Anda di halaman 1dari 40

am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
PUTUSAN

R
Nomor 79 K/PID/2017

si
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

ne
ng
MAHKAMAH AGUNG
memeriksa dan mengadili perkara pidana pada tingkat kasasi telah memutuskan

do
gu sebagai berikut dalam perkara Terdakwa :
Nama : FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI bin

In
A
DINASTI AMALAN;
Tempat lahir : Tegal (Jawa Tengah);
ah

Umur/tanggal lahir : 18 Tahun / 14 Februari 1998;

lik
Jenis kelamin : Laki-laki;
Kebangsaan : Indonesia;
am

ub
Tempat tinggal : Jalan Hi.Komarudin, Perumahan Glora
Persada Blok F Nomor 17, Kelurahan
ep
Rajabasa Raya, Kecamatan Rajabasa, Kota
k

Bandar Lampung;
ah

Agama : Islam;
R

si
Pekerjaan : Pelajar;
Terdakwa ditahan dalam tahanan Rumah Tahanan Negara (Rutan)

ne
ng

oleh:
1. Penyidik, sejak tanggal 8 Maret 2016 sampai dengan tanggal 27

do
gu

Maret 2016;
2. Perpanjangan oleh Penuntut Umum, sejak tanggal 28 Maret 2016
sampai dengan tanggal 6 Mei 2016;
In
A

3. Penuntut Umum, sejak tanggal 4 Mei 2016 sampai dengan


tanggal 23 Mei 2016;
ah

lik

4. Hakim Pengadilan Negeri, sejak tanggal 16 Mei 2016 sampai


dengan tanggal 14 Juni 2016;
m

ub

5. Perpanjangan oleh Ketua Pengadilan Negeri, sejak tanggal 15


Juni 2016 sampai dengan tanggal 13 Agustus 2016;
ka

6. Perpanjangan oleh Ketua Pengadilan Tinggi, sejak tanggal 14


ep

Agustus 2016 sampai dengan tanggal 12 September 2016;


ah

7. Hakim Pengadilan Tinggi, sejak tanggal 7 September 2016


R

sampai dengan tanggal 6 Oktober 2016;


es

8. Perpanjangan oleh Ketua Pengadilan Tinggi, sejak tanggal 7


M

ng

Oktober 2016 sampai dengan tanggal 5 Desember 2016;


on
gu

Hal. 1 dari 40 hal. Put. No. 79 K/PID/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
9. Berdasarkan Penetapan Ketua Mahkamah Agung RI u.b. Ketua

R
Muda Pidana Nomor 5/2017/79 K/PP/2017/MA. tanggal 30

si
Januari 2017 Terdakwa diperintahkan untuk ditahan selama 50

ne
ng
(lima puluh) hari, terhitung sejak tanggal 28 November 2016;
10. Berdasarkan Penetapan Ketua Mahkamah Agung RI u.b. Ketua
Muda Pidana Nomor 6/2017/79 K/PP/2017/MA. tanggal 30

do
gu Januari 2017 Terdakwa diperintahkan untuk ditahan selama 60
(enam puluh) hari, terhitung sejak tanggal 17 Januari 2017;

In
A
Terdakwa diajukan di muka persidangan Pengadilan Negeri
Tanjungkarang karena didakwa dengan dakwaan sebagai berikut:
ah

DAKWAAN

lik
PERTAMA:
PRIMAIR:
am

ub
Bahwa Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI bin DINASTI AMALAN
bersama-sama dengan saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS bin AMRI
ep
FIRDAUS, Saksi ICHSAN AHMAD PRAYUDHA alias YUDA bin JOHAN
k

WAHYUDI, Saksi RAHMAT HIDAYAT alias MEMET bin BANDARSYAH (ketiga


ah

saksi telah divonis dalam berkas terpisah), Saksi OKA RAHMANDA bin
R

si
HARYANTO, Saksi DENI KURNIAWAN bin TAUFIK ROZALI (kedua saksi
dituntut dalam berkas terpisah) pada hari Minggu tanggal 6 Maret 2016 sekira

ne
ng

pukul 03.00 WIB atau setidak-tidaknya pada suatu waktu yang masih dalam
bulan Maret tahun 2016 bertempat di pekarangan rumah Jalan Zainal Abidin

do
gu

Pagar Alam Gang Samping Salon Stevi Kelurahan Labuhan Ratu, Kecamatan
Kedaton, Bandar Lampung atau pada suatu tempat lain yang masih dalam
Daerah Hukum Pengadilan Negeri Tanjung Karang yang berwenang memeriksa
In
A

dan mengadili perkara ini, Mereka yang melakukan, yang menyuruh melakukan
dan yang turut melakukan perbuatan, Dengan Sengaja dan dengan rencana
ah

lik

terlebih dahulu merampas nyawa orang lain Yaitu Sdr. DWIKI DWI SOFYAN,
perbuatan tersebut dilakukan Terdakwa dengan cara sebagai berikut:
m

ub

Berawal pada hari minggu tanggal 6 Maret tahun 2016 sekitar pukul 01.00 WIB
(dini hari) Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI berkumpul bersama-
ka

sama Saksi DENI KURNIAWAN, Saksi OKA RAHMANDA (kedua saksi dituntut
ep

dalam berkas terpisah), saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS, Saksi RAHMAT


ah

HIDAYAT alias MEMET (kedua saksi telah divonis dalam berkas terpisah),
R

Saksi RAHMAT DANI alias DADO serta teman-teman sekolah dari Saksi
es

MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS yang berjumlah kurang lebih 10 (sepuluh)


M

ng

orang di Star Rock Karaoke yang berada di Jalan Zainal Abidin Pagar Alam
on
gu

Hal. 2 dari 40 hal. Put. No. 79 K/PID/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Kedaton Bandar Lampung, dalam perbincangan di area pinggir jalan Karaoke

R
Star Rock Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS menceritakan bahwa dirinya

si
ada masalah dengan anak SMK 2 yaitu Sdr. DWIKI (korban), selanjutnya sekitar

ne
ng
pukul 02.00 WIB (dini hari) handphone Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS
dihubungi oleh Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban), dalam pembicaraannya Sdr.
DWIKI DWI SOFYAN (Korban) berkata kepada Saksi MUHAMMAD KRISNA

do
gu FIRDAUS “Ngapain lo rame-rame” lalu dijawab oleh Saksi MUHAMMAD
KRISNA FIRDAUS “Kan tadi elu yang nyuruh gua rame-rame” kemudian

In
A
dijawab oleh Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban) “Potong aja kemaluan bapak
lu kalo lu ga ngelawan sama gua” lalu Handphone dimatikan oleh Sdr. DWIKI
ah

DWI SOFYAN (Korban), dikarenakan Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban) tidak

lik
juga kunjung datang ke area Karaoke Star Rock lalu sekitar pukul 02.30 WIB
(dini hari) Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI, Saksi OKA
am

ub
RAHMANDA, Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS, Saksi DENI
KURNIAWAN, Saksi RAHMAT HIDAYAT alias MEMET, serta teman yang
ep
lainnya bersepakat untuk membubarkan diri pulang ke rumah masing-masing,
k

namun ketika Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI, Saksi OKA


ah

RAHMANDA, Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS, Saksi DENI


R

si
KURNIAWAN dalam perjalanan pulang, saksi RAHMAT HIDAYAT alias MEMET
mengirim SMS ke Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS yang pada pokoknya

ne
ng

memberitahukan bahwa Saksi RAHMAT HIDAYAT alias MEMET posisinya


sedang bersama dengan Sdr. DWIKI (Korban) di daerah lapangan Saburai

do
gu

Enggal Bandar Lampung, atas informasi tersebut Saksi MUHAMMAD KRISNA


FIRDAUS menghubungi Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI agar
datang ke daerah lapangan Saburai Enggal Bandar Lampung. Selanjutnya
In
A

dengan menggunakan Sepeda motor miliknya saat itu juga Terdakwa


FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI langsung menuju ke daerah lapangan
ah

lik

Saburai Enggal, setibanya di lapangan Saburai Enggal Terdakwa


FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI melihat Saksi MUHAMMAD KRISNA
m

ub

FIRDAUS posisinya telah merangkul Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban) sambil
mengajaknya masuk ke dalam mobil Toyota Kijang warna biru milik saksi
ka

MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS ke bagian penumpang belakang, dan di dalam


ep

mobil tersebut juga telah ada Saksi DENI KURNIAWAN yang posisinya duduk di
ah

bagian bangku Supir sedangkan Saksi OKA RAHMANDA duduk di bangku


R

penumpang bagian depan sebelah supir, kemudian Sdr. DWIKI DWI SOFYAN
es

(Korban) dibawa pergi, berselang beberapa menit kemudian saksi MUHAMMAD


M

ng

KRISNA FIRDAUS menghubungi Saksi RAHMAT HIDAYAT alias MEMET yang


on
gu

Hal. 3 dari 40 hal. Put. No. 79 K/PID/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
pada pokoknya meminta agar Saksi RAHMAT HIDAYAT alias MEMET bersama

R
dengan Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI segera membawa

si
Sepeda motor milik Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban) yang tertinggal di

ne
ng
lapangan Saburai Enggal ke rumah paman Saksi MUHAMMAD KRISNA
FIRDAUS yang berada di Jalan Zainal Abidin Pagar Alam Gang Samping Salon
Stevi Kelurahan Labuhan Ratu, Kecamatan Kedaton, Bandar Lampung, atas

do
gu perintah tersebut lalu dengan dibantu Saksi RAHMAD DANI alias DADO yang
kebetulan berada di lapangan Saburai Enggal, Saksi RAHMAT HIDAYAT alias

In
A
MEMET dan Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI beriringan
membawa sepeda motor milik Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban) menuju ke
ah

rumah paman dari Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS, sesampainya di

lik
rumah paman Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS, Saksi RAHMAD DANI
alias DADO langsung pergi untuk pulang, sedangkan Terdakwa FEBRIANSYAH
am

ub
AMALAN alias FEBI dan Saksi RAHMAT HIDAYAT alias MEMET langsung
membawa masuk sepeda motor milik Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban), ke
ep
dalam pekarangan rumah paman dari Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS,
k

saat itu Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI melihat posisi Sdr.
ah

DWIKI DWI SOFYAN (Korban) telah tergeletak di tanah sambil mengerang


R

si
kesakitan, sedangkan posisi Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS sedang
menusukkan senjata tajam jenis Pedang ke arah tubuh Sdr. DWIKI DWI

ne
ng

SOFYAN (Korban) berkali-kali, dan posisi Saksi OKA RAHMANDA dan Saksi
DENI KURNIAWAN sedang secara bergantian Menyiram lumuran darah Sdr.

do
gu

DWIKI (Korban) yang tercecer di dekat garasi dengan menggunakan Selang air,
tidak lama kemudian Saksi ICHSAN AHMAD PAYUDHA alias YUDA (telah
divonis dalam berkas terpisah) keluar dari dalam rumah dan duduk di kursi
In
A

depan sambil melihat saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS menusuk-


nusukkan sebilah pedang ke arah tubuh Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban),
ah

lik

bersamaan dengan kejadian tersebut Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias


PEBI bergabung duduk di dekat Saksi ICHSAN AHMAD PRAYUDHA alias
m

ub

YUDA sambil melihat Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS menusuk-


nusukkan sebilah pedang ke arah tubuh Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban),
ka

kemudian dengan menggunakan Lakban mulut Sdr. DWIKI DWI SOFYAN


ep

(Korban) ditutup oleh Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS, setelah itu Saksi
ah

MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS menghampiri Saksi ICHSAN AHMAD


R

PAYUDHA alias YUDA untuk meminta diambilkan Sebilah Pisau, atas


es

permintaan tersebut lalu Saksi ICHSAN AHMAD PARYUDHA alias YUDA


M

ng

mengambil sebilah pisau yang tersimpan di dalam kotak yang berada di garasi
on
gu

Hal. 4 dari 40 hal. Put. No. 79 K/PID/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
lalu diserahkan kepada saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS, selanjutnya

R
saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS kembali menghampiri tubuh Sdr. DWIKI

si
DWI SOFYAN (Korban) yang tergeletak di tanah kemudian dengan

ne
ng
menggunakan kaki, Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS membalikkan tubuh
Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban) yang terlentang hingga posisinya
tengkurap, kemudian dengan menggunakan Sebilah pisau saksi MUHAMMAD

do
gu KRISNA FIRDAUS kembali menusukkan pisau yang diperoleh dari Saksi
ICHSAN AHMAD PRAYUDHA alias YUDA ke arah tubuh bagian belakang Sdr.

In
A
DWIKI DWI SOFYAN (Korban) hingga berulang kali, setelah itu pisau tersebut
oleh Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS dikembalikan lagi kepada Saksi
ah

ICHSAN AHMAD PAYUDHA alias YUDA, selanjutnya Saksi ICHSAN AHMAD

lik
PAYUDHA alias YUDA menyuruh saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS
bersama dengan Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias PEBI, Saksi
am

ub
RAHMAT HIDAYAT alias MEMET, Saksi OKA RAHMANDA serta Saksi DENI
KURNIAWAN untuk segera membuang Tubuh Sdr. DWIKI DWI SOFYAN
ep
(Korban) menggunakan mobil kijang milik Saksi MUHAMMAD KRISNA
k

FIRDAUS. Selanjutnya dengan dibantu Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN


ah

alias PEBI, Saksi OKA RAHMANDA dan Saksi RAHMAT HIDAYAT alias
R

si
MEMET, Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS mengangkat tubuh Sdr. DWIKI
(Korban) kemudian dimasukkan ke dalam Mobil, setelah posisi tubuh Sdr.

ne
ng

DWIKI DWI SOFYAN (Korban) berada di dalam mobil lalu Saksi DENI
KURNIAWAN yang posisinya selaku pengemudi mobil bersama-sama dengan

do
gu

saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS, Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN


alias PEBI, Saksi OKA RAHMANDA, serta RAHMAT HIDAYAT alias MEMET
langsung membawa Tubuh Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban) ke daerah
In
A

Lembah Hijau Bandar Lampung, setibanya di daerah Lembah Hijau Saksi


MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS, Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias
ah

lik

PEBI, Saksi OKA RAHMANDA serta Saksi DENI KURNIAWAN, secara


bersamaan mengangkat tubuh Sdr. DWIKI (Korban) lalu dibuang ke semak-
m

ub

semak yang berada di pinggir jalan, sedangkan posisi Saksi RAHMAT HIDAYAT
alias MEMET menginjak Rem mobil karena keadaan jalan turunan;
ka

Bahwa akibat perbuatan Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI bin


ep

DINASTI AMALAN bersama-sama dengan Saksi MUHAMMAD KRISNA


ah

FIRDAUS bin AMRI FIRDAUS, Saksi ICHSAN AHMAD PRAYUDHA alias YUDA
R

bin JOHAN WAHYUDI, Saksi RAHMAT HIDAYAT alias MEMET bin


es

BANDARSYAH (ketiga saksi telah divonis dalam berkas terpisah), Saksi OKA
M

ng

RAHMANDA bin HARYANTO, Saksi DENI KURNIAWAN bin TAUFIK ROZALI


on
gu

Hal. 5 dari 40 hal. Put. No. 79 K/PID/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
(kedua saksi dituntut dalam berkas terpisah) mengakibatkan Sdr. DWIKI DWI

