Ringkasan eksekutif maksimum 500 kata: memberikan gambaran umum tentang isi yang

terkandung dalam dokumen studi kelayakan. Bagian ini merupakan ringkasan poin penting
dari detail yang terkandung dalam keseluruhan dokumen studi kelayakan dan deskripsi
singkat tentang produk dan/atau jasa yang dianggap sudah melalui tahapan kajian
sebelumnya.

Ringkasan :
Poliuretan merupakan salah satu polimer yang dijadikan bahan baku untuk membuat cat
pelapis yang umum digunakan pada industri otomotif, furniture, maupun konstruksi. Teknologi
yang dikembangkan berupa inovasi produk poliuretan yang biasanya berbasis bahan minyak
bumi digantikan dengan renewable resource yaitu menggunakan bahan dasar minyak nabati
(minyak sawit) untuk dijadikan produk cat pelapis bagi berbagai aplikasi mulai dari bidang
industri otomotif, konstruksi dan property hingga bidang kedokteran. Untuk meningkatkan sifat
fisik poliuretan (thermal and scratch resistance), dilakukan modifikasi melalui penambahan
bahan isian atau filler diantaranya bentonite dan Chitosan. Bentonit dipilih karena memiliki sifat-
sifat fisik yang cocok untuk dipadukan dengan poliuretan. Ketersediaannya yang melimpah di
wilayah Aceh Utara dan Lhokseumawe diharapkan dapat meningkatkan nilai ekonomis dari
bentonite. Chitosan dipilih karena merupakan bahan yang juga kompatibel dengan poliuretan dan
dapat disintesa dari bahan alam ataupun limbah organik seperti cangkang udang, kepiting atau
cangkang kerang. Keunggulan Chitosan lainnya yaitu memiliki sifat antibakteri yang dapat
memberikan pertanahan fisik pada benda yang dilapisi cat pelapis poliuretan dari kerusakan yang
timbul karena aktivitas mikroorganisme.
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah melakukan inovasi produk poliuretan berbasis
bahan minyak bumi digantikan dengan renewable resource yaitu menggunakan bahan dasar
minyak nabati (minyak sawit) untuk dijadikan produk cat pelapis bagi berbagai aplikasi mulai
dari bidang industri otomotif, konstruksi dan property hingga bidang kedokteran. Tujuan akhir
dari penelitian adalah ke arah komersialisasi produk yang memiliki keunggulan dari segi sifat
tahan lama, ramah lingkungan dan antibakteri karena adanya bahan isian bentonite dan Chitosan
yang ditambahkan ke dalam cat poliuretan. Cat yang dihasilkan pada penelitian ini merupakan
cat pelapis berbahan poliuretan yang dimodifikasi dengan filler bentonit-kitosan yang memiliki
sifat biodegradable, biocompatible, tidak beracun dan anti bakterial yang dapat memberikan
pertahanan fisik dari kerusakan yang timbul karena adanya korosi dan aktivitas mikroorganisme
seperti bakteri pada setiap material yang dilapisi oleh cat pelapis ini.