap Pengetahuan • Terbiasa menunjukkan aktivitas yang bersifat
(Kognitif) eksploratif dan menyelidiki (seperti: aktif
bertanya, mencoba atau melakukan sesuatu
untuk mendapatkan jawaban.
• Kreatif dalam menyelesaikan masalah
menggunakan ide, gagasan diluar kebiasaan
atau cara yang tidak biasa atau menerapkan
pengetahuan atau pengalaman baru.
Keterampilan ( Motorik • Terbiasa memelihara kebersihan diri dan
dan Seni) lingkungan
• Menjaga kerapihan dan kebersihan diri
• Menampilkan hasil karya seni baik berbagai
bentuk

Guru Kelompok B

DIANA, S.Pd

Anda mungkin juga menyukai