R
SOFYAN meninggal dunia sebagaimana Hasil Visum Et Revertum yang

si
dikeluarkan oleh Rumah Sakit Abdoel Moeloek Provinsi Lampung Nomor 352/

ne
ng
1464/4.13/III/2016 Tanggal 14 Maret 2016 pemeriksaan mayat atas nama
DWIKI DWI SOFYAN yang ditandatangani oleh dr. YENI OKTARINA dokter
pada Rumah Sakit Umum Abdoel Moelok Lampung yang pada pokoknya pada

do
gu tanggal 7 Maret 2016 telah melakukan pemeriksaan terhadap Jenazah atas
nama DWIKI DWI SOFYAN yang hasil pemeriksaannya adalah sebagai berikut:

In
A
Luka-luka:
- Pada hampir seluruh dahi terdapat memar berwarna ungu kehitaman;
ah

- Pada puncak bahu kiri terdapat luka terbuka, tepi rata, kedua sudut lancip,

lik
dasar otot, panjang luka satu koma lima sentimeter;
- Pada tubuh bagian depan, mulai dari dada sampai perut terdapat dua puluh
am

ub
empat buah luka terbuka, tepi rata, dasar otot, rongga dada dan rongga
perut, sebagian luka dengan dua sudut lancip dan sebagian dengan satu
ep
sudut lancip, panjang rata-rata luka satu koma lima sentimeter;
k

- Pada bagian dada tepat pada garis pertengahan, terdapat dua buah luka
ah

terbuka, tepi rata dengan satu sudut lancip, dasar rongga dada, panjang
R

si
masing-masing luka tiga sentimeter dan lima sentimeter;
- Pada tubuh bagian belakang terdapat enam puluh sembilan buah luka

ne
ng

terbuka, tepi rata, sebagian luka dengan dua sudut lancip dan sebagian
dengan satu sudut lancip, dasar rongga dada dan otot, panjang rata-rata luka

do
gu

satu koma lima sentimeter;


- Pada punggung sisi kanan bawah terdapat satu buah luka terbuka, tepi rata,
sudut atas lancip, sudut bawah tumpul, dasar rongga dada, panjang luka tiga
In
A

sentimeter;
- Pada lengan kanan sisi belakang, dua puluh sentimeter di atas lipat siku,
ah

lik

terdapat luka terbuka, tepi rata, kedua sudut lancip, dasar otot, panjang luka
dua koma lima sentimeter;
m

ub

- Pada lengan kanan sisi belakang, delapan belas sentimeter di atas lipat siku,
terdapat luka terbuka, tepi rata, kedua sudut lancip, dasar otot, panjang luka
ka

nol koma delapan sentimeter;


ep

- Pada lengan kanan sisi dalam, tujuh sentimeter di atas pergelangan kanan,
ah

terdapat luka terbuka, tepi rata, kedua sudut lancip. Dasar otot, panjang luka
R

satu koma lima sentimeter;


es
M

ng

on
gu

Hal. 6 dari 40 hal. Put. No. 79 K/PID/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Pada lengan kanan sisi belakang, enam koma lima sentimeter di atas

R
pergelangan tangan, terdapat luka terbuka tepi rata, kedua sudut lancip,

si
dasar otot, panjang luka lima sentimeter;

ne
ng
- Pada lengan kanan sisi dalam, empat sentimeter di atas pergelangan tangan,
terdapat luka terbuka tepi rata, kedua sudut lancip, dasar otot, panjang luka
satu koma lima sentimeter;

do
gu - Pada pangkal punggung ibu jari tangan kanan terdapat luka terbuka, tepi
rata, kedua sudut lancip, dasar tulang, panjang luka tiga sentimeter;

In
A
- Pada punggung tangan kanan sejajar jari telunjuk terdapat luka terbuka, tepi
rata, kedua sudut lancip, dasar tulang, panjang luka tiga koma lima
ah

sentimeter;

lik
- Pada sela ibu jari dan jari telunjuk tangan kiri terdapat luka terbuka dengan
tepi rata;
am

ub
- Pada punggung tangan kiri, melewati sela antara jari tengah dan jari manis
sampai dengan telapak tangan, terdapat luka terbuka dengan tepi rata;
ep
KESIMPULAN:
k

Pada pemeriksaan mayat seorang laki-laki yang menurut surat permintaan


ah

berumur tujuh belas tahun ini ditemukan memar pada dahi akibat kekerasan
R

si
benda tumpul. Ditemukan satu buah luka terbuka pada puncak bahu kiri akibat
kekerasan tajam yang berdasarkan cirinya adalah luka tusuk. Ditemukan dua

ne
ng

puluh enam buah luka terbuka pada tubuh bagian depan dan tujuh puluh dua
luka terbuka pada tubuh bagian belakang akibat kekerasan tajam, yang

do
gu

berdasarkan cirinya adalah luka tusuk, dilihat dari ciri luka tusuknya akibat luka
tusuk senjata tajam bermata dua dan senjata tajam bermata satu. Ditemukan
tujuh buah luka terbuka pada lengan kanan, dan dua buah luka terbuka pada
In
A

lengan kiri akibat kekerasan tajam, yang berdasarkan cirinya adalah luka sayat;
Perkiraan saat kematian tiga puluh enam jam sampai dengan empat puluh
ah

lik

delapan jam dari jam pemeriksaan;


Sebab mati orang ini tidak dapat ditentukan karena tidak dilakukan pemeriksaan
m

ub

dalam (Tidak dilakukan Otopsi);


Perbuatan Terdakwa sebagaimana tersebut di atas diatur dan diancam
ka

pidana dalam Pasal 340 KUHP Jo. Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHPidana;
ep

SUBSIDAIR:
ah

Bahwa Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI bin DINASTI AMALAN


R

bersama-sama dengan Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS bin AMRI


es

FIRDAUS, Saksi ICHSAN AHMAD PRAYUDHA alias YUDA bin JOHAN


M

ng

WAHYUDI, Saksi RAHMAT HIDAYAT alias MEMET bin BANDARSYAH (ketiga


on
gu

Hal. 7 dari 40 hal. Put. No. 79 K/PID/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
saksi telah divonis dalam berkas terpisah), Saksi OKA RAHMANDA bin

R
HARYANTO, Saksi DENI KURNIAWAN bin TAUFIK ROZALI (kedua saksi

si
dituntut dalam berkas terpisah) pada hari Minggu tanggal 6 Maret 2016 sekira

ne
ng
pukul 03.00 WIB atau setidak-tidaknya pada suatu waktu yang masih dalam
bulan Maret tahun 2016 bertempat di pekarangan rumah Jalan Zainal Abidin
Pagar Alam Gang Samping Salon Stevi Kelurahan Labuhan Ratu, Kecamatan

do
gu Kedaton, Bandar Lampung atau pada suatu tempat lain yang masih dalam
Daerah Hukum Pengadilan Negeri Tanjung Karang yang berwenang memeriksa

In
A
dan mengadili perkara ini, Mereka yang melakukan, yang menyuruh melakukan
dan yang turut melakukan perbuatan, Dengan sengaja merampas nyawa orang
ah

lain yaitu Sdr. DWIKI DWI SOFYAN, perbuatan tersebut dilakukan Terdakwa

lik
dengan cara sebagai berikut:
Berawal pada hari minggu tanggal 6 Maret tahun 2016 sekitar pukul 01.00 WIB
am

ub
(dini hari) Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI berkumpul bersama-
sama Saksi DENI KURNIAWAN, Saksi OKA RAHMANDA (kedua saksi dituntut
ep
dalam berkas terpisah), saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS, Saksi RAHMAT
k

HIDAYAT alias MEMET (kedua saksi telah divonis dalam berkas terpisah),
ah

Saksi RAHMAT DANI alias DADO serta teman-teman sekolah dari Saksi
R

si
MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS yang berjumlah kurang lebih 10 (sepuluh)
orang di Star Rock Karaoke yang berada di Jalan Zainal Abidin Pagar Alam

ne
ng

Kedaton Bandar Lampung, dalam perbincangan di area pinggir jalan Karaoke


Star Rock Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS menceritakan bahwa dirinya

do
gu

ada masalah dengan anak SMK 2 yaitu Sdr. DWIKI (korban), selanjutnya sekitar
pukul 02.00 WIB (dini hari) handphone Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS
dihubungi oleh Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban), dalam pembicaraannya Sdr.
In
A

DWIKI DWI SOFYAN (Korban) berkata kepada Saksi MUHAMMAD KRISNA


FIRDAUS “Ngapain lo rame-rame” lalu dijawab oleh Saksi MUHAMMAD
ah

lik

KRISNA FIRDAUS “Kan tadi elu yang nyuruh gua rame-rame” kemudian
dijawab oleh Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban) “Potong aja kemaluan bapak
m

ub

lu kalo lu ga ngelawan sama gua” lalu Handphone dimatikan oleh Sdr. DWIKI
DWI SOFYAN (Korban), dikarenakan Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban) tidak
ka

juga kunjung datang ke area Karaoke Star Rock lalu sekitar pukul 02.30 WIB
ep

(dini hari) Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI, Saksi OKA


ah

RAHMANDA, Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS, Saksi DENI


R

KURNIAWAN, Saksi RAHMAT HIDAYAT alias MEMET, serta teman yang


es

lainnya bersepakat untuk membubarkan diri pulang ke rumah masing-masing,


M

ng

namun ketika Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI, Saksi OKA


on
gu

Hal. 8 dari 40 hal. Put. No. 79 K/PID/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
RAHMANDA, Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS, Saksi DENI

R
KURNIAWAN dalam perjalanan pulang, saksi RAHMAT HIDAYAT alias MEMET

si
mengirim SMS ke Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS yang pada pokoknya

ne
ng
memberitahukan bahwa Saksi RAHMAT HIDAYAT alias MEMET posisinya
sedang bersama dengan Sdr. DWIKI (Korban) di daerah lapangan Saburai
Enggal Bandar Lampung, atas informasi tersebut Saksi MUHAMMAD KRISNA

do
gu FIRDAUS menghubungi Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI agar
datang ke daerah lapangan Saburai Enggal Bandar Lampung. Selanjutnya

In
A
dengan menggunakan Sepeda motor miliknya saat itu juga Terdakwa
FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI langsung menuju ke daerah lapangan
ah

Saburai Enggal, setibanya di lapangan Saburai Enggal Terdakwa

lik
FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI melihat Saksi MUHAMMAD KRISNA
FIRDAUS posisinya telah merangkul Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban) sambil
am

ub
mengajaknya masuk ke dalam mobil Toyota Kijang warna biru milik saksi
MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS ke bagian penumpang belakang, dan di dalam
ep
mobil tersebut juga telah ada Saksi DENI KURNIAWAN yang posisinya duduk di
k

bagian bangku Supir sedangkan Saksi OKA RAHMANDA duduk di bangku


ah

penumpang bagian depan sebelah supir, kemudian Sdr. DWIKI DWI SOFYAN
R

si
(Korban) dibawa pergi, berselang beberapa menit kemudian saksi MUHAMMAD
KRISNA FIRDAUS menghubungi Saksi RAHMAT HIDAYAT alias MEMET yang

ne
ng

pada pokoknya meminta agar Saksi RAHMAT HIDAYAT alias MEMET bersama
dengan Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI segera membawa

do
gu

Sepeda motor milik Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban) yang tertinggal di
lapangan Saburai Enggal ke rumah paman Saksi MUHAMMAD KRISNA
FIRDAUS yang berada di Jalan Zainal Abidin Pagar Alam Gang Samping Salon
In
A

Stevi Kelurahan Labuhan Ratu, Kecamatan Kedaton, Bandar Lampung, atas


perintah tersebut lalu dengan dibantu Saksi RAHMAD DANI alias DADO yang
ah

lik

kebetulan berada di lapangan Saburai Enggal, Saksi RAHMAT HIDAYAT alias


MEMET dan Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI beriringan
m

ub

membawa sepeda motor milik Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban) menuju ke
rumah paman dari Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS, sesampainya di
ka

rumah paman Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS, Saksi RAHMAD DANI


ep

alias DADO langsung pergi untuk pulang, sedangkan Terdakwa FEBRIANSYAH


ah

AMALAN alias FEBI dan Saksi RAHMAT HIDAYAT alias MEMET langsung
R

membawa masuk sepeda motor milik Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban), ke
es

dalam pekarangan rumah paman dari Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS,


M

ng

saat itu Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI melihat posisi Sdr.
on
gu

Hal. 9 dari 40 hal. Put. No. 79 K/PID/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
DWIKI DWI SOFYAN (Korban) telah tergeletak di tanah sambil mengerang

R
kesakitan, sedangkan posisi Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS sedang

si
menusukkan senjata tajam jenis Pedang ke arah tubuh Sdr. DWIKI DWI

ne
ng
SOFYAN (Korban) berkali-kali, dan posisi Saksi OKA RAHMANDA dan Saksi
DENI KURNIAWAN sedang secara bergantian Menyiram lumuran darah Sdr.
DWIKI (Korban) yang tercecer di dekat garasi dengan menggunakan Selang air,

do
gu tidak lama kemudian Saksi ICHSAN AHMAD PAYUDHA alias YUDA (telah
divonis dalam berkas terpisah) keluar dari dalam rumah dan duduk di kursi

In
A
depan sambil melihat saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS menusuk-
nusukkan sebilah pedang ke arah tubuh Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban),
ah

bersamaan dengan kejadian tersebut Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias

lik
PEBI bergabung duduk di dekat Saksi ICHSAN AHMAD PRAYUDHA alias
YUDA sambil melihat Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS menusuk-
am

ub
nusukkan sebilah pedang ke arah tubuh Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban),
kemudian dengan menggunakan Lakban mulut Sdr. DWIKI DWI SOFYAN
ep
(Korban) ditutup oleh Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS, setelah itu Saksi
k

MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS menghampiri Saksi ICHSAN AHMAD


ah

PAYUDHA alias YUDA untuk meminta diambilkan Sebilah Pisau, atas


R

si
permintaan tersebut lalu Saksi ICHSAN AHMAD PARYUDHA alias YUDA
mengambil sebilah pisau yang tersimpan di dalam kotak yang berada di garasi

ne
ng

lalu diserahkan kepada saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS, selanjutnya


saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS kembali menghampiri tubuh Sdr. DWIKI

do
gu

DWI SOFYAN (Korban) yang tergeletak di tanah kemudian dengan


menggunakan kaki, Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS membalikkan tubuh
Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban) yang terlentang hingga posisinya
In
A

tengkurap, kemudian dengan menggunakan Sebilah pisau saksi MUHAMMAD


KRISNA FIRDAUS kembali menusukkan pisau yang diperoleh dari Saksi
ah

lik

ICHSAN AHMAD PRAYUDHA alias YUDA ke arah tubuh bagian belakang Sdr.
DWIKI DWI SOFYAN (Korban) hingga berulang kali, setelah itu pisau tersebut
m

ub

oleh Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS dikembalikan lagi kepada Saksi


