Assalamualaikum wr.wb.

Saudara saudara sekalian, sore ini saya sampaikan informasi kepada

warga masyarakat Kabupaten Penajam Paser Utara mengenai adanya
penambahan jumlah konfirmasi positif pasien dalam pengawasan
sebanyak 7 orang, yang saat ini berada di ruang isolasi RSUD Ratu Aji
Puteri Botung, sehingga total jumlah pasien terkonfirmasi positif sebanyak
11 orang.

Keseluruhan pasien yang hari ini terkonfirmasi positif tersebut merupakan

Kluster Gowa.

Untuk pasien yang terkonfirmasi positif tersebut 2 dari Kecamatan Penajam

dan 5 lainnya dari Kecamatan Babulu, dapat saya rincikan sebagai berikut :

• pasien 5 berasal dari Desa Girimukti;

• pasien 6, 7 dan 8 berasal dari desa Labangka;
• pasien 9 dari Kelurahan Nenang;
• pasien 10 dari Desa Babulu Darat; dan
• pasien 11 dari Desa Labangka;

Kronologi ke-7 pasien tersebut sebagai berikut :

• pasien 5, 6 dan 10 merupakan pasien dalam pengawasan (PDP);

pasien 5 dan 6 sudah kita isolasi sejak tanggal 4 April 2020, kita
lakukan swab kepada yang bersangkutan pada tanggal 6 April 2020
sedangkan pasien 10 kita isolasi sejak tanggal 6 April 2020, swab
dilakukan pada tanggal 7 April 2020 dan mendapat hasil konfirmasi
positif tanggal 17 April 2020;
Untuk pasien 6 hasil skrening menunjukan gejala demam, batuk,
sakit tenggorokan dan pilek, setelah dilakukan rontgen (baca :
rongsen) hasil diagnose dinyatakan pneumonia (baca penomoni),
sedangkan Pasien 10 menunjukan gejala batuk dan sakit
tenggorokan, setelah dilakukan rontgen hasil diagnose dinyatakan
bronco pneumonia (baca ; bronco pnomoni).
• pasien 7, 8, 9 dan 11 merupakan orang dalam pemantauan (ODP);
pasien 7 dan 8 kita observasi di Rumah Sakit sejak tanggal 4 April
2020 kemudian kita swab tanggal 6 April 2020, hasil skrening mereka
 tidak menunjukan gejala, hasil diagnose rontgen kedua pasien
tersebut dinyatakan bronco pneumonia;
Untuk pasien 9 observasi di Rumah Sakit tanggal 6 April 2020 dan
dilakukan pengambilan swab tanggal 7 April 2020 hasil skrening yang
bersangkutan menunjukan gejala batuk, sakit tenggorokan dan pilek,
hasil diagnose rontgen dinyatakan bronco pneumonia;
Sedangkan pasien 11 kita observasi di Rumah Sakit sejak tanggal 4
April 2020, pengambilan swab dilakukan pada tanggal 7 April 2020,
yang bersangkutan tidak menunjukan gejala namun hasil diagnose
rontgen dinyatakan bronco pneumonia.

Saat ini keadaan umum ke – 7 pasien tersebut dalam keadaan baik dan 4
pasien lainnya yang telah lebih dahulu dinyatakan positif juga dalam
keadaan baik.

Untuk hari ini, jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 16

orang, yang kita isolasi di Rumah Sakit sebanyak 15 orang termasuk 11
orang yang telah dinyatakan positif. Sedangkan 1 orang isolasi mandiri di
rumah karena keadaan umum pasien baik dan hasil swab negative, kita
tetap melakukan pengawasan kepada yang bersangkutan sampai dengan
ada hasil pemeriksaan swab kedua.

Rincian PDP tersebut sebagai berikut :

o 9 orang berasal dari Kecamatan Penajam;

o 6 orang berasal dari Kecamatan Babulu;
o 1 orang berasal dari Kecamatan Sepaku.

Jumlah ODP sebanyak 21 orang terdiri dari :

o 14 orang di Kecamatan Penajam;

o 1 Orang di Kecamatan Waru;
o 4 Orang di Kecamatan Babulu; dan
o 2 Orang di kecamatan Sepaku.

Selain itu saya sampaikan juga bahwa jumlah ODP yang telah selesai
pemantauan sampai dengan saat ini sebanyak 134 orang, terdiri dari :

o 59 orang di Kecamatan Penajam;

o 9 orang di Kecamatan Waru;
 o 51 orang di Kecamatan Babulu; dan
o 15 orang di Kecamatan Sepaku.

Demikian yang dapat saya sampaikan pada kesempatan kali ini, Jangan
anggap remeh virus ini karena kita tentu tidak ingin terjadi penambahan
lebih banyak lagi orang yang terkonfirmasi positif. Saya meminta
kerjasama saudara - saudara sekalian untuk mentaati semua himbauan
Pemerintah, tetap tinggal dirumah, lakukan pola hidup bersih dan sehat,
selalu jaga jarak fisik, sering cuci tangan pakai sabun dan pakai masker
jika terpaksa harus keluar rumah.

Wassalamualaikum wr.wb.