Judulnya disederhanakan :
2 16
17
17
18
19
19
Gambar 3. 6. pola drainase paralel
Gambar 6. pola drainase paralel Sumber: Data laporan Rosinta M Sinaga
19
23
24
26
Gambar 4.3. Pembuatan drainase dengan pasangan batu
Sumber : https://www.pekerjaan.saluran.drainase.com
27
28
Gambar 13. Hasil akhir pekerjaan drainase Gambar 4.6. Hasil akhir pekerjaan drainase
Sumber :https://www.pekerjaan.saluran.drainase.com
INTISARI
Saluran drainase adalah salah satu bangunan pelengkap pada ruas jalan dalam memenuhi salah satu persyaratan teknis prasarana
jalan. Drainase Jalan Raya merupakan Salah satu aspek terpenting dalam perencanaan jalan raya untuk melindungi jalan dari air
permukaan dan air tanah,penting nya drainase jalan harus mendapatkan perhatian khusus sebelum melakukan pekerjaan konstruksi dengan
tidak adanya saluran drainase ataupun kurang berfungsi nya saluran drainase secara efisien maka dapat menimbulkan berbagai masalah bagi
semua pekerjaan. Jika air memasuki struktur jalan, perkerasan dan tanah dasar (subgrade)menjadi lemah, dan menyebabkan konstruksi jalan
lebih peka terhadap kerusakan..Berdasarkan fungsinya, drainase jalan dibedakan menjadi drainase permukaan dan drainase bawah
permukaan. Drainase permukaan ditunjukan untuk menghilangkan air hujan dari permukaan jalan sehingga sengga lalu lintas dapat melaju
dengan aman dan efisien. Disamping itu juga untuk meminimalkan penetrasi air hujan kedalam struktur jalan. Sedangkan drainase bawah
permukaan berfungsi untuk mencegah masuknya air salan struktur jalan atau menangkap dan mengeluarkan air dari struktur jalan. Hal ini
sangat dirasakan ketika musim hujan, dengan ada nya genangan air di permukaan jalan akan memperlambat laju kendaraan untuk melewati
jalan tersebut dan memberi andil terjadinya kecelakaan akibat terganggunya pemandangan oleh cipratan dan semprotan air , genangan air
juga dapat membuat kelancaran lalu lintas di tempat yang tergenang air menjadi macet di sisi lain juga genangan air di jalan raya dapat
merusak mesin kendaraan dan banjir.
PERBAIKAN Hal
TINJAUAN DRAINASE PADA JALAN PERJUANGAN KECAMATAN MEDAN TEMBUNG 1
SUMATRA UTARA
Reto Indra Gunawan*, Endri Agustomi, S.T ,M.T
INTISARI
Kota Medan telah menjadi sebuah kota yang berkembang dengan pesat sehingga menyebabkan perubahan karakteristik kota Medan.
Seiring dengan meningkatnya pertumbuhan penduduk dan perkembangan kota akan selalu di ikuti oleh peningkatan kebutuhan akan
sarana dan prasarana publik yang memadai diantaranya merupakan prasarana saluran drainase. Salah satu daerah kota Medan yang
mengalami masalah genangan air adalah Jalan Perjuangan kec. Medan Tembung. Kegiatan ini bertujuan untuk mengetahui tinjauan
pelaksanaan pekerjaan drainase pada jalan Perjuangan Medan. Jalan ini merupakan salah satu lokasi yang bermasalah di daerah
kota Medan, dimana terdapat genangan air pada jalan saat intesistas hujan tinggi ,tepatnya berada di depan gedung akademi
kebidanan Akbid Cipto sampai ke depan gang Suka Rahmat.Pelaksanaan pekerjaan saluran drainase merupakan Salah satu aspek
terpenting dalam perencanaan jalan raya untuk melindungi jalan dari air permukaan dan air tanah..Jika air memasuki struktur jalan,
perkerasan dan tanah dasar (subgrade)menjadi lemah, dan menyebabkan konstruksi jalan lebih peka terhadap kerusakan. . Hal ini
sangat dirasakan ketika musim hujan, dengan ada nya genangan air di permukaan jalan maka bnyak dampak nya diantara nya
kerusakan jalan,menghambat laju kendaaran, resiko kecelakaan,merusak mesin kendaraan dan banjir. Metode Pelaksanaan dalam
pekerjaan drainase ini dibagi dalam dua point utama, yaitu: masa pra konstruksi dan masa konstruksi. Pada tahap pra konstruksi
meliputi survey lokasi dan perencanaan drainase.Pada tahap pelaksanaan konstruksi pekerjaaan drainase yakni pekerjaan pembersihan
lokasi,pemasangan bowplank,pekerjaan galian tanah dan pengerjaan pekerjaan pasangan batu ,pekerjaan plasteran ,acian dan
pekerjaan finishing .Dengan adanya pelaksanaan pekerjaan saluran drainase di jalan perjuangan kecamatan Medan Tembung ini
dapat mengatasi permasalahan genangan air yang di lokasi tersebut sehingga jalan tersebut tidak mengalami kerusakan.