ICHSAN AHMAD PAYUDHA alias YUDA, selanjutnya Saksi ICHSAN AHMAD
ka

PAYUDHA alias YUDA menyuruh saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS


ep

bersama dengan Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias PEBI, Saksi


ah

RAHMAT HIDAYAT alias MEMET, Saksi OKA RAHMANDA serta Saksi DENI
R

KURNIAWAN untuk segera membuang Tubuh Sdr. DWIKI DWI SOFYAN


es

(Korban) menggunakan mobil kijang milik Saksi MUHAMMAD KRISNA


M

ng

FIRDAUS. Selanjutnya dengan dibantu Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN


on
gu

Hal. 10 dari 40 hal. Put. No. 79 K/PID/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
alias PEBI, Saksi OKA RAHMANDA dan Saksi RAHMAT HIDAYAT alias

R
MEMET, Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS mengangkat tubuh Sdr. DWIKI

si
(Korban) kemudian dimasukkan ke dalam Mobil, setelah posisi tubuh Sdr.

ne
ng
DWIKI DWI SOFYAN (Korban) berada di dalam mobil lalu Saksi DENI
KURNIAWAN yang posisinya selaku pengemudi mobil bersama-sama dengan
saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS, Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN

do
gu alias PEBI, Saksi OKA RAHMANDA, serta RAHMAT HIDAYAT alias MEMET
langsung membawa Tubuh Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban) ke daerah

In
A
Lembah Hijau Bandar Lampung, setibanya di daerah Lembah Hijau Saksi
MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS, Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias
ah

PEBI, Saksi OKA RAHMANDA serta Saksi DENI KURNIAWAN, secara

lik
bersamaan mengangkat tubuh Sdr. DWIKI (Korban) lalu dibuang ke semak-
semak yang berada di pinggir jalan, sedangkan posisi Saksi RAHMAT HIDAYAT
am

ub
alias MEMET menginjak Rem mobil karena keadaan jalan turunan;
Bahwa akibat perbuatan Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI bin
ep
DINASTI AMALAN bersama-sama dengan Saksi MUHAMMAD KRISNA
k

FIRDAUS bin AMRI FIRDAUS, Saksi ICHSAN AHMAD PRAYUDHA alias YUDA
ah

bin JOHAN WAHYUDI, Saksi RAHMAT HIDAYAT alias MEMET bin


R

si
BANDARSYAH (ketiga saksi telah divonis dalam berkas terpisah), Saksi OKA
RAHMANDA bin HARYANTO, Saksi DENI KURNIAWAN bin TAUFIK ROZALI

ne
ng

(kedua saksi dituntut dalam berkas terpisah) mengakibatkan Sdr. DWIKI DWI
SOFYAN meninggal dunia sebagaimana Hasil Visum Et Revertum yang

do
gu

dikeluarkan oleh Rumah Sakit Abdoel Moeloek Provinsi Lampung Nomor 352/
1464/4.13/III/2016 Tanggal 14 Maret 2016 pemeriksaan mayat atas nama
DWIKI DWI SOFYAN yang ditandatangani oleh dr. YENI OKTARINA dokter
In
A

pada Rumah Sakit Umum Abdoel Moelok Lampung yang pada pokoknya pada
tanggal 7 Maret 2016 telah melakukan pemeriksaan terhadap Jenazah atas
ah

lik

nama DWIKI DWI SOFYAN yang hasil pemeriksaannya adalah sebagai berikut:
Luka-luka:
m

ub

- Pada hampir seluruh dahi terdapat memar bewarna ungu kehitaman;


- Pada puncak bahu kiri terdapat luka terbuka, tepi rata, kedua sudut lancip,
ka

dasar otot, panjang luka satu koma lima sentimeter;


ep

- Pada tubuh bagian depan, mulai dari dada sampai perut terdapat dua puluh
ah

empat buah luka terbuka, tepi rata, dasar otot, rongga dada dan rongga
R

perut, sebagian luka dengan dua sudut lancip dan sebagian dengan satu
es

sudut lancip, panjang rata-rata luka satu koma lima sentimeter;


M

ng

on
gu

Hal. 11 dari 40 hal. Put. No. 79 K/PID/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Pada bagian dada tepat pada garis pertengahan, terdapat dua buah luka

R
terbuka, tepi rata dengan satu sudut lancip, dasar rongga dada, panjang

si
masing-masing luka tiga sentimeter dan lima sentimeter;

ne
ng
- Pada tubuh bagian belakang terdapat enam puluh sembilan buah luka
terbuka, tepi rata, sebagian luka dengan dua sudut lancip dan sebagian
dengan satu sudut lancip, dasar rongga dada dan otot, panjang rata-rata luka

do
gu satu koma lima sentimeter;
- Pada punggung sisi kanan bawah terdapat satu buah luka terbuka, tepi rata,

In
A
sudut atas lancip, sudut bawah tumpul, dasar rongga dada, panjang luka tiga
sentimeter;
ah

- Pada lengan kanan sisi belakang, dua puluh sentimeter di atas lipat siku,

lik
terdapat luka terbuka, tepi rata, kedua sudut lancip, dasar otot, panjang luka
dua koma lima sentimeter;
am

ub
- Pada lengan kanan sisi belakang, delapan belas sentimeter di atas lipat siku,
terdapat luka terbuka, tepi rata, kedua sudut lancip, dasar otot, panjang luka
ep
nol koma delapan sentimeter;
k

- Pada lengan kanan sisi dalam, tujuh sentimeter di atas pergelangan kanan,
ah

terdapat luka terbuka, tepi rata, kedua sudut lancip. Dasar otot, panjang luka
R

si
satu koma lima sentimeter;
- Pada lengan kanan sisi belakang, enam koma lima sentimeter di atas

ne
ng

pergelangan tangan, terdapat luka terbuka tepi rata, kedua sudut lancip,
dasar otot, panjang luka lima sentimeter;

do
gu

- Pada lengan kanan sisi dalam, empat sentimeter di atas pergelangan tangan,
terdapat luka terbuka tepi rata, kedua sudut lancip, dasar otot, panjang luka
satu koma lima sentimeter;
In
A

- Pada pangkal punggung ibu jari tangan kanan terdapat luka terbuka, tepi
rata, kedua sudut lancip, dasar tulang, panjang luka tiga sentimeter;
ah

lik

- Pada punggung tangan kanan sejajar jari telunjuk terdapat luka terbuka, tepi
rata, kedua sudut lancip, dasar tulang, panjang luka tiga koma lima
m

ub

sentimeter;
- Pada sela ibu jari dan jari telunjuk tangan kiri terdapat luka terbuka dengan
ka

tepi rata;
ep

- Pada punggung tangan kiri, melewati sela antara jari tengah dan jari manis
ah

sampai dengan telapak tangan, terdapat luka terbuka dengan tepi rata;
R

KESIMPULAN:
es

Pada pemeriksaan mayat seorang laki-laki yang menurut surat permintaan


M

ng

berumur tujuh belas tahun ini ditemukan memar pada dahi akibat kekerasan
on
gu

Hal. 12 dari 40 hal. Put. No. 79 K/PID/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
benda tumpul. Ditemukan satu buah luka terbuka pada puncak bahu kiri akibat

R
kekerasan tajam yang berdasarkan cirinya adalah luka tusuk. Ditemukan dua

si
puluh enam buah luka terbuka pada tubuh bagian depan dan tujuh puluh dua

ne
ng
luka terbuka pada tubuh bagian belakang akibat kekerasan tajam, yang
berdasarkan cirinya adalah luka tusuk, dilihat dari ciri luka tusuknya akibat luka
tusuk senjata tajam bermata dua dan senjata tajam bermata satu. Ditemukan

do
gu tujuh buah luka terbuka pada lengan kanan, dan dua buah luka terbuka pada
lengan kiri akibat kekerasan tajam, yang berdasarkan cirinya adalah luka sayat;

In
A
Perkiraan saat kematian tiga puluh enam jam sampai dengan empat puluh
delapan jam dari jam pemeriksaan;
ah

Sebab mati orang ini tidak dapat ditentukan karena tidak dilakukan pemeriksaan

lik
dalam (Tidak dilakukan Otopsi);
Perbuatan Terdakwa sebagaimana tersebut di atas diatur dan diancam
am

ub
pidana dalam Pasal 338 KUHPidana Jo. Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHPidana;
LEBIH SUBSIDAIR:
ep
Bahwa Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI bin DINASTI AMALAN
k

bersama-sama dengan saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS bin AMRI


ah

FIRDAUS, Saksi ICHSAN AHMAD PRAYUDHA alias YUDA bin JOHAN


R

si
WAHYUDI, Saksi RAHMAT HIDAYAT alias MEMET bin BANDARSYAH (ketiga
saksi telah divonis dalam berkas terpisah), Saksi OKA RAHMANDA bin

ne
ng

HARYANTO, Saksi DENI KURNIAWAN bin TAUFIK ROZALI (kedua saksi


dituntut dalam berkas terpisah) pada hari Minggu tanggal 6 Maret 2016 sekira

do
gu

pukul 03.00 WIB atau setidak-tidaknya pada suatu waktu yang masih dalam
bulan Maret tahun 2016 bertempat di pekarangan rumah Jalan Zainal Abidin
Pagar Alam Gang Samping Salon Stevi Kelurahan Labuhan Ratu, Kecamatan
In
A

Kedaton, Bandar Lampung atau pada suatu tempat lain yang masih dalam
Daerah Hukum Pengadilan Negeri Tanjung Karang yang berwenang memeriksa
ah

lik

dan mengadili perkara ini, dengan terang-terangan dan dengan tenaga bersama
menggunakan kekerasan terhadap orang yaitu Sdr. DWIKI DWI SOFYAN
m

ub

mengakibatkan maut, perbuatan tersebut dilakukan Terdakwa dengan cara


sebagai berikut:
ka

Berawal pada hari minggu tanggal 6 Maret tahun 2016 sekitar pukul 01.00 WIB
ep

(dini hari) Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI berkumpul bersama-


ah

sama Saksi DENI KURNIAWAN, Saksi OKA RAHMANDA (kedua saksi dituntut
R

dalam berkas terpisah), saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS, Saksi RAHMAT


es

HIDAYAT alias MEMET (kedua saksi telah divonis dalam berkas terpisah),
M

ng

Saksi RAHMAT DANI alias DADO serta teman-teman sekolah dari Saksi
on
gu

Hal. 13 dari 40 hal. Put. No. 79 K/PID/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS yang berjumlah kurang lebih 10 (sepuluh)

R
orang di Star Rock Karaoke yang berada di Jalan Zainal Abidin Pagar Alam

si
Kedaton Bandar Lampung, dalam perbincangan di area pinggir jalan Karaoke

ne
ng
Star Rock Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS menceritakan bahwa dirinya
ada masalah dengan anak SMK 2 yaitu Sdr. DWIKI (korban), selanjutnya sekitar
pukul 02.00 WIB (dini hari) handphone Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS

do
gu dihubungi oleh Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban), dalam pembicaraannya Sdr.
DWIKI DWI SOFYAN (Korban) berkata kepada Saksi MUHAMMAD KRISNA

In
A
FIRDAUS “Ngapain lo rame-rame” lalu dijawab oleh Saksi MUHAMMAD
KRISNA FIRDAUS “Kan tadi elu yang nyuruh gua rame-rame” kemudian
ah

dijawab oleh Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban) “Potong aja kemaluan bapak

lik
lu kalo lu ga ngelawan sama gua” lalu Handphone dimatikan oleh Sdr. DWIKI
DWI SOFYAN (Korban), dikarenakan Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban) tidak
am

ub
juga kunjung datang ke area Karaoke Star Rock lalu sekitar pukul 02.30 WIB
(dini hari) Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI, Saksi OKA
ep
RAHMANDA, Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS, Saksi DENI
k

KURNIAWAN, Saksi RAHMAT HIDAYAT alias MEMET, serta teman yang


ah

lainnya bersepakat untuk membubarkan diri pulang ke rumah masing-masing,


R

si
namun ketika Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI, Saksi OKA
RAHMANDA, Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS, Saksi DENI

ne
ng

KURNIAWAN dalam perjalanan pulang, saksi RAHMAT HIDAYAT alias MEMET


mengirim SMS ke Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS yang pada pokoknya

do
gu

memberitahukan bahwa Saksi RAHMAT HIDAYAT alias MEMET posisinya


sedang bersama dengan Sdr. DWIKI (Korban) di daerah lapangan Saburai
Enggal Bandar Lampung, atas informasi tersebut Saksi MUHAMMAD KRISNA
In
A

FIRDAUS menghubungi Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI agar


datang ke daerah lapangan Saburai Enggal Bandar Lampung. Selanjutnya
ah

lik

dengan menggunakan Sepeda motor miliknya saat itu juga Terdakwa


FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI langsung menuju ke daerah lapangan
m

ub

Saburai Enggal, setibanya di lapangan Saburai Enggal Terdakwa


FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI melihat Saksi MUHAMMAD KRISNA
ka

FIRDAUS posisinya telah merangkul Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban) sambil
ep

mengajaknya masuk ke dalam mobil Toyota Kijang warna biru milik saksi
ah

MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS ke bagian penumpang belakang, dan di dalam


R

mobil tersebut juga telah ada Saksi DENI KURNIAWAN yang posisinya duduk di
es

bagian bangku Supir sedangkan Saksi OKA RAHMANDA duduk di bangku


M

ng

penumpang bagian depan sebelah supir, kemudian Sdr. DWIKI DWI SOFYAN
on
gu

Hal. 14 dari 40 hal. Put. No. 79 K/PID/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
(Korban) dibawa pergi, berselang beberapa menit kemudian saksi MUHAMMAD

R
KRISNA FIRDAUS menghubungi Saksi RAHMAT HIDAYAT alias MEMET yang

si
pada pokoknya meminta agar Saksi RAHMAT HIDAYAT alias MEMET bersama

ne
ng
dengan Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI segera membawa
Sepeda motor milik Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban) yang tertinggal di
lapangan Saburai Enggal ke rumah paman Saksi MUHAMMAD KRISNA

do
gu FIRDAUS yang berada di Jalan Zainal Abidin Pagar Alam Gang Samping Salon
Stevi Kelurahan Labuhan Ratu, Kecamatan Kedaton, Bandar Lampung, atas

In
A
perintah tersebut lalu dengan dibantu Saksi RAHMAD DANI alias DADO yang
kebetulan berada di lapangan Saburai Enggal, Saksi RAHMAT HIDAYAT alias
ah

MEMET dan Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI beriringan

lik
membawa sepeda motor milik Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban) menuju ke
rumah paman dari Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS, sesampainya di
am

ub
rumah paman Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS, Saksi RAHMAD DANI
alias DADO langsung pergi untuk pulang, sedangkan Terdakwa FEBRIANSYAH
ep
AMALAN alias FEBI dan Saksi RAHMAT HIDAYAT alias MEMET langsung
k

membawa masuk sepeda motor milik Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban), ke
ah

dalam pekarangan rumah paman dari Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS,


