Teknik Pengambilan

Gambar Bergerak
 Mahimma Romadhona, S.T, M.Ds

PENGALAMAN KERJA PENDIDIKAN

S1 (Sarjana) Desain Komunikasi Visual, Institut Teknologi Sepuluh
Nopember (ITS Surabaya)
S2 Magister Desain, Universitas Trisakti

• Graphic Designer di PT.Behaestex, Gresik-Jawa Timur

• News Reporter di TV One
• News Reporter di TRANS 7
• Principal & Graphic Designer di Alfalah Kalibata City Islamic
International School, Jakarta
• Dosen di Universitas Trilogi, Jakarta
• Dosen di Akademi Televisi Indonesia, Indosiar, Jakarta (ATKI)
• Creative Director di SUPERTEAM CONSULTANT

WhatsApp : 081280468005
KONTAK

Facebook : Mahimma Romadhona

Email : mahimma88@gmail.com
 SUDUT PENGAMBILAN GAMBAR

• Subyektif : kamera dari sudut pandang pemain

yang dilibatkan
• Obyektif : kamera dari sudut pandang penonton
outsider (penonton dirumah), tidak dari sudut
pandang pemain tertentu.
• Point of view : gabungan antara obyektif dan
subyektif

3
 SUDUT KAMERA OBYEKTIF
(CAMERA ANGLE )
1. Bird eye view
2. High angle
3. Low angle
4. Eye level
5. Frog eye

4
 BIRD EYE VIEW
Ketinggian kamera berada di atas ketinggian objek.

5
 HIGH ANGLE
Sudut pengambilan dari atas objek sehingga
mengesankan objek jadi terlihat kecil

6
 LOW ANGLE
Sudut pengambilan dari arah bawah objek sehingga
mengesankan objek jadi terlihat besar

7
 EYE LEVEL
Sudut pengambilan gambar sejajar dengan objek.

8
 FROG EYE
Sudut pengambilan gambar dengan ketinggian
kamera sejajar dengan alas/dasar kedudukan objek
atau lebih rendah

9
 BIDANG PANDANG GAMBAR
• Extreme long shot (ELS)
• Long shot (LS)
• Medium long shot (MLS)
• Medium shot (MS)
• Medium close up (MCU)
• Close up (CU)
• Big close up (BCU)
• Extreme close up (ECU)

10
 EXTREME LONG SHOT (ELS)
Gambar diambil dari jarak sangat jauh, yang ditonjolkan latar
belakangnya. Fisik manusia nyaris tak tampak, namun dapat
diketahui posisi obyek tersebut terhadap lingkungannya.

11
 LONG SHOT (LS)
Fisik manusia tampak jelas namun latar belakang
masih dominan.

12
 FULL SHOT (LS)
Gambar dari ujung kepala hingga ujung kaki (bila obyek
manusia)

13
 MEDIUM LONG SHOT (MLS)
atau KNEE SHOT
Komposisi manusia dan lingkungan relatif seimbang.
Manusia tampak dari kepala sampai lutut.

14
 MEDIUM SHOT (MS)
Manusia tampak dari pinggang ke atas hingga kepala

15
 MEDIUM CLOSE UP (MCU)
Tubuh manusia tampak dari dada ke atas hingga kepala.

16
 CLOSE UP (CU)
Tubuh manusia terlihat dari leher bagian bawah
hingga kepala.

17
 BIG CLOSE UP (BCU)
Pengambilan gambar obyek dari dagu hingga kepala

18
 EXTREEME CLOSE UP (ECU)
Penggambilan gambar dengan hanya
memperlihatkan detail bagian-bagian tertentu,
misalnya hidung, mata, atau telinga.

19
 GERAKAN KAMERA
• Panning
• Tilting
• Zooming
• Dolly
• Follow

20
 PANNING
Pan singkatan dari panorama, yaitu pergerakan
horizontal kamera dari kiri ke kanan atau
sebaliknya.

21
 TILTING
Pergerakan vertikal kamera dari atas ke bawah atau
sebaliknya

22
 ZOOMING
Secara fisik kamera memang tidak bergerak,
yang digunakan adalah tombol zooming pada
kamera atau memutar ring lensa.

23
 DOLLY/TRACKING
Pergerakan kamera akibat perubahan posisi kamera secara
horizontal. Pergerakan dapat ke arah manapun (maju,
mundur, samping kanan, samping kiri, maupun melingkar)
sejauh masih menyentuh permukaan tanah.

24
25
 BAHASA DALAM DUNIA FILM
• Shot  kata
• Scene  kalimat
• Sequence  alinea

26
 Video Camera Settings:
1. Video Resolution
2. Shutter Speed
3. Aperture/Diafragma/Iris (f-Stop 1.4 – f/22)
4. ISO
5. Audio Levels
6. Focus
7. White Balance

27
 PENUGASAN
• Fasilitator membagi peserta menjadi 2 kelompok
• Setiap kelompok melakukan kegiatan
pengambilan gambar dengan berbagai variasi
a) Sudut pengambilan gambar
b) Bidang pandang pengambilan gambar
c) Gerakan kamera

28
 Yes!
We are a Film
Maker

29
3 point lighting : Easy light setup to improve your films

30