Anda di halaman 1dari 2

PENDALAMAN MATERI

(Lembar Kerja Resume Modul)

A. Judul Modul : Tarekat Dalam Tasawuf


B. Kegiatan Belajar : Resume modul KB.4

C. Refleksi

NO BUTIR REFLEKSI RESPON/JAWABAN

A. Tarekat dalam Tasawuf


tarekat secara istilah berarti:
a. Pengembaraan mistik pada umumnya, yaitu
gabungan seluruh ajaran dan aturan praktis yang
diambil dari al-Qur‘an, sunnah Nabi Saw, dan
pengalaman guru spiritual;
b. persaudaraan sufi yang biasanya dinamai sesuai
dengan nama pendirinya.

Secara manajerial, tarekat adalah suatu organisasi


dengan pola dinamika dan otoritas yang top-down, yang
sangat tergantung pada kepemimpinan mursyid tarekat
B. Aliran Tarekat dalam Tasawuf
1. Tarekat Naqsyabandiyah-Khalidiyah
tarekat Naqsyabandiyah memiliki dua karakteristik,
yaitu:
a. ketaatan yang ketat dan kuat pada hukum Islam
Konsep (Beberapa istilah
1
dan definisi) di KB
(syariat) dan sunnah nabi.
b. upaya tekun untuk mempengaruhi kehidupan dan
pemikiran penguasa (pemerintah) serta
mendekatkan negara pada agama Islam.
Ciri khas yang lain dari para syaikh Naqsyabandi
adalah:
1) kesadaran akan misi bahwa mereka ditakdirkan
untuk memainkan peran dalam sejarah.
2) berpegang teguh pada aqidah ahl al-sunnah,
meninggalkan rukhsah (dispensasi), memilih
hukum-hukum azîmah (hukum yang baku),
murâqabah (merasa selalu diawasi Allah), selalu
berhadapan Allah, berpaling dari kemegahan
dunia, berzikir khafi, dan lain sebagainya.
Ciri khas tarekat Khalidiyah adalah terpusat,
disiplin dan konsep rabitah (pertautan dengan
syaikh) sebelum menjalankan zikir.
2. Tarekat Syadzaliyah
Tarekat Syadzaliyyah merupakan tarekat yang
silsilahnya sambung-menyambung sampai kepada
Hasan anak Ali bin Abi Thalib, melalui Ali bin Abi
Thalib sampai kepada Nabi Muhammad Saw.
Tujuh pokok-pokok pemikiran dalam tarekat
al Syadziliyah, yaitu:
1) tidak menganjurkan muridnya meninggalkan
profesi dunia,
2) tidak mengabaikan dalam menjalankan syariat
Islam,
3) zuhud tidak berarti harus menjauhi dunia karena
pada dasarnya zuhud adalah mengosongkan hati
dari selain Tuhan,
4) tidak ada larangan menjadi orang kaya,
5) berusaha merespons apa yang sedang
mengancam kehidupan umat,
6) tasawuf adalah latihan-latihan jiwa dalam rangka
ibadah dan menempatkan diri sesuai dengan
ketentuan Allah, dan
7) ma‘rifah adalah salah satu tujuan ahli tarekat
(tasawuf).
3. Tarekat Qadiriyah Naqsyabandiyah (TQN)
TQN Merupakan tarekat gabungan dari tarekat
Qadiriyah dan Tarekat Naqsyabandiyah (TQN). TQN
didirikan oleh Syaikh Ahmad Khatib Sambas (1802-
1872) yang dikenal dengan penulis Kitab Fath al-
‘Arifin.
Sebagai sebuah tarekat gabungan antara Qadiriyah
dan Naqsyabandiyah, TQN memiliki tujuan utama,
yaitu:
1) mendekatkan diri kepada Allah (taqarrub ila
Allah),
2) menuju jalan yang diridhai Allah (mardat Allah),
3) mengenal Allah (ma‟rifah Allah), dan
4) mencintai Allah (mah}abah Allah ).

Daftar materi pada KB


2 Pengamalan tareqat dalam Tasawuf
yang sulit dipahami

Daftar materi yang sering


3 mengalami miskonsepsi Konsep dan macam-macam aliran Tareqat dalam Ilmu tasawuf
dalam pembelajaran

Anda mungkin juga menyukai