R

si
saat itu Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI melihat posisi Sdr.
DWIKI DWI SOFYAN (Korban) telah tergeletak di tanah sambil mengerang

ne
ng

kesakitan, sedangkan posisi Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS sedang


menusukkan senjata tajam jenis Pedang ke arah tubuh Sdr. DWIKI DWI

do
gu

SOFYAN (Korban) berkali-kali, dan posisi Saksi OKA RAHMANDA dan Saksi
DENI KURNIAWAN sedang secara bergantian Menyiram lumuran darah Sdr.
DWIKI (Korban) yang tercecer di dekat garasi dengan menggunakan Selang air,
In
A

tidak lama kemudian Saksi ICHSAN AHMAD PAYUDHA alias YUDA (telah
divonis dalam berkas terpisah) keluar dari dalam rumah dan duduk di kursi
ah

lik

depan sambil melihat saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS menusuk-


nusukkan sebilah pedang ke arah tubuh Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban),
m

ub

bersamaan dengan kejadian tersebut Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias


PEBI bergabung duduk di dekat Saksi ICHSAN AHMAD PRAYUDHA alias
ka

YUDA sambil melihat Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS menusuk-


ep

nusukkan sebilah pedang ke arah tubuh Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban),
ah

kemudian dengan menggunakan Lakban mulut Sdr. DWIKI DWI SOFYAN


R

(Korban) ditutup oleh Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS, setelah itu Saksi
es

MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS menghampiri Saksi ICHSAN AHMAD


M

ng

PAYUDHA alias YUDA untuk meminta diambilkan Sebilah Pisau, atas


on
gu

Hal. 15 dari 40 hal. Put. No. 79 K/PID/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
permintaan tersebut lalu Saksi ICHSAN AHMAD PARYUDHA alias YUDA

R
mengambil sebilah pisau yang tersimpan di dalam kotak yang berada di garasi

si
lalu diserahkan kepada saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS, selanjutnya

ne
ng
saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS kembali menghampiri tubuh Sdr. DWIKI
DWI SOFYAN (Korban) yang tergeletak di tanah kemudian dengan
menggunakan kaki, Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS membalikkan tubuh

do
gu Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban) yang terlentang hingga posisinya
tengkurap, kemudian dengan menggunakan Sebilah pisau saksi MUHAMMAD

In
A
KRISNA FIRDAUS kembali menusukkan pisau yang diperoleh dari Saksi
ICHSAN AHMAD PRAYUDHA alias YUDA ke arah tubuh bagian belakang Sdr.
ah

DWIKI DWI SOFYAN (Korban) hingga berulang kali, setelah itu pisau tersebut

lik
oleh Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS dikembalikan lagi kepada Saksi
ICHSAN AHMAD PAYUDHA alias YUDA, selanjutnya Saksi ICHSAN AHMAD
am

ub
PAYUDHA alias YUDA menyuruh saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS
bersama dengan Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias PEBI, Saksi
ep
RAHMAT HIDAYAT alias MEMET, Saksi OKA RAHMANDA serta Saksi DENI
k

KURNIAWAN untuk segera membuang Tubuh Sdr. DWIKI DWI SOFYAN


ah

(Korban) menggunakan mobil kijang milik Saksi MUHAMMAD KRISNA


R

si
FIRDAUS. Selanjutnya dengan dibantu Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN
alias PEBI, Saksi OKA RAHMANDA dan Saksi RAHMAT HIDAYAT alias

ne
ng

MEMET, Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS mengangkat tubuh Sdr. DWIKI


(Korban) kemudian dimasukkan ke dalam Mobil, setelah posisi tubuh Sdr.

do
gu

DWIKI DWI SOFYAN (Korban) berada di dalam mobil lalu Saksi DENI
KURNIAWAN yang posisinya selaku pengemudi mobil bersama-sama dengan
saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS, Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN
In
A

alias PEBI, Saksi OKA RAHMANDA, serta RAHMAT HIDAYAT alias MEMET
langsung membawa Tubuh Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban) ke daerah
ah

lik

Lembah Hijau Bandar Lampung, setibanya di daerah Lembah Hijau Saksi


MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS, Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias
m

ub

PEBI, Saksi OKA RAHMANDA serta Saksi DENI KURNIAWAN, secara


bersamaan mengangkat tubuh Sdr. DWIKI (Korban) lalu dibuang ke semak-
ka

semak yang berada di pinggir jalan, sedangkan posisi Saksi RAHMAT HIDAYAT
ep

alias MEMET menginjak Rem mobil karena keadaan jalan turunan;


ah

Bahwa akibat perbuatan Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI bin


R

DINASTI AMALAN bersama-sama dengan Saksi MUHAMMAD KRISNA


es

FIRDAUS bin AMRI FIRDAUS, Saksi ICHSAN AHMAD PRAYUDHA alias YUDA
M

ng

bin JOHAN WAHYUDI, Saksi RAHMAT HIDAYAT alias MEMET bin


on
gu

Hal. 16 dari 40 hal. Put. No. 79 K/PID/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
BANDARSYAH (ketiga saksi telah divonis dalam berkas terpisah), Saksi OKA

R
RAHMANDA bin HARYANTO, Saksi DENI KURNIAWAN bin TAUFIK ROZALI

si
(kedua saksi dituntut dalam berkas terpisah) mengakibatkan Sdr. DWIKI DWI

ne
ng
SOFYAN meninggal dunia sebagaimana Hasil Visum Et Revertum yang
dikeluarkan oleh Rumah Sakit Abdoel Moeloek Provinsi Lampung Nomor 352/
1464/4.13/III/2016 Tanggal 14 Maret 2016 pemeriksaan mayat atas nama

do
gu DWIKI DWI SOFYAN yang ditandatangani oleh dr. YENI OKTARINA dokter
pada Rumah Sakit Umum Abdoel Moelok Lampung yang pada pokoknya pada

In
A
tanggal 7 Maret 2016 telah melakukan pemeriksaan terhadap Jenazah atas
nama DWIKI DWI SOFYAN yang hasil pemeriksaannya adalah sebagai berikut:
ah

Luka-luka:

lik
- Pada hampir seluruh dahi terdapat memar bewarna ungu kehitaman;
- Pada puncak bahu kiri terdapat luka terbuka, tepi rata, kedua sudut lancip,
am

ub
dasar otot, panjang luka satu koma lima sentimeter;
- Pada tubuh bagian depan, mulai dari dada sampai perut terdapat dua puluh
ep
empat buah luka terbuka, tepi rata, dasar otot, rongga dada dan rongga
k

perut, sebagian luka dengan dua sudut lancip dan sebagian dengan satu
ah

sudut lancip, panjang rata-rata luka satu koma lima sentimeter;


R

si
- Pada bagian dada tepat pada garis pertengahan, terdapat dua buah luka
terbuka, tepi rata dengan satu sudut lancip, dasar rongga dada, panjang

ne
ng

masing-masing luka tiga sentimeter dan lima sentimeter;


- Pada tubuh bagian belakang terdapat enam puluh sembilan buah luka

do
gu

terbuka, tepi rata, sebagian luka dengan dua sudut lancip dan sebagian
dengan satu sudut lancip, dasar rongga dada dan otot, panjang rata-rata luka
satu koma lima sentimeter;
In
A

- Pada punggung sisi kanan bawah terdapat satu buah luka terbuka, tepi rata,
sudut atas lancip, sudut bawah tumpul, dasar rongga dada, panjang luka tiga
ah

lik

sentimeter;
- Pada lengan kanan sisi belakang, dua puluh sentimeter di atas lipat siku,
m

ub

terdapat luka terbuka, tepi rata, kedua sudut lancip, dasar otot, panjang luka
dua koma lima sentimeter;
ka

- Pada lengan kanan sisi belakang, delapan belas sentimeter di atas lipat siku,
ep

terdapat luka terbuka, tepi rata, kedua sudut lancip, dasar otot, panjang luka
ah

nol koma delapan sentimeter;


R

- Pada lengan kanan sisi dalam, tujuh sentimeter di atas pergelangan kanan,
es

terdapat luka terbuka, tepi rata, kedua sudut lancip. Dasar otot, panjang luka
M

ng

satu koma lima sentimeter;


on
gu

Hal. 17 dari 40 hal. Put. No. 79 K/PID/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Pada lengan kanan sisi belakang, enam koma lima sentimeter di atas

R
pergelangan tangan, terdapat luka terbuka tepi rata, kedua sudut lancip,

si
dasar otot, panjang luka lima sentimeter;

ne
ng
- Pada lengan kanan sisi dalam, empat sentimeter di atas pergelangan tangan,
terdapat luka terbuka tepi rata, kedua sudut lancip, dasar otot, panjang luka
satu koma lima sentimeter;

do
gu - Pada pangkal punggung ibu jari tangan kanan terdapat luka terbuka, tepi
rata, kedua sudut lancip, dasar tulang, panjang luka tiga sentimeter;

In
A
- Pada punggung tangan kanan sejajar jari telunjuk terdapat luka terbuka, tepi
rata, kedua sudut lancip, dasar tulang, panjang luka tiga koma lima
ah

sentimeter;

lik
- Pada sela ibu jari dan jari telunjuk tangan kiri terdapat luka terbuka dengan
tepi rata;
am

ub
- Pada punggung tangan kiri, melewati sela antara jari tengah dan jari manis
sampai dengan telapak tangan, terdapat luka terbuka dengan tepi rata;
ep
KESIMPULAN:
k

Pada pemeriksaan mayat seorang laki-laki yang menurut surat permintaan


ah

berumur tujuh belas tahun ini ditemukan memar pada dahi akibat kekerasan
R

si
benda tumpul. Ditemukan satu buah luka terbuka pada puncak bahu kiri akibat
kekerasan tajam yang berdasarkan cirinya adalah luka tusuk. Ditemukan dua

ne
ng

puluh enam buah luka terbuka pada tubuh bagian depan dan tujuh puluh dua
luka terbuka pada tubuh bagian belakang akibat kekerasan tajam, yang

do
gu

berdasarkan cirinya adalah luka tusuk, dilihat dari ciri luka tusuknya akibat luka
tusuk senjata tajam bermata dua dan senjata tajam bermata satu. Ditemukan
tujuh buah luka terbuka pada lengan kanan, dan dua buah luka terbuka pada
In
A

lengan kiri akibat kekerasan tajam, yang berdasarkan cirinya adalah luka sayat;
Perkiraan saat kematian tiga puluh enam jam sampai dengan empat puluh
ah

lik

delapan jam dari jam pemeriksaan;


Sebab mati orang ini tidak dapat ditentukan karena tidak dilakukan pemeriksaan
m

ub

dalam (Tidak dilakukan Otopsi);


Perbuatan Terdakwa sebagaimana tersebut di atas diatur dan diancam
ka

pidana dalam Pasal 170 Ayat (1), Ayat (2) ke-3 KUHPidana;
ep

ATAU
ah

KEDUA:
R

Bahwa Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias PEBI bin DINASTI AMALAN


es

bersama-sama dengan Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS bin AMRI


M

ng

FIRDAUS, Saksi ICHSAN AHMAD PRAYUDHA alias YUDA bin JOHAN


on
gu

Hal. 18 dari 40 hal. Put. No. 79 K/PID/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
WAHYUDI, Saksi RAHMAT HIDAYAT alias MEMET bin BANDARSYAH (ketiga

R
saksi telah divonis dalam berkas terpisah), Saksi OKA RAHMANDA bin

si
HARYANTO, Saksi DENI KURNIAWAN bin TAUFIK ROZALI (kedua saksi

ne
ng
dituntut dalam berkas terpisah) pada hari Minggu tanggal 6 Maret 2016 sekira
pukul 03.00 WIB atau setidak-tidaknya pada suatu waktu yang masih dalam
bulan Maret tahun 2016 bertempat di pekarangan rumah Jalan Zainal Abidin

do
gu Pagar Alam Gang Samping Salon Stevi Kelurahan Labuhan Ratu, Kecamatan
Kedaton, Bandar Lampung atau pada suatu tempat lain yang masih dalam

In
A
Daerah Hukum Pengadilan Negeri Tanjung Karang yang berwenang memeriksa
dan mengadili perkara ini, Mereka yang melakukan, yang menyuruh melakukan
ah

dan yang turut melakukan perbuatan, melakukan kekejaman, kekerasan atau

lik
ancaman kekerasan, atau penganiayaan terhadap anak yaitu Sdr. DWIKI DWI
SOFYAN yang mengakibatkan mati, perbuatan tersebut dilakukan Terdakwa
am

ub
dengan cara sebagai berikut:
Berawal pada hari minggu tanggal 6 Maret tahun 2016 sekitar pukul 01.00 WIB
ep
(dini hari) Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI berkumpul bersama-
k

sama Saksi DENI KURNIAWAN, Saksi OKA RAHMANDA (kedua saksi dituntut
ah

dalam berkas terpisah), saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS, Saksi RAHMAT


R

si
HIDAYAT alias MEMET (kedua saksi telah divonis dalam berkas terpisah),
Saksi RAHMAT DANI alias DADO serta teman-teman sekolah dari Saksi

ne
ng

MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS yang berjumlah kurang lebih 10 (sepuluh)


orang di Star Rock Karaoke yang berada di Jalan Zainal Abidin Pagar Alam

do
gu

Kedaton Bandar Lampung, dalam perbincangan di area pinggir jalan Karaoke


Star Rock Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS menceritakan bahwa dirinya
ada masalah dengan anak SMK 2 yaitu Sdr. DWIKI (korban), selanjutnya sekitar
In
A

pukul 02.00 WIB (dini hari) handphone Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS
dihubungi oleh Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban), dalam pembicaraannya Sdr.
ah

lik

DWIKI DWI SOFYAN (Korban) berkata kepada Saksi MUHAMMAD KRISNA


FIRDAUS “Ngapain lo rame-rame” lalu dijawab oleh Saksi MUHAMMAD
m

ub

KRISNA FIRDAUS “Kan tadi elu yang nyuruh gua rame-rame” kemudian
dijawab oleh Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban) “Potong aja kemaluan bapak
ka

lu kalo lu ga ngelawan sama gua” lalu Handphone dimatikan oleh Sdr. DWIKI
ep

DWI SOFYAN (Korban), dikarenakan Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban) tidak
ah

juga kunjung datang ke area Karaoke Star Rock lalu sekitar pukul 02.30 WIB
R

(dini hari) Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI, Saksi OKA


es

RAHMANDA, Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS, Saksi DENI


M

ng

KURNIAWAN, Saksi RAHMAT HIDAYAT alias MEMET, serta teman yang


on
gu

Hal. 19 dari 40 hal. Put. No. 79 K/PID/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
lainnya bersepakat untuk membubarkan diri pulang ke rumah masing-masing,

R
namun ketika Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI, Saksi OKA

si
RAHMANDA, Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS, Saksi DENI

ne
ng
KURNIAWAN dalam perjalanan pulang, saksi RAHMAT HIDAYAT alias MEMET
mengirim SMS ke Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS yang pada pokoknya
memberitahukan bahwa Saksi RAHMAT HIDAYAT alias MEMET posisinya

do
gu sedang bersama dengan Sdr. DWIKI (Korban) di daerah lapangan Saburai
Enggal Bandar Lampung, atas informasi tersebut Saksi MUHAMMAD KRISNA

