MATERI KULIAH KE 8

COST ACCOUNTING
PROCESS COSTING AVERAGE METHOD WITH 2 DEPARTEMENT

SOAL :
Data bulan Januari Tahun 20XX, PT. Senin Senja Merona merupakan perusahaan manufaktur
yang bergerak di bidang tekstil dengan melakukan proses produksi 2 tahap melalui 2
departemen yaitu Departemen I Departemen Pemolaan dan Pemotongan dan Departemen II
Departemen Penjahitan.
Informasi unit :
Departemen I
Departemen II
Information Pemolaan dan
Penjahitan
Pemotongan
Unit BDP di awal periode 100 180
Unit yang dimulai di Dept I 600 -
Unit yang ditransfer ke Dept II 500 -
Unit yang diterima dari Dept I - 500
Unit yang ditransfer ke Pers Brg Jadi - 580
Unit BDP di akhir periode 200 100

Tingkat penyelesaian BDP di akhir Periode:

Information Departemen I Pemolaan Departemen II Penjahitan
dan Pemotongan
Bahan Langsung 60% 100%
Tenaga kerja langsung 20% 70%
Overhead/Pabrikasi 40% 70%

Informasi Biaya (dalam Rp. 000):

Departemen I Pemolaan
Information Departemen II Penjahitan
dan Pemotongan
BDP di awal periode :
Biaya dari Dept sebelumnya - 8.320
Bahan langsung 1.892 830
Tenaga kerja langsung 400 475
Overhead/Pabrikasi 796 815
Biaya yang ditambahkan
selama Proses Produksi :
Bahan Langsung 13.608 7.296
Tenaga Kerja Langsung 5000 9.210
Overhead/Pabrikasi 7.904 11.058
DIMINTA :
Buatlah Laporan Biaya Produksi untuk 2 Departemen tersebut?

JAWAB :
DEPARTEMEN I-DEPARTEMEN PEMOLAAN DAN PEMOTONGAN
1. MENGHITUNG UNIT EKUIVALEN
DEPARTEMEN I
(dalam Rp. 000)

Bahan Tenaga Kerja

Information Overhead/Pabrikasi
Langsung Langsung
Unit di akhir Periode 200 200 200
Tingkat penyelesaian 60% 20% 40%
BDP di akhir periode
Total Unit Ekuivalen 120 40 80
di akhir periode
Unit Ekuivalen yang 500 500 500
ditransfer ke luar
Total Unit Ekuivalen 620 540 580

2. MENGHITUNG TOTAL COST DAN AVERAGE COST PER UNIT EKUIVALEN

DEPARTEMEN I
(dalam Rp. 000)

Bahan Tenaga Kerja Overhead/

Information Total
Langsung Langsung Pabrikasi
Biaya BDP di awal Periode 1.892 400 796 3.088
Biaya yang ditambahkan 13.608 5000 7.904 26.512
selama periode
Total Biaya yang 15.500 5.400 8.700 29.600
digunakan
Dibagi dengan Total Unit 620 540 580 1.740
Ekuivalen
Biaya per Unit Ekuivalen 25/unit 10/unit 15/unit 50/unit
3. MEMBUAT LAPORAN BIAYA PRODUKSI
DEPARTEMEN I
PT. SENIN SENJA MERONA
DEPARTEMEN I
LAPORAN BIAYA PRODUKSI
Untuk Bulan Januari Tahun 20xx
(dalam Rp.000)

Tenaga
Bahan Overhead/
Skedul Kuantitas : Kerja Kuantitas
Langsung Pabrikasi
Langsung
BDP awal periode 100
BDP dimulai diperiode ini 600
700
BDP ditransfer keluar ke 500
Dept II
Total BDP di akhir 60% 20% 40% 200
periode
700

Total Unit Biaya PER

Biaya yang terjadi di Dept Biaya Ekuivalen Unit
I Ekuivalen
Biaya di awal Periode :
Bahan Langsung 1.892
Tenaga kerja langsung 400
Overhead/Pabrikasi 796

Total Biaya di awal 3.088

periode
Biaya yang ditambahkan
selama periode :
Bahan Langsung 13.608 620 25/unit
Tenaga kerja langsung 5000 540 10/unit
Overhead/Pabrikasi 7.904 580 15/unit
Total Biaya yang 26.512
ditambahkan
Total Biaya yang 29.600 50/unit
digunakan/Sesungguhnya