In
A
FIRDAUS menghubungi Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI agar
datang ke daerah lapangan Saburai Enggal Bandar Lampung. Selanjutnya
ah

dengan menggunakan Sepeda motor miliknya saat itu juga Terdakwa

lik
FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI langsung menuju ke daerah lapangan
Saburai Enggal, setibanya di lapangan Saburai Enggal Terdakwa
am

ub
FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI melihat Saksi MUHAMMAD KRISNA
FIRDAUS posisinya telah merangkul Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban) sambil
ep
mengajaknya masuk ke dalam mobil Toyota Kijang warna biru milik saksi
k

MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS ke bagian penumpang belakang, dan di dalam


ah

mobil tersebut juga telah ada Saksi DENI KURNIAWAN yang posisinya duduk di
R

si
bagian bangku Supir sedangkan Saksi OKA RAHMANDA duduk di bangku
penumpang bagian depan sebelah supir, kemudian Sdr. DWIKI DWI SOFYAN

ne
ng

(Korban) dibawa pergi, berselang beberapa menit kemudian saksi MUHAMMAD


KRISNA FIRDAUS menghubungi Saksi RAHMAT HIDAYAT alias MEMET yang

do
gu

pada pokoknya meminta agar Saksi RAHMAT HIDAYAT alias MEMET bersama
dengan Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI segera membawa
Sepeda motor milik Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban) yang tertinggal di
In
A

lapangan Saburai Enggal ke rumah paman Saksi MUHAMMAD KRISNA


FIRDAUS yang berada di Jalan Zainal Abidin Pagar Alam Gang Samping Salon
ah

lik

Stevi Kelurahan Labuhan Ratu, Kecamatan Kedaton, Bandar Lampung, atas


perintah tersebut lalu dengan dibantu Saksi RAHMAD DANI alias DADO yang
m

ub

kebetulan berada di lapangan Saburai Enggal, Saksi RAHMAT HIDAYAT alias


MEMET dan Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI beriringan
ka

membawa sepeda motor milik Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban) menuju ke
ep

rumah paman dari Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS, sesampainya di


ah

rumah paman Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS, Saksi RAHMAD DANI


R

alias DADO langsung pergi untuk pulang, sedangkan Terdakwa FEBRIANSYAH


es

AMALAN alias FEBI dan Saksi RAHMAT HIDAYAT alias MEMET langsung
M

ng

membawa masuk sepeda motor milik Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban), ke
on
gu

Hal. 20 dari 40 hal. Put. No. 79 K/PID/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dalam pekarangan rumah paman dari Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS,

R
saat itu Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI melihat posisi Sdr.

si
DWIKI DWI SOFYAN (Korban) telah tergeletak di tanah sambil mengerang

ne
ng
kesakitan, sedangkan posisi Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS sedang
menusukkan senjata tajam jenis Pedang ke arah tubuh Sdr. DWIKI DWI
SOFYAN (Korban) berkali-kali, dan posisi Saksi OKA RAHMANDA dan Saksi

do
gu DENI KURNIAWAN sedang secara bergantian Menyiram lumuran darah Sdr.
DWIKI (Korban) yang tercecer di dekat garasi dengan menggunakan Selang air,

In
A
tidak lama kemudian Saksi ICHSAN AHMAD PAYUDHA alias YUDA (telah
divonis dalam berkas terpisah) keluar dari dalam rumah dan duduk di kursi
ah

depan sambil melihat saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS menusuk-

lik
nusukkan sebilah pedang ke arah tubuh Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban),
bersamaan dengan kejadian tersebut Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias
am

ub
PEBI bergabung duduk di dekat Saksi ICHSAN AHMAD PRAYUDHA alias
YUDA sambil melihat Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS menusuk-
ep
nusukkan sebilah pedang ke arah tubuh Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban),
k

kemudian dengan menggunakan Lakban mulut Sdr. DWIKI DWI SOFYAN


ah

(Korban) ditutup oleh Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS, setelah itu Saksi
R

si
MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS menghampiri Saksi ICHSAN AHMAD
PAYUDHA alias YUDA untuk meminta diambilkan Sebilah Pisau, atas

ne
ng

permintaan tersebut lalu Saksi ICHSAN AHMAD PARYUDHA alias YUDA


mengambil sebilah pisau yang tersimpan di dalam kotak yang berada di garasi

do
gu

lalu diserahkan kepada saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS, selanjutnya


saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS kembali menghampiri tubuh Sdr. DWIKI
DWI SOFYAN (Korban) yang tergeletak di tanah kemudian dengan
In
A

menggunakan kaki, Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS membalikkan tubuh


Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban) yang terlentang hingga posisinya
ah

lik

tengkurap, kemudian dengan menggunakan Sebilah pisau saksi MUHAMMAD


KRISNA FIRDAUS kembali menusukkan pisau yang diperoleh dari Saksi
m

ub

ICHSAN AHMAD PRAYUDHA alias YUDA ke arah tubuh bagian belakang Sdr.
DWIKI DWI SOFYAN (Korban) hingga berulang kali, setelah itu pisau tersebut
ka

oleh Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS dikembalikan lagi kepada Saksi


ep

ICHSAN AHMAD PAYUDHA alias YUDA, selanjutnya Saksi ICHSAN AHMAD


ah

PAYUDHA alias YUDA menyuruh saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS


R

bersama dengan Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias PEBI, Saksi


es

RAHMAT HIDAYAT alias MEMET, Saksi OKA RAHMANDA serta Saksi DENI
M

ng

KURNIAWAN untuk segera membuang Tubuh Sdr. DWIKI DWI SOFYAN


on
gu

Hal. 21 dari 40 hal. Put. No. 79 K/PID/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
(Korban) menggunakan mobil kijang milik Saksi MUHAMMAD KRISNA

R
FIRDAUS. Selanjutnya dengan dibantu Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN

si
alias PEBI, Saksi OKA RAHMANDA dan Saksi RAHMAT HIDAYAT alias

ne
ng
MEMET, Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS mengangkat tubuh Sdr. DWIKI
(Korban) kemudian dimasukkan ke dalam Mobil, setelah posisi tubuh Sdr.
DWIKI DWI SOFYAN (Korban) berada di dalam mobil lalu Saksi DENI

do
gu KURNIAWAN yang posisinya selaku pengemudi mobil bersama-sama dengan
saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS, Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN

In
A
alias PEBI, Saksi OKA RAHMANDA, serta RAHMAT HIDAYAT alias MEMET
langsung membawa Tubuh Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban) ke daerah
ah

Lembah Hijau Bandar Lampung, setibanya di daerah Lembah Hijau Saksi

lik
MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS, Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias
PEBI, Saksi OKA RAHMANDA serta Saksi DENI KURNIAWAN, secara
am

ub
bersamaan mengangkat tubuh Sdr. DWIKI (Korban) lalu dibuang ke semak-
semak yang berada di pinggir jalan, sedangkan posisi Saksi RAHMAT HIDAYAT
ep
alias MEMET menginjak Rem mobil karena keadaan jalan turunan;
k

Bahwa akibat perbuatan Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI bin


ah

DINASTI AMALAN bersama-sama dengan Saksi MUHAMMAD KRISNA


R

si
FIRDAUS bin AMRI FIRDAUS, Saksi ICHSAN AHMAD PRAYUDHA alias YUDA
bin JOHAN WAHYUDI, Saksi RAHMAT HIDAYAT alias MEMET bin

ne
ng

BANDARSYAH (ketiga saksi telah divonis dalam berkas terpisah), Saksi OKA
RAHMANDA bin HARYANTO, Saksi DENI KURNIAWAN bin TAUFIK ROZALI

do
gu

(kedua saksi dituntut dalam berkas terpisah) mengakibatkan Sdr. DWIKI DWI
SOFYAN meninggal dunia sebagaimana Hasil Visum Et Revertum yang
dikeluarkan oleh Rumah Sakit Abdoel Moeloek Provinsi Lampung Nomor 352/
In
A

1464/4.13/III/2016 Tanggal 14 Maret 2016 pemeriksaan mayat atas nama


DWIKI DWI SOFYAN yang ditandatangani oleh dr. YENI OKTARINA dokter
ah

lik

pada Rumah Sakit Umum Abdoel Moelok Lampung yang pada pokoknya pada
tanggal 7 Maret 2016 telah melakukan pemeriksaan terhadap Jenazah atas
m

ub

nama DWIKI DWI SOFYAN yang hasil pemeriksaannya adalah sebagai berikut:
Luka-luka:
ka

- Pada hampir seluruh dahi terdapat memar bewarna ungu kehitaman;


ep

- Pada puncak bahu kiri terdapat luka terbuka, tepi rata, kedua sudut lancip,
ah

dasar otot, panjang luka satu koma lima sentimeter;


R

- Pada tubuh bagian depan, mulai dari dada sampai perut terdapat dua puluh
es

empat buah luka terbuka, tepi rata, dasar otot, rongga dada dan rongga
M

ng

on
gu

Hal. 22 dari 40 hal. Put. No. 79 K/PID/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
perut, sebagian luka dengan dua sudut lancip dan sebagian dengan satu

R
sudut lancip, panjang rata-rata luka satu koma lima sentimeter;

si
- Pada bagian dada tepat pada garis pertengahan, terdapat dua buah luka

ne
ng
terbuka, tepi rata dengan satu sudut lancip, dasar rongga dada, panjang
masing-masing luka tiga sentimeter dan lima sentimeter;
- Pada tubuh bagian belakang terdapat enam puluh sembilan buah luka

do
gu terbuka, tepi rata, sebagian luka dengan dua sudut lancip dan sebagian
dengan satu sudut lancip, dasar rongga dada dan otot, panjang rata-rata luka

In
A
satu koma lima sentimeter;
- Pada punggung sisi kanan bawah terdapat satu buah luka terbuka, tepi rata,
ah

sudut atas lancip, sudut bawah tumpul, dasar rongga dada, panjang luka tiga

lik
sentimeter;
- Pada lengan kanan sisi belakang, dua puluh sentimeter di atas lipat siku,
am

ub
terdapat luka terbuka, tepi rata, kedua sudut lancip, dasar otot, panjang luka
dua koma lima sentimeter;
ep
- Pada lengan kanan sisi belakang, delapan belas sentimeter di atas lipat siku,
k

terdapat luka terbuka, tepi rata, kedua sudut lancip, dasar otot, panjang luka
ah

nol koma delapan sentimeter;


R

si
- Pada lengan kanan sisi dalam, tujuh sentimeter di atas pergelangan kanan,
terdapat luka terbuka, tepi rata, kedua sudut lancip. Dasar otot, panjang luka

ne
ng

satu koma lima sentimeter;


- Pada lengan kanan sisi belakang, enam koma lima sentimeter di atas

do
gu

pergelangan tangan, terdapat luka terbuka tepi rata, kedua sudut lancip,
dasar otot, panjang luka lima sentimeter;
- Pada lengan kanan sisi dalam, empat sentimeter di atas pergelangan tangan,
In
A

terdapat luka terbuka tepi rata, kedua sudut lancip, dasar otot, panjang luka
satu koma lima sentimeter;
ah

lik

- Pada pangkal punggung ibu jari tangan kanan terdapat luka terbuka, tepi
rata, kedua sudut lancip, dasar tulang, panjang luka tiga sentimeter;
m

ub

- Pada punggung tangan kanan sejajar jari telunjuk terdapat luka terbuka, tepi
rata, kedua sudut lancip, dasar tulang, panjang luka tiga koma lima
ka

sentimeter;
ep

- Pada sela ibu jari dan jari telunjuk tangan kiri terdapat luka terbuka dengan
ah

tepi rata;
R

- Pada punggung tangan kiri, melewati sela antara jari tengah dan jari manis
es

sampai dengan telapak tangan, terdapat luka terbuka dengan tepi rata;
M

ng

KESIMPULAN:
on
gu

Hal. 23 dari 40 hal. Put. No. 79 K/PID/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Pada pemeriksaan mayat seorang laki-laki yang menurut surat permintaan

R
berumur tujuh belas tahun ini ditemukan memar pada dahi akibat kekerasan

si
benda tumpul. Ditemukan satu buah luka terbuka pada puncak bahu kiri akibat

ne
ng
kekerasan tajam yang berdasarkan cirinya adalah luka tusuk. Ditemukan dua
puluh enam buah luka terbuka pada tubuh bagian depan dan tujuh puluh dua
luka terbuka pada tubuh bagian belakang akibat kekerasan tajam, yang

do
gu berdasarkan cirinya adalah luka tusuk, dilihat dari ciri luka tusuknya akibat luka
tusuk senjata tajam bermata dua dan senjata tajam bermata satu. Ditemukan

In
A
tujuh buah luka terbuka pada lengan kanan, dan dua buah luka terbuka pada
lengan kiri akibat kekerasan tajam, yang berdasarkan cirinya adalah luka sayat;
ah

Perkiraan saat kematian tiga puluh enam jam sampai dengan empat puluh

lik
delapan jam dari jam pemeriksaan;
Sebab mati orang ini tidak dapat ditentukan karena tidak dilakukan pemeriksaan
am

ub
dalam (Tidak dilakukan Otopsi);
Perbuatan Terdakwa sebagaimana tersebut di atas diatur dan diancam
ep
pidana dalam Pasal 80 Ayat (3) Undang-Undang RI Nomor 35 Tahun 2014
k

tentang perubahan Undang-Undang RI Nomor 23 Tahun 2002 tentang


ah

Perlindungan Anak Jo. Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHPidana;


R

si
ATAU
KETIGA:

ne
ng

Bahwa Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias PEBI bin DINASTI AMALAN


pada hari Minggu tanggal 6 Maret 2016 sekira pukul 03.00 WIB atau setidak-

do
gu

tidaknya pada suatu waktu yang masih dalam bulan Maret tahun 2016
bertempat di pekarangan rumah Jalan Zainal Abidin Pagar Alam Gang Samping
Salon Stevi Kelurahan Labuhan Ratu, Kecamatan Kedaton, Bandar Lampung
In
A

atau pada suatu tempat lain yang masih dalam Daerah Hukum Pengadilan
Negeri Tanjung Karang yang berwenang memeriksa dan mengadili perkara ini,
ah

lik

dengan sengaja menempatkan atau membiarkan seorang dalam keadaan


sengsara, padahal menurut hukum yang berlaku baginya atau karena
m

ub

persetujuan dia wajib memberi kehidupan, perawatan atau pemeliharaan


kepada orang itu, perbuatan tersebut dilakukan Terdakwa dengan cara sebagai
ka

berikut:
ep

Berawal pada hari minggu tanggal 6 Maret tahun 2016 sekitar pukul 01.00 WIB
ah

(dini hari) Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI berkumpul bersama-


R

sama Saksi DENI KURNIAWAN, Saksi OKA RAHMANDA (kedua saksi dituntut
es

dalam berkas terpisah), saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS, Saksi RAHMAT


M

ng

HIDAYAT alias MEMET (kedua saksi telah divonis dalam berkas terpisah),
on
gu

Hal. 24 dari 40 hal. Put. No. 79 K/PID/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Saksi RAHMAT DANI alias DADO serta teman-teman sekolah dari Saksi

R
MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS yang berjumlah kurang lebih 10 (sepuluh)

si
orang di Star Rock Karaoke yang berada di Jalan Zainal Abidin Pagar Alam

ne
ng
Kedaton Bandar Lampung, dalam perbincangan di area pinggir jalan Karaoke
Star Rock Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS menceritakan bahwa dirinya
ada masalah dengan anak SMK 2 yaitu Sdr. DWIKI (korban), selanjutnya sekitar

do
gu pukul 02.00 WIB (dini hari) handphone Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS
dihubungi oleh Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban), dalam pembicaraannya Sdr.

In
A
DWIKI DWI SOFYAN (Korban) berkata kepada Saksi MUHAMMAD KRISNA
FIRDAUS “Ngapain lo rame-rame” lalu dijawab oleh Saksi MUHAMMAD
ah

KRISNA FIRDAUS “Kan tadi elu yang nyuruh gua rame-rame” kemudian

lik
dijawab oleh Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban) “Potong aja kemaluan bapak
lu kalo lu ga ngelawan sama gua” lalu Handphone dimatikan oleh Sdr. DWIKI
am

ub
DWI SOFYAN (Korban), dikarenakan Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban) tidak
juga kunjung datang ke area Karaoke Star Rock lalu sekitar pukul 02.30 WIB
ep
(dini hari) Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI, Saksi OKA
k

RAHMANDA, Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS, Saksi DENI


ah

KURNIAWAN, Saksi RAHMAT HIDAYAT alias MEMET, serta teman yang


R

si
lainnya bersepakat untuk membubarkan diri pulang ke rumah masing-masing,
namun ketika Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI, Saksi OKA

ne
ng

RAHMANDA, Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS, Saksi DENI


KURNIAWAN dalam perjalanan pulang, saksi RAHMAT HIDAYAT alias MEMET

do
gu

mengirim SMS ke Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS yang pada pokoknya


memberitahukan bahwa Saksi RAHMAT HIDAYAT alias MEMET posisinya
sedang bersama dengan Sdr. DWIKI (Korban) di daerah lapangan Saburai
In
A

Enggal Bandar Lampung, atas informasi tersebut Saksi MUHAMMAD KRISNA


FIRDAUS menghubungi Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI agar
ah

lik

datang ke daerah lapangan Saburai Enggal Bandar Lampung. Selanjutnya


dengan menggunakan Sepeda motor miliknya saat itu juga Terdakwa
m

ub

FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI langsung menuju ke daerah lapangan


Saburai Enggal, setibanya di lapangan Saburai Enggal Terdakwa
ka

FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI melihat Saksi MUHAMMAD KRISNA


ep

FIRDAUS posisinya telah merangkul Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban) sambil
ah

mengajaknya masuk ke dalam mobil Toyota Kijang warna biru milik saksi
R

MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS ke bagian penumpang belakang, dan di dalam


es

mobil tersebut juga telah ada Saksi DENI KURNIAWAN yang posisinya duduk di
M

ng

bagian bangku Supir sedangkan Saksi OKA RAHMANDA duduk di bangku


on
gu

Hal. 25 dari 40 hal. Put. No. 79 K/PID/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
penumpang bagian depan sebelah supir, kemudian Sdr. DWIKI DWI SOFYAN

R
(Korban) dibawa pergi, berselang beberapa menit kemudian saksi MUHAMMAD

si
KRISNA FIRDAUS menghubungi Saksi RAHMAT HIDAYAT alias MEMET yang

ne
ng
pada pokoknya meminta agar Saksi RAHMAT HIDAYAT alias MEMET bersama
dengan Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI segera membawa
Sepeda motor milik Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban) yang tertinggal di

do
gu lapangan Saburai Enggal ke rumah paman Saksi MUHAMMAD KRISNA
FIRDAUS yang berada di Jalan Zainal Abidin Pagar Alam Gang Samping Salon

In
A
Stevi Kelurahan Labuhan Ratu, Kecamatan Kedaton, Bandar Lampung, atas
perintah tersebut lalu dengan dibantu Saksi RAHMAD DANI alias DADO yang
ah

kebetulan berada di lapangan Saburai Enggal, Saksi RAHMAT HIDAYAT alias

lik
MEMET dan Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI beriringan
membawa sepeda motor milik Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban) menuju ke
am

ub
rumah paman dari Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS, sesampainya di
rumah paman Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS, Saksi RAHMAD DANI
ep
alias DADO langsung pergi untuk pulang, sedangkan Terdakwa FEBRIANSYAH
k

AMALAN alias FEBI dan Saksi RAHMAT HIDAYAT alias MEMET langsung
ah

membawa masuk sepeda motor milik Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban), ke
R

si
dalam pekarangan rumah paman dari Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS,
saat itu Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI melihat posisi Sdr.

ne
ng

DWIKI DWI SOFYAN (Korban) telah tergeletak di tanah sambil mengerang


kesakitan, sedangkan posisi Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS sedang

do
gu

menusukkan senjata tajam jenis Pedang ke arah tubuh Sdr. DWIKI DWI
SOFYAN (Korban) berkali-kali, dan posisi Saksi OKA RAHMANDA dan Saksi
DENI KURNIAWAN sedang secara bergantian Menyiram lumuran darah Sdr.
In
A

DWIKI (Korban) yang tercecer di dekat garasi dengan menggunakan Selang air,
tidak lama kemudian Saksi ICHSAN AHMAD PRAYUDHA alias YUDA (telah
ah

lik

divonis dalam berkas terpisah) keluar dari dalam rumah dan duduk di kursi
depan sambil melihat saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS menusuk-
m

ub

nusukkan sebilah pedang ke arah tubuh Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban),
bersamaan dengan kejadian tersebut Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias
ka

PEBI bergabung duduk di dekat Saksi ICHSAN AHMAD PRAYUDHA alias


ep

YUDA sambil melihat Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS menusuk-


ah

nusukkan sebilah pedang ke arah tubuh Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban),
R

kemudian dengan menggunakan Lakban mulut Sdr. DWIKI DWI SOFYAN


es

(Korban) ditutup oleh Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS, setelah itu Saksi
M

ng

MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS menghampiri Saksi ICHSAN AHMAD


on
gu

Hal. 26 dari 40 hal. Put. No. 79 K/PID/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
PRAYUDHA alias YUDA untuk meminta diambilkan Sebilah Pisau, atas

R
permintaan tersebut lalu Saksi ICHSAN AHMAD PRAYUDHA alias YUDA

si
mengambil sebilah pisau yang tersimpan di dalam kotak yang berada di garasi

ne
ng
lalu diserahkan kepada saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS, selanjutnya
saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS kembali menghampiri tubuh Sdr. DWIKI
DWI SOFYAN (Korban) yang tergeletak di tanah kemudian dengan

do
gu menggunakan kaki, Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS membalikkan tubuh
Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban) yang terlentang hingga posisinya

In
A
tengkurap, kemudian dengan menggunakan Sebilah pisau saksi MUHAMMAD
KRISNA FIRDAUS kembali menusukkan pisau yang diperoleh dari Saksi
ah

ICHSAN AHMAD PRAYUDHA alias YUDA ke arah tubuh bagian belakang Sdr.

lik
DWIKI DWI SOFYAN (Korban) hingga berulang kali, setelah itu pisau tersebut
oleh Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS dikembalikan lagi kepada Saksi
am

ub
ICHSAN AHMAD PRAYUDHA alias YUDA, selanjutnya Saksi ICHSAN AHMAD
PRAYUDHA alias YUDA menyuruh saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS
ep
bersama dengan Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias PEBI, Saksi
k

RAHMAT HIDAYAT alias MEMET, Saksi OKA RAHMANDA serta Saksi DENI
ah

KURNIAWAN untuk segera membuang Tubuh Sdr. DWIKI DWI SOFYAN


R

si
(Korban) menggunakan mobil kijang milik Saksi MUHAMMAD KRISNA
FIRDAUS. Selanjutnya dengan dibantu Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN

ne
ng

alias PEBI, Saksi OKA RAHMANDA dan Saksi RAHMAT HIDAYAT alias
MEMET, Saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS mengangkat tubuh Sdr. DWIKI

do
gu

(Korban) kemudian dimasukkan ke dalam Mobil, setelah posisi tubuh Sdr.


DWIKI DWI SOFYAN (Korban) berada di dalam mobil lalu Saksi DENI
KURNIAWAN yang posisinya selaku pengemudi mobil bersama-sama dengan
In
A

saksi MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS, Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN


alias PEBI, Saksi OKA RAHMANDA, serta RAHMAT HIDAYAT alias MEMET
ah

lik

langsung membawa Tubuh Sdr. DWIKI DWI SOFYAN (Korban) ke daerah


Lembah Hijau Bandar Lampung, setibanya di daerah Lembah Hijau Saksi
m

ub

MUHAMMAD KRISNA FIRDAUS, Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias


PEBI, Saksi OKA RAHMANDA serta Saksi DENI KURNIAWAN, secara
ka

bersamaan mengangkat tubuh Sdr. DWIKI (Korban) lalu dibuang ke semak-


ep

semak yang berada di pinggir jalan, sedangkan posisi Saksi RAHMAT HIDAYAT
ah

alias MEMET menginjak Rem mobil karena keadaan jalan turunan;


R

Bahwa akibat perbuatan Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI bin


es

DINASTI AMALAN mengakibatkan Sdr. DWIKI DWI SOFYAN meninggal dunia


M

ng

sebagaimana Hasil Visum Et Revertum yang dikeluarkan oleh Rumah Sakit


on
gu

Hal. 27 dari 40 hal. Put. No. 79 K/PID/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Abdoel Moeloek Provinsi Lampung Nomor 352/1464/4.13/III/2016 Tanggal 14

R
Maret 2016 pemeriksaaan mayat atas nama DWIKI DWI SOFYAN yang

si
ditandatangani oleh dr. YENI OKTARINA dokter pada Rumah Sakit Umum

ne
ng
Abdoel Moelok Lampung yang pada pokoknya pada tanggal 7 Maret 2016 telah
melakukan pemeriksaan terhadap Jenazah atas nama DWIKI DWI SOFYAN
yang hasil pemeriksaannya adalah sebagai berikut:

do
gu Luka-luka:
- Pada hampir seluruh dahi terdapat memar bewarna ungu kehitaman;

In
A
- Pada puncak bahu kiri terdapat luka terbuka, tepi rata, kedua sudut lancip,
dasar otot, panjang luka satu koma lima sentimeter;
ah

- Pada tubuh bagian depan, mulai dari dada sampai perut terdapat dua puluh

lik
empat buah luka terbuka, tepi rata, dasar otot, rongga dada dan rongga
perut, sebagian luka dengan dua sudut lancip dan sebagian dengan satu
am

ub
sudut lancip, panjang rata-rata luka satu koma lima sentimeter;
- Pada bagian dada tepat pada garis pertengahan, terdapat dua buah luka
ep
terbuka, tepi rata dengan satu sudut lancip, dasar rongga dada, panjang
k

masing-masing luka tiga sentimeter dan lima sentimeter;


ah

- Pada tubuh bagian belakang terdapat enam puluh sembilan buah luka
R

si
terbuka, tepi rata, sebagian luka dengan dua sudut lancip dan sebagian
dengan satu sudut lancip, dasar rongga dada dan otot, panjang rata-rata luka

ne
ng

satu koma lima sentimeter;


- Pada punggung sisi kanan bawah terdapat satu buah luka terbuka, tepi rata,

do
gu

sudut atas lancip, sudut bawah tumpul, dasar rongga dada, panjang luka tiga
sentimeter;
- Pada lengan kanan sisi belakang, dua puluh sentimeter di atas lipat siku,
In
A

terdapat luka terbuka, tepi rata, kedua sudut lancip, dasar otot, panjang luka
dua koma lima sentimeter;
ah

lik

- Pada lengan kanan sisi belakang, delapan belas sentimeter di atas lipat siku,
terdapat luka terbuka, tepi rata, kedua sudut lancip, dasar otot, panjang luka
m

ub

nol koma delapan sentimeter;


- Pada lengan kanan sisi dalam, tujuh sentimeter di atas pergelangan kanan,
ka

terdapat luka terbuka, tepi rata, kedua sudut lancip. Dasar otot, panjang luka
ep

satu koma lima sentimeter;


ah

- Pada lengan kanan sisi belakang, enam koma lima sentimeter di atas
R

pergelangan tangan, terdapat luka terbuka tepi rata, kedua sudut lancip,
es

dasar otot, panjang luka lima sentimeter;


M

ng

on
gu

Hal. 28 dari 40 hal. Put. No. 79 K/PID/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Pada lengan kanan sisi dalam, empat sentimeter di atas pergelangan tangan,

R
terdapat luka terbuka tepi rata, kedua sudut lancip, dasar otot, panjang luka

si
satu koma lima sentimeter;

ne
ng
- Pada pangkal punggung ibu jari tangan kanan terdapat luka terbuka, tepi
rata, kedua sudut lancip, dasar tulang, panjang luka tiga sentimeter;
- Pada punggung tangan kanan sejajar jari telunjuk terdapat luka terbuka, tepi

do
gu rata, kedua sudut lancip, dasar tulang, panjang luka tiga koma lima
sentimeter;

In
A
- Pada sela ibu jari dan jari telunjuk tangan kiri terdapat luka terbuka dengan
tepi rata;
ah

- Pada punggung tangan kiri, melewati sela antara jari tengah dan jari manis

lik
sampai dengan telapak tangan, terdapat luka terbuka dengan tepi rata;
KESIMPULAN:
am

ub
Pada pemeriksaan mayat seorang laki-laki yang menurut surat permintaan
berumur tujuh belas tahun ini ditemukan memar pada dahi akibat kekerasan
ep
benda tumpul. Ditemukan satu buah luka terbuka pada puncak bahu kiri akibat
k

kekerasan tajam yang berdasarkan cirinya adalah luka tusuk. Ditemukan dua
ah

puluh enam buah luka terbuka pada tubuh bagian depan dan tujuh puluh dua
R

si
luka terbuka pada tubuh bagian belakang akibat kekerasan tajam, yang
berdasarkan cirinya adalah luka tusuk, dilihat dari ciri luka tusuknya akibat luka

ne
ng

tusuk senjata tajam bermata dua dan senjata tajam bermata satu. Ditemukan
tujuh buah luka terbuka pada lengan kanan, dan dua buah luka terbuka pada

do
gu

lengan kiri akibat kekerasan tajam, yang berdasarkan cirinya adalah luka sayat;
Perkiraan saat kematian tiga puluh enam jam sampai dengan empat puluh
delapan jam dari jam pemeriksaan;
In
A

Sebab mati orang ini tidak dapat ditentukan karena tidak dilakukan pemeriksaan
dalam (Tidak dilakukan Otopsi);
ah

lik

Perbuatan Terdakwa sebagaimana tersebut di atas diatur dan diancam


pidana dalam Pasal 304 KUHPidana;
m

ub

Mahkamah Agung tersebut;