BDP yang ditransfer ke Unit % Unit Biaya Per Total

Departemen II Penyele Ekuivalen Unit Biaya
saian
Unit yang ditransfer di akhir 500 100 500 50/unit 25.000
periode
BDP di akhir periode :
Bahan Langsung 200 60 120 25/unit 3.000
Tenaga Kerja Langsung 200 20 40 10/unit 400
Overhead/Pabrikasi 200 40 80 15/unit 1.200 4.600
Total Biaya Aktual 29.600
 4. MEMBUAT JURNAL UNTUK MENTRANSFER BDP DEPT I KE BDP DEPT II
BDP-DEPARTEMEN II PENJAHITAN Rp.25.000.000 -

BDP-DEPARTEMEN I PEMOLAAN DAN PEMOTONGAN - Rp. 25.000.000

DEPARTEMEN II-DEPARTEMEN PENJAHITAN

1. MENGHITUNG UNIT EKUIVALEN
DEPARTEMEN II
(dalam Rp. 000)
Dari Departemen Bahan Tenaga kerja Overhead/P
Information
Sebelumnya Langsung Langsung abrikasi
Unit BDP di akhir 100 100 100 100
Periode
% Penyelesaian 100% 100% 70% 70%
Total Unit 100 100 70 70
Ekuivalen di akhir
periode
Unit Ekuivalen 580 580 580 580
yang ditransfer ke
luar/pers Brg Jadi
Total Unit 680 680 650 650
Ekuivalen

2. MENGHITUNG AVERAGE COST PER UNIT EKUIVALEN

DEPARTEMEN II
(dalam Rp.000)

Dari Dept Bahan Tenaga Kerja

Information Overhead/Pabrikasi Total
Sebelumnya Langsung Langsung
Biaya di awal Periode/dari 8.320 830 475 518 10.143
dept sebelumnya
Biaya yang ditambahkan 25.000 7.296 9.210 11.052 52.558
selama periode
Total biaya 33.320 8.126 9.685 11.570 62.701
Dibagi dengan 680 680 650 650 2.660
total unit ekuivalen
Biaya Per Unit Ekuivalen 49,00/unit 11.95/unit 14,90/unit 17.8/unit 23,57/unit
3. LAPORAN BIAYA PRODUKSI
DEPARTEMEN II
PT. SENIN SENJA MERONA
DEPARTEMEN II-PENJAHITAN
LAPORAN BIAYA PRODUKSI
Untuk Bulan Januari Tahun 20XX
(dalam Rp.000)

Tenaga
Bahan Overhead/
Skedul Kuantitas : Kerja Kuantitas
Langsung Pabrikasi
Langsung
BDP awal periode 180
BDP dimulai diperiode ini 500
680
BDP ditransfer keluar ke Pers 580
Brg Jadi
Total BDP di akhir periode 100% 70% 70% 100
680

Biaya yang terjadi di Dept II Total Unit Biaya Per

Biaya Ekuivalen Unit
Ekuivalen
Biaya di awal Periode :
Biaya dari Dept
Sebelumnya/Dept I 8.320
Bahan Langsung 830
Tenaga kerja langsung 475
Overhead/Pabrikasi 518

Total Biaya di awal periode 10.143

Biaya yang ditambahkan
selama periode :
Biaya dari Dept Sebelumnya 25.000 680 49,00/unit
Bahan Langsung 7.296 680 11,95/unit
Tenaga kerja langsung 9.210 650 14,90/unit
Overhead/Pabrikasi 11.052 650 17,80/unit
Total Biaya yang ditambahkan 52.558
Total Biaya yang 62.701
digunakan/Sesungguhnya

BDP yang ditransfer ke Unit % Unit Biaya Per Total

Persediaan Barang Jadi Penyele Ekuivale Unit Biaya
saian n
Unit yang ditransfer ke 580 100 580 93,65/unit 54.317
Persediaan Barang Jadi
BDP di akhir periode :
Biaya dari dept sebelumnya
Bahan Langsung 100 100 100 49,00 4.900
Tenaga Kerja Langsung 100 100 100 11,95 1.195
Overhead/Pabrikasi 100 70 70 14,90 1.043
100 70 70 17,80 1.246
8.384
 Total Biaya Aktual 62.701

4. MEMBUAT JURNAL UNTUK MENTRANSFER BDP DEPT I KE BDP DEPT II

PERSEDIAAN BARANG JADI Rp. 54.317.000 -
BDP-DEPARTEMEN II PENJAHITAN - Rp. 54.317.000

KESIMPULAN :
Perbedaan satu departemen dengan dua departemen jika satu departemen tidak ada kolom
dari departemen sebelumnya baik unit ekuivalen, unit average cost per unit ekuivalen dan
laporan biaya produksi.