Membaca tuntutan pidana Jaksa/Penuntut Umum pada Kejaksaan
ka

Negeri Bandar Lampung tanggal 4 Agustus 2016 sebagai berikut:


ep

1. Menyatakan Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN alias EMBI bin DINASTI


ah

AMALAN bersalah melakukan Tindak Pidana “TURUT SERTA


R

MELAKUKAN PEMBUNUHAN SECARA BERENCANA” sebagaimana diatur


es

dan diancam pidana dalam dakwaan Pertama Primair Pasal 340 KUHP Jo.
M

ng

Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHP;


on
gu

Hal. 29 dari 40 hal. Put. No. 79 K/PID/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2. Menjatuhkan pidana penjara terhadap Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN

R
alias EMBI bin DINASTI AMALAN dengan pidana penjara selama 20 (dua

si
puluh) tahun dengan perintah Terdakwa tetap ditahan;

ne
ng
3. Menyatakan barang bukti berupa:
- 1 (satu) unit mobil Kijang Super warna biru Nomor Polisi BE 2858 A;
(Dikembalikan kepada pemiliknya yaitu AMRI FIRDAUS);

do
gu - 1 (satu) unit sepeda motor Yamaha Mio GT warna putih tanpa Nomor
Polisi;

In
A
(Dikembalikan kepada orang tua korban yaitu SAM’UN, ST.);
- 1 (satu) unit handphone Blackberry Davis warna hitam;
ah

- 1 (satu) bilah senjata tajam jenis pedang dengan panjang lebih kurang 50

lik
Cm;
- 1 (satu) bilah senjata tajam jenis pisau dengan panjang lebih kurang 20
am

ub
Cm;
- 1 (satu) bilah senjata tajam jenis pisau dengan panjang lebih kurang 10
ep
Cm;
k

(Dirampas untuk dimusnahkan);


ah

4. Menetapkan agar Terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp5.000,00


R

si
(lima ribu rupiah);
Membaca putusan Pengadilan Negeri Tanjungkarang Nomor 541/Pid.B/

ne
ng

2016/PN.Tjk. tanggal 1 September 2016 yang amar selengkapnya sebagai


berikut:

do
gu

- Menyatakan Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN bin DINASTI AMALAN


terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan perbuatan pidana
“turut serta melakukan pembunuhan yang direncanakan lebih dahulu”;
In
A

- Menghukum Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN bin DINASTI AMALAN


oleh karena itu dengan hukuman penjara selama 11 (sebelas) tahun;
ah

lik

- Menyatakan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani


Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari lamanya hukuman penjara yang
m

ub

dijatuhkan;
- Menyatakan agar Terdakwa tetap ditahan di dalam Rumah Tahanan
ka

Negara;
ep

- Menyatakan barang bukti berupa:


ah

- 1 (satu) unit Mobil Kijang Super warna biru Nomor Polisi BE 2858 A;
R

- 1 (satu) unit sepeda motor Yamaha Mio GT warna putih tanpa Nomor
es

Polisi;
M

ng

- 1 (satu) unit handphone Blackberry Davis warna hitam;


on
gu

Hal. 30 dari 40 hal. Put. No. 79 K/PID/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- 1 (satu) bilah senjata tajam jenis pedang dengan panjang lebih kurang 50

R
Cm;

si
- 1 (satu) bilah senjata tajam jenis pisau dengan panjang lebih kurang 20

ne
ng
Cm;
- 1 (satu) bilah senjata tajam jenis pisau dengan panjang lebih kurang 10
Cm;

do
gu dipertimbangkan dalam Perkara Nomor 542/Pd.B/2016/PN.Tjk.;
- Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa sebesar Rp7.500,00 (tujuh

In
A
ribu lima ratus rupiah);
Membaca putusan Pengadilan Tinggi Tanjungkarang Nomor 104/PID/
ah

2016/PT TJK tanggal 27 Oktober 2016 yang amar selengkapnya sebagai

lik
berikut:
- Menerima permintaan banding Terdakwa dan Penuntut Umum;
am

ub
- Memperbaiki putusan Pengadilan Negeri Tanjungkarang tanggal 1
September 2016 Nomor 541/Pid.B/2016/PN.Tjk yang dimintakan banding
ep
tersebut, sekedar mengenai lamanya pidana yang dijatuhkan, sehingga
k

amar selengkapnya sebagai berikut:


ah

- Menyatakan Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN bin DINASTI AMALAN


R

si
telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak
pidana “Turut serta melakukan Pembunuhan yang direncanakan terlebih

ne
ng

dahulu“;
- Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN bin

do
gu

DINASTI AMALAN oleh karena itu dengan pidana penjara selama 14


(empat belas) Tahun;
- Menyatakan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani
In
A

Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari lamanya hukuman yang


dijatuhkan;
ah

lik

- Menyatakan agar Terdakwa tetap ditahan di dalam Rumah Tahanan


Negara;
m

ub

- Menyatakan barang bukti berupa:


a. 1 (satu) unit mobil Kijang Super warna biru Nomor Polisi BE 2858 A;
ka

b. 1 (satu) unit sepeda motor Yamaha Mio GT warna putih tanpa Nomor
ep

Polisi;
ah

c. 1 (satu) unit handphone Blackberry Davis warna hitam;


R

d. 1 (satu) bilah senjata tajam jenis pedang dengan panjang lebih


es

kurang 50 Cm;
M

ng

on
gu

Hal. 31 dari 40 hal. Put. No. 79 K/PID/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
e. 1 (satu) bilah senjata tajam jenis pisau dengan panjang lebih kurang

R
20 Cm;

si
f. 1 (satu) bilah senjata tajam jenis pisau dengan panjang lebih kurang

ne
ng
10 Cm;
dipertimbangkan dalam Perkara Nomor 542/Pd.B/2016/PN.Tjk.;
- Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara dalam

do
gu kedua tingkat peradilan yang di tingkat banding sebesar Rp7.500,00 (tujuh
ribu lima ratus rupiah);

In
A
Mengingat akan Akta tentang permohonan kasasi Nomor 26/Akta.Pid/
2016/PN.Tjk. Jo. Nomor Perkara: 104/Pid./2016/PT TJK Jo. 541/Pid.B/2016/
ah

PN.Tjk. yang dibuat oleh Panitera pada Pengadilan Negeri Tanjungkarang yang

lik
menerangkan, bahwa pada tanggal 28 November 2016 Penasihat Hukum
Terdakwa berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal 19 November 2016
am

ub
mengajukan permohonan kasasi terhadap putusan Pengadilan Tinggi
Tanjungkarang tersebut;
ep
Memperhatikan memori kasasi tanggal 9 Desember 2016 dari Penasihat
k

Hukum Terdakwa yang diajukan untuk dan atas nama Terdakwa sebagai
ah

Pemohon Kasasi yang telah diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri


R

si
Tanjungkarang pada tanggal 9 Desember 2016;
Membaca surat-surat yang bersangkutan;

ne
ng

Menimbang, bahwa putusan Pengadilan Tinggi Tanjungkarang tersebut


telah diberitahukan kepada Penasihat Hukum Terdakwa pada tanggal 16

do
gu

November 2016 dan Penasihat Hukum Terdakwa mengajukan permohonan


kasasi pada tanggal 28 November 2016 serta memori kasasinya telah diterima
di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Tanjungkarang pada tanggal 9 Desember
In
A

2016 dengan demikian permohonan kasasi beserta dengan alasan-alasannya


telah diajukan dalam tenggang waktu dan dengan cara menurut undang-
ah

lik

undang, oleh karena itu permohonan kasasi tersebut formal dapat diterima;
Menimbang, bahwa alasan-alasan yang diajukan oleh Pemohon Kasasi/
m

ub

Terdakwa pada pokoknya sebagai berikut:


1. Bahwa amar putusan Pengadilan Tinggi Tanjungkarang Nomor 104/Pid/
ka

2016/PT.Tjk tanggal 27 Oktober 2016 yang dijatuhkan terhadap Pemohon


ep

Kasasi/Terdakwa adalah sebagai berikut:


ah

MENGADILI :
R

- Menerima permintaan banding Terdakwa dan Penuntut Umum;


es

- Memperbaiki putusan Pengadilan Negeri Tanjungkarang Tanggal 1


M

ng

September 2016 Nomor 541/Pid.B/2016/PN.Tjk yang dimintakan banding


on
gu

Hal. 32 dari 40 hal. Put. No. 79 K/PID/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tersebut, sekedar mengenai lamanya pidana yang dijatuhkan, sehingga

R
amar lengkapnya sebagai berikut:

si
- Menyatakan Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN bin DINASTI

ne
ng
AMALAN telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah
melakukan tindak pidana “Turut serta melakukan pembunuhan yang
direncanakan terlebih dahulu”;

do
gu - Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa FEBRIANSYAH AMALAN bin
DINASTI AMALAN oleh karena itu dengan pidana penjara selama 14

In
A
(empat belas) tahun;
- Menyatakan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani
ah

Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari lamanya hukuman yang

lik
dijatuhkan;
- Menyatakan agar Terdakwa tetap ditahan di dalam Rumah Tahanan
am

ub
Negara;
- Menyatakan barang bukti dipertimbangkan dalam Perkara Nomor
ep
542/Pid.B/2016/PN.Tjk.;
k

- Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara


ah

dalam kedua tingkat peradilan yang di tingkat banding sebesar


R

si
Rp7.500,00 (tujuh ribu lima ratus rupiah);
2. Bahwa berdasarkan Ketentuan Pasal 253 Ayat (1) KUHAP dinyatakan

ne
ng

bahwa pemeriksaan kasasi dilakukan guna menentukan:


a. apakah benar suatu peraturan hukum tidak diterapkan atau diterapkan

do
gu

tidak sebagaimana mestinya;


b. apakah benar cara mengadili tidak dilaksanakan menurut ketentuan
undang-undang;
In
A

c. apakah benar pengadilan telah melampaui batas wewenangnya;


2. Bahwa Kasasi yang diajukan Pemohon adalah karena Majelis Hakim
ah

lik

Tingkat Banding maupun Majelis Hakim Tingkat Pertama telah tidak benar
menerapkan suatu peraturan hukum;
m

ub

3. Bahwa adapun penerapan hukum yang tidak benar tersebut adalah sebagai
berikut:
ka

3.1. Bahwa Majelis Hakim Tingkat Banding telah tidak menerapkan


ep

ketentuan Hukum Acara Pidana tentang Permohonan Pemeriksaan


ah

Banding, dimana dalam pertimbangannya pada halaman 33 Judex


R

Facti menyatakan bahwa “sehubungan dengan permintaan


es

bandingnya tersebut Terdakwa melalui Penasihat Hukumnya tidak


M

ng

mengajukan memori banding, sedangkan Jaksa Penuntut Umum telah


on
gu

Hal. 33 dari 40 hal. Put. No. 79 K/PID/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 33
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
mengajukan memori banding pada tanggal 14 September 2016,

R
sebagaimana dinyatakan pada tanda terima Memori Banding Nomor

si
541/Pid.B/ 2016/PN.Tjk. Memori Banding tersebut telah diserahkan

ne
ng
kepada Terdakwa pada tanggal 16 September 2016, sebagaimana
dinyatakan pada Relas Penyerahan Memori Banding Nomor
541/Pid.B/2016/ PN.Tjk.”;

do
gu Bahwa terhadap pertimbangan tersebut, Terdakwa menyatakan
keberatan karena:

In
A
a. Bahwa Terdakwa telah mengajukan Memori Banding melalui
Kepaniteraan Pengadilan Negeri Tanjungkarang pada Hari Rabu,
ah

Tanggal 26 Oktober 2016 sebagaimana tersebut dalam Tanda

lik
Terima Memori Banding Nomor 541/Pid.B/2016/PN.Tjk.;
Bahwa dengan adanya pertimbangan dari Judex Facti yang
am

ub
menyatakan bahwa Terdakwa tidak mengajukan memori banding
itu sama artinya dengan memori banding yang telah diajukan
ep
Terdakwa ini tidak pernah dikirimkan oleh Kepaniteraan
k

Pengadilan Negeri Tanjungkarang kepada Pengadilan Tinggi.


ah

Padahal sebagaimana yang menjadi aturan, meskipun berkas


R

si
perkara sudah dikirimkan ke Pengadilan Tinggi, penyerahan
memori banding dapat disusulkan belakangan oleh Pemohon

ne
ng

Banding;
b. Bahwa Terdakwa sama sekali tidak pernah diberikan salinan

do
gu

Memori Banding yang diajukan oleh Jaksa Penuntut Umum


sebagaimana yang disebutkan dalam pertimbangan Judex Facti
sehingga Terdakwa tidak dapat menanggapi apa yang menjadi
In
A

dasar dari pengajuan permohonan banding pihak Jaksa Penuntut


Umum dan tidak dapat menyanggahnya;
ah

lik

Kedua hal tersebut tentu sangat merugikan hak-hak Pemohon Kasasi/


Terdakwa dan Terdakwa menyatakan bahwa tindakan tersebut adalah
m

ub

suatu tindakan sengaja yang jelas-jelas menyalahi aturan hukum acara


yang berlaku sehingga putusan Judex Facti tersebut harus dibatalkan;
ka

3.2. Bahwa dalam pertimbangan Judex Facti halaman 33-34 disebutkan:


ep

“Menimbang, bahwa sebelum berkas perkara Nomor 541/Pid.B/2016/


ah

PN.Tjk dikirim ke Pengadilan Tinggi Tanjungkarang guna pemeriksaan


R

dalam tingkat banding Penuntut Umum dan Penasihat Hukum


es

Terdakwa telah diberi kesempatan untuk mempelajari berkas perkara


M

ng

tersebut di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Tanjungkarang terhitung


on
gu

Hal. 34 dari 40 hal. Put. No. 79 K/PID/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 34
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
sejak tanggal 3 Oktober 2016 sampai dengan tanggal 9 Oktober

R
2016”;

si
Bahwa pertimbangan tersebut adalah hal yang salah karena baik

ne
ng
Pemohon Kasasi/Terdakwa ataupun Penasihat Hukumnya sama sekali
tidak pernah diberi pemberitahuan untuk mempelajari berkas perkara
(inzage) sebelum berkas perkara tersebut dikirimkan ke Pengadilan

do
gu Tinggi Tanjungkarang. Dalam hal ini artinya Judex Facti telah tidak
cermat mempelajari berkas perkara yang diperiksanya dan telah

In
A
mengesampingkan Ketentuan Pasal 236 Ayat (2) KUHAP yang
berbunyi: “selama tujuh hari sebelum pengiriman berkas perkara
ah

kepada Pengadilan Tinggi, Pemohon Banding wajib diberi kesempatan

lik
untuk mempelajari berkas perkara tersebut di Pengadilan Negeri
(inzage)”, sehingga akhirnya Judex Facti membuat pertimbangan yang
am

ub
menyatakan bahwa Penasihat Hukum Terdakwa telah diberi
kesempatan untuk mempelajari berkas perkara tersebut di
ep
Kepaniteraan Pengadilan Negeri Tanjungkarang terhitung sejak
k

tanggal 3 Oktober 2016 sampai dengan tanggal 9 Oktober 2016


ah

padahal hak untuk memeriksa berkas perkara tersebut sama sekali


R

si
tidak pernah diberikan atau diberitahukan kepada Pemohon Kasasi/
Terdakwa ataupun Penasihat Hukumnya;

ne
ng

Bahwa oleh karena Judex Facti tidak menerapkan Ketentuan Pasal


236 Ayat (2) KUHAP, maka putusan tingkat banding tersebut harus

do
gu

dibatalkan;
3.3. Bahwa Judex Facti juga tidak menjelaskan secara rinci apa yang
dijadikan dasar olehnya untuk menambah jumlah pidana yang
In
A

dijatuhkan terhadap Pemohon Kasasi/Terdakwa dari 11 (sebelas)


tahun menjadi 14 (empat belas) tahun. Dalam putusannya, Judex
ah

lik

Facti hanya menyatakan hukuman yang dijatuhkan oleh Majelis Hakim


Tingkat Pertama terlalu ringan tanpa merinci apa yang menyebabkan
m

ub

hukuman yang telah dijatuhkan oleh Majelis Hakim Tingkat Pertama


dipertimbangkan terlalu ringan sehingga harus ditambah pada putusan
ka

bandingnya?;
ep

Padahal sebagaimana yang menjadi ketentuan Pasal 25 Undang-


ah

Undang Nomor 4 Tahun 2004 tentang Kekuasaan Kehakiman


R

disebutkan dalam membuat putusan, Majelis Hakim harus memuat


es

alasan dan dasar putusan tersebut, memuat pula pasal tertentu dari
M

ng

on
gu

Hal. 35 dari 40 hal. Put. No. 79 K/PID/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 35
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
peraturan perundang-undangan yang bersangkutan atau sumber

R
hukum tak tertulis yang dijadikan dasar untuk mengadili;

si
Apalagi dalam hal ini Judex Facti secara keseluruhan mengambil alih

ne
ng
pertimbangan putusan Majelis Hakim Tingkat Pertama. Maka apabila
Judex Facti tidak dapat menunjukkan dasar hukum sehingga
menjatuhkan hukuman yang lebih berat kepada Pemohon Kasasi/

do
gu Terdakwa, seharusnya putusan yang dijatuhkan juga minimal sama
dengan putusan Majelis Hakim Tingkat Pertama tersebut. Kalaupun

In
A
Judex Facti menyatakan putusan tersebut terlalu ringan harus
disertakan apa yang menjadi dasar pertimbangannya sehingga
ah

menyatakan putusan pidana tersebut terlalu ringan;

lik
Bahwa oleh karena Judex Facti tidak menyertakan dasar
pertimbangan mengapa dirinya menyatakan hukuman yang dijatuhkan
am

ub
oleh Majelis Hakim Tingkat Pertama terlalu ringan sehingga hukuman
tersebut harus ditambah, maka putusan tersebut harus dibatalkan. Hal
ep
tersebut bersesuaian dengan Yurisprudensi Mahkamah Agung 22 Juli
k

1979 Nomor 638 K/Sip/1969 yang menyatakan bahwa karena amar


ah

putusan mengenai penambahan jumlah pidana yang dijatuhkan


R

si
tersebut tidak ada mencantumkan dasar pertimbangan hukumnya,
maka putusan tersebut harus dibatalkan;

ne
ng

3.4. Bahwa Judex Facti telah berpendapat Terdakwa terbukti secara sah
dan meyakinkan bersalah melakukan perbuatan pidana “turut serta

do
gu

melakukan pembunuhan yang direncanakan lebih dahulu”;


Bahwa apabila Judex Facti telah berpendapat demikian, maka sudah
sepatutnya keseluruhan pertimbangan hukum yang diuraikan oleh
In
A

Judex Facti tunduk pada teori hukum tentang “turut serta”. Dalam hal
ini, telah nyata-nyata diketahui sebagai fakta bahwa yang menjadi
ah

lik

pelaku utama dalam tindak pidana yang menyebabkan hilangnya


nyawa Saksi Korban Dwiki Dwi Sofyan adalah Terpidana Muhammad
m

ub

Krisna Firdaus, dimana Muhammad Krisna Firdaus sendiri hanya


dijatuhi pidana selama 10 (sepuluh) tahun penjara. Sedangkan
ka

Pemohon Kasasi/Terdakwa yang hanya ikut membantu menyetop


ep

motor korban yang dikendarai oleh Terpidana Rahmat Hidayat alias


ah

Memet dan ikut membantu mengangkat jenazah Saksi Korban Dwiki


R

Dwi Sofyan ke dalam mobil serta ikut di dalam mobil yang mengangkut
es

jenazah tersebut dikenai hukuman yang lebih tinggi (14 (empat belas)
M

ng

tahun pidana penjara), dibandingkan hukuman yang dijatuhkan


on
gu

Hal. 36 dari 40 hal. Put. No. 79 K/PID/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 36
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
terhadap Pelaku Utamanya yang notabene menyebabkan hilangnya

R
nyawa Saksi Korban Dwiki Dwi Sofyan;

si
Dalam persidangan telah terungkap bahwa Pemohon Kasasi/

ne
ng
Terdakwa tidak melakukan satu tindakanpun yang menyebabkan
hilangnya nyawa Saksi Korban Dwiki Dwi Sofyan, ataupun membantu
Terpidana Muhammad Krisna Firdaus untuk melakukan penghilangan

do
gu nyawa saksi korban Dwiki Dwi Sofyan, ataupun menyediakan sarana
maupun prasarana untuk melakukan pembunuhan terhadap saksi

In
A
korban. Posisi Pemohon Kasasi/Terdakwa sama dengan posisi
Terpidana Rahmat Hidayat alias Memet. Tetapi Terpidana Rahmat
ah

Hidayat hanya dijatuhi pidana 8 (delapan) tahun, padahal peran

lik
Pemohon Kasasi/Terdakwa lebih sedikit dalam rangkaian tindak
pidana tersebut dibanding peran Terpidana Rahmat Hidayat alias
am

ub
Memet, dimana karena pesan bbm (blackberry messenger) yang
dikirimkan oleh Terpidana Rahmat Hidayat alias Memet membuat
ep
Terpidana Muhammad Krisna Firdaus mengetahui bahwa Saksi
k

Korban Dwiki Dwi Sofyan ada di Lapangan Enggal sehingga


ah

memudahkan Terpidana Muhammad Krisna Firdaus untuk membawa


R

si
Saksi Korban ke tempat yang telah dipersiapkan olehnya;
Bahwa demikian pula dengan peran Pemohon Kasasi/Terdakwa jauh

ne
ng

lebih ringan dibanding peran yang dilakukan oleh Terdakwa lain yaitu
Oka Rahmanda bin Haryanto dan Deni Kurniawan bin Taufik Rozali,

do
gu

dimana kedua orang inilah yang ikut bersama di dalam mobil


Terpidana Muhammad Krisna Firdaus mulai dari membawa Saksi
Korban Dwiki Dwi Sofyan dari Lapangan Enggal sampai ke rumah
In
A

pamannya yang merupakan lokasi terjadinya pembunuhan tersebut.


Kedua orang ini jugalah yang ikut memegangi tangan Saksi Korban
ah

lik

Dwiki Dwi Sofyan, membekap mulutnya agar tidak dapat bersuara


ketika Terpidana Muhammad Krisna Firdaus berulang kali
m

ub

menusukkan pedang, ataupun pisau ke tubuh Saksi Korban. Bahkan


kedua orang ini juga yang ikut membersihkan ceceran darah Saksi
ka

Korban di halaman rumah tersebut. Serta ikut pula di dalam mobil


ep

yang membuang jenazah Saksi Korban Dwiki Dwi Sofyan. Tetapi


ah

mengapa hukuman yang dijatuhkan kepada Pemohon


R

Kasasi/Terdakwa Febriansyah Amalan bin Dinasti Amalan disamakan


es

dengan hukuman yang dijatuhkan kepada Oka Rahmanda bin


M

ng

Haryanto dan Deni Kurniawan bin Taufik Rozali yaitu 14 (empat belas)
on
gu

Hal. 37 dari 40 hal. Put. No. 79 K/PID/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 37
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tahun pidana penjara. Dimana letak putusan yang berkeadilan bagi

R
Pemohon Kasasi/Terdakwa dalam hal ini apabila hukuman yang

si
dijatuhkan kepada lebih berat dibandingkan hukuman yang dijatuhkan

ne
ng
kepada Pelaku Utamanya;
Bahwa oleh karena doktrin hukum mengenai teori turut serta tidak
diterapkan oleh Judex Facti secara sempurna, maka sudah

do
gu seharusnya putusan Judex Facti ini dibatalkan;
Menimbang, bahwa terhadap alasan-alasan kasasi dari Pemohon

In
A
Kasasi/Terdakwa tersebut Mahkamah Agung berpendapat:
- Bahwa alasan kasasi dari Pemohon Kasasi/Terdakwa tidak dapat
ah

dibenarkan karena putusan Judex Facti/ Pengadilan Tinggi yang

lik
memperbaiki mengenai lamanya pidana yang dijatuhkan dalam putusan
Judex Facti/Pengadilan Negeri yaitu dari lamanya pidana penjara selama:
am

ub
11 (sebelas) tahun diubah menjadi pidana penjara selama: 14 (empat belas)
tahun adalah putusan yang tidak salah menerapkan hukum yang
ep
mempertimbangkan secara tepat dan benar fakta-fakta hukum yang relevan
k

secara yuridis sebagaimana yang terungkap di dalam persidangan


ah

berdasarkan alat-alat bukti yang diajukan secara sah sesuai dengan


R

si
ketentuan hukum yaitu Terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan
melakukan tindak pidana: “Turut serta melakukan pembunuhan yang

ne
ng

direncanakan lebih dahulu” melanggar Pasal 340 KUHPidana Jo. Pasal 55


Ayat (1) ke 1 KUHPidana sesuai dakwaan Penuntut Umum; bahwa

do
gu

demikian pula Judex Facti/ Pengadilan Tinggi dinilai mempertimbangkan


secara cukup dasar alasan-alasan penjatuhan pidananya seperti yang
disebutkan di atas;
In
A

- Bahwa alasan kasasi Pemohon Kasasi/Terdakwa juga tidak dapat


dibenarkan, Judex Facti tidak salah dalam mengadili perkara a quo dan
ah

lik

tidak salah dalam menerapkan hukum, sudah dipertimbangkan secara tepat


dan benar, Terdakwa menyaksikan Terdakwa lain MUH KRISNA FIRDAUS
m

ub

dan kawan-kawan menusuk-nusukkan pisau/sajam kepada tubuh korban


yang sudah tidak berdaya dan tidak ada upaya untuk melarang/mencegah,
ka

dan Terdakwa dan kawan-kawan ikut membuang jenazah korban, adalah


ep

perbuatan yang tidak manusiawi, dan tidak berperikemanusiaan dan


ah

memberatkan, sehingga dinyatakan terbukti bersalah melakukan tindak


R

pidana sebagaimana dakwaan Penuntut Umum adalah putusan yang tepat


es

dan benar;
M

ng

on
gu

Hal. 38 dari 40 hal. Put. No. 79 K/PID/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 38
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa alasan kasasi Terdakwa yang selebihnya tidak dapat dibenarkan,

R
karena menyangkut berat ringannya pidana yang dijatuhkan, hal demikian

si
tidak tunduk pada kasasi. Judex Facti dalam putusannya telah

ne
ng
mempertimbangkan keadaan-keadaan yang memberatkan dan
meringankan sesuai Pasal 197 ayat (1) huruf f KUHAP;
- Bahwa sedangkan alasan kasasi Terdakwa berkenaan dengan penilaian

do
gu hasil pembuktian yang bersifat penghargaan tentang sesuatu kenyataan.
Hal tersebut tidak dapat dipertimbangkan dalam pemeriksaan tingkat kasasi,

In
A
karena pemeriksaan tingkat kasasi hanya berkenaan dengan tidak
diterapkan suatu peraturan hukum atau peraturan hukum tidak diterapkan
ah

sebagaimana mestinya, atau apakah cara mengadili tidak dilaksanakan

lik
menurut ketentuan Undang-Undang, dan apakah Pengadilan telah
melampaui batas wewenangnya, sebagaimana yang dimaksud dalam Pasal
am

ub
253 Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana (Undang-Undang Nomor 8
Tahun 1981);
ep
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan di atas, lagi pula ternyata,
k

putusan Judex Facti/Pengadilan Tinggi Tanjungkarang dalam perkara ini tidak


ah

bertentangan dengan hukum dan/atau undang-undang, maka permohonan


R

si
kasasi dari Pemohon Kasasi/Terdakwa tersebut harus ditolak;
Menimbang, bahwa oleh karena permohonan kasasi dari Pemohon

ne
ng

Kasasi/Terdakwa ditolak, maka biaya perkara pada tingkat kasasi dibebankan


kepada Terdakwa;

do
gu

Memperhatikan Pasal 340 KUHPidana Jo. Pasal 55 Ayat (1) ke-1


KUHPidana, Undang-Undang Nomor 48 Tahun 2009, Undang-Undang Nomor 8
Tahun 1981, Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1985 sebagaimana telah diubah
In
A

dan ditambah dengan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2004 dan perubahan


kedua dengan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2009 serta peraturan
ah

lik

perundang-undangan lain yang bersangkutan;


MENGADILI
m

ub

Menolak permohonan kasasi dari Pemohon Kasasi/Terdakwa:


FEBRIANSYAH AMALAN alias FEBI bin DINASTI AMALAN tersebut;
ka

Membebankan kepada Terdakwa tersebut untuk membayar biaya


ep

perkara pada tingkat kasasi sebesar Rp2.500,00 (dua ribu lima ratus rupiah);
ah

Demikianlah diputuskan dalam rapat permusyawaratan Mahkamah


R

Agung pada hari Senin, tanggal 27 Februari 2017 oleh Dr. Sofyan Sitompul,
es

S.H., M.H., Hakim Agung yang ditetapkan oleh Ketua Mahkamah


M

ng

Agung sebagai Ketua Majelis, Dr. H. Margono, S.H., M.Hum., M.M. dan
on
gu

Hal. 39 dari 40 hal. Put. No. 79 K/PID/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 39
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
H. Eddy Army, S.H., M.H., Hakim-Hakim Agung sebagai Anggota, dan

R
diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari dan tanggal itu juga

si
oleh Ketua Majelis beserta Hakim-Hakim Anggota tersebut, dibantu oleh Judika

ne
ng
Martine Hutagalung, S.H., M.H. Panitera Pengganti dan tidak dihadiri oleh
Pemohon Kasasi/Terdakwa dan Penuntut Umum.

do
gu Hakim-Hakim Anggota, Ketua Majelis,
ttd. ttd.

In
A
Dr. H. Margono, S.H., M.Hum., M.M. Dr. Sofyan Sitompul, S.H., M.H.
ttd.
ah

H. Eddy Army, S.H., M.H.

lik
Panitera Pengganti,
am

ub
ttd.
Judika Martine Hutagalung, S.H., M.H.
ep
k
ah

Untuk Salinan
R

si
MAHKAMAH AGUNG R.I
a.n Panitera,
Panitera Muda Pidana

ne
ng

do
Suharto, S.H., M.Hum.
gu

NIP. 19600613 198503 1 002


In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

on
gu

Hal. 40 dari 40 hal. Put. No. 79 K/PID/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 40

Anda mungkin juga menyukai